Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN

Judul : Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan di Garuda Plaza Hotel
Medan

Latar Belakang Masalah :

Hotel merupakan salah satu bentuk perusahaan yang memperoleh keuntungan dengan

cara menyediakan pelayanan makanan, minuman, fasilitas kamar kepada orang-orang yang

sedang melakukan perjalanan dengan harga yang telah ditetapkan sebelumnya.


Hotel itu sendiri memiliki beberapa departemen yang berfungsi menunjang kelancaran

kegiatan operasional atau sistem kerja salah satunya ialah Human Resources Department

dimana memiliki peranan dan tanggung jawab dalam segala proses mengenai sumber daya

manusia (karyawan) yang bekerja pada sebuah hotel.


Perusahaan dan karyawan harus bekerjasama untuk mewujudkan kedisiplinan dalam

melakukan setiap pekerjaan sehingga dapat meningkatkan prestasi atau pencapaian hasil kerja

yang tinggi.
Prestasi kerja yang tinggi dari setiap karyawan merupakan hal yang sangat diinginkan

untuk perusahaan. Semakin banyak karyawan yang berprestasi kerja tinggi, maka kinerja atau

produktivitas perusahaan secara keseluruhan akan meningkat dan perusahaan dapat bertahan

dalam persaingan bisnisnya.

Tabel 1.1 Sampel Absensi Karyawan Garuda Plaza Hotel Medan


No AT O A PH S C I T Total Hari
1 25 5 0 1 0 0 0 0 31
2 22 5 0 1 0 3 0 0 31
3 24 5 0 1 0 0 1 0 31
4 25 5 0 1 0 0 0 0 31
5 24 5 0 1 0 0 1 0 31
6 25 5 0 1 0 0 0 0 31
7 25 5 0 1 0 0 0 0 31
8 24 5 0 1 1 0 0 0 31
9 24 7 0 0 0 0 0 0 31
10 25 6 0 0 0 0 0 0 31
11 23 6 0 1 0 1 0 1 31
12 25 5 0 1 0 0 0 0 31
No AT O A PH S C I T Total Hari
13 26 4 0 1 0 0 0 0 31
14 23 7 0 0 0 1 0 0 31
15 26 4 0 0 0 1 0 0 31
16 22 6 0 3 0 0 0 0 31
17 24 4 0 0 0 3 0 0 31
18 23 4 0 0 0 4 0 0 31
19 24 6 0 1 0 0 0 0 31
20 23 8 0 0 0 0 0 0 31
21 22 4 0 1 1 3 0 0 31
22 20 3 0 1 0 0 0 0 24
23 25 5 0 1 0 0 0 0 31
24 24 5 0 1 0 1 0 0 31
25 24 5 0 1 0 1 0 0 31
26 24 6 0 0 1 0 0 0 31
27 19 5 0 2 0 5 0 0 31
28 22 4 0 0 0 0 5 0 31
29 27 4 0 0 0 0 0 0 31
30 26 4 0 1 0 0 0 0 31
31 23 4 0 3 0 1 0 0 31
32 26 5 0 0 0 0 0 0 31
33 26 4 0 0 1 0 0 0 31
34 20 3 0 0 1 0 0 1 24
35 23 5 0 1 0 2 0 1 31
Total 833 173 0 27 5 26 7 3 31
Keterangan : AT = Attendance (kehadiran), O = Off (Libur), A = Absence (Absen), PH = Public

Holiday (Libur Umum), S = Sick (Sakit), I = Izin, T = Terlambat

Identifikasi Masalah :

1. Apakah peraturan-peraturan disiplin kerja dilaksanakan dengan baik oleh karyawan di

Garuda Plaza Hotel Medan?

2. Apakah pihak Garuda Plaza Hotel Medan menerapkan penilaian prestasi kerja terhadap

karyawan?

3. Apakah disiplin kerja berpengaruh terhadap prestasi karyawan di Garuda Plaza Hotel?

Batasan Masalah :

Untuk membatasi pembahasan judul yang tidak terlampau jauh, maka penulis

menggunakan karyawan tetap Garuda Plaza Hotel Medan sebagai sampel.

Hipotesis :
1. Peraturan-peraturan disiplin kerja terlaksana dengan baik oleh karyawan di Garuda Plaza

Hotel Medan.

2. Pihak Garuda Plaza Hotel Medan melaksanakan penilaian prestasi kerja terhadap

karyawan.

3. Disiplin kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di Garuda Plaza Hotel

Medan.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Disiplin Kerja (Variabel X)

Hasibuan dalam Bintoro & Daryanto (2005:120) mengemukakan bahwa disiplin kerja

merupakan kesadaran dan kesediaan seseorang untuk mematuhi semua peraturan organisasi

dan norma-norma sosial yang berlaku. Disiplin juga sebagai proses latihan pada pegawai agar

para pegawai dapat mengembangkan kontrol diri dan agar dapat menjadi lebih efektif dalam

bekerja.

Kesadaran adalah sikap seseorang yang secara sukarela menaati semua peraturan dan

sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Ia akan mematuhi atau mengerjakan semua

tugasnya dengan baik, bukan atas paksaan.

Kesediaan adalah suatu sikap, tingkah laku dan perbuatan seseorang yang sesuai

dengan peraturan perusahaan, baik yang tertulis maupun tidak.

Bentuk Disiplin Kerja

1. Disiplin Preventif
2. Disiplin Korektif
3. Disiplin Progresif

Faktor-faktor Disiplin Kerja


Menurut Hasibuan (2005:194-198) faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan adalah

sebagai berikut :

1. Tujuan dan Kemampuan


2. Teladan Pimpinan
3. Balas Jasa
4. Keadilan
5. Waskat (Pengawasan Ketat)
6. Sanksi Hukuman
7. Ketegasan
8. Hubungan Kemanusiaan

Jenis Sanksi Disiplin Kerja

a. Sanksi Berat : Demosi, pembebasan jabatan, pemutusan hubungan kerja


b. Sanksi Sedang : Penundaan kompensasi, penurunan gaji, penundaan promosi
c. Sanksi Ringan : teguran lisan dan tulisan.

Peraturan Disiplin Kerja

Disiplin kerja menurut Saydam (2005:284) merupakan sikap kesediaan dan kerelaan
seseorang untuk menaati dan mematuhi segala norma-norma, peraturan dan kerelaan
seseorang untuk menaati dan mematuhi segala norma-norma, peraturan yang berlaku di
sekitarnya. Adapun peraturan-peraturan yang berkaitan dengan disiplin kerja adalah sebagai
berikut :
a. Kehadiran.
b. Tanggung jawab
c. Sikap
d. Norma

Prestasi Kerja (Variabel Y)

Menurut Mangkunegara (2006:33), “Prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan
kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikannya.”

Tujuan &Manfaat Penilaian Prestasi Kerja

1. Manfaat

a. Sebagai dasar untuk pembayaran upah, gaji dan bonus.


b. Sebagai alat dalam pengawasan penugasan pekerjaan.
c. Sebagai alat dalam latihan.
d. Sebagai alat dalam pemberian nasihat kepada pegawai.
e. Sebagai alat pemberian perangsang.
2. Tujuan yaitu adanya perbaikan kinerja yang terdiri dari :
a. penyusunan kompensasi
b. keputusan penempatan
c. kebutuhan pelatihan & pengembangan
d. Perencanaan dan pengembangan karir
e. Penyimpangan proses staffing
f. Ketidakakuratan informasi
g. Kesalahan rancangan pekerjaan
h. Kesempatan kerjasama
i. Tantangan eksternal

Metode Penilaian Prestasi Kerja

a. Orientasi Masa Lalu : Rating Scale, Checklist, Peristiwa kritis, peninjauan lapangan, tes
dan observasi prestasi kerja, evaluasi kelompok
b. Orientasi Masa Depan : Penilaian Diri, Penilaian Psikologis, pendekatan management by
objectivities.

Indikator Prestasi Kerja

a. Kuantitas Kerja
b. Kualitas kerja
c. Inisiatif
d. Kerjasama

Hasil Penelitian yang Relevan:

1. Ginting 2010
2. Hidayah 2013

Kerangka Pikir :

DISIPLIN KERJA (X) PRESTASI KERJA (Y)

1. Kehadiran a. Kualitas Kerja


2. Tanggung Jawab b. Kuantitas Kerja
3. Sikap c. Inisiatif
4. Norma d. Kerjasama
(Saydam, 2005 : 284) (Nasution, 2000:99)
BAB III

METODE PENELITIAN

Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan

pendekatan kuantitatif, yaitu mengolah hasil penelitian serta menganalisis data tersebut untuk

diambil kesimpulannya serta analisisnya berwujud data-data numerik (angka). Dengan

menggunakan metode ini akan diketahui hubungan yang signifikan antara variabel yang

diteliti sehingga menghasilkan kesimpulan yang akan memperjelas gambaran mengenai objek

yang diteliti.

Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di departemen Human Resources pada Garuda Plaza Hotel yang

berlokasi di Jl. Sisingamangaraja No 18, Masjid, Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara

20213. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan lamanya terhitung dari 25 Februari sampai dengan

27 Mei 2019.

Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

1. Populasi : Populasi dalam penelitian ini yaitu karyawan-karyawan permanen Garuda Plaza

Hotel sebanyak 31 orang.


2. Sampel : Sampel yang digunakan penulis pada penelitian ini adalah populasi itu sendiri

atau para karyawan tetap Garuda Plaza Hotel Medan yang berjumlah 31 (tiga puluh satu)

orang.
3. Teknik Sampling : Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian,

penulis menggunakan teknik non probability sampling yaitu teknik sampling jenuh.

Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

Data primer : kuesioner (angket), observasi

Data sekunder

Skala Pengukuran Instrumen Penelitian : skala likert


Validitas & Reliabilitas

Teknik Analisis Data

1. Uji Normalitas
2. Analisis Regresi Sederhana

3. Uji Signifikan Parsial (Uji-t)

4. Uji Koefisien Determinan (R2)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

1. Karakteristik Responden

a. Jenis Kelamin :

Jenis_Kelamin

Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid Laki-Laki 13 41.9 41.9 41.9
Perempuan 18 58.1 58.1 100.0
Total 31 100.0 100.0

b. Umur

Umur
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid 21 tahun - 29
tahun 26 83.9 83.9 83.9

30 tahun - 39
tahun 4 12.9 12.9 96.8

40 tahun 1 3.2 3.2 100.0


Total 31 100.0 100.0

c. Pendidikan Terakhir

Pendidikan_Terakhir

Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid SMA 4 12.9 12.9 12.9
SMK 4 12.9 12.9 25.8
D3 8 25.8 25.8 51.6
D4 9 29.0 29.0 80.6
S1 3 9.7 9.7 90.3
S2 3 9.7 9.7 100.0
Total 31 100.0 100.0
d. Lama Bekerja

Lama_Bekerja

Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid 1 tahun 5 16.1 16.1 16.1
2 tahun 13 41.9 41.9 58.1
3 tahun 10 32.3 32.3 90.3
4 tahun 1 3.2 3.2 93.5
5 tahun 2 6.5 6.5 100.0
Total 31 100.0 100.0

2. Hasil Validitas
a. Disiplin Kerja

Corrected item
Pernyataan total Correlation r tabel Keterangan
(r hitung)
Pernyataan 1 0,702 0,355 Valid
Pernyataan 2 0,688 0,355 Valid
Pernyataan 3 0,639 0,355 Valid
Pernyataan 4 0,440 0,355 Valid
Pernyataan 5 0,546 0,355 Valid
Pernyataan 6 0,485 0,355 Valid
Pernyataan 7 0,717 0,355 Valid
Pernyataan 8 0,692 0,355 Valid
Pernyataan 9 0,830 0,355 Valid
Pernyataan 10 0,695 0,355 Valid

b. Prestasi Kerja Karyawan

Corrected item
Pernyataan total Correlation r tabel Keterangan
(r hitung)
Pernyataan 1 0,473 0,355 Valid
Pernyataan 2 0,447 0,355 Valid
Pernyataan 3 0,582 0,355 Valid
Pernyataan 4 0,527 0,355 Valid
Pernyataan 5 0,527 0,355 Valid
Pernyataan 6 0,491 0,355 Valid
Pernyataan 7 0,680 0,355 Valid
Pernyataan 8 0,649 0,355 Valid
Pernyataan 9 0,771 0,355 Valid
Pernyataan 10 0,621 0,355 Valid

3. Hasil Realibilitas
a. Disiplin Kerja

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.852 10

b. Prestasi Kerja Karyawan

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.789 10

Cronbach’s
Variabel Alpha r tabel Keterangan

Disiplin Kerja 0,852 0,60 Reliabel


Prestasi Kerja
Karyawan 0,789 0,60 Reliabel
4. Hasil Analisis Deskriptif

No. Range Nilai


1 1,00 – 1,80 Sangat Tidak Setuju
2 1,81 – 2,60 Tidak Setuju
3 2,61 – 3,40 Kurang Setuju
4 3,41 – 4,20 Setuju
5 4,21 – 5,00 Sangat Setuju

a. Analisis Deskriptif Tentang Disiplin Kerja

Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std.
Deviatio
n
Karyawan dituntut untuk bekerja dengan baik. 31 3 5 4.13 .718
Setiap karyawan harus berusaha untuk 31 3 5 4.10 .700
melaksanakan tugas sesuai dengan tugas
pokoknya.
Atasan akan memberikan teguran jika 31 3 5 4.03 .795
pekerjaan tidak dapat diselesaikan.
Perintah yang diberikan oleh atasan harus 31 3 5 3.94 .629
langsung dikerjakan.
Karyawan siap dimutasikan jika target 31 3 5 4.06 .814
pekerjaan tidak dapat dipenuhi.
Suasana kerja mempengaruhi karyawan dalam 31 3 5 4.16 .779
melaksanakan pekerjaan.
Alat bantu atau fasilitas pendukung sangat 31 3 5 4.03 .752
diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Setiap pekerjaan yang akan dilakukan 31 3 5 4.16 .735
membutuhkan arahan.
Izin dari atasan sangat dibutuhkan jika 31 3 5 4.13 .846
karyawan meninggalkan lingkungan kerja.
Mendapatkan hak libur bekerja setelah 31 3 5 4.23 .762
melaksanakan pekerjaan.
Valid N (listwise) 31

b. Analisis Deskriptif tentang Prestasi Kerja Karyawan

Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std.
Deviation
Menyelesaikan pekerjaan dengan akurat dan
31 3 5 4.29 .693
jarang melakukan kesalahan.

Melakukan pekerjaan dengan mengutamakan


31 3 5 4.19 .792
hasil pekerjaan yang bermutu dan sesuai
dengan peraturan yang ada.

Melaksanakan beban kerja tanpa harus


31 3 5 4.19 .749
dibantu karyawan lain.

Memiliki inisiatif yang berguna membantu


31 3 5 4.00 .775
penyelesaian pekerjaan yang lebih baik.

Mempunyai keinginan untuk memberikan


31 3 5 4.00 .683
hasil yang terbaik bagi perusahaan.
4.10
Dapat bekerjasama di dalam sebuah tim.
31 3 5 .790

Ketika terjadi masalah dalam suatu pekerjaan,


31 3 5 4.06 .727
karyawan siap memberikan waktu dan tenaga
untuk mengatasinya.

Ilmu dan keahlian yang dimiliki sangat


31 3 5 4.19 .703
bermanfaat dalam melaksanakan pekerjaan.

Keahlian yang dimiliki sesuai dengan tuntutan


31 3 5 4.13 .806
pekerjaan.

Mengerjakan setiap pekerjaan yang diberikan


31 3 5 4.23 .717
dengan sungguh-sungguh.

Valid N (listwise) 31

5. Hasil Uji Statistik Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


Unstandardized
Residual

N 31
Mean .0000000
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 4.06030894
Absolute .142
Most Extreme Differences Positive .127
Negative -.142
Kolmogorov-Smirnov Z .793
Asymp. Sig. (2-tailed) .555

a. Test distribution is Normal.


b. Calculated from data.

Dapat dilihat bahwa nilai Asymp. Sig. (2-tailed sebesar 0,555 yang mana lebih besar

dari nilai signifikan 5% (0,05) sehingga hal ini menunjukkan bahwa variabel residual

berdistribusi normal.

6. Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana

a. Uji Anova (Uji Model)

sebelum menggunakan analisis regresi, terlebih dahulu diuji pengaruh semua variabel bebasnya

secara bersama-sama terhadap variabel terikatnya atau disebut uji F (simultan).

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

Regression 78.772 1 78.772 4.619 .040b

1 Residual 494.583 29 17.055

Total 573.355 30

a. Dependent Variable: Prestasi Kerja


b. Predictors: (Constant), Disiplin Kerja

diketahui pada kolom F nilai F hitung sebesar 4.619. Untuk membandingkan F hitung dan F

tabel pada uji ini, terlebih dahulu harus memperhatikan degree of freedom (df) = n-k. Seperti

yang telah dibahas sebelumnya bahwa total responden penelitian ini sebesar 31 orang, maka

df = 31-2 = 29. Maka F tabel dalam penelitian ini adalah sebesar 4,183 dengan tingkat
signifikansi sebesar 5%. Maka F hitung > F tabel atau 4,619 > 4,183 menunjukkan bahwa variabel

X berpengaruh terhadap variabel Y.

b. Hasil Statistik Regresi Linier Sederhana

Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.
Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 54.799 6.285 8.720 .000


1 Disiplin .327 .152 .371 2.149 .040
Kerja (X)

a. Dependent Variable: Prestasi Kerja (Y)

Diketahui bahwa pada kolom B nilai Constant (a) adalah 54,799 sedangkan nilai

Disiplin Kerja (X) adalah 0,327. Sehingga persamaan regresinya dapat ditulis seperti berikut :

Y = a + bX
Y = 54,799 + 0,327X
Maka dapat dijelaskan bahwa :

1) Konstanta sebesar 54,799 menyatakan bahwa jika tidak ada nilai Disiplin Kerja maka

nilai Prestasi Kerja sebesar 54,799.

2) Koefisien regresi X sebesar 0,327 menyatakan bahwa setiap penambahan 1% nilai

Disiplin Kerja, maka nilai Prestasi Kerja bertambah sebesar 0,327. Koefisien regresi

tersebut bernilai positif sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variabel X

terhadap variabel Y adalah positif.

7. Hasil Uji Signifikansi Parsial Instrumen (Uji-t)


Uji-t digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel X terhadap variabel Y secara

parsial. Untuk mendapatkan hasilnya maka penulis melakukan perbandingan antara t hitung

dengan t tabel. Penentuan t tabel dilakukan dengan melihat tabel distribusi t pada tingkat

signifikansi 5%, dimana df = n-2 atau 31-2 = 29 sehingga didapat t tabel = 2,045. Untuk

mengetahui t hitung dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.
Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 54.799 6.285 8.720 .000


1 Disiplin .327 .152 .371 2.149 .040
Kerja (X)

a. Dependent Variable: Prestasi Kerja (Y)

Berdasarkan hasil output diatas dapat dilihat bahwa nilai t hitung = 2,149. Dalam

pengujian dilakukan dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 0,05 (5%) serta

membandingkan antara t hitung dengan t tabel. Rumusan hipotesisnya adalah sebagai berikut :

H0 = Disiplin Kerja (X) tidak berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y)

H1 = Disiplin Kerja (X) berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y)

Penerimaan dan penolakan hipotesis dengan tingkat signifikansi dilakukan berdasarkan

kriteria sebagai berikut :

H0 diterima dan H1 ditolak jika nilai t hitung < t tabel atau jika nilai signifikan > 0,05

H0 ditolak dan H1 diterima jika nilai t hitung > t tabel atau jika nilai signifikan < 0,05

Dari hasil uji-t tersebut dapat dilihat bahwa nilai t hitung sebesar 2,149 > t tabel sebesar

2,045 dan nilai signifikansi sebesar 0,040 > 0,05, maka H0 diterima dan H1 ditolak. Hal ini

menunjukkan bahwa Disiplin Kerja (X) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

Prestasi Kerja Karyawan.

8. Hasil Uji Determinasi R2


berfungsi untuk mengukur seberapa besar variabel independen mempengaruhi variabel

dependen dengan melihat tabel dibawah ini :

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Std. Error of the


Square Estimate

1 .371a .137 .108 4.130

a. Predictors: (Constant), Disiplin Kerja (X)

b. Dependent Variable: Prestasi Kerja Karyawan (Y)

Nilai R = 0,371 serta koefisien determinasi yang merupakan penguadratan R (R Square)

sebesar 0,137 atau sama dengan 13,7%.

Hal berarti bahwa pengaruh variabel independen (Disiplin Kerja) terhadap variabel dependen

(Prestasi Kerja Karyawan) adalah sebesar 13,7%, sedangkan sisanya sebanyak 86,3%

dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Sehingga dapat dikatakan bahwa disiplin

kerja memiliki pengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di Garuda Plaza Hotel Medan.

Akan tetapi pengaruh tersebut pengaruh tidak terlalu besar dan masih ada faktor-faktor lain

yang dapat mempengaruhi prestasi kerja karyawan di luar dari faktor disiplin kerja.

Anda mungkin juga menyukai