PENDAHULUAN
Judul : Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan di Garuda Plaza Hotel
Medan
Hotel merupakan salah satu bentuk perusahaan yang memperoleh keuntungan dengan
cara menyediakan pelayanan makanan, minuman, fasilitas kamar kepada orang-orang yang
kegiatan operasional atau sistem kerja salah satunya ialah Human Resources Department
dimana memiliki peranan dan tanggung jawab dalam segala proses mengenai sumber daya
melakukan setiap pekerjaan sehingga dapat meningkatkan prestasi atau pencapaian hasil kerja
yang tinggi.
Prestasi kerja yang tinggi dari setiap karyawan merupakan hal yang sangat diinginkan
untuk perusahaan. Semakin banyak karyawan yang berprestasi kerja tinggi, maka kinerja atau
produktivitas perusahaan secara keseluruhan akan meningkat dan perusahaan dapat bertahan
Identifikasi Masalah :
2. Apakah pihak Garuda Plaza Hotel Medan menerapkan penilaian prestasi kerja terhadap
karyawan?
3. Apakah disiplin kerja berpengaruh terhadap prestasi karyawan di Garuda Plaza Hotel?
Batasan Masalah :
Untuk membatasi pembahasan judul yang tidak terlampau jauh, maka penulis
Hipotesis :
1. Peraturan-peraturan disiplin kerja terlaksana dengan baik oleh karyawan di Garuda Plaza
Hotel Medan.
2. Pihak Garuda Plaza Hotel Medan melaksanakan penilaian prestasi kerja terhadap
karyawan.
3. Disiplin kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di Garuda Plaza Hotel
Medan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Hasibuan dalam Bintoro & Daryanto (2005:120) mengemukakan bahwa disiplin kerja
merupakan kesadaran dan kesediaan seseorang untuk mematuhi semua peraturan organisasi
dan norma-norma sosial yang berlaku. Disiplin juga sebagai proses latihan pada pegawai agar
para pegawai dapat mengembangkan kontrol diri dan agar dapat menjadi lebih efektif dalam
bekerja.
Kesadaran adalah sikap seseorang yang secara sukarela menaati semua peraturan dan
sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Ia akan mematuhi atau mengerjakan semua
Kesediaan adalah suatu sikap, tingkah laku dan perbuatan seseorang yang sesuai
1. Disiplin Preventif
2. Disiplin Korektif
3. Disiplin Progresif
sebagai berikut :
Disiplin kerja menurut Saydam (2005:284) merupakan sikap kesediaan dan kerelaan
seseorang untuk menaati dan mematuhi segala norma-norma, peraturan dan kerelaan
seseorang untuk menaati dan mematuhi segala norma-norma, peraturan yang berlaku di
sekitarnya. Adapun peraturan-peraturan yang berkaitan dengan disiplin kerja adalah sebagai
berikut :
a. Kehadiran.
b. Tanggung jawab
c. Sikap
d. Norma
Menurut Mangkunegara (2006:33), “Prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan
kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikannya.”
1. Manfaat
a. Orientasi Masa Lalu : Rating Scale, Checklist, Peristiwa kritis, peninjauan lapangan, tes
dan observasi prestasi kerja, evaluasi kelompok
b. Orientasi Masa Depan : Penilaian Diri, Penilaian Psikologis, pendekatan management by
objectivities.
a. Kuantitas Kerja
b. Kualitas kerja
c. Inisiatif
d. Kerjasama
1. Ginting 2010
2. Hidayah 2013
Kerangka Pikir :
METODE PENELITIAN
Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan
pendekatan kuantitatif, yaitu mengolah hasil penelitian serta menganalisis data tersebut untuk
menggunakan metode ini akan diketahui hubungan yang signifikan antara variabel yang
diteliti sehingga menghasilkan kesimpulan yang akan memperjelas gambaran mengenai objek
yang diteliti.
Penelitian dilakukan di departemen Human Resources pada Garuda Plaza Hotel yang
berlokasi di Jl. Sisingamangaraja No 18, Masjid, Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara
20213. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan lamanya terhitung dari 25 Februari sampai dengan
27 Mei 2019.
1. Populasi : Populasi dalam penelitian ini yaitu karyawan-karyawan permanen Garuda Plaza
atau para karyawan tetap Garuda Plaza Hotel Medan yang berjumlah 31 (tiga puluh satu)
orang.
3. Teknik Sampling : Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian,
penulis menggunakan teknik non probability sampling yaitu teknik sampling jenuh.
Data sekunder
1. Uji Normalitas
2. Analisis Regresi Sederhana
BAB IV
Hasil Penelitian
1. Karakteristik Responden
a. Jenis Kelamin :
Jenis_Kelamin
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid Laki-Laki 13 41.9 41.9 41.9
Perempuan 18 58.1 58.1 100.0
Total 31 100.0 100.0
b. Umur
Umur
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid 21 tahun - 29
tahun 26 83.9 83.9 83.9
30 tahun - 39
tahun 4 12.9 12.9 96.8
c. Pendidikan Terakhir
Pendidikan_Terakhir
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid SMA 4 12.9 12.9 12.9
SMK 4 12.9 12.9 25.8
D3 8 25.8 25.8 51.6
D4 9 29.0 29.0 80.6
S1 3 9.7 9.7 90.3
S2 3 9.7 9.7 100.0
Total 31 100.0 100.0
d. Lama Bekerja
Lama_Bekerja
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid 1 tahun 5 16.1 16.1 16.1
2 tahun 13 41.9 41.9 58.1
3 tahun 10 32.3 32.3 90.3
4 tahun 1 3.2 3.2 93.5
5 tahun 2 6.5 6.5 100.0
Total 31 100.0 100.0
2. Hasil Validitas
a. Disiplin Kerja
Corrected item
Pernyataan total Correlation r tabel Keterangan
(r hitung)
Pernyataan 1 0,702 0,355 Valid
Pernyataan 2 0,688 0,355 Valid
Pernyataan 3 0,639 0,355 Valid
Pernyataan 4 0,440 0,355 Valid
Pernyataan 5 0,546 0,355 Valid
Pernyataan 6 0,485 0,355 Valid
Pernyataan 7 0,717 0,355 Valid
Pernyataan 8 0,692 0,355 Valid
Pernyataan 9 0,830 0,355 Valid
Pernyataan 10 0,695 0,355 Valid
Corrected item
Pernyataan total Correlation r tabel Keterangan
(r hitung)
Pernyataan 1 0,473 0,355 Valid
Pernyataan 2 0,447 0,355 Valid
Pernyataan 3 0,582 0,355 Valid
Pernyataan 4 0,527 0,355 Valid
Pernyataan 5 0,527 0,355 Valid
Pernyataan 6 0,491 0,355 Valid
Pernyataan 7 0,680 0,355 Valid
Pernyataan 8 0,649 0,355 Valid
Pernyataan 9 0,771 0,355 Valid
Pernyataan 10 0,621 0,355 Valid
3. Hasil Realibilitas
a. Disiplin Kerja
Reliability Statistics
.852 10
Reliability Statistics
.789 10
Cronbach’s
Variabel Alpha r tabel Keterangan
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std.
Deviatio
n
Karyawan dituntut untuk bekerja dengan baik. 31 3 5 4.13 .718
Setiap karyawan harus berusaha untuk 31 3 5 4.10 .700
melaksanakan tugas sesuai dengan tugas
pokoknya.
Atasan akan memberikan teguran jika 31 3 5 4.03 .795
pekerjaan tidak dapat diselesaikan.
Perintah yang diberikan oleh atasan harus 31 3 5 3.94 .629
langsung dikerjakan.
Karyawan siap dimutasikan jika target 31 3 5 4.06 .814
pekerjaan tidak dapat dipenuhi.
Suasana kerja mempengaruhi karyawan dalam 31 3 5 4.16 .779
melaksanakan pekerjaan.
Alat bantu atau fasilitas pendukung sangat 31 3 5 4.03 .752
diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan.
Setiap pekerjaan yang akan dilakukan 31 3 5 4.16 .735
membutuhkan arahan.
Izin dari atasan sangat dibutuhkan jika 31 3 5 4.13 .846
karyawan meninggalkan lingkungan kerja.
Mendapatkan hak libur bekerja setelah 31 3 5 4.23 .762
melaksanakan pekerjaan.
Valid N (listwise) 31
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std.
Deviation
Menyelesaikan pekerjaan dengan akurat dan
31 3 5 4.29 .693
jarang melakukan kesalahan.
Valid N (listwise) 31
N 31
Mean .0000000
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 4.06030894
Absolute .142
Most Extreme Differences Positive .127
Negative -.142
Kolmogorov-Smirnov Z .793
Asymp. Sig. (2-tailed) .555
Dapat dilihat bahwa nilai Asymp. Sig. (2-tailed sebesar 0,555 yang mana lebih besar
dari nilai signifikan 5% (0,05) sehingga hal ini menunjukkan bahwa variabel residual
berdistribusi normal.
sebelum menggunakan analisis regresi, terlebih dahulu diuji pengaruh semua variabel bebasnya
ANOVAa
Total 573.355 30
diketahui pada kolom F nilai F hitung sebesar 4.619. Untuk membandingkan F hitung dan F
tabel pada uji ini, terlebih dahulu harus memperhatikan degree of freedom (df) = n-k. Seperti
yang telah dibahas sebelumnya bahwa total responden penelitian ini sebesar 31 orang, maka
df = 31-2 = 29. Maka F tabel dalam penelitian ini adalah sebesar 4,183 dengan tingkat
signifikansi sebesar 5%. Maka F hitung > F tabel atau 4,619 > 4,183 menunjukkan bahwa variabel
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.
Coefficients
Diketahui bahwa pada kolom B nilai Constant (a) adalah 54,799 sedangkan nilai
Disiplin Kerja (X) adalah 0,327. Sehingga persamaan regresinya dapat ditulis seperti berikut :
Y = a + bX
Y = 54,799 + 0,327X
Maka dapat dijelaskan bahwa :
1) Konstanta sebesar 54,799 menyatakan bahwa jika tidak ada nilai Disiplin Kerja maka
Disiplin Kerja, maka nilai Prestasi Kerja bertambah sebesar 0,327. Koefisien regresi
tersebut bernilai positif sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variabel X
parsial. Untuk mendapatkan hasilnya maka penulis melakukan perbandingan antara t hitung
dengan t tabel. Penentuan t tabel dilakukan dengan melihat tabel distribusi t pada tingkat
signifikansi 5%, dimana df = n-2 atau 31-2 = 29 sehingga didapat t tabel = 2,045. Untuk
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig.
Coefficients
Berdasarkan hasil output diatas dapat dilihat bahwa nilai t hitung = 2,149. Dalam
pengujian dilakukan dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 0,05 (5%) serta
membandingkan antara t hitung dengan t tabel. Rumusan hipotesisnya adalah sebagai berikut :
H0 = Disiplin Kerja (X) tidak berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y)
H1 = Disiplin Kerja (X) berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Y)
H0 diterima dan H1 ditolak jika nilai t hitung < t tabel atau jika nilai signifikan > 0,05
H0 ditolak dan H1 diterima jika nilai t hitung > t tabel atau jika nilai signifikan < 0,05
Dari hasil uji-t tersebut dapat dilihat bahwa nilai t hitung sebesar 2,149 > t tabel sebesar
2,045 dan nilai signifikansi sebesar 0,040 > 0,05, maka H0 diterima dan H1 ditolak. Hal ini
menunjukkan bahwa Disiplin Kerja (X) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
Model Summaryb
Hal berarti bahwa pengaruh variabel independen (Disiplin Kerja) terhadap variabel dependen
(Prestasi Kerja Karyawan) adalah sebesar 13,7%, sedangkan sisanya sebanyak 86,3%
dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini. Sehingga dapat dikatakan bahwa disiplin
kerja memiliki pengaruh terhadap prestasi kerja karyawan di Garuda Plaza Hotel Medan.
Akan tetapi pengaruh tersebut pengaruh tidak terlalu besar dan masih ada faktor-faktor lain
yang dapat mempengaruhi prestasi kerja karyawan di luar dari faktor disiplin kerja.