com
Download eBook/Audiobook Indonesia Gratis: http://myebookyourebook.blogspot.com/
UNLIMITED WEALTH
Bong Chandra
Motivator Termuda Asia No. 1
Seandainya Anda memiliki anak berusia 10 tahun dan ia minta dibelikan sepeda
motor, apakah permintaannya Anda kabulkan?
Jawabannya adalah Tidak.
Mengapa? Karena anak usia 10 tahun belum siap untuk menerimanya. Selain
masalah fisik anak, Orang Tua juga melihat peri laku anak, misal:
1. Rapornya banyak bernilai merah
2. Malas belajar
Jadi bukan karena Orang Tua tidak sayang pada anak.
Demikian halnya dengan orang dewasa. Banyak diantara kita yang berdoa meminta kesuksesan,
kekayaan, penghasilan, karir dan sebagainya. Tuhan ingin memberikan apa yang kita minta, namun kita
yang sering belum siap menerima apa yang kita minta.
Artinya: Tidak semua orang mempersiapkan dirinya untuk hidup berkelimpahan dan kaya. Dengan kata
lain, kita harus mempersiapkan mental dan pengetahuan untuk menjadi Kaya.
4 Tipe Orang:
1. Punya waktu tapi tidak punya uang
2. Punya uang tapi tidak punya waktu
3. Tidak punya waktu dan tidak punya uang
4. Punya uang dan punya waktu
Untuk mencapai kebebasan sejati, buatlah agar uang bekerja untuk Anda. Ingatlah bahwa waktu yang
sudah berlalu tidak dapat kembali lagi.
http://fariedrj.blogspot.com
Bong Chandra mengadakan seminar dengan tujuan:
1. Membantu meningkatkan dan membangkitkan potensi tersembunyi dari setiap peserta
2. Membangun jaringan dan komunitas bersama
3. Mendapat keuntungan dari penjualan tiket
Uang memang dapat membuat kita kaya lebih cepat, tapi belum tentu bertahan lama. Jika Anda ingin
kaya dan bertahan lama, kejarlah peluang. Dari para peserta, Bong Chandra sering mendapat peluang
kerja sama [networking]. Ini yang disebut uang datang menghampirinya.
Jika Anda bergabung, maka hal-hal yang dapat Anda lakukan a.l.
a. Menghadiri setiap acara yang diselenggarakan
b. Menyebarkan kartu nama Anda sebanyak mungkin
c. Berkenalan dengan orang yang memiliki pengaruh dalam komunitas tersebut
d. Menawarkan diri untuk menjadi aktivis dalam komunitas tersebut
e. Biasakan diri untuk bertanya, ada peluang bagus untuk saya?
http://fariedrj.blogspot.com
Perbedaan Orang Pintar dan Orang Idiot
1. Orang pintar suka dengan kepastian, orang idiot memilih ketidak pastian. Kondisi statis cenderung
membosankan dan tidak memberi tantangan baru, walaupun ada resiko.
2. Orang pintar cenderung selalu serius, orang idiot ingin selalu bersenang-senang. Dalam keadaan
senang, manusia cenderung memiliki kreativitas yang tinggi.
3. Orang pintar tahu resiko sehingga tidak action, orang idiot tidak tahu resiko dan langsung action
sehingga sering kepalanya terbentur (gagal). Kegagalan dianggap sebagai bagian dari belajar.
4. Orang pintar senang mempelajari sejarah, mereka yang idiot dengan “happy” menjadi pelaku
sejarah. Contoh: David beckham pernah gagal mencetak gol dan dicaci maki oleh banyak orang.
Sekarang? David Beckham masih termasuk pemain sepak bola yang dibayar paling mahal di dunia.
Mereka yang dulu mengkritiknya, tetap jadi pengkritik dan tidak sekaya David Beckham.
5. Orang pintar cenderung sensitif, cepat tersinggung dan tidak mengakui kesalahan. Mereka yang
idiot bersikap pemaaf dan mau mengakui kesalahan.
Saat ini kita berada pada era konsepsual, dimana Kualitas “bukan” No. 1. Artinya, siapa yang DAPAT
MENGKOMUNIKASIKAN idenya akan mengalami kesuksesan. Contoh: Mbah Surip dengan lagu “Tak
Gendong Kemana-mana”. Secara konsep, nyanyiannya tidak istimewa. Karena Mbah Surip mampu
mengkomunikasikan musiknya, ia sukses.
http://fariedrj.blogspot.com
Zaman telah berubah, dan akan terus berubah dengan cepat. Kita perlu mampu beradaptasi dengan
perubahan jika tidak ingin bernasib seperti dinosaurus yang – betapapun besarnya - telah punah.
Lihatlah sifat air, yang mengikuti bentuk apapun penampungnya – kolam renang, botol, gelas, cangkir.
Mereka yang sukses di Jakarta – kebanyakan bukan orang Jakarta. Mereka berasal dari luar Jakarta,
keluar dai zona nyaman, berjuang dengan ketidaknyamanan dan sukses.
3 langkah berubah
1. Ubah pikiran Anda
Anda adalah apa yang Anda pikirkan. Masa depan Anda ditentukan apa yang Anda pikirkan
sekarang. Segala ssuatu diciptakan 2 kali, pertama dalam pikiran dan kedua dalam wujud fisik.
2. Ubah lingkungan Anda
3. Ubah tindakan Anda
Ambillah tindakan SEKARANG
Anak kecil memiliki langit sebagai batas imajinasinya. Karena itu, marilah kita belajar dari anak kecil yang
terus berjuang mendapatkan kemauannya. Di dunia terdapat hukum probabilitas, dimana semakin
sering mencoba akan semakin besar kemungkinan berhasil. Semakin sering anda mengalami kegagalan,
berarti anda semakin dekat dengan kesuksesan.
http://fariedrj.blogspot.com
5. Tidak ada yang bisa dijual
Jika tidak ada produk, kita bisa jual waktu dan ide Anda.
Trik Penjualan
1. Membangun kepercayaan
2. Mulailah melakukan pembicaraan dengan mencari kesamaan
3. Mencairkan suasana
4. Gali kebutuhan
5. Cari solusi
6. Closing
7. After Sales
Jika Anda pernah mendengar istilah “Take and Give”, orang sukses selalu mulai dengan Give, Give and
Give. Anda bisa Give dalam bentuk waktu, pikiran, ide dsb. Bisnis yang sukses adalah bisnis yang
membantu orang lain sukses. Giving is Rich. Bantulah orang lain melalui talenta Anda.
Acara reality show seperti Indonesian Idol dan The Apprentice bisa menjadi sukses, karena acara ini
“menjual mimpi”. Orang yang tadinya “nothing” bisa menjadi “something” atau bahkan “Hero”.
FOCUS
Follow One Course Until Success
Orang pintar memiliki banyak tujuan / target. Orang Idiot memiliki hanya 1 tujuan. Kita tidak bisa
menginginkan banyak hal dalam 1 waktu. Kerjakan 1 bidang dulu hingga sukses, baru pindah ke bidang
lain.
Ketika tiba di sebuah pulau musuhnya, Napoleon Bonaparte memerintahkan seluruh kapal dibakar. Ia
membuat pasukannya hanya memiliki 1pilihan, menaklukkan musuh, menang dan selamat. Alternatif
lain adalah mereka semua akan mati.
http://fariedrj.blogspot.com
Ada kasus dimana seseorang memiliki hutang besar, keluar dari pekerjaannya dan sukses membangun
bisnis dalam waktu singkat. Hal ini terjadi karena ia “membakar kapalnya”, yaitu keluar dari
pekerjaannya.
Orang sukses memiliki tujuan dalam hidupnya. Karena itu, tentukan tujuan Anda sekarang.
Banyak orang berpandangan bahwa orang kaya adalah mereka yang sombong dan tidak peduli dengan
orang miskin. Akhirnya mereka tidak akan pernah bisa menjadi orang kaya. Image ini harus dirubah
dalam pikiran bawah sadar yaitu: Sudah Kaya, Baik Pula.
Jika Anda masih belum kaya saat ini, maka kembangkanlah cara berpikir, berbicara dan bertindak
sebagai orang Kaya / Pemenang.
1. Anda perlu berinvestasi ke leher keatas – artinya isilah pikiran Anda dengan hal-hal bermutu dari
buku, seminar, majalah, audio, video dsb.
2. Berpikirlah dalam US Dollar
3. Buang sampah dari mulut Anda – yaitu berhenti Menyalahkan Orang Lain.
Sebagai tambahan informasi, di Indonesia banyak sekali orang Kaya yang bingung, tidak tahu uangnya
harus diapakan. Bong Chandra banyak memberikan seminar untuk mendapat referensi, koneksi, relasi
dan investor. Anda bisa mendapatkan partner / investor dengan menghadiri seminar-seminar,
workshop, pameran properti dsb,
1. Bong Chandra mengajak kerja sama dengan rekan-rekannya. Mereka dibayar bukan dengan uang,
melainkan melalui pembagian saham hasil usaha EO.
2. Tempat seminar di booking terlebih dahulu. Buat perjanjian dibayar setelah acara seminar selesai.
3. Ia melakukan promosi acara seminar di radio dengan melakukan talkshow. Untuk bisa masuk
talkshow, ia harus membayar sejumlah “fee” tertentu pada radio tersebut. Dibuat perjanjian,
dimana ia bisa membayar fee tersebut dalam waktu seminggu.
http://fariedrj.blogspot.com
4. Pada saat talk-show di radio, ia mempromosikan (menjual) acara seminar. Seminar tersebut laku
keras.
5. Seminar berlangsung.
6. Dalam Seminar tersebut, Bong Chandra menjual seminar-seminar lainnya yang akan datang.
8. Dari keuntungan tersebut, ia membayar fee talk-show ke radio dan sewa tempat
Untuk crew saat pelaksanaan seminar, Bong Chandra merekrut para mahasiswa yang ingin mecari
pengalaman berorganisasi. Mereka menukar dengan waktu dan tenaga, dan dibayar dengan
pengalaman, sertifikat, dan tiket gratis mengikuti seminar yang lain.
Jika Anda berniat melakukan suatu kegiatan tapi selalu memiliki alasan untuk tidak melakukannya,
berarti Anda memiliki apa yang disebut sebagai Mental Block. Artinya, Anda sendiri yang membatasi
perkembangan diri Anda sendiri. Ingat, Tuhan TIDAK PERNAH membatasi Anda. Anda yang memutuskan
nasib Anda, kaya, miskin, sukses, gagal.
Bisnis Franchise – seperti McDonald’s - adalah contoh bisnis yang memanfaatkan ide orang lain.
Ada juga cara – Cari Ide orang lain – kemudian – cari Uang orang lain. Anda mempertemukan ke-2 nya.
Anda perlu memiliki kemampuan komunikasi dan negosiasi yang baik.
Masa depan kita bergantung pada buku apa yang kita baca dan dengan siapa kita bergaul.
Untuk sukses lebih cepat dan lebih besar, kita butuh alat bantu – disebut pengungkit / leverage – atau
istilah Bong Chandra – Singa.
Artinya kita mengandalkan kekuatan pihak ketiga – yaitu orang yang kompeten di bidangnya, bisa
dipercaya, memiliki pengaruh dan bisa meyakinkan orang lain. Ada kalanya pihak ketiga bukan manusia,
melainkan surat kabar, majalah, media yang sudah teruji & terpercaya seperti buku.
Berarti kita bergaul dengan “Singa” tersebut sehingga juga dapat turut kenal dengan para relasinya. Jika
belum kenal dengan sang “Singa”, kita bisa bergaul dengan teman-temannya “Singa”.
http://fariedrj.blogspot.com
Tips agar Anda dapat bersahabat dengan para Singa:
1. Katakan bahwa Anda mau belajar dari mereka. Setiap orang akan merasa senang, bangga dan
bergengsi jika ada orang yang mau belajar dari mereka. Disini Anda perlu membuka hati, pikiran dan
bersikap rendah hati. Datangi mereka, buat janji temu dan traktir mereka.
2. Cari apa yang mereka mau.
3. Lihat apa yang bisa Anda bantu untuk mereka. Apa kebutuhan mereka. Kenali karakter investor. Ada
yang suka dapat income sedikit tapi ruti. Ada juga yang suka dapat capital gain yang besar.
4. Jangan egois. Buat mereka “win” lebih dulu, sehingga mereka mau dan senang bersahabat dengan
Anda.
Banyak orang yang mengatakan bahwa mereka memiliki prinsip hidup yang mengalir seperti air. Anda
yang membaca buku ini pasti tidak berprinsip seperti itu. Hati-hati.
Hanya ikan mati yang mengikuti arus air. Mereka yang sukses adalah mereka yang berjuang melawan
arus air.
Bahaya terbesar bukanlah kegagalan kita dalam target yang terlalu tinggi, melainkan keberhasilan kita
dmeraih target yang terlalu rendah.
Ringkasan Bahagia Jiwa Yang Menari Page 8
http://fariedrj.blogspot.com
2 jenis income:
1. Incharge income
Income yang diperoleh karyawan, pengacara, dokter dsb. Intinya mereka harus bekerja terlebih
dahulu untuk mendapatkan income tsb.
2. Residual income
Individu melakukan sekali pekerjaan, kemudian mendapat uang terus menerus.
Income jenis ini diperoleh dari:
a. Network marketing / MLM
b. Properti
c. Waralaba / Franchise
d. Royalti / Lisensi
e. Bisnis Internet
2. Multiply [skalabilitas]
Contoh kasus:
3. Anda punya kursus dengan 5 orang murid. Promosikan bahwa jika setiap orang mengajak 1 orang
murid untuk ikut bergabung, maka akan dapat potongan 25 %. Dengan demikian jumlah peserta
kursus akan bertambah dengan sendirinya.
4. Evaluation [evaluasi]
Anda memmeriksa hal-hal apa yang dapat dilakukan untuk mengurangi biaya.
Contoh kasus:
http://fariedrj.blogspot.com
Seorang pengusaha dulu memiliki biaya telpon Rp. 10 juta per bulan dari1 nomor handphonenya,
karena sering berada di luar kota. Saat ini ia menggunakan 11 nomer telpon dari provider yang
berbeda, dan biaya telponnya menjadi Rp. 1 juta per bulan.
5. Give [memberi]
Tuhan sudah merancang agar uang yang mengalir ke kita disalurkan ke orang lain. Bermurah hatilah
dengan membantu mereka yang kekurangan.
Working in Business
Artinya Anda bisa make money jika menjalankan bisnis Anda.
Apakah bisa kaya?
Jawabannya adalah: Bisa
Tapi, untuk apa bisnis tersebut jika Anda tidak punya waktu luang untuk keluarga, rekreasi, beribadah,
menjalankan hobi Anda, berpetualang dsb?
http://fariedrj.blogspot.com
Working on Business
Disini Anda menciptakan sistem sehingga bisnis dapat berjalan dengan sendirinya.
Tuhan akan memberi kesuksesan jika kita sudah siap untuk menerimanya.
Ada orang yang sukses dalam waktu cepat, ada juga yang meraih dalam waktu lama.
http://fariedrj.blogspot.com
Waktu Tuhan bukanlah waktu manusia. Yang penting adalah bagaimana kita melakukan bagian masing-
masing, melakukan apa yang seharusnya kita lakukan. Biarkan Tuhan melakukan porsinya. Kita harus
berdoa dan bekerja.
Banyak orang yang ingin berhasil, tetapi tidak melakukan hal yang berbeda. Akhirnya nasib mereka tidak
berubah.
http://fariedrj.blogspot.com