TUGAS OBSERVASI 1

Keadaan Lalu Lintas di Jalan Kertamukti dan Jalan Pisangan Raya

Nama Dosen :
Drs. Rachmat Mulyono, M.Si., Psikolog

Nama Kelompok :
Jeffry Hanif Narendra 11160700000079
Arif Budiman Al Fariz 11160700000091
Faisal Aditya 11160700000109

Fakultas Psikologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
2018
A. Latar Belakang
Keadaan jalan di Ibu kota memang berbeda dengan di pedesaan. Kepadatan penduduk dan
meningkatnya pengguna kendaraan membuat keadaan jalan sekitaran Ibu kota semakin
semrawut. Apalagi minimnya rambu lalu lintas dan petugas pengatur lalu lintas menambah
semrawutnya jalan. Masalah ini terjadi juga di pertigaan jalan kertamukti yang berlokasi di
depan kampus 2 dan FKIK Universitas Islam Syarif Hidayatullah.

Masalah dalam pertigaan jalan kertamukti seperti tidak adanya pengaturan lalu lintas arus
lalu lintasnya. Di tambah ketiadaan “pak ogah” atau orang yang mengatur lalu lintas ketika
keadaan padat. Penyempitan jalan dari arah utara ke selatan terutama dari arah pondok cabe
membuat kepadatan di sana semakin menjadi. Selain itu, letak pertigaan tersebut yang berada
di depan gerbang madrasah pembangunan dan kampus dua yang banyak gedungnya.

Sehingga akibat dari ketidakteraturan dan letak geografis pertigaan jalan kertamukti
menyebabkan kendaraan membludak terutama di waktu sibuk seperti pagi dan sore hari.

Ini disebabkan keadaan jalan kertamukti yang selalu padat terutama di jam pagi dan sore.
Akibatnya banyak sekali ketidakteraturan pengendara dari berbagai arah yang saling mengejar
waktu.

B. Jenis Obyek Observasi

Keadaan atau suasana jalan kertamukti

C. Laporan Hasil Observasi

Dalam membuat tugas observasi, kami melakukan observasi terhadap persimpangan jalan
kertamukti yang berlokasi di depan kampus 2 dan FKIK Universitas Islam Syarif Hidayatullah.
Observasi kami lakukan selama dua hari, yaitu pada tanggal 8 hingga 9 Oktober 2018.
Observasi kami lakukan di tiga waktu yang berbeda, yaitu pukul 6.30 – 7.00, pukul 12.00 –
12.30, dan pukul 16.30 – 17. Berikut merupakan bukti – bukti observasi yang kami lakukan
1. Senin 8 Ooktober 2018 Pukul 6.30 – 7.00
2. Senin 8 Oktober 2018, Pukul 12.00 – 12.30
3. Senin 8 Oktober 2018, Pukul 16.30 – 17.00
4. Selasa 9 Oktober 2018, Pukul 6.30 – 7.00
5. Selasa 9 Oktober 2018, Pukul 12.00 – 12.30
6. Selasa 9 Oktober 2018, Pukuk 16.30 – 17. 00
D. Makna Observasi
Tujuan kami malakukan Observasi ini adalah, untuk melihat apakah pertigaan di Jl.
Kertamukti yang berlokasi di depan kampus 2 dan FKIK Universitas Islam Syarif Hidayatullah.
Yang cenderung ramai di lalui oleh kendaraan baik roda dua maupun roda empat dapat
menimbulkan kemacetan. Karena di pertigaan tersebut belum memiliki rambu – rambu lalu
lintas yang lengkap dan tidak ada petugas yang mengatur arus lalu lintas.

Manfaat dari observasi ini adalah, Pemerintah setempat dapat mempertimbangkan dari
hasil observasi yang telah kami peroleh, apakah pertigaan di Jl, Kertamukti sudah saatnya di
lengkapi dengan rambu lalu lintas yang lengkap dan petugas untuk mengatur lalu lintas.
Karena di daerah teserbut terdapat banyak perumahan dan sekolah. Selain itu untuk
menghindari kecelakaan di pertigaan tersebut karena tipikal masyarakat Indonesia yang sering
tidak sabar dalam mengendarai kendaraannya.

E. Kesimpulan

Dari hasil observasi yang telah kami lakukan selama dua hari, kami dapat menyimpulkan
walaupun pintu utama kampus 2 di tutup dan kendaraan baik roda dua maupun roda 4 harus
masuk lewat pintu ke 2 yang ada di dekat pertigaan tersebut. Tidak membuat pertigaan jalan
tersebut menjadi macet total. Meski begitu kami juga melihat adanya kemacetan, namun tidak
berlangsung lama.

Kemacetan yang kami temukan sering terjadi di pagi hari namun tidak berlangsung lama
dan kendaraan masih tetap bisa bergerak. Penyabab terjadinya kemacetan tersbut menurut
hasilyang telah kami peroleh adalah; 1. Tidak adanya rambu lalu lintas atau pun petugas yang
mengatur lalu lintas, 2. Letak pertigaan tersebut tepat di pintu masuk belakang sekolah MP
(Madrasah Pembangunan), 3. Penyempitan jalan dari arah utara menuju selatan ( Jl
Purnwarman/Pondok cabe), 4. Perpindahan pintu masuk kempus 2 ke pintu samping (pintu ke
2) membuat kondisi lalu lintas terutama di pertigaan tersebut menjadi padat.