Teorema A

(Aturan Pangkat). Jika r adalah sebarang bilangan rasional kecuali -1, maka
𝑟
𝑥 𝑟+1
∫ 𝑥 𝑑𝑥 = +𝐶
𝑟+1

Teorema B
∫ sin 𝑥 𝑑𝑥 = −cos 𝑥 + 𝐶 ∫ cos 𝑥 𝑑𝑥 = 𝑠𝑖𝑛 𝑥 + 𝐶

Teorema D
(Aturan Pangkat Yang Diperumum). Andaikan g suatu fungsi yang dapat didiferensialkan dan
r suatu bilangan rasional yang bukan -1. Maka
𝑟 , (𝑥)𝑑𝑥
[𝑔 (𝑥)]𝑟+1
∫[𝑔 (𝑥)] 𝑔 =
𝑟+1

∫(6𝑥 2 + 1)(6𝑥 3 + 3𝑥 − 1)4

6𝑥 2 + 1 1
𝑥 (6𝑥 3 + 3𝑥 − 1)5
18𝑥 2 + 3 5
1
= (6𝑥 3 + 3𝑥 − 1)5 + 𝐶
8

2
CONTOH 4 hitung ∫−1(4𝑥 − 6𝑥 2 )𝑑𝑥.
Penyelesaian
2
∫ (4𝑥 − 6𝑥 2 )𝑑𝑥 = [2𝑥 2 − 2𝑥 3 ]2−1
−1
= (8 − 16) − (2 + 2) = −12
 3
CONTOH 2 Tentukan ∫ √5−9𝑥 2 𝑑𝑥
𝑑𝑢
Penyelesaian Ingatlah bentuk ∫ √𝑎2 . Andaikan 𝑢 = 3𝑥. Maka 𝑑𝑢 = 3𝑑𝑥.
−𝑢2
Sehingga
3 1 𝑢
∫ 𝑑𝑥 = ∫ 𝑑𝑢 = sin−1 ( ) + 𝐶
√5 − 9𝑥 2 √5 − 𝑢2 √5
3𝑥
= sin−1 ( ) + 𝐶
√5

𝑥
∫ arcsin 𝑥 𝑑𝑥 = 𝑥 arcsin 𝑥 − ∫ 𝑑𝑥
√1 − 𝑥 2
1
= 𝑥 arcsin 𝑥 + ∫(1 − 𝑥 2 )−1/2 (−2𝑥 𝑑𝑥)
2
1
= 𝑥 arcsin 𝑥 + . 2(1 − 𝑥 2 )1/2 + 𝐶
2
= 𝑥 arcsin 𝑥 + √1 − 𝑥 2 + 𝐶

𝑓𝑥 𝐴 𝐵
1. Factor linear berlainan ∫ 𝑔𝑥 𝑑𝑢 = ∫ (𝑥−𝑎 ) 𝑑𝑢 + ∫ 𝑥−𝑎
1 2
3𝑥−1 𝐴 𝐵
 ∫ (𝑥+2)(𝑥−3) 𝑑𝑢 → ∫ 𝑥+2 + ∫ 𝑥−3
3𝑥 − 1 𝐴 𝐵
= +
(𝑥 + 2)(𝑥 − 3) 𝑥 + 2 𝑥 − 3
3𝑥 − 1 𝐴(𝑥 − 3) + 𝐵(𝑥 + 2)
=
(𝑥 + 2)(𝑥 − 3) (𝑥 + 2)(𝑥 − 3)
3𝑥 − 1 = 𝐴𝑥 − 3𝐴 + 𝐵𝑥 + 2𝐵.
3𝑥 − 1 = (𝐴 + 𝐵)𝑥 − 3𝐴 + 2𝐵.
2𝐴 + 2𝐵 = 6
𝐴+𝐵 =3
} −3𝐴 + 2𝐵 = −1
3𝐴 + 2𝐵 = −1
5𝐴 =7
7
𝐴 =
5
8
𝐵 =
5
Maka:
7 8
∫ 5 +∫ 5
𝑥−2 𝑥−3
 7 8
ln(𝑥 + 2) + ln(𝑥 − 3)
5 5

23. 𝑥 = 6𝑦 − 𝑦1 , 𝑥 = 0
𝑦(6 − 𝑦)
𝑦=0 V 𝑦=6
(0,0) (0,6)
−𝑏 −6
𝑦𝑝 = = =3
2𝑎 2(−1)
𝑥𝑝 = 9
(9, 3)
6
𝐿 = ∫ 6𝑦 − 𝑦𝑖 𝑑𝑦
0

1
= 3𝑦 2 − 𝑦 3 |60
3
= 108 − 72

= 36 SL
 𝑥
CONTOH 5 (Faktor linear yang berulang). Hitunglah ∫ (𝑥−3)2 𝑑𝑥

Penyelesaian Sekarang penjabaran menjadi pecahan adalah

𝑥 𝐴 𝐵
2
= +
(𝑥 − 3) 𝑥 − 3 (𝑥 − 3)2

Kita akan mencari 𝐴 dan 𝐵. Setelah penyebut-penyebut dihilangkan kita peroleh

𝑥 = 𝐴 (𝑥 − 3) + 𝐵

Jika kita substitusikan dengan nilai yang sesuai 𝑥 = 3 dan nilai 𝑥 lain sebarang, misalnya 𝑥 = 0.
Kita peroleh 𝐵 = 3 dan 𝐴 = 1. Sehingga

𝑥 1 1
∫ 2
𝑑𝑥 = ∫ 𝑑𝑥 + 3 ∫
(𝑥 − 3) 𝑥−3 (𝑥 − 3)2

3
= ln |𝑥 − 3 − + 𝐶|
𝑥−3

CONTOH 6 (Ada beberapa faktor linear berbeda, dan ada yang berulang).

3𝑥 2 − 8𝑥 + 13
∫ 𝑑𝑥
(𝑥 + 3)(𝑥 − 1)2

Penyelesaian Kita jabarkan pemecahan integran dengan cara berikut.

3𝑥 2 − 8𝑥 + 13 𝐴 𝐵 𝐶
= + +
(𝑥 + 3)(𝑥 − 1)2 𝑥 + 3 𝑥 − 1 (𝑥 − 1)2

Setelah pecahan-pecahan dihilangkan kita peroleh

3𝑥 2 − 8𝑥 + 13 = 𝐴(𝑥 − 1)2 + 𝐵(𝑥 + 3)(𝑥 − 1) + 𝐶(𝑥 + 3)

Dengan substitusi 𝑥 = 1, 𝑥 = −3 dan 𝑥 = 0 kita memperoleh 𝐶 = 2, 𝐴 = 4 dan 𝐵 = −1.
Sehingga

3𝑥 2 − 8𝑥 + 13 𝑑𝑥 𝑑𝑥 𝑑𝑥
∫ 2
𝑑𝑥 = 4 ∫ −∫ + 2∫
(𝑥 + 3)(𝑥 − 1) 𝑥+3 𝑥−1 (𝑥 − 1)2

2
= 4 ln|𝑥 − 3| − ln|𝑥 − 1| − +𝐶
𝑥−1
CONTOH 7 (Faktor kuadrat yang berbeda). Jabarkan menjadi jumlah pecahan parsial,
6𝑥 2 −3𝑥+1
bentuk (4𝑥+1)𝑥 2 Kemudian tentukan integralnya.
+1

Penyelesaian Kita tulis pecahan tersebut sebagai

6𝑥 2 − 3𝑥 + 1 𝐴 𝐵𝑥 + 𝐶
2
= + 2
(4𝑥 + 1)𝑥 + 1 4𝑥 + 1 𝑥 + 1

Untuk menentukan konstanta 𝐴, 𝐵, dan 𝐶 kita kalikan ruas kiri dan ruas kanan dengan (4𝑥 +
1)𝑥 2 + 1. Sehingga kita memperoleh

6𝑥 2 − 3𝑥 + 1 = 𝐴(𝑥 2 + 1) + (𝐵𝑥 + 𝐶)(4𝑥 + 1)

1
Apabila kita ambil 𝑥 = − 4 , 𝑥 = 0 dan 𝑥 = 1, kita mendapat

6 3 17
+ +1 = 𝐴( ) ⇒𝐴=2
16 4 16

1=2+𝐶 ⇒ 𝐶 = −1

4 = 4 + (𝐵 − 1)5 ⇒ 𝐵 = 1

Maka

6𝑥 2 − 3𝑥 + 1 2 𝑥−1
∫ 𝑑𝑥 = ∫ 𝑑𝑥 + ∫ 𝑑𝑥
(4𝑥 + 1)(𝑥 2 + 1) 4𝑥 + 1 𝑥2 + 1

1 4 𝑑𝑥 1 2𝑥 𝑑𝑥 𝑑𝑥
= ∫ + ∫ 2 −∫ 2
2 4𝑥 + 1 2 𝑥 + 1 𝑥 +1
1 1
= ln|4𝑥 + 1| + ln(𝑥 2 + 1) − tan−1 𝑥
2 2
 6𝑥 2 − 15𝑥 + 22
CONTOH 8 (Faktor kuadrat berulang). Tentukan ∫ 𝑑𝑥.
(𝑥 + 3)(𝑥 2 + 2)2

Penyelesaian Penjabaran di sini adalah

6𝑥 2 − 15𝑥 + 22 𝐴 𝐵𝑥 + 𝐶 𝐷𝑥 + 𝐸
2 2
= + 2 + 2
(𝑥 + 3)(𝑥 + 2) 𝑥 + 3 𝑥 + 1 (𝑥 + 2)2

Setelah kita lakukan perhitungan seperlunya, kita akan memperoleh 𝐴 = 1, 𝐵 = −1, 𝐶 = 3, 𝐷 =

−5, dan 𝐸 = 0. Sehingga

6𝑥 2 − 15𝑥 + 22
∫ 𝑑𝑥
(𝑥 + 3)(𝑥 2 + 2)2

𝑑𝑥 𝑥−3 𝑥
=∫ −∫ 2 𝑑𝑥 − 5 ∫ 2 𝑑𝑥
𝑥+3 𝑥 +2 (𝑥 + 2)2

𝑑𝑥 1 2𝑥 𝑑𝑥 5 2𝑥 𝑑𝑥
=∫ − ∫ 2 𝑑𝑥 + 3 ∫ 2 − ∫ 2
𝑥+3 2 𝑥 +2 𝑥 + 2 2 (𝑥 + 2)2

1 1 3 𝑥 5
= ln|𝑥 + 3| + ln(𝑥 2 + 2) + tan−1 ( ) + 2
+𝐶
2 2 √2 √2 2(𝑥 + 2)