Anda di halaman 1dari 7

Nama : Renaldy Ilham Nugroho

NIM : 175150407111033
Prodi : Sistem Informasi

Pengertian Sertifikasi
Sertifikasi memiiki pengertian yaitu independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi
kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi. Sertifikasi TI
menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki pengetahuan dan kompetensi yang
dapat dibuktikan. Sertifikasi TI memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan,khususnya
dalam pasar global karena kemampuan dan pengetahuan Profesional Teknologi Informasi dan
Telekomunikasi telah diuji dan didokumentasikan.
Keuntungan Sertifikasi
Sertifikasi memiliki keuntungan antara lain membuka lebih banyak kesempatan pekerjaan,
meningkatkan kredibilitas seorang profesional TI di mata pemberi kerja, meningkatkan posisi dan
reputasi bagi yang sudah bekerja,meningkatkan kompetensi dengan tenaga-tenaga TI dari
mancanegara.
Tujuan Sertifikasi
Sertifikasi memiliki tujuan diantaranya membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas
tinggi, membentuk standar kerja TI yang tinggi, pengembangan profesional yang
berkesinambungan.

Fungsi dan Manfaat Sertifikasi bagi Profesional TI :


1. Sertifikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi
promosi, gaji).
2. Perencanaan karir.
3. Profesional Development.
4. Meningkatkan International marketability. Ini sangat penting ketika tenaga TI tersebut
harus bekerja pada perusahaan multinasional.

Fungsi dan Manfaat Sertifikasi bagi masyarakat luas / Industri :


1. Memiliki staf yang up to date dan berkualitas tinggi.
2. Memperoleh citra perusahaan yang baik, keuntungan yang kompetitif, merupakan alat ukur
yang obyektif terhadap kemampuan staf, kontraktor dan konsultan.
3. Secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan produktifitas secara mikro maupun
makro.
Sertifikasi Berorientasi Produk :

1. Microsoft (pengembang perangkat lunak)


Sertifikasi paket Microsoft Certified Profesional (MCP)antara lain :
Microsoft Office Specialist (MOS) yaitu Sertifikasi untuk penggunaan Microsoft Office.
Microsoft Certified System Administrator (MCSA), Sertifikasi Administrator Server Windows
2000 atau .Net (dot-Net)
Microsoft Certified System Engineer (MCSE), Sertifikasi Administrator dan Perancangan Sistem
berbasis Server Windows 2000 / .Net
Microsoft Certified Application Developer (MCAD), Sertifikasi untuk Programmer & Systems
Analyst berbasis Visual Studio 6 / .Net.
Microsoft Certified Database Administrator (MCDBA), Sertifikasi untuk Administrator Microsoft
SQL Database Server.
Microsoft Certified Desktop Support Technician (MCDST), Sertifikasi untuk Technical &
Customer Service Skills
Microsoft Certified Trainer (MCT), Sertifikasi untuk kualifikasi intruktur pelatihan.

2. Oracle (pengembang database)


Oracle Certified Associate (OCA)
Oracle Certified Profesional (OCP)
Oracle Certified Master (OCM)

3. Cisco (pengembang jaringan komputer)


Cisco Certified Design Associate (CCDA), Sertifikasi untuk design jaringan LAN, WAN, dan
Switched LAN Sederhana.
Cisco Certified Network Associates (CCNA), Sertifikasi untuk pemasangan & konfigurasi
peralatan jaringan dari Cisco.
Cisco Certified Network Professional (CCNP), Sertifikasi lanjutan dari CCNA
Cisco Certified Design Profesional (CCDP), Sertifikasi untuk Design jaringan kompleks dan
multiprotokol untuk perusahaan.
Cisco Certified Internetwork Professional (CCIP), Sertifikasi untuk melakukan perancangan,
design, dan implementasi jaringan berskala besar.
Cisco Certified Security Professional (CCSP), Sertifikasi untuk keamanan jaringan.

4. Novell (pengembang Sistem Operasi)


Novell CLP (Certified Linux Professional)
Novell CLE (Certified Linux Engineer)
Suse CLP (Suse Certified Linux Professional)
Master Certified Novell Engineer (MCNE)

Sertifikasi Berorientasi Profesi :


1. ICCP ( Institute for Certification of Computing Profesionals)
Merupakan badan sertifikasi profesi TI yang melakukan pengujian pada 19 bidang pekerjaan TI.
Sertifikasinya antara lain adalah :
Certified Data Processor (CDP), Sertifikasi untuk profesional bidang pemrosesan data.
Certified Computer Programmer (CCP), Sertifikasi untuk profesional yang bekerja sebagai
programmer.
Certified Systems Professional (CSP), Sertifikasi untuk profesional yang bekerja pada bidang
analis disain dan pengembang sistem berbasis komputer.

2. CompTIA (Computing Technology Industry Association)


Merupakan Asosiasi Industri Teknologi Komputer yang beranggotakan antara lain : Microsoft,
Intel, IBM, Novell, Linux, HP, dan Cisco. Mengeluarkan sertifikasi internasional antara lain :
A+ , Sertifikat PC Support
Network+ , Sertifikat Teknik Jaringan.
i-Net+ , Sertifikat Teknologi Internet.
Server+ , Sertifikat Teknologi Server.
Linux+ , Sertifikat Teknologi Linux.
IT Project+ , Sertifikat Manajemen Proyek IT.
e-Biz+ , Sertifikat e-commerce.
– Security+ , Sertifikat Keamanan Komputer

Jenis Jenis Sertifikasi


CDP (Certified Data Processor)
Sertifikasi bagi para profesional yang mempunyai keahlian dalam orientasi pekerjaan di bidang
pemrosesan data. Sertifikasi ini diberikan oleh ICCP (Institute for Certification of Computing
Professionals).
CCP (Certified Computer Programmer)
Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian membuat program. Sertifikasi ini
diberikan oleh ICCP (Institute for Certification of Computing Professionals).

CSP (Certified Systems Professional)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang analis desain serta
pengembangan komputer. Sertifikasi ini diberikan oleh ICCP (Institute for Certification of
Computing Professionals).

A+ (Entry Level Computer Service)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang teknisi komputer.
Sertifikasi ini diberikan oleh CompTIA (Institute for Certification of Computing Professionals).

Security+ (Computer and Information Security)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang keamanan komputer.
Sertifikasi ini diberikan oleh CompTIA (Institute for Certification of Computing Professionals).

Network+ (Network Support and Administration)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang jaringan komputer.
Sertifikasi ini diberikan oleh CompTIA (Institute for Certification of Computing Professionals).

HTI+ (Home Technology Installation)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang instalasi hingga
pemeliharaan dan teknisi home technology. Sertifikasi ini diberikan oleh CompTIA (Institute for
Certification of Computing Professionals).
CCNA (Cisco Certified Networking Associate)
Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam bidang teknologi komputer.
Sertifikasi ini diberikan oleh CISCO.

CCNP (Cisco Certified Networking Professional)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian dalam teknik jaringan komputer tingkat
lanjut yang sebelumnya telah memiliki sertifikat CCNA. Sertifikasi ini diberikan oleh CISCO.

CEH (Certified Ethical Hacker)


Sertifikasi bagi para profesional yang memiliki keahlian di bidang cyber securiry atau keamanan
jaringan komputer. CEH akhir-akhir ini sangat populer dan sangat diminati karena lapangan
kerjanya masih terbuka lebar dan gaji yang ditawarkanpun sangat besar. Pembelajaran dalam cyber
security sangat unik, karena peserta akan dibimbing bagaimana menjadi seorang hacker (peretas),
namun hacker di sini memiliki posisi sebagai petugas keamanan yang akan mengamankan sistem
jaringan dari cyber crime. Sertifikasi ini diberikan oleh EC-Council.

Contoh Sertifikasi Nasional :


Terdapat dua jenis Sertifikat yang diterbitkan oleh LSP Telematika, yaitu Certificate of
Competence dan Certificate of Attainment.
a. Certificate of Competence
Sertifikasi ini berdasarkan level kualifikasi dan jenjang jabatan sesuai dengan yang ditetapkan oleh
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Certificate of Competence (Sertifikat
Kompetensi) merupakan bukti pengakuan atas kompetensi seseorang setelah melakukan uji
kompetensi dari suatu bidang keahlian kerja.
b.Certificate of Attainment
Sertifkasi ini atas unit kompetensi yang jenjang jabatannya berdasarkan kebutuhan pasar. Kedua
jenis sertifikat tersebut diatas disusun berdasarkan SKKNI.
Contoh Sertifikasi Internasional :
a. Sertifikasi untuk Bahasa Pemrograman
Program Java → sertifikasi dari Sun : Sun Certified Programmer, Sun Certified Developer, dan
Sun Certified Architect.
Program Java Mobile → sertifikasi dari Sun : Sun Certified Web Component Developer
(SCWCD), Sun Certified Business Component Developer (SCBCD), Sun Certified Developer for
Java Web Services (SCDJWS), dan Sun Certified Mobile Application Developer untuk platform
J2ME (SCMAD).
Program Microsoft.NET → sertifikasi dari Microsoft : Microsoft Certification Application
Developer (MCAD) dan Microsoft Certified Solution Developer (MCSD).
b. Sertifikasi untuk Database
Database Microsoft SQL Server → sertifikasi dari Microsoft : Microsoft Certified DBADatabase
Oracle → sertifikasi dari Oracle :
Oracle Certified DBA, terdapat tiga jenjang, yaitu Oracle Certified DBA Associate, Oracle
Certified DBA Professional, dan Oracle Certified DBA MasterOracle
Certified Developer, terdapat tiga jenjang, yaitu Oracle9i PL/SQl Developer Certified Associate,
Oracle9iForms Developer Certified Professional dan Oracle9iAS Web Administrator
c. Sertifikasi untuk Office
– Microsoft Office → sertifikasi dari Microsoft : Sertifikasi Microsoft Office Specialist (Office
Specialist), tersedia dalam tiga jalur: Office 2003 Editions, Office XP, dan Office 2000.
d. Sertifikasi di Bidang Jaringan
Sertifikasi dari Cisco : Cisco Certified Network Associate (CCNA), Cisco Certified Network
Professional (CCNP), Cisco Certified Internetworking Expert(CCIE), Cisco Certified Designing
Associate (CCDA), Cisco Certified Designing Professional (CCDP), Cisco Security Specialist 1
(CSS1), dan lain sebagainya.
Sertifikasi dari CompTIA : CompTIA Network+, CompTIA Security+, CompTIA A+ dan
CompTIA Server+.
e. Sertifikasi di Bidang Computer Graphics dan Multimedia
Sertifikasi dari Adobe : ACE (Adobe Certified Expert), terdapat dua jalur sertifikasi, yaitu
sertifikasi untuk satu produk (sertifikasi ACE Adobe InDesign CS) dan spesialis (sertifikasi ACE
Print Specialist, Web Specialist, dan Video Specialist).
Sertifikasi dari Macromedia : Certified Macromedia Flash MX Developer, Certified Macromedia
Flash MX Designer, Certified ColdFusion MX Developer, dan Certified Dreamweaver MX
Developer.
f. Sertifikasi di Bidang Internet
Certified Internet Web Master (CIW) : CIW Associates, CIW Profesional, CIW Master (terdapat
empat pilihan jalur spesialisasi, yaitu Master CIW Designer, Master CIW Administrator, Master
CIW Web Site Manager, dan Master CIW Enterprise Developer), CIW Security Analist dan CIW
Web Developer.
World Organization of Webmasters (WOW) : WOW Certified Apprentice Webmaster (CAW),
WOW Certified Web Designer Apprentice (CWDSA), WOW Certified Web Developer
Apprentice (CWDVA), WOW Certified Web Administrator Apprentice (CWAA) dan WOW
Certified Professional Webmaster (CPW).
g. Sertifikasi untuk Lotus
Sertifikasi dari Lotus : Certified Lotus Specialist (CLS), Certified Lotus Professional Application
Development (CLP AD), dan Certified Lotus Professional System Administration (CLP SA).
h. Sertifikasi untuk Novell
Novell : Novell Certified Linux Professional (Novell CLP), Novell Certified LinuxEngineer
(Novell CLE), Suse Certified Linux Professional (Suse CLP), dan Master Certified Novell
Engineer (MCNE).
Sejarah
Fase perkembangan TIK fase pertama (akhir 1970-an – awal 1980-an) adalah fase
programming,drill and practice dimana pada fase ini ditandai dengan penggunaan perangkat lunak
computer yang menyajikan latihan praktis dan singkat khususnya matematika dan Bahasa.
Fase kedua (akhir 1980-an – awal 1990-an) adalah fase computer based training. Fase ini adalah
era keemasan CD-ROM dan computer multimedia. Penggunaan CD-ROM dan computer ini untuk
menyajikan gambar,animasi dan video.
Fase ketiga (awal tahun 1990an) adalah fase internet-based-training dimana internet berfungsi
untuk media pembelajaran. Hanya saja pada saat itu masih terbatas pada penyajian teks dan
gambar.
Fase keempat (akhir (akhir 1990an – awal 2000an) adalah fase e-learning yang merupakan fase
kematangan pembelajaran berbasis internet.
Fase kelima (akhir 2000) adalah fase social software + free and open content. Fase ini ditandai
dengan banyaknya bermunculan perangkat lunak pembelajaran dan konten pembelajaran gratis
yang mudah diakses baik oleh guru maupun siswa, yang selanjutnya dapat diedit dan dimanipulasi
sesuai dengan kebutuhan.

Anda mungkin juga menyukai