TINDAKAN PEMBEDAHAN

No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal terbit :
SOP Halaman :
DESLINA BARAMBULA
PUSKESMAS
S.KEP
ANUTOLUWU NIP. 19811228 200701 2 003

I. Pengertian Prosedur ini merupakan proses tindakan pengambilan atau pengangkatan

benda asing / massa yang bersifat infeksius dalam tubuh dengan menggunakan
tindakan medis pembedahan.
II. Tujuan Memberikan tindakan pengambilan atau pengangkatan benda asing atau
massa yang bersifat infeksius untuk mencegah infeksi dan mencegah
perubahan yang lebih berbahaya dengan menggunakan tindakan medis atau
pembedahan secara baik dan benar.
III. Kebijakan
IV. Referensi
V. Persiapan Alat a. Set bedah minor
b. Obat anestesi lokal
VI. Prosedur 1. Indikasi
a. Tumor jinak: lipoma, ganglion, kista ateroma, dsb
b. KB: pemasangan alat kontrasepsi (inplant)
c. Poli Gigi: pencabutan gigi
2. Petugas pelayanan medis yang akan melakukan pembedahan minor
melakukan kajian sebelum melaksanakan pembedahan yang hasilnya
adalah diagnosa.
3. Petugas pelayanan medis yang akan melakukan pembedahan minor
merencanakan asuhan pembedahan berdasarkan hasil kajian.
4. Petugas pelayanan medis yang akan melakukan pembedahan minor
menjelaskan risiko, manfaat, komplikasi potensial, dan alternatif kepada
pasien/keluarga pasien (informed concent).
5. Sebelum melakukan tindakan harus mendapatkan persetujuan dari
pasien/keluarga pasien. (informed concent)
6. Tindakan pembedahan harus sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan
(SOP).
7. Laporan / catatan tindakan pembedahan dituliskan dalam rekam medis
8. Status fisiologi pasien dimonitor terus menerus, sebelum (pasca anestesi),
selama dan segera setelah pembedahan dan dituliskan dalam rekam medis.
9. Pendidikan/penyuluhan kesehatan pasca tindakan pembedahan diberikan
kepada pasien.
VII. Unit terkait a. Poli Gigi
b. Poli KIA/ KB
c. Ruang Tindakan