Antiremed Kelas 11 Kimia

UTS Kimia Latihan 1 Kelas 11

Doc Name : AR11KIM01UTS Version : 2014-10 | halaman 1

01. Salah satu teori yang menjadi dasar sehingga 05. Elektron yang memiliki bilangan kuantum
tercipta model atom modern adalah .... yang tidak diijinkan adalah ....
(A) Rutherford, Niels Bohr, dan de Broglie
1
(B) Pauli, Niels Bohr, dan de Broglie (A) n  3,   0, m  0, s  -
(C) Rutherford, Niels Bohr, dan Hund 2
(D) de Broglie, Niels Bohr, dan Shrodinger 1
(E) Dalton, de Broglie, dan Heisenberg (B) n  3,   1, m  1, s  
2
02. Pada ion Ca2+ mempunyai konfigurasi 1
(C) n  3,   2, m  -1, s  
elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 , jika nomor 2
massanya 40, maka jumlah proton, neutron 1
dan elektron berturut-turut adalah .... (D) n  3,   1, m  2, s  -
(A) 20, 20, 18 2
(B) 20, 20, 20 1
(E) n  3,   2, m  2, s  
(C) 18, 18, 22 2
(D) 18, 18, 40
(E) 18, 20, 40

03. Diketahui unsur 24X, jumlah elektron yang 06. Elektron terakhir atom X memiliki harga
1
menempati orbital 3d pada unsur tersebut n = 4, l = 1, m = +1, s =  .
2
adalah .... Jika s = - elektron , dan s = + elektron .
(A) 5 (D) 2 Nomor atom X adalah ....
(B) 4 (E) 1 (A) 18
(C) 3 (B) 33
(C) 35
04. Perhatikan gambar bentuk orbital berikut. (D) 36
(E) 54

07. Konfigurasi elektron ion 28Ni2+, adalah ....

(A) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2
(B) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 4s2
(C) 1s2 2s2 2p2 3s2 3p6 3d4 4s2 4p2
(D) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4s6
(E) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d8

48
08. Atom 22Ti mempunyai elektron pada kulit
Yang merupakan gambar bentuk orbital M sebanyak ....
d x2 – y2 adalah .... (A) 8
(A) I (B) 9
(B) II (C) 10
(C) III (D) 12
(D) IV (E) 14
(E) V

Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 3134 ke menu search.
Copyright © 2014 Zenius Education
 Antiremed Kelas 11 Kimia, UTS Kimia Latihan 1 Kelas 11
doc. name: AR11KIM01UTS doc. version: 2014-10 | halaman 2

09. Konfigurasi elektron dari unsur X dalam 13. Jika X2Y bersifat polar dan memenuhi kaidah
orbital sebagai berikut: oktet, maka ....
(A) atom pusat Y tidak mempunyai
pasangan elektron bebas
(B) atom pusat Y mempunyai satu pasang
Di dalam sistem periodik unsur X terletak elektron bebas
pada .... (C) atom pusat Y mempunyai dua pasang
(A) golongan IIA dan periode 6 elektron bebas
(B) golongan IIIA dan periode 5 (D) atom pusat Y mempunyai tiga pasang
(C) golongan IVA dan periode 4 elektron bebas
(D) golongan VA dan periode 3 (E) atom pusat Y mempunyai empat pasang
(E) golongan VA dan periode 2 elektron bebas
10. Unsur uranium dengan nomor atom 92 14. Di antara kelompok senyawa di bawah ini
termasuk dalam kelompok .... yang kesemuanya merupakan senyawa polar
(A) unsur golongan IVA adalah ....
(B) unsur aktinida
(C) unsur golongan IVB (A) HCl, HBr, NH3, H2O
(D) unsur lantanida (B) CO2, Cl2, Br2, H2O
(E) unsur golongan VIB (C) H2, O2, CO, HCl
(D) MgO, NH3, CO, CO2
11. Atom X elektron terakhirnya memiliki (E) SO2, Cl2, N2, NH3
1
bilangan kuantum n = 3, l = 0, s= 2 . Atom 15. Gaya Van der Waals adalah gaya antar
X terletak pada golongan .... dan pe- molekul yang sangat lemah. Molekul di
riode .... bawah ini yang mempunyai gaya Van der
(A) IIA/3 Waals paling lemah adalah ...
(B) IIIA/3
(A) CH4
(C) IIB/3
(B) NH3
(D) IIIB/3
(C) C2H5OH
(E) IVB/3
(D) HF
(E) H2O
12. Jika logam L monovalen yang beratnya 7,8
gram dilarutkan ke dalam larutan HCI encer
16. Reaksi fotosintesis mempunyai diagram
berlebih akan diperoleh 2,24 liter gas pada
sebagai berikut:
keadaan standar. Jika logam di atas
mengandung 20 netron, maka logam H
C 22 H 22O11  O2
tersebut dalam tabel sistem periodik unsur
terletak pada ....
(A) periode 5, golongan I B
(B) periode 5, golongan I A
(C) periode 4, golongan I B CO 2  H 2O
(D) periode 4, golongan I A
(E) periode 3, golongan I A
Kesimpulan yang dapat diperoleh adalah ....
(A) Reaksi melapas kalor
(B) ∆H produk < ∆H reaktor
(C) Reaksi endoterm
(D) ∆H total bernilai nol
(E) ∆H > 0, reaksi eksoterm

Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 3134 ke menu search.
Copyright © 2014 Zenius Education
 Antiremed Kelas 11 Kimia, UTS Kimia Latihan 1 Kelas 11
doc. name: AR11KIM01UTS doc. version: 2014-10 | halaman 3

17. Perhatikan hasil percobaan sebagai berikut: 20. Diketahui:

1. Serbuk NH4Cl + serbuk , Ca(OH)2 , ∆ Hf H2O (g) = -242 kJ. mol -1,
timbul gas berbau tidak sedap disertai ∆ Hf CO2 (g) = -394 kJ. mol -1,
penurunan suhu ∆ Hf C2H2(g) = -52 kJ.mol -1.
2. Pita magnesium + larutan H2SO4, pita Jika 78 gram C2H2 (Ar C = 12, H=1) di
magnesium larut disertai kenaikan suhu bakar sempurna sesuai dengan persamaan
3. Pita tembaga + serbuk belerang, tidak reaksi:
terjadi perubahan, tetapi berubah menjadi 2 C2H2 (g) + 5 O2 (g) → 4CO2 (g) + 2 H2O (g)
zat padat hitam setelah dipanaskan; reaksi akan dihasilkan kalor sebesar ....
berlanjut ketika pemanasan dihentikan (A) 928 kJ
4. Gas N2O4 yang tidak berwarna berubah (B) 1.467 kJ
menjadi cokelat ketika dipanaskan; jika (C) 1.956 kJ
pemanasan dihentikan perlahan-lahan (D) 2.060 kJ
kembali tidak berwarna (E) 2.934 kJ
Proses yang tergolong reaksi eksoterm 21. Energi ikatan rata-rata:
adalah .... C - H = 415 kJ/mol
(A) 1 dan 3 C - C = 348 kJ/mol
(B) 2 dan 4 C=O = 724 kJ/mol
(C) 2 dan 3 H - H = 436 kJ/mol
(D) 3 dan 4 C - O = 356 kJ/mol
(E) 1 dan 4 O - H= 463 kJ/mol
∆ H reaksi:
18. Pada pembakaran 1 mol gas metana pada
O O H
temperatur 298 K dan tekanan 1 atom  |
dibebaskan kalor sebesar 802 kJ. persamaan CH3  C  CH 2  H  H  CH 2  C  CH 3
|
termokimia dari pernyataan tersebut H
adalah ....
adalah ....
(A) CH4(g) + 2O2 (g) → CO2(g) + 2H2O(l)
∆H = -802 kJ (A) -96 kJ
(B) 2CH4(g) + 4O2(g) → 2CO2(g) + 2H2O(g) (B) -74 kJ
∆H = -1604 kJ (C) +74 kJ
(C) CO2(g) + 2H2O(g) → CH4(g) + 2O2(g) (D) +95 kJ
∆H = -802 kJ (E) +510 kJ
(D) C(s) + 2H2(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(l)
∆H = -802 kJ 22. Data energi ikatan:
(E) 2C(s) + 4H2(g) + 4O2(g) →2CO2(g) + 2H2O(l) H - H = 437,64 kJ
∆H = -1604 kJ Cl - Cl = 242,76 kJ
H - CI = 433,44 kJ
19. Diketahui: Jika Ar H = 1, Ar Cl = 35,5, maka kalor
yang diperlukan untuk menguraikan 73 gram
2C( grafit)  O2 ( g )  2CO( g ) H  pkJ HCI menjadi unsur-unsurnya adalah ....
C( grafit )  O2 ( g )  CO 2 ( g ) H  qkJ (A) 92,82 kJ
2CO  O2( g )  2CO2( g ) H  rkJ (B) 186,48 kJ
Sesuai dengan hukum Hess, maka hubungan (C) 371,28 kJ
p, q, dan r adalah .... (D) 1.113,42 kJ
(E) 1.360,80 kJ
(A) p = q + r
(B) 2q = p + r
(C) p = -q – r
(D) p + 2q = r
(E) q = 2 (p + r)

Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 3134 ke menu search.
Copyright © 2014 Zenius Education
 Antiremed Kelas 11 Kimia, UTS Kimia Latihan 1 Kelas 11
doc. name: AR11KIM01UTS doc. version: 2014-10 | halaman 4

23. Diketahui:
∆H sublimasi karbon = a kkal/mol
Energi ikatan O=O = b kkal/mol
∆Hf CO2 = c kkal/mol
Tentukan Energi ikatan rata-rata C=O?

24. 20 ml HCl 0,1M dengan 20 ml KOH 0,1 M

dimasukkan ke dalam kalorimeter. Ternyata
terjadi kenaikan suhu dari 240C menjadi
27,60C. Jika kalor jenis larutan 1kal/g. 0C dan
massa jenis larutan 1g/ml. Tentukan ∆H
reaksi penetralan
HCI(aq) + KOH(aq) → KCl(aq) + H20(l)

25. 13 gram serbuk seng (Zn = 65) direaksikan

dengan larutan CuSO4. Reaksi yang terjadi
menimbulkan kenaikan suhu 8,70C. Jika
untuk menaikan suhu 10C diperlukan kalor
4 kJ, maka ∆H reaksi:
Zn(s)+CuSO4(aq) → ZnSO4(aq)+Cu(s)
adalah ....
(A) -5,8 kJ
(B) -34,8 kJ
(C) -104,4 kJ
(D) -2,80 kJ
(E) -174,0 kJ

Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 3134 ke menu search.
Copyright © 2014 Zenius Education