Dengan mengucapkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT atas seluruh limpahan
rahmat dan karunia-Nya, kami telah selesai menyusun makalah ini dengan judul “Pelaksanaan
Audit Internal di Lingkungan Sekolah Menengah Kejuruan SMAK Bogor ” dengan baik.
Adapun tujuan dan maksud kami membuat makalah ini adalah sebagai salah satu
pemenuhan tugas mata kuliah Manajemen Mutu. Kami sekaligus pula menyampaikan rasa
terimakasih yang sebanyak-banyaknya untuk Bapak Dr. M. Slamet Pardijanto selaku dosen
mata kuliah Manajemen Mutu Sekolah Tinggi MIPA Bogor yang telah menyerahkan
kepercayaan kepada kami guna menyelesaikan makalah ini. Besar harapan kami makalah ini
dapat berguna kedepannya sebagai pengetahuan tambahan tentang implementasi Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015 khususnya pelaksanaan Audit Internal.
Kami menyadari bahwa masih ada banyak kekurangan yang terdapat pada makalah ini.
Sehingga saran dan kritik dari segenap pihak sangat kami harapkan sebagai bahan evaluasi
sehingga kedepannya dapat menjadi lebih baik.
Tim Penyusun
KATA PENGANTAR................................................................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................................................................. i
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................................................iv
BAB I.............................................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.........................................................................................................................................2
1.1. Latar Belakang................................................................................................................................... 2
1.2. Ruang Lingkup...................................................................................................................................3
1.3. Tujuan...................................................................................................................................................3
1.4. Dasar Hukum......................................................................................................................................3
BAB II........................................................................................................................................................... 4
TINJAUAN PUSTAKA...............................................................................................................................4
2.1. Profil Sekolah Menengah Kejuruan SMAK Bogor....................................................................4
2.1.1. Sejarah SMK-SMAK Bogor.................................................................................................... 4
2.1.2. Visi dan Misi.............................................................................................................................. 6
2.1.3. Tujuan........................................................................................................................................ 6
2.2. Istilah dalam Audit............................................................................................................................ 7
2.3. Prinsip Audit......................................................................................................................................9
2.4. Dasar Hukum dan Alasan Audit..................................................................................................10
2.5. Keahlian dan Pengetahuan Auditor........................................................................................... 10
2.6. Tanggung Jawab dan Aktifitas....................................................................................................11
1. Auditor............................................................................................................................................ 11
2. Lead Auditor.................................................................................................................................. 12
3. Atribut Auditor............................................................................................................................... 12
4. Auditee dan Pemandu................................................................................................................. 12
2.7. Melakukan Pertemuan Rutin dengan Auditee.........................................................................13
2.8. Tahapan Audit..................................................................................................................................13
A. Rapat Pembukaan (Opening meeting)..................................................................................... 14
B. Pelaksanaan Audit (Conducting audit)..................................................................................... 14
C. Rapat Penutupan (Closing meeting).........................................................................................15
PENDAHULUAN
Dalam standar Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015 klausul 9.2 suatu organisasi
diharuskan untuk melakukan pemantauan dan pengukuran implementasi SMM 9001 : 2015
dalam bentuk kegiatan audit internal. SMK - SMAK Bogor dalam pedoman mutunya telah
menetapkan bahwa pelaksanaan audit internal dilakukan minimal satu tahun sekali dalam satu
tahun untuk memastikan bahwa sistem manajemen mutu SMk - SMAK Bogor telah memenuhi
pengaturan yang direncanakan pada perencanaan realisasi jasa pendidikan dan persyaratan
sistem manajemen mutu yang telah ditetapkan, diterapkan dan dipelihara secara efektif pada
setiap unit kerja.
Laporan ini dibatasi pada bahasan mengenai sistem pelaksanaan audit internal sebagai
salah satu parameter pemantauan dan pengukuran impelementasi SMM ISO 9001 : 2015 di
SMK SMAK Bogor.
1.3. Tujuan
Dasar hukum penyusunan dokumen Pelaksanaan Audit Internal ini antara lain :
a. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Menteri Perindustrian Republik IndonesiaNo. 42/ M-IND/ PER/ 8/ 2013
tentang Pedoman penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi
Pemerintahan di Lingkungan Kementerian Perindustrian ISO 9001:2015
c. Standar Internasional Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
Perubahan besar lain terjadi pada tahun 1961. Supervisi atas SAK berpindah
tangan dari Balai Penelitian Kimia ke PNPR Nupiksa Yasa. Terdapat perubahan
besar dalam kurikulum dari dua tahun pembelajaran di sekolah dan dua tahun kerja
nyata menjadi tiga tahun pembelajaran di sekolah dan satu tahun Kerja Nyata.
Lulusan berhak atas ijazah Analis (lengkap). Sejak 23 Juni 1966, SAK berubah
menjadi SAKMA (Sekolah Analis Kimia Menangah Atas). Perubahan kurikulum
Tugas Mata Kuliah Manajemen Mutu - Audit Internal 3
hanya sedikit terjadi, dari tiga tahun pembelajaran di sekolah dan satu tahun kerja
nyata, menjadi tiga tahun enam bulan pembelajaran di sekolah dan enam bulan
kerja nyata. Posisi Kepala SAKMA dijabat oleh Drs. H. Ardi Sumarna,
B.Sc. (1977—1994).
Visi
2.1.3. Tujuan
Tujuan SMK-SMAK Bogor untuk mewujudkan visi dan misi adalah sebagai
berikut:
7. Menciptakan kondisi yang baik bagi sendiri sekolah untuk menjadi tempat
pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga terwujud sekolah
yang peduli dan berbudaya lingkungan.
Berikut ini adalah daftar istilah yang terkait dengan kegiatan Audit Internal :
Dasar Hukum
Persyaratan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 Klausul 9.2. :
1. Audit internal harus dilakukan secara priodik (selang waktu terencana)
2. Program audit harus mempertimbangkan status dan pentingnya proses atau bidang
yang diaudit.
3. Pemilihan auditor harus memastikan keobjektifan dan ketidakberpihakan proses
audit. Auditor tidak boleh mengerjakan pekerjaannya sendiri
4. Harus ada prosedur terdokumentasi untuk mengatur pelaksanaan audit
5. Koreksi dan tindakan korektif harus dilakukan tanpa ditunda
6. Harus ada verifikasi terhadap tindak lanjut hasil audit.
Alasan audit
Audit internal dilakukan untuk memastikan Sistem Manajemen Mutu Organisasi :
- Memenuhi persyaratan standar ISO 9001:2015
- Memenuhi persyaratan sistem manajemen mutu yang ditetapkan oleh organisasi
- Diterapkan dan dipelihara secara efektif.
2. Lead Auditor
Tim auditor yang dikelola oleh lead auditor dapat mencakup para ahli dengan
latar belakang keahlian khusus, auditor, auditor magang atau pengamat yang bisa
diterima oleh perusahaan. Akan tetapi, apakah audit dilakukan oleh suatu tim atau
perorangan, lead auditor harus memegang tanggung jawab memimpin tim audit. Lead
auditor harus dapat memimpin timnya dan mengelola audit secara efektif.
Lead auditor harus memiliki pendidikan, pelatihan, pengalaman kerja dan
pengalaman audit yang sesuai untuk ruang lingkup audit. Biasanya auditor akan
mengidentifikasi anggota-anggota yang sesuai untuk tim auditnya dan menyusun
rencana audit. Selama audt, tugasnya yang utama antara lain mengawasi seluruh
anggota tim auditnyadan mewakili tim dalam pembahasan dengan pihak yang diaudit.
Lead auditor setelah melakukan konsultasi dengan anggota tim aidit bertanggung jawab
untuk menyerahkan temuan dan laporan audit.
3. Atribut Auditor
Seorang auditor harus memiliki keterampilan analitis yang baik dan bersifat jeli
maupun kemampuan untuk menghubungkan prosedur dengan praktek sesua dengan
Tugas Mata Kuliah Manajemen Mutu - Audit Internal 10
persyaratan standar. Ia harus netral dan obyektif agar dapat menarik kesimpulan audit
yang akurat. Ketika mewawancarai atau menanyai pihak yang diaudit, ia harus
diplomatis, taktis, sabar dan komunikatif. Atribut lainnya yang penting adalah integritas
yang baik dan menolak tindakan penyuapan, ceroboh dan curang selama audt.
PEMBAHASAN
Audit internal merupakan salah satu bentuk kegiatan pemantauan dan pengukuran
implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015 didalam suatu Organisasi,
sebagaimana yang tercantum didalam Klausul 9.2 mengenai Audit Internal yaitu Organisasi
harus melaksanakan audit internal pada waktu terencana untuk menyediakan informasi
apakah sistem manajemen mutu sesuai dengan persyaratan organisasi untuk sistem
manajemen mutu serta telah diterapkan dan dipelihara secara efektif. SMK-SMAK Bogor
sudah menetapkan suatu acuan dalam bentuk Prosedur Operasi Standar (POS) tentang
pelaksanaan audit internal. Proses pelaksanaan audit internal tersebut dimulai dari
perencanaan, penjadwalan, pelaksanaan, evaluasi hasil, penutupan dan pelaporan hasil
audit.
Pelaksanan impelementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015 yang telah
diterapkan di SMK SMAK Bogor harus selalu dipantau pelaksanaannya yaitu dengan cara
melakukan Audit Internal yang wajib dilaksanakan minimal 1 tahun sekali. Perencanaan
program audit dilakukan dengan mempertimbangkan status serta tingkat kepentingan
proses dan bidang yang diaudit termasuk hasil-hasil audit sebelumnya. Pelaksanaan Audit
Internal direncanakan setiap awal tahun oleh unit Wakil Manajemen Mutu (WMM)
kemudian diajukan kepada Kepala Sekolah untuk disetujui dan sekaligus dilakukan
pemilihan auditor internal. Pelaksanaan Audit Internal direncanakan setiap awal tahun oleh
unit Wakil Manajemen Mutu (WMM) yang kemudian diajukan kepada Kepala Sekolah
untuk disetujui kemudian dilakukan pemilihan auditor internal.
Audit Internal di SMK SMAK Bogor dilaksanakan setahun sekali pada bulan Januari
sampai Februari dan terdapat 8 unit kerja yang akan diaudit, yaitu terdiri dari Sub Bagian
TU, HKI & BKK, WMM, Kurikulum, Kesiswaan, Laboratorium, WML dan Sarana Prasarana.
Pelaksanaan audit internal dilakukan oleh auditor yang telah dipilih oleh Kepala Sekolah
dan mengisi surat kesediaan menjadi auditor internal. Dokumen yang dipakai dalam
pelaksanaan audit internal adalah Lembar Pengamatan Audit Internal (F.WMM.9.2-04)
yang berisi Acuan Standar atau Klausul dan aspek yang akan diaudit pada unit kerja
tertentu. Lembar ini digunakan auditor sebagai panduan dalam pelaksanaan audit internal.
Untuk mengumpulkan informasi selama audit, ada banyak cara yang dapat digunakan
oleh auditor yaitu melalui meninjau catatan/prosedur/instruksi kerja, wawancara dengan
auditee, menganalisis data atau dengan mengamati secara langsung bagaimana proses
dilakukan. Dengan cara-cara tersebut diharapkan dapat membantu auditor dalam
mengumpulkan bukti bahwa seluruh proses kegiatan yang berlangsung di SMK-SMAK
Bogor berjalan seperti yang direncanakan dalam Sistem Manajemen Mutu.
Setelah dilaksanakannya audit internal pada setiap unit kerja di SMK - SMAK Bogor
maka oleh setiap Lead Auditor melakukan identifikasi temuan dengan melihat hasil pada
Lembar Pengamatan Audit Internal yang telah diisi pada saat pelaksanaan audit. Jika
ditemukan ketidaksesuaian maka Lead Auditor membuat Laporan Ketidaksesuaian
(F.WMM.9.2-07) yang selanjutnya diserahkan kepada Auditee untuk menentukan tidakan
koreksi atas ketidaksesuaian yang ditemukan dan segera dilakukan tindakan perbaikan.
Auditor akan melakukan verifikasi terhadap hasil tidakan koreksi yang telah dilakukan oleh
unit kerja yang terkait dan mengevaluasi hasil verifikasi terhadap hasil tindakan koreksi, jika
tidak efektif makan selanjutnya akan dibahas pada Rapat Tinjauan Manajemen.
Setelah dilakukan audit pada seluruh unit kerja maka Wakil Manajemen Mutu menutup
laporan audit internal yang dituangkan dalam formulir Laporan Akhir Audit Internal
(F.WMM.9.2-09) dan menyimpan rekaman hasil Audit Internal. Dari laporan akhir audit
internal ini akan terlihat banyaknya jumlah ketidaksesuaian yang diperoleh selama satu
periode audit internal dan dapat dipetakan pula unit kerja yang masih memerlukan
peningkatan dalam implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2015.
4.1. Kesimpulan
Audit internal merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu
organisasi yang telah menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001. Melalui kegiatan
audit internal SMK-SMAK Bogor dapat memastikan bahwa sistem manajemen telah
diterapkan secara efektif dan terus dipelihara disetiap unit kerjanya. Dalam proses
pelaksanaan audit internal dilakukan beberapa tahapan yaitu tahapan perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi hasil, penutupan dan pelaporan hasil audit internal. Manfaat dari
kegiatan audit internal ini yaitu sebagai media introspeksi dari organisasi dan menjadikan
setiap saran dan temuan sebagai peluang untuk perbaikan organisasi. Audit internal
berfungsi sebagai kontrol manajemen apakah sudah berjalan sesuai dengan visi dan misi
serta mengarah kepada tujuan yang telah ditentukan. Dengan melaksanakan audit internal
maka akan terlihat nilai yang terkait dengan mutu maupun kualitas dari tiap unit kerja
sehingga dapat dijadikan acuan perbaikan kedepannya.
4.2. Saran
▪ Hasil laporan ketidaksesuaian dari audit internal dapat dijadikan sebagai bahan
koreksi untuk menghadapi audit eksternal.
▪ Diperlukan partisipasi aktif dari semua civitas akademika SMK-SMAK Bogor untuk
mensukseskan kegiatan audit internal