Tgl/Jam MRS :
Tanggal/Jam Pengkajian :
Metode Pengkajian :
Diagnosa Medis :
No. Registrasi :
I. BIODATA
a. Identitas Klien
Nama Klien :
Jenis Kelamin :
Alamat :
Umur :
Agama :
Status Perkawinan :
Pendidikan :
Pekerjaan :
b. Identitas penanggung jawab
Nama :
Jenis Kelamin :
Umur :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Alamat :
Hubungan dengan Klien :
c. Riwayat perkawinan
Kawin :
Umur kawin pertama :
Masih kawin :
Lama kawin :
II. Anamnesa
Klien masuk tanggal – jam :
Keluhan utama :
c) Riwayat Imunisasi TT : :
2.
3.
VIII. Riwayat penyakit dahulu
Pernah menderita penyakit kelamin :
Penyakit yang pernah diderita :
Pernah dirawat dirumah sakit :
Pernah dioperasi :
Alergi :
Kebiasaan merokok :
Kebiasaan minum – minuman keras :
Ketergantungan obat :
IX. Riwayat penyakit keluarga
Penyakit keturunan :
Penyakit menular :
Riwayat kelahiran kembar :
Genogram :
X. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan Umum :
a. Kesadaran:
b. Tanda-Tanda Vital
1) Tekanan Darah :
2) Nadi
Frekuensi:
Irama :
Kekuatan :
3) Pernafasan
Frekuensi:
Irama :
4) Suhu :
2. Pemeriksaan Head To Toe
a. Kepala
a) Bentuk dan ukuran kepala :
b) Pertumbuhan rambut :
c) Kulit Kepala :
b. Muka
1) Mata
a) Kebersihan :
b) Fungsi Penglihatan :
c) Palpebra :
d) Konjungtiva :
e) Sclera :
f) Pupil :
g) Diameter Ki/Ka :
h) Reflek Cahaya :
i) Alat Bantu Dengar :
2) Hidung
a) Fungsi Penghidu :
b) Skret :
c) Nyeri Sinus :
d) Polip :
e) Napas Cuping Hidung :
3) Mulut
a) Kemampuan Bicara :
b) Kadaan Bibir :
c) Selaput Mukosa :
d) Warna Lidah :
e) Keadaan Gigi :
f) Bau Nafas :
g) Dahak :
4) Gigi
a) Jumlah :
b) Kebersihan :
c) Masalah :
5) Telinga
a) Fungsi Pendengaran :
b) Bentuk :
c) Kebersihan :
d) Serumen :
e) Nyeri Telinga :
c. Leher
1) Bentuk :
2) Pembesaran Thyroid :
3) Kelenjar Getah Bening :
4) Nyeri waktu menelan :
5) JVP :
d. Dada (Thorax)
1) Paru-Paru
Inspeksi :
Palpasi :
Perkusi :
Aukultasi :
2) Jantung
Inspeksi :
Palpasi :
Perkusi :
Auskultasi :
3) Payudara
e. Abdomen
Leopold I :
Leopold II :
Leopold III :
Leopold IV :
f. Genetalia
h. Ekstremitas
1) Atas
Kekuatan otot kanan dan kiri :
ROM kanan dan kiri :
Perubahan bentuk tulang :
Pergerakan sendi bahu :
Perabaan akral :
Pitiing Edema :
Terpasang infus :
2) Bawah
Kekuatan otot kanan dan kiri :
ROM kanan dan kiri :
Perubahan bentuk tulang :
Varises :
Perabaan akral :
Pitting edema :
i. Integumen
3. Pemeriksaan dalam
Tanggal : Jam : Oleh :
(KALA II)
1. Keadaan umum :
Tekanan darah :
Nadi :
Pernapasan :
Temperatur :
2. Ibu :
His :
Frekuensi :
Tipe persalinan :
Pemeriksaan Dalam :
3. Bayi
Lahir tanggal :
Apgar score :
Keadaan bayi :
Jenis Kelamin :
Berat :
Panjang :
Lingkar kepala :
Lingkar dada :
Lila :
Lilitan tali pusat :
(KALA III)
1. Keadaan umum :
Tekanan darah :
Nadi :
Pernapasan :
Temperatur :
2. Tinggi fundus uteri :
3. Kontraksi rahim :
4. Plasenta
Jam :
Cara lahir :
Diameter :
Insertio :
Berat plasenta :
Panjang tali pusat :
Perdarahan :
Kandung kencing :
(KALA IV)
2. Pemeriksaan Diagnostik
Jenis Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan
-
XIV. Terapi Medis
Hari/Tgl Jenis Terapi Dosis Golongan & Fungsi
Kandungan
ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS
Disusun oleh:
ARFIANI RACHMAWATI
P27220018229
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan kontraksi uterus
2. Resiko Tinggi Kerusakan Integritas Kulit b.d interaksi hipertonik
3. Risiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan b/d kurang masukan oral, muntah
4. Resiko perdarahan
C. RENCANA KEPERAWATAN/INTERVENSI
Tujuan dan kriteria hasil
No Tgl/jam Dx. Keperawatan Intervensi (NIC) TTD
(NOC)
1 Rabu, 6-12- Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan Manajemen Nyeri
2017 berhubungan keperawatan selama 1. Lalukan pengkajian nyeri komprehensif yang
Jam 21.30 WIB dengan kontraksi pembukaan 1x7 jam meliputi lokasi, karakteristik, onset/durasi,
uterus diharapkan nyeri terkontrol.
Kriteria hasil : frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
1. Tingkat ketidaknyamanan nyeri.
(4-5) 2. Periksa tingkat ketidaknyamanan bersama
2. Pasien mampu mengontrol pasien, catat perubahan dalam catatan
nyeri dengan medis pasien, informasikan petugas
mempraktekkan napas kesehatan lain yang merawat pasien
dalam 3. Ajarkan penggunaan teknik nonfarmakologi
(relaksasi) dengan teknik napas dalam
4. Atur posisi pasien
5. Masase punggung belakang pasien
2 Kamis, 7-12- Risiko Tinggi Setelah asuhan keperawatan a. Bantu klien dan pasangan pada posisi
2017 kerusakan selama 1 x 2 jam, diharapkan tepat.
Jam 02.00 integritas kulit integritas kulit terkontrol b. Bantu klien sesuai kebutuhan.
WIB dengan kriteria hasil: c. Kolaborasi epiostomi garis tengah atau
a. Luka episiotomy diinsisi medic lateral.
sesuai dengan d. Kolaborasi terhadap pemantauan kandung
kebutuhan. kemih dan kateterisasi.
3 Kamis, 7-12- Risiko tinggi Setelah dilakukan asuhan a. Instruksikan klien untuk mendorong pada
2017 terhadap keperawatan selama 1 x 30 kontraksi.
Jam 02.28 kekurangan menit jam, diharapkan cairan b. Kaji tanda vital setelah pemberian oksitosin.
WIB volume cairan b/d seimbang denngan kriteria c. Palpasi uterus.
kurang masukan hasil: d. Kaji tanda dan gejala shock.
oral, muntah. a. TTV dbn e. Massase uterus dengan perlahan setelah
b. Darah yang keluar ± 200 – pengeluaran plasenta.
300 cc. f. Kolaborasi pemberian cairan parentral.
4 Kamis, 7-12- Resiko perdarahan Setelah dilakukan tindakan Pengurangan perdarahan : Post Partum
2017 keperawatan selama 1x2 jam 1. Tingkatkan frekuensi pijatan fundus
Jam 02.30 diharapkan tidak terjadi 2. Dukung pengosongan kandumg kemih atau
WIB keparahan dalam kehilangan pasang kateter pada kandung kemih yang
darah pasien. menegang
Kriteria hasil : 3. Pantau perdarahan pasien
1. Tidak terdapat penurunan 4. Pantau TTV pasien
tekanan darah (Tekanan 5. Pasang infus IV
darah berada dalam batas 6. Berikan injeksi oxytocin IM Hentikan
normal) perdarahan pasien dengan hecting
2. Tidak terdapat perdarahan
pervagina > 500cc
D. TINDAKAN KEPERAWATAN/IMPLEMENTASI
No.
Hari/tgl/jam Implementasi Respon TTD
Dx
Pengawasan Kemajuan Persalinan
Rabu, 6-12- 1 1. Melakukan observasi nyeri Subjektif :
2017 PQRST pada pasien Pasien mengatakan nyeri dan merasa kencang –
Jam 21.30 kencang diperut lalu menjalar sampai kepinggang
WIB belakang.
Objektif :
- Pasien tampak meringsi kesakitan
- Pengkajian nyeri
P : Kontraksi uterus
Q : Tegang, kencang seperti keram
R : Dari perut sampai ke pinggang
S : Skala 4 dari 0-10 (Wong-Baker Facial Scale)
T : Hilang timbul
2. Menanyakan level Subjektif :
ketidaknyamanan pada pasien Pasien mengatakan ketidaknyamanan level 3 dari 1-5
terkait nyeri yang dirasakan Objektif :
klien tampak meringis kesakitan
E. EVALUASI
No. Hari/tgl/jam Evaluasi TTD
DX
1 Kamis, 7 DS: Klien mengatakan ingin meneran, klien mengatakan adanya peningkatan tekanan pada rectum
Desember dan jalan lahirnya
2017 DO:
05.00 - Keadaan umum : Baik, pasien tampak meringis dan mengejan
- Tekanan darah : 120/80 mmHg
- Nadi : 85x/m
- Pernapasan : 29x/m
- Temperatur : 36,8oC
- His : Kencang/kuat dan teratur
- Frekuensi : 4/10’/40’’
- Pemeriksaan Dalam : VT lengkap, KK (-) , eff 100%, preskep, kepala Hodge IV,
- Perinium menonjol
- Vulva-vagina dan sfingter ani membuka
- Pengeluaran lendir dan darah meningkat
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Lanjutkan intervensi: pimpin persalinan
2 Kamis, 7 S: Pasien mengatakan nyeri
Desember - Uterus membentuk bundar
2017 - Ada semburan darah tiba-tiba
04.00 - Tali pusat memanjang
- Keadaan umum : Baik
- Tekanan darah : 120/80 mmHg
- Nadi : 88x/m
- Pernapasan : 26x/m
- Temperatur : 36,7oC
- Berkolaborasi melakukan episiotomy (+)
A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan Intervensi: keluarkan plasenta
3 Kamis, 7 S: pasien mengatakan lemas dan nyeri
Desember O:
2017 - Perdarahan kala : kurang lebih 130 cc
04.00 - Kandung kemih teraba kosong
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Kontraksi uterus teraba keras
- Tanda tanda vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 88x/m
Pernapasan : 26x/m
Temperatur : 36,8oC
Terdapat luka episiotomy
Berkolaborasi dengan tim medis dalam pemberian injeksi oxytoxin 10 Ui via IM
A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi: Pengawasan post partum selama 2 jam, dan Hecting
4 Kamis, 7 S:
Desember Subjektif: pasien mengatakan lemas, tidak pusing, dan pandangan tidak kabur, serta nyeri pada
2017 luka perineum
04.00 O:
- Tanda tanda vital
Tekanan darah : 120/70 mmHg Pernapasan : 24x/m
Nadi : 84x/m Temperature : 36,8oC
- Perdarahan : ± 190 cc
- Luka jahitan episiotomy pada perineum : dalam dengan jelujur, luar jahitan satu-satu kurang
lebih 10 jahitan
- TFU 2 jari dibawah pusat
- Kontraksi uterus keras
- Kandung kemih kosong
- BerKolaborasi Injeksi Metergin IM 1/3 paha kiri atas
- BerKolaborasi pemberian obat post partum
IVFD. RL 20 tpm
PO. Amoxicilin 500mg/8j
PO. Lifrofiel 1 tab/ 24 j
PO. Metilergomeirin 1,25 mg/8 j
-
A:
Masalah teratasi
P:
Lanjutkan observasi post partum 24 jam, pasien dipindah keruangan cempaka nifas