disusun oleh :
Nim : 1514041005
Kelompok : IX (Sembilan)
telah diperiksa dan disetujui oleh asisten dan kordinator asisten, maka dinyatakan diterima
Mengetahui
Dosen Penanggungjawab
Dr. Adnan,M,S.
NIP. 196212311987021005
A. Judul Praktikum
Fertilisasi
B. Tujuan
2. Memiliki pemahaman yang lebih baik mengenai proses fertilisasi pada mamalia
a. Alat : 1. Mikroskop
2. Kandang mencit
3. kaca benda
4. kaca penutup
5. Alat bedah
6. Papan seksi
2. makanan mencit
3. sekam
4. etanol 70 %
5. Methylen blue
D. Prosedur Kerja
a. Hasil Pengamatan
1. Fetus
2. Plasenta
3
3. Tali pusar
1
1. Korpus luteum
1
Analisis Data
∑ fetus mati = 0
∑ implantasi = 1
∑ fetus reabsorpsi= 0
∑ korpus luteum = 7
∑korpusluteum 1
Jumlah implantasi = x100%= 10x100%=10%
∑𝑖𝑚𝑝𝑙𝑎𝑛𝑡𝑎𝑠𝑖
∑𝑓𝑒𝑡𝑢𝑠 𝑚𝑎𝑡𝑖 0
%fetus mati = x100%=10x100%=0%
∑𝑓𝑒𝑡𝑢𝑠
∑𝑓𝑒𝑡𝑢𝑠 ℎ𝑖𝑑𝑢𝑝 10
%fetus hidup = ∑𝑓𝑒𝑡𝑢𝑠
x100%=10x100%=100%
b. Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan mencit betina dewasa yang sedang dalam fase
estrus, kehamilan terjadi dalam jangka waktu singkat hanya beberapa hari setelah
disatukan dengan mencit jantan dalam satu kandang.Tahap yang mengawali proses
Proses perkwinan pada mamalia melibatkan perilaku seksual yang khas yang
dikendalikan oleh hormon seks , selain itu hormon seks juga mengatur siklus
reproduksi pada hewan betina. Hewan betina pada umumnya reseptif terhadap hewan
Hal ini sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa fase estrus merupakan
periode ketika betina reseptif terhadap jantan dan akan melakukan perkawinan,
mencit jantan akan mendekati mencit betina dan akan terjadi kopulasi. Kandungan
FSH pada fase ini lebih rendah jika dibandingkan dengan kandungan luteinizing
hormone (LH) maka jika terjadi coitus dapat dipastikan mencit akan mengalami
apakah sumbat vagina sudah ada atau belum setelah terjadinya proses kopulasi antara
mencit jantan. Setelah 24 jam diamati apakah telah ada sumbat vagian. Pengamatan
sumbat vagina dapat dilakukan mulai dari hari pertam mencit betina hamil sampai
hari ketiga. Setelah lewat dari hari ke tiga sumbat vagina biasanya sudah sulit untuk
diamati. Bila telah ditemukan sumbat vagina dihitung sebagai kebuntingan hari ke nol
sebab setelah sumbat vagina terbentuk tidak akan terjadi perkawinan lagi. Hal ini
sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa adanya sumbat vagina (copulatory plug),
yaitu sumbat kekuningan pada vagina yang merupakan campuran sekret vesikula
seminalis betina dengan ejakulat jantan yang mengeras. Adanya sumbat pada vagina
F. Kesimpulan
akan melakukan perkawinan dengan mencit jantan apabila mencit betina dalam
siklus reproduksi fase estrus.Selama dalam masa kebuntingan berat badan mencit
suhu dan keadaan lingkungan.Fertilisasi adalah proses penyatuan dua gamet yaitu
sel telur dan sel sperma yang selanjutnya akan menghasilkan zigot dan
melewati masa-masa kehamilan dalam waktu 17-18 hari setelah proses kopulasi
terjadi. Hasil pengamatan uterus pada hari ke 18 dapat menunjukkan jumlah fetus
Negeri Makassar
Negeri Makassar
shelladessimacha.blogspot.com/2011/12/pengamatan-apusan-vagina-