Agama : ....................................................................
Alamat : ....................................................................
....................................................................
Cita-cita : ....................................................................
Motto : ....................................................................
....................................................................
Kelompok :...................................................................
.
Pas photo
3x4
............................
3
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, pada kesempatan ini kami
dapat menyusun Buku Panduan Masa Pengenalan Ligkungan Sekolah (MPLS) Tahun
Pelajaran 2019/2020 peserta didik baru SMP IT ABN Bogor ini, tidak lupa kami
ucapkan “Selamat Datang” kepada Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2019/2020
Penyusunan Buku Panduan MPLS ini bertujuan untuk memberikan informasi dan
pengetahuan bagi para peserta didik dan seluruh personal sekolah demi lancarnya
pelaksanaan proses belajar mengajar di SMP IT ABN Bogor. Untuk itu kami
menghimbau kepada para Peserta Didik membaca buku ini dengan cermat sehingga
Akhirnya Kami berharap Buku Panduan yang sederhana ini dapat memberikan
manfaat dalam memperlancar pelaksanaan proses Belajar Mengajar bagi semua pihak
yang terlibat.
Anak anak calon peserta didik SMP IT ABN Bogor yang Ibu cintai....
Marilah Kita Panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas nikmat dan karunia-
jenjang berikutnya.
Untuk itu Saya atas nama seluruh warga SMP IT ABN Bogor mengucapkan
“SELAMAT DATANG” di SMP IT ABN Bogor, persiapkan diri sebaik mungkin dan
kalian perlu mengenal, mengetahui apa, siapa dan bagaimana keadaan sekolah yang
akan dijalani ini. Untuk itu kalian diwajibkan untuk mengikuti Kegiatan Masa
dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila serta yang mengenal lingkungan
Samat,S.Pd.I
5
DAFTAR ISI
BIODATA ………………………………….. 2
KATA PENGANTAR …………………..... 3
SAMBUTAN KEPALA SEKOLAH …....... 4
DAFTAR ISI ……………………………….. 5
PENUTUP………………………………........ 12
JANJI PELAJAR…………………………… 12
LAGU LAGU …................………………….. 13
MATERI TATA KRAMA……………........... 15
PANDUAN SHOLAT DHUHA….................. 18
DOA SEHARI HARI…................................. 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN
- Kenali Guru & Teman ..................... 21
- Catatan Pelanggaran ...................... 24
- Penilaian .... …………………............ 25
6
catatan :
Atribut harus lengkap (topi + dasi + lokasi)
Sepatu warna hitam
Kaos kaki warna putih Kecuali
Pramuka Kaos Kaki Hitam
Rambut : Panjangnya maksimal 2 cm
Celana dan baju : tidak ketat dan tidak tergantung
B. SISWA DILARANG
1. Datang terlambat sekolah.
2. Meninggalkan sekolah diwaktu jam belajar tanpa izin dari kepala sekolah
atau guru piket.
3. Memanjat pintu pagar, tembok yang dapat membahayakan
4. Membawa senjata tajam, obat – obatan terlarang, rokok, minuman keras, buku –
buku bacaan yang tidak ada kaitannya dengan pelajaran
5. Membuat keributan disekolah (diantaranya berkelahi dengan teman atau
orang lain)
6. Menerima tamu tanpa izin dari kepala sekolah, guru atau guru piket
7. Memakai anting – anting atau gelang (putra) memakai anting – anting lebih
dari satu ditelinga (putri) dan memakai lipstik
8. Memakai celana ketat dan rok diatas lutut
9. Memakai celana kecil dibawah
8
Rosmiati,S.Pd
10
V. PENUTUP
Akhir dari kegiatan masa Bimbingan Studi peserta didik baru, diharapkan akan
diperoleh :
1. Terwujudnya hubungan yang harmonis antara warga sekolah secara
proposional dilandasi dengan pergaulan/akhlaq sesuai dengan ajaran
agama.
JANJI PELAJAR
Stanza 2
Indonesia tanah yang mulia, tanah kita yang kaya
Di sanalah aku berdiri, untuk selama-lamanya
Indonesia tanah pusaka, pusaka kita semuanya
Marilah kita mendoa Indonesia bahagia
14
Stanza 3
Indonesia tanah yang suci, tanah kita yang sakti
Di sanalah aku berdiri, menjaga ibu sejati
Indonesia tanah berseri, tanah yang aku sayangi
Marilah kita berjanji, Indonesia abadi
Slamatkan rakyatnya, slamatkan puteranya
Pulaunya, lautnya, semuanya
Majulah negerinya, majulah pandunya untuk Indonesia
Raya Indonesia Raya, merdeka merdeka Tanahku,
negeriku, yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
Tata Krama terdiri dari dari dua kata,yaitu “tata” dan “krama”.Tata berarti adat istiadat / aturan,
norma,sedangkan krama mengandung pengertian sopan santun, kelakuan yang sesuai dengan
norma peraturan yang disepakati di dalam pergaulan antar manusia. Tata Krama dilakukan oleh
siapapun dimanapun dan kapanpun sejak kita masih kanak – kanak dalam segala hal apa saja
sepanjang masih berhubungan dengan kemanusiaan atau kemasyarakatan.
Tata krama atau adat sopan santun atau sering disebut etiket telah menjadi bagian dalam hidup,
contoh; pada waktu Anda masih kanak-kanak, orang tua Anda sudah melatih Anda menerima
pemberian orang dengan tangan sebelah kanan dengan mengucapkan terima kasih. Orang tua
Anda melatih anda cara makan, minum, menyapa, memberi hormat dan berpakaian. Lama
kelamaan perilaku Anda menjadi kebiasan. Tata krama adalah kebiasaan, yang lahir dalam
hubungan antar manusia. Tata krama yang semula berlaku dalam lingkungan terbatas lama
kelamaan dapat merambat ke lingkungan yang lebih luas.
Warga masyarakat lingkungan sekolah terdiri dari guru, staf tata usaha dan siswa. Dengan
beragamnya usia dan pekerjaan maka sangat diperlukan tata karma pergaulan antara siswa
dengan guru/staf tata usaha dan antarsiswa.Maksud dan tujuan tata karma di lingkungan sekolah
adalah:
1. Supaya siswa dapat bersikap dan berperilaku dalam kehidupan sehari – hari sesuai
dengan nilai – nilai normatif yang melandasi kepribadian siswa serta sebagai tolok ukur
penilaian yang baku bagi pembinaannya.
2. Agar siswa memiliki sikap dan perilaku yang dapat menanamkan dan menumbuhkan
disiplin dan tata tertib serta jiwa kesatuan yang tinggi sehingga dapat menunjang
pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai siswa / peserta didik
3. Agar tercipta kerukunan hidup,keharmonisan hubungan antarwarga sekolah sehingga
segala aktivitas pendidikan di lingkungan sekolah berjalan dengan lancar.
Tata krama di lingkungan sekolah terdiri dari; tata krama bergaul,tata karma berpakaian dan tata
krama belajar. Tata krama bergaul terdiri dari tata krama bergaul dengan guru/staf tata Usaha dan
tata krama bergaul dengan sesama siswa.
Guru adalah orang dewasa,baik dewasa umur maupun dewasa pikiran.Oleh karena itu,para siswa
bila bergaul dengan para guru/staf tata usaha,hendaknya selalu mengingat aturan bergaul dengan
dengan orang dewasa,antara lain:
1. Berbicara yang sopan di hadapan guru,antara lain suara tidak melebihi dari suara guru
3. Tidak memotong pembicaraan gurudan bila terpaksa maka harus minta maaf terlebih
dahulu
4. Memperhatikan guru yang sedang bicara,antara lain tidak membelakangi guru atau tidak
sibuk dengan urusan lain
5. Tidak memanggil atau meminta sesuatu pada guru dari arah belakang atau jarak yang
jauh,melainkan mendekati guru dari depan atau samping.
6. Tidak lewat atau lari di depan guru yang sedang duduk,kecuali terpaksa dengan minta izin
7. Tidak boleh menyapa guru dengan sapaan yang tidak sopan seperti mengucapkan “halo
Pak/halo Bu !” atau mengucapkan “halo Boss !” dan sebagainya
8. Bila dipanggil oleh guru maka harus segera menyahut dan mendatangi guru serta segera
melaksanakan perintahnya
9. Tidak boleh memasuki ruang guru atau berkerumun di depn meja guru kecuali di panggil
atau ada urusan penting
10. Tidak boleh mengambil sesuatu di ruang guru tanpa izin guru
11. Tidak boleh mengucapkan kata-kata kotor dihadapan guru
12. Tidak boleh membantah atau menentang guru secara emosional
13. Tidak boleh meludah di depan guru
14. Tidak menjelek-jelekkan guru di hadapan orang tua atau masyarakat
15. Bersalaman dengan guru dan mencium tangannya bila sesama jenis kelamin,dan tidak
bila berbeda jenis kelamin karena dilarang dalam agama.
16. Menerima keadaan guru,tidak merendahkan guru, dan bersabar terhadap guru yang
bertempramen keras,yang suka marah dan menghukum siswa yang melanggar
i) Tidak boleh memakai baju seragam olah raga pada saat mengikuti mata pelajaran selain
olah raga
Seperti halnya norma lainnya.Bila melanggar tata krama (norma kesopanan) juga akan mendapat
sanksi atau hukuman. Siswa yang tidak mentaati tata krama kadang dianggap sebagai siswa yang
tidak sopan atau kurang ajar, maka sanksi atau hukuman yang bisa diberikan antara lain:
huha َُ ُْ ُُ ي
َُ َُ ُْ
ََُ ََُ َُْ َُ
ضحَ ركعْخيْ هلل تعالَ صل سيج ال
ا ص
ُِ ُِ
Ushallii sunnatadh-dhuhaa rak‟ataini lillaahi ta‟aalaa” “
”“Aku niat shalat sunat dhuha dua rakaat karena Allah
Caranya dianjurkan pada rakaat pertama setelah membaca surat al-fatihah membaca
surat Asysyams dan pada rakaat kedua membaca surat Addhuha (atau surat pendek
: yang lain), setelah salam membaca doa sebagai berikut
DOA SEHARI-HARI
bangun tidur .2
َُ َُ َُ َُ ُْ
َُْ َ ََُْ ُْ َُُْ ي
ِالهد َِلل َالى احياىا بعد نا اناتيا و اَتل النَشر
ُِِ ُِ ُِ
Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami dan mematikan kami dan hanya
kepadaNyalah kami kembali
amar mandi .3 ُْ ُْ َي ََُ
ََُ ُُُ َُ َُُْ ََُُ
َالللمٍ صإن أَعذ
ُِ ُِ ُِ ُِ
Yaa Allah aku mohon perlindunganMu dari setan laki-laki dan setan perempuan
SKOR
NO ASPEK PENGAMATAN
1 2 3 4
1 Disiplin
2 Mematuhi tata tertib
3 Berani berpendapat, bertanya atau menjawab pertanyaan
4 Mudah bergaul, percaya diri
Bersikap 5S (salam, senyum, sapa, sopan, santun) saat bertemu
5 orang lain
6 Tidak mudah putus asa / pantang menyerah
7 Rapi dan selalu menjaga kebersihan
8 Aktif dan mau bekerja sama
9 Mendengarkan dan menghormati pendapat orang lain
10 Menyimak, mendengar dan memperhatikan materi
Keterangan :
3= Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
Skor =
Nilai = Skor x 10