Anda di halaman 1dari 18

UJI KOMPETENSI KEAHLIAN DKV

Tahun Pelajaran 2016/2017

Paket keahlian Desain Komunikasi Visual

SMK Negeri 9 Bandung

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan

Kompetensi keahlian : Desain Komunikasi Visual

Kode : 4347

Alokasi Waktu : 24 jam

Uji Kompetensi Keahlian (UKK) adalah bagian dari intervensi Pemerintah dalam menjamin mutu
pendidikan pada satuan pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan. Pelaksanaan UKK bertujuan untuk
mengukur pencapaian kompetensi siswa pada level tertentu sesuai Kompetensi Keahlian yang ditempuh
selama masa pembelajaran di SMK. UKK terdiri dari Ujian Praktik Kejuruan yang umumnya
diselenggarakan sebelum pelaksanaan Ujian Nasional dan Ujian Teori Kejuruan yang merupakan bagian
dari rangkaian pelaksanaan Ujian Nasional.

Ujian Praktik Kejuruan dapat dilaksanakan menggunakan standar yang ditetapkan oleh industri, Lembaga
Sertifikasi Profesi dan perangkat uji yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di
Tempat-tempat uji kompetensi. Satuan pendidikan yang menyelenggarakan UKK harus dinyatakan layak
sebagai tempat uji kompetensi oleh koordinator Ujian Nasional Tingkat Provinsi atau Lembaga Sertifikasi
Profesi. Perangkat ujian praktik yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersifat
terbuka dan peserta uji dapat berlatih menggunakan perangkat ujian tersebut sebelum pelaksanaan
ujian.

Jadwal Verifikasi

Hari/Tanggal : Selasa, 31 Januari 2017

Jam : 08.00 s.d 10.00 WIB

Verifikator 1 : Dra. Epi Sufiah, M. Si

Verifikator 2 : Drs. H. Jaka Suprapta, M.M.Pd.

Jadwal Uji Kompetensi Keahlian


Hari/Tanggal : Selasa, 28 Februari 2017 s.d kamis, 02 Maret 2017

Jam : 07.00 s.d selesai

Tempat : Labkom DKV, R. Teori 15, & R. Teori 16

Penguji Internal 1 : Aep Saepudin, S.Pd.

Penguji Internal 2 : Daliswana, S.Pd.

Penguji External : Dadang Mulyana Salam, SDG. (PT. Bismi Design Consultant)

Materi

Paket soal 2 : Desain Kemasan Sebuah produk Komersial

Peralatan

Alat yang disediakan oleh sekolah

1. Komputer Intel core 2 duo

2. Scanner canon lide 110

3. Printer A3 Color Epson L1800

4. Kamera DSLR Canon & Nikon +memori card, batre, kabel data, charger

Alat yang disediakan oleh peserta didik

1. Mouse

2. Mouse pad

3. Laptop (bagi yang sudah memiliki)

4. Kamera DSLR +memori card, batre, kabel data, charger (bagi yang sudah memiliki)

5. Flasdisc min 1 GB

6. Pen tab(jika diperlukan/bagi yang sudah memiliki)

7. Terminal listrik (wajib bagi yang menggunakan laptop)


Shoftware

1. Corel Draw

2. Addobe photoshop

Bahan

A. Bahan yang disediakan oleh sekolah

1. Kertas gambar A4 210 gr

2. Kertas Gambar A3210 gr

4. Kertas Matte paper A3 double side

5. Tinta printer Epson L1800 (M, LM, C, LC, Y, B)

6. Double tip

7. Lem

B. Bahan yang disiapkan oleh peserta didik

1. Pensil

2. penghapus

3. pensil Warna

Jadwal penggunaan seragam praktek

1. Selasa - Rabu, 28 Februari - 01 Maret 2017 : seragam praktek DKV abu hitam

2. Kamis 02 Maret 2017 : Seragam praktek DKV biru hitam

3. catatan : seragam praktek rapih, bersih lengkap dengan name tag

Deskripsi Kegiatan
Uji kompetensi keahlian DKV SMKN 9 Bandung memilih paket soal 2 yaitu desain kemasan komersial
makanan tradisional daerah, karena SMKN 9 Bandung berada di wilayah Jawa Barat maka makanan
tradisional yang dipilih adalah makanan tradisional khas Jawa Barat. Peserta didik menciptakan brand
name (nama merek), dan tag line (slogan), lalu dilanjutkan dengan membuat desain logo produk
makanan tradisional.

Untuk keperluan ilustrasi dengan teknik fotografi peserta didik wajib membawa sendiri produk makanan
tradisional khas Jawa barat dari rumah masing-masing untuk di foto dengan teknik foto produk atau food
fotografi sebagai ilustrasi desain kemasan.

Seluruh proses pengerjaan karya desain kemasan makanan tradisional dikerjakan di sekolah pada jadwal
uji kompetensi keahlian yang telah ditetapkan.

Uji Kompetensi keahlian DKV hari pertama

Uji Kompetensi keahlian paket keahlian DKV (Desain Komunikasi Visual) SMKN 9 Bandung dilaksanakan 3
hari dimulai dari hari Selasa tanggal 28 Februari 2017 mulai jam 07.00 WIB, diawali dengan pembiasaan
KBM di SMKN 9 Bandung yang dimaulai dengan persiapan peralatan dan bahan, kemudian dilanjutkan
dengan mengaji Al Quran, membaca Asmaul Husna dan berdo'a sebelum belajar.

Kegiatan selanjutnya adalah pengarahan teknis dan pembukaan secara resmi uji kompetensi keahlian
DKV oleh bapak Aep Saepudin, S.Pd. (ketua program studi seni rupa, paket keahlian Desain komunikasi
visual), dilanjutkan dengan pembagian soal uji kompetensi keahlian oleh panitia.

Hari Pertama pelaksanaan uji kompetensi, peserta didik kelas XII DKV mulai mengerjakan soal dengan
membuat draft desain kemasan makanan tradisional pada kertas gambar dengan ukuran A4 (29,7 x 21
cm)dengan teknik manual menggunakan media pensil warna.
Selanjutnya peserta didk yang telah menyelesaikan draft desain bisa mempersiapkan peralatan
pemotretan, dan jika peralatan pemotretan telah siap peserta didik melakukan pemotretan produk
makanan tradisional jawa barat untuk selanjutnya data shof file foto yang dihasilkan di transfer ke ke
PC/laptop untuk dipilih dan di edit dengan menggunakan shoftware Addobe Photoshop.

Uji Kompetensi keahlian DKV hari kedua

Template adalah sebuah dokumen atau file yang memiliki format preset, digunakan sebagai titik awal
untuk aplikasi tertentu sehingga format tidak harus diciptakan kembali setiap kali digunakan”.

Layout adalah tata letak dari suatu elemen desain yang di tempatkan dalam sebuah bidang
menggunakan sebuah media yang sebelumnya sudah di konsep terlebih dahulu. Sederhananya layout itu
mengatur desain supaya menjadi indah dan enak dilihat serta memanjakan mata. Adapun unsur-unsur
atau elem-elemen desain yang di layout pada desain kemasan adalah : Tifografi (brand name, logotyipe,
tagline, body copy), ilustrasi, logo, barcode, dll.

Editing photo adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengubah tampilan foto yang sebenarnya
menjadi seperti yang kita inginkan dengan cara menambahkan efek-efek tertentu atau dengan
memadukan beberapa foto menjadi 1 foto. Ada beberapa aplikasi yang dapat digunakan dalam editing
photos. Tentunya kita membutuhkan program yang memang bisa digunakan untuk mengedit foto
tersebut.

Teknik editing foto yang dilakukan tentu haris sesuai denga kebutuhan dan konsep desain masing-masing
peserta didik. Adapun teknik foto editing yang digunakan adalah, leveling, cropping, burning, dodging,
color management, saturasi, bright contras, dll.
Lettering adalah proses penulisan (pengetikan) semua tulisan maupun angka yang diperlukan sebagai
identitas dan informasi pada desain kemasan (packaging). Lettering adalah semua tulisan maupun angka
yang lebih mempertegas arti dari simbol-simbol yang ada. Misalnya judull atan nama merek produk
ditulis dengan huruf kapital, keterangan pada komposisi yang menggunakan kosakata bahasa asing
ditulis dengan huruf miring.

Coloring atau mewarnai adalah proses pewarnaan template dan unsur-unsur atau elem-elemen
packaging (desain kemasan) meliputi pewarnaan bacground (latar belakanng) dan foreground (objek).
Warna latar belakang adalah warna utama yang menjadi karakter dari merek produk dari desain
kemasan. Sementara warna untuk forground meliputi pewarnaan untuk elemen desain kemasan seperti
logo, ilustrasi, tipografi (huruf, tulisan) dll.

Saving file dan Export file. Saving file adalah penyimpanan file desain sesuai dengan ketentuan
penamaan file pada folder yang telah ditentukan, sedangkan export file adalah pengiriman file ke polder
dengan perubahan format file sesuai dengan kebutuhan, contoh file desain yang dikerjakan di shoft ware
Corel Draw dengan format file CDR di export ke format JPEG bitmap yang disempan di folder lain.

Uji Kompetensi keahlian DKV hari ketigaKegiatan uji kompetensi keahlian DKV di hari yang ketiga
diantaranya adalah :

Printing adalah proses pencetakan shof file desain kemasan dengan menggunakan printer Epson L1800
A3 dengan media kertas glossy photo A3 print 230 g

AKREDITASI

PROGRAM KEAHLIAN SENI RUPA

PAKET KEAHLIAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

SMK NEGERI 9 BANDUNG

PENGERTIAN

Akreditasi sekolah adalah kegiatan penilaian (asesmen) sekolah secara sistematis dan komprehensif
melalui kegiatan evaluasi diri dan evaluasi eksternal (visitasi) untuk menentuksn kelayakan dan kinerja
sekolah.
DASAR HUKUM

Dasar hukum akreditasi sekolah utama adalah : Undang Undang No. 20 Tahun 2003 Pasal 60, Peraturana
Pemerintah No. 19 Tahun 2005 Pasal 86 & 87 dan Surat Keputusan Mendiknas No. 87/U/2002.

TUJUAN

Akreditasi sekolah bertujuan untuk : (a) menentukan tingkat kelayakan suatu sekolah dalam
menyelenggarakan layanan pendidikan dan (b) memperoleh gambaran tentang kinerja sekolah

FUNGSI

Fungsi akreditasi sekolah adalah : (a) untuk pengetahuan, yakni dalam rangka mengetahui bagaimana
kelayakan & kinerja sekolah dilihat dari berbagai unsur yang terkait, mengacu kepada baku kualitas yang
dikembangkan berdasarkan indikator-indikator amalan baik sekolah, (b) untuk akuntabilitas, yakni agar
sekolah dapat mempertanggungjawabkan apakah layanan yang diberikan memenuhi harapan atau
keinginan masyarakat, dan (c) untuk kepentingan pengembangan, yakni agar sekolah dapat melakukan
peningkatan kualitas atau pengembangan berdasarkan masukan dari hasil akreditasi

PRINSIP

Prinsip – prinsip akreditasi yaitu : (a) objektif, informasi objektif tentangg kelayakan dan kinerja sekolah,
(b) efektif, hasil akreditasi memberikan informasi yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan
keputusan, (c) komprehensif, meliputi berbagai aspek dan menyeluruh, (d) memandirikan, sekolah dapat
berupaya meningkatkan mutu dengan bercermin pada evaluasi diri, dan (d) keharusan (mandatori),
akreditasi dilakukan untuk setiap sekolah sesuai dengan kesiapan sekolah.

PENILAIAN AKREDITASI

Akreditasi sekolah mencakup penilaian terhadap DELAPAN standar sekolah, yaitui (1) standar isi :
kurikulum dan proses belajar mengajar; (2) standar proses : administrasi dan manajemen sekolah; (3)
standar pengelolaan : organisasi dan kelembagaan sekolah; (4) standar sarana dan prasarana : sarana
prasarana (5) standar tenaga pendidik dan kependidikan; (6) standar pembiayaan; (7) standar kelulusan :
kelulusan peserta didik; dan (7) standar penilaian. Masing-masing kompoenen dijabarkan ke dalam
beberapa aspek. Dari masing-aspek dijabarkan lagi kedalam indikator. Berdasarkan indikator dibuat item-
item yang tersusun dalam Instrumen Evaluasi Diri dan Instrumen Visitasi.
PELAKSANAAN AKREDITASI

Program keahlian seni rupa, paket keahlian Desain Komunikasi Visual SMKN 9 Bandung untuk pertama
kalinya melaksanakan akreditasi setelah beroperasi selama 3 tahun terhitung mulai dari tahun pelajaran
2013/2014 s.d tahun 2015/2016 dan telah meluluskan angkatan pertama dengan 100% kelulusan.

Jadwal kegiatan Visitasi akreditasi paket keahlian Desain Komunikasi Visual dilaksanakan pada hari Jumat
& Sabtu, tanggal 09 & 10 September tahun 2016, bertempat di ruang restoran SMKN 9 Bandung Jalan
Soekarno-Hatta KKM. 10 Bandung

Kegiatan diawali dengan pembukaan acara dan ucapan selamat datang oleh MC Ibu Ida Maryani, S.Pd
yang dilanjutkan dengan sajian tari merak dari peserta didik paket keahlian desain komunikasi visual

Kegiatan dilanjutkan dengan penayangan video profil paket keahlian desain komunikasi visual, dan video
dokumentasi proses pembelajara wajib C dan video testimonial PKL
Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, yang diawali dengan sambutan dan ucapan selamat
datang dari bapak Drs. Ontahari (Kepala SMKN 9 Bandung).

Sambutan dilanjutkan dari tim assesor bapak drs. HM. Waluyo (Pengawas SMK Kota Depok) dan bapak
Priyanto (Pengawas SMK Kab. Subang) sekaligus memberikan arahan teknis pelaksanaan visitasi
akreditasi.

Setelah rangkaian sambutan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk kelancaran dan
kesuksesan kegiatan visitasi akreditasi yang dipimpin oleh bapak Riki Khaerul Anwar, S.Pd.

Seluruh tim akreditasi paket keahlian desain komunikasi visual SMKN 9 Bandung turut memanjatkan doa
denga khususk untuk kelancaran dan kesuksesan akreditasi.

Akhirnya tibalah waktunya pada kegiatan inti yaitu visitasi akreditasi, untuk mempermudah proses
visitasi tim di bagi menjadi 2 : tim pertama dengan assesor bapak Drs. Waluyo yang akan melakukan
visitasi untuk standar isi, standar proses, standar kelulusan, dan standar penilaian dilayani oleh tim
akreditasi yang terdiri dari Aep Saepudin, S.Pd (ketua paket keahlian DKV), Euis Emawati, S.Pd., Yanti
Rahmayanti, S.Pd (Waka. Kurikulum), Elly Takarini, S.Pd, M.M.pd (waka. kesiswaan), Lia Yanu, S.T Par dan
Imas Rohimah, S.Pd, (tim kurikulum), Irma Kania, S.Pd (koord. Bp/BK), Yusuf Ramdhani, S,Pd. (guru DKV),
dll.
tim kedua dengan assesor bapak Drs. Priyanto yang akan melakukan visitasi untuk standar pengelolaan,
standar sarana dan prasarana, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar pembiayaan dilayani
oleh tim akreditasi yang terdiri dari Daliswana, S.Pd (guru DKV), Ipan Nurfahmil Ulum (guru DKV), Sofia
Masriani, S.Pd. (waka SMM), Nawal Said, S.Pd, M.M.Pd (waka. humas), Heri Sudiana, S.Pd, M.T (waka.
sarana), Ramsida Situmorang (bendahara komite sekolah), Budi Utama (bendahara), S.Pd, Dra. Sri
Larasati (staf. humas), dll.

Kegiatan visitasi akreditasi pada hari pertama dan hari kedua berjalan dengan lancar, secara umum
semua pertanyaan dari tim assesor dapat di jawab dan dilengkapi dengan bukti fisik. Masih terdapat
beberapa kekurangan yang memerlukan perbaikan, namun secara umum seluruh tuntutan instrumen
akreditasi dapat dipenuhi. Hal ini tentu berkat kerja keras dan kerjasama dari tim akreditasi dan semua
pihak terutama bidang kerja yang terkait.

Evaluasi dan Penutupan Visitasi Akreditasi

Rasa lega yang tak terkira dan ucapan syukur kepada Allah SWT atas segala kemudahan dan kelancaran
dalam proses akreditasi dirasakan oleh seluruh tim sukses akreditasi DKV ketika menyimak evaluasi dan
apresiasi positif dari tim assesor untuk proses pelaksanaan visitasi kreditasi.
Kegiatan penutupan dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata untuk tim assesor dan foto bersama
tim assesor dan tim sukses akreditasi DKV SMKN 9 Bandung

HASIL AKREDITASI

Hasil akreditasi berupa : (a) Sertifikat Akreditasi Sekolah, dan (b) Profil Sekolah, kekuatan dan kelemahan,
dan rekomendasi.Sertifikat Akreditasi Sekolah adalah surat yang menyatakan pengakuan dan
penghargaan terhadap sekolah atas status dan kelayakan sekolah melalui proses pengukuran dan
penilaian kinerja sekolah terhadap komponen-komponen sekolah berdasarkan standar yang ditetapkan
BAN-SM untuk jenjang pendidikan tertentu.

PEMBAGIAN SERTIFIKAT AKREDITASI

Pengumuman dan pembagian sertifikat akreditasi SMK kota Bandung dilaksanakan pada hari senin,
tanggal 09 Januari tahun 2017 jam 14/00 s.d selesai bertempat di aula SMK Pasundan 1 Bandung yang
beralamat di Jl. Balonggede No.44, Balonggede, Regol, Kota Bandung, Jawa Barat 40251.
SERTIFIKAT AKREDITASI

Terima Kasih

kepada seluruh tim sukses akreditasi DKV dan seluruh pihak terkait yang telah turut mensukseskan
visitasi akreditasi DKV SMKN 9 Bandung tahun 2016.

Semoga nilai akreditasi yang sudah di raih menjadi motivasi untuk paket keahlian DKV SMKN 9 Bandung
untuk terus berkarya kreatif dan berprestasi.

https://3.bp.blogspot.com/-AQOD3_M-
oFU/V7x9XEZIAkI/AAAAAAAAB_E/eQ4ts_xapLcVy5KpY5uST6rAkb6wxIdRQCLcB/s640/4%2Bmoto
%2BDKV.jpg
BEKERJA / MELANJUTKAN

A. PELUANG BEKERJA / WIRAUSAHA

1. Advertising (Periklanan)

a. Ass. Designer :

Membantu Designer merealisasikan konsep desain menjadi Final Art Work

b. Visualizer Design :

Memvisualisasikan desain menjadi produk nyata

c. Fotografer :

Membuat foto-foto untuk melengkapi desain/illustrasi

d. Ilustrator :

Membuat gambar illustrasi sesuai kebutuhan desain.

2. Penerbitan (Publishing)

a. Designer Cover:

Merancang perwajahan sampul buku

b. Layouter :

Merancang tata letak elemen grafis media masa untuk kebutuhan penerbitan.

c. Fotografer :

Membuat foto-foto untuk melengkapi desain/illustrasi

d. Ilustrator :

Membuat gambar illustrasi sesuai kebutuhan penerbitan.

e. Colorist :

Membantu illustrator mewarnai gambar untuk melengkapi ilustrasi.

f. Traceer :

Membantu illustrator dan desainer menduplikat gambar untuk melengkapi


kebutuhan penerbitan.

3. Rumah Produksi (Production House)

a. Ass. Kameraman :

Membantu kamerawan dalam melaksanakan pengambilan gambar atau shooting.

b. Ass Editor :

Membantu editor dalam melaksanakan editing program

c. Ass. Penata Suara :

Membantu penata suara dalam pelaksanaan penataan audio saat produksi program

d. Ass. Penata Cahaya :

Membantu penata cahaya dalam pelaksanaan penataan cahaya saat produksi

program

e. Penata Artistik/Studio Hand :

Membantu designer melaksanakan penataan dekorasi saat produksi program

f. Ass. Penata Grafis Video :

Membantu penata grafis dalam membuat grafis ; title, bumper program, caption, dll.

4. Lembaga Penyiaran TV Lokal

a. Ass. Kameraman :

Membantu kameraman dalam melaksanakan pengambilan gambar atau shooting.

b. Ass Editor :

Membantu editor dalam melaksanakan editing program

c. Ass. Penata Suara :

Membantu penata suara dalam pelaksanaan penataan audio saat produksi program

d. Ass. Penata Cahaya :


Membantu penata cahaya dalam pelaksanaan penataan cahaya saat produksi

program

e. Penata Artistik/Studio Hand :

Membantu designer melaksanakan penataan dekorasi saat produksi program

f. Ass. Penata Grafis Video :

Membantu piñata grafis dalam membuat grafis ; title, bumper program, caption, dll.

5. Usaha Mandiri

a. Ilustrator free lance :

Membuat gambar ilustrasi untuk buku, surat kabar, majalah yangdilaksanakan secara mandiri untuk
memenuhi kebutuhan industry percetakan dan penerbitan

b. Fotografer free lance / panggilan :

Secara mandiri menjadi fotografer untuk melayani membuatan dokumentasi foto wedding, pesta
ultah, wisata, kegiatan ceremonial, dll

c. Rumah produksi iklan cetak mandiri :

Melaksanakan pekerjaan periklanan secara mandiri, sebatas kemampuan modal

d. Rumah produksi Video Mandiri :

Membuat video-video dokumentasi, video promo, secara mandiri

e. Wartawan media cetak/broadcast TV freelance :

Membuat foto-foto / video yang layak dijadikan berita, untuk dikirim di media cetak / penyiaran TV

f. Usaha sablon :

Membuat desain dan mencetak dilaksanakan secara mandiri

g. Dll.

B. PELUANG MELANJUTKAN KE PENDIDIKAN TINGGI


Peluang lulusan kompetensi Keahlian Desain Komunikasi Visual untuk melanjutkan ke tingkat pendidikan
tinggi sangat terbuka lebar karena banyak perguruan tinggi di Kota Bandung yang membuka jurusan
tersebut :

1. DKV ITB (Institut Teknologi Bandung) prog. S1, S2 & S3

2. DKV (Pendidikan Seni Rupa) UPI (Universitas pendidikan Indonesia) prog. S1 dan S2

3. DKV STSI (Sekolah Tinggi Seni Indonesia) prog. D3, S1 & S2

4. DKV STISI Telkom (Sekolah Tinggi Seni Rupa dan Desain) prog. S1

5. DKV ITENAS (Institut Teknologi Naasional) prog. S1

6. DKV Universitas Maranatha prog. S1

7. DKV Universitas Pasundan prog. S1

8. DKV UNIKOM prog. S1

9. DKV STDI (Sekolah Tinggi Desain Indonesia) prog. S1

10. DKV Universitas Widyatama prog. D4

11. Telkom PDC (Professional Development Center) prog. D2

12. Dll.

Ilustrasi berasal dari bahasa latin yaitu “ilustrare” artinya penampakan, kemuliaan, cahaya, penerangan
dan penggambaran secara hidup-hidup.

Pengertian gambar ilustrasi adalah suatu karya seni rupa dua demensi, yang berupa gambar tangan
(manual), ataupun gambar dari hasil olah digital (dari komputer, atau fotografi) atau kombinasi dari
keduanya manual dan digital, baik hitam putih maupun berwarna yang mempunyai fungsi sebagai
penerang penghias untuk memperjelas atau memperkuat arti atau memperbesar pengaruh dari suatu
teks atau naskah/cerita yang menyertainya .

KARYA ILUSTRASI

KOMIK
Komik adalah suatu bentuk seni yang menggunakan gambar-gambar tidak bergerak yang disusun
sedemikian rupa sehingga membentuk jalinan cerita. Biasanya, komik dicetak di atas kertas dan
dilengkapi dengan teks. Komik dapat diterbitkan dalam berbagai bentuk, mulai dari strip dalam koran,
dimuat dalam majalah, hingga berbentuk buku tersendiri.

CERGAM (CERITA BERGAMBAR)

Cergam merupakan kependekan dari cerita bergambar mengandung pengertian perpaduan gambar dan
teks yang berbaur menjadi satu kesatuan yang mengandung keindahan dan cerita yang bermakna

DESAIN GRAFIS

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan
informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena
merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. desain grafis diterapkan dalam desain
komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses
pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang
digunakan (desain).

Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya
tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.

Apa Saja Yang Dipelajari di Jurusan DKV?

Mengacu pada kurikulum SMK yang terbaru ada beberapa SK-KD (Standar Kompetensi dan Kompetensi
Dasar) yang wajib dipelajari pada Jurusan DKV.

SK-KD tersebut diantaranya adalah:

1. Merancang nirmana datar dan ruang

2. Menggambar teknik

3. Menggambar sketsa

4. Menggambar bentuk

5. Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)


6. Mengoprasikan komputer grafis

7. Mempersiapkan pemotretan fotografi, Melaksanakan proses pemotretan fotografi dan


Melaksanakan proses cetak foto

8. Mempersiapkan shoting videografi

9. Melaksanakan proses shooting videografi

10. Melaksanakan proses editing videografi

11. Mempersiapkan pembuatan produk desain komunikasi visual (free design)

12. Membuat produk desain komunikasi teknik saring

13. Membuat produk desain komunikasi mengarah ke media dalam (in door) dan Outdoor

14. Membuat produk desain komunikasi visual mengarah ke media televisi

Anda mungkin juga menyukai