OLEH :
1
SATUAN ACARA PENYULUHAN
GIZI SEIMBANG PADA BALITA
2
8. Orang tua memahami cara memotivasi makanan pada anak
9. Orang tua memahami menu seimbang untuk balita.
III. Materi
1. Pengertian gizi pada balita.
2. Penyebab gizi kurang
3. Tanda dan gejala gizi kurang
4. Akibat dari gizi kurang
5. Fungsi makanan bagi balita.
6. Menjelaskan sumber gizi bagi balita.
7. Pencegahan gizi kurang.
8. Cara memotivasi makanan pada anak
9. Menu seimbang untuk balita.
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. Media dan alat pengajaran
1. Power point
2. video
VI. Kegiatan penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1 Pembukaan - Memberi salam - Membalas salam
5 menit - Memperkenalkan diri - Memperhatikan
- Menjelaskan cakupan materi
- Melakukan kontrak waktu
2 Penyajian - Menjelaskan pengertian gizi pada - Memperhatikan
materi 15 balita.
menit - Menjelaskan penyebab gizi kurang
- Menjelaskan tanda dan gejala gizi
kurang
- Menjelaskan akibat dari gizi kurang.
- Menjelaskan fungsi makanan bagi
balita.Menjelaskan sumber gizi bagi
balita.
- Menjelaskan pencegahan gizi kurang.
- Cara memotivasi makanan pada anak
- Menjelaskan menu seimbang untuk
balita.
3
3 Diskusi 15 - Menjawab pertanyaan - Mengajukan
menit pertanyaan
4 Penutup 5 - Mengajukan pertanyaan untuk - Peserta menjawab
menit mengevaluasi pertanyaan yang
- Mengucapkan salam diajukan oleh
penyaji
- Peserta menjawab
- salam
VII.Evaluasi
Jenis post test dalam bentuk pertanyaan lisan yaitu :
1. Apa pengertian gizi pada balita.
2. Apa saja penyebab gizi kurang
3. Apa saja tanda dan gejala gizi kurang
4. Bagaimana akibat dari gizi kurang
5. Fungsi makanan bagi balita.Menjelaskan sumber gizi bagi balita.
6. Pencegahan gizi kurang.
7. Cara memotivasi makanan pada anak
8. Menu seimbang untuk balita.
VIII. Referensi
Notoadmodjo, Soekidjo. 2003. Prinsip-prinsip Dasar Ilmu Kesehatan
Masyarakat.
Jakarta : PT. Rineka Cipta
Migristine, Rinrin. 2009. Pengolahan Sampah Plastik. Bandung : Titian Ilmu
http://ardansirodjuddin.wordpress.com/2008/08/05/pemanfaatan-sampah/
http://id.wikipedia.org/wiki/Sampah
http://id.wikipedia.org/wiki/Pengelolaan_sampah
http://tricahyaayu.wordpress.com/2010/10/10/klasifikasi-sampah/
4
Lampiran materi : Gizi Seimbang Balita
A. Pengertian Gizi
Gizi adalah elemen yang terdapat dalam makanan dan dapat dimanfaatkan
secara langsung oleh tubuh seperti halnya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral,
dan air. Gizi yang seimbang dibutuhkan oleh tubuh, terlebih pada balita yang masih
dalam masa pertumbuhan. Dimasa tumbuh kembang balita yang berlangsung secara
cepat dibutuhkan makanan dengan kualitas dan kuantitas yang tepat dan seimbang.Gizi
yang sesuai dengan kebutuhan tubuh melalui makanan sehari-hari sehingga tubuh bisa
aktif dan sehat optimal, serta tak terganggu penyakit atau tubuh tetap sehat.
B. Penyebab Gizi Kurang
1. Jumlah makanan yang dimakan kurang
2. Jenis bahan makanan tidak seimbang
3. Makan tidak teratur
4. Penyakit
5. Anak banyak jajan di luar
C. Tanda dan gejala Gizi Kurang
A. Berat badan kurang dari normal/ kurus.
B. Nafsu makan berkurang
C. Kurang bersemangat
D. Mata pucat
E. Mudah lelah
F. Malas beraktifitas
G. Cengeng
D. Akibat gizi kurang
A. Kecerdasan kurang
B. Kurang darah
C. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
D. Mudah terserang penyakit.
5
Zat pengatur berfungsi agar faal organ-organ dan jaringan tubuh termasuk otak
dapat berjalan seperti yang diharapkan. Berikut ini zat yang berperan sebagai zat
pengatur.
a. Vitamin, baik yang larut air ( vitamin B kompleks dan vitamin C ) maupun
yang larut dalam lemak ( vitamin A, D, E, dan K ).
b. Berbagai mineral, seperti kalsium, zat besi, iodium, dan flour.
c. Air, sebagai alat pengatur vital kehidupan sel-sel tubuh.
6
IX.