Anda di halaman 1dari 5

FORMAT DOKUMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN TAHAP

PERKEMBANGAN ANAK USIA SEKOLAH

PADA KELUARGA Bpk. Y DI Rt 01 Rw 04 DESA SEMPOR LOR

1. Pengkajian
a. Data Umum
1) Nama KK : Tn. Y
2) Usia : 47 tahun
3) Pendidikan : SD
4) Pekerjaan : Buruh harian lepas
5) Alamat : Desa Sempor Lor, RT 01 RW 04, Kec.
Kaligondang, Kab. Purbalingga
6) Komposisi Anggota Keluarga :

No Nama Usia JK Hub. dg Pendidi Pekerjaan Imunisasi


KK kan BCG Polio DPT Hepa Campak
titis
1 Tn. Y 47 th L Kepala SD Buruh √ √ √ √ √
keluarga harian
lepas
2 Ny. E 40 th P Istri SLTP IRT √ √ √ √ √
3 An. N 9 th P Anak Blm Blm √ √ √ √ √
tmt SD bekerja
4 An. T 3 th P Anak Blm Blm √ √ √ √ √
sekolah bekerja
5 Tn. S 83 th L Orang Tidak Petani √ √ √ √ √
tua tamat
SD
7) Genogram
8) Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn. Y adalah keluarga besar. Menurut Effendi (1998) keluarga
besar adalah keluarga inti ditambah dengan sanak saudara. Pada keluarga
Tn.Y ada keluarga tambahan yaitu kakek atau orang tua.
9) Latar belakang budaya
Keluarga Tn. Y berasal dari suku jawa sehingga tidak mempunyai perbedaan
dalam adat istiadat. Meskipun memiliki adat istiadat dari jawa, untuk hal
kesehatan keluarga Tn. Y lebih percaya dengan tenaga kesehatan, artinya
keluarga Tn. Y tidak percaya dengan mitos dan tidak pernah menggunakan
metode pengobatan komplementer karena saat ada anggota keluarga yang
sakit diperiksakan ke bidan atau puskesmas.
10) Status kelas sosial
Menurut identifikasi karakteristik keluarga sejahtera dari Depkes RI, keluarga
Tn. Y termasuk dalam keluarga sejahtera III. Mata pencaharian Tn.Y adalah
buruh harian lepas, sedangkan Ny. E tidak bekerja karena mengurus rumah
tangga. Pendapatan per bulan Tn.Y sebanyak ........ Tingkat status sosial
ekonomi keluarga Tn. Y yaitu marginal karena keluarga tidak mempunyai
tabungan dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari.
b. Riwayat dan tahap perkembangan
1) Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn.Y saat ini berada pada tahap perkembangan keluarga dengan
anak sekolah. Tn. Y berusia 47 tahun, Ny.E 40 tahun, dan anak pertamanya
yaitu An. N 9 tahun yang sedang bersekolah di sekolah dasar desa Sempor
Lor. Anak kedua Tn. Y berusia 3 tahun.
2) Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Keluarga Tn.Y sudah dapat menyesuaikan diri pada tahap perkembangan
keluarga dengan anak sekolah yaitu dengan membantu sosialisasi anak seperti
meningkatkan prestasi belajar anak, misalnya anak tidak paham dengan
pelajaran yang didapatkan di sekolah sehingga di rumah anak belajar dengan
Ny.E atau dengan teman sekelasnya. Selain tugas meningkatkan prestasi
belajar, tugas mempertahankan hubungan perkawinan juga terpenuhi, keluarga
juga dapat memenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan sehari-hari tapi
sayangnya belum memiliki tabungan. Selain memenuhi kebutuhan anak
pertamanya, keluarga Tn. Y juga berfokus pada kebutuhan nutrisi anak
keduanya yang termasuk dalam anak stunting atau memiliki hambatan pada
pertumbuhan dan perkembangan, anak keduanya An. T sulit untuk makan,
tidak mau makan sayuran dan tidak mau minum susu sehingga Ny. E selalu
berusaha agar kebutuhan nutrisi An. T terpenuhi.
3) Riwayat keluarga inti
Menurut Ny.E di keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular dan
penyakit keturunan. Namun pada saat dikaji atau diobservasi pemeriksaan
fisik pada Ny.E menunjukkan adanya anemia. Tanda-tanda anemia pada Ny.E
yang muncul antara lain pemeriksaan kadar Hb terakhir yaitu 11,2 gr/dl,
pusing/cenggeng, konjungtiva pucat,bibir pucat, mata berkunang saat bediri
setelah duduk. Selain Ny.E, An. T sekarang sedang batuk pilek. Untuk Tn.Y
dan An. N sedang sehat. Sedangkan Tn. S mengatakan kadang kulitnya gatal-
gatal dan memiliki gejala hipertensi ringan dengan tekanan darah 150/80
mmHg.
4) Riwayat keluarga sebelumnya
Menurut pengakuan keluarga, tidak pernah mangalami sakit berat yang
memungkinkan mereka perlu perawatan di Rumah Sakit ataupun perawatan
dirumah yang lama, dan dari riwayat keluarga Bapak I tidak ada yang
memiliki penyakit kronis ataupun keturunan.
c. Lingkungan
1) Karakteristik rumah
Didasarkan dari kriteria rumah sehat Depkes RI dan dari data pengkajian
rumah Tn.Y memiliki luas rumah................., tipe rumah, jumlah ruangan,
jumlah jendela, jarak septic tank dengan sumber air 10 meter, dan keluarga
Tn.Y menggunakan sumber air dari PAM. Berikut denah rumah keluarga Tn.
Y yang dapat dilihat pada gambar 1:

2) Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Jarak rumah dengan fasilitas kesehatan kurang lebih 300 meter. Lingkungan
sekitar rumah rata-rata masyarakat bekerja sebagai buruh dan petani.
Lingkungan rumah aman sehingga resiko terjadinya tindak kejahatan rendah,
tingkat pelayanan kesehatan juga stabil.
3) Mobilitas geografis keluarga
............................
4) Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn.Y biasanya bisa berkumpul di sore hari karena pagi dan siang
sibuk dengan aktivitas masing-masing, Tn.Y dan Tn. S bertani, An. N sekolah
dan mengaji, sedangkan yang selalu di rumah Ny.E yaitu mengurus rumah dan
An.T. Tn. Y dan Ny.E cukup aktif mengikuti perkumpulan warga seperti ikut
arisan dan perkumpulan rutin RT tiap bulan. Ny.E juga selalu datang setiap
diundang dalam acara posyandu seperti program BKB dan lain-lain. Persepsi
keluarga terhadap masyarakat sekitarnya.............
5) Sistem pendukung keluarga
Jumlah anggota keluarga yang sehat saat ini adalah 3 yaitu Tn.Y, An.N dan
An.T. Jika ada masalah keluarga Tn.Y menyelesaikannya dengan
bermusyawarah bersama. Keluarga Tn.Y memiliki kartu jaminan
kesehatan......., jika sakit biasanya keluarga Tn.Y memeriksakan diri ke bidan
desa. Hubungan keluarga dengan pelayanan kesehatan cukup baik.
d. Struktur Keluarga
1) Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi efektif/dua arah saling memuaskan/atau ada yang ditutupi
2) Struktur kekuatan keluarga
Pengambilan keputusan dalam keluarga yaitu oleh kepala keluarga (Tn.Y),
namun biasanya melalui diskusi terlebih dahulu.?????????????????
3) Struktur peran
Dalam keluarga Tn.Y berperan sebagai kepala keluarga dan bekerja sebagai
buruh harian lepas namun lebih sering bertani di ladang dari pagi sampai sore
hari. Ny.E bekerja sebagai ibu rumah tangga yang merawat rumah dan
anggota keluarganya. Sedangkan An.N adalah anak pertama di keluarga Tn.Y
yang memiliki aktivitas di pagi hari dari jam 07.00 - 13.30 WIB, setelah
pulang sekolah An.N belajar agama atau mengaji pada pukul 15.30 WIB
dilanjutkan dengan belajar dirumah dan istirahat. Untuk anak kedua yaitu
An.N belum bekerja karena masih berusia 3 tahun. Di keluarga Tn.Y juga ada
kakek yang tinggal satu rumah yaitu Tn.S yang bekerja sebagai petani dari
pagi hingga sore hari.
4) Nilai atau norma keluarga
Nilai-nilai yang dianut dalam keluarga Tn.Y sesuai dengan nilai-nilai yang
terdapat dalam agama islam. Budaya yang dianut adalah budaya
jawa.?????????????????
e. Fungsi Keluarga
1) Fungsi afektif
Keluarga Tn.Y saling menyayangi satu sama lain. Setiap anggota keluarga
juga saling menghormati satu sama lain. Tn.Y dan Ny.E selalu mendukung
dan saling terbuka satu sama lain tidak ada yang ditutupi selama ada masalah
selalu dibicarakan dengan baik-baik bersama keluarga. Tidak terjadi konflik di
keluarga Tn.Y dengan anggota keluarga lainnya.
2) Fungsi sosialisasi
Interkasi dalam keluarga Tn.Y berjalan dengan baik. Keluarga Tn.Y juga
selalu bersosialisasi dengan baik dengan tetangga dan masyarakat, keluarga
Tn.Y juga selalu bertegur sapa, berbincang-bincang dengan tetangga di
lingkungan sekitar rumah.
3) Fungsi perawatan kesehatan
a) Mengenal masalah kesehatan
Keluarga Tn. Y mengetahui anemia dan hipertensi tidak?. Persepsi
terhadap penyakit bagaimana?
b) Mengambil keputusan
Dalam pengambilan keputusan untuk melakukan tindakan untuk mengatasi
masalah kesehatan keluarga Tn.Y bermusyawarah dahulu dengan
keluarga. Jika merasa ada keluarga yang sakit langsung dibawa ke bidan
desa.
c) Merawat anggota keluarga
Cara merawat yang dilakukan keluarga Tn.Y yaitu apabila ada anggota
keluarga yang sakit ialah dengan cara memberi makan, minum obat dari
bidan/tenaga kesehatan, dan selalu menjaga kenyaman dan istirahat
anggota keluarga yang sakit
d) Memelihara lingkungan
Lingkungan di dalam rumah keluarga Tn.Y cukup bersih, hanya saja
memang sedikit berantakan karena adanya mainan anaknya yang
berserakan. Pembuangan sampah dan menjaga kebersihan kandang ternak
juga selalu dilakukan berapa kali seminggu agar tidak meningkatkan
resiko masalah kesehatan dalam keluarga.
e) Menggunakan sumber/fasilitas kesehatan
Keluarga Tn.Y sudah mempunyai asuransi jaminan kesehatan, Ny.E
mengatakan jika ada keluarga yang sakit selalu dibawa ke bidan desa.
4) Fungsi reproduksi
Tn.Y memiliki 2 anak, masih pengin punya anak lagi tidak?. Untuk
mengendalikan jumlah anggota keluarga Ny.E menggunakan alat kontrasepsi
pil.
5) Fungsi ekonomi
Mata pencaharian Tn.Y adalah buruh harian lepas dengan pendapatan per
bulan...... dari penghasilannya tersebut dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan sandang, pangan dan papan sehari-hari keluarga. Dalam upaya
peningkatan status kesehatan keluarga, keluarga Tn.Y selalu memanfaatkan
kegiatan yang ada di masyarakat seperti posyandu balita, posbindu agar
keluarga tetap sehat. Namun Tn.S atau kakeknya masih belum mengikuti
posyandu lansia karena alasan sibuk dengan pekerjaan dan mengalami
penurunan pendengaran.
f. Stress dan Koping
1) Stressor jangka pendek dan panjang
Ny.E mengatakan untuk saat ini stressor yang dialami oleh keluarga adalah
ketika harus membayar uang sekolah anak mengingat tidak ada tabungan
dalam keluarga Tn.Y. Namun masalah tersebut bisa diselesaikan dengan uang
yang dihasilkan oleh Tn.Y dan dibantu dari tabungan An.N di sekolah.
2) Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor
Untuk mengatasi stressor yang ada biasanya Ny.E berdiskusi dengan Tn.Y
untuk menemukan solusi dalam menyelesaikan masalah yang ada.
3) Strategi koping yang digunakan
Ny.E mengatakan selalu berpikir positif karena setiap masalah pasti ada jalan
keluarnya.
4) Strategi adaptasi disfungsional
Ny.E mengatakan jika masalah keluarga yang bersifat bersama maka diselekan
dengan musyawarah atau diskusi. Tapi jika masalah pribadi misalnya dengan
suami kadang diam saja cara menyelesaikannya.
g. Pemeriksaan Fisik
h. Harapan keluarga
2. Diagnosa Keperawatan dan Perencanaan
3. Pelaksanaan dan Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai