Advertisement
*Fungsi APBN :*
Fungsi APBN jika ditinjau dari kebijakan fiskal :
a) fungsi alokasi.
APBN dapat digunakan untuk mengatur alokasi dana dari seluruh pendapatan
negara kepada pos-pos belanja untuk pengadaan barang-barang dan
jasa-jasa publik, serta pembiayaan pembangunan lainnya.
b) Fungsi Distribusi.
bertujuan untuk menciptakan pemerataan atau mengurangi kesenjangan antar
wilayah, kelas sosial maupun sektoral. APBN selain digunakan untuk
kepentingan umum yaitu untuk pembangunan dan kegiatan penyelenggaraan
pemerintahan, juga disalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk
subsidi, bea siswa, dan dana pensiun. Subsidi, bea siswa, dan dana
pensiun merupakan bentuk dari transfer payment. Transfer payment adalah
pengalihan pembiayaan dari satu sektor ke sektor yang lain.
c) Fungsi Stabilitas. APBN merupakan salah satu instrumen bagi
pengendalian stabilitas perekonomian negara di bidang fiskal. Misalnya
jika terjadi ketidakseimbangan yang sangat ekstrem maka pemerintah dapat
melakukan intervensi melalui anggaran untuk mengembalikan pada keadaan
normal.
*Tujuan APBN* :
sebagai pedoman penerimaan dan pengeluaran negara dalam melaksanakan
tugas kenegaraan untuk meningkatkan produksi, memberi kesempatan kerja,
dan menumbuhkan perekonomian, untuk mencapai kemakmuran masyarakat.