Wassalamualaikum Wr.Wb.
Tim Penyusun
Assalamualaikum Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat atas segala karunia dan
petunjuk-Nya sehingga penyusunan Buku Panduan Skrining dan triase di Rumah
Sakit Bhakti Asih Brebes telah dapat diselesaikan pada waktunya.
Proses penyusunan Buku Panduan Skrining dan triase di Rumah Sakit
Bhakti Asih Brebes ini melibatkan beberapa disiplin klinis di rumah sakit. Dengan
telah disusunnya buku panduan ini diharapkan dapat menunjang mutu pelayanan
pasien di rumah sakit terutama dalam hal peningkatan layanan rumah sakit dalam
menghormati hak pasien terutama hak dalam memberikan Skrining dan triase
yang akan dilakukan terhadapnya.
Akhirnya kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada
semua pihak atas bantuan dan perhatiannya yang telah diberikan dalam
penyusunan Buku Skrining dan triase di Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan dan petunjuk
kepada kita sekalian dalam melaksanakan tugas ini. Amin.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Brebes,
Direktur RS Bhakti Asih Brebes
BAB III
TATA LAKSANA
A. Skrining
1. Tata Laksana Skrining Luar Rumah Sakit
1. Petugas Informasi menerima telepon dari luar mengenai pasien yang akan
dirujuk/ dirawat di Rumah Sakit
2. Petugas Informasi menyambungkan ke bagian IGD dan;
3. Perawat IGD menerima telepon tersebut, menanyakan kondisi pasien:
a. Nama Pasien
b. Usia
c. Jenis kelamin
d. Nama Rumah Sakit/Pelayanan Kesehatan yang akan merujuk
e. Keadaan dan kebutuhan pasien
f. Keadaan umum
g. Tanda – tanda vital
h. Anamnesa ringkas
i. Hasil penunjang
j. Kebutuhan pasien tersebut.
4. Berdasarkan hasil skrining tersebut, apakah kebutuhan pasien sesuai dengan
misi dan sumber daya Rumah Sakit;
5. Petugas IGD meminta agar pihak perujuk menelepon kembali dalam waktu
10 menit agar dapat dipastikan ruangan yang dituju tersedia/ tidak:
6. Setelah pasien tiba di rumah sakit, pasien dilakukan skrining ulang dan hasil
skrining ditulis di form skrining/ triage Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes.
2. Tata Laksana Skrining/ Triage Di Dalam Rumah Sakit
B. Triage
Triage adalah seleksi pasien sesuai tingkat kegawat daruratan sehingga
pasien terseleksi dalam mendapatkan pertolongan sesuai dengan tingkat
kegawat daruratannya. Triage di RS Bhakti Asih Brebes menggunakan sistem
labeling warna, pasien ditentukan apakah gawat darurat, gawat tidak darurat,
atau darurat tidak gawat atau tidak gawat tidak darurat. Pasien yang telah di
seleksi diberi label warna pada listnya, sesuai dengan tingkat kegawatannya.
Adapun pemberian labeling warna sesuai dengan tingkat kegawatannya,
sebagai berikut :
1. Pasien gawat darurat diberi level 1
2. Pasien gawat tidak darurat atau darurat tidak gawat diberi Level 2-3
3. Pasien tidak gawat dan tidak darurat diberi level 4-5
4. Pasien yang telah dinyatakan meninggal diberi label warna hitam
kejadian, dialah yang wajib melakukan triage dan selanjutnya apabila ada
lebih tinggi wajib melakukan triage lebih lanjut. Triage dapat dilakukan
berulang kali dan bahkan setiap pasien senantiasa akan dapat berubah-ubah
3. Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan fisik head to toe meliputi inspeksi, auskultasi, palpasi
dan perkusi, termasuk juga pemeriksaan psikologik
Ruang Gawat Darurat, triage penting untuk mengatur supaya alur pasien
prioritas penanganan ke 3
Kasus non urgent misalnya:
1) Luka lecet
2) Luka memar
3) Fraktur extremitas atas
4) Demam
5) Keluhan-keluhan lain
Dengan triage kita akan mendapatkan waktu emas
a. Batasan waktu untuk mendapat pelayanan
b. Jam pertama : morbiditas turun, mortalitas turun
bencana dan sangat tergantung dari kondisi yang dibutuhkan saat itu. The
Collaps RS. Bhakti Asih Brebes dapat dengan cepat dan akurat
mengklasifikasi pasien:
1) HIJAU : pasien sadar dan dapat jalan dipisahkan dari pasien lain,
pasien).
2) KUNING/Delayed : semua pasien yang tidak termasuk golongan
jiwa / fungsi vital, bila tidak segera ditangani dalam waktu singkat.
1. Evaluasi visual
1. Psikologi
2. Laboratorium klinis atau evaluasi pencitraan diagnostik
yang dimiliki.
TB,maka pada form skrining rawat jalan di beri tanda centang dan
5. Prioritas kedua
poliklinik.
6. Prioritas ketiga
1. Semua hasil skrining dan triage dicatat dalam Rekam Medis pasien.
2. Formulir Skrining Triage
DAFTAR PUSTAKA
http://natatheorreas.blogspot.co.id/2012/04/skala-triase-australasia.html