EHS 008/013/STD
I. Ruang lingkup
Semua karyawan yang memasuki aera tambang diwajibkan untuk memakai alat alat pelindung diri
yang telah diberikan sesuai dengan jenis aktivitas dan areal kerjanya , dan karyawan juga wajib
memelihara APD tersebut dalam keadaan baik agar nyaman saat dipakai.
1. Undang – undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
2. Kepmen No. 555/K/26/M.PE/1995l
Setiap karyawan harus dibagikan / Menerima barang inventaris APD perusahaan dan wajib
memakai semua APD yang sesuai yang disyaratkan untuk Pekerjaan dan Tugas mereka.
Alat pelindung diri minimal yang wajib di saat berada di Tambang dan atau melakukan
aktivitas diluar yang masih dalam lingkup tugas perusahaan adalah Safety shoes,safety
helmet,rompi pantul dan Kaca mata.
Hal ini akan dilakukan dalam Pelatihan Induksi Awal / Orientasi Site dan harus ada sebelum
Karyawan diizinkan untuk mulai bekerja. Karyawan harus menanda tangani pengakuan bahwa
mereka telah menerima APD tersebut.
Setiap karyawan serta semua Supervisor harus memastikan bahwa semua APD dirawat/dijaga
dengan baik dan dalam kondisi dapat digunakan (baik) setiap saat.
Semua APD akan diganti dengan penukaran (yang lama ditukar baru) sesuai dengan peraturan
dan spesifikasi periode penggantian seperti terinci dalam tabel / lampiran umur APD.
Kerusakan, kehilangan APD, karena kelalain, yang belum waktunya akan menjadi tanggung
jawab pribadi sampai batas umur apd sesuai dalam tabel.
Semua Kepala Departemen, bersama dengan Supervisor / Foreman dan Departemen K3 & LH
Site, harus memastikan bahwa dalam Tugas rutin, semua APD dipakai dan digunakan dengan
baik / benar oleh Karyawan dengan melakukan kegiatan Observasi .
A. Safety helmet
Wajib digunakan, dan selalu dipakai selama bekerja. kecuali ketika berada di area tidak wajib
memakai safety helmet, seperti dikantor, camp, di dalam tempat ibadah.
Area – area wajib safety helmet seperti tambang/ kehutanan, ketika keluar dari kabin unit,
bengkel / work shop, coal hauling, main tank, field work shop dan semua area yang
mempunyai resiko kepala terbentur atau tertimpa benda lain.
B. Safety shoes
Semua karyawan wajib dilengkapi dengan safety shoes, dan selalu dipakai selama bekerja di
area proyek. Safety shoes wajib dipakai di semua area tambang, kecuali ketika berada di area
tidak memakai safety shoes, seperti didalam kantor, didalam camp.
Area – area wajib safety shoes seperti tambang, bengkel / work shop, main tank, field work
shop dan semua area yang mempunyai resiko kaki terluka atau tertimpa oleh benda.
Operator dan driver wajib memakai safety shoes selama mengoperasikan unit.
Apron adalah alat pelindung khusus & wajib digunakan oleh welder (las) untuk melindungi
radiasi sinar las, Apron harus terbuat dari kulit ( tidak boleh dari plastik atau kain ) dan harus
menutupi dada secara keseluruhan sampai ke kaki bagian atas welder.
Leg Protector adalah pelindung lengan untuk melindungi tangan dari percikan bunga api dari
aktifitas pengelasan. Leg protector terbuat dari kulit & melindungi dari pergelangan tangan
sampai pangkal lengan.
H. Masker
Masker digunakan untuk melindungi saluran pernafasan dari kemasukan benda asing, seperti
debu atau uap kimia yang beracun.
Masker wajib dipakai ketika pekerja berada di area yang mempunyai resiko terhirupnya benda
asing ke saluran pernafasan.
Tipe masker yang digunakan tergantung dari jenis benda yang berpotensi terhirup ke saluran
pernafasan.
Jika debu, digunakan masker debu, misalnya untuk cheker, traffic man.dll. jika uap/zat kimia,
digunakan masker kimia, misalnya blaster, welder dll.
APP harus digunakan / dipakai oleh pekerja apabila dilingkungan kerjanya telah melampaui
ambang batas kebisingan ( NAB kebisingan untuk lingkungan kerja industri adalah 85 db ),
dimana seorang pekerja bila terpapar kebisingan tinggi secara terus menerus setiap hari maka
alat perlindungan pendengaran ini APP harus dipakai secara terus menerus selama bekerja
dilingkungan bising.
Kaca mata pengaman mempunyai fungsi untuk melindungi mata dari debu atau partikel halus
yang beterbangan,harus selalu dipakai karyawan saat melakukan kegiatan seperti pada
pekerja pembongkaran, penggilingan, mengerinda /pengikisan, penyerpihan, pemotongan
kemasukan asap atau gas seperti pada pekerjaan mengelas atau pemotongan logam dengan
gas.
Kerusakan kehilangan APD yang dikarenakan kelalaian, akan menjadi tanggung jawab
pemakai.
Penggantian inventaris APD dengan APD yang baru,dan belum wakttunya Karena kerusakan
salah cara memakai yang tidak benar, dikenakan penggantian Adminitrasi sesuai dengan sisa
persentasi umur APD.
APD yang telah ditukar dikembalikan/ diserahkan ke Kantor safety.
TABEL UMUR STANDAR ALAT PELINDUNG DIRI
V. Penegakan disiplin
Jika terdapat peyimpangan atau tidak dilakukan sesuai dengan ketentuan diatas maka
Management akan memberikan sangsi tertulis.
VIII. Selesai
Doc. Sugiri S