Anda di halaman 1dari 3

DRAF PERATURAN DAN TATA TERTIB LINGKUNGAN

RT 10 – RW 04 KELURAHAN AIRLANGGA KECAMATAN GUBENG - SURABAYA

BAB I
PENDAHULUAN
Warga RT 10 RW 04 adalah warga yang menetap di wilayah RT 10 yang diresmikan, diputuskan dan ditetapkan oleh
Kotamadya Surabaya. Wilayah RT 10 RW 04 meliputi Gang VII K, Gang VII L, Gang VII H dan sebagian Jalan
Dharmawangsa.
Dengan total kurang lebih 65 unit rumah, program kerja kepengurusan RT 10 RW 04 diharapkan seluruh warga
memiliki kepedulian untuk saling menghargai dan menyayangi sesama sebagai satu keluarga besar dengan tujuan hidup
tentram aman dan damai.

BAB II
KEDUDUKAN DAN STATUS WARGA
1. RT 10 berada dibawah RW 04 berkedudukan di Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Kotamadya Surabaya.
2. Warga RT 10 adalah setiap warga pemilik dan bertempat tinggal tetap, indekost, kontrak dan musiman yang domisili
di wilayah RT 10 RW 04 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Kotamadya Surabaya. Untuk selanjutnya dalam
hal ini disebut Warga.
3. Setiap Warga Pemilik dan bertinggal tetap di rumah di wilayah RT 10, harus memiliki KTP/Surat domisili tinggal RT
10 RW 04 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Kotamadya Surabaya
4. Setiap Warga Pendatang (kontrak, kos dan musiman) yang tidak memiliki rumah namun menempati rumah di
wilayah RT 10 serta tidak mempunyai KK dan KTP RT 10 RW 04 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Kotamadya
Surabaya. merupakan warga RT 10 dengan persyaratan mendapat ijin dari warga RT 10 yang dalam hal ini diwakili
oleh Ketua RT.
5. Setiap Warga Pendatang ( kontrak dan musiman ) yang tidak memiliki rumah namun menempati rumah diwilayah
RT 10 boleh memiliki KK dan KTP RT 10 RW 04 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Kotamadya Surabaya
dengan syarat dan ketentuan yang berlaku;
6. Warga yang tidak bertempat tinggal di RT 10 tetapi mempunyai KK dan KTP RT 10 RW 04 Kelurahan Airlangga,
Kecamatan Gubeng, Kotamadya Surabaya segera mengajukan untuk pindah alamat dari RT 10. Apabila masih
menjadi warga RT 10 harus memberi kompensasi keuangan ke kas RT 10.

BAB III
KETENTUAN UMUM
I. HAK WARGA
1. Setiap warga berhak mengeluarkan pendapat baik lisan maupun tulisan kepada Pengurus RT 10
2. Setiap warga berhak mengikuti setiap kegiatan – kegiatan di lingkungan RT 10.
3. Setiap warga berhak memilih dan dipilih sebagai Pengurus RT 10.
4. Setiap warga berhak mengetahui laporan keuangan dan kas RT 10.
5. Setiap warga berhak memperoleh pelayanan administrasi dan kewilayahan dari RT 10.

II. KEWAJIBAN WARGA


1. Warga wajib berpartisipasi aktif dalam hal menjaga keamanan, kebersihan, ketertiban, kerukunan bersama,
masalah sosial kemasyarakatan, saling tolong menolong sesama warga disaat ada yang tertimpa musibah dan saat
mendapatkan ancaman keamanan.
2. Warga yang menetap wajib memiliki identitas diri (e-KTP) dan untuk warga yang masih mempunyai KTP model lama
dinyatakan TIDAK BERLAKU dan sesegera mungkin untuk menggantinya dengan e-KTP (sesuai dengan instruksi
Pemkot Surabaya) dan untuk yang mengontrak wajib memiliki KTP dari tempat asalnya.
3. Warga (KK/Rumah) wajib membayar iuran sebagai berikut
a. Iuran kampung/RT Rp. 15.000,- (untuk semua warga)
b. Iuran PKK Rp. 5.000,- (bertempat tinggal tetap atau berdomisili lebih dari 2 tahun)
c. Donatur Pembangunan min Rp. 5000,- (rumah kost, rumah usaha dan warga yang mau jadi donatur)
d. Dalam hal-hal tertentu ketua RT beserta pengurus berhak mengambil kebijakan.
Iuran akan diambil oleh Ketua Dasawisma masing-masing, dan bagi yang belum membayar wajib menyerahkan
langsung kepada Ketua Dasawisma masing masing.
4. Warga (Kepala Keluarga) wajib memberikan data dan/atau identitas diri kepada pengurus RT, termasuk jika ada
perubahan status (datang, pindah, kelahiran, perkawinan, kematian) untuk keperluan Pendataan Kependudukan
dan Catatan Sipil.
5. Warga baru yang pindah ke wilayah RT 10 RW 11 maksimal 3 x 24 jam wajib melapor kepada Ketua RT dengan
membawa fotocopy KTP, KK , Buku Nikah bagi yang sdh berkeluarga atau fotocopy identitas diri lainnya dan
mengisi form data lapor diri.
6. Warga yang meminta surat pengantar kepada Ketua RT akan dimohon mengisi kas dengan sukarela.
7. Pertemuan rutin (Rapat Warga akan dilaksanakan setiap 3 (Tiga) bulan sekali dan bisa berubah sewaktu-waktu jika
diperlukan atau sesuai dengan kebutuhan.
8. Setiap warga wajib menghadiri pertemuan (Rapat Warga) tersebut sesuai dengan undangan dari Ketua RT 10.
Apabila berhalangan maka secara otomatis menyetujui hasil keputusan rapat yang telah disepakati oleh warga yang
hadir pada saat itu.
9. Setiap iuran yang telah diputuskan melalui rapat RT 10 dalam rangka meningkatkan kenyamanan dan keamanan
lingkungan diwajibkan untuk membayar.
10. Menolak segala bentuk sumbangan untuk OKP/OKM yang tidak mendapat izin dari pemerintah setempat/bupati,
minimal Ketua RT 10 atau ketua RW 04.
11. Pengurusan administrasi harus diurus oleh kepala keluarga, anggota keluarga lainnya yang sudah dewasa (menikah)
atau berusia lebih dari 17 tahun. Pengurusan administrasi dianjurkan membawa identitas diri (KTP dan KK).
12. Setiap warga wajib mematuhi hasil rapat pengurus RT dengan warga dan Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah
Tangga RT 10 RW 04.

III. PERAYAAN, HAJATAN DAN ACARA KELUARGA


1. Warga yang akan mempunyai hajatan/acara/pesta pernikahan dan sebagainya dengan mengadakan hiburan atau
memakai dan melakukan penutupan jalan, wajib melapor dan meminta izin dari RT/RW selambat-lambatnya 3
(tiga) hari sebelumnya.
2. Apabila terjadi keributan di dalam acara tersebut, ketua RT berhak memberhentikan acara tersebut.
3. Untuk pemakaian alat-alat inventaris RT 10 warga wajib mengisi uang kas RT 10 minimal sebesar Rp. 30.000
sebagai dana untuk pemeliharaan inventaris RT 10.

IV. DANA SOSIAL WARGA


1. Alokasi dana sosial akan diambil dari kas RT, PKK dan Sumbangan Warga.
2. Warga berhak mendapatkan dana sosial apabila :
– Sakit Rawat Inap (minimal 3 hari) : dapat santunan uang Rp 200.000 (dari PKK seksi kesejahteraan) dan
Sumbangan Warga
– Meninggal Dunia : dapat santunan uang Rp 300.000 (dari kas RT 10) dan Sumbangan Warga
3. Sumbangan Warga untuk Kematian setelah terkumpul diambil sebesar Rp. 50.000 untuk Kas PKK Seksi kematian.

V. KERJA BAKTI DAN KEBERSIHAN


1. Setiap warga diwajibkan untuk membersihkan pekarangan dan selokan di areal rumah masing-masing tanpa
terkecuali (pemilik/penyewa).
2. Kerja Bakti atau kebersihan dilaksanakan 2 (dua) bulan sekali pada minggu pertama atau minggu ke dua setiap dua
bulannya atau sesuai dengan jadwal yang di tentukan dan diadakan pada hari Minggu yang akan dimulai jam 07.00
Wib sampai selesai. Apabila berhalangan hadir maka diwajibkan untuk memberikan konsumsi alakadarnya untuk
warga yang melaksanakan kerja bakti.
3. Area Kerja Bakti Ke RT an meliputi lingkungan RT 10 atau sesuai kebutuhan yang telah di sepakati bersama.

VI. KETERTIBAN DAN KEAMANAN


1. Warga dilarang keras menggunakan rumah pribadi dan fasilitas umum yang ada di Lingkungan RT 10 RW 04 untuk
melakukan kegiatan transaksi narkoba, minuman keras, berjudi dan tindakan kriminal lainnya. Apabila tertangkap
tangan akan diserahkan pada pihak yang berwajib. Dan akan diberikan sanksi lingkungan yang sudah ditetapkan
oleh seluruh warga RT 10 dan RW 04.
2. Warga yang menerima tamu, kerabat/keluarga yang bermaksud menginap lebih dari 2 (dua) hari, wajib melapor
kepada Ketua RT 10 RW 11 sebelum 1 x 24 jam. Apabila tidak melapor maka akan diberi sanksi peringatan.
3. Demi Keamanan, Warga wajib memberitahu kepada tetangga terdekat atau Ketua RT jika akan meninggalkan
rumah dalam keadaan kosong lebih dari 1 × 24 jam.
4. Warga selain melaporkan keberadaan keluarga inti dalam satu keluarga (suami, istri dan anak), juga wajib
melaporkan keberadaan orang diluar keluarga inti yang ikut tinggal dan menetap di rumahnya seperti, orangtua,
mertua, kerabat/sanak saudara, orang yang dipekerjakannya seperti pembantu rumah tangga, pengasuh babysitter
atau pekerja dll kepada ketua RT selambat-lambatnya 3 x 24 Jam.
5. Warga wajib menjaga ketertiban dan kenyamanan bertetangga dengan memperhatikan hal-hal berikut; Pintu
utama rumah/pintu ruang tamu atau pagar rumah dalam keadaan terbuka di saat tamu sedang berkunjung dan
mematuhi batas jam bertamu/berkunjung sampai dengan jam 23:00 wib
6. Warga dilarang berbuat anarkis dengan membawa nama pribadi atau golongan, agama dan suku yang dapat
menimbulkan keributan dilingkungan RT 10 RW 04.
7. Tidak dibenarkan membunyikan/bermain musik terlalu keras hingga mengganggu tetangga yang sedang istirahat
atau sakit.
8. Untuk menjaga keamanan dan keindahan lingkungan, setiap warga wajib menghidupkan lampu teras setiap
malamnya.
9. Apabila terdapat pelanggaran maka akan dikenakan sanksi berupa peringatan keras.

VII. LAIN-LAIN
1. Warga yang memelihara hewan peliharaan wajib memperhatikan kebersihan dan kesehatan hewan yang
dipeliharanya, serta menjaga hewan peliharaan tidak menggangu warga yang lain. Termasuk di dalamnya adalah
terbebasnya lingkungan dari penyakit.
2. Warga wajib memasang bendera merah putih di hari dan tanggal yang telah ditentukan pemerintah RI.
3. Setiap warga wajib memasang Nomor Rumah supaya dapat mempermudah pengurus dalam menyampaikan surat
undangan, surat pemberitahuan dan sebagainya.
4. Setiap warga wajib mempunyai tempat/bak sampah. Bak sampah wajib dijaga kebersihannya, buang sampah harus
dibungkus plastik terlebih dahulu sebelum dibuang dalam tong sampah di depan rumah supaya mempermudah
petugas mengambilnya.
5. Untuk sampah yang melebihi batas volume atau sampahnya bukan sampah dapur dimohon dibicarakan antara
warga yang bersangkutan dengan petugas sampah.

BAB VIII
PINDAHAN
1. Warga yang pindah keluar wilayah RT 10 diwajibkan melapor ke pengurus RT 10 dan membuat surat pindah dari RT
10 RW 04.
2. Warga yang pindah keluar wilayah RT 10, bukan lagi warga RT 10 RW 04 .
3. Warga yang masih memiliki kartu tanda penduduk RT 10, tetapi tidak lagi tinggal di wilayah RT 10 bukan warga RT
10 kecuali masih tinggal di ruang lingkup RW 04
4. Dalam hal-hal tertentu ketua RT berhak mengambil kebijakan.

BAB V
MUSYAWARAH
IX. MUSYAWARAH WARGA
1. Hasil musyawarah/rapat warga patut dipatuhi dan dijalankan oleh setiap pengurus dan warga RT 10 RW 04.
2. Rapat warga atau forum musyawarah adalah musyawarah mufakat warga RT 10
3. Musyawarah warga diadakan setiap ada masalah atau rapat rutin TRI WULAN ke RT/an yang membutuhkan
mufakat seluruh warga RT 10 RW 04.
4. Warga mendapatkan undangan musyawarah, selambat-lambatnya 1 hari sebelum hari pelaksanaan.

X. MUSYAWARAH PENGURUS
1. Musyawarah meliputi koordinasi dan evaluasi program kerja kepengurusan RT, yang dilakukan secara berkala
minimal setiap 2 bulan sekali.
2. Pengurus RT berhak mengadakan musyawarah yang bersifat mendesak atau darurat atau dalam musibah atau
bencana alam.

BAB VI
PENUTUP
Segala sesuatu yang belum cukup dan / atau tidak diatur oleh ketentuan dalam peraturan ini dan / atau setiap
perubahan terhadap ketentuan dalam peraturan ini akan diatur kemudian hari dalam peraturan tambahan yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari peraturan ini dan dinyatakan mengikat setiap warga.
Agar setiap warga mengetahui seluruh peraturan ini, maka pengurus RT wajib memberikan 1 (satu) salinan kepada
setiap kepala keluarga.

Surabaya, 01 Januari 201


Disahkan Oleh:

Anda mungkin juga menyukai