Anda di halaman 1dari 12

TATA TERTIB

PEMILIHAN KETUA RUKUN TETANGGA (RT)


RUKUN WARGA 08 KEL. RANCANUMPANG KEC. GEDEBAGE
KOTA BANDUNG

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Rukun Tetangga yang selanjutnya disebut RT merupakan lembaga kemasyrakatan


yang dibentuk dari, oleh dan untuk msyarakat setempat berdasarkan musyawarah
mufakat sebagai mitra pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat.

Pasal 2
RT dibentuk dalam rangka memelihara dan melestarikan nilai-nilai kehidupan
kemasyarakatan yang berdasarkan swadaya, kegotongroyongan dan kekelurgaan
dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, ketentraman dan ketertiban.

BAB II
KETENTUAN PEMILIH

Pasal 3
1. Pemilih adalah setiap kepala keluarga, yang bertempat tinggal di masing –
masing RT yang ada di lingkungan RW 08.
2. Daftar Pemilih ditentukan berdasarkan data yang tercatat pada masing-masing
RT di lingkungan tempat tinggal dan atau domisili Pemilih .

BAB III
KETENTUAN CALON

Pasal 4

Semua penduduk yang mempunyai KTP di RW 08 berhak mencalonkan diri dan


dicalonkan menjadi calon Ketua RT di lingkungan RW 08.

Pasal 5
Syarat-syarat calon :
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Setia dan taat kepada Pancasila dan UUD 1945.
c. Berkelakuan baik, jujur, adil, cakap, berwibawa, dan penuh pengabdian kepada
masyarakat.
d. Sehat jasmani dan rohani
e. Penduduk RW tersebut sekurang-kurangnya satu tahun dengan tidak terputus-putus
atau berpindah-pindah tempat, memiliki kartu keluarga dan kartu tanda penduduk
setempat.
f. Bukan pejabat kelurahan di kelurahan setempat
g. Mengenal daerahnya dan dikenal oleh masyarakat
h. Berusia paling rendah 21 tahun atau pernah menikah dan paling tinggi usia 65 tahun.
BAB IV
KETENTUAN PEMILIHAN

Pasal 6
Pemilihan dilakukan dengan menggunakan sistem pemungutan suara (voting).

Pasal 7
Calon yang memiliki suara terbanyak langsung ditetapkan menjadi calon terpilih.

Pelaksanaan Pemilihan

Pasal :

1. Pemberian suara Pemilihan Ketua RW dilaksanakan pada tanggal 27 November 2011,


dimulai dari jam 09.00 WIB dan berakhir pada jam 12.00 WIB, pada TPS-TPS yang
telah ditentukan oleh Panitia Pemilihan Ketua RW di masing-masing RT.
2. Pemberian suara tidak dapat diwakilkan.
3. Dalam kondisi tertentu, berdasarkan pertimbangan dan keputusan Ketua Panitia
Pemilihan Ketua RW, pemberian suara dapat dilaksanakan diluar tempat (TPS) dan
waktu (jam) yang telah ditentukan tersebut di atas.
4. Pemilih memberikan suaranya secara langsung dengan cara mencoblos pada tanda
gambar calon yang dipilihnya pada kertas/surat suara yang telah disediakan oleh Panitia
Pemilihan Ketua RW.
5. Satu kertas/surat suara berlaku untuk satu suara.
6. Kertas/surat suara tidak syah atau dianggap abstain apabila :
1. Robek / rusak.
2. Pemilih mencoblos lebih dari satu calon.
3. Pemilih tidak mencoblos kertas suaranya.

BAB VII
PENGHITUNGAN SUARA

Pasal 8
Penghitungan suara langsung dilakukan pada saat pemilihan dengan disaksikan
warga.

BAB IX
PUBLIKASI CALON

Pasal 9
Pemasangan tanda gambar calon dilakukan oleh Panitia.

Pasal 10
Calon tidak diperbolehkan memasang tanda gambar sendiri.

Pasal 11
Calon diperbolehkan melakukan kampanye dengan tidak meresahkan masyarakat
selama 3 hari.
Pasal 12
Selama masa tenang yakni 3 hari sebelum hari pemilihan, calon tidak boleh melakukan
kampanye

BAB XII
PENUTUP

Pasal 13
Dengan berlakunya ketentuan ini maka semua ketentuan pemilihan ketua RT di
lingkungan RW 08 mengacu pada peraturan ini.

Pasal 14
Peraturan ini berlaku sejak mulai ditetapkan.

Ditetapkan : Di Bandung
Tanggal : 17 February

No. Tanggal Agenda Acara Keterangan


19 Nov. Perumusan Rencana Pemilihan Ketua RT 07 oleh forum Panitia
1 Terlaksana
2012 Pemilihan RT 07
19 Nov.
2 Rapat pemilihan Ketua Panitia Pemilihan Ketua RT 07 Terlaksana
2012
20 Nov.
3 Rapat penyusunan panitia dan penyusunan teknis pelaksanaan Terlaksana
2012
Rapat koordinasi panitia dan ketua RT dalam Penetapan
mekanisme pemilihan, Penetapan Susunan Panitia, klarifikasi
4 27 Nov.2012 Bakal Calon, Penetapan jumlah, nama dan nomor urut Calon Terlaksana
Ketua RT 07, Penetapan Waktu Pemilihan Ketua dan Penetapan
Teknis Pelaksanaan Pemilihan
Penyampaian Surat Pemberitahuan Pelaksanaan Pemilihan Ketua
5 29 Nov.2012 Terlaksana
RT 07 kepada aparat Kel. Kabil dan Polsek Nongsa
Hari terakhir penyerahan / pengambilan photo, bio data, profil
6 29 Nov.2012 Terlaksana
dan visi misi calon Ketua RT 07
Rapat pemantapan panitia pemilihan dan kelanjutan pembagian
7 30 N0v.2012 Terlaksana
tugas kepanitiaan
8 02 Des.2012 Pemilihan Ketua RT 07 mulai pukul 08:00 – 12.00 Terlaksana
9 02 Des.2012 Penghitungan Suara Pemilihan Ketua RT 07 pukul 12.00 Terlaksana
Penyerahan Susunan Pengurus RT 07 oleh ketua RT 07 terpilih
10 02 Des.2012 Terlaksana
kepada Panitia Pemilihan Ketua RT 07.
Penetapan Ketua RT 07 terpilih di depan Forum Musyawarah RT
11 02 Des.2012 07, serah terima jabatan dan laporan pertanggungjawaban ketua Terlaksana
RT 07 yang lama.
Penyusunan Laporan / Berita Acara Pelaksanaan Pemilihan
12 02 Des.2012 Terlaksana
Ketua RT 07 oleh panitia
Penyerahan Laporan/ Berita Acara Pelaksanaan Pemilihan Ketua
RT 07 dan Susunan Pengurus RT 07 baru oleh panitia kepada
13 03 Des.2012 Terlaksana
Forum RT 07 dan aparat Kel. Kabil guna mendapatkan Surat
Keputusan
14 03 Des. 2012Pembubaran Panitia Pemilihan Ketua RT 07 periode 2012 – 2015Terlaksana
15 03 Des.2012 Selesai Terlaksana
Demikianlah rangkaian acara demi acara yang telah terangkum dalam berita acara ini. Semoga
bisa menjadi keterangan sekaligus kejelasan dalam menindaklanjutinnya. Utamanya adalah
diharapkan, dalam hal ini Bapak Lurah Kabil bisa memberikan tindak lanjut pemberian Surat
Keputusan(SK) kepada ketua RT 07 terpilih

Panitia Pemilihan
Ketua Sekertaris

(Budi Garjito) ( Dede Kurniawan )

JADWAL PELAKSANAAN PEMILIHAN KETUA RW

No Tanggal Keterangan

1 Batas akhir penyerahan data warga dan nama kandidat


Ketua RW dari masing-masing RT kepada Panitia Pemilihan

2 Kunjungan Panitia Pemilihan kepada Kandidat Ketua RW


untuk meminta tandatangan Surat Pernyataan Kesediaan
menjadi kandidat dan pengecekan persyaratan kandidat

3 Penetapan Kandidat Ketua RW

4 Batas akhir penyerahan program kerja, visi dan misi para


Kandidat Ketua RW kepada Panitia Pemilihan

5 Pengundian nomor urut kandidat, pengesahan DPT,


penetapan saksi-saksi dan rapat koordinasi pelaksanaan
pemungutan suara

6 Sosialisasi undangan dan visi, misi serta program kerja


kandidat oleh Panitia Pemilihan kepada Warga

7 Rapat finalisasi persiapan pemilihan Ketua RW

8 Pemilihan Ketua RW

9 Batas akhir penyerahan susunan pengurus RW oleh Ketua


RW terpilih

10 Laporan dan Permohonan Persetujuan Ketua RT dan RW


terpilih kepada Pemerintah Daerah

11 Pelantikan dan serah terima jabatan ketua RT dan RW


PANITIA PEMILIHAN
RUKUN TETANGGA DAN RUKUN WARGA
DI RUKUN WARGA 08
KELURAHAN RANCANUMPANG KECAMATAN GEDEBAGE
KOTA BANDUNG

Nomor : 001/PP-RW.RT/2013 Bandung, 16 Februari 2013

Perihal : Undangan Musyawarah

Yang terhormat,

Bapak ....................................
Di tempat

Dengan hormat,
Semoga rahmat dan hidayah Allah SWT senantiasa tercurah kepada Junjungan kita Nabi
Muhammad SAW, keluarga dan sahabatnya, serta kita semua, Aamiin.

Bersama surat ini, kami bermaksud untuk mengadakan pertemuan dan mengadakan musyawarah
Panitia Pemilihan Ketua Rukun Tetangga dan Ketua Rukun Warga di RW. 08 Kelurahan
Rancanumpang Kecamatan Gedebage.
Insya Allah acara tersebut akan dilaksanakan pada:

Hari dan tanggal : Minggu, 17 Februari 2013


Waktu : Pukul 19.30 WIB s.d Selesai
Tempat : Mushola Asyuro
Agenda : 1. Perumusan Rencana Pemilihan Ketua RT
2. Perumusan Rencana Pemilihan Ketua RW

Demikian undangan ini kami sampaikan, besar harapan kami akan kehadiran Bapak agar
musyawarah yang kami adakan dapat berlangsung dengan baik. Atas perhatian dan
kehadirannya, kami mengucapkan terima kasih.
Nanan Mulyana

MEKANISME
PEMILIHAN KETUA RUKUN WARGA 012
Periode 2010 – 2013

Berdasarkan hasil Rapat Perwakilan RT di RW 012 tanggal 6 Februari 2010, Rapat Panitia
Pemilihan Ketua RW 012 periode 2010 – 2013 tanggal 10 Februari 2010 dan rapat koordinasi
antara Panitia Pemilihan dengan para ketua RT tanggal 20 Februari 2010, telah disepakati bahwa
Pemilihan Ketua RW 012 Perum Puri Persada Indah – Cibarusah periode 2010 – 2013 akan
dilaksanakan pada 26 Februari 2010, dengan mekanisme sebagai berikut:

PASAL I

Ketentuan Umum

1. Pemilihan Ketua Rukun Warga 012 Perum Puri Persada Indah dilakukan secara demokrasi,
langsung umum, bebas dan rahasia.
2. Ketua Rukun Warga 012 terpilih ditetapkan dalam Forum Musyawarah Rukun Warga 012
dengan SK dari Kepala Desa Sindang Mulya – Kecamatan Cibarusah.
3. Ketua Rukun Warga 012 dipilih melalui pemungutan suara.

PASAL II

Panitia Pemilihan Rukun Warga 012

1. Penyelenggara pemilihan Ketua Rukun Warga 012 dilaksanakan oleh Panitia Pemilihan.
2. Panitia Pemilihan dipilih dan diangkat melalui Forum Musyawarah Rukun Warga 012.
3. Panitia Pemilihan bertanggung jawab kepada Forum Musyawarah Rukun Warga 012.
4. Panitia Pemilihan terdiri dari perwakilan RT di Wilayah RW 012.
• Seorang Ketua merangkap Anggota.
• Seorang Sekretaris merangkap Anggota.
• Anggota yang direkomendasikan oleh masing-masing RT.
5. Tugas dan Wewenang Panitia Pemilihan Ketua Rukun Warga;
a. Menerima pendaftaran calon Ketua Rukun Warga 012
b. Melakukan keabsahan persyaratan calon.
c. Menetapkan pemilih dan calon pemilih.
d. Melaksanakan proses pemilihan dan perhitungan suara.
e. Menyiapkan kelengkapan teknis administrasi pemilihan.
f. Menghimpun dan meneliti berkas dan usulan pencalonan.
g. Menjaga keamanan kertas suara.
h. Memimpin sidang musyawarah Pemilihan Rukun Warga 012.
i. Membuat berita acara Pemilihan.
j. Melaporkan hasil-hasil Pemilihan kepada Forum Musyawarah RW02.
k. Panitia Pemilihan Rukun Warga 012 dibantu oleh saksi yang langsung di tentukan pada hari
pelaksanaan Pemilihan Ketua RW 012.

PASAL III

Hak Memilih

Yang berhak memilih Ketua Rukun Warga 012 adalah;

Seluruh Kepala Keluarga Warga RW 012 yang berdomisili dan bertempat tinggal diwilayah
Rukun Warga 012, berumur 17 [ tujuh belas ] tahun atau yang sudah menikah.

PASAL IV

Syarat Administrasi Calon Ketua Rukun Warga 012

1. Bertaqwa kepada Allah SWT.


2. Warga Negara Republik Indonesia, yang sekurang – kurangnya berusia 30 [ Tiga Puluh] tahun
dan Berdomisili / bertempat tinggal secara fisik diwilayah Rukun Warga 012 dan sudah
berkeluarga.
3. Mengisi dan menyerahkan daftar formulir calon Ketua Rukun Warga 012.
4. Warga RW 012 dan dubuktikan dengan foto copy KTP RW 012 yang dikeluarkan oleh Desa
Sindang Mulya Kecamatan Cibarusah.
5. Tidak sedang menjabat sebagai ketua RT [ Rukun Tetangga ] / Ketua RW 012 / Panitia
Pemilihan atau Bagi Pengurus RT/RW 012/Panitia Pemilihan yang dicalonkan / ingin
mencalonkan diri sebagai Calon Ketua RW 012 harus menyertakan Surat Pengunduran Diri.
6. Membuat dan menyerahkan ringkasan daftar riwayat hidup.
7. Menyerahkan pass photo atau photo terakhir minimal ukuran 4 x 6 sebanyak 2 [ dua ] lembar.
8. Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum yang tetap.
9. Tidak menjalani pidana penjara sesuai keputusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan
hukum yang tetap karena melakukan tindakan pidana.
10. Membuat surat Kesediaan / Kesanggupan sebagai calon Ketua Rukun Warga 012.
11. Penyerahan berkas calon selambat-lambatnya tanggal 21 Februari 2010 atau satu minggu
sebelum pelaksanaan Pemilihan.
12. Memahami dan peduli terhadap lingkungan RW 012
13. Tegas dan bertanggung jawab.
14. Sehat jasmani dan Rohani.

PASAL V

Mekanisme Pemilihan Ketua Rukun Warga 012

1. Nama Bakal Calon / Calon yang telah direkomendasikan oleh setiap RT, diserahkan oleh
pengurus RT kepada panitia selambat-lambatnya tanggal 21 Februari 2010.
2. Bagi RT yang tidak mempunyai Bakal Calon / Calon Ketua RW 012 dapat mencalonkan
warga RT lainnya.
3. Setiap RT hanya mencalonkan 1 (satu) orang warganya saja untuk menjadi Bakal Calon /
Calon Ketua RW 012
4. Nama Calon yang telah diterima oleh panitia tidak dapat dirubah.
5. Ketua RW yang lama dapat dicalonkan kembali oleh Pengurus RT/RW 012 yang tidak
memiliki Bakal Calon / Calon Ketua RW 012.
6. Sebelum dilakukan Pemilihan Calon Ketua Rukun Warga 012, Calon mengemukankan Visi
dan Misi dihadapan peserta Pemilihan Ketua Rukun Warga 012.
7. Calon Ketua Rukun Warga 012 dipilih oleh Kepala Keluarga di Wilayah RW 012 Perum Puri
Persada Indah – Cibarusah yang telah memenuhi syarat.
8. Kertas Suara diberikan kepada pemilik hak pilih secara serentak pada saat memilih di hari dan
waktu yang sama.
9. Kertas Suara adalah angket pilihan yang berisi no.urut calon, nama calon, photo calon dan visi
misi calon.
10. Pemilihan Calon Ketua Rukun Warga 012 melalui pemungutan suara secara lansung di
masing-masing RT di Wilayah RW 012 dan diantar jemput oleh petugas dari panitia.
11.Waktu pemberian hak pilih adalah di hari Jum’at tanggal 26 Februari 2010 mulai jam 08:00
s.d. jam 11:00 wib kemudian perhitungan dilakukan mulai pukul 13:30 s.d selesai.
12. Dalam waktu proses pemilihan / perhitungan suara diperlukan adanya saksi dari perwakilan
RT dan peninjau dari pihak desa / kelurahan yang bersifat netral.
13.Peninjau tidak mempunyai hak suara.
14.Apabila calon terbukti mempengaruhi pemilih di hari pemilihan akan diberikan sanksi
diskualifikasi.

PASAL VI

Dana Pemilihan Ketua RW 012

1. Dana ditanggung oleh pengurus RW yang sedang menjabat selaku fasilitator terlaksananya
pemilihan Ketua RW.
2. Menerima sumber dana dari warga masyarakat yang tidak mengikat.

PASAL VII

Penetapan Hasil Pemilihan Ketua Rukun Warga 012

1. Apabila panitia menerima hanya 1 (satu) calon, maka calon tersebut dianggap sah menjadi
ketua RW tanpa melalui pemilihan dan langsung diumumkan.
2. Perhitungan suara berdasarkan 1 [ satu ] kepala keluarga 1 [ satu ] suara.
3. Calon Ketua Rukun Warga 012 yang mendapatkan suara terbanyak ditetapkan sebagai Ketua
Rukun Warga 012 dan dengan sesegera mungkin membentuk kepengurusan, batas waktu ± 1
(satu) minggu setelah terpilih.
4.Apabila terjadi perimbangan suara pemenang dengan jumlah suara yang sama, maka dilakukan
tahap II dengan para calon Ketua Rukun Warga 012 tersebut yang sama jumlah suaranya, jika
hasil perolehan suara tetap sama sampai tahap III maka dilakukan pemilihan tambahan 3 suara
dari masing-masing pengurus RT.
5. Hasil Pemilihan Ketua RW 012 bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

PASAL VIII

Susunan Panitia

1. Ketua : Patwa Nugraha (RT 005)


2. Sekretaris : Ujang Supriatna (RT 003)
3. Bendahara :-
4. Peralatan : Sutomo (RT 005)
5. Humas : Herman Singo (RT 003)
6. Keamanan 1 : Rizal (RT 001)
7. Keamanan 2 : Prawiro (RT 003)
8. Keamanan 3 : Ginting (RT 008)
9. Anggota:
1) Suyono (RT 001)
2) Abdul Mufid (RT 002)
3) Dudung (RT 002)
4) Dede Bule (RT 003)
5) Habib (RT 003)
6) Sutrisno (RT 004)
7) Ahmad Madani (RT 005)
8 ) Hery (RT 006)
9) Hadi (RT 006)
10) Wahyudianto (RT 007)
11) Agus Sutarwan (RT 007)
12) Burhanudin (RT 008)
13) Antoni (RT 009)
14) Eri Novi (RT 009)

PASAL IX

Penutup

1. Mekanisme ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.


2. Hal – hal yang belum diatur dalam mekanisme ini akan ditetapkan kemudian selama tidak
bertentangan dengan aturan-aturan yang ada.

Ditetapkan di Perum Puri Persada Indah – Cibarusah, 20 Februari 2010

Ketua, Sekretaris,

PANITIA PEMILIHAN KETUA RW.08 Periode 2013-2016 Kelurahan Rancanumpang


Kecamatan Gedebage Kota Bandung

KETENTUAN DAN TATA CARA

PEMILIHAN KETUA RW. 10 PERIODE 2012 – 2015

PERUMAHAN WISMAMAS PONDOK CABE

Bab I.

Umum

Pasal :

1. Pemilihan Ketua RW.08 Periode 2013 – 2016 (selanjutnya disebut Pemilihan Ketua RW)
dilaksanakan oleh Panitia Pemilihan Ketua RW, dengan dibantu oleh 2 orang perwakilan
dari masing-masing RT pada saat pelaksanaan pemberian suara.
2. Pemilihan Ketua RW dilaksanakan pada tanggal 27 November 2011, dengan sebelumnya
dilakukan tahap-tahap persiapan, pengajuan calon ketua RW dan pengesahan pemilih.
3. Panitia Pemilihan RW terdiri atas 10 (sepuluh) orang yang diusulkan oleh masing-masing
RT dan ketua RW serta diangkat oleh Ketua RW.10 periode berjalan.
4. 2 (dua) orang perwakilan RT pada saat pelaksanaan pemberian suara, adalah bertugas
sebagai saksi.
5. Pemilihan Ketua RW dilangsung secara langsung, umum, bebas dan rahasia.

Bab II.
Pencalonan Ketua RW.

Pasal :

1. Ketua RW.08 dicalonkan dan diusulkan oleh masing-masing RT yang berada dibawah
lingkungan RW.08.
2. Setiap RT masing-masing mencalonkan 1 (satu) orang calon RW, yang berasal dari warga
yang berdomisili dan tercatat sebagai warga pada RT yang bersangkutan.
3. Calon Ketua RW diusulkan secara tertulis oleh masing-masing RT melalui Ketua RT-
nya kepada Panitia Pemilihan RW.08 sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
4. Apabila sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, tidak ada calon yang
diusulkan atau RT tidak mengusulkan calon Ketua RW, maka secara otomatis Ketua RT
dari RT yang bersangkutan (RT yang tidak mengusulkan calon) dianggap sebagai calon
Ketua RW.
5. Kecuali dari calon sebagaimana dimaksud pada pasal 9 tersebut di atas, setiap calon
Ketua RW menyampaikan surat pernyataan kesediaanya pada formulir yang telah
ditentukan, dengan melampirkan pas photo (berwarna) ukuran 4 x 6 cm serta visi
misinya kepada Panitia Pemilihan RW.08 melalui ketua RT nya.
6. Panitia Pemilihan Ketua RW.08 akan mensyahkan calon Ketua RW.
7. Panitia Pemilihan Ketua RW.08 akan mensosialisasikan calon-calon Ketua RW beserta
visi dan misi masing-masing calon kepada seluruh warga RW.08.

Bab III.

Pemilih & Hak Suara.

Pasal :

3. Pemilih adalah setiap keluarga; suami dan isteri; yang berdomisili dan atau bertempat
tinggal di lingkungan RW.10 perumahan wismamas.
4. Setiap keluarga; suami dan isteri; memiliki 2 (dua) hak suara yang tidak dapat
diwakilkan.
5. Daftar Pemilih ditentukan berdasarkan data yang tercatat pada masing-masing RT di
lingkungan tempat tinggal dan atau domisili Pemilih .
6. Data Daftar Pemilih diserahkan oleh masing-masing RT kepada Panitia Pemilihan Ketua
RW.10, dalam kurun waktu yang ditentukan oleh Panitia Pemilihan.
7. Berdasarkan data Daftar Pemilih yang diperoleh dari masing-masing RT, Panitia
Pemilihan Ketua RW.10 mensyahkan Daftar Pemilih dan menentukan jumlah Pemilih
dan atau jumlah suara Pemilih.
8. Panitia Pemilihan Ketua RW. 10 akan mensosialisasikan daftar Pemilih yang telah
disyahkan dan jumlah suara Pemilih kepada seluruh RT dilingkungan RW.10.
9. Pemanggilan pemilih untuk memberikan suaranya, dilakukan dengan surat
pemberitahuan tertulis dari Panitia Pemilihan Ketua RW.
10. 20. Kertas suara akan diberikan oleh Panitia Pemilihan RW pada saat hari pelaksanaan
pemberian suara di TPS pada RT masing-masing pemilih, atau dengan cara lain yang
akan ditentukan oleh Ketua Panitia Pemilihan Ketua RW.

Bab IV

Pelaksanaan Pemilihan

Pasal :

7. Pemberian suara Pemilihan Ketua RW dilaksanakan pada tanggal 27 November 2011,


dimulai dari jam 09.00 WIB dan berakhir pada jam 12.00 WIB, pada TPS-TPS yang
telah ditentukan oleh Panitia Pemilihan Ketua RW di masing-masing RT.
8. Pemberian suara tidak dapat diwakilkan.
9. Dalam kondisi tertentu, berdasarkan pertimbangan dan keputusan Ketua Panitia
Pemilihan Ketua RW, pemberian suara dapat dilaksanakan diluar tempat (TPS) dan
waktu (jam) yang telah ditentukan tersebut di atas.
10. Pemilih memberikan suaranya secara langsung dengan cara mencoblos pada tanda
gambar calon yang dipilihnya pada kertas/surat suara yang telah disediakan oleh Panitia
Pemilihan Ketua RW.
11. Satu kertas/surat suara berlaku untuk satu suara.
12. Kertas/surat suara tidak syah atau dianggap abstain apabila :
1. Robek / rusak.
2. Pemilih mencoblos lebih dari satu calon.
3. Pemilih tidak mencoblos kertas suaranya.

Bab V.

Perhitungan Suara Hasil Pemilihan

Pasal :

1. Perhitungan suara dilakukan pada tempat dan waktu yang telah ditentukan oleh Panitia
Pemilihan Ketua RW.
2. Perhitungan suara dilakukan oleh Panitia Pemilihan RW secara langsung, terbuka dan
transparan.
3. Kertas/surat suara hasil pemilihan Ketua RW dikumpul dari setiap TPS oleh Panitia
Pemilihan Ketua RW pada tempat perhitungan suara.
4. 30. Ketua RW. 10 periode 2012 – 2015 terpilih adalah calon Ketua RW yang
memperoleh suara terbanyak.
5. Apabila dalam perhitungan suara didapat dua atau tiga calon ketua RW memperoleh
suara terbanyak sama besarnya, maka terhadap calon ketua RW tersebut akan dipilih
ulang oleh masing-masing ketua RT di tambah Ketua RW periode berjalan.
6. Setiap Ketua RT dan Ketua RW periode berjalan masing-masing memiliki satu hak
suara.
7. Pemberian suara oleh masing-masing Ketua RT dan Ketua RW dilakukan secara tertutup
pada kertas/surat suara yang telah disediakan oleh Panitia Pemilihan Ketua RW, secara
langsung dengan cara mencoblos pada tanda gambar calon ketua RW (yang dipilih
ulang), di tempat perhitungan suara, sesaat setelah perhitungan suara putaran pertama
selesai dilakukan.

Bab VI.

Tambahan

Pasal :

1. Untuk ketertiban dan independensi pelaksanaan pemilihan ketua RW, Panitia Pemilihan
Ketua RW tidak mempunyai hak untuk dicalonkan atau dipilih sebagai Ketua RW.10,
namun hanya mempunyai hak (suara) untuk memilih.
2. Keputusan Panitia Pemilihan Ketua RW tidak dapat diganggu gugat.
3. Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan dan tata cara ini akan ditentukan kemudian
berdasarkan keputusan Panitia Pemilihan Ketua RW.

DITETAPKAN DALAM RAPAT PANITIA PEMILIHAN RW. 10

PADA TANGGAL : 08 Oktober 2001

PANITIA PEMILIHAN RW :

1. Budi Kusnadi (Ketua)


2. Wynd Rizaldy (Sekretaris)
3. Dwi Susantyo (Bendahara)
4. Rahim Noor (Logistics)
5. Husni Rusad (Legalitas)
6. Kito Cahyono (Keamanan)
7. Heddy Wirawan (Anggota)
8. Suhartono (Anggota)
9. M. Sulaiman (Anggota)
10. Aji Santoso (Anggota)

Anda mungkin juga menyukai