Puji Syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya Buku
Pedoman Kerja Praktek (KP) yang diharapkan mampu membantu mahasiswa Jurusan
Teknik Sipil Universitas Warmadewa dalam menyusun Proposal, Laporan dan
melaksanakan proses Kerja Praktek (KP) secara lancar dan tepat waktu.
Buku pedoman ini merupakan edisi revisi dari buku sebelumnya yang telah
diterbitkan, dengan berbagai penyempurnaan. Dengan diterbitkannya buku pedoman ini
diharapkan dapat diperoleh keseragaman dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan
KP.
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI
ii
Lampiran 14. Berita Acara Ujian Kerja Praktek ................................................... 38
Lampiran 15. Daftar Hadir Ujian Kerja Praktek ................................................... 39
Lampiran 16. Kartu Asistensi Kerja Praktek ........................................................ 40
iii
1. UMUM
1.1 Notasi/Istilah
Beberapa notasi dan term/istilah yang dipakai dalam Buku Pedoman Kerja
Praktek dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 1. Daftar Istilah yang Dipakai dalam Buku Pedoman Kerja Praktek
ISTILAH PENJELASAN
KP Kerja Praktek
Dosen Pembimbing Dosen Teknik Sipil Universitas Warmadewa yang
berfungsi sebagai pembimbing
Pembimbing Lapangan Wakil dari perusahaan proyek KP yang berfungsi
membimbing mahasiswa selama KP dan berhak
memberikan nilai KP
Dosen Penguji Dosen Teknik Sipil Universitas Warmadewa yang
berhak memberikan nilai pada waktu pelaksanaan
Seminar KP
Pembimbing Dosen Pembimbing dan Pembimbing Lapangan
Koordinator KP Jurusan Teknik Sipil Universitas Warmadewa
Tim mhs KP 1 tim mhs KP terdiri dari 2 orang mahasiswa
Teknik Sipil Universitas Warmadewa yang sedang
mengerjakan KP.
SKS Sistem Kredit Semester
sks Satuan kredit semester
Bulan atau 1 bulan 30 hari kalender
1
2. SYARAT PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK
2
4. Setelah persyaratan KP disetujui, mahasiswa kembali menghubungi Jurusan
untuk mengurus Surat Permohonan Kerja Praktek pada proyek yang
diminati yang ditandatangani oleh Ketua Jurusan. Setelah Surat Permohonan
Kerja Praktek dikirimkan pada proyek yang dimaksud, mahasiswa
menunggu sampai diterbitkannya Surat Ijin Kerja Praktek oleh Pimpinan
Proyek/Direksi atau yang berwenang pada proyek yang diminati.
5. Dengan terbitnya Surat Ijin Kerja Praktek dari proyek, mahasiswa kembali
menghubungi Jurusan untuk mengurus Surat Tugas KP dan Dosen
Pembimbing.
6. Dosen Pembimbing adalah dosen jurusan Teknik Sipil Universitas
Warmadewa yang memiliki jabatan fungsional minimal asisten ahli dan
golongan minimal IIIb.
7. Mahasiswa diwajibkan untuk melakukan asistensi kepada Dosen
Pembimbing sebelum memulai Kerja Praktek.
8. Prosedur persiapan KP dapat dilihat pada Gambar 1.
3
Persiapan KP
Pengambilan Mata Kuliah KP Pengajuan Tempat KP
Pihak-pihak
No yang Terlibat Penentuan Dosen
Pemenuhan Syarat Akademis dan Persetujuan Persetujuan Permohonan Surat Pembimbing
Mengambil KP Tempat KP Pengantar KP Penerimaan Surat Balasan KP
Administrasi Mahasiswa
Mahasiswa Mahasiswa
Mahasiswa Mahasiswa
mendapatkan
memenuhi mendapatkan
1 Mahasiswa mencari Dosen
persyaratan tempat
tempat KP Pembimbing
KP KP KP
Tidak Ya Ya
Pengambilan
Pembuatan Pembuatan
Pengambilan Pembuatan Surat SK KP dan
KP surat pengantar Surat Tugas
Kuliah Umum surat pengantar Penentuan
2 Jurusan Transkrip Nilai dan disetujui? kesediaan balasan Dosen
KP konfirmasi Dosen
Buku Pedoman KP internal KP
menjadi tempat KP? Pembimbing
Pembimbing
KP KP
KP
Tidak
ada
Surat pengantar balasan
Konfirmasi kesediaan dalam 2
menjadi tempat minggu
3 Perusahaan internal ke KP disampaikan
tempat KP pada pimpinan
proyek
4
3.2 Pelaksanaan Kerja Praktek
1. Sebelum melaksanakan kegiatan KP di proyek, mahasiswa diwajibkan
untuk melakukan 1 kali asistensi dengan Dosen Pembimbing Internal KP
untuk menerima pengarahan, rencana kerja dan petunjuk-petunjuk teknis
kegiatan KP.
2. Mahasiswa harus aktif melibatkan diri dalam kegiatan proyek sejauh
mungkin dalam batas-batas wewenang yang ditetapkan sesuai arahan yang
diberikan oleh Pembimbing Lapangan di lokasi KP dan Dosen Pembimbing
Internal KP. Mahasiswa harus memperlihatkan bukti-bukti keterlibatannya
di lokasi KP berupa daftar hadir dan daftar kegiatan kerja praktek
mahasiswa (Form D terlampir) dan dokumentasi tugas-tugas yang
dikerjakan di lokasi KP.
3. Kegiatan KP dilaksanakan selama 5 bulan sesuai lama SK yang diterbitkan
oleh Ketua Jurusan, dengan ketentuan di lapangan dilaksanakan selama 3
bulan (80-96 jam) dan 2 bulan (32-48 jam) penulisan laporan.
4. Mahasiswa wajib melampirkan daftar hadir selama di proyek yang
ditandatangani pembimbing lapangan.
5. Sebelum pelaksanaan KP selesai, mahasiswa menghubungi Jurusan untuk
menerbitkan Form Penilaian KP. Form penilaian ini kemudian diserahkan
kepada Pembimbing Lapangan saat KP berakhir untuk diberi penilaian.
6. Setelah selesai melakukan KP di lapangan, mahasiswa harus mendapatkan
Surat Keterangan Selesai Kerja Praktek dari Pimpinan Proyek/direksi atau
yang berwenang pada proyek sebelum proses bimbingan KP dilanjutkan
kepada Dosen Pembimbing Internal.
7. Proses bimbingan KP selanjutnya diselesaikan di kampus dengan Dosen
Pembimbing Internal. Frekuensi bimbingan minimal dilakukan sebanyak 5
kali.
5
bimbingan selama-lamanya 1 x 3 (tiga) bulan dengan membayar uang
bimbingan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3. Apabila setelah diadakan perpanjangan masa bimbingan, mahasiswa tidak
dapat menyelesaikan laporan, maka mahasiswa tersebut dinyatakan gugur
mengambil program KP dan mahasiswa disarankan mencari obyek KP yang
baru.
4. Materi Laporan KP menyangkut tentang proses Perencanaan dan
Pelaksanaan/Pengawasan Proyek yang sedang dikerjakan.
5. Format laporan KP dan tata cara penulisannya dapat dilihat pada lampiran.
6
Pelaksanaan KP
Pihak-pihak
No yang Terlibat Bimbingan awal Pelaksanaan KP
berupa pengarahan Bimbingan Selesai Melakukan KP di Proyek Penyusunan Laporan KP Ujian/Seminar KP
di Proyek
KP
Mahasiswa Mahasiswa
Mahasiswa memulai selesai Mahasiswa Mahasiswa
memulai KP bimbingan melakukan menyusun Laporan KP menghadiri
1 Mahasiswa selesai disusun
di proyek penyusunan KP di laporan KP ujian/seminar
laporan KP lapangan KP
Dosen
Bimbingan Bimbingan
Dosen Bimbingan Pembimbing
awal berupa penyusunan
2 Pembimbing laporan KP menguji
pengarahan laporan KP mahasiswa
KP
KP
Mahasiswa Surat
Kontrol Penyusunan
Keterangan
Progres terdaftar telah jadwal Nilai Akhir
3 Jurusan telah
Laporan selesai KP di menyelesaikan ujian/seminar KP
Secara Umum proyek laporan KP KP
Mahasiswa Surat
aktif di keterangan
proyek sesuai selesai KP dan
4 Perusahaan arahan Nilai KP dari
Pembimbing Pembimbing
Lapangan Lapangan
Dosen
Penguji
5 Dosen Penguji menguji
mahasiswa
KP
7
4. PENILAIAN KP
Berikut ini adalah aktiftas KP yang bisa dilakukan mahasiswa antara lain:
8
1. Pelaksanaan dan/atau Pengawasan:
a. Pekerjaan Upper Structure beton dan baja
b. Pengecoran Beton
c. Curing Beton
d. Mix Design
e. Transporting Beton
f. Pembuatan Pondasi
g. Pemancangan pondasi, turap
h. Pemasangan Pondasi
i. Pembuatan Precast
j. Pembuatan Prestress
k. Pembuatan Profil Baja
l. Perbaikan Tanah
m. Perbaikan Struktur Beton
n. Perbaikan Struktur Baja
o. Pemadatan Tanah
p. Dewatering Tanah
q. Cut and Fill
r. Teknik Ereksi Bangunan
s. Land Preparation (Pengukuran patok tanah dll.)
t. Pemasangan Tulangan
u. Pemasangan Bekisting
v. Pembuatan Bar Bending Schedule
w. Pembangunan Jalan (pemadatan dll.)
x. Pembangunan Jalan Kereta Api dan fasilitasnya (termasuk stasiun)
y. Pembangunan Dermaga dan fasilitas pelabuhan
z. Pembangunan Dock
aa. Pembangunan Lapangan Terbang dan fasilitasnya
bb. Pembangunan Jembatan
cc. Pembangunan Bangunan Air (waduk, dam)
dd. Finishing yang structural
9
2. Perencanaan
3. Pengelolaan Manajemen
a. Pengelolaan organisasi
b. Pengelolaan material dan peralatan
c. Proses Tender
d. Penjadwalan
e. Laporan Kemajuan Pekerjaan Proyek
f. Kesehatan dan Keselamatan Kerja
6. DOKUMEN KP
10
7. BIAYA KERJA PRAKTEK.
9. PENUTUP.
Pedoman ini dipakai sebagai pegangan bagi mahasiswa Jurusan Teknik Sipil dan
Dosen Pembimbing demi kelancaran program Kerja Praktek.
11
LAMPIRAN
KOP JURUSAN
Nomor : ……………………………………
Lampiran : -
Perihal : Pengantar Survey Pendahuluan Kerja Praktek
Kepada Yth.:
Nama Perusahaan Objek KP
Alamat Perusahaan Objek KP
Dengan hormat,
Dalam rangka pelaksanaan Kerja Praktek (KP) di Jurusan Teknik Sipil Universitas Warmadewa,
bersama ini kami mohon informasi mengenai data obyek kerja praktek seperti form terlampir. Data
ini nantinya akan dijadikan dasar dalam pengajuan Kerja Praktek (KP) oleh mahasiswa yang
bersangkutan.
Demikian kami sampaikan atas perkenaannya dan bantuannya kami sampaikan terima kasih.
Denpasar, ……………………………
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Warmadewa
…………………………………………
NIK./NIP. ……………………………
12
Lampiran 2. Form Survey Pendahuluan Proyek
Catatan:
Data diperlukan sebagai bahan pertimbangan kelayakan obyek Kerja Praktek.
Surat resmi menyusul.
13
Lampiran 3. Form Persetujuan Kerja Praktek
1. Nama :
Disetujui PA :
NIM :
2. Nama :
Disetujui PA :
NIM :
Denpasar, ………………………………
Mengetahui, Disetujui oleh
Ketua Jurusan Teknik Sipil FT. Unwar Sekretaris Jurusan Teknik Sipil FT. Unwar
(………………………………………) (………………………………………)
14
Lampiran 4. Form Surat Resmi ke Perusahaan
KOP JURUSAN
Nomor : ……………………………………
Lampiran : -
Perihal : Permohonan Kerja Praktek
Kepada Yth.:
Nama Perusahaan Objek KP
Alamat Perusahaan Objek KP
Dengan hormat,
Dalam rangka melaksanakan kurikulum pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Warmadewa, maka bersama ini kami hadapkan mahasiswa yang tersebut di bawah ini:
No Nama NIM
1.
2.
Mengharap dengan hormat agar mahasiswa tersebut memperoleh kesempatan bekerja praktek pada
proyek “NAMA PROYEK” yang Bapak pimpim. Untuk waktu pelaksanaan kerja praktek di
lapangan dapat disesuaikan dengan aktifitas pekerjaan, dengan ketentuan tidak kurang dari 3 (tiga)
bulan.
Kemudian bila Bapak tidak berkeberatan kiranya kerja praktek tersebut dapat dimulai pada tanggal
“TANGGAL MULAI KP”. Pada akhir kerja praktek mahasiswa harus membuat laporan. Evaluasi
nilai akhir adalah 40% dari staf Bapak sebagai Pembimbing Lapangan dan 60% dari Dosen
Pembimbing Universitas Warmadewa.
Bimbingan Bapak sangat kami harapkan agar kerja praktek ini benar-benar dilaksanakan dan
mencapai hasil yang sebaik-baiknya. Demikian atas bantuan serta perhatian yang diberikan kami
sampaikan terima kasih.
Denpasar, ……………………………
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Warmadewa
…………………………………………
NIK./NIP. ……………………………
15
Lampiran 5. Daftar Hadir dan Daftar Kegiatan Kerja Praktek
Hari/Tanggal : …………………………………………
Nama Mahasiswa : …………………………………………
NIM : …………………………………………
Jenis Pekerjaan Volume Teknis Pekerjaan Dokumentasi
16
Lampiran 6. Surat Keterangan Selesai Melaksanakan Kerja Praktek
KOP PERUSAHAAN
SURAT KETERANGAN
Yang bertanda tangan di bawah ini Pembimbing Lapangan Kerja Praktek, dengan ini menerangkan
dengan sebenarnya bahwa mahasiswa di bawah ini:
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan semestinya untuk dapat dipergunakan dimana perlu.
……………………, ……………………201…
Mengetahui Pembimbing Lapangan
Pimpinan Perusahaan
(…………………………………………) (…………………………………………)
17
Lampiran 7. Surat Keterangan Selesai Menyusun Laporan Kerja Praktek
KOP JURUSAN
SURAT KETERANGAN
Yang bertanda tangan di bawah ini Dosen Pembimbing Internal Kerja Praktek, dengan ini
menerangkan dengan sebenarnya bahwa mahasiswa di bawah ini:
Demikian surat keterangan ini dibuat dengan semestinya untuk dapat dipergunakan dimana perlu.
……………………, ……………………201…
Mengetahui: Dosen Pembimbing
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Warmadewa
(…………………………………………) (…………………………………………)
18
Lampiran 8. Format Laporan Kerja Praktek
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Menguraikan tentang latar belakang pemilihan proyek.
1.2 Gambaran Umum Proyek
Menguraikan tentang gambaran umum proyek.
1.3 Tujuan Proyek
Menguraikan tentang tujuan proyek.
1.4 Gambaran Hasil Proyek
Menguraikan tentang gambaran hasil yang ingin dicapai proyek tersebut.
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang didapat dari hasil pemantauan lapangan selama melaksanakan KP
dan dikaitkan dengan hasil pekerjaan yang diikuti dan analisis yang dilakukan
dalam Bab IV.
20
5.2 Saran
Saran-saran diberikan mengarah ke usaha perbaikan sistem yang nyata berjalan
selama diamati di lapangan. Saran-saran harus benar-benar berguna untuk dapat
diikuti oleh pihak-pihak lain.
LAMPIRAN
Gambar-gambar/flow chart setiap kegiatan/proses yang diikuti (digambar langsung
oleh mahasiswa KP).
Foto-foto pelaksanaan setiap jenis kegiatan yang dilaksanakan dalam KP.
Daftar hadir dan daftar kegiatan KP.
Surat-surat, tanda selesai KP dari pimpinan proyek, surat penunjukan pembimbing
dan persetujuan pelaksanaan KP, Biodata mahasiswa dan lain-lain yang dirasa perlu
dan terkait.
21
Lampiran 9. Tata Cara Penulisan Laporan Kerja Praktek
Tata cara penulisan, melipuiti: bahan dan ukuran, pengetikan, penomoran, daftar dan
gambar, dan penulisan nama.
Naskah diketik pada kertas HVS yang memiliki ukuran A4 dan tidak bolak-balik.
2. Pengetikan
Pada pengetikan disajikan: jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris, batas tepi,
pengisian ruangan, alinea baru, permulaan kalimat, judul dan sub judul, perincian ke bawah, dan
letak simetris.
a. Jenis huruf
i. Naskah diketik dengan huruf Time New Roman, dan untuk seluruh naskah
harus dipakai jenis huruf yang sama dengan ukuran 12. Penggunaan huruf miring
dapat digunakan untuk penulisan bahasa asing/latin.
ii. Huruf miring untuk tujuan tertentu dapat diganti dengan pemberian garis bawah.
iii. Lambang, huruf Junani, atau tanda-tanda yang dapat diketik, harus ditulis
dengan rapi memakai tinta hitam.
c. Jarak baris
Jarak antara 2 baris dibuat 2 spasi, kecuali intisari, kutipan langsung, judul daftar (tabel)
dan gambar yang lebih dari 1 baris, dan daftar pustaka, yang diketik dengan jarak 1 spasi ke
bawah.
d. Batas tepi
Batas-batas pengetikan, ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai berikut:
22
i. tepi atas : 4 cm,
ii. tepi bawah : 3 cm,
iii. tepi kiri : 4 cm, dan
iv. tepi kanan : 3 cm.
e. Pengisian ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh, artinya pengetikan harus
dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan, dan jangan sampai ada ruangan yang terbuang
buang, kecuali kalau akan mulai dengan alinea baru, persamaan daftar, gambar, sub judul,
atau hal-hal yang khusus.
f. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan yang ke-6 dari batas tepi
g. Permulaan kalimat
Bilangan, lambang, atau rumus kimia yang memulai suatu kalimat, harus dieja,
misalnya: Sepuluh ekor tikus.
23
i. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus ke bawah, pakailah nomor urut
dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian. Penggunaan garis penghubung (-)
yang ditempatkan di depan rincian tidaklah dibenarkan.
j. Letak Simetris
Gambar, tabel (daftar), persamaan, judul, dan sub judul ditulis simetris terhadap tepi
kiri dan kanan pengetikan.
3. Penomoran
Bagian ini dibagi menjadi penomoran halaman, tabel (daftar), gambar, dan persamaan.
a. Halaman
i. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke intisari, diberi nomor
halaman dengan angka Romawi kecil.
ii. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari pengantar (Bab I) sampai ke halaman
terakhir, memakai angka Arab sebagai nomor halaman.
iii. Nomar halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, kecuali kalau ada judul atau
bab pada bagian atas halaman itu. Untuk halaman yang demikian nomornya
ditulis di sebelah kanan bawah.
iv. Namor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi
atas atau tepi bawah.
b. Tabel (daftar)
Tabel diberi nomor unit dengan angka Arab
c. Gambar
Gambar dinomori dengan angka Arab
d. Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus mathematis, reaksi kimia, dan lain-lainya
ditulis dengan angka Arab di dalam kurung dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan.
CaSO4 + K2C1 CaCo1 + KZSO4 (3)
a. Tabel (daftar)
i. Nomor tabel (daftar) yang diikuti dengan judul ditempatkan simetris di atas
tabel (daftar), tanpa diakhiri dengan titik.
24
ii. Tabel (daftar) tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang, sehingga
tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel
(daftar), dicantumkan nomor tabel (daftar) dan kata lanjutan, tanpa judul serta
dibawah dari tabel diisi sumber data yang ada dalam tabel.
iii. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan
yang lainnya cukup tegas.
iv. Kalau tabel (daftar) lebih lebar dari ukuran lebar kertas, sehingga harus dibuat
memanjang kertas, maka bagian atas tabel harus diletakan di sebelah kin kertas.
v. Di atas dan di bawah tabel (daftar) dipasang garis batas, agar terpisah dari
uraian pokok dalam makalah.
vi. Tabel (daftar) diketik simetris.
vii. Tabel (daftar) yang lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan
pada lampiran.
b. Gambar
i. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak dibedakan).
ii. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan simetris di bawah
gambar tanpa diakhiri dengan titik.
iii. Gambar tidak boleh dipenggal.
iv. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang lowong di dalam
gambar dan jangan pada halaman lain.
v. Bila gambar dilukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas gambar
harus diletakkan sebelah kiri kertas.
vi. Ukuran gambar (lebar dan tingginya) diusahakan supaya sewajar-wajarnya
(jangan terlalu kurus atau terlalu gemuk).
vii. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan inter
polasi atau ekstrapolasi.
viii. Bagan dan grafik dibuat dengan tinta hitam yang tidak larut dalam air dan garis
lengkung grafik dibuat dengan bantuan kurve Prancis (French curve).
ix. Letak gambar diatur supaya simetris
5. Bahasa
25
b. Bentuk Kalimat
Bentuk kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang kedua (saya, aku,
kami, engkau, dan lain-lainnya), tetapi dibuat berbentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima
kasih pada prakata, saya diganti dengan penulis.
c. Istilah
i. Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau yang sudah di Indonesiakan.
ii. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, bubuhkanlah garis bawah pada istilah
itu atau ditulis dengan huruf miring.
d. Ejaan
Ejaan sesuai dengan Ejaan Yang .Disempumakan (EYD}
Aturan penulisan kutipan dan daftar pustakan menggunakan acuan APA (American
Psychological Association) Style yaitu:
a. Buku
i. Buku tanpa Bab
Referensi pada tulisan (kutipan)
. . . yang menawarkan latar belakang teoritis dalam pendekatan memotivasi
penyusunan buku (Intan, 2010).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Intan, D.A. (2010). Motivasi Menyusun Buku. Denpasar: Eka Print.
Suparman, G., & Farah, A. (2001). Buku Pertumbuhan Anak. Denpasar:
Warmadewa Pres.
26
ii. Buku dengan Bab
Referensi pada tulisan (kutipan)
. . . The elucidation of the potency of infant-mother relationships, showing how
later adaptations echo the quality of early interpersonal experiences (Harlow, 1958,
chap. 8).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Harlow, H. F. (1958). Biological and biochemical basis of behavior. In D. C.
Spencer (Ed.), Symposium on interdisciplinary research (pp. 239-252). Madison:
University of Wisconsin Press.
iii. Buku tanpa penulis
Referensi pada tulisan (kutipan)
. . . the number of recent graduates from art schools in France has shown that this is
a trend worldwide (Art Students International, 1988).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Art students international. (1988). Princeton, NJ: Educational Publications
International.
iv. Buku dengan edisi/versi
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Strunk, W., Jr., & White, E. B. (1979). The elements of style (3rd ed.). New York:
Macmillan.
Cohen, J. (1977). Manual labor and dream analysis (Rev. ed.). New York: Paradise
Press.
American Psychiatric Association. (1994). Diagnostic and statistical manual of
mental disorders (4th Ed.). Washington, DC: Author.
v. Buku terjemahan
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Luria, A. R. (1969). The mind of a mnemonist (L. Solotaroff, Trans.). New York:
Avon Books. (Original work published 1965)
vi. Buku dengan beberapa volume
Referensi pada tulisan (kutipan)
. . . The cognitive development of the characters in Karlin’s class illustrates the
validity of this new method of testing (Wilson & Fraser, 1988-1990).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Wilson, J. G., & Fraser, F. (Eds.). (1988-1990). Handbook of wizards (Vols. 1-4).
New York: Plenum Press.
27
b. Jurnal
i. Artikel Jurnal
Referensi pada tulisan (kutipan)
Even some psychologists have expressed the fear that “psychology is in danger of
losing its status as an independent body of knowledge” (Peele, 1981, p. 807).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Peele, S. (1981). Reductionism in the psychology of the eighties: Can biochemistry
eliminate addiction, mental illness, and pain? American Psychologist, 36, 807-818.
ii. Artikel Jurnal, lebih dari enam pengarang
Referensi pada tulisan (kutipan)
. . . the nutritional value of figs is greatly enhanced by combining them with the
others (Cates et al., 1991).
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Cates, A. R., Harris, D. L., Boswell, W., Jameson, W. L., Yee, C., Peters, A. V., et
al. (1991). Figs and dates and their benefits. Food Studies Quarterly, 11, 482-489.
c. Sumber Digital
i. Buku elektonik dari perpustakan digital
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Wharton, E. (1996). The age of innocence. Charlottesville, VA: University of
Virginia Library. Retrieved March 6, 2001, from netLibrary database.
ii. Artikel Jurnal dari perpustakaan digital
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Schraw, G., & Graham, T. (1997). Helping gifted students develop metacognitive
awareness. Roeper Review, 20, 4-8. Retrieved November 4, 1998, from Expanded
Academic ASAP database.
iii. Artikel Majalah atau Koran dari Internet (bukan dari perpustakaan digital)
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Sarewitz, D., & Pielke, R. (2000, July). Breaking the global warming gridlock
[Electronic version]. The Atlantic Monthly, 286(1), 54-64.
iv. Artikel e-Journal
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Bilton, P. (2000, January). Another island, another story: A source for
Shakespeare’s The Tempest. Renaissance Forum, 5(1). Retrieved August 28, 2001,
from http://www.hull.ac.uk/renforum/current.htm
28
v. Halaman Web
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Shackelford, W. (2000). The six stages of cultural competence. In Diversity central:
Learning. Retrieved April 16, 2000, from
http://www.diversityhotwire.com/learning/cultural_insights.html
vi. Web Site dari organisasi
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
American Psychological Association. (n.d.) APA Style.org: Electronic references.
Retrieved August 31, 2001, from http://www.apa.org/journals/webref.html
d. Sumber Lain
i. Artikel Koran, tanpa pengarang
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Counseling foreign students. (1982, April). Boston Globe, p. B14.
ii. Tesis
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Caravaggio, Q. T. (1992). Trance and clay therapy. Unpublished master’s thesis,
Lesley University, Cambridge, MA.
iii. Desertasi
Referensi pada akhir tulisan (daftar pustaka)
Arbor, C.F. (1995). Early intervention strategies for adolescents. Unpublished
doctoral dissertation, University of Massachusetts at Amherst.
b. Titik Dua (: )
Titik dua sering digunakan secara tidak tepat, terutama dalam kalimat yang mengandung
rincian. Tanda titik dua digunakan pada kalimat lengkap, yang diikuti rincian berupa kata
atau frasa, misalnya:
Air mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
i. Mengalir dari tempat yang tinggi;
ii. Selalu rata/mendatar;
iii. Sesuai dengan bentuk wadahnya;
iv. Memberikan tekanan ke semua arah;
v. Meresap melalui celah kecil;
vi. Melarutkan zat lain.
c. Tanda Koma (, )
i. Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau
pembilangan, misalnya:
Saya membeli kertas, pena, dan tinta.
Surat biases, surat kilat, ataupun surat khusus memerlukan perangko.
Satu, dua, ... tiga!
ii. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat
setara yang berikutnya yang didahului oleh kata seperti tetapi atau melainkan,
misalnya:
Saya ingin datang, tetapi hari hujan
Didi bukan anak saya, melainkan anak Pak Kasim.
iii. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika
anak kalimat itu mendahului induk kalimatnya, misalnya:
Kalau hari hujan, saya tidak akan datang.
30
Karena sibuk, ia lupa akan janjinya.
iv. Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antar kalimat
yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, jadi,
lagi pula, meskipun begitu, dan akan tetapi.
v. Tanda koma dikapai untuk memisahkan kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan
dari kata yang lam yang terdapat di dalam kalimat, misalnya:
0 , begitu?
Wah, bukan main!
Hati-hati, ya, nanti jatuh.
vi. Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam
kalimat, misalnya:
Kata Ibu, "Saya gembira sekali."
"Saya gembira sekali," kata Ibu, "karena kamu lulus."
vii. Tanda koma dipakai di antara (i) nama dan alamat, (ii) bagian-bagian alamat,
(iii) tempat dan tanggal, dan (IV) nama tempat dan wilayah atau negeri yang
ditulis berurutan, misalnya:
Surat-surat harap dialamatkan kepada Dekan Fakultas Kedokteran, Universitas
Indonesia, Jalan Salemba 6, Jakarta Sdr. Abdullah, Jalan Pisang Batu 1, Bogor
Surabaya, 10 Mei 1960
Kuala Lumpur, Malaysia
viii. Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunannya
dalam daftar pustaka, misalnya:
Alisjahbana, Sutan Takdir. 1949. Tatabahasa Baru Bahasa Indonesia. Jilid 1 dan
2. Djakarta: PT Pustaka Rakjat.
ix. Tanda koma dipakai di antara bagian-bagian dalam catatan kaki, misalnya:
W.J.S. Poerwadarminta, Bahasa Indonesia Untuk Karangmengarang
(Yogyakarta: UP Indonesia, 1967), him. 4
x. Tanda koma dipakai di antara nama orang dan gelar akademik yang
mengikutinya untuk membedakannya dari singkatan nama diri, keluarga, atau
marga, misalnya:
B. Ratulangi, S.E. Ny. Khadijah, M.A.
xi. Tanda koma dipakai di muka angka persepuluhan atau di antara rupiah dan sen
yang dinyatakan dengan angka, misalnya:
Misalnya: 12,5 m Rp 12,50
31
Lampiran 10. Sampul Laporan Kerja Praktek
PROYEK PEMBANGUNAN
RUMAH SAKIT UNIVERSITAS WARMADEWA
(Times New Roman, bold, capital, font 16)
Oleh:
Nama Mahasiswa
xxxxxxxxxx (NIM)
(Times New Roman, bold, font 12)
32
Lampiran 11. Lembar Pengesahan Laporan Kerja Praktek
LEMBAR PENGESAHAN
(Times New Roman, bold, capital, font 12)
Oleh:
Nama Mahasiswa
xxxxxxxxxx (NIM)
(Times New Roman, bold, font 12)
………………………………………… …………………………………………
NIP/NIK. ……………………… NIP/NIK. ………………………
Mengetahui:
Jurusan Teknik Sipil Fakultas
Teknik Universitas Warmadewa
Ketua,
…………………………………………
NIP/NIK. ………………………
33
Lampiran 12. Penilaian Kerja Praktek
Nama Mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Nama Perusahaan/Instansi :
Tanggal Kerja Praktek :
TOTAL 100
……………………, ……………………201…
Pimpinan Perusahaan Pembimbing Lapangan
(…………………………………………) (…………………………………………)
Ketentuan Pengisian:
1. Form penilaian Kerja Praktek ini diisi oleh pembimbing lapangan yang ditetapkan oleh pihak perusahaan dan
harus mendapat persetujuan dari kepala kantor yang bersangkutan.
2. Form ini harus segera diberikan kepada pembimbing lapangan yang telah ditetapkan.
3. Pembimbing lapangan yang telah memberikan penilaian kepada peserta Kerja Praktek, harap menyerahkan form
nilai ini dalam amplol tertutup atau di fax.
4. Interval Nilai A: 80-100, B: 65-79, C: 56-64, D: 45-54, E: 0-44
34
KOP JURUSAN
Nama Mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Judul Kerja Praktek :
Tanggal Kerja Praktek :
3 Isi laporan 30
TOTAL 100
……………………, ……………………201…
Dosen Pembimbing
(…………………………………………)
Ketentuan Pengisian:
1. Form penilaian Kerja Praktek ini diisi oleh Dosen Pembimbing.
2. Interval Nilai A: 80-100, B: 65-79, C: 56-64, D: 45-54, E: 0-44
35
KOP JURUSAN
Nama Mahasiswa :
NIM :
Jurusan/Program Studi :
Judul Kerja Praktek :
Tanggal Kerja Praktek :
Menyampaikan hasil evaluasi ujian kerja praktek yang bersangkutan sebagai berikut:
2 Isi Laporan 30
TOTAL 100
……………………, ……………………201…
Dosen Pembimbing/Penguji
(…………………………………………)
Ketentuan Pengisian:
1. Form penilaian Kerja Praktek ini diisi oleh Dosen Penguji pada saat ujian Kerja Praktek.
2. Interval Nilai A: 80-100, B: 65-79, C: 56-64, D: 45-54, E: 0-44
36
Lampiran 13. Time Line Pelaksanaan Kerja Praktek
37
Lampiran 14. Berita Acara Ujian Kerja Praktek
KOP JURUSAN
Pada hari ini …………… tanggal …………… bulan …………… tahun ………………,
telah diselenggarakan seminar/ujian Kerja Praktek untuk mahasiswa:
Hasil evaluasi ujian kerja praktek mahasiswa tersebut di atas beserta daftar hadir ujian kerja
praktek terlampir.
Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dapat dipergunakan dengan sebagaimana mestinya.
………………………………………… …………………………………………
NIP/NIK. ……………………… NIP/NIK. ………………………
Mengetahui:
Jurusan Teknik Sipil Fakultas
Teknik Universitas Warmadewa
Ketua,
…………………………………………
NIP/NIK. ………………………
38
Lampiran 15. Daftar Hadir Ujian Kerja Praktek
KOP JURUSAN
10
Denpasar, ……………………………
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Warmadewa
…………………………………………
NIK./NIP. ……………………………
39
Lampiran 16. Kartu Asistensi Kerja Praktek
KOP JURUSAN
40