PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Di dalam suatu RDBMS termasuk MySQL, tentunya sudah menjadi suatu kewajaran
jika dalam satu database dapat terdiri dari beberapa tabel. Masing-masing tabel tersebut
dapat berhubungan (berelasi) satu sama lain. Relasi antar-tabel dapat berupa relasi 1-1 (one-
to-one), 1-M (one-to-many), atau M-N (many-to-many). Pada pembuatan suatu aplikasi,
terkadang kita juga memerlukan tampilan data yang tidak hanya berasal dari 1 (satu) tabel,
namun bisa dari beberapa tabel sekaligus. Contohnya, kita ingin menampilkan nama
pelanggan berikut transaksi yang pernah dilakukannya. Dari contoh tersebut, kita harus bisa
menggabungkan minimal dua tabel. Untuk menggabungkan 2 (dua) atau lebih tabel, kita
dapat menggunakan bentuk perintah join.
Join memiliki beberapa jenis atau tipe yaitu inner join, cross join, outer join, equi, dan
self join. Dalam makalah ini akan membahas tentang jenis-jenis atau tipe-tipe join tabel
secara garis besar diantaranya inner join, left join, right join dan full join (outer join) dengan
mengimplementasikannya menggunakan cmd.
1.2. Rumusan Masalah
a. Apa itu joins tabel dan bagaimana relasinya?
b. Jelaskan inner join, left join, right join dan full join beserta contohnya!
c. Bagaimana perbedaan antara inner join, left join, right join dan full join?
d. Jelaskan union, intersect dan except beserta contohnya!
1.3. Tujuan Penulisan
a. Mahasiswa dapat memahahi tabel joins dan relasinya.
b. Mahasiswa dapat menjelaskan inner join, left join, right join dan full join beserta
contohnya.
c. Mahasiswa dapat mengetahui perbedaan antara inner join, left join, right join dan
full join.
d. Mahasiswa dapat menjelaskan union, intersect dan except beserta contohnya
BAB II
PEMBAHASAN
Orders
2.2 Jenis-Jenis Joins
Cara kerja join ialah dengan mencari kecocokan kolom tertentu pada sebuah tabel
dengan kolom tertentu pada tabel lain, kemudian menampilkan hasilnya sebagai satu set
data gabungan. Secara garis besar, terdapat 3 macam join, yaitu INNER JOIN, LEFT JOIN
dan RIGHT JOIN.
2.2.1 Inner Join
Definisi dan Kegunaan inner join adalah sebagai berikut:
a. Digunakan untuk mengembalikan baris dari kedua tael yang memenuhi kondisi
yang diberikan.
b. Digunakan untuk menampilkan data dari dua atau lebih tabel dengan
menggunakan operator perbandingan pada kolom yang terdapat di tabel-tabel
tersebut.
c. Baris yang sesuai dengan kondisi join akan ditampilkan sedangkan yang tidak
sesuai akan dieliminasi
Sintaks:
Melaksanakan skrip sql di atas pada phpmyadmin dan cmd memberikan hasil:
Privida Kristiona. 2015. Pemograman Stored Procedure pada MySQL. Yogyakarta: C.V
ANDI OFFSET (Penerbit Andi).
Achmad Solichin. 2010. MySQL 5 Dari Pemula Hingga Mahir. Jakarta: Achmad Solichin.
sahlankamal.blogspot.co.id/2017/05/makalah-tabel-inner-join-left-join.html