Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN ( RPL)

BIMBINGAN DAN KONSELING


FORMAT KLASIKAL

Satuan Pendidikan : SMAN 2 KATINGAN HILIR Semester, Thn. Pelajaran : I, 2017/2018

Sasaran Kelas : XII IPA-1,XII IPA-2, XII IPA-3, Guru BK/Konselor. : DIANA. M.,
S.Ag

XII IPS-1 & XII IPS-2

- Tugas Perkembangan : Mencapai kematangan dalam pilihan karir


A
.
B Topik / Tema Layanan : Memilih Studi Lanjutan ke Perguruan Tinggi
.
C Bidang Layanan : Karir
.
D Jenis Layanan : Layanan Informasi
.
E. Fungsi Layanan : Pemahaman
F. Tujuan Layanan 1.
: Siswa/i dapat memiliki pemahaman baru tentang seluk
beluk Perguruan Tinggi,
2. Siswa mampu menentukan pilihan yang tepat dalam
melanjutkan studi dan sukses di Perguruan Tinggi.

G Metode :CCeramah, Curah pendapat dan tanya jawab


.
H Waktu Pertemuan, :1. Pertemuan pertama (1 X 45 Menit),
. Tanggal Kelas XII IPA-1 : Tgl. 24 Oktober 2017
Kelas XII IPA-2 : Tgl. 24 Oktober 2017
Kelas XII IPA-3 : Tgl. 25 Oktober 2017
Kelas XII IPS-1 : Tgl. 9 Oktober 2017
Kelas XII IPS-2 : Tgl. 27 Oktober 2017

2. Pertemuan kedua (1 x 45 menit)


Kelas XII IPA-1 : Tgl. 31 Oktober 2017
Kelas XII IPA-2 : Tgl. 31 Oktober 2017
Kelas XII IPA-3 : Tgl. 1 November 2017
Kelas XII IPS-1 : Tgl. 30 November 2017
Kelas XII IPS-2 : Tgl. 3 November 2017

Tempat Penyelenggaraan :Ruang Kelas XII


I. Materi :1. Mengenal bentuk-bentuk Perguruan Tinggi
2. Mengenal Struktur Perguruan Tinggi
3. Mengenal Program Studi/Jurusan di Perguruan Tinggi
4. Cara menentukan Pilihan Perguruan Tinggi
5. Kiat Sukses Masuk Perguruan Tinggi
6. Tips Masuk Perguruan Tinggi Favorit

J. Sarana Media / Alat : LCD, Power Poin Memilih lembaga kursus atau pelatihan

Sumber Materi Layanan :1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMA-MA kelas 12, Yogyakarta, Paramitra
Publishing
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling Bidang Pribadi, Yogyakarta, Paramitra.
3. Nurbowo budi, dkk, 2013, pengembangan materi berbasis
multimedia, yogyakarta, paramitra
4. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games)
dalamBimbingandaanKonseling.Yogyakarta: Paramitra

K Langkah Kegiatan
.
1. Pendahuluan :a. Guru BK/Konselor mengucapkan salam, dilanjutkan dengan
( alokasi waktu: 5 menit ) berdo’a, presensi, mengecek situasi & kondisi kelas.
b. Guru BK/ Konselor menyampaikan topik / tema layanan
informasi
c. Guru BK/Konselor memotivasi denganIce Breaking: agar
siswa senang, tertarik, bersemangat, siap mengikuti layanan
informasi

d. Guru BK/Konselor menjelaskan tujuan layanan informasi


dan tugas perkembangan yang akan dipahami
e. Guru BK/Konselor menanyakan kepada siswa terkait
pelayanan yang diajarkan pada pertemuan sebelumnya.

2. Kegiatan Inti :a. Berfikir :


( alokasi waktu: 35 menit) 1. Guru BK /Konselor mengajak berfikir dengan siswa tanya
jawab seputar Memilih Perguruan Tingggi
2. Guru BK /Konselor mengajak curah pendapat pada siswa
tentang tema “Memilih Perguruan Tinggi”
b. Merasa :
1. Guru BK /Konselor mengadakan diskusi bersama siswa
terkait perasaannya yang mereka hadapi dalam Memilih
studi lanjutan di Perguruan Tinggi
2. Guru BK /Konselor memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya/komentar mengenai hal yang belum dapat
dipahami dan memberikan ide atau gagasan yang ingin
disampaikan/ dirasakan.
c. Bersikap
1. Guru BK/Konselor menanyakan pada siswa apa saja yang
telah ia ambil sikap pada Memilih studi lanjutan di
Perguruan Tinggi
2. Guru BK/Konselor memberi kesempatan pada siswa lainnya
menanggapi/mensikapi pertanyaan siswa lainnya.
d. Bertindak
1. Guru BK /Konselor menanyakan pada siswa apa saja yang
telah ia ambil tindakan pada pemahaman Memilih studi
lanjutan di Perguruan Tinggi
2. Guru BK /Konselor memberikan motivasi pada siswa yang
belum bertindak aktif, positif dalam Memilih studi lanjutan
di Perguruan Tinggi
e. Bertanggungjawab
1. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada siswa
untuk bertanya/komentar mengenai hal yang belum dapat
dipahami dan memberikan ide atau gagasan yang ingin
disampaikan/ dirasakan, untuk mengambil sikap
bertaggungjawab
2. Guru BK/Konselor menanyakan pada siswa apa saja yang
telah ia ambil tindakan yang dapat dipertanggungjawab- kan
dalam memahami memilih studi lanjutan di Perguruan
Tinggi

3. Penutup a.
: Guru BK /Konselor bersama-sama dengan siswa
( alokasi waktu : 5 menit menyimpulkan isi tema yang telah disampaikan.
) b. Guru BK /Konselor mendorong siswa agar yang belum
berperan aktif dalam kegitan, supaya berperan aktif
c. Guru BK/Konselor menutup pertemuan dengan berdoa
bersama dan salam.

L Rencana Penilaian : Menggunakan instrumen: Laiseg, Laijapen dan Laijapang

1. Penilaian Proses : Guru BK/Konselor melakukan penilaian segera terhadap


proses pelaksanaan layanan informasi format klasikalnya,
yaitu menilai kesungguhan/ semangat / antusias konseli.

2. Penilaian Hasil : Guru BK/Konselor melakukan penilaian segera terhadap


proses pelaksanaan layanan informasi format klasikalnya,
yaitu :
a. Pemahaman baru apa yang diperoleh konseli ?
(Understanding)
b. Bagaimana perasaan positif konseli ? ( Confort )
c. Apa rencana tindakan yang akan dilakukan konseli ?
(Action)

M TindakLanjut :1. Satu minggu setelah layanan, dipantau dengan memberikan


penilaian jangka pendek ( Laijapen ).
2. Satu bulan setelah layanan, dipantau denganmemberikan
penilaian jangka panjang ( Laijapang ).

Konseli yang mengalami KES-T dan membutuhkan


bantuan,
maka Konselor atau guru BK segera memberikan
layanan
sesuai jenis layanan Bimbingan dan Konseling.
Kasongan, 02 Oktober
2017
Mengetahui
Kepala SMAN 2 Katingan Hilir Guru BK

I WAYAN SUTARTA DIANA. M., S.Ag


NIP. 19661228 199101 1 002 NIP. 19720721
200502 2 001

Lampiran 1 : Materi
Dunia Perguruan Tinggi
Cara memasuki Perguruan Tinggi
Ada beberapa cara/jalur yang dapat ditempuh untuk memasuki Perguruan Tinggi, yaitu:
1. Jalur Undangan/PMDK/PBUD
2. Jalur SPMB
3. Jalur Ujian Saringan

Jenis-jenis Perguruan Tinggi


Di Indonesia hingga saat ini kita mengenal 5 bentuk Perguruan Tinggi (Perti). Masing-masing
Perti memiliki kekhas dan keunggulan.

1. Akademi
Akademi adalah salah satu Perti yang menyelenggarakan program pendidikan (prodi) prfesional dalam
sebagian cabang ilmu pengetahuan, tekhnologi atau kessenian tertentu. Lebih menekankan pada
kebutuhan lapangan kerja. Jenjang pendidikannya S0/Non Sarjana/Diploma. Contohnya : Akademi
Perawat (Akper), Akademi Kebidanan (Akper), Akademi Gizi (Akzi), Akademi Polisi (Akpol), Akademi
Militer (Akmil), dll.
2. Politeknik
Politeknik adalah Perti yang serupa dengan Akademi, menyelenggarakan prodi professional dengan
sejumlah bidang pengetahuan khusus. Bedanya Politeknik lebih memberikan porsi lebih besar pada
praktik kerja. Jenjang pendidikan S0. Contoh : Politeknik Medan (Polmed), Politeknik Kesehatan
(Poltekes), Politeknik Manufaktur Bandung, dll.
3. Sekolah Tinggi
Sekolah Tinggi adalah Perti yang menyelenggarakan prodi profesional dalam lingkup satu disiplin ilmu
tertentu. Jenjang pendidikan S0 sampai dengan S1. Contoh : Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN),
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), dll.
4. Institut
Institut adalah Perti yang menyelenggarakan prodi professional dalam sekelompok disiplin ilmu
pengetahuan, tekhnologi dan atau kesenian yang sejenis. Jenjang pendidikan S 0, S1, hingga S3. Contoh :
Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Institut Tekhnologi Bandung (ITB),
Institut Pertanian Bogor (IPB), dll.
5. Universitas
Universita adalah Perti yang menyelenggarakan program akademis yang beragam terdiri dari beberapa
fakultas. Setiap Fakultas terbagi dalam beberapa jurusan dan prodi. Misal: Fakultas Ekonomi memiliki
jurusan akutansi, managemen, ekonomi pembangunan. Jenjang pendidikan S 0 hingga S3. Adapun contoh
Universitas : Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Negeri Medan (UNIMED), Universitas Gajah
Mada (UGM), dll.

Status Perguruan Tinggi


1. PTN (Perguruan Tinggi Negeri)
2. PTS (Perguruan Tinggi Swasta)
3. PTK (perguruan Tinggi Kedinasan)

Jenjang Pendidikan di Perguruan Tinggi


1. Jenjang S0 /Diploma/Non Kesarjanaan, terdiri dari :
a. D1 (lama kuliah 1 tahun)
b. D2 (lama kuliah 2 tahun)
c. D3 (lama kuliah 3 tahun)
d. D4 (lama kuliah 4 tahun)
Gelar pendidikannya : Ahli Madya
2. Jenjang S1 /Sarjana
Lama pendidikan yang ditempuh adalah 5 tahun, diakhiri dengan menyusun karya ilmiah (skripsi). Gelar
kesarjanaan : Sarjana…. Contoh : S.Pd, S.Pdi, S.E, S.H, dll
3. Jenjang Pasca Sarjana, terdiri dari:
a. Jenjang S2 (Program Magister), lama pendidikan 4 semester diakhiri dengan menyusun karya ilmiah
(Tesis), gelar kesarjanaannya : Master.., contoh: M.Pd, M.Si, M.H, M.Ag, dll
b. Jenjang S3 (Program Doktoral), lama pendidikan 4 semester diakhiri dengan menyusun karya ilmiah
(Disertasi), gelar kesarjanaannya : Doktor…

Lampiran 2 : Diskusi, Evaluasi dan Refleksi

A. Diskusi
Diskusikan hal yang menyangkut kelanjutan studi ke Perguruan Tinggi.
1. Memilih Prodi yang sesuai dengan minat di Perti favorit menjadi dambaan semua orang. Lebih baik
memilih Perti favorit dengan prodi asal-asalan atau perti tidak favorit dengan prodi sesuai dengan minat.
Berikan alasan kelebihan dan kelemahannya.
2. Setelah lulus SMA kemudian melanjutkan kuliah di Perti pasti ada kelebihan dan kekurangan, apa
kelebihan dan kekurangannya kuliah dibandingkan langsung kerja.
Kelebihannya Kekurangannya

3. Memilih perti kedinasan pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya jika dibanding perti umum, apa
kelebihan dan kekurangan perti kedinasan dibanding perti umum.
Kelebihannya Kekurangannya
4. Memilih perti negeri pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya jika dibanding perti swasta, apa
kelebihan dan kekurangan perti negeri dibanding perti swasta.
Kelebihannya Kekurangannya

5. Mengapa memilih perti harus sesuai bakat dan minat?


6. Mengapa kita harus mempertimbangkan biaya dan kemampuan ekonomi?

B. Evaluasi
# Pemahaman
1. Jelaskan cara / jalur memasuki Perguruan Tinggi!
2. Sebutkan 5 Jenis Perguruan Tinggi di Indonesia!
3. Sebutkan Status Perguruan Tinggi di Indonesia!
4. Sebutkan Jenjang pendidikan di Perguruan Tinggi!

# Sikap
Berilah tanda (√ ) pada peryataan yang sesuai dengan pendapatmu.
No Pernyataan Ya Tidak
1. Menurut saya, melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi itu penting
2. Melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi adalah keinginan saya
3. Melanjutkan ke Perguruan Tinggi akan mendukung cita-cita dan pekerjaan
yang saya inginkan
4. Bagaimanapun kondisi ekonomi orang tua tidak akan menghambat minat saya
ke Perguruan Tinggi
5. Saya yakin akan diterima di Perguruan Tinggi yang saya inginkan

# Unjuk Kerja dan Rencana kerja


Lakukan observasi secara langsung, maupun melalui internet tentang Perguruan Tinggi yang diinginkan.
Carilah informasi :
1. Jenis Perguruan Tinggi
2. Status Perguruan Tinggi
3. Fakultas/Jurusan
4. Daya Tampung
5. Biaya
6. Prospek Masa Depan

C. Refleksi
1. Membuat rencana kelanjutan studi ke Perguruan Tinggi berdasarkan cita-cita pekerjaan.
# Pekerjaan yang dicita-citakan

# Perguruan tinggi yang menjadi pilihan

# Fakultas dan jurusan yang menjadi pilihan

# Persiapan yang sudah dilakukan

# Hambatan yang dihadapi

Anda mungkin juga menyukai