Anda di halaman 1dari 3

PEMBENTUKAN TIM INTERPROFESI

No.Dokumen :

S No. Revisi :
O
Tanggal Terbit :
P
Halaman :2

UPT
PUSKESMAS H. CucuHikmat, SKM, M.MKes
NIP. 19640728 199403 1 00
SALOPA

1. Definisi Pembentukan tim interprofesi adalah suatu proses dalam pembentukan tim
yang berisi petugas kesehatan yang profesional untuk melakukan kajian bila
diperlukan penanganan secara tim
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pembentukan tim
interprofesi melakukan kajian jika diperlukan penanganan secara tim
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas no…./…/…/…/SK/…/2019 tentang Kebijakan
Pelayanan Klinis UPT Puskesmas Salopa
4. Referensi Permenkes No.44 Tahun 2016 Tentang Manajemen Puskesmas
5. Prosedur 1. Kepala puskesmas mengidentifikasi kebutuhan pembentukan tim
interprofesi
2. Kepala puskesmas meminta kepala TU untuk mengundang masing-
masing koordinator program dalam pertemuan pembentukan tim
interprofesi
3. Kepala puskesmas dan peserta pertemuan menentukan susunan tim
interprofesi
4. Kepala puskesmas mensosialisasikan mengenai susunan tim interprofesi
5. Ketua tim memimpin pertemuan untuk membahas tugas dari tim
interprofesi
6. Petugas melakukan kajian jika dibutuhkan penanganan secara team
7. Petugas melakukan inventarisir kasus – kasus yang dibutuhkan
penanganan secara tim
8. Ketua tim membagi tugas masing-masing anggota
9. Tim mendokumentasikan hasil pertemuan

5. Diagram Alir
6. DokumenTerkait 1. Susunan tim interprofesi
2. Notulen rapat pembentukan tim interprofesi
3. Daftar kompetensi petugas

7. Distribusi Pendaftaran,Rawat Jalan, UGD, kamar obat, laboratorium

9. Rekaman historis perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulaidiberlakukan
PEMBENTUKAN TIM INTERPROFESI
No.Dokume
:
DAFTAR n
TILIK No.Revisi : 0
Tanggal
: Januari 2019
Terbit
Halaman :1
UPT PUSKESMAS H. CucuHikmat, SKM, M.MKes
SALOPA NIP. 19640728 199403 1 00
Unit : ……………………………………………………………………
Nama Petugas : ……………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan : ……………………………………………………………………
No Langkah Kegiatan Ya Tidak TB
1 Apakah Kepala puskesmas mengidentifikasi kebutuhan
pembentukan tim interprofesi
2 Apakah Kepala puskesmas meminta kepala TU untuk
mengundang masing-masing koordinator program dalam
pertemuan pembentukan tim interprofesi
3 Apakah Kepala puskesmas dan peserta pertemuan menentukan
susunan tim interprofesi
4 Apakah Kepala puskesmas mensosialisasikan mengenai susunan
tim interprofesi
5 Apakah Ketua tim memimpin pertemuan untuk membahas tugas
dari tim interprofesi
6 Apakah Petugas melakukan kajian jika dibutuhkan penanganan
secara tim
7 Apakah Petugas melakukan inventarisir kasus – kasus yang
dibutuhkan penanganan secara tim
8 Apakah Ketua tim membagi tugas masing-masing anggota
9 Apakah Tim mendokumentasikan hasil pertemuan
Jumlah
Compliance rate (CR) : ……………..%……………………………..,…………..
Pelaksana / auditor

……………………………………….
NIP: ………………..........................

Anda mungkin juga menyukai