Bismillahirahmanirahim..
11.00 WIB : Diawali dengan kedatangan rombongan keluarga CPP Tito Adi Purwanto,
sekaligus sambutan selamat datang dari MC. Rombongan dipersilahkan duduk disatu sisi
kiri tempat duduk)
11.05 - 11.15 : Pembukaan + Pembacaan do’a oleh Ustadz (yang dibawakan pihak laki-
laki, Ustadz dipersilahkan MC untuk memimpin do’a pembuka dan memberikan
saritillawah).
11.15 – 11:25 : Sambutan dari pihak keluarga pria, mengutarakan maksud & tujuan
kedatangan sekaligus perkenalan keluarga besar Calon Pengantin Pria (diwakilkan oleh
bpk. )
11.25 – 11.30 : Pihak keluarga laki-laki menyampaikan maksud dan tujuan, orang tua
CPP (Ibu Nurlailani atau Bapak Bambang Poerwanto) dan Tito diminta untuk memohon
izin kepada wali orang tua Nadine (Ibu Samsiah, sebagai nenek dari Nadine).
11.50 – 11. 55 : Prosesi penyematan cincin sebagai simbolis, yang dipasangkan kepada
masing-masing calon pengantin oleh orang tua pria (Ibu Nurlailani) dan wanita (Ibu
Samsiah). Dan pemberian seserahan kepada kedua belah pihak calon pengantin.
12.10 – 12.15 : Penutupan oleh MC. Para tamu dipersilahkan untuk shalat atau makan
siang.
Puji syukur hanya kepada Allah SWT yang telah memberikan begitu
banyak nikmat kepada kita sekalian sehingga kita dapat bertemu,
berkumpul dan saling silaturahmi pada hari yang berbahagia ini dalam
keadaan sehat wal’afiat.
Selamat siang Bapak/ Ibu dan segenap keluarga yang kami hormati.
Terimakasih kami ucapkan telah berkenan menerima kami sekeluarga
dengan baik. Perkenankanlah saya untuk menyampaikan tutur kata
mewakili orang tua kami Bapak ( nama orang tua pihak pria) untuk
secara resmi menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan kami ini.
Pada hari ini, kami hadir di tengah-tengah keluarga Bapak/Ibu, tiada lain
dalam rangka bersilaturahmi agar saling mengenal lebih dekat antara
satu dengan lainya. Selanjutnya, kami juga ingin menyampaikan hajat
dari adik kami yang paling bungsu dari kami empat bersaudara yaitu (
nama mempelai pria). Adik kami sudah cukup lama mengenal putri
Bapak / Ibu yang bernama si ( nama mempelai wanita).
Penutup
Yth. Bapak/Ibu keluarga besar Drs. M. Rowandi dan Ibu Salmah, S.Pd.I.
Yth. Bapak Pemuka Agama, Pemuka Masyarakat, Jalan Daeng Menambon, Ketua Rt.01/Rw 01,
Kelurahan Tengah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Pontianak.
Salawat dan salam kepada junjungan kita Rasul pilihan Nabi Muhammad SAW.
Pada hari ini, Minggu, 18 Agustus 2013 masih dalam suasana kemerdekaan 17 Agustus kami
dengan semangat ‘45 hadir di tengah-tengah keluarga Bapak/Ibu, tiada lain dalam rangka
bersilaturahim agar saling mengenal lebih dekat antara satu dengan lainya walaupun sebelumnya
sudah saling kenal mengenal namun agar lebih terjalin ikatan hati yang lebih erat. Dan adapun yang
kedua tujuan kedatangan kami adalah untuk menyampaikan hajat dari anak sulung kami dari empat
bersaudara yaitu Hadi Kurniawan, S.Farm., Apt., yang sudah cukup lama mengenal putri sulung
Bapak / Ibu yang bernama Meri Ropiqa, S.Farm., Apt. binti Drs. M. Rowandi.
Nah… singkat cerita, Ananda kami telah menyampaikan niat yang tulus dan ikhlas kepada orang tua
untuk dihantar mengkhitbah (meminang/melamar) Meri Ropiqa. Untuk itulah maksud dan tujuan
kedatangan kami pada hari ini, yakni mengkhitbah (meminang/melamar) putri sulung bapak yang
bernama Meri Ropiqa untuk ananda kami yang bernama Hadi Kurniawan.
Mudah-mudahan Bapak berkenan untuk merestui dan meridho’i niat ananda kami, dengan
menerima lamaran ini.
Selanjutnya dengan segala kerendahan hati dan penuh keikhlasan serta kebahagiaan pula antaran
alakadarnya kami serahkan sebagai tanda ikatan dalam khitbah (pinangan/lamaran).
Demikianlah sekelumit sambutan dari kami yang mewakili keluarga besar Bapak Hasmi Effendi,
S.E. dan Ibu Pahrida.
Hanya inilah yang dapat kami utarakan kepada Bapak dan Ibu, sambil menanti sambutan dari
Bpk/Ibu apakah lamaran kami ini diterima atau mungkin ditolak, tak lupa kami sekeluarga mohon
maaf apabila dalam menyampaikan maksud dan tujuan ini ada tutur kata yang kurang berkenan di
hati. Begitu pula hantaran bahan pakaian dan sebilah cincin hanya sekedarnya saja sebagai
lambang pinangan.
Akhirnya sekali lagi kami sekeluarga mohon maaf, apabila penyampaian maupun sambutan kami
yang kurang berkenan dihati Bapak-bapak/Ibu-ibu serta hadirin yang kami muliakan.
Kesalahan datangnya dari kita semua, kebaikan datangnya dari Allah SWT.
Yang kami hormati sohibul bait dan sohibul hajat keluarga besar pihak wanita bapak …..
dan Istri Ibu ….
Yang kami hormati keluarga besar pihak pria bapak ….. dan istri ….. beserta
rombongannya.
Tiada kata yang pantas kita ucapkan, tiada kalimat yang layak kita ungkapkan
melainkan puji serta syukur kehadirat ilahi robbi Allah SWT yang memberikan kepada
kita nikmat-nikmatnya wabil khusus yaitu ni’matul iman, ni’matul islam dan tidak lupa
pula ni’matus sihhah wal ‘afiyah. Berkat nikmat tersebutlah kita semuanya bisa hadir di
tempat ini yang in sya Allah dimuliakan Allah SWT. Mudah-mudahan berkumpulnya
kita di tempat ini karena menjalankan sunnah rosulullah SAW yaitu Khitbah (lamaran)
Allah Azza wa jalla akan memberikan keberkahannya untuk kita semua. Amin ya robbal
‘alamin.
Sholawat dan salam senantiasa terlimpah tercurah kepada pemimpin umat islam,
pemimpin akhir zaman penegak keadilan, pendobrak kebathilan, kekasih orang
beriman, habibina wa syafiiyna wa qurroti a’yunina sayyidaa Muhammadin SAW para
keluarganya, para sohabatnya dan kita selaku umatnya hingga akhirul zaman.
Saya mewakili atau pun atas nama keluarga besar bapak …. Dan ibu …. Selaku pihak
Pria Menyampaikan ungkapan terimakasih yang tak terhingga atas sambutannya
kepada kami beserta rombongan yang telah disambut dengan baik dan penuh
kekeluargaan semoga Allah membalasnya dengan rahmat dan pahala yang berlimpah.
Jazakumulloh ahsanal Jaza. Amin.
Selanjutnya maksud dan tujuan kedua kami adalah menyampaikan amanat atau pesan
dari keluarga bapak ….. dan ibu …. Beserta rombongan dan yang paling utama adalah
menyampaikan amanat saudara …… bin ….. untuk mengkhitbah (melamar) saudari …..
yang selama ini sudah beberapa tahun ini mereka berdua menjalin ta’aruf antara
keduanya yang sudah saling mengenal hubungan yang dekat. Mudah-mudahan khitbah
atau pun lamaran kami ini diterima dengan baik. Amin.
Tujuan selanjutnya juga ingin mengenalkan satu persatu keluarga besar dari pihak pria
agar makin dekat dan terjalin baik hubungan antara dua keluarga besar ini.
(diperkenalkan satu persatu kelurga besar pihak pria, mulai dari orang tua, saudara.
Dll)
Yang terakhir tidak ada gading yang tak retak kami mewakili keluarga besar bapak ….
Dan ibu …. Beserta rombongan. Mohon maaf yang seluas-luasnya atas kedatangan atau
kehadiran kami yang telah membuat repot keluarga besar pihak wanita sehingga
mengganggu kenyamanan. Kami juga memohon maaf atas ketidak sopanan atau pun
kekhilafan dari mulai tingkah laku, dan perkataan yang kurang berkenan sekali lagi
mohon dibukakan pintu maaf yang setulus tulusnya.
Wassalaamu ‘alaikum wr wb