Anda di halaman 1dari 4

NAMA: ELLEN HOTMIAN

NIM 17101105073
FARMASI B
PKN

DEMOKRASI
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak setara
dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan
warga negara berpartisipasi—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam
perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial,
ekonomi, dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas
dan setara
Adapun ciri-ciri sebuah negara yang menggunakan sistem demokrasi ialah sebagaimana
berikut ini.
1. Setiap keputusan yang dikeluarkan oleh pemerintah sesuai dengan kehendak dan keperluan
masing-masing rakyat atau seluruh rakyat.
2. Terdapat ciri konstitusional yaitu terkait kehendak kekuasaan maupun kepentingan rakyat
yang disusun dan dicatat pada sebuah undang-undang negara.
3. Mempunyai ciri perwakilan yaitu Saat mengelola setiap kepentingan negara kedaulatan
dan juga kekuasaan rakyat telah diwakili pada yang tadinya telah dipilih dan ditentukan dari
rakyat itu sendiri
4. Setiap aktivitas politik dilaksanakan dalam memilih Pihak mana yang hendak diamanahi
untuk menjalankan roda pemerintahan
Ciri kepartaian yaitu partai hanyalah suatu sarana dan media selaku unsur-unsur dan
penerapan sistem demokrasi
NEGARA-NEGARA PENGANUT DEMOKRASI
Demokrasi bisa juga dimaknai sebagai suatu bentuk sistem pemerintahan dari rakyat oleh
rakyat dan juga untuk rakyat. Ketika masa dahulu, saat sistem pemerintahan demikian
rupanya menyulitkan setiap rakyat yang mana rakyat tidak begitu dipertimbangkan untuk
mendukung sistem pemerintahan.
Namun begitu ketika saat sekarang sejarah sudah mencatat kalau Demokrasi merupakan
sistem politik yang paling banyak penerapannya di sejumlah negara seluruh dunia. sebab kita
semua bisa dimaklumi jika Demokrasi merupakan suatu sistem yang transparan dan adil.
Waktu ke waktu telah bertambah banyak negara yang mengganti sistem pemerintahan mereka
dengan sistem demokrasi.

Indonesia termasuk negara yang menerapkan sistem demokrasi terbesar nomor tiga di dunia.
Hal ini disebabkan demokrasi dipertimbangan banyaknya jumlah rakyat yang dipunyai oleh
sebuah negara. Di bawah ini kami akan membahas sebagian negara-negara yang menganut
sistem demokrasi terbesar di dunia
a. India
India adalah negara dengan sistem demokrasi dengan jumlah penduduknya paling besar di
dunia yaitu urutan nomor 2 yang menyebabkan negara ini termasuk negara demokrasi paling
besar di dunia.
Adapun sistem yang diadopsi India adalah sistem demokrasi liberal. Akhir-akhir ini atau
tepatnya pada tahun 2014 Silam yang mengadakan pemilihan umum.
Dapat kita bayangkan coba kondisi pemilu di sebuah negara yang memiliki jumlah penduduk
paling banyak.
Walaupun begitu proses berjalannya pemilu di sana benar terjaga dengan aman dan
berlangsung secara karena sistem yang mereka pakai benar-benar efisien.

b. Amerika Serikat
Negara yang kerapkali dinamakan dengan Paman Sam merupakan penganur demokrasi
paling tua dan juga lebih berpengalaman. Perjalanan demokrasi di sana hingga waktu
sekarang ini sungguh baik dan sudah menjadi negara adikuasa.
Di samping itu negara ini termasuk negara paling berpengaruh di dunia untuk saat ini. Jumlah
peserta pemilu di sana kurang lebih dapat mencapai 250 juta jiwa yang menunjukkan bahwa
betapa tingginya antusias masyarakat Amerika Serikat di sana.
c. Indonesia
Negara kita Indonesia bertambah berhasil saja ketika menerapkan mengadakan Pemilu.
Dibuktikan ketika Pemilu terakhir ini Indonesia bisa terbilang cukup aman tertib serta lancar
walaupun tidak sepenuhnya dapat kita katakan baik apabila disamakan dengan negara India
terkait sistem yang efisien.
Namun begitu mengenai pergerakan politik setiap waktunya menjadi bertambah dan
bertambah bagus. Di tahun 2014 saja jumlah partisipan yang terlibat pada pemilu yakni
mencapai lebih dari 190 juta jiwa. Dan nantinya dapat diprediksikan pada Pemilihan
selanjutnya, jumlah suara akan tetap bertambah terlebih lagi Sudah cukup banyak remaja
yang sudah memasuki usia bisa ikut menyuarakan suaranya.
d. Brazil
Negara Brazil termasuk negara yang terbesar dan jumlah penduduknya amat tinggi di Benua
Amerika Selatan. Brazil memiliki jumlah penduduk mencapai kurang lebih 200,000,000 jiwa.
Mengenai hak suara pemilu bisa mencapai 140 juta jiwa. Pelaksanaan pemilihan umum di
Brasil sendiri adalah 4 tahun sekali, beda halnya dengan Indonesia yang pelaksanaannya lima
tahun sekali.
e. Pakistan
Pakistan adalah negara Islam yang memiliki jumlah penduduk paling banyak nomor 2
didunia sudah negara kita negara Indonesia Pakistan sendiri juga adalah negara yang
menerapkan sistem demokrasi dan terbesar. Dengan urutan nomor 5. Intinya negara ini
memiliki konsep pemerintahan republik Islam namun begitu terkait pelaksanaan pemilihan
pemerintah masih memakai sistem demokrasi lewat pemilihan umum.
f. Nigeria
Nigeria adalah negara yang lokasinya berada di benua Afrika tepatnya di bagian barat
Nigeria. negara yang termasuk ke dalam benua Afrika ini memiliki jumlah penduduk
banyak. Negara ini sendiri memiliki konsep pemerintahan republik Federal Nigeria yang baru
saja menerapkan pemilihan umum terakhir terjadi di tahun 2015 yang lalu. Yang mana pada
penentuan di negara Nigeria diterapkan bertepatan dengan pemilihan presiden dan parlemen
pemerintahan.

g. Jepang

Demokrasi di negara jepang sudah ada sejak pemerintahan di zaman meiji. Hal ini di tandai
dengan pembukaan kembali hubungan antara jepang dengan orang asing setelah runtuhnya
pemerintahan tokugawa. Hal ini juga membawa perubahan besar pada bidang perpolitikan di
jepang. Karena kebanyakan orang yang datang ke jepang menganut sistem demokrasi yang
membebaskan masyarakatnya mengeluarkan pendapat, sehingga masyarakat jepang juga
ingin menerapkan sistem demokrasi di jepang, untuk menjadikan negara yang kuat. Hal ini di
dasari karena pada zaman tokugawa yang bisa mengeluarkan pendapat hanya orang-orang
yang berkuasa

SISTEM PEMERINTAHAN MONARKI (KERAJAAN) PEMILIHAN / DEMOKRASI

Sistem ini merupakan monarki yang paling jarang ada di muka Bumi. Monarki pemilihan
dulunya terjadi pada Kerajaan Romawi, Pada Polish-Lithuanian Commonwealth. Sekarang
ini terdapat 3 monarki pemilihan yaitu Paus yang merupakan pemimpin pada Negara Vatikan
selama seumur hidup yag dipilih oleh para Kardinal. Di Arab Saudi pun punya cara untuk
terjadinya monarki pemilihan.

Akan tetapi perlu disadari bahwa Monarki pemilihan tidak pernah lepas dari aliran darah atau
keluarga kerajaan. berbeda dengan konsep penguasa monarki yang sebenarnya. Pada
kebiasaannya penguasa monarki itu akan mewarisi tahtanya. Tetapi dalam sistem monarki
demokratis, tahta penguasa monarki akan bergilir-gilir di kalangan beberapa sultan. Malaysia
misalnya, mengamalkan kedua sistem yaitu kerajaan konstitusional serta monarki demokratis.

Bagi kebanyakan negara, penguasa monarki merupakan simbol kesinambungan serta


kedaulatan negara tersebut. Selain itu, penguasa monarki biasanya ketua agama serta
panglima besar angkatan bersenjata sebuah negara. Contohnya di Malaysia, Yang Dipertuan
Agung merupakan ketua agama Islam, sedangkan di Britania Raya dan negara di bawah
naungannya, Ratu Elizabeth II adalah Gubernur Agung Gereja Inggris. Meskipun demikian,
pada masa sekarang ini biasanya peran sebagai ketua agama tersebut adalah bersifat simbolis
saja

Anda mungkin juga menyukai