Anda di halaman 1dari 2

EVALUASI KEGIATAN MABIT PUTRA 23-24 AGUSTUS 2019

SMP ISLAM TERPADU UKHUWAH BANJARMASIN

Bismillahirrahmaanirrahiim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahhirabbil’alamiin, berkat rahmat Allah SWT kita semua bisa menyelesaikan


kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) pada kali ini. Namun, tidak ada gading
yang tak retak kita perlu bermuhasabah agar apa yang menjadi kendala atau sesuatu yang
masih belum maksimal suatu saat nanti akan lebih baik lagi demi kemajuan kita bersama.
Dari hasil rapat evaluasi yang dilaksanakan pada Sabtu, 24 agustus 2019 pukul 10:30 wita di
kelas 9D SMPIT Ukhuwah, berikut ini hasil yang dapat dirangkum oleh seluruh panitia
mabit putra secara keseluruhan:

 Masalah kurang/habisnya air untuk berwudhu dan kegiatan MCK yang menghambat
kegiatan mabit
 Koordinasi penggunaan GOR SIT yang seharusnya untuk muroja’ah sore hari oleh
seluruh siswa putra dialihkan ke ruang kelas masing-masing sambil menunggu pemateri
sore datang
 Materi sore sesuai jadwal dan berjalan dengan baik
 Solat maghrib sesuai jadwal, sebagian siswa telat datang karena mencari air untuk
wudhu yang habis
 Pada saat persiapan sholat harusnya pj ketertiban yang mengkondisikan anak-anak agar
tidak ribut dan adanya pemeriksaan kelengkapan siswa seperti kopiah, buku almatsurat,
DSB
 Pada saat makan malam harusnya dibuat petugas piket oleh pj konsumsi agar tetap
tertib dan kebersihan tetap dijaga oleh siswa.
 Pada saat makan pagi ada sebagian ayam goreng yang rasanya/aromanya tidak sedap
atau ayam tidak segar lagi apabila dikonsumsi, namun makan siswa tetap berjalan tertib
 Solat isya berlangsung sesuai jadwal namun sebagian siswa telat datang ke Gor kerena
kondisi air untuk wudhu kurang/habis
 Kultum setelah solat wajib kurang persiapan, lain waktu baiknya siswa sudah disiapkan
siapa saja yang bertugas dan ditentukan oleh Walas atau panitia mabit
 Kegiatan Jurit malam:
- Untuk pakaian harusnya siswa dianjurkan menggunakan pakaian olahraga atau
pakaian yang kiranya memudahkan anak-anak untuk bergerak, jangan memakai
Jubah atau sarung.
- Suasana tempat jurit nantinya dibuat lebih gelap agar anak-anak merasakan
kegiatan lebih dramatis dan mencekam
- Untuk kasus atau tantangan baiknya dibedakan sesuai jenjang kelas agar benar-
benar siswa merasakan dampak dari jurit malam tersebut
- Untuk konsumsi panitia malam nantinya lebih baik lagi dari segi rasa dan jumlah
serta disebar disetiap pos jaga agar terbagi rata, nantinya PJ konsumsi hanya fokus
mengurus konsumsi tidak dilibatkan untuk jaga pos.
- Nantinya jumlah pos jaga siswa ketika jurit disusutkan menyesuaikan jumlah panitia
yang ada supaya jalannya jurit malam lebih efektif dan efisien untuk menghemat
waktu.
- Peserta jurit malam sebagian tertidur karena menunggu rotasi jalan ke pos lain
terlalu lama
- POS 1 (Lapangan Basket) Games Botol Bowling: secara keseluruhan kegiatan berjalan
lancar, namun anak-anak tidak fokus karena kumpulan 1 kelas dan yang bermain
hanya perwakilan kelas
- POS 2 (Lantai 2 TKIT) Soal pelajaran: anak-anak antusias dalam menjawab soal,
namun nantinya soal lebih diperbanyak dan tingkat kesulitan soal ditambah sesuai
jenjang kelas, karena siswa 1 kelas yang datang suasana kurang kondusif.
- POS 3 (GOR SIT) Tilawah Al-Quran: berjalan dengan baik anak-anak tilawah 5
halaman
- POS 4 (Bangunan Kontainer) Pukul Balon: berjalan dengan baik, namun suasana
kurang tenang karena yang main hanya perwakilan kelas jadi siswa yang lain juga
ingin bermain
- POS 5 (Ruang Tahfiz lt.3) Nonton Video: anak-anak menonton dengan antusias dan
berjalan dengan baik
- POS 6 (Gedung SMPIt/SMAIT lt.2-4) Kasus tantangan:
1. Untuk rute jurit di gedung SMPIT/SMAIT nantinya lebih disederhanakan agar
menghemat waktu mungkin hanya 3 POS saja agar lebih efektif, sebab panitia
yang bertugas jadi lebih banyak dan terarah dibandingkan dengan pembagian 6
pos.
2. Suasana tempat jurit nantinya dibuat lebih gelap agar anak-anak merasakan
kegiatan lebih dramatis dan mencekam
3. Untuk kasus atau tantangan baiknya dibedakan sesuai jenjang kelas agar benar-
benar siswa merasakan dampak dari jurit malam tersebut
4. Nantinya untuk start kelas 9 lebih dahulu jalan
 Barang bawaan siswa harusnya diperiksa pada sore hari oleh wali kelas atau panitia
 Solat tahajjud agak molor dari jadwal dikarenakan anak-anak dan panitia istirahat
malam terlalu larut
 Solat subuh berlangsung sesuai jadwal , meski ada sebagian siswa yang telat datang ke
gor.
 Olahraga pagi berlangsung dengan baik dan sesuai jadwal, siswa masih ngantuk dan
sebagian kecapean saat jogging namun kondisi anak-anak baik
 Untuk pendampingan siswa tidur dikelas masing-masing baiknya wali kelas atau panitia
berada disana untuk menghindari perilaku siswa yang kurang pantas mengontrol kondisi
kelas agar kondusif
 Wali kelas lain waktu memberitahukan kepada orang tua siswa bahwa ada pembatasan
waktu kunjungan atau mengantar titipan barang siswa hanya sampai waktu sebelum
isya dan pagar depan sudah dikunci tidak ada pelayanan kecuali situasi mendesak.
 Informasikan tidak ada pengantaran makanan dari orang tua siswa disaat kegiatan mabit
berlangsung karena anak-anak sudah disediakan konsumsi dan ditegaskan kepada anak-
anak untuk tidak makan didalam kelas
 Ketika pulang wali kelas atau panitia memeriksa kebersihan dan kerapian kelas, apabila
belum bersih dan rapi siswa dilarang untuk pulang terlebih dahulu.

Mungkin ini hal-hal yang bisa kita perlu perbaiki, misalkan ada nantinya kritik, saran atau
ide baru dalam pelaksaan mabit bisa disampaikan dalam forum selanjutnya atau pada
persiapan pelaksanaan mabit mendatang.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Jazakallahu Khairan Katsiran

Anda mungkin juga menyukai