SKADRON-31/SERBU

KOMANDO LATIHAN

RENCANA LAPANGAN
LATIHAN TERBANG TINGKAT SEKSI UDARA
SKADRON-31/SERBU TA. 2017

Penunjukan : Peta : Jawa dan Madura

Kedar : 1 : 50.000
Tahun : 1943
Lembaran : No. Sheet 47 / XXXIX-D ( SEMARANG )
47 / XL - A ( BOJA )
47 / XXXIX-C ( KENDAL )
47 / XL - A ( MRANGGEN )
47 / XL - B ( UNGARAN )

1. Dasar.
a. Keputusan Dandron-31/Serbu Nomor Kep/1/I/2015 tanggal 02 Januari 2014
tentang Progam Kerja dan Anggaran Skadron-31/Serbu Puspenerbad TA. 2015;
b. Direktif Latihan Nomor : Tif/14/III/2015 tentang Latihan Terbang Tingkat
Seksi Udara TA. 2015;
c. Surat Perintah Komandan Skadron-31/Serbu Nomor Sprin/372/IV/2015
tanggal 23 April 2015 tentang perintah untuk merencanakan, mempersiapkan, dan
menyelenggarakan Latihan Terbang Tingkat Seksi Udara TA. 2015; dan
d. Kalender Latihan Skadron-31/Serbu TA. 2015 khususnya pelaksanaan
Latihan Terbang Tingkat Seksi Udara.

2. Tujuan dan Sasaran Latihan

a. Tujuan

1) Meningkatkan kemampuan teknis/taktis dalam tugas operasi

penerbangan;
2) Meningkatkan kemampuan kerjasama antar tingkat seksi udara;
3) Meningkatkan kemampuan kerjasama antar Siud Serbu dalam
pelaksanaan manuver khusus;
4) Meningkatkan kemampuan kerjasama antar Siud Serang dalam
pelaksanaan manuver menembak; dan
5) Meningkatkan kemampuan Kodal dalam hubungan terbang formasi.
 2

b. Sasaran Latihan.
1) Kuantitatif. Satuan setingkat seksi udara di jajaran Skadron
Puspenerbad.
2) Kualitatif. Memahami dan mampu melaksanakan tugas terbang
operasional setingkat seksi udara.
(a) Memahami dan mampu melaksanakan terbang formasi;
(b) Memahami dan mampu melaksanakan bantem Penerbad;
(c) Memahami dan mampu melaksankan pengintaian udara;
(d) Memahami dan mampu melaksankan manuver khusus; dan
(e) Memahami dan mampu melaksanakan gelar komunikasi.

3. Waktu dan Tempat Latihan

a. Waktu : 10 s.d. 21Juli 2017

b. Tempat : Markas Skadron-31/Serbu, Boja, Kendal, Ungaran, Mranggen

dan Semarang Area.

4. Materi Latihan
a. Teori.

1) Siud Serbu
a) Normal Procedur;
b) Emergency Procedur;
c) Tactical Flight:
(1) NOE;
(2) Contour;dan
(3) Low level.
d) Terbang Formasi 2 unit pesawat;dan
e) Terbang Mobud.

2) Siud Serang
a) Normal Procedur;
b) Emergency Procedur;
c) Tactical Flight:
(1) NOE;
(2) Contour;dan
(3) Low level.
d) Terbang Formasi 2 unit pesawat;dan
e) Manuver menembak:
(1) Shallow Diving Fire;
(2) Runing Fire;dan
(3) Diving Fire.

b. Praktek Terbang Tingkat Seksi Udara

1) Siud Serbu
a) Terbang Formasi 2 unit pesawat; dan
b) Terbang Simulasi Mobud.
 3

2) Siud Serang
a) Terbang Formasi 2 unit pesawat; dan
b) Manuver menembak :
(1) Shallow Diving Fire;
(2) Runing Fire;dan
(3) Diving Fire.

5. Macam, Metode, dan Sifat Latihan

a. Macam : Latihan teknis dan taktis.
b. Metoda : Drill teknis dan drill taktis
c. Sifat : Satu pihak dikendalikan.

6. Referensi
a. Flight Manual Mi-35 P;
b. Flight Manual Mi-17 V5;
c. Bujuk Ops tentang Penerbangan PO PNB-01.a Skep Danpuspenerbad No
Skep / 388 / X / 2003 tanggal 28 Oktober 2003;
d. Bujuklap Ops Mobud Nomor Skep /57/II/2003 tanggal 28 Pebruari 2003;
e. Bujuklap Nomor Skep / 160 / IV / 1991 tanggal 05 April 1991 tentang unit
pesawat Heli Serbu; dan
f. Bujuklap Nomor Skep / 162 / IV / 1991 tanggal 05 April 1991 tentang unit
pesawat Heli Serang.

7. Organisasi Latihan
a. Penyelenggara Latihan.
1) Pimpinan umum Latihan : Letkol Cpn I Made Ardana
2) Pengawas : (a) Mayor Cpn Supomo
(b) Mayor Cpn Tri Susanto
3) Komandan latihan : Mayor Cpn M. Ali Chumaidi, A.Md.
4) Wakil Komandan : Lettu Cpn M. Budi Perdana S.
5) Pelatih : (a) Mayor Cpn Kandek P;
(b) Kapten Cpn Suyono
(c) Kapten Cpn Winarko
6) Pa Pamops : Letda Cpn Mustakim Arafat P.
7) Pa Minlog : Letda Cpn Rizi F. S.T. Han
8) Ba Pamops : Serda Wahyu Mulyono
9) Ba Minlog : Serda Isa Fahmi

8. Kegiatan Pelaksanaan.

a. Tahap perencanaan. Tanggal 20 s.d 21 April 2015

1) Membuat perencanaan awal;

a) Mempelajari Direktif, referensi latihan dan menyusun staf
perencanaan latihan;
 4

b) Koordinasi dengan bagian / personel terkait; dan

c) Menyusun konsep awal rencana latihan.
2) Melaksanakan peninjauan medan;
3) Membuat Rencana Garis Besar Latihan;
4) Memaparkan RGB Latihan;
5) Menyempurnakan RGB Latihan;
6) Menyusun rencana latihan bersama staf penyelenggara latihan yang
ditunjuk;
7) Membuat dan menyempurnakan rencana Lapangan oleh koordinator
materi; dan
8) Distribusi Renlap.

b. Tahap Persiapan. Tanggal 22 s.d 24 April 2015.

1) Persiapan pelatih dan pendukung latihan;

a) Briefing pelatih dan pendukung latihan; dan
b) Pembagian tugas.
2) Penyiapan dan pemeriksaan akhir sarana dan prasarana latihan;
3) Breifing pelaku untuk menyampaikan mekanisme latihan, ketentuan
selama latihan dan menyampaikan perlengkapan yang harus
disiapkan oleh pelaku;
4) Penyiapan pelaku latihan;
5) Pemeriksaan Kesiapan latihan; dan
6) Cek akhir kesiapan personel, material dan melaporkan kepada
Komandan Latihan.

c. Tahap pelaksanaan. Tanggal 04 s.d 08 Mei 2015.

1) Urut- urutan kegiatan / mekanisme latihan
a). Penjelasan tentang mekanisme praktek penyelenggaraan
latihan oleh koordinator;
b) Membagi pelaku dalam kelompok masing-masing; dan
c) Pembagian ruangan masing-masing kelompok.

2) Tanggal 04 s.d 05 Mei 2015 (Pelajaran Teori)

a) Tanggal 04 Mei 2015.
(1) Pengecekan personel dan materil;
(2) Pelatih yang menjadi koordinator materi
melaksanakan urut- urutan melatih sesuai dengan rencana
yang dibuat;
(3) Koordinator materi melaksanakan pengendalian dan
pengawasan selama berlangsungnya latihan baik terhadap
pelatih maupun pelaku;
(4) Pelatih membawakan materi teori Manuver mobud dan
teori terbang formasi Mi-17 V5 dan Mi-35 P;
(5) Setelah selesai pelajaran teori Koordinator materi
melaksanakan rapat pelatih untuk meminta masukan dari para
pelatih sebagai bahan kaji ulang dan menghimpun nilai dari
pelatih;
 5

(6) Koordinator materi melaksanakan pengecekan seluruh

personil dan perlengkapan yang digunakan selama pelajaran
teori; dan
(7) Pengecekan personel dan materil.

b) Tanggal 05 Mei 2015.

(1) Pengecekan personel dan materil;
(2) Pelatih yang menjadi koordinator materi
melaksanakan urut- urutan melatih sesuai dengan rencana
yang dibuat;
(3) Koordinator materi melaksanakan pengendalian dan
pengawasan selama berlangsungnya latihan baik terhadap
pelatih maupun pelaku;
(4) Pelatih melanjutkan pelaksanaan pemberian teori
manuver mobud dan teori terbang formasi dilanjutkan drill
kering pelaksanaan terbang formasi di shelter skadron
31/serbu, diikuti oleh seluruh pelaku siud serang dan siud
serbu;
(5) Setelah selesai pelajaran teori koordinator materi
melaksanakan rapat pelatih untuk meminta masukan dari para
pelatih sebagai bahan kaji ulang dan menghimpun nilai dari
pelatih;
(6) Koordinator materi melaksanakan pengecekan seluruh
personil dan perlengkapan yang digunakan selama pelajaran
teori; dan
(7) Pengecekan personel dan materil.

3) Tanggal 06 s.d 07 Mei 2015 ( Praktek Terbang )

a) Tanggal 06 Mei 2015
(1) Pengecekan personel dan perlengkapan yang akan
melaksanakan praktek terbang baik jumlah maupun
kondisinya;
(2) Koordinator materi melaksanakan briefing praterbang
yang diikuti oleh pelatih, pelaku, dan pendukung;
(3) Koordinator materi melaksanakan pembagian pelaku
sesuai tingkat kualifikasi dan gelombang kegiatan pelaku;
(4) Pelatih melaksanakan briefing dengan pelaku yang
akan melaksanakan terbang formasi 2 pesawat, kegiatan yang
akan dilaksanakan oleh pelaku antara lain :
(a) Flite Serbu
i. Flight Preparatiaon : Preflight and
PostFlight, Cockpit Procedure, Starting and
Engine shutdown Procedure.
 6

ii. Ground Work : Takeoff to a Hover,

Hovering Flight, Hovering turn, Side/rearward,
Taxiing, Landing from hover.
iii. Pelaksanaan terbang formasi endurence I
sorti I dilaksanakan pada pukul 08.00 yang
diawali dengan briefing pra terbang yang
dilaksanakan oleh flight leader yaitu siud serbu,
dilanjutkan sesuai sekedule terbang sampai
dengan endrurence ke II sorti ke II.
iv. Pelaksanaan terbang formasi diawali
dengan take off stragerade left formation dilanjut
melaksanakan change formation diarea sesuai
briefing, kemudian setelah selesai melaksanakan
formation pada saat kembali ke home base
melaksanakan change leader sesuai dengan
briefing.
v. Selama pelaksanaan terbang formasi
apabila terjadi emergency melaksakan procedure
sesuai yang ada di checklist.
vi. Setelah landing melaksanakan post flight.
(b) Flite Serang
i. Flight Preparatiaon : Preflight and
PostFlight, Cockpit Procedure, Starting and
Engine shutdown Procedure.
ii. Ground Work : Takeoff to a Hover,
Hovering Flight, Hovering turn, Side/rearward,
Taxiing, Landing from hover.
iii. Pelaksanaan terbang formasi endurence I
sorti I dilaksanakan pada pukul 08.00 yang
diawali dengan briefing pra terbang yang
dilaksanakan oleh flight leader yaitu siud serbu,
dilanjutkan sesuai jadwal terbang sampai dengan
endrurence ke II sorti ke II.
iv. Pelaksanaan terbang formasi diawali
dengan take off stragerade left formation dilanjut
melaksanakan change formation diarea sesuai
briefing, kemudian setelah selesai melaksanakan
formation pada saat kembali ke home base
melaksanakan change leader sesuai dengan
briefing.
v. Selama pelaksanaan terbang formasi
apabila terjadi emergency melaksakan procedure
sesuai yang ada di cheklist.
vi. Setelah landing melaksanakan post flight.

(5) Seluruh pelatih dan pelaku yang akan melaksanakan

terbang diperintahkan untuk cek kesehatan di kesbangan
Skadron 31/Serbu; dan
 7

(6) Koordinator materi menyiapkan lembar penilaian untuk

pelaku.

b) Tanggal 07 Mei 2015.

(1) Pengecekan personel dan perlengkapan yang akan
melaksanakan praktek terbang baik jumlah maupun
kondisinya;
(2) Koordinator materi melaksanakan briefing praterbang
yang diikuti oleh Pelatih, pelaku, dan pendukung;
(3) Koordinator materi melaksanakan pembagian pelaku
sesuai rating masing-masing; dan
(4) Pelatih melaksanakan briefing dengan pelaku yang
akan melaksanakan terbang, kegiatan yang akan dilaksanakan
oleh pelaku antara lain :
(a) Flite Serbu
i. Flite serbu akan melaksanakan manuver
mobud yang akan dilaksanakan pada endurance
I pada pukul 08.00 yang akan dilaksankan di
Ungaran Area.
ii. Flight Preparation : Preflight and PostFlight,
Cockpit Procedure, Starting and Engine
shutdown Procedure;
iii. Ground Work : Takeoff to a Hover, Hovering
Flight, Hovering turn, Side/rearward, Taxiing,
Landing from hover;
iv. Setelah landing melaksanakan Ground Work
Flite Serbu akan melaksanakan maneuver
mobud yang akan dilaksanakan pada daerah
yang sudah di tentukan pada saat briefing.
v. Selama melaksanakan maneuver mobod
apabila terjadi emergency melaksanakan
procedure sesuai yang ada di checklist.
vi. Setelah landing dari pelaksanaan maneuver
mobud, crew melaksanakan post flight dan
menyiapkan diri untuk pelaksanaan maneuver
mobud endurance II sama seperti yang
dilaksanakan pada endurance I

(b) Flite Serang

i. Flite serang akan melaksanakan maneuver
menembak yang dilaksanakan pada pukul 07.00
untuk endurance I.
ii. Untuk Pelaksanaan Manuver menembak Flite
Serang terdiri dari 3 Manuver yaitu Shallow
Diving Fire, Runing Fire, Diving Fire.
 8

iii. Shallow Diving Fire adalah suatu bentuk

manuver dasar penembakan oleh Helikopter MI –
35P yang dilakukan mulai dari terbang rendah
( Low Level ) kemudian Pull Up / naik membidik
untuk selanjutnya menembak dan Pull Out ke
kanan / kiri dengan ketentuan sebagai berikut :
i) Kondisi terbang pada awalnya adalah
Low Level Flight atau terbang dengan
Speed diatas 250 Km/Jam.
ii) Ketinggian terbang saat penembakan ±
150 – 250 M.
iii) Kecepatan terbang saat penembakan ±
200 Km/Jam.
iv) Sudut penembakan ± 10°.
iv. Runing Fire adalah suatu bentuk manuver
dasar penembakan oleh Helikopter MI – 35P
yang dilaksanakan sambil terbang dengan
ketentuan sebagai berikut :
i) Kondisi terbang Cruising ( Staight and
Level .
ii) Ketinggian terbang 150 – 200 M.
iii) Kecepatan pesawat 200 s/d 280 Km /
jam.
iv) Sudut tembak 4° sampai dengan 6°.
v. Diving Fire adalah suatu bentuk variasi
dari manuver Running Fire dengan
ketentuan sebagai berikut :
i) Kondisi terbang Cruising ( Straight and
Level ).
ii) Ketinggian terbang 300 – 500 M.
iii) Kecepatan pasawat 200 s/d 280
Km/Jam.
iv) Sudut Tembak ± 15°
vi. Apabila pada saat pelaksanaan maneuver
menembak terjadi emergency, ikuti prosedur
sesuai dengan yang ada di checklist.
vii. Setelah selesai pelaksanaan maneuver
menembak dilaksanakan post filight oleh crew
dan crew menyiapakan diri untuk pelaksanaan
terbang endurance II.
(5) Seluruh pelatih dan pelaku yang akan melaksanakan
terbang diperintahkan untuk cek kesehatan di kesbangan
Skadron 31/Serbu; dan

(6) Koordinator materi menyiapkan lembar penilaian untuk

pelaku.
 9

4). Pengendalian dan pengawasan.

a) Komando Latihan melaksanakan pengendalian dan

pengawasan selama berlangsung latihan;
b) Koordinator materi melaksanakan pengendalian dan
pengawasan latihan di lapangan terutama kepada koordinator dan
pelatih; dan
c) Pelatih melaksanakan pengendalian dan pengawasan
terhadap para pelaku sesuai dengan pembagian tugas masing-
masing.

5). Pencatatan dan penilainan.

a) Koordinator materi melaksanakan pencatatan dan penilaian
terhadap peran pelatih bahan kaji ulang dan bahan laporan hasil
latihan;
b) Pelatih dari pelaku melaksanakan pencatatan dan penilaian
terhadap pelaku dan menyerahkan kepada koordinator materi
sebagai bahan kaji ulang; dan
c) Koordinator materi dari pelaku merekap hasil perorangan dari
pelatih.

6) Kaji Ulang.
a) Waktu : 08 Mei 2015
b) Tempat : Madron 31/Serbu
c) Peserta : Seluruh personel latihan
7) Penutupan Latihan.
a) Waktu : 08 Mei 2015
b) Tempat : Madron 31/Serbu
c) Peserta : Seluruh personel latihan

d. Tahap Pengakhiran. Tanggal 11 s.d 13 Mei 2015

1) Pengecekan sarana dan prasarana yang digunakan dalam latihan;

2) Rapat singkat oleh Katimtih untuk mengumpulkan data yang
diperoleh dari kegiatan pencatatan dan penilaian;
3) Kaji ulang oleh Katimtih terhadap kegiatan pelatih, kegiatan pelaku,
mekanisme latihan dan koreksi terhadap materi, dilanjutkan dengan
perbaikan;
4) Menyusun laporan hasil latihan sesuai dengan materi yang diberikan;
5) Laporan kepada Komandan Latihan tentang pelaksanaan dan hasil
latihan;
6) Pengembalian sarana latihan;
7) Pengecekan akhir dan inventarisir Alin dan Alut; dan
8) Pembuatan laporan latihan dan pendistribusian laporan latihan.

9. Pakaian dan Perlengkapan.

 10

a. Pakaian

1) Teori
a) Kolat : PDL II + Topi Rimba
b) Pelatih : Flying Suit Orange + Topi IP
c) Penerbang : Flying Suit Orange + Topi merah
d) Pendukung.
(1) Mekanik : Flying Suit Orange + Topi Biru
(2) Yanlap dan Keslap : PDL II + Baret
2) Praktek
a) Kolat : PDL II + Topi Rimba
b) Pelatih : Flying Suit Orange + Topi IP
c) Penerbang : Flying Suit Orange + Topi merah
d) Pendukung.
(1) Mekanik : Flying Suit Orange + Topi Biru
(2) Yanlap dan Keslap : PDL II + Topi Rimba

b. Perlengkapan

1) Personel.
a) Pelatih : Sesuai kebutuhan
b) Pelaku : Sesuai kebutuhan
c) Pendukung : Sesuai kebutuhan

2) Alat Utama.
a) Pesawat Mi-17 V5
b) Pesawat Mi-35 P

3) Alat Pendukung.
a) Ground Power Unit
b) Pemadam Kebakaran
c) Radio VCP
d) HT

4) Kendaraan dan Perlengkapan lain.

a) Mobil AVP : 1 unit
b) Mobil OZ : 1 unit
c) Ban tanda pejabat latihan : 10 buah

5) Kebutuhan BBM. Menggunakan dukungan BBM dari Logistik

Skadron 31/Serbu.

10. Administrasi.

a. Personel.

1) Penyelenggara.

a) Pokko/Kolat : 9 orang.
 11

b) Pelatih/Pendukung : 6 orang.

2) Pelaku.

a) Penerbang I : 4 orang.
b) Penerbang II : 6 orang.
c) Flight Enginer : 4 orang.
d) Mekanik : 12 orang.
e) Avionik : 4 orang.

b. Materiil.

1) Helikopter.

a) Helikopter MI-17V5 : 1 unit.

b) Helikopter MI-35P : 1 unit.

2) Kendaraan.

a) Truck ¾ : 1 Unit.
b) Ambulance : 1 Unit.

3) Alat Perhubungan.

a) HT : 5 buah.
b) Megapone : 1 buah.
c) GTA : 2 buah

4) Alat Perlengkapan Lapangan.

a) Meja Lapangan : 12 set.

b) Kursi Lapangan : 48 set.
c) Wind Shock : 1 buah.
d) Helmet Ground Crew : 10 buah.
e) Glove Ground Crew : 2 set.
f) Kacamata Ground Crew : 2 buah.
g) Rompi Ground Crew : 2 buah.
h) Towing Car : 1 unit.

c. Anggaran

1) Opslat

a) Tahap Perencanaan

(1) Spidol White Board (4 x@ 7000) : Rp. 28.000,-

(2) Kertas HVS Kuarto 70 gr (4x@ 35000) : Rp.140.000,-
(3) Kertas HVS Folio 70 gr (4x@ 39000) : Rp.156.000,-
(4) Pita Latihan ( 5 x@ 3600) : Rp. 18.000,-
(5) Stopmap Biasa (40x@ 2000) : Rp 80.000,-
(6) Klip Kecil (3x@ 19.000) : Rp. 57.000,-
(7) Klip Besar(3x @ 28.000) : Rp. 84.000,-
(8) Catridge Hitam(1x@ 270.000) : Rp.270.000,-
 12

b) Tahap Persiapan

(1) Catridge Warna ( 1x@ 270.000) : Rp. 270.000,

(2) Tinta Print Hitam (2x @53.000) : Rp. 106.000,-
(3) Tinta Print Warna (2x@ 53.000) : Rp. 106.000,-
(4) Tissue (5x@ 12.000) : Rp. 60.000,-
(5) Double Tape (6x@ 5000) : Rp. 30.000,-
(6) Fotocopy RGB (16x@ 7500) : Rp. 120.000
(7) Fotocopy Renlat (16x @ 9000) : Rp. 144.000,
(8) Fotocopy Renlap (16x@ 9000) : Rp. 144.000,
(9) Tinjau Medan(1x@ 406.000) : Rp. 406.000,

c) Tahap Pelaksanaan

(1) Buku Note Kecil (15x@ 29.000) : Rp. 435.000,

(2) Buku Agenda Besar (2x@32.500) : Rp. 65.000,-
(3) Papan Sketsel (4x@ 110.000) : Rp. 440.000
(4) Banner Sketsel(4x@ 65.000) : Rp. 260.000,
(5) Plug Band Hitam(6x@ 15.000) : Rp. 90.000,-
(6)Fotocopy Boldface(200x@ 5.500) : Rp. 1100.000
(7) Fotocopy Gradeslip(200x@ 5.500) : Rp. 1100.000
(8) Aqua Gelas(10x@ 30000) : Rp. 300.000
(9) Kodal Danlat : Rp. 500.000,-

d) Tahap Pengakhiran

(1) Gunting (2x@ 8000) : Rp. 16.000,-

(2) Staples (1x@ 22.000) : Rp. 22.000,-
(3) Foto copy 8 Materi Teori( 90x@ 35.000) : Rp. 3150.000
(4) Glass Cleaner(4x@ 49.500) : Rp. 190.000,
(5) Pulpen Bolliner(2x@ 7.500) : Rp. 15.000,-
(6) Fotocopy Laplat (16x@ 9.000) : Rp. 144.000,
(7) Jilid Produk (16x @9.000) : Rp. 144.000

Jumlah :Rp.10.000.000

2) USL (45x 5 hr x Rp. 12.000) : Rp. 2.700.000

3) UML (45x 5 hr x Rp. 30.000) : Rp. 6.750.000

Jumlah :Rp.19.450.000

d. Lain-lain. Hal-hal yang belum tercantum dalam kebutuhan administrasi ini

akan disampaikan kemudian sesuai dengan perkembangan di lapangan.
Mengetahui: Dikeluarkan di : Semarang
Komandan Latihan Pada tanggal : April 2015

I Made Puput W.
Mayor Cpn NRP 11990044230578
 13

Koordinator Materi

Kandek Pratikno
Mayor Cpn NRP 11970024601272

Lampiran :

1. Struktur Organisasi
2. Jadwal Latihan
3. Pembagian Tugas Pelatih
4. Bagan Daerah Latihan
5. Rencana Pengamanan
6. Jaring Komunikasi
7. Petunjuk Tata Tertib
8. Tugas Wewenang dan Tanggungjawab Peserta Latihan
RAHASIA
8

RAHASIA