1. Bola Mata Bulbus okuli Mengidentifikasi dan mempelajari struktur histologis bola mata
serta kaitannya dengan fungsinya
1. Cornea:
epitel berlapis gepeng, lapisan Bowman, substansia
propria, lapisan Descement, lapisan endotel.
2. Limbus Cornea :
epitel konjungtiva bulbi, jaringan trabekula.
3. Sclera
4. Corpus ciliaris:
taji sklera (Sclera Spur), prosessus siliaris, muskulus siliaris
5. Iris :
endotel, sel pigmen, pembuluh darah radial, pars iridika
retina, muskulus sfingter pupil, muskulus dilatator pupil
6. Bilik mata depan (Camera oculi anterior)
7. Bilik mata belakang (Camera oculi posterior)
8. Lensa mata
9. Zonula zinnia
10. Corpus vitreus
11. Retina :
Epitel pigmen, lapisan batang dan kerucut, membrana
limitans eksterna, lapisan inti luar, lapisan pleksiform luar,
lapisan inti dalam, lapisan pleksiform dalam, lapisan sel
3. Kelenjar Air Mata Glandula Mengidentifikasi dan mempelajari struktur histologis yang
(Glandula Lacrimalis) Lacrimalis terdapat pada kelopak mata serta kaitannya dengan fungsinya.
1. Pars terminalis
2. Saluran keluar
1. Organ Pendengaran Telinga Mengidentifikasi dan mempelajari struktur histologis pada telinga
dan keseimbangan yang terkait dengan proses pendengaran dan keseimbangan
1. Labirin tulang
Saluran semisirkularis dan ampula, vestibulum, cochlear
tulang, ruang perilimf
2. Labirin membranosa
A. canalis semicircular membranosa:
ampula, crista ampularis (sel penyokong, sel rambut,
kupula), ruang endolimf
B. ultriculus dan sacculus
macula sacculus/ ultriculus (sel rambut, sel
penyokong, membrana otolit , ruang endolimf.
C. cochlear membranosa
modiolus, , ganglion spiralis, nervus cochlearis, scala
vestibularis (ductus vestibularis), scala media (ductus
cochlearis), scala timpani (ductus tympanicus),
membrane vestibularis, membrane basilaris, stria
vascularis, prominensia spiralis, sulcus spiralis
externa, sel Claudius, sel Boettcher, sel Hansen, sel
phalang luar, sel rambut luar, terowongan Nuel, sel
tiang (pilar) luar, sel tiang (pillar) dalam, terowongan
dalam (terowongan Corti), sel phalang dalam, sel
rambut dalam, sel batas, membrane tectoria, limbus
spiralis, sulcus spiralis interna, nucleus dentate,
helicotrema,
Lingkup Praktikum
A. Mata dan struktur di sekitarnya
B. Telinga
Waktu Praktikum
Dua kali pertemuan selama 3 jam untuk tiap grup
Metoda Praktikum
A. Kuliah pengantar praktikum selama 20 menit
B. Praktikum mempelajari dan mengidentifikasi struktur histologi dengan
menggunakan mikroskop cahaya dengan bimbingan para pembimbing
praktikum
C. Melihat demonstrasi sajian / foto histologi
D. Membuat gambar sajian histologis yang dipelajari pada buku gambar
Referensi
1. Praktikum 19 Bola Mata dalam Buku Penuntun Praktikum Histologi,
Wonodirekso S (editor), Hal 49-59, PT Dian Rakyat, Jakarta, 2003
2. Praktikum 20 Telinga dalam Buku Penuntun Praktikum Histologi, Wonodirekso
S (editor), Hal 49-59, PT Dian Rakyat, Jakarta, 2003
3. Organs of special Sense in di Fiore’s Atlas of Histology with functional
correlations, pp 303-315, Lippincott Williams & Wilkins, USA, 2000