Sedangkan pada komponen ketiga ialah Need for power (nPow) atau
berkuasa. Dikutip dari laman http://research.omicsgroup.org, dipaparkan bahwa
kebutuhan ini berkaitan dengan hasrat untuk memperoleh kekuasaan baik dengan
dengan mengontrol orang lain atau meraih tujuan yang lebih besar. Individu
dengan kebutuhan berkuasa yang tinggi dalam teori ini digambarkan sebagai
individu yang mencari pengakuan dari orang lain, hanya untuk mendapat
persetujuan. Dalam komponen ini, power dapat dibedakan kedalam dua jenis yaitu
social dan personal. The need for socialized power, merupakan kebutuhan
berkuasa yang diarahkan untuk orang lain, untuk mencapai tujuan bersama.
Sedangkan the need for personal power lebih diarahkan untuk diri sendiri.
Individu dengan kebutuhan berkuasa yang tinggi cenderung lebih argumentatif,
asertif dalam kelompok diskusi dan lebih mudah mengalami frustasi ketika berada
dalam situasi kurang berkuasa atau tidak memiliki kontrol dalam situasi. Oleh
karena itu, individu dengan kebutuhan ini cenderung untuk mencari posisi dimana
mereka memiliki kontrol atas orang lain.
REFERENSI