Anda di halaman 1dari 3

KILAS BALIK BASIS DATA TERPADU (BDT)

PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN

Berawal dari kepentingan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT), Badan


Pusat Statistik melakukan Pendataan Sosial Ekonomi (PSE 2005) yang saat
ini terupdate menjadi Basis Data Terpadu (BDT 2017), dengan alur
perubahan sebagai berikut :

 Tahun 2005 : BPS melakukan pendataan untuk kepentingan


penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yaitu Pendataan Sosial
Ekonomi (PSE),

 Tahun 2008 : BPS melakukan pendataan untuk Program Perlindungan


Sosial (PPLS 2008), PPLS 2008 sendiri merupakan updating dari data
PSE 2005

 Tahun 2011 : BPS merilis data Program Perlindungan Sosial (PPLS


2011) (mencakup 40% dari lapisan masyarakat bawah yang
merupakan hasil pemetaan kemiskinan yang bersumber dari Sensus
Penduduk 2010 (SP 2010), dan Survey Sosial Ekonomi Nasional
(SUSENAS 2010) serta data Potensi Desa (PODES 2010))

 Data PPLS 2011 inilah yang kemudian diserahkan kepada TNP2K (Tim
Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan) yang akan diolah
menjadi Basis Data Terpadu (BDT) dengan memperhatikan kriteria,
kondisi dan karakteristik setiap Rumah Tangga.

 Tahun 2015 : BPS mengadakan pemutakhiran data Basis Data Terpadu


(BDT 2015) yang selanjutnya dipergunakan sebagai Data Terpadu
Program Penanganan Fakir Miskin (Data Terpadu PPFM) untuk
Program Perlindungan Sosial yang memuat informasi sosial, ekonomi,
dan demografi dari 40% dengan status kesejahteraan terendah di
Indonesia.

 Tahun 2017 : Kemensos merilis Basis Data Terpadu (BDT 2017) untuk
kepentingan program penanggulangan kemiskinan.

1
PROGRAM BANTUAN PANGAN NON TUNAI (BPNT) DI KOTA BANJAR

Alur perubahan data pada Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di
Kota Banjar, dapat digambarkan sebagai berikut :

 Mulai rilis per tahun 2017 dengan Jumlah Peserta 9648 KPM (Keluarga
Penerima Manfaat) sesuai dengan data sumber dari Kemensos RI.
Kuota tersebut dipergunakan untuk pelaksanaan pencairan per bulan
Januari 2017 dan Februari 2017.

 Perubahan Data KPM BPNT yang bersumber dari Kemensos RI, dengan
jumlah Kuota 8717 dilaksanakan untuk pencairan bulan Maret 2017
s.d. Desember 2018.

 Perubahan Kuota KPM BPNT tahun 2019, sejumlah 8294 KPM, dan
berhasil buka rekening kolektif sebanyak 8127 KPM.

Proses Pelaksanaan Verifikasi dan Validasi data KPM BPNT di Kota Banjar :

 Pelaksaaan updating data KPM BPNT di Kota Banjar dilaksanakan


sejak bulan September sampai November 2018

 Rekapitulasi data hasil verivikasi yang dimaksud adalah sebagai berikut :

DITEMUKAN,
DITEMUKAN, TIDAK DITEMUKAN DITEMUKAN TOTAL
NAMA KEC TIDAK ADA
ADA UPDATE DITEMUKAN MAMPU GANDA
UPDATE

BANJAR 42 1405 53 22 0 1522


LANGENSARI 0 1121 14 18 1 1154
PATARUMAN 210 1875 48 8 3 2144
PURWAHARJA 20 329 3 7 0 359
TOTAL 5179

 Rekap tersebut adalah data akhir hasil pelaksanaan input data


melalui aplikasi resmi dari Kemensos RI yaitu SIKS-NG Offline.

 Hasil input updating data KPM BPNT melalui SIKS-NG Offline telah
berhasil di eksport, dan kemudian telah di import ke Pusdatin
Kemensos RI melalui Aplikasi SIKS-NG Offline.

2
 Hasil pelaksanan verifikasi dan validasi data KPM BPNT telah
dituangkan dalam bentuk surat pengesahan hasil verifikasi per
tanggal 20 November 2017.

 Dalam pelaksanaan import data melalui aplikasi SIKS-NG Online,


tanpa disadari sebelumnya bahwa terdapat kesalahan alamat situs
yang diakses. Operator kami telah berhasil melaksanakan import data
hasil verifikasi ke situs siks-dev-kemsos.go.id (situs yang ditunjukan
sebagai situs untuk pelatihan yang diselengarakan oleh Pusdatin
Kemensos RI) yang semestinya login ke situs siks.kemsos.go.id. Hal
tersebut terlambat disadari, sehingga pada waktunya ada perubahan
data, Kota Banjar tidak mendapatkan perubahan data tersebut.

 Verifikasi dan Validasi atau updating data berikutnya telah


direncanakan untuk tahun 2019 dan rencana akan ikut pada finalisasi
bulan Juni 2019.

Anda mungkin juga menyukai