Tgs Modul 4
Tgs Modul 4
1. Pengertian Identitas
Kata identitas bersala dari bahasa Inggris identity yang memiliki pengertian harfiah ciri-ciri,
tanda-tanda atau jati diri yang melekat pada seseorang atau sesuatu yang membedakannya dengan yang
lain. Dalam trem antropologi identitas adalah sifat khas yang menerangkan dan sesuai dengan kesadaran
diri dari pribadi sendiri, golongan sendiri, kelompok sendiri, komunitas sendiri, atau negara sendiri.
Sedangkan kata nasional merupakan identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang lebih
besar yang diikat oleh kesamaan-kesamaan, baik fisik seperti budaya, agama, dan bahasa maupun non
fisik seperti keinginan, cita-cita, dan tujuan. Himpunan kelompok-kelompok inilah yang kemudian
disebut dengan istilah bangsa atau identitas nasional yang pada akhirnya melahirkan tindakan
kelompok(collective action) yang diwujudkan dalam bentuk organisasi atau pergerakan-pergerakan yang
di beri atribut-atribut Nasional.
2. Unsur-unsur Pembentuk Identitas Nasional
Unsur-unsur pembentukan identitas nasional adalah :
1. Suku Bangsa
Suku bangsa adalah golongan sosial yang sifat askriptif (ada sejak lahir), yang sama coraknya
dengan golongan umur dan jenis kelamin.
2. Agama
Bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat Agamis. Agam-agama yang tumbuh dan
berkembang di-Nusantara adalah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Kong Hu co. Agama Kung
Hu Co pada masa orde baru tidak diakui sebagai agama resmi negara. Tetapi sejak pemerintahan Presiden
Abdurahman Wahid, istilah agama resmi negara dihapuskan.
3. Kebudayaan
Kebudayaan adalah pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang isinya adalah perangkat-
perangkat atau model-model pengetahuan yang secara kolektif digunakan oleh pendukung-pendukungnya
untuk menafsirkan dan memahami lingkungan yang dihadapi dan digunakan seabagi rujukan stau
pedoman untuk betindak (dalam bentuk kelakuan dan benda-benda kebudayaan) sesuai dengan
lingkungan yang dihadapi. Intinya adalah kebudayaan merupakan patokan nilai-nilai etika dan moral,
baik yang tergolong sebagai ideal atau yang seharusnya (world view) maupun yang operasional dan aktual
di dalam kehidupan sehari-hari.
4. Bahasa
Bahasa merupakan unsur pendukung identitas nasional yang lain. Bahasa di pahami sistem
perlambangan yang secara arbiter di bentuk atas unsur-unsur bunyi ucapan manusia dan digunakan
sebagai sarana berinteraksi antar manusia.
Setelah kemerdekaan, bahasa Indonesia di tetapkan sebagai bahasa nasional. Bahasa Indonesia
dulu di kenal dengan sebutan bahasa melayu yang merupakan bahasa penghutung berbagai etnis yang
mendiami Kepulauan Nusantara. Selain menjadi bahasa komunikasi di antara suku-sukudi nusantara,
bahasa melayu juga menempati posisi bahasa transaksi perdagangan internasional di kawasan kepulauan
nusantara yang digunakan oleh berbagai suku bangsa Indonesia dengan para pedagang asing.