Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN TAMABNG

No. Mineral dan Metode Ekosistem Dampak Upaya


Energi Penambangan
1. Emas Surface Hutan Perubahan Bentang Stabilisasi lahan dengan
Mining Alam,Berkurangnya penanaman cover crop
kesuburan pada daerah miring guna
tanah,erosi mencegah erosi dan
perbaikan kualitas
tanah,Penanaman
tumbuhan cover crop
yang cepat tumbuh di
tanah datar untuk
perbaikan kualitas
tanah,Pengelolaan tanah
pucuk
2. Bauksit Open Pit Hutan Kerusakan bentang Melakukan menataan
Mining alam,erosi lahan bekas tambang
dengan Strip tanah,berkurangnya dengan cara menimbun
Mining tingkat kesuburan lubang bekas tambang
tanah dengan OB dilanjukan
dengan pengembalian
tanah pucuk,revegetasi
dengan tanaman yang
produktif dan
menyuburkan tanah
3. Pasir Besi Hydraulic Pesisir Pantai Mengubah Pemulihan kualitas
Mining topografi alami lahan,Pengamanan
lahan,Abrasi lubang bekas
PantaiMengurangi tambang,Pemulihan
kualitas kualitas dan pengelolaan
air,Mengurangi air sesuai
kualitas udara peruntukanya,Revegetasi
lahan bekas tambang
4. Timah Hydraulic Hutan Rusaknya bentang Perbaikan kualitas air
Mining alam,hilangnya kolong dengan dua acara
topsoil,status yaitu insitu treatment
kesuburan dengan menggunakan
tanah,kualitaas air kapur untuk
kolong menetralkan kadar PH,
dan passive treatment
dengan kolam
penampungan
sedimentasi,penanaman
dengan tanaman
penutup tanah (legume
cover crop)
5. Timah Off Shore Lepas Pantai Sedimentasi dan Upaya penanaman
perubahan bentang kembali terumbu karang
alam kawasan sebagai habitat asli
pesisir, peningkatan makhluk hidup perairan,
kekeruhan perairan, penurunan pencemaran
kerusakkan logam berat dan
TUGAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN TAMABNG

ekosistem, mengatur kembali


musnahnya biota kawasan pesisir pantai
perairan, dan dengan memulihkan
pencemaran logam kekeruhan perairan
berat
6. Batu Bara Open Pit Hutan Penurunan populasi Konservasi Top Soil
Mining mikroba dengan penimbunan
tanah,pencemaran tanah pucuk,Pengelolaan
oleh logam-logam Sedimen dan
berat pada lahan Pengendalian Erosi
bekas menggunakan strip
tambang,lapisan vetiver untuk
tanah tidak pencegahan
berprofil dan erosi,revegetasi yaitu
mengalami penanaman kembali
pemadatan,ke air tumbuhan dengan
asam,kurangan berbagai cara
unsur hara yang
penting,Erosi tanah
7. Tembaga Open Pit Gunung/Perbukitan Merusak area Melarang penggunaan
Mining persawahan dan alat berat bagi tambang
pertanian warga, berskala kecil apalagi
perubahan bentang tidak memiliki izin,
alam, erosi dan melakukan penutupan
sedimentasi, lahan serta penghijauan
gangguan stabilitas kembali lahan bekas
lereng, hilangnya tambang.
habitat flora dan
fauna, perubahan
peruntukan lahan,
dan penurunan
kualitas air.
8. Casiterite Open Pit Pesisir Pantai Menurunkan Direklamasi dengan
kesuburan tanah, menanam tanaman
mengakibatkan lokal, dijadikan lahan
erosi tanah, untuk bercocok tanam
mengurangi air warga sekitar,
tanah, mematikan merestorasi terumbu
terumbu karang, karang
menyebabkan
pencemaran logam
berat di laut

9. Limestone Open Pit Wilayah bukit Menurunkan Direklamasi dengan


kapur pada pesisir kesuburan tanah, menanam tanaman
laut mengakibatkan lokal, dijadikan lahan
erosi tanah, dan untuk bercocok tanam
mengurangi air warga sekitar, dan
tanah dijadikan kawasan wisata
konservasi
10. Calcophyrite Open Pit Terdapat di daerah Menurunkan Direklamasi dengan
TUGAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN TAMABNG

cekungan sungai, kesuburan tanah, menanam tanaman


dan dataran tinggi air sungai lokal, dijadikan lahan
yang terdapat vein terkontaminasi untuk bercocok tanam
emas logam berat, warga sekitar, dan
mengakibatkan dijadikan kawasan wisata
erosi tanah, dan konservasi
mengurangi air
tanah

Anda mungkin juga menyukai