METODA PELAKSANAAN

Program : Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa dan Jaringan Irigasi
Lainnya
Pekerjaan : Rehabilitasi Irigasi DI. Batang Sangki II
Lokasi : Kabupaten Tanah Datar
T.Anggaran : 2008

Atas dasar penjelasan pekerjaan di kantor dan di lapangan, serta setelah mempelajari
dokumen rencana kerja dan syarat-syarat (RKS) serta berita acara penjelasan pekerjaan,
maka kami susun metoda kerja ini, untuk memenuhi salah satu syarat teknis dalam proses
penawaran pekerjaan. Metoda pelaksanaan ini disusun dan diajukan berdasarkan aturan-
aturan pelaksanaan yang berlaku dan di isyaratkan dalam RKS, dengan jangka waktu
pelaksanaan 150 hari kalender. Dalam metoda ini kami menguraikan langkah kerja yang akan
dilakukan dalam pelaksanaan di lapangan meliputi tenaga kerja. Material dan peralatan yang
akan digunakan nantinya.
Untuk melengkapi metoda ini maka kami akan melampirkan analisa teknis.

URUTAN KERJA :
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Dokumentasi, Administrasi, Pelaporan dan Plank Proyek
Sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan terlebih dahulu dilaksanakan pekerjaan
pembuatan foto dokumentasi selama pelaksanaan pekerjaan pada keadaan kondisi
sebelum pelaksanaan, pada saat pelaksanaan dan setelah selesai pelaksanaan pekerjaan
(0 %, 50 % dan 100 %), pengambilan opname foto dokumentasi tersebut dilakukan dari
satu titik / posisi pengambilan tetap atau akan dikonsultasikan dengan direksi atau
pengawas lapangan nantinya.
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu pertama untuk dokumentasi 0%, minggu sepuluh
untuk dokumentasi 50% dan minggu 22 untuk dokumentasi 100%.

Administrasi merupakan hal yang sangat esensial dan termasuk dalam proritas
manajemen dilapangan. Untuk itu sebelum pekerjaan fisik dimulai, kami akan mengurus
segala macam utilitas administrasi seperti; dokumen-dokumen kontrak, Pembuatan draft-
draft laporan (harian, mingguan), request kerja, perijinan (pemberitahuan pekerjaan
kepada instansi terkait dilapangan, dsb).
 Persiapan lain seperti memasang papan nama proyek di awal dan akhir proyek sebagai
informasi bagi masyarakat
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu Pertama.

2. Direksi Keet dan barak Kerja selama pelaksanaan

Untuk direksi keet akan kami buat konstruksi semi permanen dengan luas yang
diperlukan, dilengkapi dengan mebel sederhana. Untuk gudang dan mess kerja dibuat
bangunan sementara yang dapat melindungi dari panas dan hujan. Bangunan ini akan
dibongkar setelah pekerjaan selesai dilaksanakan.
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu Pertama.

3. Uitzeten / Pengukuran
Untuk mendapatkan ukuran final pekerjaan yang akan dilaksanakan, kami akan
mengadakan pengukuran dan pematokan dilapangan. Kami nantinya akan meminta
kepada pihak pengguna jasa untuk mendampingi kami dalam hal pengukuran dan
pematokan ini.
Hasil-hasil pengukuran ini nanti digambarkan dalam Mutual Check 0 (MC 0) dan diplot
dalam shop drawing.
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu Pertama.

II. PEKERJAAN LINING SALURAN

1. Pekerjaan Galian Tanah Biasa
Sebelum pekerjaan saluran ini dilaksanakan, maka terlebih dahulu dilaksanakan
pemasangan propil atau peil-peil yang sesuai dengan gambar kerja yang mencakup
lebar dan kedalaman galiannya. Adapun pekerjaan ini merupakan tempat kedudukan
dari pasangan batu kali.
Volume dari pekerjaan ini adalah 675 M3
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 2 sampai minggu ke-16

2. Pek. Pasang Batu Kali 1 : 4

Pekerjaan pasangan batu kali 1 : 4 ini dapat dikerjakan setelah galian selesai seluruh
atau sebagian dengan terlebih dahulu dipasang bouplank sebagai pedoman didalam
pemasangan. Untuk pondasi bangunan dibuat pasangan batu kali dengan spesi 1 Pc :
4 Ps yang permukaanya dirap dengan spesi yang sama agar tidak terjadi perembesan
air tanah.
Volume dari pekerjaan ini adalah 572,12 M3
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 2 sampai minggu ke-18

2
3. Pek. Plesteran Camp. 1 : 3 (Diaci)
Saluran yang telah dipasang batu kali Saluran yang sudah dipasang batu kali
kemudian diplester 1 : 3 dengan ketebalan 15 mm pada permukaan pasangan.
Plesteran dibuat sedemikian rupa dengan memakai alat bantu benang-benang ukur
agar didapatkan hasil permukaan plesteran yang rapi dan rata. Air serta material lain
seperti semen dan pasir dijaga komposisinya agar menghasilkan kekentalan dan spesi
yang diinginkan.
Volume dari pekerjaan ini adalah 1311,08 M2
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 2 sampai minggu ke-20

4. Pekerjaan Bekisting
Pekerjaan selanjutnya adalah pemasangan begisting. Ukuran begisting harus sesuai
dengan volume pengecoran, baik itu tinggi, jarak serta lebar begisting tersebut.
Disamping itu pemasangan begisting harus betul-betul kuat dan kokoh, dimana bahan
yang digunakan berupa kayu coran yang memenuhi standar.
Volume dari pekerjaan ini adalah 10 M2
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 19

5. Pekerjaan Pembesian
Pekerjaan pembesian untuk tulangan dapat dilaksanakan sebelum pekerjaan
pemasangan begisting dilaksanakan. Besi yang digunakan terlebih dahulu harus seizin
dari pihak direksi, baik ukuran diameternya maupun jenis besi yang digunakan harus
sesuai dengan apa yang telah tercantum didalam gambar kerja yang terdapat didalam
dokumen kontrak.
Volume dari pekerjaan ini adalah 330 kg.
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 19

6. Pek. Beton Cor 1 : 2 : 3

Setelah selesainya pemasangan bekisting dan mendapat persetujuan dari Direksi,
pekerjaan dilanjutkan dengan pengecoran stamp beton 1:2:3. Pengadukan beton
memakai molen beton. Material yang dipakai untuk beton adalah material yang sesuai
dengan standar beton Indonesia (NI. PBI 1971) dengan mutu beton sesuai dengan
standar (NI.2. PBI 1971). Pada proses pengecoran nanti kami akan membuat takaran
untuk 1 bagian semen berbanding 2 pasir dan 3 kerekel dengan takaran yang sama.
Volume dari pekerjaan ini adalah 3 M3
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 19

3
 7. Pekerjaan Timbunan Tanah Bekas Galian Dipadatkan / Dirapikan
Setelah pekerjaan pasangan selesai maka lobang di belakang pasangan batu diisi
dengan tanah bekas galian.
Volume dari pekerjaan ini adalah 181,94 M2
Pekerjaan ini dilaksanakan pada minggu ke 15 sampai minggu ke-21

PENUTUP
Setiap item pekerjaan selesai dikerjakan, kami akan meminta kepada pihak Direksi (pengawas
lapangan) untuk memeriksa hasil pekerjaan tersebut. Sebelum pekerjaan diserah – terimakan
kami akan melakukan penyempurnaan– penyempurnaan pekerjaan dan juga mengadakan
pembersihan lapangan. Pada saat serah terima pertama pekerjaan kami akan membuat As
built drawing dan juga kelengkapan – kelengkapan administrasi lainnya beserta pajak-pajak
dsb.
Demikian metoda pelaksanaan ini dibuat sebagai gambaran pelaksanaan pekerjaan
dilapangan nantinya.

Penawar,
CV. GENTA RIDIAN

NOFRI YENITA, S.PD

Direktris