Oleh :
MATA KULIAH
PENGANGGARAN PERUSAHAAN
ANGGARAN KAS
Anggaran kas (Cash Budget) ialah anggaran yang merencanakan secara lebih terperinci
tentang jumlah kas beserta perubahan-perubahan dari waktu ke waktu selama periode yang
akan datang, baik perubahan yang berupa permintaan kas, maupun perubahan yang
berupa pengeluaran kas. Anggaran kas merupakan alat penting dalam proses perencanaan
dan pengendalian keuangan perusahaan, karena di dalam nya terdapat estimasi
penerimaan dan pengeluaran kas untuk periode tertentu dimasa datang sehingga akan bisa
diketahui kapan perusahaan dalam keadaan defisit kas atau surplus kas.
3. Aktivitas Pembiayaan
Adalah semua aktivitas yang berkaitan dengan upaya untuk mendukung operasi
perusahaan dengan menyediakan kebutuhan dana dari berbagai sumbernya beserta
konsekuensinya. Misalnya penerbitan surat utang, penerbitn obligasi, penerbitan saham
baru, pembayaran dividen, pelunasan utang.
Contoh Aplikasi
Data anggaran pada PT. Demina untuk tahun 2012 sebagai berikut:
Rencana penjualan sebagai berikut:
- Januari Rp. 90.000.000
- Februari Rp. 85.000.000
- Maret Rp. 85.000.000
- Triwulan II Rp. 250.000.000
- Triwulan III Rp. 230.000.000
- Triwulan IV Rp. 300.000.000
Kerugian piutang tak tertagih sebesar 1%
Sistematika pengumpulan piutang adalah:
75% pada bulan penjualan
15% pada satu bulan berikutnya
10% pada 2 bulan berikutnya
90% pada triwulan penjualan
10% pada triwulan berikutnya
Saldo kas pada awal tahun adalah sebesar Rp. 15.000.000
Rencana pengeluaran modal:
Membeli mesin pada bulan Maret sebesar Rp. 2.500.000 dan pada triwulan III
sebesar Rp. 30.000.000
Pembentukan dana untuk degung pada bulan Desember sebesar Rp. 30.000.000
Pembelian lainnya pada Februari sebesar Rp. 600.000 triwulan II dan III Rp.
500.000 dan triwulan IV sebesar Rp. 700.000
Penerimaan dan Pengeluaran lainnya
Pendapatan Lainnya Pengeluaran lainnya
Januari Rp. 1.500.000 Rp. 2000.000
Februari Rp. 1.000.000 Rp. 2.000.000
Maret Rp. 1.000.000 Rp. 1.500.000
Triwulan II Rp. 3.000.000 Rp. 5.000.000
Triwulan III Rp. 3.000.000 Rp. 5.000.000
Triwulan IV Rp. 4.000.000 Rp. 6.000.000
Pembelian Bahan Baku dan biaya tenaga kerja
Bahan Baku Tenaga Kerja
Januari Rp. 14.500.000 Rp. 66400.000
Februari Rp. 16.200.000 Rp. 63200.000
Maret Rp. 15.200.000 Rp. 65600.000
Triwulan II Rp. 46.400.000 Rp. 187100.000
Triwulan III Rp. 39.300.000 Rp. 161100.000
Triwulan IV Rp. 48.500.000 Rp. 198500.000
Pengeluaran lainnya
Polis Asuransi pada bulan Juni sebesar Rp. 750.000
Pajak kekayaan bulan Februari sebesar Rp. 1.400.000
Fee Ahli hukum setiap bulan sebesar Rp. 150.000
Fee akuntan sebesar Rp. 2.500.000 pada bulan Februari
Penyelesaian
Tabel Penjualan
Total Penjualan Penjualan
Uraian Bad Debt Piutang Netto
Penjualan Tunai Kredit
Januari 90.000.000 63.000.000 27.000.000 270.000 26.730.000
Tw II - - - 66.825.000 7.425.000 -
Tw IV - - - - - 80.190.000
Total 20.047.500 22.943.250 25.393.500 75.660.750 75.215.250 87.021.000
Karena Perusahaan tidak mengalami kekurangan kas setiap bulan dan triwulannya, maka
anggaran kas sementara ini bisa langsung dijadikan anggaran kas final.