JERAWAT
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
Nama :
1. Selva (1734004)
2. Ummi rizky ramadini (1734007)
3. Yunita aras (1734022)
Pengertian
Jerawat adalah kondisi abnormal kulit akibat gangguan berlebihan produksi kelenjar
minyak yang menyebabkan penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit. Jerawat
juga bisa menyerang bagian tubuh seperti punggung, dada, dan lengan atas.
Peradangan pada kulit terjadi jika kelenjar minyak memproduksi minyak kulit (sebum) secara
berlebihan sehingga terjadi penyumbatan pada saluran kelenjar minyak.
Komedo adalah pori-pori yang tersumbat, bisa terbuka atau tertutup. Komedo yang
terbuka, terlihat seperti pori-pori yang membesar dan menghitam. Komedo yang tertutup
memiliki kulit yang tumbuh diatas pori-pori yang tersumbat sehingga terlihat seperti tonjolan
putih kecil. Jerawat jenis komedo ini disebabkan oleh sel-sel kulit mati dan sekresi kelenjar
minyak yang berlebihan pada kulit.
Jenis jerawat ini mudah dikenal, tonjolan kecil berwarna pink atau kemerahan. Terjadi
karena pori-pori yang tersumbat oleh infeksi bakteri. Bakteri yang menginfeksi dari jari
tangan kuas make up dan telepon. Hormone dan udara yang lembab dapat memperbesar
kemungkinan terbentuknya jerawat.
Jerawat batu adalah jerawat yang besar-besar dengan peradangan hebat, berkumpul
diseluruh muka. Penderita jerawat biasanya juga memiliki keluarga dekat yang menderita
jerawat jenis ini. Secara genetic penderitanya memiliki kelenjar minyak yang over aktif yang
membanjiri pori-pori dengan kelenjar minyak. Pertumbuhan sel-sel kulit yang tidak tidak bisa
bergenerasi secepat kulit normal, memliki respon yang berlebihan terhadap peradangan
sehingga meninggalkan bekas dikulit.
(Sumber : Ning harmanto,2006,herbal untuk keluarga ibu sehat dan cantic dengan herbal
,jakarta,pt elex media komputindo,hal 25-27.)
Anatomi Fisiologi
Kulit sebagai indra peraba. Rasa sentuhan yang disebabkan rangsangan pada ujung
saraf didalam kulit berbeda-beda menurut ujung saraf yang dirangsang. Perasaan panas,
dingin, sakit, semua ini dan perasaan yang lainan. Didalam kulit terdapat tempat-tempat
tertentu, yaitu tempat perabaan: beberapa sensitive (peka) terhadap dingin, beberapa terhadap
panas, dan lain lagi terhadap sakit.
Perasaan yang disebabkan tekanan dalam, dan perasaan yang memungkinkan seorang
menentukan dan menilai berat suatu benda, timbul pada struktur lebih dalam, misalnya pada
otot dan sendi.
1. Lapisan kulit ari (epidermis) merupakan lapisan kulit terluar yang sangat tipis. Kulit
ari terdiri dari dua lapisan yaitu :
Lapisan kulit tanduk ialah lapisan yang erletak paling luar dan terdiri atas sel-
sel mati, lapisan ini dapat mengelupas dan kemudian diganti sel-sel yang ada
dibawahnya. Pada lapisan initidak terdapat pembuluh darah dan saraf jika
terkelupas tidak menimbulkan rasa sakit maupun mengeluarkan darah.lapisan
tanduk berfungsi mencegah penguapan yang terlalu banyak.
Lapisan Malpighi ialah lapisan yang terletak dibawah lapisan tanduk dan
terdiri atas sel-sel hidup ,sel-sel tersebut mendapat kamanan dari darah yang di
angkut oleh kapiler, lapisan ini mengandung pigmen yang memberi warna
pada kulit .pigmen mempunyai fungsi penting untuk melindungi kulit terhadap
sengatan mataharin. Apabila lapisan malphigi terkelupas maka akan
menimbulkan rasa sakit.
2. Kulit jangat (dermis) merupakan lapisan kulit yang terletak di bawah lapisan kulit ari ,
di dalam kulit jangat terdapat pembuluh darah , kelenjar keringat, ujung- ujung saraf
indra, kantung rambut, dan kelenjar minyak , adapun fungsi masing-masing bagian
tersebut sebagai berikut :
Pembuluh darah kapiler berfungsi untuk memberi makanan pada akar rambut
dan sel kulit agar dapat tetap hiidup.
Kelenjar keringat berfungsi menghasilkan keringat yang terdiri atas air dan
garam-garam.
Ujung-ujung saraf indra merupakan tempat indra peraba dan perasa berfungsi
untuk mendeteksi rasa panas,dingin, atau nyeri, serta membedakan sentuhan
dan tekanan.
Kantung rambut memiliki akar dan batang rambut, serta kelenjar minyak
rambut . didekat akar rambut terdapat otot polos yang berfungsi menegakan
rambut ketika tubuh merasa dingin atau merasa takut.
Kelenjar minyak ialah disekitar batang rambut, kelenjar ini menghasilkan
minyak yang berguna untuk melemaskan rambut dan menjaga rambut serta
kulit supaya tidak kering.
3. Jaringan kulit bawah ini terletak di bawah lapisan kulit jangat , dalam lapisan ini
disimpan cadangan makanan dalam bentuk lemak , lapisan lemak berfungsi untuk
melindungi tubuh dari benturan benda keras dan juga melindungi tubuh dari pengaruh
udara dingin.
Patofisiologi
Etiologi
1. Kelenjar minyak yang terlalu aktif, biasanya kondisi ini dipengaruhi oleh factor
keturunan.orang tua yang memiliki wajah berminyak, biasanya akan menurunkan
jenis kulit itu pada anak mereka. Minyak yang berlebih pada kulit wajah membuat
debu mudah menempel dan menyumbat pori-pori sehingga memicu munculnya
jerawat.
2. Debu dan sel-sel kulit mati yang menyumbat pori-pori, sumbatan ini memicu
munculnya jerawat pada wajah .
3. Kosmetik , menggunakan alas bedak,blush on, dan bedak padat bisa memicu
munculnya jerawat, karena partikel kosmetik itu bisa menyumbat pori-pori.
Pencegahan
Pengobatan
Jerawat ringan biasanya dapat diatasi dengan pemberian obat.jerawat yang lebih
serius memerlukan perawatan oleh dokter kulit (dermatologis). Jerawat ringan dapat
diatasi dengan baik melalui obat-obat tropical yang mengandung unsur-unsur seperti :
Benzoil peroksida
Resorsinol
Asam sallisilat
Belerang
Krim tropical ,gel,dan lotion adalah obat-obatan yang dapat diaplikasikan langsung ke
kulit. Mereka mungkin mengandung benzoin, peroksida, antibiotic, atau retinoid,
vitamin Aasam (retin A).
1. Ning harmanto,2006,herbal untuk keluarga ibu sehat dan cantic dengan herbal ,jakarta,pt
elex media komputindo,hal 25-27.
2. Evelyn c. Pearce,2009,anatomin dan fisiologi untuk paramedic,Jakarta,pt gramedia
utama anggota ikpi, hal 296
3. Dokteranda,2012,sputar diet, makanan dan suplemen,Jakarta, penebar swadaya grup, hal
205
4. Dewi fitriani,2013,pengobatan mandiri,Jakarta, pt buanan ilmu populer, hal 92-93
5. Dewi,neti,2013,az tentang kosmetik,Jakarta, pt elex media komputindo,hal 197
6. Aceng,rina,2012,merawat kulit dan wajah,Jakarta,pt gamedia,hal 89-98
7. Wijaya agung,2006,Buku Biologi IX,Penerbit Grasindo,Hal 9-12
8. S.Basuki Kinkin,2007,Buku Tampil cantik dengan perawatan sendiri,Jakarta,PT
Gramedia Pustaka Utama,Hal 14