Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH TRANCULTURE IN NURSING

PERILAKU CARING

NAMA KELOMPOK :

1. NI KOMANG ANI (18E10005)


2. NI PUTU AYU JUNIANTARI (18E10007)
3. NI PUTU AYU MITHA PRATAMA D (18E10008)
4. I WAYAN EKA ANTARA (18E10014)
5. NI KOMANG SASKIA PRABAYANI (18E10020)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BALI

2019
KATA PENGANTAR

Om Swastyastu

Puji dan syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “PERILAKU CARING” dapat
terselesaikan tepat pada waktunya. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada teman-
teman yang ikut membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa isi makalah ini masih banyak kekurangan, untuk itu saya
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak.

Semoga makalah yang kami buat ini dapat bermanfaat dan berguna untuk para
pembaca.

Om Santih, Santih, Santih Om

Denpasar, 4 April 2019

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................................... 2


DAFTAR ISI................................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 4
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................ 4
1.3 Tujuan............................................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................................ 5
2.1 Cara menunjukkan sikap caring kepada pasien................................................................ 5
2.2 Dampak jika sikap caring tidak sesuai ............................................................................. 8
BAB III PENUTUP ........................................................................................................................ 9
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................... 9
3.2 Saran ................................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 10
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perilaku caring seorang perawat dimana perilaku yang menujukkan rasa
kepedulian dan menghargai perasaan terhadap pasien yaitu mencurahkan segala perhatian
lebih kepada pasien. Dalam memberikan asuhan keperawatan perilaku caring perawat
sangat berpengaruh bagi pasien, dimana perilaku caring dilakukan untuk memberikan
kenyaman baik secara fisik mampu emosional serta adanya keterikatan yang tulus
terhadap pasien. Sikap caring yang baik akan terjalin hubungan yang saling percaya,
bebas kasih dan kejujuran. Selain itu, sikap caring juga harus memerhatikan aspek
biologis, psikologis, sosiologis, cultural dan spiritual. Di dalam sikap caring juga terdapat
4 elemen yaitu perhatian, tanggung jawab, kecakapan/kemampuan dan tanggung jawab
dari klien sebagai penerimaan perawat.

Saat ini masyarakat menaruh perhatian terhadap perkembangan dunia kesehatan


dan keperawatan. Hal ini ditandai dengan masyarakat yang mulai menyoroti kinerja
tenaga-tenaga kesehatan. Adanya keluhan keluarga dan pasien tentang sikap perawat
yang dinilai kurang baik seperti judes, tidak ramah, kasar serta tidak berkomunikasi
dengan baik kepada pasien. Kecenderungan sikap dan perilaku perawat yang tidak caring
terhadap pasien yang mempengaruhi kualitas asuhan keperawatan dan berdampak pada
tingkat kepuasan pasien.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana cara menunjukkan perilaku caring kepada pasien ?

2. Apa dampak yang terjadi jika sikap caring perawat ke pasien tidak sesuai?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui cara menunjukkan perilaku caring kepada pasien.

2. Untuk mengetahui dampak yang akan terjadi jika sikap caring perawat kepada
pasien tidak sesuai.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Cara menunjukkan sikap caring kepada pasien


Sikap caring dalam keperawatan bukanlah sesuatu yang dapat diajarkan, tetapi
sikap caring seorang perawat tumbuh dari kebudayaan, nilai-nilai, pengalaman dan dari
hubungan dengan orang lain. Berikut adalah cara menunjukkan sikap caring kepada
pasien :

a. Kehadiran

Kehadiran adalah dimana suatu pertemuan antara seseorang


dengan seseorang lainnya yang merupakan sarana untuk mendekatkan diri
dan menyampaikan manfaat caring. Menurut Fredriksson (1999),
kehadiran dapat diartikan dengan “ada di” dan “ada dengan”. “ada di”
berarti kehadiran tidak hanya dalam bentuk fisik, melainkan juga
komunikasi dan pengertian. Sedangkan “ada dengan” berarti perawatan
selalu bersedia dan ada untuk klien. Kehadiran seorang perawat membantu
menenangkan rasa cemas dan takut klien karena situasi tertekan.

b. Sentuhan

Sentuhan merupakan salah satu pendekatan yang menenangkan


dimana perawat dapat mendekatkan diri dengan klien untuk memberikan
perhatian dan dukungan. Ada 2 jenis sentuhan,yaitu sentuhan kontak dan
sentuhan non kontak. Sentuhan kontak merupakan sentuhan secara
langsung kulit dengan kulit. Sedangkan sentuhan secara non kontak
merupakan sentuhan secara kontak mata. Kedua jenis sentuhan ini
digambarkan dalam 3 kategori :

1. Sentuhan Berorientasi tugas

Saat melaksanakan tugas dan prosedur perawat


menggunakan sentuhan ini. Perlakuan yang ramah dan
cekatan ketika melaksanakan tugas dan prosedur akan
memberikan rasa aman kepada pasien. Prosedur juga
dilakukan secara hati-hati dan atas perimbanagn kebutuhan
pasien.

2. Sentuhan Pelayanan (Caring)

Sentuhan caring adalah memegang tangan pasien, memijat


punggung pasien, menenmpatkaan pasien dengan hati-hati,
atau terlibat dalam pembicaraan (komunikasi non-verbal).
Sentuhan ini dapat mempengaruhi keamana dan
kenyamanan pasien, meningkatkan harga diri, dan
memperbaiki orientasi tentang kenayataan.

3. Sentuhan Perlindungan

Sentuhan ini merupakan suatu bentuk sentuhan yang


digunakan untuk melindungi perawat dan atau pasien.
Contoh sentuhan perlindungan yaitu mnecegah terjadinya
kecelakaan dengan cara menjaga dan mengingatkan klien
agar tidak terjatuh. Sentuhan dapat menimbulkan berbagai
pesan, oleh karena itu harus digunakan secara bijaksana.

c. Mendengarkan

Untuk lebih mengerti dan memahami kebutuhan pasien,


mendengarkan merupakan kunci, sebab hal ini menunjukkan perhatian
penuh dan ketertarikan perawat. Mendengarkan membantu pperawat
dalam memahami dan mengerti maksud pasien dan membantu pasien
mencari cara untuk mendapatkan kedamaian.
d. Memahami Klien

Memahami klien sebagai inti suatu proses yang digunakan perawat


dalam membuat keputusan klinis. Pemahaman pasien merupakan pintu
gerbang penentu pelayanan sehingga, antara pasien dan perawat terjalin
suatu hubungan yang baik dan saling memahami.

e. Caring dalam Spiritual

Kepercayaan dan harapan individu mempunyai pengaruh terhadap


kesehatan fisik seseorang. Spiritual menawarkan rasa keterikatan yang
baik, baik melalui hubungan interpersonal atau hubungannya dengan diri
sendiri, interpersonal atau hubungan dengan orang lain dan lingkungan
serta transpersonal atau hubungan dengan Tuhan atau kekuatan tertinggi.
Hubungan caring terjalin dengan baik apabila perawat dan pasien dapat
memahami satu sama lain sehingga keduanya bisa menjalin hubungan
yang baik dengan melakukan hal seperti, mengerahkan harapan bagi
pasien, mendapatkan pengertian tentang gejala, penyakit, atau perasaan
yang dialami oleh pasien, memahami bahwa hubungan caringan
menghubungkan manusia dengan manusia, roh dengan roh.

f. Perawatan Keluarga

Keluarga merupakan sumber penting. Keberhasilan intervensi


keperawatan sering bergantung pada keinginan keluarga untuk berbagi
informasi dengan perawat untuk menyampaikan terapi yang dianjurkan.
Menunjukkan perawattan keluarga dan perhatian pada pasien membuat
suatu keterbukaan yang kemudian dapat membentuk hubungan yang baik
dengan anggota keluarga yang lain.
2.2 Dampak jika sikap caring tidak sesuai
Perilaku caring seorang perawat dimana perilaku yang menujukkan rasa
kepedulian dan menghargai perasaan terhadap pasien yaitu mencurahkan segala perhatian
lebih kepada pasien. Sikap caring yang baik akan terjalin antara perawat dengan pasien
jika benar-benar dilakukan dengan baik dan benar. Dengan adanya sikap caring yang baik
akan terjalinnya hubungan saling percaya dengan pasien. Akan tetapi, jika sikap caring
tersebut tidak dilakukan maka akan terjadi ketidaknyaman akan pelayanan kesehatan
yang diberikan, selain itu saat ini masyarakat menaruh perhatian terhadap perkembangan
dunia kesehatan dan keperawatan. Hal ini ditandai dengan masyarakat yang mulai
menyoroti kinerja tenaga-tenaga kesehatan. Adanya keluhan keluarga dan pasien tentang
sikap perawat yang dinilai kurang baik seperti judes, tidak ramah, kasar serta tidak
berkomunikasi dengan baik kepada pasien. Kecenderungan sikap dan perilaku perawat
yang tidak caring terhadap pasien yang mempengaruhi kualitas asuhan keperawatan dan
berdampak pada tingkat kepuasan pasien.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dalam memberikan asuhan keperawatan perilaku caring perawat sangat
berpengaruh bagi pasien, dimana perilaku caring dilakukan untuk memberikan
kenyaman baik secara fisik mampu emosional serta adanya keterikatan yang tulus
terhadap pasien. Saat ini, perilaku caring dalam keperawatan perlu ditingkatkan karena
jika tidak terlaksana dengan baik maka pasien pun merasa tidak puas akan pelayanan
yang diberikan. Selain itu, perilaku caring diperlukan karena dengan adanya perilaku
caring perawat, pasien bisa menjadi sembuh dan pasien merasa nyaman saat diberikan
asuhan keperawatan oleh perawat.

3.2 Saran
Sebagai seorang perawat kita perlu meningkatkan dan mengembangkan perilaku
caring kepada pasien agar klien merasa puas atas pelayanan yang telah diberikan.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/28954677/Makalah_Caring

https://www.kompasiana.com/spirit-smile/550e5f0a813311c82cbc642a/makalah-konsep-
dasarkeperawatan-bab-caring

Anda mungkin juga menyukai