Anda di halaman 1dari 5

PERSYARATAN BANGUNAN PUSKESMAS

A. Arsitektur Bangunan
1. Tata ruang bangunan
a. Rancangan tata ruang/ bangunan agar memperhatikan fungsi sebagai
fasilitas pelayanan kesehatan.
b. Bangunan harus diselenggarakan sesuai dengan peruntukan lokasi
yang diatur dalam rencana tata ruang wilayah (RT RW) kabupaten/ kota
dan rencana tata bangunan dan lingkungan (RTBL) yang bersngkutan.
c. Tata ruang Puskesmas mengikuti peraturan tata ruang daerah:
1) Ditetapkan nilai koifisien lantai bangunan (KDB) maksimal untuk
Puskesmas adalah 60%.
2) Ditetapkan nilai koifisien lantai bangunan (KLB) maksimal untuk
Puskesmas adalah 1,8.
3) Ditetapkan nilai koefisien Daerah hijau (KDH) miinimal untuk
Puskesmas adalah 15%.
4) Garis sepadan bangunan (GSB) dan garis sepadan pagar (GSP).

2. Desain
a. Tata letak ruang pelayanan pada bangunan Puskesmas harus diatur
dengan memperhatikan zona Puskesmas sebagai bangunan fasilitas
pelayanan kesehatan.
b. Tata letak ruangan diatur daan dikelompokkan dengan memperhatikan
zona infeksius dan non infeksius.
c. Zona berdasarkan privasi kegiatan:
1) Area publik, yaitu area yang mempunyai akses langsung dengan
lingkungan luar Puskesmas, misalnya ruang pendaftaran.
2) Area semi publik, yaitu area yang tidak berhubungan langsung
dengan lingkungan luar Puskesmas, umumnya merupakan area
yang menerima beban kerja dari area publik, misalnya laboratorium,
ruang rapat/diskusi.
3) Area privat, yaitu area yang dibatasi bagi pengunjung Puskesmas,
misalnya ruang sterilisasi, ruang rawat inap.
d. Zona berdasarkan pelayanan
Tata letak ruang diatur dengan memperhatikan kemudahan pencapaian
antar ruang yang saaling memiliki hubungan fungsi, misalnya:
1) Ruang rawat inap letaknya mudaah terjangkau dari ruang jaga
petugas
2) Perawatan pasca persalinan antara ibu dengan bayi dilakukan
dengan sistem rawat gabung.
e. Pencahayaan dan penghawaan yang nyaman dan aman untuk semua
bagian bangunan.
f. Harus disediakan fasilitas pendingin untuk penyimpanan obat-obatan
khusus dan vaksin dengan suplei listrik yang tidak boleh putus.
g. Lebar koridor disarankan 2,40m dengan tinggi langit-langit minimal
2,80 m. Koridor sebaiknya lurus. Apabila terdapat perbedaan ketinggian
permukaan pijakan, maka dapat menggunakan ram dengan
kemiringannya tidak melebihi 7◦.
PEMERINTAH KABUPATEN KETAPANG
DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS MANIS MATA
Jl. Gusti. Abdul Hamid Kecamatan Manis Mata, Kab. Ketapang, Kode Pos:78864
Email : pkm_manismataktp@yahoo.com

PERSYARATAN BANGUNAN PUSKESMAS


No Jenis Persyaratan Syarat Sesuai Tidak Sesuai
1 Geografis a. Tidak di tepi lereng
b. Tidak dekat gunung
yang rawan terhadap
tanah longsor
c. Tidak dekat anak
sungai, sungai atau
badan air yang dapat
mengikis pondasi
d. Tidak di atas atau dekat
jalur patahan aktif
e. Tidak di daerah rawan
tsunami
f. Tidak di daerah rawan
banjir
g. Tidakdi dalam zona
topan
h. Tidak di daerah rawan
badai

2 Aksesabilitas a. Terjangkau oleh


untuk jalur masyarakat
transportasi b. Diakses dengan mudah
oleh transportasi umum
c. Tersedia jalur untuk
pejalan kaki
d. Tersedia jalur yang
aksesibel untuk
penyandang disabilitas

3 Kontur tanah a. Datar


b. Tidak mudah terjadi
erosi/ pengikisan
c. Padat

4 Fasilitas paarkir Ada tempat parkir roda


dua dan roda 4

5 Fasilitas Menggunakan pagar


keamanan

6 Ketersediaan a. tersedia air bersih


utilitas publik b. tersedia pembuangan
air kotor/ limbah
c. tersedia listrik dan jalur
telepon
7 Kondisi lainnya a. Jauh dari area sekitar
saluran udara tegangan
tinggi (SUTT)
b. Jauh dari area sekitar
saluran udara tegangan
extra tinggi (SUTET)

8 Tata ruang a. Rencana tata ruang


bangunan memperhatikan fungsi
sebagai fasilitas
pelayanan kesehatan
b. Bangunan
diselenggarakan sesuai
dengan peruntukan
lokasi yang diatur
dalam RT/RW
kabupaten dan tata
bangunan dan
lingkungan yang
bersangkutan
c. tata ruang puskesmas
mengikuti peraturan
tata ruang daerah

9 Desain a. Tersedia ruang


pendaftaran
b. Ruang laboratorium
c. Ruang rapat/ diskusi
d. Ruang rawat inap
pasien letaknya mudah
terjangkau dari ruang
jaga petugas
e. Cukup pencahayaan
f. Tersedia ventilasi untuk
semua bagian
bangunan
g. Tersedia pendingin
untuk penyimpanan
obat dan vaksin

10 Ruang Rawat inap


a. Ruang administrasi
kontor
b. Ruang kepala
puskesmas
c. Ruang rapat
d. Ruang pendaftaran dan
rekam medik
e. Ruang tunggu
f. Ruang pemeriksaan
umum
g. Ruang gawat darurat
h. Ruang kesehatan anak
dan imunisasi
i. Ruang KIA dan KB
j. Ruang kesehatan gigi
dan mulut
k. Ruangan asi
l. Ruang promosi
kesehatan
m. Ruang farmasi
n. Ruang persalinan
o. Ruang rawat pasca
persalinan
p. Ruang tindakan
q. Ruang rawat inap
r. Kamar mandi wc
pasien (laki-laki dan
perempuan terpisah)
s. Laboratorium
t. Ruang cuci linen
u. Ruang sterilisasi
v. Ruang
penyelenggaraan
makanan
w. Kamar mandi/ wc
untuk rawat inap
x. Kamar mandi/ wc
untuk petugas
y. Ruang jaga petugas
z. Gudang umum

Pendukung
a. Rumah dinas tenaga
kesehatan
b. Parkir kendaraan roda
dua dan empat serta
garasi untuk ambulan
danj puskesmas keliling

Puskesmas Pembantu
a. Ruang pendaftaran dan
administrasi
b. Ruangan tunggu
c. Ruangan pemeriksaan
umum
d. Ruang KIA dan KB
e. Kamar mandi/ wc
Petugas dan pasien

Pendukung
a. Rumah dinas tenaga
kesehatan
b. Parkir

11 Komponen Atap
bangunan dan a. atap harus kuat
material b. tidak bocor
c. tahan lama
d. material atap tidak
korosif
e. tidak mudah
terbakar

Langit-langit
a. langit-langit harus
kuat
b. berwarna terang
c. mudah dibersihkan
d. tanpa profil dan
terlihat tanpa
sambungan
e. tinggi minimal
2,8meter

Dinding
a. material dinding
harus kuat
b. rata
c. tidak berpori
d. tidak menyebabkan
silau
e. kedap air
f. mudah dibersihkan
g. dinding kamar
mandi/ WC kedap
air
h. dinding kamar
mandi/ WC dilapisi
kramik setinggi
150cm
i. dinding laboratotium
harus tahan bahan
kimia

12 Sistem sanitasi a. Tersedia sistem air


bersih
b. Tersedia tempat
pembuangan
sampah organik dan
non organik
c. Tersedianya sistem
penyaluran air
kotor/ air limbah
d. Tersedianya sistem
pembuangan limbah
infeksius dan non
infeksius

13 Sitem proteksi Terpasang proteksi petir


petir

14 Sistem proteksi Tersedia APAR


kebakaran

Kepala UPTD Puskesmas Manis Mata,

FAINI RASYIDA, SKM, M.E


NIP. 19721010 199201 2 002

Anda mungkin juga menyukai