Disusun Oleh:
RENI ANGGRAENI
SITI UNAYAH
ASTRI
PROGRAM D IV KEBIDANAN
UNIVERSITAS NASIONAL
JAKARTA
2019
METODE PENYIMPANAN ASI PERAH
A. PENGERTIAN ASI ESKLUSIF
ASI Ekslusif merupakan pemberian ASI tanpa memberikan makanan lain pada bayi
yang berusia 0-6 bulan. Dengan demikian bayi tidak diberikan tambahan cairan seperti susu
formula, air putih, air teh, madu atau makanan padat sebelum usia enam bulan
ASI perah adalah ASI yang diambil dengan cara diperas dari payudara untuk
kemudian disimpan dan nantinya diberikan pada bayi.
ASI memiliki jenis dan manfaat yang berbeda-beda, berikut ini adalah jenis ASI
dan manfaatnya untuk bayi :
1. Kolostrum
Merupakan cairan yang memiliki warna kekuning-kuningan umunya pada hari 1-3
setelah kelahiran. Jenis ASI ini dapat memberikan manfaat kepada bayi karena
mengandung protein yang dapat berfungsi sebagai antibodi dalam membunuh kuman.
2. SusuTransisi
Jenis ASI yang diproduksi setelah kolostrum pada hari ke 4-10 kelahiran bayi. Pada susu
transisi terdapat immunoglobin protein dan juga laktosa dengan kosentrasi yang lebih
rendah dari pada kolestrum akan tetapi memiliki kandungan lemak dan jumlah kalori
yang tinggi. Adapun warna dari ASI yang berjenis susu transisi ini lebih putih dari
kolostrum
3. SusuMatur
Sedangkan ASI yang keluar setelah 10 hari dan seterusnya setelah kelahiran disebut
dengan susu matur. Warna dari ASI ini adalah berwarna putih kental sehingga
komposisi dari ASI yang keluar dari isapan pertamanya adalah lemak dan juga
karbohidrat yang lebih banyak dibandingkan dengan isapan terakhir.
C. MANFAAT ASI
1. ASI memberikan manfaat pada bayi karena mudah dicerna apabila ketika
pencernaannya belum begitu sempurna (dibawahusia 6 bulan).
2. ASI dapat menyempurnakan tumbuh kembang bayi anda. Bahkan ASI dapat
membuat bayi sehat dan juga cerdas
3. ASI dapat menjadi antibody dalam tubuh bayi terutama yang berhubungan dengan
penyakit infeksi.
4. ASI akan selalu ada pada suhu yang tepat sehingga tidak perlu dikhawatirkan akan
membuat bayi terlalu panas atau dingin
5. Pada system pencernaan bayi sampai dengan 6 bulan. ASI merupakan makanan dan
minuman yang tepat untuk bayi tanpa harus diberikan makanan atau cairan
tambahan.
Memerah bisa secara manual menggunakan tangan atau menggunakan alat bantu
pompa ASI atau bisa juga menggunakan keduanya secara bergantian tergantung dengan
kondisi. Memerah secara manual menggunakan tangan sering kali dipilih karena dengan
bebrapa alasan, diantaranya :
1. Memerah dengan menggunakan pompa dianggap tidak nyaman dan tidak efektif
untuk memerah dengan maksimal.
2. Stimulasi kulit kekulit (tangan ke payudara) akan memberikan efek pada reflek
pengeluaran ASI lebih baik dibandingkan menggunakan ASI.
3. Lebih praktis, tidak perlu repot membawa berbagai peralatan pompa, selalu bias
digunakan kapan pun, dan tentunya lebih nyaman.
Tehnik memerah :
1. Panaskan ASI dengan cara membiarkan botol dialiri air hangat (jangan mendidih)
atau merendam botol dalam baskom air hangat.
2. Jangan sekali-kali memanaskan botol dengan mendidihkannya dalam panci atau
dalam microwave atau pemanas lainnya kecuali yang memang didesain untuk
memanaskan botol berisi simpanan ASI.
Dr. Moedjito Hospital. Pengertian ASI Perah Dan Cara MemerahAsi. 24 Mei 2015.
Https://Www.Linkedin.Com/Pulse/Pengertian-Asi-Perah-Dan-Cara-Memerah-Dr-Moedjito-
Hospital
SISTEM KUNJUNGAN NIFAS
A. Definisi
1. Masa nifas (puerperium) adalah semasa sesudah persalinan yang diperlukan untuk pulihnya
kembali alat-alat kandungan yang lamanya 6 minggu (obstetric UNPAD)
2. Masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta sampai 6 minggu
setelah melahirkan (pusdiknakes. 2003.003)
3. Jadi, masa nifas adalah masa dimulai beberapa jam sesudah lahirnya plasenta untuk pulihnya
kembali alat kandungan yang lamanya 6 minggu.
B. Tahapan Masa Nifas
Menurut Sulistyawati, Ari, (2009)Masa nifas dibagi menjadi 3 tahapan yaitu
1. Puerperium dini
Suatu masa kepulihan dimana ibu diperbolehkan untuk berdiri dan berjalan-jalan.
2. Puerperium intermedial
Kepulihan menyeluruh alat-alat genetalia yang lamanya 6-8 minggu.
3. Remote puerpurium
Waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat sempurna terutama bila selama hamil atau
waktu persalinan mempunyai komplikasi.
C. Kunjungan Masa Nifas
Menurut Eni Ambarwati, (2008)
1. Kunjungan pertama (6-8 jam setelah persalinan)
a. Mencagah perdarahan masa nifas karena antonia uteri
b. Mendeteksi dan merawat penyebab lain pada perdarahan, rujuk bila perdarahan
c. Memberikan konseling pada ibu atau salah satu anggota keluarga bagaiman mencegah
perdarahan masa nifas karena antonia uteri
d. Pemberian ASI awal
e. Melakukan hubungan ibu dan bayi (bounding Attachement)
f. Menjaga bayi tetap sehat dengan mencegah hipotermi
Daftar Pustaka
UNPAD. (1983). Obstetri Fisiologis. Bandung : Elemen. Halaman 315
Sulistyawati, Ari. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas. Yogyakarta : Fitramaya
Ambarwati, Eny. 2010. Asuhan kebidanan III( Nifas ). Yogyakarta : Fitramaya