Anda di halaman 1dari 3

Ihwal Krusial

Kusapu halus peluh keringat di durja


Bergegas menatang tas nan berma
Berhasrat melangkahkan tungkai raga
Sebab tak sabar bersua sanak saudara

Bola netraku membesar tiada terkira


Hingga titisan ceria membasahi pelipis mata
Ketika diri ini disambut dengan suka cita
Menerima dekapan hangat penuh cinta

Salamku serta-merta melesat saat tiba


Perabot pun membalas sumringah di setiap sela
Bersenandung indah bersama langit-langit gerha
Berselimutkan bahagia lantaran si bungsu ada

Kutatap ayah dan bunda yang kian renta


Dengan sesak kekhawatiran tatkala aku tiada
Kini mereka tenang tanpa gundah gulana
Menampaki diriku telah kembali bersamanya

Aku terharu tak menyangka


Aku membisu tak bersuara
Aku termangu tak menduga
Aku membelenggu tak berdaya

Begitu jauh bersiah demi meraih cita


Pergi berpesta pora mengarungi dunia
Terhuyung-huyung bebas sampai lupa
Bahwa ada sosok yang senantiasa berdo’a
Memohonkan untukku sebuah perlindungan-Nya
Dan akhirnya kusadari dua perkara
Bahwa ...
Tidak akan ada wadah pulang nan istimewa
Selain rumah
Tidak akan ada satu pun nan berharga
Kecuali keluarga
PENULIS

Rezky Rachmadany Rachman. Anak dara nan hobi membaca novel dan
menghabiskan waktu kecilnya dengan pingpong serta gemar berpuisi ini telah
bergelut dalam dunia organisasi sejak SLTP hingga kini. Pelopor adiwiyata pada
masa bersekolah ini sedang menempuh ilmu sebagai mahasiswi Fisika Universitas
Hasanuddin.
Email : rezkykyr3@gmail.com
Telepon : 081339999315

Anda mungkin juga menyukai