1. Pada dunia otomotif sering kita mendengar istilah tune up engine, apa yang dimaksud dengan
tune up engine …
a. Mengganti komponen mesin, dari komponen imitasi diganti komponen orisinil agar
tenaga engine lebih kuat.
b. Mengembalikan kinerja engine secara maksimal dengan memeriksa, menyetel, membersihkan
dan mengganti komponen.
2. Di bawah ini adalah perlengkapan tune up engine yang dibutuhkan, kecuali ....
a. Hidrometer, fuller gauge, penggaris baja dan kunci momen.
b. Radiator tester, spring scale, timing light, dan kunci T.
c. Kompresor, majun, oil pan, dan fuller gauge.
d. Multimeter, dial gauge, kunci momen, dan radiator cup tester
e. Semua benar.
3. Prosedur melakukan engine tune up meliputi tiga tahap yaitu pemeriksaan saat mesin
dingin/mati, pemeriksaan saat mesin hidup, dan pemeriksaan setelah mesin dipanaskan. Di
bawah ini langkah-langkah yang dilakukan saat mesin dingin yaitu ...
a. Pemeriksaan volume baterai, volume air pendingin dan sudut dwell.
b. Pemeriksaan tahanan primer koil, vacum advancer, dan celah katup.
c. Pemeriksaan minyak pelumas, kotak baterai, dan kekencangan tali kipas.
d. Pemeriksaan tegangan baterai, kualitas air pendingin, dan sirkulasi air pendingan.
e. Pemeriksaan radiator, kotak baterai, dan tutup distributor.
4. Salah satu fungsi minyak pelumas adalah mencegah kontak langsung permukaan logam satu
dengan yang lainnnya mengurangi gesekan dan mencegah keausan sehingga mengakibatkan
perubahan pada warna minyak mesin. Oli mesin berwarna merah berarti ...
a. Minyak bercampur dengan serbuk bantalan.
b. Minyak bercampur dengan air.
c. Minyak bercampur dengan bensin.
d. Minyak bercampur dengan karbon.
e. Minyak bercampur dengan air dan karbon.
6. Bila ingin mengecek kebocoran pada radiator, maka diperlukan alat seperti …
a. Radiator gauge.
b. Radiator tester.
c. Radiator cup tester.
d. Radiator pump.
e. Radiator coolant.
7. Jika hasil pengukuran berat jenis elektrolit baterai adalah 1.280 atau lebih, tindakan yang
dilakukan adalah ...
a. Tidak diperlukan tindakan.
b. Melakukan pengisian lambat.
c. Melakukan pengisian cepat.
d. Baterai rusak dan perlu diganti.
e. Menambahkan air suling.
8. Alat untuk mengukur kekencangan V-belt bila sudah terpasang pada pully adalah …
a. Belt tension gauge.
b. Belt gauge.
c. Tension gauge.
d. Tension meter.
e. Belt tension indicator.
9. Warna busi menunjukan hitam atau kering, ini menunjukan bahwa ...
a. Mesin terlalu panas (over heat).
b. Minyak pelumas ikut terbakar.
c. Campuran terlalu kaya/ gemuk.
d. Campuran terlalu miskin/ kurus.
e. Pembakaran baik.
10. Spesifikasi tahanan sekunder coil dengan internal resistor adalah ...
a. 10,7 sampai dengan 14,5 KΩ.
b. 10,5 sampai dengan 14,7 KΩ.
c. 10,7 sampai dengan 14,7 KΩ.
d. 13,7 sampai dengan 18,5 KΩ.
e. 13,5 sampai dengan 18,7 KΩ.
14. Di bawah ini yang masuk teleransi spek sudut dwell adalah, kecuali ...
a. 58 °
b. 56 °
c. 48 °
d. 46 °
e. 44 °
17. Langkah pertama yang harus dilakukan saat menyetel celah platina adalah…
a. Putar poros engkol sampai rubbling blok posisi tertinggi.
b. Putar poros engkol sampai rubbling blok posisi terendah.
c. Kendorkan sekrup pengikat platina.
d. Kencangkan sekrup pengikat platina.
e. Sisipkan felller gauge 0,45 mm diantara rubbling blok dengan lembah nok.
18. Penyebab kebocoran oli ke sistem pendingin adalah sebagai berikut, kecuali…
a. Korosi.
b. Radiator sudah buruk.
c. Gasket kepala silinder rusak.
d. Kepala silinder melengkung karena overheating.
e. Semua benar.
KUNCI JAWABAN :
1. B 7. E 13. A
2. E 8. A 14. A
3. C 9. C 15. E
4. D 10. A 16. D
5. B 11. A 17. A
6. C 12. C 18. E