Anda di halaman 1dari 1

KESIMPULAN:

1. dapat mengatahui informasi-informasi yang terdapat pada nameplate kWh meter seperti jumlah
putaran dan kapasitas kWh yang beberapa informasi tersebut digunakan dalam praktikum
2. Pada kWh meter terdapat istilah wiring yang merupakan sistem pengkabelan yang
menghubungkan antara kumparan tegangan dan kumparan arus pada setiap fasanya.
Pemasangan wiring antara kumparan arus dan kumparan tegangan pada setiap fasa (R, S, T, dan
netral) harus tepat untuk mendapatkan hasil pengukuran energi yang akurat. Pada prinsipnya
kumparan arus dan tegangan harus tersambung pada fasa yang sama. Kesalahan pemasangan
wiring pada alat ukur daya listrik antara kumparan arus dan kumparan tegangan pada setiap
fasanya akan berakibat pada kesalahan pengukuran daya listrik. Dengan demikian sistem
pengkabelan (wiring) antara kumparan arus dan kumparan tegangan pada setiap fasanya harus
dipasang pada urutan yang tepat.

3. Dalam pelaksanaan praktikum kWh meter pada bebannya disambungkan langsung oleh
wattmeter sehingga wattmeter dapat langsung mengukur daya yang diserap oleh beban karena
semua besaran tegangan, arus, dan cos𝜑 sudah tercakup didalamnya sehingga kita dapat
dengan mudah melihatnya pada wattmeter dan bisa dihitung dengan menggunakan stopwatch
untuk waktunya sedangkan kita dapat mengetahui besarnya tegangan melalui multimeter juga.

Anda mungkin juga menyukai