Anda di halaman 1dari 3

TOR (TERM OF REFERENCE)

PELATIHAN KOMUNIKASI EFEKTIF BERBASIS STANDAR MANAJEMEN


KOMUNIKASI DAN EDUKASI

A. Nama Kegiatan
Pelatihan Komunikasi Efektif Berbasis Standar Manajemen Komunikasi dan Edukasi.

B. Latar belakang
Akreditasi RS merupakan upaya dari Kementerian Kesehatan untuk
mendorong Rumah Sakit senantiasa meningkatkan mutu dan keamanan pelayanan
pasien. Setiap RS di indonesia harus terakreditasi SNARS (Standar Nasional
Akreditasi Rumah Sakit). Dalam standar Akreditasi SNARS Edisi 1 mensyaratkan
agar RS menyusun cara komunikasi yang efektif, tepat waktu, akurat, lengkap jelas
dan dapat dipahami penerima. Hal itu untuk mengurangi kesalahan dan menghasilkan
keselamatan pasien.
Fenomena yang terjadi saat ini banyak ditemukan petugas kesehatan yang
sangat kurang komunikatif terhadap pasien. Salah satu alasannya adalah tidak
memiliki banyak waktu untuk berbincang dengan pasien, sehingga keterangan yang
diperoleh tidak cukup untuk dijadikan dasar sebagai tindakan diagnosa dan
perencanaan tindakan lebih lanjut.
Berdasarkan KEPMENKES tanggal 01 Maret 2012 terjadi perubahan
paradigma standar Akeditasi baru yaitu berfokus pada pasien (Patient Safety) menjadi
standar utama, mengingat keselamatan pasien masalah yang perlu ditangani segera di
RS. Berdasarkan Standar Keselamatan Pasien (Patient Safety) ada 7 standar
keselamatan pasien yang harus diterapkan di RS, salah satunya adalah “Komunikasi
merupakan kunci bagi staf untuk mencapai keselamatan pasien”. Dengan dasar
tersebut cara berkomunikasi yang baik merupakan kompetensi yang harus dikuasai
oleh seluruh petugas RS di tiap instalasi maupun unit yang ada.
Saat ini Standar Keselamatan Pasien dan Standar Manajemen Komunikasi &
Edukasi mensyaratkan pelatihan komunikasi efektif antar Profesional Pemberi Asuhan
(PPA), seperti kita ketahui bersama bahwa komunikasi merupakan pertukaran
informasi antara dua orang, dua kelompok, atau dua unit pelayanan di rumah sakit.
Komunikasi dapat dilakukan secara verbal dan tertulis, demikian pula dengan
komunikasi yang dilakukan dengan bahasa tubuh, perilaku, dan nada bicara.
Komunikasi efektif diantara petugas kesehatan merupakan hal penting untuk
keselamatan pasien, khususnya saat transisi pelayanan perawatan pasien dari satu unit
ke unit lain di rumah sakit. Informasi yang disampaikan harus akurat sehingga
kesinambungan asuhan keperawatan dapat berjalan dengan sempurna.
Dasar diatas tersebut menjadi tuntutan untuk bisa mempraktikan komunikasi
yang efektif dengan pasien dan keluarganya, sehingga perlu di dorong peningkatan
kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di RS agar mampu berkomunikasi dengan
baik kepada pasien dan keluarganya.

C. TUJUAN PELATIHAN
a. Tujuan Umum
- Memahami elemen-elemen komunikasi efektif khususnya dalam asuhan pasien
agar memberikan pelayanan yang berkesinambungan.
b. Tujuan Khusus
- Memahami komunikasi efektif di Pelayanan Kesehatan,
- Memahami komunikasi efektif dengan Masyarakat,
- Memahami komunikasi efetif saat Pendaftaran Rawat Inap,
- Memahami komunikasi efektif antar Profesional Pemberi Asuhan,
- Memahami komunikasi efektif saat Asesmen,
- Memahami komunikasi efektif saat Handover,
- Memahami komunikasi efektif saat Treatment,
- Memahami komunikasi efektif saat Discharge.

D. JADWAL DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Hari : Senin s/d Jum’at
Tanggal : 26 Agustus s/d 30 Agustus 2019
Jam : 07.00 WIB s/d selesai
Tempat : Gedung AULA DINKES Provinsi Banten

Rund Down Acara


Senin, 26 Agustus 2019
Pukul Kegiatan Penanggung Jawab
07.00 - 08.00 Registrasi Panitia
08.00 - 08.30 Pembukaan Panitia
08.30-09.50 - Memahami komunikasi efektif di Pelayanan Tim IMANI
Kesehatan
- Memahami komunikasi efektif dengan
Masyarakat
- Memahami komunikasi efetif saat Pendaftaran
Rawat Inap
09.50-10.00 - Coffe Break Panitia
10.00-12.00 - Memahami komunikasi efektif antar Profesional Tim IMANI
Pemberi Asuhan
- Memahami komunikasi efektif saat Asesmen
- Memahami komunikasi efektif saat Handover
12.00-13.00 - Ishoma Panitia
13.00-15.00 - Memahami komunikasi efektif saat Treatment Tim IMANI
- Memahami komunikasi efektif saat Discharge
15.00-15.30 - Penutupan Panitia

E. Peserta
Seluruh staff Pelayanan RSUD Banten.

F. Penutup
Demikianlah Term Of Reference tentang kegiatan ”Pelatihan Komunikasi Efektif
Berbasis Standar Manajemen Komunikasi dan Edukasi” ini dibuat semoga dapat
menjadi bahan pertimbangan selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai