Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS RASANAE TIMUR

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1. Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Rasanae Timur adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Rasanae Timur
Kota Bima.
2. Puskesmas Rasanae Timur mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di
wilayah kerja kecamatan Rasanae Timur yaitu meliputi 7 kelurahan yaitu kelurahan
Dodu, Kodo, Lelamase, Oi Fo,o , Kumbe, Lampe, Nungga (SK Walikota Bima
Nomor 547 Tahun 2016 tentang Penetapan Wilayah Kerja Puskesmas)
3. Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Rasanae Timur didirikan di pusat
wilayah kecamatan Rasanae Timur yakni beralamat di Jalan Lintas Sape Bima
Kelurahan Kodo, sehingga memudahkan masyarakat Kecamatan Rasanae Timur
untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Rasanae Timur mempunyai
tugas melayani semua penduduk wilayah Kecamatan Rasanae Timur sejumlah 18.151
jiwa.

Kota Bima,
Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS PENANAE

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1. Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Penanae adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Raba Kota
Bima.
2. Puskesmas Penanae mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di wilayah
kerja kecamatan Raba yaitu meliputi 11 kelurahan yaitu kelurahan Rabadompu
Timur, Rabadompu Barat, Rabangodu Utara, rabangodu Selatan, Rontu, Nitu,
Penanae, Penaraga, Kendo, Rite, Ntobo (SK Walikota Bima Nomor 547 Tahun 2016
tentang Penetapan Wilayah Kerja Puskesmas)
3. Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Penanae didirikan di pusat
wilayah kecamatan Raba yakni beralamat di Jalan Gajah Mada Kelurahan
Rabadompu Barat Kota Bima sehingga memudahkan masyarakat Kecamatan Raba
untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Penanae mempunyai tugas
melayani semua penduduk wilayah Kecamatan Raba sejumlah .......... jiwa.

Kota Bima, .............................


Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS PARUGA

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1) Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Paruga adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Rasanae Barat
Kota Bima.
2) Puskesmas Paruga mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di wilayah
kerja kecamatan Rasanae Barat yaitu meliputi 6 kelurahan yaitu kelurahan Dara,
Tanjung, Paruga, Pane, Na’e, Sarae (SK Walikota Bima Nomor 644 Tahun 2017
tentang Penetapan Wilayah Kerja Puskesmas)
3) Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Penanae didirikan di pusat
wilayah kecamatan Rasanae Barat yakni beralamat di Jalan Pahlawan No 07
Kelurahan Dara Kota Bima sehingga memudahkan masyarakat Kecamatan Raba
untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4) Adanya Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Paruga yang
mempunyai tugas melayani semua penduduk wilayah Kecamatan Rasanae Barat
sejumlah 9092 jiwa.

Kota Bima, Desember 2017


Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS KOLO

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1. Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Kolo adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Asakota Kota
Bima.
2. Puskesmas Kolo mempunyai tugas mempunyai 1 kelurahan yaitu Kolo (SK
Walikota Bima Nomor ......... Tahun 2016 tentang Penetapan Wilayah Kerja
Puskesmas)
3. Pertimbangan tata ruang daerah bahwa Puskesmas Kolo didirikan di wilayah
kelurahan Kolo yakni beralamat di Jalan Udayana Kelurahan Kolo yang secara
geografis letaknya ..........km dari pusat Kota Kecamatan Asakota, sehingga
memudahkan masyarakat Kelurahan Kolo untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Kolo mempunyai tugas
melayani semua penduduk wilayah Kelurahan Kolo sebanyak ............. jiwa.

Kota Bima,
Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS MPUNDA

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1) Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Mpunda adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Mpunda Kota
Bima.
2) Puskesmas Mpunda mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di wilayah
kerja kecamatan Mpunda yaitu meliputi 10 kelurahan yaitu kelurahan ......................
(SK Walikota Bima Nomor .................... tentang Penetapan Wilayah Kerja
Puskesmas)
3) Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Rasanae Timur didirikan di pusat
wilayah kecamatan Mpunda yakni beralamat di Jalan ................................., sehingga
memudahkan masyarakat Kecamatan Mpunda untuk mengakses pelayanan
kesehatan.
4) Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Mpunda mempunyai tugas melayani
semua penduduk wilayah Kecamatan Mpunda sejumlah ................. jiwa.
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS JATIBARU

Dasar Hukum :
 Undang – Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
 Undang – Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga kesehatan
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.
 SK Walikota Bima Nomor 478 tahun 2017 tentang ijin operasional Puskesmas
Jatibaru

Sejarah Pendirian Puskesmas Jatibaru :


Puskesmas Jatibaru adalah puskesmas non perawatan yang didirikan pada tahun 2016
yang beralamat di Jalan Datuk Dibanta Kelurahan Jatibaru Kecamatan Asakota Kota Bima.
Pembangunan Puskesmas Jatibaru adalah berasal dari peningkatan bangunan Pustu Jatibaru
dan Polindes Jatibaru. Puskesmas Jatibaru memiliki 5 kelurahan wilayah kerja yaitu
Kelurahan Melayu, Jatiwangi, Ule, Jatibaru Barat dan Jatibaru Timur.
Adapun yang menjadi dasar pertimbangan pembangunan Puskesmas Jatibaru adalah
karena sampai dengan tahun 2016 di wilayah Kota Bima belum ada Rumah Sakit sebagai
fasilitas pelayanan tingkat lanjut bagi masyarakat kota Bima, kemudian dipertimbangkan dan
di analisa bahwa Puskesmas Asakota yang berada di wilayah kecamatan asakota di
tingkatkan statusnya menjadi RSUD Kota Bima, secara otomatis bahwa dengan berdirinya
RSUD Kota Bima maka Puskesmas yang berada di wilayah Kecamatan Asakota harus ada
Puskesmas pengganti sebagai fasilitas pelayanan kesehatan primer (FKTP) bagi masyarakat
di wilayah Kecamatan Asakota. Sebagai Puskesmas pengganti yang melayani masyarakat di
wilayah kecamatan asakota maka didirikan lah Puskesmas Jatibaru.

Analisa :
1. Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Jatibaru adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Asakota Kota
Bima.
2. Puskesmas Jatibaru mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di wilayah
kerja kecamatan Asakota yaitu meliputi 5 kelurahan yaitu kelurahan Jatibaru barat,
Jatibaru Timur, Jatiwangi, Ule dan Melayu.
3. Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Jatibaru didirikan di pusat wilayah
kecamatan Asakota yakni beralamat di Jalan Datuk Dibanta Nomor 71 Kelurahan
jatibaru sehingga memudahkan masyarakat Kecamatan Jatibaru untuk mengakses
pelayanan kesehatan.
4. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Mpunda mempunyai tugas melayani
semua penduduk wilayah Kecamatan Mpunda sejumlah ............. jiwa.
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS KUMBE

Dasar Hukum :
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.

Analisa :
1) Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Kumbe adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Rasanae Timur
Kota Bima.
2) Puskesmas Rasanae Timur mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di
wilayah kerja kecamatan Rasanae Timur yaitu meliputi 3 kelurahan yaitu kelurahan
Kumbe, Oi Fo’o , dan Oi Mbo
3) Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Kumbe didirikan di pusat wilayah
kecamatan Rasanae Timur yakni beralamat di Jalan Lintas Sape Kelurahan Kumbe
Kecamatan rasanae Timur, sehingga memudahkan masyarakat Kecamatan Rasanae
Timur untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4) Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Kumbe mempunyai tugas
melayani semua penduduk wilayah Kecamatan Kumbe sejumlah 8.481 jiwa.

Kota Bima,
Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002
DOKUMEN
ANALISIS PENDIRIAN UPT PUSKESMAS JATIBARU

UPT. PUSKESMAS JATIBARU


Jalan Datuk Dibanta Kelurahan Jatibaru
Kecamatan Asakota
ANALISIS PENDIRIAN PUSKESMAS JATIBARU
DASAR HUKUM :
 Undang – Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
 Undang – Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga kesehatan
 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas, bahwa di
dalam BAB III berbunyi “Puskesmas harus didirikan pada setiap kecamatan”
 PP Nomor 47 tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan, bagian ketiga
tentang penentuan jumlah dan jenis FPK berbunyi “ Pemerintah daerah wajib
menyediakan paling sedikit 1 puskesmas di setiap kecamatan.
 SK Walikota Bima Nomor 478 tahun 2017 tentang ijin operasional Puskesmas
Jatibaru

SEJARAH PENDIRIAN PUSKESMAS JATIBARU :


Puskesmas Jatibaru adalah puskesmas non perawatan yang didirikan pada tahun 2016
yang beralamat di Jalan Datuk Dibanta Kelurahan Jatibaru Kecamatan Asakota Kota Bima.
Pembangunan Puskesmas Jatibaru adalah berasal dari peningkatan bangunan Pustu Jatibaru
dan Polindes Jatibaru. Puskesmas Jatibaru memiliki 5 kelurahan wilayah kerja yaitu
Kelurahan Melayu, Jatiwangi, Ule, Jatibaru Barat dan Jatibaru Timur.
Adapun yang menjadi dasar pertimbangan pembangunan Puskesmas Jatibaru adalah
karena sampai dengan tahun 2016 di wilayah Kota Bima belum ada Rumah Sakit sebagai
fasilitas pelayanan tingkat lanjut bagi masyarakat kota Bima, kemudian dipertimbangkan dan
di analisa bahwa Puskesmas Asakota yang berada di wilayah kecamatan asakota di
tingkatkan statusnya menjadi RSUD Kota Bima, secara otomatis bahwa dengan berdirinya
RSUD Kota Bima maka Puskesmas yang berada di wilayah Kecamatan Asakota harus ada
Puskesmas pengganti sebagai fasilitas pelayanan kesehatan primer (FKTP) bagi masyarakat
di wilayah Kecamatan Asakota. Sebagai Puskesmas pengganti yang melayani masyarakat di
wilayah kecamatan asakota maka didirikan lah Puskesmas Jatibaru.

ANALISA :
1. Sesuai dengan dasar aturan diatas bahwa pendirian Puskesmas Jatibaru adalah
Puskesmas yang berada di wilayah kerja kecamatan yaitu kecamatan Asakota Kota
Bima.bn
2. Puskesmas Jatibaru mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan di wilayah
kerja kecamatan Asakota yaitu meliputi 5 kelurahan yaitu kelurahan Jatibaru barat,
Jatibaru Timur, Jatiwangi, Ule dan Melayu.
3. Pertimbangan tata ruang daerah bahwa, Puskesmas Jatibaru didirikan di pusat wilayah
kecamatan Asakota di pinggir jalan lintas yang menghubungkan Kota Bima dan
kabupaten Bima yakni beralamat di Jalan Datuk Dibanta Kelurahan Jatibaru sehingga
memudahkan masyarakat Kecamatan Jatibaru untuk mengakses pelayanan kesehatan.
4. Ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan Puskesmas Jatibaru mempunyai tugas
melayani semua penduduk wilayah Kecamatan Asakota sejumlah 26.449 jiwa.

Kepala UPT Puskesmas Jatibaru

Wahyudin, S.Kep.MPH
NIP. 19820330 200604 1 010
Kepala Dinas Kesehatan
Kota Bima,

Drs.H.Azhari, M.Si
NIP. 19630502 198702 1 002

Anda mungkin juga menyukai