DIARE lembek/cair (mencret) bahkan dapat Kadang demam Malas makan
berupa air saja yang frekuensinya lebih sering dari biasanya (biasanya 3 kali atau lebih dalam sehari Malas bergerak/lemas
BAHAYA DIARE Kencing sedikit,
Dehidrasi (kekurangan cairan),
Kekurangan cairan / lemas
mengakibatkan Rewel Kehabisan cairan dan meninggal
APA PENYEBABNYA
TANDA-TANDA DIARE a. Infeksi virus atau bakteri
PROMOSI KESEHATAN RUMAH
SAKIT b. Makanan atau nutrisi : makanan tidak RSUD dr.H.ISHAK UMARELLA muntah higienis, botol susu yang tidak steril JL. Pahlawan No. 36 Tulehu Tlp 0911 dan pemberian ASI yang tidak (3869260) Berak cair eksklusif pada bayi 0-6 bulan c. Gangguan kesehatan : Misal Campak 2. Teruskan pemberian makan dan d. Faktor lingkungan : lingkungan CARA MENGATASI DIARE tingkatkan pemberian Air Susu Ibu kotor, tidak cuci tangan sebelum (ASI) pada bayi yang masih memegang makanan / setelah BAB menyusu. Anak usia diatas 6 bulan diberi makanan tambahan. Beri makan lebih sering dari biasanya. 3. Mencari pengobatan lanjutan. Segera ke puskesmas atau rumah e. Psikologi anak : anak takut dan 1. Segera beri banyak air sakit bila tidak membaik dalam 3 cemas minum cairan yang hari atau salah satu tanda : tersedia dirumah tangga. Diare terus menerus Bila ada beri oralit. Muntah berulang-ulang CARA MECEGAH DIARE Rasa haus yang nyata Beri oralit setiap kali berak: Makan/minum sedikit Peningkatan kesehatan perorangan Umur kurang dari 1 tahun : Demam dan lingkungan : gunakan air bersih ¼ - ½ gelas Ada darah dalam tinja yang cukup, cuci tangan dengan sabun Umur 1- 4 tahun : ½ - 1 gelas dan air bersih, berak di jamban, buang Umur diatas 5 tahun : tinja bayi di jamban 1 - 1 ½ gelas Cara menyiapkan oralit : Peningkatan daya tahan tubuh, Sediakan 1 gelas air matang melalui: Pemberian asi, pemberian (200ml), 1 sendok teh gula makanan pendamping asi, imunisasi pasir, dan ½ sendok teh campak garam Aduk sampai larut