Anda di halaman 1dari 135

10.

Pak Andi terlibat perjanjian utang piutarig dengan memercayai bahwa hukum adat tersebut lebih
Pak Wayan. Suatu hari Pak Andi melanggar
kesepakatan perjanjian tersebut. Pak Wayan ingin efektifuntuk membuktikan tersangka sebenarnya.
menggugat Pak Andi dengan gugatan pidana Berdasarkan informasi tersebut, sumber hukum
karena dianggap telah merugikan dirinya. Gugatan yang digunakan disebut . . . .
yang dilakukan oleh Pak Wayan dianggap . . . . a. undang-undang
a. . benar karena Pak Andi telah b. yurisprudensi
merugikan Pak Wayan sehingga Pak Andi c. kebiasaan
harus dipenjarakan d. doktrin
e. traktat
b. salah karena gugatan yang seharusnya
digunakan ialah gugatan perdata 7. Penjajahan Belanda membawa pengaruh terhadap
c. benar karena bukti-bukti mengarah produk hukum di Indonesia seperti KUHP dan
pada perbuatan pidana KUH Perdata. Jenis produk hukum tersebut jika
d. salah karena langkah yang hams dikaitkan dengan penggolongan hukum
ditempuh sebaiknya secara kekeluargaan merupakan contoh dari hukum berdasarkan . . . .
e. benar karena tindakan yang dilakukan a. isinya
Pak Andi termasuk jenis hukum publik b. sifatnya
Perhatikan kutipan berita berikut! c. wujudnya
d. bentuknya
Pada 10 Januari 2018 DPRD Kota Batu e. waktu berlakunya
bersama Wali kota Batu Dewanti Rumpoko
mencabut enam peraturan daerah (perda), 8. Presiden dapat menetapkan peraturan pemerintah
untuk menjalankan undang-undang. Peraturan
termasuk perda tentang perlindungan dan
pengelolaan air bawah tanah (ABT). tersebut dapat diberlakukan dengan catatan tidak
boleh bertentangan dengan . . .
Pencabutan perda dilakukan oleh mendagri di
a. ketetapan MPR
gedung DPRD Kota Batu. Salah satu perda
b. undang-undang
yang dicabut ialah Perda Kota Batu Nomor 6
Tahun 2005 tentang Perlindungan dan c. peraturan pemerintah
d. peraturan presiden
Perigelolaan Air Bawah Tanah dan Air
e. peraturan daerah
Permukaan. Perda tersebut dianggap tidak
sesuai dengan Lampiran I huruf CC angka 1 9. Perhatikan bagan di bawah ini!
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
Pelaku
tentang Pemerintahan Daerah. penggelapan
Sumber: https://suaraindonesia-news.com/dinilai -
uang dijerat
bertentangan-dengan-peraturan-diatasnya-
pemkot-batu-cabut-6-perda/ diunduh 18 Hukum tertulis dengan pasal
Februari 2019 dalam KUHP

Berdasarkan kutipan berita perda tersebut dicabut Hukum tidak


tertulis
karena . . . .
a. tidak disetujui oleh kepala daerah
b. penyusunannya tidak sesuai Bagan dengan huruf X tersebut seharusnya diisi
kesepakatan bersama dengan . . . .
c. tidak memenuhi ketentuan a. sidang yang dilakukan oleh DPR
pembentukan suatu peraturan perundang- b. pidato kenegaraan yang dilakukan
undangan presiden setiap 16 Agustus
d. pelaksanaannya tumpang tindih c. pembahasan perjanjian kerja sama
dengan peraturan sebelumnya. antara Indonesia dan Australia
e. peraturan perundang-undangan d. kunjungan Presiden RI ke daerah
tersebut bertentangan dengan undang- yang terkena musibah
undang e. pembahasan rancangan undang-
6. Masyarakat daerah di sebagian wilayah Indonesia undang bersama dengan DPR
masih menggunakan hukum adat dalam
menyelesaikan suatu permasalahan. Sebagai
contoh kasus pencurian, masyarakat setempat
Sistem Hukum dan Peradilan Nasional
Uji Kompetensi 2

A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Lembaga peradilan dalam menyelesaikan
perkara memiliki dua kompetensi. Pernyataan
yang menunjukkan adanya kompetensi relatif
yang dimiliki lembaga peradilan ialah . . . .
a. kasus penggelapan uang diselesaikan
di pengadilan agama dengan alasan
perbuatan tersebut merupakan perbuatan
Su mber: http://tarulh.com/2015/12/26/penggusuran-banyak-
dosa langgar-ham/, diunduh 29 Januari 2019
b. kasus penggusuran lahan bangunan
Menurut kompetensi absolut, proses peradilan
yang diajukan ke pengadilan negeri
karena dianggap melanggar hak asasi tingkat pertama kasus tersebut dapat
manusia diselesaikan di . . . .
c. kasus pemecatan pegawai yang a. provinsi
diajukan ke pengadilan tata usaha negara b. wilayah NKRI
dengan alasan pemecatan tersebut kurang c. ibu kota negara
memuat alasan yang jelas d. kabupaten/kota
d. kasus banding tindak pidana militer e. daerah istimewa
yang diajukan ke pengadilan tinggi dengan Mahkamah Agung memiliki wewenang
alasan kurang puas terhadap putusan
melakukan kasasi dan membatalkan suatu putusan
pengadilan militer
e. pengajuan kasasi ke Mahkamah Agung dari pengadilan tinggi. Alasan yang menyebabkan
karena putusan di pengadilan tingkat pertama putusan tersebut batal ialah . . . .
dianggap salah a. kurang kuatnya barang bukti yang

4 Bacalah kutipan berita berikut!


dihadirkan
b. terjadi kontroversi
masyarakat terkait pemberlakuan_putusan
dalam
Pencurian sepeda motor di Surabaya, tersebut
dilakukan oleh dua orang pria yang
c. adanya kelalaian terkait dengan
menggunakan modus mengenakan jaket ojek syarat yang ditetapkan dalam undang-
onlihe. Menurut keterangan Kanit Resmob undang
Polrestabes Surabaya, mereka merupakan d. putusan tersebut dianggap kurang
residivis yang sudah tiga kal i melakukan memberatkan pelaku kejahatan tindak
kejahatan. pidana
Sumber: http://www.tribunnews.com/regiona1/2018/097
11/2-pria-cud-motor-bermodus-kenakan-jaket- e. perkara tersebut disidangkan pada
ojoi-temyata-pelaku-seorang-residivis-3-kali, pengadilan yang tidak sesuai kompetensi
diakses 29 Januari 2019
relatifnya
Berdasarkan kutipan berita tersebut, pelaku dapat 5. Mahkamah Konstitusi sebagai salah satu lembaga
diproses di peradilan umum dengan alasan . . . . yang memiliki kekuasaan kehakiman berwenang
a. tindakan tersebut dilakukan oleh untuk mengadili suatu perkara. Perkara tersebut
seorang residivis berupa . . . .
b. tindakan yang dilakukan oleh a. penyelesaian kasus sengketa hasil
tersangka termasuk perbuatan pidana pemilu
c. tindakan yang dilakukan oleh pelaku b. perkara yang berhubungan dengan
terma'suk perbuatan perdata kehormatan hakim
d. tindakan yang dilakukan oleh pelaku c. rancangan undang-undang yang
berhubungan dengan aparat kepolisian bertentangan dengan undang-uncinag
e. tindak pencurian sepeda motor terdahulu
tersebut termasuk perbuatan yang d. sengketa pada tingkat kasasi yang se-
merugikan pengusaha ojek belumnya ditangani oleh Mahkamah Agung
e. permohonan uji materiel peraturan
3. Perhatikan gambar berikut! perundang-undangan terhadap undang-
undang
Sistem Hukum dan Peradilan Nasional

41OF Perhatikan wacana berikut! a. Komisi Yudisial


0. pengadilan tinggi
Beberapa bulan yang lalu,X mengalami
b. Mahkamah Agung
tindakan kekerasan yangdilakukan
c. Mahkamah Konstitusi
oleh sekelompok orang hingga
d. pengadilan tata usaha negara
menghilangkan nyawanjka.Pelaku
tindakan tersebut telah diprosessecara hukum
dan divonis tiga hingga empattahun
.410. Perhatikan wacana berikut!
kurungan penjara olehpengadilan Seorang pegawai X diangkat oleh badan
negeri daerah setempat.Keluarga X kepegawaian daerah setempat. Tiba-tiba keluar
tidak terima dengan vonistersebut surat keputusan dan bupati di wilayah kerjanya
karena dianggap kurangsepadan yang berisi pemberhentian X sebagai pegawai
dengan perbuatan yang telahdilakukan. di instansi kabupaten.
Keluarga X dapat melakukanupaya hukum
Sikap yang sebaiknya dilakukan X sebagai akibat
kembali dengan cara . . . .
dikeluarkannya keputusan tersebut ialah . . . .
a. mengajukan banding ke pengadilan
tinggi a. segera berhenti bekerja pada instansi
b. mengajukan kasasi ke Mahkamah yang dimaksud
Agung b. mengirimkan somasi kepada bupati
c. mengajukan gugatanbaru ke yang bersangkutan
pengadilan negeri c. meminta perlindungan hukum
kepada aparat penegak hukum
d. mengumpulkan saksitambahan untuk
memberatkan hukumantersangka d. melakukan tuntutan terhadap badan
kepegawaian daerah karena dianggap
e. mengajukan ujimateriel
inkonsistensi
peraturan yang digunakanke Mahkamah
e. mengajukan gugatan tertulis kepada
Konstitusi
pengadilan tinggi tata usaha negara wilayah
7. Dalam peradilan khususterdapat setempat
seorang hakim ad hoc. Ketentuan yang
hams dimiliki hakim tersebutialah . . . . B. Kedakan soal-soal berikut!
a. ahli tentang teori hukum 1. Tuliskan pihak-pihak yang dapat diproses
b. ahli dalam bidang tertentu dalam peradilan militer tinggi berdasarkan
c. merupakan seorang akademisi UndangUndang Nomor 31 Tahun 1997!
hukum
2. Tuliskan perbedaan wewenang yang dimiliki
d. ahli dalam penanganan
oleh Mahkamah Agung dan Mahkamah
kasus tertentu
Konstitusi!
e. merupakan lulusan dari sekolah
hukum , 411,. Bagaimana tanggapan Anda jika terdapat kelalaian
dalam putusan yang dikeluarkan oleh pengadilan
8. Pada tahun 2014 pernah teijadisengketa hasil tinggi?
pemilu presiden. Lembagaperadilan yang
4. Jelaskan upaya hukum yang hams dilakukan jika
memiliki wewenangmenyelesaikan
putusan pada pengadilan tingkat pertama dirasa
kasus tersebut ialah .
a. pengadilan tinggi kurang memuaskan!
b. pengadilan negeri Hukum dan lembaga peradilan merupakan satu
c. MahkamahAgung kesatuan dalam sistem hukum. Bagaimana
d. Mahkamah Konstitusi tanggapan Anda jika tidak terdapat lembaga
e. pengadilan tata usaha negara peradilan di Indonesia?

9. Seorang narapidana akan mengajukan grasi kepada


presiden. Dalam hal pemberian grasi, presiden
hams memperhatikan pertimbangan dari sebuah
lembaga yang memegangPendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1 (133
kekuasaan kehakiman. Lembaga yang dimaksud
ialah . . . .
Pendalaman Materi

C. Menunjukkan Perilaku Sesuai Hukum Nasional


Hukum merupakan sebuah aturan yang berfungsi mengatur perilaku manusia dalam masyarakat. Aturan
hukum dibuat untuk ditaati dan dipatuhi demi terciptanya masyarakat tertib hukum. Mematuhi hukum
nasional merupakan bagian dan kewajiban sebagai warga negara turut serta dalam mewujudkan lingkungan
tertib hukum. Masyarakat yang memiliki perilaku tertib hukum didasari adanya sikap patuh dan sadar
hukum. Seorang yang memiliki sikap sadar hukum dianggap telah mampu memahami dan menegakkan
hukum dalam kehidupan di mana pun berada. Bahkan, is akan menerapkan dan mempertahankan perilaku
tertib hukum dalam lingkungan masyarakat atas kehendaknya sendiri.
1. Perilaku yang Mencerminkan Sikap Taat terhadap Hukum
Sikap sadar hukum yang telah tertanam dalam din setiap warga negara akan menciptakan
keadaan yang tertib dan damai. Kesadaran terhadap hukum akan memunculkan sikap sesuai hukum
nasional yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Contoh perilaku
sesuai hukum nasional tersebut dapat diuraikan sebagai berikut.
a. Perilaku Sesuai Hukum Nasional dalam Lingkungan Keluarga
1) Patuh terhadap peraturan yang diteiapkan dalam keluarga.
2) Mendengarkan nasihat orang tua.
3) Berlaku disiplin dalam lingkungan keluarga.
4) Menunjukkan perilaku sopan dan santun terhadap orang tua.
b. Perilaku Sesuai Hukum Nasional dalam Lingkungan Sekolah
1) Menaati tata tertib yang berlaku di sekolah.
2) Melaksanakan tugas piket dengan disiplin.
3) Mengerjakan penilaian harian dengan penuh percaya diri.
4) Hormat dan sopan terhadap guru.
c. Perilaku Sesuai Hukum Nasional dalam Lingkungan Masyarakat
1) Turut serta dalam kegiatan gotong royong.
2) Menghargai adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat.
3) Turut serta menjaga keamanan lingkungan melalui kegiatan ronda.
4) Menjaga solidaritas antarwarga masyarakat untuk mencegah terjadinya konflik.
d. Perilaku Sesuai Hukum Nasional dalam Lingkungan Berbangsa dan Bernegara
1) Mematuhi peraturan lalu lintas.
2) Turut serta dalam upaya bela negara.
3) Berperilaku sesuai undang-undang yang berlaku.
4) Ikut serta menumbuhkan semangat persatuan.
A 2

Pembiasaan

Anda baru saja mempelajari tentang perilaku taat hukum di lingkungan keluarga, sekolah,
masyarakat, bangsa dan negara. Anda seharusnya mewujudkan sikap disiplin dalam menaati
tata tertib yang berlaku. Sikap disiplin dapat Anda terapkan dalam bentuk kegiatan sebagai
berikut.
1. Mengumpulkan tugas tepat waktu.
2. Tidak datang terlambat ke sekolah.
3. Mengenakan seragam sekolah dengan rapi.
4. Menunaikan ibadah tepat waktu.
5. Manaati perintah orang tua dan guru.

Sistem Hukum dan Peradilan Nasional


2. Akibat yang Ditimbulkan dari Perilaku Melanggar Hukum
Hukum sebagai salah satu norma dalam kehidupan masyarakat memiliki sifat memaksa, mengatur,
dan mengikat. Hukum dilengkapi dengan sanksi. Dengan adanya sanksi, bersedia atau tidak aturan
hukumiwajib ditaati. Jika terjadi pelanggaran, hukum tersebut akan memberikan sanksi pada pelanggarnya
sesuai kadar pelanggaran yang dilakukan. Sanksi dalam norma hukum bersifat tegas dan nyata.
Contohnya, apabila ada seseorang melakukan kejahatan, orang tersebut dapat dijerat dengan sanksi pidana.
Sanksi dalam norma hukum dapat berbentuk denda, pencabutan hak-hak tertentu, hingga hukuman fisik
seperti penjara dan hukuman mati.
Sanksi tidak hanya berasal dari hukum. Terdapat empat macam norma dalam masyarakat yang
masing-masing memiliki sanksi tersendiri. Macam-macam sanksi yang ada dalam norma
masyarakat sebagai berikut.

Nomor Norma Definisi Sanksi Melanggar Norma

1. Agama Norma agama merupakan Dosa


(sanksi ini merupakan sanksi tidak langsung
seperangkat aturan yang sebab akan diberikan ketika seseorang telah
bersumber dad Tuhan meninggal dunia).
Yang Maha Esa
2. Kesopanan Norma
kesopanan bersumber Cemoohan dan
dikucilkan
dari kebiasaan yang hidup dalam masyarakat

3. Kesusilaan Norma kesusilaan bersumberRasa


penyesalan dan rasa
dari hati nurani manusia itu

bersalah
sendiri

4. Hukum Norma
yang dibuat oleh lembaga Penilangan atau denda
yang berwenang

Uji Kompetensi 3
Piiihlah jacabat yang tepat! a. memberikan janji kampanye
0. menjamu saksi tempat pemungutan
1. Pengendara sepeda motor telah terbiasa suara
mengenakan helm dan berhenti saat lampu b. memberikan imbalan kepada
merah menyala. Pengendara tersebut petugas keamanan
dianggap memiliki sikap . . . . c. memberikan imbalan kepada
a. sadar hukum masyarakat sebagai wujud rasa terima
b. takut hukum kasih
c. menghindari hukum d. melakukan koordinasi dengan
d. anti terhadap hukum ketua TPS untuk mengadakan pesta
e. acuh tak acuh terhadap hukum kemenangan
2. Akhir-akhir ini banyak pejabat daerah 4. Keluarga dapat menjadi agen untuk
tersangkut kasus korupsi. Sanksi yang membentuk karakter sadar hukum. Upaya
ditimbulkan dan kasus tersebut dapat tersebut dapat terwujud apabila
berwujud . . . . a. adanya sosialisasi yang dilakukan oleh
a. penonaktifan kepolisian kepada setiap kepala keluarga
b. hukuman perdata b. adanya pengenalan mengenai
c. hilangnya hak mem. bela diri perilaku yang diperbolehkan dan
d. hilangnya hak berorganisasi dilarang oleh kedua orang tua
e. penjara dan penyitaan harta benda c. adanya pembiasaan latihan militer
dalam lingkungan keluarga
3. Perilaku bertentangan dengan hukum yang d. dilakukannya penerapan undang-
berkaitan dengan pemilihan umum undang dalam lingkungan keluarga
ditunjukkan dengan . . . . e. anak diberikan pengetahuan dan bacaan
tentang hukum

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1

5. Perilaku taat hukum pada lingkungan telah memaksakan


masyarakat ditunjukkan dengan.... d. berdiskusi sebelum melakukan
a. melestarikan adat istiadat yang pencoblosan
berlaku dalam masyarakat e. memilih sesuai hati nurani tanpa
b. mengikuti sosialisasi tentang memberi tahu Pak Roni
perilaku taat hukum di balai desa
c. membuang sampah pada
tempatnya untuk menjaga kebersihan
411IF Perhatikan wacana di bawah ini!

lingkungan Pak Gandi mengadakan perjanjian


d. bekerja dengan ikhlas tanpa sewa -menyewa ruko dengan rekan
mengharapkan imbalan bisnisnya. Perjanjian tersebut dilakukan
e. mengikuti pertemuan warga di atas meterai dan disaksikan oleh seorang
untuk menumbuhkan sikap sosial advokat. Kesepakatan tersebut telah
memiliki kekuatan hukum. Secara
Perhatikan gambar di bawah ini! otomatis jika ada pihak yang melanggar
dapat diproses dan dikenai sanksi
- -
hukum.
SUKSESKAN
JAM BELAJAR Arti penting hukum berdasarkan wacana
di atas ialah . . .
MASYARAKAT a. melindungi kepentingan warga negara
MK :18.30 - 20.30 b. melindungi pihak yang lemah dan
pihak yang berkuasa
c. memberikan rasa aman kepada warga
negaranya
Sumber: dokumen penerbit; fotografer: Suryono Wijaya d. memberikan sanksi hukum bagi
para pelanggarnya
Jika melihat gambar tersebut, sikap yang e. menciptakan kehidupan yang teratur
sebaiknya Anda lakukan ialah . . . . antarwarga negara
a. mencari jalan alternatif
b. berjalan biasa saja sambil 9. Perhatikan sikap-sikap berikut!
berbicara 1) Melakukan aksi demonstrasi.
c. menunda untuk melintasi jalan 2) Melakukan aksi separatisme:
tersebut 3) Bergabung dengan organisasi
d. meminta izin ketika hendak untuk mengkritik pemerintah.
melewati jalan tersebut 4) Menyebarkan berita hoax yang
e. tidak menimbulkan kegaduhan saat dapat menimbulkan provokasi dalam
melintas di wilayah tersebut masyarakat.
411,. Keluarga Pak Roni akan ikut berpartisipasi 5) Mendirikan organisasi dengan
idealisme sendiri.
dalam pemilihan umum. Sebagai kepala
keluarga, Pak Roni mengarahkan anggota Sikap bertentangan dengan hukum
keluarganya untuk memilih calon yang sama dalam kehidupan berbangsa dan
dengan pilihan Pak Roni. Jika Anda menjadi bernegara yang mengancam persatuan
anggota keluarga Pak Roni, sikap yang Anda dan kesatuan bangsa ditunjukkan oleh
tunjukkan sebagai individu yang sadar hukum angka . . . .
ialah . . . . a. 1), 2), dan 3)
a. memilih untuk golput karena 0. 1), 2), dan 4)
pilihan Pak Roni tidak selaras dengan b. 1), 2), dan 5)
hati nurani a. 2), 3), dan 4)
b. mengikuti pilihan Pak Roni dengan b. 2), 4), dan 5)
memilih calon yang sama
c. marah kepada Pak Roni karena 411IF Perhatikan wacana di bawah ini!
Rian seorang pelajar sekolah sepeda motor oleh ayahnya. Ayah Rian
menengah atas. Rian belum genap berusia menyuruhnya untuk naik kendaraan umum.
tujuh belas tahun. Saat berangkat sekolah, Secara hukum, ayah Rian bersikap
Rian tidak diperbolehkan mengendarai demikian karena....

Sistem Hukum dan Peradilan Nasional

a. mematuhi peraturan yang berlaku


0. tidakingin anaknya ditilang sa.qt di 410 Perhatikan wacana di bawah ini!

Dalam sebuah persidangan kasus


penyebaran berita hoax, A bertindak
sebagai saksi. Dalam persidangan tersebut
A dimintai keterangan yang berkaitan
dengan kasus tersebut. Akan tetapi, A
berbuat ceroboh dengan memberikan
keterangan palsu pada persidangan tersebut
yang bertujuan untuk meringankan
hukuman pelaku penyebar hoax.
perjalanan
b. tidak ingin anaknya terlambat Analisislah pelanggaran norma beserta sanksi
datang ke sekciah yang didapatkan oleh A jika A terbukti
memberikan kesaksian palsu dalam
0. Rian belum lancar mengendarai sepeda
motor 'e. Rian tidak memahami dengan persidangan!
rambu-rambu lalu lintas .411F Perhatikan kutipan berita berikut!
B. Kedakan soal-soal berikut! Mantan pejabat negara sekaligus
mantan ketua umum partai politik yang
Perhatikan gambar di bawah melakukan tindak pidana korupsi e-ktp,
divonis dengan hukuman 15 tahun penjara,
ini! denda Rp500 juta, dan dicabut hak
politiknya selama lima tahun. Pencabutan
Sumber: dokumen penerbit; fotograter: Suryono Wijaya
hak politik berlaku pasca is dinyatakan
Apa yang akan Anda lakukan jika bebas dalam jangka waktu lima tahun.
menjumpai peristiwa seperti pada gambar? Sumber: https://www.bbc.com/indonesia/indonesta -
43876177, diunduh 23 Februari 2019
2. Sebutkan perilaku sesuai hukum di lingkungan

41
sekolah! Analisislah acti penting hukum berdasarkan
wacana tersebut!
1, Mengapa sebuah negara yang
merdeka membutuhkan hukum?

A. Pilihlah jawahan
Penilaian yang tepat!
Harlan c. sudah masuk jangka waktu
tertentu untuk diberlakukan
I. Hukum berdasarkan waktu berlakunya d. negara dalam keadaan genting
digolongkan menjadi hukum positif dan dan membutuhkan hukum tersebut
hukum yang dicita-citakan. Hukum yang e. telah mendapat persetujuan dan
dicita-citakan dapat menjadi hukum positif presiden dan DPR yang kemudian
apabila . . . diundangkan dalam lembaran negara
a. telah diajukan dalam rapat DPR
b. telah dilakukan 2. Sistem hukum Indonesia telah mendapat
pembahasan bersama MPR pengaruh dan sistem hukum Barat. Bukti
pengaruh hukum anglo saxon ditunjukkan a. adanya traktat yang mengikat
dengan . . . . negara anggota
b. penggunaan yurisprudensi dalam
memutus suatu perkara
c. adanya KUHP dan KUH Perdata
yang dikodifikasikan
d. diberlakukannya tata urutan
perundangundangan nasional
0. penggunaan doktrin dan undang-
undang sebagai sumber hukum
3. Sumber hukum ini lahir karena adanya
kekosongan hukum tertulis dalam masyarakat,
sementara masyarakat membutuhkannya untuk
mengatur hal-hal yang bersifat tidak tertulis.
Sumber hukum yang dimaksud ialah . . . .
a. doktrin
b. traktat
c. kebiasaan
d. yurisprudensi
e. undang-undang
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1 137)
4. Tindakan yang dapat dilakukan untuk e. subjektif
mencegah tumbuhnya perilaku kriminalitas
dalam masyarakat ialah . . . . Sistem Hukum dan Peradilan Nasional
a. melakukan sosialisasi tentang
perilaku taat hukum
b. melakukan pembinaan terhadap
masyarakat yang pernah melakukan
tindakan kejahatan
c. memberikan bantuan hukum
kepada masyarakat yang tersangkut
kasus hukum
d. melakukan rehabilitasi terhadap
warga yang pernah terjerat kasus pidana
e. membuat komunitas sosial untuk
menampung mantan narapidana
5. Asas yang dianut oleh peradilan nasional
dalam melakukan proses peradilan terhadap
suatu• perkara ialah . . . .
a. tegas, cepat, dan tepat
b. tuntas, ringan, dan tepercaya
c. tegas, lugas, dan biaya ringam
d. mudah, ringan, dan sederhana
e. sederhana, cepat, dan biaya ringan
6. Perhatikan wacana berikut!
Pengadilan X menerima suatu perkara
baru yang belum pernah ada sebelumnya.
Pengadilan tidak dapat menolak suatu
perkara yang masuk. Oleh karena itu,
perkara tersebut disidangkan dengan
mendatangkan seorang ahli dari negara
lain.
Kedudukan ahli tersebut dalam persidangan
sebagai . . . .
a. subjek hukum
b. sumber hukum
c. saksi ahli hukum
d. penasihat hukum
e. aparat penegak hukum
7. Perhatikan wacana berikut!
Terdavat sebuah perjanjian jual beli
sepeda motor antara A dan B. Pemilik
kendaraan ialah A, sedangkan B adalah
pembelinya. Setelah melakukan
kesepakatan jual beli, B menyerahkan
pembayaran kepada A. Selanjutnya, A
menyerahkan seluruh surat kendaraan
kepada B.
Jika dikaitkan dengan penggolongan hukum,
wacana di atas merupakan contoh penerapan
hukum . . . .
a. formal
b. perdata
c. objektif
d. materiel
= . _

a .
b . Pak Rangga sedang menjalani proses e. membagi warisan tersebut
c . peradilan terkait perkara sewa-menyewa berdasarkan surat wasiat
d . tanah. Berbagai upaya hukum telah 10. Perhatikan wacana berikut!
e. dilakukan Pak Rangga termasuk kasasi. Pak
Rangga menempuh upaya kasasi karena . . . . Daerah X menetapkan peraturan
a. ingin mendapatkan keadilan yang daerah tentang larangan memberikan uang
sesungguhnya kepada pengemis. Daerah X dipimpin oleh
b. permohonan banding Pak Rangga gubernur.
ditolak di pengadilan tinggi
c. ingin mendapatkan putusan yang Dalam tata urutan peraturan perundang-
memiliki payung hukum kuat undangan
d. putusan di pengadilan tingkat nasional, letak peraturan tersebut yaitu . . .
pertama dirasa kurang memuaskan a. di bawah ketetapan MPR dan di atas
e. putusan banding tidak sesuai yang peraturan presiden
diharapkan b. di bawah peraturan presiden di atas
*Sebuah keluarga terlibat dalam sengketa peraturan daerah kabupaten/kota
pembagian warisan. Hal ini terjadi karena c. di bawah peraturan presiden dan
sebagian warisan berupa tanah wakaf. Untuk peraturan daerah
menghindari terjadinya konflik, sebaiknya d. di atas peraturan pengganti
langkah yang ditempuh oleh keluarga tersebut undang-undang dan di bawah ketetapan
ialah . . . . MPR
a. membagi secara kekeluargaan e. di atas peraturan pemerintah dan
b. mengundang kepala desa untuk peraturan presiden
menyelesaikan permasalahan tersebut 11. Apabila negara dalam keadaan genting atau
c. mengajukan proses peradilan di darurat dan membutuhkan tindakan yang
pengadilan negeri cepat, peraturan perundang-undangan yang
d. mengajukan proses peradilan di dapat dikeluarkan adalah . . . .
pengadilan agama
ketetapan MPR 13. Pernyataan yang mencerminkan definisi
undang -undang hukum menurut pendapat Wiryono Kusumo
peraturan pemerintah ialah . . .
peraturan presiden a. Seorang warga negara dapat
peraiuran pemerintah pengganti undang- memiliki KTP minimal berusia 17
undang tahun.
b. Setiap bayi yang dilahirkan
Di Indonesia pernah terjadi sebuah kasus yang
hendaknya memiliki akta kelahiran.
masuk ke persidangan, tetapi belum diatur oleh
c. Proses peradilan menyebabkan
undang-undang. Agar hakim dapat memberikan
seseorang mendapat sanksi hukum.
putusan kepada kasus tersebut, hakim
d. Para pelaku pembuat dan
menggunakan yurisprudensi. Tindakan yang
penebar hoax diancam dengan undang-
dilakukan hakim dianggap . . . .
undang ITE.
a. salah seharusnya hakim meminta
e. Ketika mengendarai sepeda motor,
pertimbangan kepada Mahkamah
pengemudi wajib mengenakan helm.
Agung
b. benar karena yurisprudensi dapat 14. Dalam rangka menjaga keamanan kampung,
dijadikan sebagai sumber hukum atas kasus setiap malam warga wajib melakukan ronda
yang belum diatur dalam undang-undang secara bergiliran. Perilaku taat hukum di
c. salah seharusnya hakim lingkungan masyarakat berdasarkan
menggunakan pendapat para ahli dalam pernyataan tersebut ialah . . . .
mengambil keputusan a. hadir ketika jadwal ronda sudah
d. benar karena yurisprudensi waktunya
merupakan sumber hukum yang b. menumbuhkan sikap sosial
terpengaruh dan sistem hukum Anglo antara sesama warga
Saxon c. bertanggung jawab terhadap
e. salah karena yurisprudensi hanya keamanan kampung
dapat digunakan pada kasus kejahatan d. bersama membangun solidaritas
kemanusiaan dengan warga sekitar
e. saling
menolong untuk e. putusan pengadilan tinggi tata usaha
menjaga keamanan negara menyatakan bahwa X secara sah
15. Perilaku anak sekolah yang dipecat oleh suatu instansi kepegawaian
mengendarai sepeda motor tanpa 17. Perilaku sesuai hukum yang dibiasakan oleh
membawa surat kelengkapan warga negara akan menciptakan masyarakat
berkendara termasuk . . . . sadar hukum. Tujuannya adalah . . . .
a. kejahatan a. mewujudkan lingkungan tertib
b. tindak pidana hukum
c. perilaku hukum b. mewujudkan keadilan hukum
d. kenakalan remaja dalam masyarakat
e. perilaku c. menjamin kepastian hukum bagi
bertentangan dengan warga negaranya
hukum d. melaksanakan peraturan perundang-
16. Pernyataan yang menunjukkan undangan yang berlaku
bahwa putusan pengadilan tinggi tata 0. menciptakan masyarakat yang peka
usaha negara bersifat terhadap hukum
18. Sikap sadar hukum dapat
dipengaruhi oleh faktor

L Sumber: dokumen penerbit;


eksternal. Perilaku yang
pengolah gambar" mencerminkan faktor tersebut
Suryono Wijaya ialah . . . .
a. Sandi ingin
konkret ditunjukkan oleh . . . . berangkat sekolah tepat waktu agar
a. sengketa lahan di daerah X terbiasa hidup disiplin
sebagai akibat dikeluarkannya surat b. Beta mengerjakan penilaian
keputusan oleh pemerintah daerah harian dengan percaya diri meskipun
b. surat keputusan yang dikeluarkan ada teman yang tidak jujur
oleh pengadilan tinggi tata usaha negara 0. Bu Ana mengenakan helm saat
ditujukan pada pegawai X yang beralamat mengendarai sepeda motor demi menaati
di daerah tertentu peraturan lalu lintas
c. seorang kepala sekolah daerah X c. Anggi selalu berjalan di trotoar
mengajukan mutasi kepada kepala daerah untuk menghindari sepeda motor yang
dan badan kepegawaian setempat melintas di jalan raya
d. keputusan pemecatan pegawai d. Pak Santosa tidak menggunakan
instansi X sudah tidak dapat diganggu ruang tunggu sepeda untuk berhenti
gugat oleh siapa pun ketika lampu merah menyala

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1

Pak Andika menjabat ketua RT. Suatu hari ada Berdasarkan gambar, sikap yang dapat Anda
perampokan di salah satu rumah warganya. lakukan untuk membentengi din
Perampok tersebut berhasil ditangkap oleh warga sebagai individu yang sadar hukum ialah . . .
sekitar. Sikap Pak Andika sebagai orang yang .
sadar hukum ialah . . . . a. berhati-hati dalam bergaul
a. melakukan musyawarah dengan b. mengawasi teman-teman yang
pihak yang dirugikan mencurigakan
b. mengadakan rapat koordinasi c. mengampanyekan bahaya
dengan ketua RW dan lurah narkoba di lingkungan sekolah
c. membawa ke kantor kelurahan d. melakukan aksi demonstrasi
agar mendapat sanksi menentang adanya narkoba di kalangan
d. melakukan perilaku main hakim remaja
sendiri untuk memberikan efek jera e. melakukan sosialisasi tentang
e. mengamankan perampok tersebut sanksi hukum yang diberlakukan
kemudian rnembawa ke kantor polisi terhadap penggunanya
20. Perhatikan gambar berikut!
KAMM TIM POI NUM I
SEIANNO.MAKCLICUKIiADARISAHA.NARXOBA
* Dalam tata hukum nasional terdapat tata urutan
B. Kerfakan soal-soal
peraturan perundang-undangan nasional. Jika
berikut! Perhatikan undang-undang X berseberangan muatan
materinya dengan peraturan daerah Y,
wacana berikut! bagaimanakah pemberlakuan atas undang-
Pak Rudi melakukan perjanjian kerja undang X dan peraturan daerah tersebut?
Jawablah dengan memperhatikan Undang-
sama dengan Bu Lusi tentang pemberian Undang Nomor 12 Tahun 2011!
modal usaha. Di tengah perjanjian, Pak
Rudi merasa dirugikan oleh rekan kerja
samanya tersebut. Kerugian yang dialami
41 11, Perhatikan gambar di bawah iii!
Sumber: https:// www.liputan6.00m/ regional/read/ 3915312/ bunga-
Pak Rudi mengarah pada tindakan langka-raksasa-ditemukan-di-hutan-angkola, diunduh 20
penipuan. Pak Rudi melakukan upaya Maret 2019

hukum dengan mengajukan gugatan ke Bagaimana sikap sadar hukum yang


pengadilan negeri. sebaiknya ditunjukkan oleh-masyarakat
Apa hubungan kasus yang dialami oleh Pak berkaitan dengan gambar di atas?
Rudi dengan penggolongan hukum? 5. Komisi Yudisial tnemiliki wewenang
mengusulkan pengangkatan hakim agung.
4 1011, Mengapa hukum penting bagi kehidupan Buatlah skema usulan tersebut!
masyarakat?

Timbangan Hukum
Refleksi
Tuhan telah menciptakan manusia beserta isinya dengan sempurna. Tidak hanya isinya, tetapi
Tuhan menciptakan aturan yang berlaku bagi hamba-Nya. Tuhan
mengganjar seorang hamba yang taat dengan sebuah pahala. Akan
tetapi, Tuhan juga mengganjar hamba-Nya yang melanggar aturan-
Nya dengan sebuah dosa. Taat terhadap aturan Tuhan selain dengan
cara beribadah dapat dilakukan dengan berbuat baik terhadap
sesama. Berbuat baik terhadap sesama dapat diwujudkan dengan
patuh terhadap aturan hukum yang berlaku dalam masyarakat. Jika
kita patuh terhadap aturan hukum yang berlaku di lingkungan
masyarakat akan tercipta lingkungan yang nyaman. Sebaliknya, jika kita melanggar aturan hukum, kita
akan mendapatkan sanksi, baik sanksi sosial maupun sanksi pidana. Oleh karena itu, hukum ibarat
suatu timbangan bagi did kita, semakin berat pelanggaran hukum yang kita lakukan akan semakin berat
sanksi yang diberikan. Oleh karena itu, jika kita taat terhadap aturan hukum kita akan
Ntmendapatkan kehidupan yang nyaman dan damai.

Sistem Hukum dan Peradilan Nasional


s

Akhir Semester 1

A. !WildaIt jawahan yang tepat! universitas negeri di Surabaya.


Sekarang is bekerja di perusahaan
1. Unjuk rasa dilakukan warga negara swasta yang bergerak di bidang
Indonesia terkait penurunan harga transportasi.
bahan bakar minyak. Menanggapi
kegiatan tersebut, pemerintah
berkewajiban menampung aspirasi
tersebut. Jika pemerintah sudah
melakukannya, berarti telah
mengimplementasikan Wawasan
Nusantara dalam kehidupan . , . .
a. pertahanan dan keamanan
b. social budaya
c. ekonomi
d. ideo. logi
e. politik
2. DPR merupakan salah satu lembaga
tinggi negara. DPR memiliki wewenang
untuk membuat undang-undang bersama
dengan presiden. Selain itu, DPR
memiliki wewenang lain dalam
pemerintahan yang diatur dalam undang-
undang. Jika dikaitkan dengan konsep
1
Wawasan Nusantara, lembaga DPR
termasuk dasar konsep Wawasan
Nusantara, yaitu . . . .
a. isi
0. wadah
a. keadilan
b. tata laku
c. kerja sama
3. Perhatikan ilustrasi berikut!

Vera merupakan wanita


berusia 35 tahun. Ia tinggal di
Provinsi Sulawesi Selatan. la
tinggal bersama suami dan dua
orang anaknya. Vera
menyelesaikan pendidikan di
Berdasarkan ilustrasi pada soal, susunan s
penduduk berdasarkan pendekatan d. kejujuran
tertentu ditunjukkan oleh kalimat e. keadilan
a. pertama
b. kedua 5. Perhatikan gambar berikut!
c. ketiga rtAtOkicook;-2.,

d. keempat
e. kelima
4. Perhatikan pernyataan berikut!

Pemerintah hams memberikan


perhatian kepada semua masyarakat
yang berada di setiap penjuru tanah
air, terutama yang tinggal di pulau-
pulau terdepan.
Su mber:
Inti pernyataan tersebut sesuai asas https://nasional.republika.co.id/berita/nasional/daera
Wawasan h/ poIxas384/hujan-jadi-faktor-utama-banjir-sentani,
diunduh14 April 2019
Nusantara, yaitu ........
a. konsensus Kegiatan tim SAR menolong korban
b. kerj bencana alam yang tampak pada gambar
a sama menunjukkan implementasi Wawasan
C. Nusantara dalam
solidarita kehidupan........

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1 (141

10. Pak Andi terlibat perjanjian utang piutarig gedung DPRD Kota Batu. Salah satu
dengan Pak Wayan. Suatu hari Pak Andi perda yang dicabut ialah Perda Kota
melanggar kesepakatan perjanjian tersebut. Batu Nomor 6 Tahun 2005 tentang
Pak Wayan ingin menggugat Pak Andi Perlindungan dan Perigelolaan Air
dengan gugatan pidana karena dianggap Bawah Tanah dan Air Permukaan.
telah merugikan dirinya. Gugatan yang Perda tersebut dianggap tidak sesuai
dilakukan oleh Pak Wayan dianggap . . . . dengan
a. . benar karena Pak Andi telah
Hukum tidak
merugikan Pak Wayan sehingga Pak tertulis
Andi harus dipenjarakan
b. salah karena gugatan yang
seharusnya digunakan ialah gugatan Lampiran I huruf CC angka 1
perdata Undang-Undang Nomor 23 Tahun
c. benar karena bukti-bukti 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Sumber: https://suaraindonesia-
mengarah pada perbuatan pidana news.com/dinilai -bertentangan-
d. salah karena langkah yang dengan-peraturan-diatasnya-pemkot-
batu-cabut-6-perda/ diunduh 18
hams ditempuh sebaiknya secara Februari 2019
kekeluargaan
e. benar karena tindakan yang Berdasarkan kutipan berita perda tersebut
dilakukan Pak Andi termasuk jenis dicabut karena . . . .
hukum publik a. tidak disetujui oleh kepala
daerah
Perhatikan kutipan berita berikut! b. penyusunannya tidak sesuai
Pada 10 Januari 2018 DPRD Kota kesepakatan bersama
Batu bersama Wali kota Batu Dewanti c. tidak memenuhi ketentuan
Rumpoko mencabut enam peraturan pembentukan suatu peraturan
daerah (perda), termasuk perda perundang-undangan
tentang perlindungan dan pengelolaan d. pelaksanaannya tumpang
air bawah tanah (ABT). Pencabutan tindih dengan peraturan
sebelumnya.
perda dilakukan oleh mendagri di
e. peraturan perundang-
undangan tersebut bertentangan memercayai bahwa hukum adat tersebut
dengan undang-undang lebih efektifuntuk membuktikan tersangka
sebenarnya. Berdasarkan informasi
6. Masyarakat daerah di sebagian wilayah tersebut, sumber hukum yang digunakan
Indonesia masih menggunakan hukum disebut . . . .
adat dalam menyelesaikan suatu a. undang-undang
permasalahan. Sebagai contoh kasus b. yurisprudensi
pencurian, masyarakat setempat c. kebiasaan
d. doktrin
e. traktat
7. Penjajahan Belanda membawa pengaruh
terhadap produk hukum di Indonesia
seperti KUHP dan KUH Perdata. Jenis
produk hukum tersebut jika dikaitkan
dengan penggolongan hukum merupakan
contoh dari hukum berdasarkan . . . .
a. isinya
b. sifatnya
c. wujudnya
d. bentuknya
e. waktu berlakunya
8. Presiden dapat menetapkan peraturan
pemerintah untuk menjalankan undang-
undang. Peraturan tersebut dapat
diberlakukan dengan catatan tidak boleh
bertentangan dengan . . .
a. ketetapan MPR
b. undang-undang
c. peraturan pemerintah
d. peraturan presiden
e. peraturan daerah
9. Perhatikan bagan di bawah ini!
P
elak
u
pen
ggel
apa
n
uan
g
dijer
at
Hukum tertulis dengan
pasal
dalam
KUHP

Bagan dengan huruf X tersebut seharusnya


diisi dengan . . . .
a. sidang yang dilakukan oleh
DPR
b. pidato kenegaraan yang
dilakukan presiden setiap 16 Agustus
c. pembahasan perjanjian kerja
sama antara Indonesia dan Australia daerah yang terkena musibah
d. kunjungan Presiden RI ke e. pembahasan rancangan
undang-undang bersama dengan DPR

Sistem Hukum dan Peradilan Nasional

a. pertahanan dan keamanan pelanggaran HAM melalui


b. sosial budaya pengadilan HAM.
c. ekonomi Upaya represif terhadap pelanggaran
d. ideologi HAM ditunjukkan oleh angka . . . .
e. politik
6. Dokumen tentang HAM merupakan bukti
bahwa seluruh negara di dunia
mendukung perlindungan dan penegakan
HAM. Dokumen tentang HAM sekaligus
menjadi bukti bahwa HAM bersifat . . . .
a. utuh
b. kekal
c. hakiki
d. universal
e. permanen
Di Indonesia terdapat enam agama yang
diakui dan beberapa keyakinan dalam
masyarakat. Terhadap kenyataan
tersebut, sikap positif yang hendaknya
ditunjukkan, yaitu . . . .
a. memeluk seluruh agama yang
diakui pemerintah
b. menjaga kerukunan hanya
dengan sesama pemeluk agama
c. menerapkan sikap toleransi
di berbagai lingkungan kehidupan
d. melaksanakan ibadah
bersama-sama dengan pemeluk
agama lain
e. mengajak orang lain
mengikuti agama dan kepercayaan
yang diyakini
8. Kejahatan genosida terjadi setelah tahun
2000. Pengadilan yang berwenang
mengadili adalah . . . .
a. peradilan umum
b. pengadilan HAM
c. pengadilan agama
d. pengadilan HAM Ad Hoc
e. pengadilan tata usaha negara
9. Perhatikan upaya-upaya berikut!
1) Memberikan penyuluhan dan
pendidikan HAM. '
2) Pemerintah menunjukkan
peranannya sebagai pelayan
masyarakat.
3) Menerima pengaduan dan
korban pelanggaran HAM.
4) Menangani kasus
a. 1) dan 2) HAM disebabkan oleh faktor internal, yaitu
b. 1) dan 3) ....
c. 2) dan 3) a. sikap egoisme
d. 2) dan 4) b. sikap tidak toleran
e. 3) dan 4) c. penyalahgunaan kekuasaan
d. kesadaran hukum yang rendah
10. Kebebasan beragama dijamin dalam
e. kesenjangan sosial dan
pasal 29 UUD NRI Tahun 1945.
ekonomi
Jarninan tersebut membawa
konsekuensi, yaitu . . . .
a. pemerintah wajib melindungi
setiap pemeluk agama untuk
melaksanakan ajaran agama masing-
masing
b. pemerintah berhak
menghukum warga negara yang
tidak menaati ajaran agamanya
dengan benar
c. warga negara berkewajiban
membangun rumah ibadah masing-
masing
d. masyarakat wajib mempelajari
semua ajaran agama yang ada di
Indonesia
e. pemerintah wajib
menyelenggarakan acaraacara
keagamaan
4111, Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000
bersifat retroaktif. Konsekuensi dari sifat
retroaktif terhadap kasus pelanggaran
HAM adalah . . .
a. muncul pengadilan HAM Ad
Hoc
b. Undang-Undang Nomor 26
Tahun 2000 bertentangan dengan
pasal 281
c. pelaku pelanggaran HAM
masa lalu tidak dapat dituntut atas
dasar hukum yang berlaku surut
d. pelanggaran HAM berat
pada masa lalu
dapat dan ditindak berdasarkan
ketentuan dalam Undang-Undang
Nomor 26 Tahun 2000
e. pelaku pelanggaran HAM
pascadiundangkan Undang-Undang
Nomor 26 Tahun 2000 hams diadili
melalui pengadilan HAM Ad Hoc
41r . Dalam kendaraan umum telah disediakan
kursi khusus bagi penyandang difabel, ibu
hamil, dan manula, namanya kursi prioritas.
Akan tetapi, masih ada saja pihak yang
memakai kursi tersebut padahal tidak
termasuk kriteria prioritas. Telah terjadi
pelanggaran HAM di sini. Pelanggaran
Penilaian Akhir Semester 1

13. Tidak semua pelanggaran HAM DPAS.


disidangkan melalui pengadilanHAM. b. — Pembubaran konstituante.
Pelanggaran HAM Pengesahan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun
yang tidak dapat disidangkanmelalui 1945.
pengadilan HAM adillah . . . — Pembentukan MPRS dan
a. perbudakan DPAS.
b. kejahatan apartheid c. — Menetapkan presiden dan wakil
c. pembunuhan aktivis HAM presiden.
— • Berlakunya kembali Undang-
d. pemusnahan etnik tertentu Undang Dasar Negara Republik
e. pencegahan kelahiran dalam Indonesia Tahun 1945.
kelompok — Pembentukan MPRS dan
DPAS.
14. Kapan sebuah pelanggaran HAMberat
dapat disidangkan melalui
pengadilan HAM Ad Hoc?
a. Pelanggaran HAM terjadi
pada masa lalu.
b. Pelanggaran HAMterjadi
di luar wilayah Indonesia.
c. Pelanggaran HAM
melibatkan aparatur sipilnegara.
d. Pelanggaran HAMtermasuk
kejahatan genosida atau
kejahatan kemanusiaan.
e. Pelanggaran HAMterjadi
setelah UndangUndangNomor
26 Tahun 2000 diundangkan.
15. Penghargaan terhadap HAMdalam
kehidupan sehari-hari dapat
dilakukan dengan cara . . . .
a. turut serta
membahas peraturantersebut
dengan pemerintah
b. menyalurkan haksuaranya
dalam pemilu
c . mengikuti diskusi dalam
perkumpulan karang taruna
d. berpartisipasi dalam
peringatan hari ke-
merdekaan Republik
Indonesia
e. menghargai
pendapat orang lain
meskipun berseberangandengan
pendapat pribadi
16. Awal dimulainya pengelolaan
kekuasaan pada masa OrdeLama
ditandai dengan dikeluarkanDekret
Presiden 5 Juli 1959. Isi dekrettersebut
ialah . . . .

a. — Pembubaran konstituante.
— Berlakunya kembali
Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
— Pembentukan MPRS dan
d. Menyelenggarakan pemilihan dimiliki.
umum.
Berlakunya kembali Undang- c. Pada masa Orde Lama, nasib
Undang Dasar Negara Republik partai politik berada di tangan
Indonesia Tahun 1945. presiden sebagai dampak
— Pembentukan MPR dan DPR.
penyalahgunaan kekuasaan presiden,
e. — Pembubaran PKI. setelah reformasi partai politik dapat
Berlakunya kembali Undang-
Undang Dasar Negara Republik
melakukan kontrol terhadap
Indonesia Tahun 1945. pemerintahan.
— Pencabutan UUDS. d. Kebebasan berpolitik
masyarakat pada masa Orde Lama
Perhatikan tabel di bawah ini! sudah dijamin, setelah reformasi
kebebasan berpolitik juga telah
Masa Orde Lama Masa Reformasi—
Sekarang
dijamin oleh undang-undang.
0. Pada masa Orde Lama presiden
Nasib partai politik Memberi ruang gerak
berada di tangan bagi partai politik.
melakukan seleksi partai politik
presiden peserta pemilu. Setelah reformasi,
muncul banyak partai politik.
Pernyataan yang dapat menggambarkan
tabel di atas ialah . . . 18. Kehidupan demokrasi pada masa Orde Baru
a. Pada masa Orde Lama begitu dibatasi. Oleh karena itu, masyarakat
menuntut untuk dilakukan reformasi. Upaya
mewujudkan kehidupan demokrasi dalam
masyarakat saat ini dapat dilakukan
dengan cara . . . .
a. melakukan aksi kampanye di
sekolah
b. memerintahkan seluruh
anggota keluarga memilih
pemimpin yang sama
c. menyumbangkan ide dan
partisipasi partai politik masih gagasan dalam suatu forum dengan
begitu sedikit, setelah masa berapi-api agar pendapatnya
reformasi antusias partai politik diterima
tinggi. d. menghargai pendapat orang
b. Pada masa Orde Lama lain ketika sedang melakukan
masyarakat belum memiliki musyawarah
kesadaran politik secara utuh, e. melakukan aksi demonstrasi di
setelah reformasi partai politik tempat umum tanpa pengawasan
bebas menyalurkan aspirasi yang aparat keamanan

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1


Kekuasaan kehakiman merupakan lembaga negara lainnya
kekuasaan yang merdeka untuk · d. semua keputusan yang
menyelenggarakan peradilan guna dikeluarkan oleh lembaga
menegakkan hukum dan keadilan. kehakiman memiliki kekuatan
Maksud pernyataan tersebut ialah . . . . hukum yang tetap
a. lembaga kehakiman memiliki · e. lembaga kehakiman dapat
kedudukan membatalkan suatu putusan yang
terpisah dengan lembaga negara dianggap kurang sesuai dengan
lainnya dan tidak bisa dipengaruhi UUD NRI Tahun 1945.
dan lembaga maupun kekuasaan
20. Perhatikan gambar di bawah ini!
dalam menyelenggarakan peradilan
b. kekuasaan kehakiman dapat
membentuk suatu produk hukum
nasional
c. kekuasaan kehakiman dapat
menjalin kerja sama dengan
Sumber: http://jabar.tribunnews.com/2019/02/06/Iaporan-
keuangan-segera-diperiksa-bpk-ri-ini-langkah-
periode . . . .
langkah-yang-dilakukan-pemprov -jabar, a . 1945-1949
diunduh 14 April 2019 b . 1949-1959
Wevvenang yang dimiliki oleh lembaga c . 1959-1965
pada garnbar adalah . . . . d . 1965-1998
a. memelihara peredaran uang e . 1998—sekarang
di Indonesia JAL Pada pemerintahan Orde Baru sempat
b. menangani kasus tindak terjadi pemberedelan media massa. Ada
pidana korupsi sensor ketat terhadap berita yang akan
c. mengajukan undang-undang dipublikasikan. Pemerintahan Orde
tentang keuangan negara Baru tidak dapat dikatakan demokratis
d. memeriksa dan bertanggung karena . . . .
jawab terhadap pengelolaan a. tidak ada pengakuan HAM
keuangan negara b. tidak ada pemilihan umum
0. menentukan pecahan dan c. partisipasi masyarakat tidak
nilai tukar rupiah terhadap mata dibatasi
uang acing d. kemerdekaan berpendapat
dibatasi
21. Praktik penyelenggaraan demokrasi
e. keterlibatan warga negara
sesuai nilai keadilan ditunjukkan dalam diupayakan
bentuk . . .
a. memberikan kesempatan kepada 24. Wujud pelaksanaan prinsip demokrasi
setiap orang untuk (jaminan perlindungan HAM) yang
menempati jabatan berlangsung di. Indonesia ialah . . . .
ADA N
EMER)KSAtertentu a. pers bebas meliput berita apa
MANGAN dalam pun
b. presiden bebas melalcukan
intervensi kepada lembaga
yudikatif
c. masa jabatan presiden
pemerintahan dibatasi selama tiga periode
d. pemerintah mencanangkan
bl mengusahakan pemenuhan hak-hak
program wajib belajar bagi
sosial masyarakat untuk menjalin
masyarakat dan membiayainya
hubungan komunikasi dengan
e. konstitusi hanya dijadikan
pemimpinnya
sebagai dokumen hukum tanpa perlu
c. memberikan tunjangan sosial
diimplementasikan
kepada setiap warga negara
Indonesia, baik kaya maupun 25. Dalam negara demokrasi apabila
miskin keputusan bersama telah ditetapkan,
d. memenuhi keinginan rakyat sikap yang seharusnya ditunjukkan
untuk memberikan subsidi bahan adalah . . . .
bakar a. mengikuti dengan senang hati
.e. melaksanakan pemilihan umum b. menghormati dan menerima
secara langsung dan aman dengan ikhlas
22. Mahasiswa dan masyarakat menduduki c. menerima saja karena sudah
gedung DPR/MPR menuntut perbaikan diputuskan rapat
secara total. Salah satu tuntutan mereka d. menerima karena sudah
adalah amandemen UUD NRI Tahun menjadi kebiasaan rapat
1945. Peristiwa tersebut membuka e. menerima dan menjalankan
gerbang pelaksanaan demokrasi pada dengan tanggung jawab
26. Tidak ada alasan apa pun bagi seseorang tersebut sejalan dengan prinsip
144) Penilaian Akhir Semester 1 yang telah demokrasi, yaitu . . . .
terbukti a. peradilan yang bebas dan
bersalah bebas dari sanksi hukum. Bagi tidak memihak
siapa run, baik pejabat maupun rakyat b. persamaan kedudukan di
akan diproses jika bersalah. Pernyataan depan hukum
c. jaminan perlindungan HAM 0. mengikuti pemilihan ketua OSIS
d. jaminan kebebasan pers a. mengerjakan tugas di perpustakaan
e. kebebasan berserikat b. mengikuti lomba cerdas cermat
411demokrasi
1. Kedudukan parlemen dalam sistem
parlementer ditunjukkan oleh
31. Perhatikan skema berikut ini!
UUD NRI Tahun 1945
pilihan . . . .
a. sebagai penegak hukum yang
dilaksanakan oleh eksekutif Ketetapan MPR

b. lebih tinggi dibandingkan


eksekutif X
c. sangat stabil dalam sistem Peraturan perundang-undangan yang sesuai
demokrasi untuk
d. sebagai mandataris presiden melengkapi kotak berhuruf X
e. pelaksana peraturan adalah . . . .
28. Sikap Anda terhadap keputusan a. undang-undang/perpu
musyawarah adalah . . . . b. peraturan pemerintah
a. menerima dengan c. peraturan presiden
alasan demi kepentingan d. peraturan daerah provinsi
golongan e. peraturan daerah kabupaten/kota
b. melaksanakan keputusan Perhatikan ketentuan berikut untuk
dengan penuh tanggung jawab menjawab soal nomor 32 dan 33!
c. menerima keputusan tersebut
dan melaksanakannya jika disuruh Untuk mengubah pasal-pasal
d. menghargai keputusan dalam peraturan ini, sidang MPR
tersebut walaupun pendapat Anda harus dihadiri oleh sekurang-
dikesampingkan kurangnya 2/3 dan jumlah anggota
e. menyerahkan semua MPR.
tanggung jawab pelaksanaannya
hanya kepada peserta rapat 32. Peraturan yang dimaksud adalah . . . .
it . Turut serta dalam musyawarah warga
merupakan penerapan perilaku
a. UUD NRI Tahun 1945
b. undang-undang
demokrasi dalam kehidupan masyarakat. c. perpu
Manfaat penerapan musyawarah dalam d. ketetapan MPR
kehidupan bermasyarakat adalah . . . . e. peraturan daerah
a. persoalan-persoalan keluarga 33. Dalam tata peraturan hukum di Indonesia,
dapat terselesaikan dengan baik kedudukan peraturan tersebut berada di
b. membentuk watak budaya atas . . . .
demokratis a. ketetapan MPR
c. meningkatnya ketertiban dalam b. perpu
masyarakat c. peraturan pemerintah
d. terciptanya keamanan dan d. peraturan presiden
ketertiban masyarakat e. peraturan daerah provinsi
e. meningkatnya semangat belajar
34. Menurut hierarki peraturan perundang-
peserta didik
undangan di Indonesia, kedudukan
30. Bentuk upaya pelaksanaan pendidikan peraturan pemerintah pengganti undang-
demokrasi yang dapat dilakukan peserta undang sejajar dengan....
didik adalah . . . . a. UUD NRI Tahun 1945
a. mengikuti upacara bendera b. ketetapa
dengan khidmat n MPR c .
b. mengikuti kampanye partai undang-
politik undang
d. peraturan pemerintah
e. peraturan daerah
0 Pendidikan

Perhatikan wacana berikut untuk menjawab Jonet untuk satu tahun. Setelah sewa-
soal nomor
Pancasila 35 dan 36! Kelas XI Semester 1
dan Kewarganegaraan menyewa berjalan tujuh bulan, Pak
Jonet secara sepihak menjual kiosnya.
Danang menggugat Pak
Jonet atas cedera janji yang dilakukan.
Melalui Undang-Undang Nomor Upaya hukum yang dilakukan
22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Danang merupakan contoh peng-
Angkutan Jalan, pemerintah golongan hukum berdasarkan cara
mencantumkan kebijakan mengenai mempertahankannya, yaitu . . . .
penggunaan helm yang sesuai standar
keselamatan. Kenyataan di lapangan Penilaian Akhir Semester 1
masih banyak masyarakat yang kurang
menyadari maksud dan kebijakan
mengenakan helm sesuai standar
keselamatan. Oleh karena itu, pihak
kepolisian menyelenggarakan acara
pembagian helm gratis SNI.

35. Komponen sistem hukum dalam berita


tersebut adalah komponen . . . .
a. 'cultural
b. struktural
c. fungsional
d. substansial
e. kelembagaan
36. Kesimpulan yang benar berdasarkan isi
berita tersebut jika dikaitkan dengan
budaya hukum masyarakat adalah . . . .
a. budaya hukum masyarakat tergolong
rendah b.. budaya hukum masyarakat
tergolong tinggi
c. aparat kepolisian bertanggung
jawab untuk meningkatkan kesadaran
hukum masyarakat
d. faktor lingkungan merupakan
faktor utama pembentuk budaya
hukum masyarakat tinggi rendahnya
budaya hukum masyarakat
dipengaruhi oleh sanksi hukum
37. Setiap 16 Agustus presiden
menyampaikan pidato di depan sidang
bersama DPR-RI di gedung
MPR/DPR/DPD RI Jakarta. Pidato
tersebut merupakan contoh
penggolongan hukum berdasarkan
wujudnya, yaitu . . . .
a. positif
b. tertulis
c. nasional
d. privat/sipil
e. tidak tertulis
a. hukum materiel B. Kerjakan soal-soul berikut!
0. hukum positif
1. Tuliskan satu bentuk upaya
b. hukum publik
c. hukum formal pemerintah dalam mengimplementasikan
d. hukum privat Wawasan Nusantara dalam bidang
ekonomi!
39. Hukum positif adalah ketentuan hukum
2. Apakah setiap kasus pelanggaran hak
yang sedang berlaku di suatu negara.
Dengan demikian, hukum positif asasi manusia dapat disidangkan melalui
Indonesia adalah . . . . pengadilan HAM atau pengadilan HAM
a. Pancasila dan UUD NM Ad Hoc?
Tahun 1945 3. Tuliskan ciri-ciri pelaksanaan sistem
b. hukum yang sedang berlaku di pemerintahan pada saat berlakunya
Indonesia Konstitusi RIS!
c. sama dengan undang-undang
di Indonesia JO. Perhatikan ketentuan berikut ini!
d. hukum warisan pemerintahan . . bagi mereka yang tidak
Hindia Belanda mampu yang diancam dengan
e. seluruh peraturan yang pernah pidana lima tahun atau lebih yang
berlaku di Indonesia tidak mempunyai penasihat hukum
40. Lingkungan pertama dan paling utama sendiri, bagi mereka wajib diberikan
dalam pengembangan kesadaran hukum bantuan hulcum."
dalam masyarakat adalah lingkungan . . .
. Identifikasilah asas peradilan yang
a. negara digunakan dalam ketentuan tersebut!
b. sekolah 5. Bagaimana bentuk usaha yang dilakukan
c. keluarga masyarakat dalam meningkatkan
d. masyarakat kesadaran hukum?
e. lingkungan kerja
PERAN INDONESIA DALAM
PERDAT.^4P

........... ^ ^-^ vzo4A-4,0.,4,

Pendahuluan

Komponen Silabus
Kompetensi
3. Memahami, menerapkan, menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan
metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural Sumber www sumbawanews.com

pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat


Republik Indonesia tahun 1945.
dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar. dan menyaji dalam
ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan Di era global, kondisi negara dipengaruhi oleh
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah perkembangan kehidupan internasional. Hal ini karena
secara mandiri. bertindak secara efektif dan kreatif globalisasi dan perkembangan di luar negara turut
memengaruhi kelangsungan hidup bangsa dan negara.
serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
Oleh karena itu. setiap bangsa dan negara harus saling
keilmuan. menghormati dan menghargai agar terdpta kehidupan
global yang damai. Perdamaian dunia merupakan
Kompetensi Dasar:
tiadanya kekerasan, kesenjangan, terjadinya konflik
antamegara di seluruh dunia. Upaya untuk mewujudkan
1.4 Menghayati nilai-nilai dengan penuh rasa syukur atas
perdamaian dunia dilakukan dalam pendekatan budaya.
peran Indonesia dalam mewujudkan perdamaian dunia. pendekatan sosial dan ekonomi, pendekatan politik dan
2.4 Menata nilai-nilai praksis dalam dinamika peran Indonesia pendekatan kebudayaan. Indonesia merupakan salah
dalam perdamaian dunia sesuai Undang-undang Dasar satu negara yang turut serta dalam mewujudkan
perdamaian dunia. Mewujudkan perdamaian dunia
Negara Republik Indonesia tahun 1945.
merupakan amanat Pembukaan Undang-Undang Dasar
3.4 Menganalisis dinamika peran Indonesia dalam Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Alinea
perdamaian dunia sesuai Undang-undang Dasar Keempat. Sebagai warga negara Indonesia, kita harus
Negara Republik Indonesia tahun 1945. bersyukur kepada Tuhan atas anugerah yang
dilimpahkan-Nya kepada bangsa dan negara Indonesia.
4.4 Mengkreasikan dinamika peran Indonesia dalam
Berkat rahmat Tuhan, negara Indonesia menjadi negara
perdamaian dunia sesuai Undang-undang Dasar yang damai, aman, dan bebas dari perang, serta dapat
Negara membantu
menyelesaikan konflik di negara lain agar tercipta perdamaian dunia.
A. Peran Indonesia dalam Perdamaian Dunia Melalui Hubungan Internasional
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, suatu negara tidak dapat menutup din dari negara
lain. Negara mempunyai berbagai macam kebutuhan yang harus dipenuhi. Setiap negara tidak bisa
memenuhinya sendiri dari sumber daya yang dimilikinya karena sifatnya yang terbatas. Setiap
negara membutuhkan bantuan negara lain untuk menutupi kekurangan sumber daya tersebut.
Selain itu, hubungan internasional yang dilakukan oleh seluruh negara di dunia dapat berguna
untuk menciptakan perdamaian dunia. Oleh karena itu, setiap negara rn:3njalin hubungan atau
kerja sama dengan negara lain.
1. Pengertian Perdamaian Dunia
Kata damai berarti persetujuan, diam/damai dan keselarasan. Sedangkan perdamaian adalah
tidak adanya peperangan/kekerasan. Umumnya pemahaman tentang kekerasan hanya merujuk
pada tindakan yang dilakukan secara fisik dan mempunyai akibat secara langsung. Perdamaian
bukan sekedar soal ketiadaan kekerasan atau pun situasi yang anti kekerasan. Lebih jauh dari
itu perdamaian seharusnya mengandung pengertian keadilan dan kemajuan. Perdamaian dunia
tidak akan dicapai bila tingkat.penyebaran penyakit, ketidakadilan, kemiskinan dan keadaan
putus harapan tidak diminimalisir. Perdamaian bukan soal penggunaan metode kreatif non-
kekerasan terhadap setiap bentuk kekerasan, tapi semestinya dapat menciptakan sebuah
situasi yang seimbang dan harmoni, yang tidak berat sebelah bagi pihak yang kuat tetapi sama-
sama sederajat dan seimbang bagi semua pihak. Jadi perdamaian dunia merupakan tiadanya
kekerasan, kesenjangan, terjadinya konflik antarnegara di seluruh dunia.
2. Peran Negara Menurut Konstitusi Indonesia
Indonesia merupakan salah satu negara yang berperan dalam aktivitas Internasional. Peranan
Indonesia tersebut tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 Alinea Keempat yang berbunyi, "... melindungi segenap bangsa Indonesia
dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia, ".
Berdasarkan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Alinea Keempat di atas menunjukkan bahwa negara Indonesia mempunyai peranan yang cukup
kuat. Peranan Indonesia tersebut dapat diuraikan sebagai berikut.
a. Pernyataan "... melindungi segenap bangsa Indonesia..." mengandung arti bahwa
negara menjamin terpeliharanya dengan jelas hak-hak warga atau penduduk dalam segala
aspek kehidupan, seperti terjaminnya keselamatan jiwa dan raga, kepemilikan, kebebasan
berakidah, berorganisasi, berpendapat dan lain-lain sebagainya.
b. Pernyataan "... seluruh tumpah darah ...", berarti negara sangat berperan dalam
mempertahankan tanah air yang menjadi tumpah darah bangsa Indonesia, seluruh wilayah
menyatu dengan bangsa adalah tanggung jawab negara untuk mempertahankannya, seperti
keutuhan wilayah negara dari gangguan, ancaman dan tantangan dari luar, negara berperan
menangkal upaya negara asing untuk mengintervesi sejengkalpun tanah Indonesia.
c. Pernyataan "... memajukan kesejahteraan umum..." mengandung arti peranan negara
sangat dominan dalam kemajuan ekonomi, membrantas kemiskinan, meningkatkan pendapatan
rakyat, menekan angka penggangguran dan sekaligus membuka lapangan kerja dan lain
sebagainya.
d. Pernyataan "... mencerdaskan kehidupan bangsa..." mengandung at Republik
Indonesia terbentuk sebagai suatu negara berdaulat merupakan cita-cita seluruh komponen
bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Keinginan untuk merdeka bukan tanpa
alasan, mengingat pada zaman penjajahan bangsa Indonesia dalam keadaan tidak terdidik,
karena pendidikan hanya dapat diperoleh bagi kaum tertentu. Mencerdaskan kehidupan
bangsa merupakan salah satu cita-cita nasional Indonesia merdeka. Oleh karena itu. negara
berperan dalam pemberantasan buta huruf dan rendahnya mutu pendidikan, meningkatan
kualitas sumber daya manusia dan lain sebagainya.
e. Pernyataan "... ikut melaksanakan ketertiban dunia...." mengandung anti negara terlibat
dalam proses perdamaian dunia secara aktif, kepedulian yang tinggi terhadap masalah yang
muncul di negara lain dan bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk memecahkan
persoalan dunia. Hal ini menunjukkan negara Indonesia menekankan pentingnya partisipasi
aktif bangsa dalanl tata pergaulan dunia internasional.
‘ 3. Pengertian Hubungan InternasionAl
,Undanci-Undang Nomor 37 Tahun 1999 menyebut hubungan internasional dengan istilah lain,
yaitu hubungan luar negeri. Dalam UU tersebut—mer-Ty-ara-kari-bahWalyang dimaksud dengan
hubungan internasional adalatisetiapkegiatan yang menyangkut aspek regional dan internasional
yang dilakukan oleh pemerintah di tingkat pusat dan-d-derah, atau,lembaga lembaga-lembaganya
.
— -
ne ThW,-n65aar
ataugwarga egaraUsa a, or, a . . •I•
Indonesia. , 1 i , organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat,
-
e
Berikut beberapa pengertian hubungan internasional menurut pendapat dari para ahli.
a. Robert Strauz dan Stefan T. Rossony
Hubungan internasional adalah ilmu yang mempelajari timbal balik antara negara, serta
mengkaji tindakan anggota suatu masyarakat yang berhubungan dengan masyarakat atau
negara lain.
b. Charles A. Mc. Clelland
Hubungan internasional adalah studi mengenai keadaan-keadaan relevan yang mengelilingi
interaksi.
c. Mochtar Kusumaatmadja
Hubungan internasional merupakan hubungan antarbangsa dan berkembang pula kebiasaan-
kebiasaan atau peraturan-peraturan hukum yang merupakan kesepakatan bersama.
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa hubungan internasional
merupakan interaksi, kontak, dan komunikasi, saling hubungan (interrelasi) antamegara/bangsa
yang berfungsi sebagai wahana bagi setiap negara untuk menyelenggarakan politik luar
negerinya. Hubungan internasional adalah cabang dari ilmu politik yang merupakan suatu studi
tentang persoalan-persoalan luar negeri dan isu-isu global di antara negara-negara dalam
sistem internasional. Termasuk di dalamnya peran negara-negara, organisasi-organisasi
antarpemerintah, organisasi-organisasi nonpemerintah atau lembaga swadaya masyarakat, dan
perusahaanperusahaan multinasional.
Hubungan atau kerja sama antarbangsa di dunia didasari atas sikap saling menghormati dan
0 ling menguntungkanjujitan hubunganinternasiggalsebagai berikut.
(..a) Memacu pertumbuhan ekonomi setiap negara.
Y'Menciptakan saling pengertian antarbangsa dalam membina dan menegakkan perdamaian
dunia.
CD Menciptakan keadilan dan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyatnya.
Alasan-alasan yang mendasariclikerlukannya hubungan internasional sebagai berikut.
Q Demi kepentingan nasional yang meliputi kepentingan ekonomi, politik, sosial, budaya,
pertahanan keamanan, dan kedaulatan wilayah.
Upaya memelihara perdamaian dunia meliputi penyelesaian konflik secara damai dan membuat
perjanjian damai.

0 4. Sarana-Sarana Hubungan Internasional .


Menurut J. Frangkel, sarana-sarana yang dapat digunakan suatu negara dalam melakukan
hubungan luar negeri sebagai berikut.
a. Diplomasi
Diplomasi diperlukan sebagai sarana untuk memperjuangkan kepentingan nasional dalam
hubungan antarbangsa. Kata diplomasi menuniukoada seluruh kegiatan untukinelaksanakan
politik luar negeri suatu_necarad„ .sa • II 116.1111 - 11 •
-
n an ban. - • - • • - • - - e Menurut
,

6u
marsono Mestoko, diplomasi mencakup kegiatan sebagai berikut. Menentukan
tujuarklengan menggunakan semua daya dan tenaga untuk mencapai tujuan „..:\
tersebut.
Menentukan apakah tujuan nasional sejalan atau berbeda dengan kepentingan bangsa ,..
„, atau negara lain.
(WMenyesuaikan kepentingan dari bangsa lain dengan kepentingan nasionaisesuai dengan
daya dan tenaga yang ada padanya.
IZ, Menggunakan sarana dan kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya.
Dalam hukum internasional, yang diakui mempunyai kewenangan bet ndak atas nama negara
untuk melakukan hubungan atau transaksi antarnegara adalah kepala negara dan menteri luar
negeri. Akan tetapi dalam praktiknya, keduanya tidak mungkin selalu melaksanakan sendiri
kewenangannya tersebut. Oleh karenanya, untuk melakSanakan hubungan internasional
reka membentuk •erwakilan berikut.

Perwakilan diplomatik permanen.


Perwakilan konsuler.
isi khusus.
'-'artvakilan pada organisasi internasional.
Perwakilan nondiplomatik.
erikut peran diplomasi yang meliputi seluruh kegiatan politik luar negeri.
1) Menentukan tujuan dengan menggunakan semua daya dan tenaga dalam
mencapai tujuan nasional.
2) Menyesuaikan kepentingan bangsa lain dengan kepentingan nasional sesuai
dengan tenaga dan daya yang ada.
3) Menentukan apakah tujuan nasional sejalan atau berbeda dengan kepentingan
negara lain.
4) Menggunakan sarana dan kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya.
.0c, Propaganda
Propaganda merupakan usaha sistematis yang digunakan untuk mernengaruhi
pikiran, emosL an tindakan sua _ • - sal po •emi kepentingan masyarakat umum.
Propaganda berbeda dengan diplomasi dalam dua hal sebagai berikut.
Propaganda lebih ditujukan pada rakyat negara lain daripada kepada pemerintahannya.
Propaganda dilakukan untuk keuntungan did sendiri, tidak ada untuk mencari
kompromi antara kepentingan-kepentingan negara yang bersaing, tu, ;a benar-benar
untuk keuntungan negara yang melakukan propaganda itu.
Pada mulanya radio gelombang jarak pendek banyak digunakan ser. .ai alat propaganda.
Dengan alat tersebut, informasi dapat menjangkau pendengar di selur Kini teknologi
komunikasi yang digunakan lebih canggih sifatnya sehingga pemb' ran informasi tidak
dapat dilakukan sepenuhnya. Dalam melaksanakan propagE - 3t digunakan teknik
penyajian pemberitaan dan informasi seobjektif dan sefaktual mungk; mudian membiarkan
pendengar atau pembaca membuat simpulannya sendiri. Dapat dengan teknik yang
berlawanan dengan itu. Teknik ini harus menarik karena masyad pada umumnya akan
memberikan respon terhadap slogan yang berisi kata-kata berha a, seperti perdamaian,
toleransi, keadilan, dan hak-hak asasi manusib. Pengaruh pmpagar akan bertambah besar
melalU penghapusan atau penghalangan sumber-sumber :nrormasi yang saling bersaing.
Ekoncrni
Sarana ekonomi
digunakan secara luas dalam hubungan in ern,sional baik dalam ma a
damai maupuraMperang. Pada tingkat tertentu semua neg harus terlibat dalam
perdagangan internasional untuk memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi sendiri,
sebaliknya mereka juga menjual barang ke negara lain sehingga mampu membayar apa
yang diimpornya dengan keuntungan dari hasil penjualan tersebut.
4/. Kekuatan Militer
Peralatan militer yang memadai - II ke akinan dan stabilitas untuk berdi omasi.
iplomasi tanpa dukungan ekuatannailiteryal_ -igia_tmemw buat suatu negara tak memiliki
rasa percaya dirk. ere a a mampu menghindari tekanan-tekanan dan ancaman-ancaman
yang dilancarkan lawan yang dapat mengganggu kepentingan nasionalnya. Meskipun
peralatan kemiliteran dapat digunakan, negara-negara lebih memilih kebijakan yang bersifat
preventif (pencegahan) dalam hubungan intemasional demonstrasi peralatan militer,
termasuk senjata nuklir, hanya untuk memperingatkan lawan atau membuat lawan berpikir
ulang jika berniat menyerang. Strategi pencegahan merupakan prioritas dalam menciptakan
stabilitas dan ketertiban internasional. Perang merupakan cara terakhir yang ditempuh jika
semua sarana diplomasi damai gagal dalam memecahkan masalah.
5. Pentingnya Hubungan Internasional
Menurut Prof. Dr. Kusuma Atmaja, hubungan dan kerja sama antarbangsa muncul karena tidak
meratanya pembagian kekayaan alam dan perkembangan industri di seluruh dunia sehingga
terjadi sating ketergantungan antara bangsa dan negara yang berbeda. Karena hubungan dan
kerja sama ini terjadi terus menerus, sangatlah penting untuk memelihara dan mengaturnya
sehingga bermanfaat dalam pengaturan khusus sehingga tumbuh rasa persahabatan dan sating
pengertian antarbangsa di dunia. Adapun faktor-faktor yang mendasari pentingnya hubungan
intemasional sebagai berikut.
a. Faktor internal, yaitu a0anya_kekhawatiran_alianterancam kelangsungan hidupnya, balk
melalui kudeta maupun intervensi dari negaralaiLl
b. Faktor eksternal, yaitu ketentuan hukum alam yaag._dapat c_pHI<iri
bahNa_suugaa tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dan kerja sama denqan neqara lain.
Faktor ekstern dalam hubungan intemasionat terutama dalam upaya memecahkan masalah-
masalah ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan. Selain itu jugs
untuk membangun komunikasi lintas bangsa dan negara guna mewujudkan kerja sama yang
produktif dalam memenuhi berbagai kebutuhan yang menyangkut kepentingan nasional
negara masing-masing, serta mewujudkan tatanan dunia baru yang dapat memberikan
manfaat bagi kesejahteraan dan perdamaian yang abadi bagi warga masyarakat dunia.
Bebera- pa faktor yang ikut menentukan dalam proses hubungan internasional balk secara
bilateral maupun multilateral, antara fain kgicuata'n nasional, jur_llah_penduduk, su4ln2es_daya,
dan letak o rafi Jadi, pentin•n a hubungan ker a - H . II ^ I . sional sebagai berikut .
a. Mewujudkari kepentingan nasional, terutama
bidang politik dan hubungan luar negeri di dalam
Sumber smeakercom
pergautan internasional. Hubungan internasional dapat
b. Menjalin persahabatan yang lebih erat mempererat persahabatan antarnegara
antara negara kita dengan negara lain demi
terwujudnya ketertiban, keamanan, kesejahteraan.
kebahagiaan, dan perdamaian abadi.
kj Memajukan kerja sama aktif dan tukar-menukar
bantuan untuk kepentingan bersama dalam
bidang ekonomi, sosial, kebudayaan, teknik, ilmu
pengetahuan, dan administrasi.

8 Memelihara dan menciptakan hidup berdampingan


secara damai dan adil dengan bangsa lain.
(5
e. Mencegah dan menyelesaikan konflik, perselisihan, permusuhan atau persengketaan.
Mengembangkan cara penyelesaian masalah secara damai melalui perundingan dan diplomasi.
ita sebagai bangsa tidak mungkin hidup sendiri atau menyendiri. Oleh karena itu, setiap bangsa
senantiasa menjalin kerja sama dengan bangsa lain. Persahabatan antarbangsa sangat
diperlukan dengan mempertimbangkan hal-hal seperti berikut.
a. Faktor kebutuhan, artinya demikian banyak kebutuhan setiap bangsa yang tidak terpenuhi
oleh bangsa sendiri maka diperlukan kerja sama antarbangsa agar kebutuhan setiap bangsa
dapat dipenuhi.
b. Faktor kepentingan, artinya kepentingan bangsa
sangat kompleks, terutama di era globalisasi dewasa ini.
c. Faktor masa depan, artinya agar kelangsungan hidup setiap bangsa dapat berjalan dengan
baik sehingga diperlukan kerja sama antarbangsa dalam berbagai bidang, terutama dalam
bidang ekonomi.
Sebagian negara-negara di dunia ada yang menolak melakukan hubungan internasional.
Dampak atau akibat suatu negara menolak hubungan internasional atau menutup diri dari
pergautan internasional sebagai berikut.
a. Timbulnya kecurigaan masyarakat bangsa-bangsa terhadap suatu negara. Hal ini mudah
timbul mengingat keberadaan negara-negara dewasa ini sangat terbuka.
10. Di Indonesia pernah terjadi sebuah kasus
yang terbilang baru dan cukup langka. 101 1, Apa yang dimaksud ius contitutum dan
4

ius constituendum ?
41
Dalam memutuskan perkara tersebut
pengadilan kemudian inenghadirkan ahli 1. Bagaimana jika peraturan
dan negara lain. &umber hukum yang perundang-undangan di bawah undang-
digunakan dalam persidangan tersebut undang bertentangan dengan undang-
dinamakan . . . . undang?
a. undang-undang
4. Seorang prajurit yang melakukan tindak
b. yurisprudensi
pidana akan diproses berdasarkan
c. kebiasaan
hukum militer. Jelaskan hubungan
d. doktrin
antara proses peradilan tersebut dengan
e. traktat
penggolongan hukum!
B. Kerjakan soul-coal berikull Mengapa seorang hakim dapat
menggunakan yurisprudensi untuk
1. Jelaskan alasan sistem hukum di memutus suatu perkara?
Indonesia mendapatkan pengaruh dan
sistem hukum Eropa Kontinental dan
Anglo Saxon!
B. Sistem Peradilan
Pendalaman MatedNasional
Pada bab sebelumnya Anda telah mempelajari materi tentang sistem hukum nasional.
Dalam upaya menegakkan hukum nasional, negara tidak menghendaki warga negaranya
menggunakan hukum sendiri melainkan ada lembaga yang berwenang mengadili kasus
tersebut. Lembaga yang dimaksud adalah lembaga peradilan. Apa saja lembaga peradilan
yang ada di Indonesia? Bagaimana sistem peradilan nasional yang berlaku di Indonesia?

1. Hakikat Sistem Peradilan Nasional


Indonesia merupakan negara hukum. Sebagai negara hukum, segala aspek dalam
kehidupan masyarakat diatur oleh hukum. Negara hukum tidak menghendaki warga
negaranya menggunakan hukum sendiri dalam menyelesaikan permasalahan yang ditemui
dalam masyarakat. Dalam rangka mewujudkan dan menegakkan hukum di suatu negara,
sistem hukum tidak berjalan sendiri tetapi memiliki alat kelengkapan untuk menegakkan
hukum. Jika terjadi pelanggaran terhadap peraturan hukum yang berlaku, langkah yang
ditempuh untuk menyelesaikan permasalahan tersebut ialah melalui lembaga peradilan.
a. Definisi Peradilan Nasional
Peradilan nasional merupakan rangkaian dari keseluruhan proses perkara di
pengadilan yang terdapat dalam suatu negara. Komponen prosedural dalam sistem
peradilan nasional berbeda-beda tetapi saling berkaitan sehingga membentuk suatu
mekanisme peradilan. Proses prosedural peradilan di Indonesia terditi atas
penyelidikan, penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan. Lembaga peradilan nasional
dibentuk oleh negara itu sendiri sebagai upaya menegakkan keadilan dalam bidang
hukum. Peradilan nasional di Indonesia menganut asas sederhana, cepat, dan biaya
ringan. Segala aspek yang berhubungan dengan kekuasaan kehakiman di negara
Indonesia diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Landasan hukum kekuasaan kehakiman tertuang dalam pasal 24 UUD NRI Tahun
1945. Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk
menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Di Indonesia
kekuasaan kehakiman dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi dan Mahkamah Agung serta
lingkungan peradilan yang terletak di bawahnya seperti linglcungan peradilan umum,
lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, dan lingkungan peradilan tata
usaha negara.
b. Ketidakpedulian PBB ataupun organisasi internasional lain terhadap masalah yang
timbul di negara tersebut.
c. Dikucilkan dari pergaulan antarbangsa, terutama dalam rangka memenuhi
kebutuhan bangsa itu sendiri.
d. Diberhentikannya beberapa bantuan dari masyarakat internasional terhadap suatu
negara.
olitik Luar Negeri dalam Hubungan Internasional _
Suatu bangsa yang merdeka tidak dengan serta merta dapat hidup sendiri tanpa bantuan dari
negara lain. Untuk menjaga kelangsungan hidupnya dan mempertahankan kemerdekaannya,
negara tersebut membutuhkan dukungan dari negara lain. Untuk memperoleh dukungan, suatu
negara harus mengadakan hubungan yang baik dengan negara lain. Hubungan yang dilakukan
dengan negara lain, tentu saja tidak bisa dilepaskan dari kebijakan politik luar negeri suatu
negara termasuk Indonesia.
a. Pengertian Politik Luar Negeri I-s-
Politik luar neggri_adalah wawasan internasional. Sehingga, politik luar
bersifat te_tap, politik luar negeri juga dapat diartikan sebagai pola perilaku, dan kebijakan suatu
negara berhubungan dengan negara lain ataupun dunia internasional. Menurut UndangUndang
Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri, politik luar negeri adalah kebijaksanaan,
sikap, dan langkah pemerintah RI yang diambil dalam melakukan hubungan dengan negara
lain, organisasi internasional, dan subjek hukum internasional lainnya dalam rangka
menghadapi masalah internasional guna mencapai tujuan nasional. Politik luar negeri diabdikan
bagi kepentingan nasional terutama untuk kepentingan pembangunan di segala bidang serta
ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan
keadilan sosial. Dalam melaksanakan hubungan dengan luar negeri atau dengan bangsa lain
Indonesia menerapkan politik luar negeri bebas aktif.
Ada beberapa pengertian p. r ne• eri an. b- enurut para pakar sebagai
berikut.
1) Menurut A. W. Wijaya, bebas berati tidak terikat oleh satu ideologi atau oleh
satu politik arg atau blok_riegara tertentu, atau negara adikuasa (superpower). Aktif
artinya dengan sumbangan realistis giat mengembangkan kebebasan persahabatan
dan kerja sama internasional dengan menghormati kedaulatan negara lain.
2) Menurut Mochtar kusumaatmaja, bebas berarti Indonesia tidak memihak pada
kekuatan-
ke.kuatan yang pada dasarnya ticTA sesuai dengan kepribadian bangsa
se_b_agaimana dicerminkan dalam Pancasila. Aktif berarti di dalam_menjalankan
kebijeksanaan luar negennyaJncionesia tidak bersifat pasif-reaktif atas kejadian-
kejadian intenasionalnya rWFtaInkarLbersifat
Politik luar negeri Indonesia mempunyai asas, yaitu bebas aktif. Bebas, artinya tidak
memihak pada kekuatan-kekuatan yang pada dasarnya tidak sesuai dengan kepribadian
bangsa Indonesia. Aktif, artinya tidak pasif atas kejadian-kejadian internasional melainkan
aktif menjalankan kebijakan luar negeri. Aktif dalam arti ikut melaksanakan ketertiban dunia
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Asas politik luar negeri
Indonesia yang bebas dan aktif dikemukakan pertama kali oleh Mohammad Hatta dalam
keterangannya didepan badan pekerja KNIP (Komite Nasional Indonesia Pusat) pada 2
September 1948. Politik luar negeri Indonesia selain bersifat bebas dan aktifjuga
mempunyai sifat-sifat berikut.
1) Anti imperialisme dan kolonialisme dalam segala hal bentuk
manifestasinya dan ikut serta menjelaskan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
2) Mengabdi kepada kepentingan nasional dan amanat penderitaan rakyat.
Pada pelaksanaannya, negara kita menjalankan politik luar negeri yangbebas
dan_aktil
Makna semboyan "bebas" dalam arti bangsa Indonesia yaitu: •
1) memilih untuk berhubungan dengan bangsa mana pun di dunia
tanpa membedal pemerintahan dan
0) tak terlibardelam persekutuan militer atauakta_pertahanaarnana punk
3) tidak mencarriri urusan cl. .11 1- seri banssa lain;
0) memberi dan menerima bantuan_atau pertolongan (gam arti tidak boleh mengabaikan
kedaulatan masing-masing negara.
Makna "aktif" adalah selalu berperan serta secara aktif dalam mengusahakan perdamaian
dan keseimbangan dunia„
br Dasar Hukum Pelaksanaan Politik Luar Negeri Indonesia
Dengan telah disahkannya Undang-Undang Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar
Negeri tanggal 14 September 1999 maka pemerintah Indonesia dalam pelaksanaan politik
luar negeri RI selalu merujuk pada ketentuan-ketentuan termaksud dalam UU tersebut.
Adapun landasan bagi pelaksanaan politik luar negeri Indonesia sebagai berikut.
1) Landasan Idiil
Landasan idiil adalah Pancasila, khususnya dalam Sila Kemanusiaan yang adil dan
beradab. Bahwa bangsa Indonesia mengakui semua manusia sebagai ciptaan Tuhan.
Manusia yang mempunyai martabat yang sama, tanpa memandang asal-usul keturunan,
menolak penindasan manusia atas manusia atau penghisapan oleh bangsa lain,
menempatkan persatuan dan kesatuan, menunjukkan bangsa Indonesia yang memiliki sifat
bermusyawarah untuk mencapai mufakat dan menunjukkan pandangan yang
menginginkan terwujudnya keadilan sosial denggn mengembangkan perbuatan yang luhur,
mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan.
2) Landasan Konstitusional
Landasan konstitusional politik luar negeri Indonesia sebagai berikut.
a) Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
(1) Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Alinea Pertama yang
menyatakan "Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan
oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak
sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan."
(2) Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Alinea Keempat
yang menyatakan"... ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial."
b) Batang Tubuh UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
(1) Pasal 11 Ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945: "Presiden
dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat menyatakan perang, membuat
perdamaian, dan perjanjian dengan negara lain."
(2) Pasal 11 Ayat (2) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945: "Presiden
dalam membuat perjanjian internasional lainnya menimbulkan akibat yang luas
dan mendasar bagi kehidupan rakyat yang terkait dengan beban keuangan
negara, dan/atau mengharuskan perubahan atau pembentukan undang-undang
harus dengan persetujuan Dewan Perwakilan rakyat."
(3) Pasal 11 Ayat (3) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945: "Ketentuan
lebih lanjut tentang perjanjian internasional diatur dengan undang-undang."
(4) Pasal 13 Ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945: "Presiden
mengangkat duta dan konsul."
(5) Pasal 13Ayat (2) UUDNegara Republik Indonesia Tahun 1945: "Dalam hal
mengangkat duta, Presiden memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Rakyat."
(6) Pasal 13 Ayat (3) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945: "Presiden
menerima penempatan duta negara lain dengan memperhatikan pertimbangan
Dewan Perwakilan Rakyat."
3) ,Landasan Operasional
Landasan operasional politik luar negeri Indonesia adalah Undang-Undang Nomor 37
Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri dan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000
tentang Perjanjian Internasional.
c. Tujuan Politik'Luar Negeri Indonesia
Politik luar negeri suatu negara hakikatnya merupakan salah satu sarana untuk mencapai
kepentingan nasional dan tujuan nasional. Menurut Moh. Hatta, tujuan politik luar negeri
Indonesia sebagai berikut.
1) Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan negara.
2) Memperoleh barang-barang yang diperlukan dari luar negeri untuk memperbesar
kemakmuran rakyat.
3) Meningkatkan perdamaian internasional.
4) Meningkatkan persaudaraan dengan semua bangsa.
Pembangunan nasional merupakan salah satu kepentingan nasional bangsa Indonesia. Jadi,
politik luar negeri bebas aktif merupakan salah satu sarana untuk mencapai kepentingan
nasional, yaitu mendukung pembangunan nasional. Tujuan politik luar negeri Indonesia, saat
ini diarahkan kepada pencapaian dan pemenuhan kepentingan nasional sebagai berikut.
1) Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif serta berorientasi
pada kepentingan nasional.
2) Menitikberatkan pada solidaritas antarnegara berkembang.
3) Mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa, menolak penjajahan dalam berbagai
bentuknya.
4) Meningkatkan kemandirian bangsa serta kerja sama internasional bagi kesejahteraan
ra kyat.
5) Meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri agar mampu melakukan
diplomasi proaktif dalam segala bidang.
6) Membangun citra positif Indonesia di dunia internasional, memberikan perlindungan,
dan pembelaan terhadap warga negara serta kepentingan Indonesia.
7) Memanfaatkan setiap peluang positif bagi kepentingan nasional.
8) Meningkatkan kualitas diplomasi guna mempercepat pemulihan ekonomi dan
pembangunan nasional melalui kerja sama internasional dalam rangka stabilitas, kerja
sama, dan pembangunan kawasan.
9) Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untuk menghadapi perdagangan
bebas, terutama dalam menyongsong pemberlakuan AFTA,,APEC, dan WTO.
10) Melakukan perjanjian dan kerja sama internasional yang menyangkut
kepentingan dan hajat hidup rakyat banyak, dengan persetujuan lembaga-lembaga
perwakilan rakyat.
11) Memperluas perjanjian ekstradisi dengan negara-negara sahabat serta
memperlancar prosedur diplomatik dalam upaya melaksanakan ekstradisi bagi
penyelesaian perkara pidana.
12) Meningkatkan kerja sama dalam segala bidang dengan negara tetangga yang
berbatasan langsung dan kerja sama kawasan ASEAN untuk memelihara stabilitas,
pembangunan, dan kesejahteraan.
e. Peranan Politik Luar Negeri Melalui Perwakilan
Untuk menjalin hubungan internasional dengan negara-negara sahabat, Presiden
memberikan wewenang kepada Menteri Luar Negeri. Presiden dan Menteri Luar Negeri
memiliki kewenangan untuk melakukan hubungan antarnegara. Akan tetapi, karena tugas
Presiden dan menteri juga sangat banyak, hal itu tidak dapat dikerjakan sendiri. Untuk
melakukan tugas yang berkaitan dengan hubungan internasional, pemerintah membentuk
perwakilan. Tugas perwakilan adalah mewakili pemerintah untuk kepentingan nasional dan
tugas yang berkaitan dengan kerja sama dengan negara di tempat perwakilan itu
ditempatkan. Pemerintah membentuk perwakilan-pentvakilan di negara sahabat. Bentuk-
bentuk perwakilan yang dibentuk sebagai berikut.
1) Perwakilan Diplomatik
Perwakilan diplomatik adalah wakil pemerintah yang ditugaskan untuk mengurusi
kepentingan negara. Perwakilan diplomatik biasanya ditempatkan di negara sahabat atau
organisasi internasional secara permanen atau menetap. Setiap negara yang menjalin
hubungan dengan negara lain ditandai dengan dilakukannya pertukaran perwakilan
diplomatik. Pertukaran perwakilan diplomatik, yaitu pertukaran perwakilan diplomatik
antamegara yang dilakukan dengan cara menempatkan pejabat di negara penerima. Pejabat
perwakilan diplomatik disebut diplomat. Perwakilan diplomatik Indonesia di luar negeri
merupakan perwakilan pemerintah Indonesia yang kegiatannya meliputi semua kepentingan
negara Indonesia dan wilayah kerjanya meliputi seluruh negara penerima. Perwakilan misi
diplomatik terdiri atas duta besar, duta dan kuasa usaha, dan atase.
a) Duta Besar Berkuasa Penuh
Duta besar berkuasa penuh adalah V014 olop
Mr 1
perwakilan diplomatik diplomatik yang
berada pada tingkat tertinggi. Perwakilan
pada tingkat ini mempunyai kekuasaan
penuh dan luar biasa untuk menjalin Sumber: deepbluesea-blogspot.corn
hubungan timbal batik dengan negara Kantor KBRI di Singapura

penerima. Duta besar berkuasa penuh


merupakan pejabat setingkat menteri yang
ditempatkan di negara asing. Duta besar
memiliki tugas, yaitu melaksanakan
perundingan (negotiation), meneropong
keadaan (observation), dan memberi
perlindungan (protection). Duta besar ini diakreditasikan kepada kepala negara.
b) Duta
Kedudukan duta lebih rendah daripada duta besar berkuasa penuh. Untuk
menyelesaikan suatu persoalan, pejabat duta harus berkonsultasi dengan
pemerintahnya. Duta diakreditasikan kepada menteri luar negeri.
c) Kuasa Usaha
Kuasa usaha adalah pejabat dinas luar negeri yang ditunjuk oleh Menteri Luar
Negeri. Kuasa usaha bertindak sebagai kepala perwakilan diplomatik. Hal ini
dilakukan selama duta besar berkuasa penuh tidak berada di wilayah kerjanya atau
berhalangan menjalankan tugasnya.
d) Atase-atase
Atase adalah pejabat pembantu dari duta besar berkuasa penuh. Atase bertugas
membantu seorang menteri negara yang diwakilinya untuk melakukan promosi,
kerja sama, fasilitas, pengamatan, dan diplomasi dibidang terkait dengan negara
tempat atase ditugaskan. Atase terdiri atas dua bagian seperti berikut.
(1) Atase Pertahanan
Atase pertahanan dijabat oleh seorang perwira TNI yang diperbantukan Kementerian
Luar Negeri dan ditempatkan di kantor kedutaan besar. Tugas atase adalah
memberikan nasihat di bidang militer dan pertahanan keamanan kepada duta besar
berkuasa penuh.
(2) Atase Teknis
Atase teknis dijabat oleh seorang pegawai negeri sipil tertentu yang tidak berasal
dari lingkungan Kementerian Luar Negeri dan ditempatkan di salah satu kedutaan
besar untuk membantu duta besar. Atase teknis berkuasa penuh dalam
melaksanakan tugas-tugas teknis sesuai dengan tugas pokok dari kementeriannya
sendiri. Misalnya, atase perdagangan, atase pendidikan dan kebudayaan, dan
atase perindustrian.
2) Perwakilan Nonpolitis
Perwakilan nonpolitis adalah perwakilan suatu negara yang diwakili oleh korps konsuler. Di
dalam menjalankan tugasnya, korps konsulerterbagi dalam kepangkatan sebagai berikut.
a) Konsul Jenderal
Konsul jenderal membawahi beberapa konsul yang ditempatkan di ibu kota
negara tempat dia bertugas.
b) Konsul dan Wakil Konsul
Konsul mengepalai satu kekonsulan yang kadang-kadang diperbantukan kepada
konsul jenderal. Wakil konsul diperbantukan kepada konsul atau konsul jenderal
yang terkadang diserahi pimpinan konsuler.
c) Agen Konsul
Agen konsul diangkat oleh konsul jenderal dengan tugas untuk mengurus hal-hal yang
bersifat terbatas dan berhubungan dengan kekonsulan. Tugas-tugas yang berhubungan
dengan kekonsulan meliputi bidang ekonomi, seperti menggalakkan ekspor komoditas
nonmigas dan promosi perdagangan, dalam bidang kebudayaan dan ilmu pengetahuan,
seperti tukar-menukar pelajar, mahasiswa, misi kebudayaan, dan pelayanan pariwisata.
f. Peranan Indonesia melalui Politik Luar Negeri Bebas Aktif
Bangsa Indonesia bersedia bekerja sama dengan bangsa manapun. Negara Kesatuan
Republik Indonesia meletakkan landasan yang kuat dalam hubungan antarbangsa.
Berdasarkan kebijakan politik luar negeri yang bebas dan aktif itu, bangsa Indonesia lebih
mengutamakan menjalin kerja sama dengan semua bangsa dan mengakui persamaan derajat
kepada semua bangsa di dunia. Beberapa peran penting telah dilakukan Indonesia untuk
memenuhi amanat Pembukaan UUD Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun 1945 dan
kebijakan politik bebas aktifnya. Beberapa peran itu dapat disebutkan berikut ini.
1) Indonesia pernah menjadi penyelenggara Konferensi Asia Afrika (KAA) pada tahun
1955 yang menghasilkan "Dasasila Bandung". Dasasila Bandung adalah sepuluh poin
kesepakatan yang ditujukan untuk melahirkan semangat dan solidaritas negara-negara
Asia Afrika.
2) Indonesia aktif dalam merintis dan mengembangkan organisasi di kawasan Asia
Tenggara yang bernama Association of South EastAsia Nation (ASEAN). ASEAN yang
mula-mula dibentuk oleh lima negara itu, kini telah berkembang anggotanya menjadi
sepuluh negara. ASEAN dideklarasikan berdirinya pada tanggal 8 Agustus 1967, atas
prakarsa Indonesia bersama empat anggota pertama, yaitu Malaysia, Thailand, Filipina,
dan Singapura.
3) Indonesia termasuk salah satu pendiri Gerakan Non-Blok pada tahun 1961. Hal
tersebut membuktikan bahwa Indonesia membantu dunia internasional untuk meredakan
ketegangan perang dingin antara Blok Barat dan Blok Timur.
4) Indonesia aktif ikut membantu penyelesaian konflik di Kamboja, perang saudara di
Bosnia, pertikaian dan konflik di Filipina, dan masih banyak lagi yang lain.
5) Menentang adanya kolonialisme, imperialisme, serta teroris internasional.
6) Secara konsisten menyerukan kepada dunia internasional untuk mewujudkan dunia

Aktivitas
Mandiri 1berikut dengan benar!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan
1. Jelaskan yang dimaksud politik luar negeri menurut UU No. 37 Tahun 1999!
2. Sebutkan alasan yang mendasari diperlukannya hubungan internasional!
3. Jelaskan pengertian hubungan internasional menurut hukum yang berlaku!
4. Sebutkan pentingnya hubungan internasional!
5. Apa dampak yang diperoleh negara yang menutup diri dari pergaulan internasional?

yang aman dari senjata pemusnah massal seperti nuklir, senjata kimia, dan senjata
biologis.

Aktivitas
Kelompok
Kerjakan dengan teman sebangku Anda!
1. Carilah artikel mengenai hubungan internasional yang pernah atau sedang
dilakukan oleh Negara Indonesia.
2. Analisislah artikel tersebut berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. Adakah kendala yang dihadapi, dan solusi penyelesaiannya.
4. Tulis pada kertas folio, sertakan pula artikel yang Anda analisis.
5. Hasilnya kumpulkan kepada guru Anda untuk dinilai.
B. Peran Indonesia dalam Menciptakan Perdamaian Dunia Melalui Organisasi Internasional
Organisasi internasional adalah suatu istilah hubungan internasional yang menunjukkan kerja sama
antarbeberapa negara. Tujuan organisasi internasional adalah tujuan bersama yang menyangkut
kepentingan berbagai bangsa. Lantas, bagaimana peran Indonesia dalam menciptakan perdamaian
dunia melalui organisasi intemasional? Untuk mengetahui jawabannya, man kita simak mates berikut ini.
1 Pengertian Organisasi Internasional
Organisasi internasional merupakan suatu organisasi yang dibuat oleh anggota masyarakat
internasional secara sukarela atau atas dasar kesamaan yang bertujuan menciptakan
perdamaian dunia dalam tata hubungan internasional.
Berikut beberapa pengertian organisasi internasional menu rut para ahli.
a. Menurut Daniel S. Cheever dan H. Field Haviland Jr
Organisasi internasional adalah pengaturan bentuk kerja sama internasional yang melembaga
antara negara-negara, umumnya berlandaskan suatu persetujuan dasar untuk melaksanakan
fungsi-fungsi yang memberikan manfaat timbal balik yang dilaksanakan melalui kegiatan staf
secara berkala.
b. Boer Mauna
Organisasi internasional adalah suatu perhimpunan negara-negara yang merdeka dan
berdaulat yang bertujuan untuk mencapai kepentingan bersama melalui organ-organ dari
perhimpunan itu sendiri.
c. J.Pariere
J.Pariere berpendapat bahwa organisasi internasional adalah organisasi yang dibentuk
melalui perjanjian tertulis dan terdapat paling sedikit tiga negara, meski sudah terdapat
beberapa organisasi yang sudah ada. Atau dapat disimpulkan bahwa organisasi tersebut
terjadi karena perjanjian internasional.
d. Pasal 57 Piagam PBB
Organisasi Internasional adalah organisasi yang dibentuk berdasarkan persetujuan antar
pemerintah atau antarnegara (an international organization is on organization established by
intergovernmental or interstate agreement).
2. Tujuan Organisasi Intemasional
Tujuan organisasi internasional bisa dibedakan menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan
khusus. Tujuan umum ialah tujuan yang ingin dicapai oleh setiap organisasi internasional pada
umumnya. Tujuan khusus ialah tujuan spesifik yang ingin dicapai oleh tiap-tiap tipe organisasi
internasional. Tujuan umum organisasi internasional sebagai berikut.
a. Untuk mewujudkan dan memelihara perdamaian dunia, serta keamanan internasional
dengan berbagai variasi cara yang dipilih oleh organisasi internasional yang bersangkutan di
antara cara dan upaya yang disediakan hukum internasional.
b. Mengatur serta untuk meningkatkan kesejahteraan dunia maupun negara anggota,
melalui
berbagai cara yang dipilih dan sesuai dengan organisasi internasional yang bersangkutan.
Tujuan khusus organisasi internasional untuk menjadikan organisasi internasional sebagai
wadah, forum, atau alat untuk mencapai suatu tujuan bersama yang merupakan karakteristik
tiap-tiap organisasi.
3. Macam-Macam Organisasi Internasional
Organisasi internasional di dunia jumlahnya sangat banyak. Setiap organisasi memiliki tujuannya
masing-masing. Berikut beberapa contoh organisasi internasional yang diikuti oleh Negara
Indonesia.
a. Association of South East Asian Nations (ASEAN)
Indonesia berperan penting dalam berdirinya ASEAN. ASEAN merupakan suatu perhimpunan
kerja sama regional bangsa-bangsa di kawasan Asia Tenggara. ASEAN kependekan dari
Association of South East Asian Nations atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Perbara
(Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara). ASEAN didirikan pada tanggal 8 Agustus 1967
di Bangkok yang diprakarsai oleh lima Menteri Luar Negeri, yaitu Indonesia diwakili oleh
Adam Malik, Malaysia diwakiii oleh Tun Abdul Razak, Thailand diwakili oleh Thanat Khoman,
Filipina diwakili oleh Narcisco Ramos, dan Singapura diwakili oleh S. Rajaratnam.
Pembentukan ASEAN dilandasi oleh beberapa pertimbangan sebagai berikut.
1) Adanya kepentingan dan permasalahan bersama di antara bangsa-bangsa Asia
Tenggara.
2) Mengadakan landasan yang kukuh bagi usaha bersama dalam memajukan kerja
sama regional di Asia Tenggara berdasarkan jiwa persamaan dan kernudian diharapkan
bisa membantu mendorong perdamaian, kemajuan, dan kemakmuran regional.
3) Dalam dunia yang makin bergantung satu sama lain, cita-cita perdamaian,
kebebasan, keadilan sosial, dan kesejahteraan ekonomi dapat dicapai dengan
mengembangkan saling pengertian, bertetangga baik, dan kerja sama antarnegara di
kawasan yang telah terikat oleh sejarah dan kebudayaan.
0) Negara-negara Asia Tenggara bertanggung jawab atas kestabilan ekonomi
dan sosial kawasan serta menjamin pembangunan nasional yang damai. Adapun
prinsip-prinsip pembentukan ASEAN didasarkan pada hal-hal sebagai berikut.
1) Saling menghormati terhadap kemerdekaan, kedaulatan, kesamaan, integritas
wilayah nasional dan identitas nasional setiap negara.
2) Mengakui hak setiap bangsa untuk penghidupan nasional yang bebas dari campur
tangan luar, subversif, dan intervensi dari luar.
3) Tidak saling turut campur urusan dalam negeri masing-masing.
4) Penyelesaian perbedaan atau pertengkaran dan persengketaan secara damai.
5) Tidak mempergunakan ancaman (menolak penggunaan kekuatan) militer.
6) Menjalankan kerja sama secara efektif antara anggota.
Antara anggota ASEAN melakukan kerja sama karena memiliki manfaat bagi pelakunya.
Adapun manfaat kerja sama ASEAN sebagai berikut.
1) Memenuhi kebutuhan dalam negeri akan barang/jasa.
2) Memperluas pasar hasil produksi barang/jasa.
3) Memperluas lapangan pekerjaan.
4) Menambah devisa negara.
5) Memanfaatkan sumber daya alam.
6) Mengurangi ketimpangan antara negara maju dan negara berkembang. Untuk
melaksanakan tujuan ASEAN, dibentuklah struktur organisasi ASEAN. Struktur organisasi
ASEAN sebelum dan sesudah KTT I di Bali 1976 sebagai berikut.
1) Struktur Organisasi ASEAN Sebelum KTT I di Bali 1976
a) Sidang Tahunan Para Menteri Luar Negeri (ASEAN Ministerial Meeting). Sidang
Tahunan ini merupakan sidang tertinggi yang diadakan setiap tahun secara bergilir di
negara anggota.
0) Standing Committee. diketuai oleh Menteri Luar Negeri Tuan Rumah, tugasnya
melanjutkan pekerjaan ASEAN dalam jangka waktu di antara sidang-sidang tahunan
para Menteri Luar Negeri.
b) Komisi-Komisi Tetap (Permanent Committee), yang beranggotakan tenaga a hli
serta pejabat pemerintah negara-negara anggota. Tugas utama komisi ini adalah
memberikan rekomendasi terhadap rencana program ASEAN dan melaksanakan
program tersebut setelah mendapat persetujuan dari Sidang Tahunan Para Menteri.
c) Komisi-Komisi Khusus (Ad Hoc Committee), yakni komisi khusus dibentuk sesuai
kebutuhan ASEAN.
d) Sekretariat Nasional ASEAN (National Secretariats), yang bertugas untuk
mengoordinasi pada tahap nasional dalam melaksanakan keputusan-keputusan para
menteri ASEAN dan mempersiapkan agenda pertemuan Standing Committee.
2) Struktur Organisasi ASEAN Sesudah KTT I di Bali 1976
Konferensi TincKat Tinggi ci Bali zanun 1976 mengubah susunan organ-organ ASEAN.
Perubahan itu berupa penambahan dan penyempurnaan organ-organ yang ada.
Menurut KTT ASEAN di Bali 1976 struktur organisasi ASEAN sebagai berikut.
a) ASEAN Summit adalah pertemuan para kepala pemerintahan se-ASEAN. Konferensi
Tingkat Tinggi ini merupakan lembaga pembuat keputusan tertinggi dalam ASEAN.
Didahului dengan pertemuan para menteri ekonomi dan Menteri Luar Negeri ASEAN.
b) ASEAN Ministerial Meeting (AMM) adalah sidang para Menteri Luar Negeri
ASEAN yang merumuskan garis kebijakan dan koordinasi kegiatan ASEAN.
c) ASEAN Economic Ministers (AEM) adalah sidang para menteri ekonomi untuk
meneruskan kebijakan yang telah dirumuskan. Sidang ini diadakan 2 kali dalam setahun.
d) ASEAN Finance Ministers Meeting (AFMM) adalah sidang para menteri
keuangan ASEAN merumuskan kebijakan ASEAN di bidang keuangan.
e) Other ASEAN Ministerial Meeting (OAMM) adalah sidang para menteri
nonekonomi merumuskan kebijakan selain ekonomi, seperti pendidikan, kesehatan
penerangan, sosial budaya, teknologi, ilmu pengetahuan, dan perburuhan.
f) ASEAN Standing Committee (ASC) adalah komisi tetap ASEAN dipimpin
oleh Menteri Luar Negeri dari negara yang mendapat giliran menjadi ketua, yaitu tuan
rumah dari sidang tahunan para Menteri Luar Negeri ASEAN.
g) ASEAN Secretariat adalah sekretaris ASEAN yang berfungsi untuk
memprakarsai, memberi nasihat dan pertimbangan dan mengoordinasikan dan
melaksanakan kegiatankegiatan ASEAN.
Peranan ASEAN dalam meningkatkan hubungan internasional ditunjukkan dengan
melakukan kerja sama dalam berbagai bidang. Kerja sama ASEAN, meliputi bidang ekonomi,
sosial, budaya, dan politik.
1) Bidang Ekonomi
Dalam bidang ekonomi, ASEAN berupaya menciptakan kerja sama perdagangan yang
saling menguntungkan. Bentuk kerja sama ekonomi dapat direalisasikan sebagai berikut.
a) Membuka pusat promosi ASEAN untuk perdagangan, investasi, dan pariwisata
di Tokyo.
b) Menyediakan cadangan pangan (terutama beras).
c) Mem bangun proyek-proyek industri ASEAN, seperti proyek pabrik..pupuk
urea amonia di Indonesia dan Malaysia, proyek industri tembaga di Singapura,
proyek pabrik mesin diesel di Singapura, dan proyek pabrik superfosfor di Thailand.
d) Menciptakan Preference Trading Arrangement (PTA) yang bertugas
menentukan tarif rendah untuk beberapa jenis barang komoditas ASEAN
2) Bidang Sosial
Dalam bidang sosial, ASEAN melakukan upaya-upaya sebagai berikut.
a) Pencegahan narkoba dan penanggulangannya.
b) Penanggulangan bencana alam.
c) Perlindungan terhadap anak cacat.
d) Pemerataan kesejahteraan sosial masyarakat.
3) Bidang Budaya
Dalam bidang budaya, ASEAN melakukan upaya-upaya sebagai berikut.
a) Tukar menukar pelajaran dan mahasiswa.
b) Pemberantasan buta huruf.
c) Program tukar menukar acara televisi ASEAN.
d) Tem u karya pemuda ASEAN.
e) Festival lagu ASEAN.
4) Bidang Politik dan Keamanan
Dalam bidang politik dan keamanan, ASEAN sepakat untuk menyelesaikan segala
permasalahan melalui meja perundingan. ASEAN juga sepakat untuk menjadikan
kawasan Asia Tenggara sebagai kawasan bebas senjata nuklir. Kerja sama ini ditujukan
untuk menciptakan keamanan, stabilitas, dan perdamaian khususnya di kawasan
ASEAN dan umumnya di dunia. Kerja sama dalam bidang politik dan keamanan
dilakukan menggunakan alat politik sebagai berikut.
a) Kawasan Damai, Bebas, dan Netral (Zone of Peace, Freedom and
Neutrality/ZOPFAN).
b) Traktat Persahabatan dan Kerja Sama (Treaty of Amity and
Cooperation/TAC in Southeast Asia).
c) Kawasan Bebas Senjata Nuklir di Asia Tenggara (Treaty on Southeast Asia
Nuclear Weapon-Free ZonelSEANWFZ).
b. Konferensi Asia Afrika (KAA)
Konferensi Asia Afrika diawali oleh Konferensi Colombo
di Colombo ibukota Sri Lanka. Konferensi Colombo

S umber: setkab.com
Presiden Joko Widodo memukul
gong tanda dimulainya KTT Asia
Afrika ke-60, di JCC Jakarta

1
dilaksanakan tanggal 28 April-2 Mei 1954. Konferensi ini mempertemukan lima pemimpin
negara Asia, yaitu Pandit Jawaharlal Nehru (Perdana Menteri India), Sir John Kotelawala
(Perdana Menteri Sri Lanka), Moh. Ali Jinnah (Perdana Menteri Pakistan), U Nu (Perdana
Menteri Burma/Myanmar), dan Ali Sastroamidjojo (Perdana Menteri Indonesia). Konferensi
Colombo menghasilkan kesepakatan untuk menyelenggarakan Konferensi Asia Afrika (KAA).
Konferensi Asia Afrika (KAA) adalah sebuah konferensi antara negara-negara Asia dan Afrika,
yang kebanyakan baru memperoleh kemerdekaan. Konferensi Asia Afrika (KAA)
diselenggarakan oleh Indonesia, Myanmar (Burma), Sri Lanka (Ceylon), India, dan Pakistan
yang dikoordinasi oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Roeslan Abdulgani. Konferensi Asia
Afrika diadakan di Gedung Merdeka, Bandung, Indonesia pada tanggal 18-24 April 1955.
Konferensi ini dihadiri 29 negara dari kawasan Asia Afrika yang terdiri atas 5 negara
pengundang dan 24 negara yang diundang. Tujuan Indonesia terlibat dalam KAA adalah untuk
mempromosikan kerja sama ekonomi dan kebudayaan Asia Afrika dan melawan kolonialisme,
Amerika Serikat, Uni Soviet (Rusia), dan negara imperialis lainnya. Tujuan
diselenggarakannya KAA sebagai berikut.
1) Mengembangkan saling pengertian dan kerja sama antarbangsa Asia Afrika supaya
menirigkatkan persahabatan.
2) Membicarakan dan mengatasi masalah-masalah sosial, ekonomi, dan kebudayaan.
3) Memperhatikan masalah khusus terkait dengan kedaulatan, kolonialisme, dan
imperialisme.
4) Memperhatikan posisi dan partisipasi Asia Afrika dan bangsa-bangsa dalam dunia
intemasional.
Konferensi Asia Afrika menghasilkan sepuluh prinsip yang disebut Dasasila Bandung atau
Bandung Declaration berisi tentang pernyataan mengenai dukungan bagi kedamaian dan
kerja sama dunia. Dalam Dasasila Bandung dimasukkan prinsip-prinsip Piagam PBB dan
prinsip-prinsip Nehru. Berikut isi dari Dasasila Bandung.
1) Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat
di dalam piagam PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa).
2) Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.
3) Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, baik besar
maupun kecil.
4) Tidak melakukan campur tangan atau intervensi dalam persoalan-persoalan dalam
negeri negara lain.
5) Menghormati hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri sendiri secara individu
maupun secara kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB.
6) Tidak menggunakan peraturan-peraturan dan pertahanan kolektif untuk bertindak bagi
kepentingan khusus dari salah satu negara-negara besar, dan tidak melakukan campur
tangan terhadap negara lain.
7) Tidak melakukan tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan
terhadap integritas teritorial atau kemerdekaan politik suatu negara.
8) Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan cara damai, seperti perundingan,
persetujuan, arbitrase, atau penyelesaian masalah hukum, ataupun lain-lain cara damai,
menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan, yang sesuai dengan Piagam PBB.
9) Memajukan kepentingan bersama dan kerja sama.
10) Menghormati hukum dan kewajiban-kewajiban internasional.
Manfaat diadakannya Konferensi Asia Afrika, yaitu banyak negara di Asia Afrika yang dahulunya
terjajah setelah adanya KAA dapat mencapai kemerdekaan. Tidak hanya itu, ketegangan
dunia menjadi agak mereda dan perbedaan warna kulit mulai dihapuskan. Konferensi Asia
Afrika berjalan dengan sukses dan menjadi pusat perhatian dunia.
Berikut beberapa keputusan pert ng yang dihasilkan Konferensi Asia Afrika.
1) Memajukan kerja sama antarnegara di kawasan Asia dan Afrika dalam bidang sosial,
ekernmi. dan

3) Menuntui pengemoaiian Irian Barat (sekarang Papua) kepada Indonesia dan


pengembalian Aden kepada Yaman.
4) Menentang diskriminasi dan kolonialisme.
5) ikut aktif dalam mengusahakan dan memelihara perdamaian dunia.
KAA berpengaruh sangat besar dalam upaya menciptakan perdamaian dunia dan
mengakhiri penjajahan di seluruh dunia secara damai, khususnya di Asia dan Afrika.
Semangat KAA untuk tidak berpihak pada Blok Barat maupun Blok Timur telah mendorong
lahirnya Gerakan Non-Blok pada tahun 1961 sehinggadapat meredam ketegangan dunia.
Peran KAA dalam hubungan internasional dapat dilihat dari hal-hal sebagai berikut.
1) Pendorong kemerdekaan bangsa-bangsa di Asia dan Afrika untuk lepas dari
cengkeraman imperialisme dan kolonialisme Barat.
2) Menjadi pendorong lahirnya Gerakan Non-Blok.
3) Pencetus semangat solidaritas dan kebangkitan negara di Asia dan Afrika
dalam menggalang persatuan.
4) Memberikan harapan baru bagi bangsa-bangsa yang sudah maupun belum
merdeka.
5) Mulai diikutinya politik luar negeri bebas dan aktif yang dijalankan oleh
Indonesia, India, Myanmar, dan Sri Lanka.
c. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) atau United Nations (UN) merupakan organisasi yang
menghimpun negara-negara di dunia untuk mewujudkan perdamaian dunia dan mengadakan
hubungan kerja sama antarnegara anggota. Organisasi ini dibentuk setelah organisasi
sebelumnya LBB (Liga Bangsa-Bangsa) gagal menjalankan perannya mempertahankan
perdamaian dunia. Pembentukan PBB juga didorong oleh pecahnya Perang Dunia kedua.
Piagam Atlantik (Altlantik Charter) merupakan naskah pertama yang kemudian menjadi dasar
bagi terbentuknya PBB. Adapun isi pokok Piagam Atlantik sebagai berikut.
a.Tidak diperkenankan melakukan perluasan wilayah.
b. Setiap bangsa berhak menentukan bentuk dan corak pemerintahnya sendiri.
c.Semua negara diperkenankan ikut serta dalam perdagangan internasional.
d. Mengusahakan perdamaian dunia di mana setiap bangsa dapat hidup bebas
dari ketakutan dan kekurangan.
e.Menolak jalan kekerasan dalam menyelesaikan perselisihan internasional.
PBB merupakan organisasi internasional yang bersifat universal. Perserikatan Bangsa-
Bangsa (PBB) merupakan organisasi internasional yang bersifat global karena anggotanya
hampir seluruh negara di dunia. PBB dibentuk pada tanggal 24 Oktober 1945 yang
diprakarsai oleh lima negara. yaitu Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet (Rusia), Tiongkok,
dan Prancis. Kelima negara tersebut merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang
memegang hak veto, yaitu hak untuk membatalkan atau memveto keputusan Dewan
Keamanan PBB. Struktur organisasi PBB terdapat dalam Bab III Pasal 7 Piagam
Perdamaian terdiri atas sebagai berikut.
1) Majelis Umum (General Assembly)
Majelis Umum PBB merupakan badan tertinggi PBB yang anggotanya terdiri atas semua
negara anggota PBB (1 Januari 1985 berjumlah 159 negara). Struktur Majelis Umum
terdiri atas Ketua Sidang Majelis Umum dan Anggota Majelis. Dalam sidang-sidang.
bahasa yang digunakan oleh seorang utusan dapat memilih salah satu bahasa resmi
PBB, yaitu bahasa Inggris, bahasa Prancis, bahasa Rusia, bahasa Spanyol, atau bahasa
Tiongkok. Sementara itu, dalam rapat-rapat kerja hanya bahasa Inggris dan Prancis yang
dapat digunakan.
b. Dasar Hukum Lembaga Peradilan di Indonesia
Sebagai komponen penting dalam menegakkan hukum di Indonesia, lembaga peradilan harus
memiliki landasan hukum yang kuat. Oleh karena itu, dasar hukum terbentuknya lembaga
peradilan di Indonesia sebagai berikut.
1) Pancasila, khususnya sila kelima yang berbunyi "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia". Sila kelima Pancasila tersebut menjadi dasar sekaligus tujuan perwujudan keadilan
dalam segala aspek kehidupan.
2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bab IX pasal 24, pasal
24A, pasal 24B, dan pasal 24C.
3) Undang-Undang•Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak.
4) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan Militer.
5) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia.
6) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak.
7) Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konsitusi.
8) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum.
10) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.
11) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.
12) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
13) Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.
14) Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman
15) Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 2 Tahun 1986 tentang Peradilan UmUm.
16) Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.
17) Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.
18) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor
24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konsitusi.
2. Macam-Macam Lembaga dan Tingkatan Peradilan Indonesia
Kekuasaan kehakiman dimiliki oleh Mahkamah Agung dan lembaga-lembaga peradilan di bawah
Mahkamah Agung. Selain Mahkamah Agung, kekuasaan kehakiman dimiliki oleh Mahkamah
Konstitusi. Terdapat empat lembaga peradilan di bawah Mahkamah Agung yang masing-masing
mempunyai wewenang mengadili. Empat lingkungan peradilan tersebut meliputi badan peradilan
tingkat pertama, tingkat kedua (tingkat banding), dan berpuncak pada Mahkamah Agung sebagai
pengadilan tingkat terakhir atau tingkat kasasi. Peradilan dibedakan menjadi dua macam, yaitu peradilan
umum dan peradilan khusus. Peradilan umum adalah peradilan yang dibuat untuk masyarakat umum,
mengadili perkara yang bersifat umum, baik secara pidana maupun perdata.
Peradilan umum bersifat umum dan tidak dikhususkan pada perkara tertentu atau orang-orang
tertentu saja. Peradilan khusus berlaku untuk orang-orang tertentu dan perkara tertentu. Sifat peradilan
khusus lebih spesifik dari peradilan umum. Setiap peradilan khusus membidangi perkara tertentu sesuai
kompetensi relatifnya. Contoh kasus sengketa kepegawaian, pengadilan yang berhakUntuk menyelesaikan
perkara tersebut ialah pengadilan tata usaha negara.
a. Klasifikasi Lembaga Peradilan Nasional
Pasal 24 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan pasal 18
Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman menegaskan bahwa
"Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada
2) Dewan Keamanan (Security Council)
Badan ini bertanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional.
Pada awalnya, Dewan Keamanan beranggotakan 11 negara, dengan perincian, lima di
antaranya anggota tetap yang mempunyai hak veto, yaitu Amerika Serikat, Rusia, Inggris,
Prancis, dan RRT; enam anggota tidak tetap dipilih oleh Majelis Umum PBB, untuk masa
jabatan dua tahun. Namun, sejak tahun 1965, anggota Dewan Keamanan PBB dinaikkan
menjadi 15 negara.
3) Dewan Ekonomi dan Sosial (Economic and Social Council)
Dewan Ekonomi dan Sosial beranggotakan 54 negara dan bersidang sekurang-
kurangnya tiga kali setahun di New York (AS) atau di tempat lain yang ditentukan.
4) Dewan Perwalian (Trusteeship Council)
Tugas Dewan Perwalian adalah membimbing, mendorong, dan membantu mengusahakan
kemajuan penduduk daerah perwalian dalam rangka mencapai kemerdekaan sendiri.
Dewan Perwalian PBB berwenang mempertimbangkan laporan penguasa wilayah
perwalian, meneliti permohonan penduduk wilayah perwalian, secara berkala mengunjungi
wilayah perwalian, dan mengambil tindakan lain sesuai dengan perjanjian perwalian.
Anggota Dewan Perwalian terdiri atas golongan sebagai berikut.
a) Negara-negara yang menguasai daerah perwalian.
b) Anggota tetap Dewan Keamanan PBB.
c) Sejumlah negara anggota PBB yang dipilih oleh Sidang Umum PBB untuk masa
tiga tahun.
5) Mahkamah Internasional (International Court of Justice)
Mahkamah Internasional berkedudukan di Den Haag (Belanda) terdiri atas lima belas
orang hakim internasional. Mereka dipilih oleh anggota Majelis Umum dan Dewan
Keamanan PBB. Hakim-hakim tersebut memangku jabatan untuk masa tugas sembilan
tahun. Tugas Mahkamah Internasional sebagai berikut.
a) Memeriksa perselisihan di antara negara-negara anggota PBB yang
diserahkan kepadanya.
b) Mem berikan pendapat kepada Majelis Umum PBB tentang penyelesaian
sengketa di antara negara-negara anggota PBB.
c) Mendesak Dewan Keamanan untuk bertindak terhadap salah satu pihak yang
berselisih apabila negara tersebut tidak menghiraukan keputusan-keputusan Mahkamah
Intemasional.
d) Memberi nasihat tentang persoalan hukum kepada Majelis Umum dan
Dewan Keamanan PBB.
6) Sekretariat Umum (Secretary General)
Sekretariat Umum PBB bertugas melayani badan-badan PBB dalam melaksanakan
program-programnya. Sekretariat Umum PBB terdiri atas Sekretariat Jenderal, Wakil
Sekretariat Jenderal (Under Secretary), dan staf. Sekretariat Umum PBB bertindak
sebagai kepala PBB yang mengurusi masalah-masalah sebagai berikut.
a) Administrasi organisasi.
b) Membawa ke hadapan Dewan Keamanan PBB setiap persoalan yang mem
bahayakan perdamaian dan keamanan intemasional.
c) Membuat laporan tahunan dan laporan tambahan yang perlu kepada
Majelis Umum mengenai pekerjaan PBB.
Tujuan pembentukan PBB terdapat dalam Mukadimah Piagam PBB dipertegas lagi dalam
Pasal 1 Piagam PBB yang isinya seperti berikut.
1) Memelihara perdamaian dan keamanan internasional.
2) Memajukan hubungan persahabatan antarbangsa berdasarkan asas-asas
persannaan
derajat, hak menentukan nasib sendiri, dan tidak mencampuri urusan dalam negeri
negara lain.
3) Mewujudkan kerja sama internasional dalam memecahkan persoalan internasional
dalam bidang ekonomi, sosial, kebudayaan, dan kemanusiaan.
4) Menjadikan PBB sebagai pusat usaha dalam merealisasikan tujuan.
5) Meningkatkan kerja sama internasional untuk memecahkan masalah internasional di
bidang politik, sosial, kebudayaan, kependudukan, dan lain-lain.
6) Mendorong untuk menghormati hak asasi manusia dan kemerdekaan bagi
semua bangsa tanpa membedakan ras. jenis kelamin, bahasa, dan agama.
7) Menjadi pusat penyesuaian dalam melakukan tindakan bangsa-bangsa untuk
memelihara keamanan dan perdamaian dunia.
Selain tujuan-tujuan di atas. PBB harus melaksanakan beberapa prinsip dasar yang harus
dipenuhi-. Prinsip-prinsip dasar PBB sebagai berikut.
1) Prinsip untuk menyelesaikan persoalan secara damai.
2) Prinsip untuk tidak menggunakan ancaman atau kekerasan.
3) Prinsip mengenai tanggung jawab untuk menentukan adanya ancaman.
4) Prinsip mengenai pengaturan persenjataan.
5). Prinsip umum mengenai kerja sama di bidang pemeliharaan perdamaian dan keamanan
internasional.
Peranan PBB dalam hubungan internasional khususnya bagi Indonesia seperti berikut.
1) PBB melalui Dewan Keamanan PBB membentuk sebuah komisi jasa-jasa baik
yang dikenal dengan Komisi Tiga Negara (KTN). Atas usaha komisi itu. KTN berhasil
menyelenggarakan Perundingan Renville.
2) Belanda mengakui kedoulatnn Republik Indonesia atas hantuan United
Nations Commission for Indonesia (UNCI),yang berhasil menyelenggarakan Konferensi
Meja Bundar (KMB) di Den Haag Belanda. Setelah itu, Indonesia menjadi anggota PBB
pada tanggal 28 September 1950 sebagai anggota ke-60.
3)
0) PBB berperan dalam proses kembalinya Irian Barat (Papua) kepada Indonesia
diawali -dengan pembentukan UNTEA
berdasarkan Persetujuan New York pada
tanggal 15 Agustus 1962. UNTEA bertugas
untuk sementara waktu mengambil alih
pemerintahan atas wilayah Irian Barat.
(Papua)dari tanggal 1 Oktober 1962
sampai dengan Mei 1963.
Peranan PBB dalam bidang kancah inter-
nasional sebagai berikut.
1) Menciptakan keamanan
kolektif. s,,mh.er• tv,VW riotuasikal com

2) Membangun diplomasi Markas Besar PBB di New York


preventif.
3) Meredakan ketegangan (detente).
4) Mencegah kekerasan dengan meningkatkan kesejahteraan.
5) Meningkatkan kekebalan terhadap intervensi.
PBB adalah satu-satunya I.embaga dunia yang memiliki peran komprehensif dalam
menangani berbagai permasalahan dunia. Keberadaannya perlu dipertahankan. PBB telah
banyak menghasilkan pedoman yang diperlukan untuk mehyelesaikan sengketa antarnegara
secara damai.
d. Gerakan Non-Blok (GNB)
Organisasi Gerakan Non-Blok muncul di tengah persaingan dua kekuatan besar dunia, yaitu
Blok Barat dan Blok Timur. Persaingan kedua blok terjadi pada masa perang dingin. Negara-
negara Blok Barat dipimpin Amerika Serikat, sementara Blok Timur dipimpin Uni Soviet. Tiaptiap
blok berusaha menarik dukungan dari negara-negara lain. Agar negara-negara berkembang
tidak terkena pengaruh Blok Barat maupun Blok Timur, didirikan organisasi Gerakan NonBlok.
Gerakan Non-Blok muncul setelah penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada
tahun 1955. Dalam Dasasila Bandung dikemukakan tentang kemerdekaan, hidup
berdampingan secara damai. serta kerja sama internasional untuk keuntunaan bersama dan
perdamaian. Berdasarkan hasil Konferensi Asia Afrika tersebut, lahirlah organisasi Gerakan
Non-Blok pada tanggal 1 September 1962.
Gerakan Non-Blok diprakarsai oleh pemimpin-pemimpin negara merdeka, yaitu Presiden
Gamal Abdul Nasser (Mesir), Presiden Kwame Nkrumah (Ghana), Presiden Joseph Broz Tito
(Yugoslavia}, Perdana Menteri Pandit Jawaharlal Nehru (India), dan Presiden Ir. Soekarno
(Indonesia). Gerakan Non-Blok mempunyai beberapa tujuan sebagai berikut.
1) Mengembangkan rasa solidaritas di antara negara anggota. Caranya dengan membantu
perjuangan negara-negara berkembang dalam mencapai persamaan, kemerdekaan, dan
2) Turut serta meredakan ketegangan dunia akibat perebutan pengaruh Amerika
Serikat dan Uni Soviet dalam perang dingin.
3) Membendung pengaruh negatif baik dari Blok Barat maupun Blok Timur ke
negara-negara anggota Gerakan Non-Blok.
Meskipun persaingan antara Blok Barat dan Blok Timur telah berakhir, organisasi Gerakan
Non-Blok tetap berjalan. Hal ini disebabkan GNB lahir dari keinginan dan semangat
mencegah perang dan memperkukuh perdamaian.
4. Peran Indonesia dalam Organisasi Internasional
Berikut beberapa peran negara Indonesia dalam menciptakan perdamaian dunia melalui
organisasi internasional.
a. Peran Indonesia dalam Keanggotaannya di ASEAN
Bangsa Indonesia menempatkan ASEAN sebagai lingkungan utama dari politik luar negerinya,
Indonesia telah memainkan peran penting dalam perkembangan ASEAN. Peran penting
tersebut terutama terlihat dari peran Indonesia dalam penentuan arch perkembangan ASEAN.
4'4 Berikut penjelasan mengenai peran Indonesia di ASEAN.

1) Menjadi salah satu negara yang memprakarsai berdirinya ASEAN.


2) Sebagai tuan rumah KTT ASEAN I.
3) Sebagai pengusul pembentukan komunitas ASEAN.
4) Sebagai penyelenggara serangkaian pertemuan ASEAN.
5) Pembentukan komunitas keamanan ASEAN.
6) Menganjurkan penghargaan serta perlindungan terhadap HAM.
Peran Indonesia di lingkungan negara-negara Asia Tenggara kadang-kadang tidak di bawah
bendera organisasi ASEAN. Indonesia menjaga perdamaian dengan menjalin hubungan kerja
sama dengan negara tetangga. Berikut peran Indonesia di lingkungan negara-negara tetangga.
1) Sebagai penengah konflik antara Vietnam dan Kamboja.
2) Ikut serta dalam menyelesaikan masalah Kamboja
3) Sebagai penengah konflik antara Filipina dan pemberontak Moro.
Peran Indonesia selain di lingkungan negara-negara tetangga, juga berperan dalam
berbagai bidang kehidupan dalam lingkup Asia Tenggara. Peran Indonesia dalam bidang
berbagai bidang, misalnya bidang politik, social budaya, ekonomi, dan industri.
1) Peran dalam Bidang Politik
Indonesia sangat menghormati hak asasi manusia (HAM) dengan menerapkan
demokrasi dalam kehidupan bernegara, khususnya dalam dunia perpolitikan. Usaha
Indonesia untuk menerapkan demokrasi terlihat sejak pascareformasi. Keberhasilan
Indonesia melaksanakan pemerintahan yang demokratis menjadikan Indonesia sebagai
negara demokratis ke-4 di dunia.
2) Peran dalam Bidang Sosial dan Budaya
Indonesia memiliki kepedulian yang tinggi dengan negara-negara di kawasan Asia
Tenggara. Indonesia turut andil untuk memberikan bantuan bersama negara ASEAN yang
lainnya jika terjadi musibah di negara lain. Sedangkan peran Indonesia dalam bidang
budaya, diwujudkan dalam pentas pergelaran bersama para seniman dan seniwati negara-
negara ASEAN pada acara penutupan KTT ke-2 di Kuala Lumpur tahun 1977. Tidak hanya
itu saja, pertukaran budaya sering dilakukan di tingkatASEAN.
3) Peran dalam Bidang Ekonomi
Indonesia mulai memperlihatkan kestabilan dalam pertumbuhan ekonomi Hal ini dapat
terlihat dari kemampuan Indonesia untuk bertahan dari krisis ekonomi yang lebi h besar
di tahun 2008. Jika krisis ekonomi 1997 hanya berdampak ke negara-negara Asia, krisis
ekonomi 2008 menerjang hampir seluruh negara di dunia. Bukti bahwa keberhasilan
Indonesia di bidang ekonomi diakui oleh negara-negara lain tampak dari
diikutsertakannya Indonesia sebagai salah satu negara anggota G-20.
4) Peran dalam Bidang Industri
Indonesia memiliki peranan yang cukup besar dalam bidang industri tingkatASEAN
cukup besar. Peran tersebut diprakarsai oleh Kadin (Kamar Dagang dan Industri). Kadin
adalah lembaga swasta yang bersama-sama dengan pemerintah berkecimpung dalam
bidang perdagangan dan industri. Usaha kerja sama pihak swasta ASEAN telah dimulai
sejak tahun 1978, yaitu berdirinya ASEAN Banking Council (ABC) di Singapura. Hal ini
bertujuan untuk mem permudah sistem pendanaan dan pembayaran perdagangan.
b. Peranan Indonesia dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
Usaha merintis politik luar negeri Indonesia dibuktikan dengan menjadi anggota PBB pada
tanggal 28 September 1950 sebagai anggota ke-60. Namun, pada tanggal 1 Januari 1965
Indonesia menyatakan keluar dari PBB. Hal ini karena Malaysia menjadi anggota tidak tetap
Dewan Keamanan PBB. Pada saat itu, Indonesia sedang konfrontasi dengan Malaysia.
Pada tanggal 28 September 1966, Indonesia menyatakan kembali menjadi anggota PBB.
Untuk menjaga perdamaian dikawasan konflik, PBB membentuk pasukan perdamaian dalam
rangka Operasi Perneliharaan Perdamaian (OPP). Beberapa contoh pasukan perdamaian
tersebut, sebagai berikut.
1) ICCS (International Commission For Control and Supervision), yaitu pasukan
perdamaian PBB untuk perdamaian Vietnam Selatan.
2) UNDOF (United Nations Disengagement Observer Force), yaitu pasukan perdamaian
PBB sebagai pengawas pertikaian senjata.
3) UNEF (United Nations Emergency Force), yaitu pasukan perdamaian PBB untuk Timur
Tengah, Korea Utara, dan Korsel.
4) UNFICYP (United Nations Peace Keeping Force in Cyprus), yaitu pasukan perdamaian
PBB untuk perdamaian di Cyprus.
5) UNMOGIP (United Nations Military Observer Group in India and Pakistan), yaitu
pasukan perdamaian PBB untuk perdamaian India dan Pakistan.
6) UNOC (United Nastions Operations for Congo), yaitu pasukan perdamaian PBB untuk Kongo.
7) UNTSO (United Nations Truce Supervision Organization In Palestine), yaitu pasukan
perdamaian PBB untuk Palestina.
8) UNCRO (United Nations Confidence Restorations Operation), yaitu pasukan
perdamaian PBB di Kroasia.
9) UNPROFOR (United Nations Protection Forces), yaitu pasukan perdamaian PBB di
Bosnia Herzegovina.
10) UNPREDEF (United Preventive Deployment Force), yaitu pasukan perdamaian
PBB di FYROM (Macedonia).
11) UNMIL (United Nations Mission in Liberia), yaitu pasukan perdamaian PBB di
Liberia. Peran aktif Indonesia di dunia internasional dalam upaya pemeliharaan perdamaian
dunia dilaksanakan berdasarkan pada kebijakan politik, Pantuan kemanusiaan maupun
peranannya baik dalam bentuk sebagai pengamat militer, staf militer atau kontingen satgas
operasi pemeliharaan perdamaian sebagai duta bangsa di bawah bendera PBB.
Keikutsertaan Indonesia dalam upaya perdamaian dunia adalah dengan menjadi anggota
pasukan perdamaian. Keikutsertaan Indonesia dalam operasi pemeliharaan iperdamaian
sudah dimulai sejak tahun 1957. Pasukan perdamaian dari Indonesia dikenal dengan nama
Kontigen Garuda atau Konga. Sejak tahun 1957 sampai saat ini Garuda Indonesia telah
diterjunkan keberbagai kawasan konflik bergabung dengan pasukan perdamaian PBB.
Berikut ini contoh peran Indonesia dalam organisasi PBB.
1) Pada bulan Januari tahun 1957, Indonesia mengirimkan Pasukan Garuda I untuk ikut
memelihara perdamaian di Timur Tengah.
2) Pada tanggal 10 September 1960, Indonesia mengirim Pasukan Garuda II dan III untuk
mengatasi konflik di Kongo.
3) Pada bulan Januari 1973, Indonesia mengirim Pasukan Garuda IV, V, VI, VII, dan VIII
untuk mengatasi konflik di Vietnam.
4) Pasukan Indonesia ikut mewujudkan perdamaian di Bosnia (setelah pecahnya
Yugoslavia), Irak, Iran, dan Afganistan.
5) Membantu kekuasaan sementara PBB di Kamboja, yang bertugas mengawasi transisi
dari konflik aktif ke beniuk politik yang lebih damai.
6) Menteri Luar Nogeri Adam Malik menjabat sebagai ketua sidang Majelis Umum PBB
untuk masa sidang tahun 1974.
Pada tahun 2007-2008, Indonesia masuk dalam keanggotaan tidak tetap Dewan Keamanan
PBB. Lembaga internasional ini bergerak dalam masalah perdamaian internasional di bawah
naungan PBB. Hal ini membuktikan Indonesia memiliki peranan penting dan berada di posisi
salah satu negara yang memiliki peranan strategis dalam dunia internasional.
c. Peranan Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika (KAA)
Peranan Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika, yaitu ikut memprakarsai dan sebagai tempat
penyelenggaraan Konferensi Pancanegara II yang berlangsung tanggal 28-29 Desember 1954
di Bogor (Jawa Barat). Konferensi ini sebagai pendahuluan dari Konferensi Asia Afrika peranan
Indonesia yang lain adalah ikut memprakarsai dan sebagai tempat penyelenggaraan Konferensi
Asia Afrika yang berlangsung pada tanggal 18-24 April 1955 di Gedung Merdeka Bandung
(Jawa Barat).
Keuntungan bagi Indonesia dari penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika meliputi dua hal
sebagai berikut.
1) Tuntutan Indonesia atas Irian Barat (Irian Jaya) mendapat dukungan dari
negara-negara Asia Afrika.
2) Permasalahan kewarganegaraan penduduk Indonesia keturunan Tionghoa
(Republik Rakyat Tiongkok) dapat diselesaikan setelah dilakukan perundingan dengan
Perdana Menteri Tiongkok, Chou En Lai. Keturunan Tionghoa boleh memilih
kewarganegaraannya, menjadi warga negara Indonesia atau warga negara Tiongkok
(Republik Rakyat Tiongkok).
d. Peranan Indonesia dalam Gerakan Non-Blok (GNB)
Indonesia merupakan salah satu negara pendiri Gerakan Non-Blok pada tahun 1961.
Penggagas gerakan Non-Blok adalah Presiden Soekarno (Indonesia), Perdana Menteri
Pandit Jawaharlal Nehru (India), Gamal Abdul Naser (Presiden Mesir), Kwame Nkrumah
(Presiden Ghana). Joseph Broz Tito (Presiden Yugoslavia). KTT GNB pertama
diselenggarakan di Beograd (Yugoslavia) tanggal 1-6 September 1961 dan dihadiri oleh 25
negara yang menghasilkan keputusan bersama atau yang lebih dikenal dengan nama
"Deklarasi Beograd". Isi Deklarasi Beograd sebagai berikut.
1) Menghentikan perang dingin antara Blok Barat dan Blok Timur agar tercipta
suasana damai.
2) Menghimbau Amerika Serikat dan Uni Soviet agar berdamai dan mengakhiri
perang dingin. Indonesia memiliki peranan penting dalam Gerakan Non-Blok. Berikut
peranan Indonesia.
1) Indonesia berperan sebagai pelopor berdirinya GNB. Bersama Jawaharlal
Nehru, Presiden Soekarno menggagas pembentukan GNB. Akhirnya, bersama empat
pemimpin negara, yaitu India, Ghana, Yugoslavia, dan Mesir, Indonesia mendeklarasikan
berdirinya GNB.

2) Dalam KTT GNB X tahun 1992, Indonesia berperan sebagai tuan rumah
penyelenggaraan KTT dan Presiden Soeharto bertindak sebagai ketua GNB.
3) Indonesia memprakarsai kerja sama teknis di beberapa bidang, misalnya
bidang pertanian dan kependudukan.
google com
Tokoh pendiri GNB (dari kiri ke kanan): Presiden Soekarno, Perdana Menteri
Pandit Jawaharlal Nehru. Gamal Abdul Naser, Kwame Nkrumah, Joseph Broz Tito

Aktivitas Mandiri 2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benari
1. Jelaskan yang dimaksud organisasi internasional menurut piagam
PBB!
2. Sebutkan tujuan um um organisasi internasional!
3. Sebutkan manfaat kerja sama ASEAN!
4. Apa tujuan diselenggarakannya KAA?
5. Sebutkan peranan Indonesia dalam GNB!
_Aktivitas Kelompok
y=
r
Kerjakan cie:7gar7 teman sebangku
Anda!
1. Caftan mengenai
peran Negara Indonesia dalam
menjaga perdamaian dunia.
2. Analisislah artikel tersebut
berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. Adakah kendala yang dihadapi,
dan solusi penyelesaiannya.
4. Tulis pada kertas folio,
sertakan pula artikel yang Anda
analisis.
5. Hasilnya kumpulkan kepada
guru Anda untuk dinilai.

6.

1. Perdamaian dunia merupakan tiadanya kekerasan, kesenjangan, terjadinya konflik antamegara di seluruh dunia.
2. Dalam rangka menciptakan perdamaian dunia yang abadi, adil, dan sejahtera pemerintah Indonesia mengambil
kebijakan politik luar negeri yang bebas dan aktif. Dalam melaksanakan politik luar negeri, Indonesia sedapat mungkin akan
memilih jalan damai.
3. Hubungan intemasional adalah setiap kegiatan yang menyangkut aspek regional dan internasional yang dilakukan
oleh pemerintah di tingkat pusat dan daerah, atau lembaga-lembaganya, lembaga negara, badan usaha, organisasi politik,
organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, atau warga negara Indonesia.
4. Organisasi internasional merupakan suatu organisasi yang dibuatoleh anggota masyarakat intemasional secara
sukarela atau atas dasar kesamaan yang bertujuan menciptakan perdamaian dunia dalam tata hubungan intemasional.
5. Keikutsertaan Indonesia dalam upaya perdamaian dunia adalah dengan menjadi anggota pasukan perdamaian.
Keikutsertaan Indonesia dalam operasi pemeliharaan perdamaian sudah dimulai sejak tahun 1957. Pasukan perdamaian dari
Indonesia dikenal dengan nama Kontigen Garuda atau Konga.

Uji Kompetensi
2.
A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling benar!
Berikut merupakan memelihara
alasan yang perdamaian dunia
mendasari c. diminta oleh
diperlukannya PBB
hubungan d. untuk mendapat
internasional adalah bantuan
a. demi e. mencari teman
kepentingan Berikut yang bukan
suatu kelompok merupakan dampak
b. upaya pada negara jika tidak
mengadakan 0. dihenti
hubungan kannya
internasional adalah beberapa
a. timbulnya bantuan dari
kecurigaan masyarakat
masyarakat internasional
internasional terhadap
terhadap suatu suatu negara
negara 3. Usaha
b. menjadi sistematis yang
negara yang digunakan untuk
disegani oleh memengaruhi
negara I6in pikiran, emosi,
c. ketidakpedul dan tindakan
ian PBB ataupun suatu kelompok
organisasi demi
intemasional lain kepentingan
terhadap masalah masyarakat
yang timbul di umum disebut
negara tersebut a. diplomasi
d. dikucilkan b. propaganda
dari pergaulan c. intervensi
antarbangsa
d. kerja sama
e. perjanjian
interasional
4. Perwakilan yang
memiliki tugas
dalam
bidang nonpolitik
disebut
a. duta besar
luar biasa
b. kuasa usaha
c. perwakilan/ko
nsuler
d. menteri
e. duta besar
5. Berikut bukan merupakan negara pendiri b. melakukan demokrasi melalui
ASEAN adalah konsultasi antara sesama anggota
a. Indonesia d. Filipina c. menghilangkan diskriminasi rasial
b. Malaysia e. Myanmar dan kolonialisme dalam segala bentuk
c. Thailand d. ry)ndlikuhr) perdamalan
6. Tingkat tertinggi dalam perwakilan tatanan
diplomatik yang memiliki kekuasaan penuh -
Hte..7 ale. vaPg
dan luar biasa adalah e. memberikan bantuan dana
a. duta 12. integrasi
b. kuasa usaha perdagangan bagi semua negara
c. menteri residen Manfaat hubungan internasional untuk
d. atase-atase menunjang upaya pencega-han dan
e. duta besar berkuasa penuh penanggulangan setiap bentuk bencana
7. Berikut yang bukan syarat-syarat untuk merupakan manfaat di bidana
dapat diterima menjadi anggota PBB adalah a. kemanusiaan
b. ekonomi
a. negara yang merdeka c. politik
b. mencintai perdamaian d. sosial budaya
13.
c. harus menjadi negara maju
e. perdamaian dan keamanan
d. bersedia memenuhi kewajiban-
internasional Suatu perhimpunan dari
kewajiban
negara-negara merdeka dan berdaulat yang
e. mendapat persetujuan dari DK
bertujuan untuk mencapai kepentingan
PBB dan Majelis"Umum PBB
bersama disebut
8. Hal yang tidak boleh dilakukan oleh seorang
a. hubungan internasional
konsul adalah
b. perjanjian internasional
a. memajukan hubungan dagang
0. c. majelis internasional
b. mengeluarkan dokumen
perjalanan d. organisasi internasional
c. mengawasi kapal-kapal e. badan internasional
berkebangsaan pengirim Berikut tujuan berdirinya ASEAN yang
d. mengetahui perkembangan dicantumkan dalam Deklarasi Bangkok,
perdagangan kecuali
9. Tugas umum perwakilan diplomatik yang
a. saling memberi bantuan dalam
mencakup bidang observasi adalah
bentuk saran, latihan, dan penelitian
a. mewakili kebijaksanaan politik
b. mempercepat pertumbuhan
pemerintah negaranya
ekonomi, sosial, dan budaya di
b. mengadakan perjanjian yang
mungkin dibuat oleh negaranya kawasan Asia Tenggara
c. menelaah dengan teliti setiap c. meningkatkan perdamaian dan
kejadian atau peristiwa di negara stabilitas regional dan saling
penerima menghormati
d. melakukan protes dengan d. menghormati hak-hak dasar
pemerintah negara penerima manusia dan tujuan-tujuan serta asas-
e. mengadakan penyelidikan asas yang termuat di dalam piagam
pertanyaan dengan pemerintah negara PBB
penerima e. meningkatkan kerja sama
10. Organisasi internasional dalam hubungan 15. dalam
internasional berkedudukan sebagai masalah yang menyangkut kepentingan
a. pengawas kebijakan negara bersama bidang ekonomi, sosial budaya,
b. mitra setiap negara teknik, pengetahuan, dan administrasi
c. subjek hukum internasional Faktor internal pendorong hubungan
d. dasar bagi organisasi nasional internasional adalah
e. organisasi nonpemerintah yang paling tinggi a. mewujudkan perdamaian
11. Salah satu asas yang dianut PBB sesuai masyarakat dunia
dengan Pasal 1 Piagam PBB yang disahkan b. kudeta dalam pemerintahan sendiri
dalam Konferensi San Fransisco adalah a. c. suatu negara tidak dapat berdiri
sendiri tanpa bantuan negara lain
d. menjalin kerja sama dalam
berbagai bidang kehidupan
e. mewujudkan tatanan dunia baru
demi kesejahteraan masyarakat dunia
16. Negara B
Indonesia mengadakan u
hubungan r
internasional m
menggunakan a
landasan politik
.
I uar negeri
S
a. aktif
r
reaktif
i
b. bebas
L
aktif
c. bebas a
terbuka n
d. cinta damai k
19. a
e. bebas ,
bersyarat d
17. Berikut a
yang n
termasuk
organisasi P
interna- a
sional k
yang i
bersifat s
universal t
adalah a
a. PBB n
b. GNB b
c. AFTA .
d. ASEA I
N n
e. Indonesia- d
Tiongkok 20. i
18. Konferensi Asia a
Afrika dibentuk ,
berdasarkan I
Konferen n
si d
Colombo o
pada n
tanggal e
28 April s
1945 i
yang a
diikuti ,
oleh B
a. I u
ndia, r
Indon m
esia, a
, Sri 0. India,
Lanka, Indonesia,
dan Thailand, Sri
Malay Lanka, dan
sia Pakistan
a. Malaysia,
Indonesia,
Burma, Sri
Lanka, dan
Pakistan
b. India,
Indonesia,
Burma, Sri
Lanka, dan
Palestina
Badan terkuat di
PBB yang
tugasnya adalah
menjaga
perdamaian dan
keamanan
antarnegara
adalah
a. Sidang
Umum PBB
b. Mahkam
ah
Internasional
c. Dewan
Ekonomi dan
Sosial
d. Dewan
Keamanan
e. Sekretari
at PBB
Sarana dalam
hubungan
internasional
adalah
propaganda yang
ditujukan kepada

a. rakyat
b. pemerint
ahnya
c. perwakila
n diplomatik
d. perwakila
n konsuler
e. organisa
si
internasional
B. Jawablah pertanyaan - pertanyaan
berikut dengan benar!
1. Jelaskan pengertian hubungan
internasional menurut Mochtar
Kusumaatmadja!
2. Sebutkan tujuan hubungan
internasional!
3. Jelaskan peranan Indonesia dalam
Konferensi Asia Afrika!
4. Jelaskan peran Indonesia di bidang
HAM dalam ASEAN!
5. Sebutkan peranan PBB dalam
kancah internasional!

i
Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan
berikut dengan benar!
1. Jelaskan peran aktif
Indonesia di PBB!
2. Sebutkan peran aktif
Indonesia di lingkungan negara-
negara ASEAN!
3. Sebutkan tujuan Gerakan
Non-Blok!
4. Apa saja peran Indonesia
dalam bidang politik di ASEAN?
5. Jelaskan peran Indonesia
di bidang sosial dalam lingkungan
ASEAN!

Kerjakan tugas berikut dengan balk!


Upaya perdamaian dunia tidak hanya
tugas negara. Setiap warga negara
juga dapat berpartisipasi dalam
mewujudkan perdamaian dunia. Pada
zaman sekarang telah banyak warga
negara yang turut serta dalam upaya
perdamaian dunia. Dengan
memanfaatkan kemajuan teknologi
setiap warga negara bisa membuat
kegiatan atau aksi yang dapat
mendorong atau mengajak seluruh
masyarakat dunia untuk mewujudkan
perdamaian dunia.
1. Carilah artikel
bergambar dari berbagai sumber
yang relevan tentang partisipasi
masyarakat dalam mewujudkan
perdamaian dunia.
2. Buatlah kliping dengan
artikel tersebut. Berikan keterangan
pada setiap artikel.
3. Buatlah dengan
menggunakan kreativitas agar terlihat
menarik.
4. Hasilnya kumpulkan
kepada guru Anda untuk dinilai.
STRATEGI NEGARA INDONESIA
DALAM MENGATASI ANCAMAN

KompetensiKomponen
Intl: Silabus Pendahuluan

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan


faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan
rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan. dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. ca)s. khrlig.00111

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah


konkret dan ranah abstrak terkait dengan merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Indonesia
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara merupakan negara yang terkenal dengan
kemajemukannya. Masyarakat Indonesia terdiri atas
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif serta mampu
berbagai suku bangsa dan hidup bersamadalam Negara
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Negara Indonesia
juga memiliki posisi geografis yang unik sekaligus
menjadikannya strategis. Hal ini dapat dilihat dari letak
Kompetensi Dasar: Indonesia yang berada di antara dua samudra dan dua
1.5 Mensyukuri nilai-nilai yang membentuk kesadaran akan benua sekaligus memiliki perairan yang menjadi salah
ancaman terhadap negara dalam bidang Ideologi, politik, satu urat nadi perdagangan intemasional. Posisi ini
menempatkan Indonesia berbatasan laut dan darat secara
ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan dan
langsung dengan sepuluh negara di kawasan. Keadaan ini
strategi mengatasinya dalam membangun integrasi menjadikan Indonesia rentan terhadap sengketa
nasional berdasarkan asas Bhinneka Tunggal Ika. perbatasan dan ancaman keamanan yang menyebabkan
2.5 Mempertahankan nilai-nilai praksis yang membentuk instabilitas dalam negen dan di kawasan. Kita perlu terus
meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai ancaman
kesadaran akan ancaman terhadap negara dibidang agar keutuhan NKRI tetap terjaga. Kewaspadaan terhadap
Ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, ancaman diberbagai bidang. seperti ideologi, politik,
dan keamanan dan strategi mengatasinya dalam ekonomi. sosial. budaya, pertahanan dan keamanan. Kita
sebagai warga negara Indonesia harus memperkukuh
membangun integrasi nasional berdasarkan asas
semboyan Bhinneka Tunggal Ika agar segala bentuk
Bhinneka Tunggal Ika. ancamah gangguan, dan hambatan terhadap keutuhan
3.5 Memprediksi kasits-kasus ancaman terhadap Ipoleksos- dan kedaulatan negara dapat diatasi dengan baik. Untuk
budhankam dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. itu, dalam menangani segala bentuk ancaman yang dapat
mengganggu integrasi nasional. banosa Indonesia
4.5 Mendemonstrasikan hasil analisis penyelesaian kasus-
membentuk strategi nasional dalam bingkai Bhinneka
kasus ancaman terhadap 1poleksos-budhankam dalam Tunggal Ika. Pada materi ini. kita akan membahas tentang
bingkai Bhinneka Tunggal Ika. strategi yang telah diterapkan Indonesia dalam mengatasi
ancaman dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
Dan segi geografis dan sosial budaya. Indonesia
A. Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
1. Ancaman Terhadap Negara Indonesia
Ancaman adalah usaha yang dilakukan secara konsepsional melalui tindakan yang diperkirakan
dapat membahayakan tatanan serta kepentingan negara. Menurut bentuknya, ancaman dapat
dibedakan menjadi ancaman militer dan ancaman nonmiliter. Ancaman militer merupakan suatu
ancaman dengan mempergunakan kekuatan senjata terorganisasi yang dinilai mempunyai
kemampuan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan
segenap bangsa. Indonesia pernah menghadapi ancaman militer yang datang dari luar negeri.
Menurut Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, ancaman militer
dapat berbentuk sebagai berikut.
a. Agresi merupakan penggunaan kekuatan bersenjata oleh negara lain terhadap
kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.
b. Pelanggaran wilayah yang dilakukan oleh negara lain, baik menggunakan kapal
maupun pesawat nonkomersial.
c. Spionase yang dilakukan oleh negara lain untuk mencari dan mendapatkan rahasia
militer.
d. Sabotase untuk merusak instalasi penting militer dan objek vital nasional yang
membahayakan keselamatan bangsa.
e. Aksi teror bersenjata yang dilakukan oleh jaringan terorisme internasional atau
bekerja sama dengan terorisme dalam negeri.
f. Pemberontakan bersenjata.
g. Perang saudara yang terjadi antara kelompok masyarakat
bersenjata dan kelompok masyarakat bersenjata lainnya. Akibat
yang mungkin terjadi jika terjadi ancaman militer sebagai berikut.
a. Laju pembangunan negara terhambat.
b. Gerak perekonomian warga maupun negara terganggu.
c. Terjadi korban baik dari sipil maupun militer.
d. Kerusakan bangunan warga maupun fasilitas umum.
e. Ketakutan atau trauma rakyat disuatu wilayah.
Ancaman militer yang pernah dihadapi oleh Negara Indonesia misalnya datangnya pasukan
Belanda yang bersama-sama dengan pasukan Sekutu yang bermaksud ingin menjajah
Indonesia kembali. Mereka tidak rela Indonesia menjadi negara merdeka. Untuk menghadapi
kedatangan Belanda dan Sekutu, bangsa Indonesia mengobarkan perlawanan melalui berbagai
pertempuran, seperti di Surabaya pada tanggal 10 November 1945, pertempuran di Bandung,
dan pertempuran di Semarang dan lain-lain. Sejak 21 Juli 1947 Belanda melakukan Agresi
Militer ke wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Belum selesai bangsa Indonesia menghadapi Agresi Belanda, telah muncul adanya ancaman
yang datangnya dari dalam negeri sendiri. Ancaman yang datangnya dari dalam negeri berupa
tindakan makar dari gerakan separatis. Berikut ini contoh gerakan-gerakan separatisme yang
pernah mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
a. Pemberontakan PKI Madiun Tahun 1948.
b. Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII).
c. Gerakan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA).
d. Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS).
e. Gerakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia/Perjuangan Rakyat Semesta
(PRRI/ Permesta).
Di era globalisasi dewasa ini yang ditandai dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan
teknologi, komunikasi, dan informasi sangat memengaruhi pola dan bentuk ancaman. Selain
ancaman dalam bentuk militer, Indonesia juga menghadapi ancaman nonmiliter.' Ancaman
nonmiliter merupakan sebuah ancaman yang di dalamnya tidak dilibatkan kekuatan senjata atau
peralatan berbahaya lainnya, namun jika terus dibiarkan maka ancaman tersebut akan
berbahaya bagi kedaulatan dan keutuhan seluruh wilayah negara serta akan memben dampak
buruk terhadap keselamatan masyarakat. Contoh ancaman nonmiliter yang dihadapi oleh
negara sebagai berikut.
a. Penyalahgunaan narkoba.
di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan
militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi."
Berdasarkan ketentuan tersebut, badan peradilan nasional dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
1) Lembaga Peradilan di Bawah Mahkamah Agung
Mahkamah Agung merupakan badan peradilan negara tertinggi yang terletak di atas empat
lingkungan peradilan di bawahnya. Mahkamah Agung sebagai badan peradilan tertinggi memiliki
wewenang melakukan pengawasan terhadap empat lingkungan peradilan di bawahnya. Klasifikasi
lembaga peradilan di bawah Mahkamah Agung sebagai berikut.
a) Peradilan umum, berwenang memeriksa, mengadili, memutus perkara pidana dan
perdata
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Lembaga peradilan umum terdiri
atas pengadilan negeri dan pengadilan tinggi. Pengadilan negeri berkedudukan di ibu kota
kabupaten/kota, dan daerah hukum-hukumnya meliputi wilayah kabupaten atau kota.
Pengadilan negeri merupakan pengadilan tingkat pertama yang dibentuk melalui keputusan
presiden. Pengadilan tinggi merupakan pengadilan tingkat banding yang dibentuk melalui
undang-undang. Pengadilan tinggi berkedudukan di ibu kota provinsi yang daerah
hukumnya meliputi wilayah provinsi.
b) Peradilan agama merupakan peradilan bagi orang-orang yang beragama Islam.
Peradilan agama termasuk dalam peradilan khusus.Wewenang yang dimiliki oleh peradilan
agama ialah memeriksa, mengadili, memutus, dan menyelesaikan perkara antara orang-orang
yang beragama Islam sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Peradilan agama
merupakan salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman bagi masyarakat beragama Islam yang
berkaitan dengan perkara perdata tertentu yang diatur dalam undang-undang peradilan agama.
c) Peradilan militer menurut Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 susunan
peradilannya sebagai berikut.
(1) Pengadilan Militer
Pengadilan militer mempunyai
kekuasaan memeriksa dan memutus pada tingkat
pertama perkara pidana yang terdakwanya adalah:
(a) prajurit yang berpangkat kapten
ke bawah;
(b) orang-orang yang oleh undangundang
dipersamakan dengan prajurit militer yang
berpangkat kapten ke bawah; dan
(c) orang-orang yang oleh keputusan
panglima TNI yang disetujui oleh Mahkamah ..41111111111._
Sumber: http://www.dilmil-yogyakarta.go.id/tag/BRT 01/
Agung harus diadili berdasarkan hukum 201807240738129682569595b5674f4b275e.
militer. hfrnItitabsITabs_ Group_name:fabGaleri, diunduh 29
Januari 2019
(2) Pengadilan Militer Tinggi Gambar 5.4 Pengadilan militer tinggi
Pengadilan militer tinggi merupakan
pengadilan militer yang pada daerah hukumnya dapat dimintakan banding. Tugas dan wewenang
lain yang dimiliki oleh pengadilan tinggi militer sebagai berikut.
(a) Pengadilan militer tinggi tingkat pertama, memeriksa dan memutus perkara pidana yang
terdakwanya adalah:
((1)) prajurit atau salah satu prajurit berpangkat mayor ke atas;
((2)) orang-orang yang oleh undang-undang dipersamakan dengan prajurit militer
yang berpangkat mayor ke atas; dan
((3)) orang-orang yang oleh keputusan panglima TNI yang disetujui oleh
Mahkamah Agung hams diadili di pengadilan militer tinggi.
b. Korupsi, kolusi, dan nepotisrne.
c. Perusakan lingkungan.
d. Kebodohan.
e. Kemiskinan.
f. Lunturnya persatuan dan kesatuan bangsa.
Ancaman terhadap kedaulatan negara bisa berasal dari luar negeri maupun dalam negeri.
Ancaman yang bersifat multidimensional tersebut dapat bersumber balk dari permasalahan
ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya maupun permasalahan keamanan yang terkait dengan
kejahatan internasional seperti terorisme.
Berikut merupakan beberapa hal yang patut kita waspadai menyangkut ancaman terhadap
bangsa Indonesia yang datang dari luar negeri, sebagai berikut.
a. Keinginan negara besar untuk rnenguasai Indonesia karena posisi silang Indonesia
yang strategis.
b. Keinginan negara industri untuk menguasai Indonesia karena kekayaan alam yang
dimiliki bangsa Indonesia.
c. Bahaya perang modern berupa perang nuklir yang akan mengancam seluruh
kehidupan bangsa di dunia termasuk bangsa Indonesia.
0. Arus globalisasi yang menimbulkan banyak kerawanan di bidang politik, ekonomi,
sosial, budaya, serta pertahanan dan keamanan perlu kita waspadai dan antisipasi. Ancaman
yang datang dari dalam negeri dapat dikelompokkan sebagai berikut.
a. Ancaman kerusuhan masyarakat yang
ditimbulkan oleh kesenjangan sosial ekonomi,
Sumber Newsth com
yaitu apabila pembangunan nasional tidak Ketimpangan ekonomi dapat mengakibatkan
berhasil memperkecil ketidakadilan sosial kerusuhan masyarakat sebagai
ekonomi. Contoh: aksi-aksi demonstrasi yang tindakan menuntut keadilan
dilakukan oleh kaum buruh untuk menuntut
kesejahteraan.
b. Ancaman pemberontakan angkatan
bersenjata dari kalangan separatis, yaitu
apabila pemerataan pembangunan nasional
tidak dapat menjangkau seluruh daerah
secara seimbang. Contoh: munculnya
gerakan-gerakan separatis yang kurang
puas terhadap pembangunan nasional.
c. Ancaman pemberontakan bersenjata yang ditimbulkan oleh golongan yang ingin
mengubah ideologi negara dan membentuk negara baru, yaitu apabila ada golongan
ekstrem baik kiri maupun kanan, hendak memaksakan untuk mengubah pandangan dasar
negara Indonesia. Contoh: munculnya bahaya laten yang ingin mengubah ideologi bangsa.
d. Ancaman kerusuhan masyarakat disertai kekerasan yang timbul karena golongan
tertentu memaksakan kepentingan sepihak secara tidak konstitusional, terutama ketika
sistem politik yang ada tidak berhasil menampung aspirasi yang berkembang dalam
masyarakat. Contoh: maraknya aksi demonstrasi disertai dengan tindakan anarkis.
Selain ancaman-ancaman yang telah disebutkan di atas, dapat diperkirakan bentuk-bentuk
ancaman dan gangguan terhadap bangsa dan negara sekarang dan di masa yang akan datang
akan lebih beragam dan lebih kompleks. Bentuk-bentuk ancaman di masa yang akan datang
sebagai berikut.
a. Konflik komunal, awalnya bersumber pada masalah sosial, ekonomi, namun data
berkembang menjadi konflik antarsuku, agama, maupun ras atau keturunan dalam skala yang
luas.
b. Terorisme nasional maupun internasional yang memiliki jaringan lintas negara dan
timbul d dalam negeri.
c. Gangguan keamanan udara seperti pembajakan udara, pelanggaran wilayah udara,
terorisme melalui transportasi udara.
d. Gerakan separatis yang berusaha memisahkan diri dari NKRI terutama gerakan
separatiE bersejata yang mengancam kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia.
e.Kejahatan lintas negara, seperti penyelundupan barang, narkoba, pencucian uang, dan
bentuk kejahatan terorganisasi lainnya.
f. Aksi radikalisme yang berlatar belakang primordial etnis, ras, dan agama serta ideologi
di luar Pancasila, balk berdiri sendiri maupun memiliki keterkaitan dengan kekuatan di luar
negeri.
g. Kegiatan imigrasi gelap yang menjadikan Indonesia sebagai tujuan maupun batu
loncatan ke negara lain.
h. Perusakan lingkungan seperti pembakaran hutan dan pembuangan limbah
beracun.
i. Bencana alam dan dampaknya terhadap keselamatan bangsa.
j. Penyakit menular dan wabah yang menyerang secara cepat dan meluas.
2. Ancaman dalam Bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM
Ancaman terhadap negara saat ini berkembang menjadi multidimensional (fisik dan nonfisik)
baik berasal dari luar negeri maupun dalam negeri. Ancaman yang bersifat multidimensional
tersebut dapat bersumber baik dari permasalahan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya
maupun permasalahan keamanan.
a.Dibidang Ideologi
Istilah ideologi dalam bahasa Yunani berasal dari kata idea dan logos. Kata idea berarti
gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita. Kata logos berarti ilmu. Dalam pengertian sehari-
hari, "idea" disamakan dengan Cita-cita yang dim aksud bersifat tetap yang harus
dicapai sehingga cita-cita itu sekaligus merupakan dasar, pandangan, atau paham. Ideologi
dapat diartikan sebagai ajaran, doktrin, atau ilmu yang diyakini kebenarannya, disusun secara
sistematis, dan diberi petunjuk pelaksanaannya dalam menanggapi dan menyelesaikan
masalah yang ada dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Ideologi bangsa Indonesia adalah Pancasila. Pancasila sebagai ideologi negara diangkat
dari nilai-nilai adat istiadat, budaya, serta agama masyarakat Indonesia sejak zaman
sebelum terbentuknya Negara Indonesia. Nilai-nilai tersebut digali dan dirumuskan oleh para
pendiri negara, kemudian dijadikan sebagai dasar dan ideologi negara.
Ancaman terhadap ideologi Pancasila dapat muncul akibat munculnya paham dari luar
negeri. Misalnya masuknya paham komunisme dan liberalisme. Kedua paham ini harus
diwaspadai karena dapat merusak sendi-sendi kehidupan bangsa. Sistem politik
internasional mengalami perubahan sejak Uni Soviet runtuh sehingga paham komunis tidak
populer lagi, namun potensi ancaman berbasis ideologi masih tetap diperhitungkan.
Ancaman berbasis_ ideologi dapat pula dalam bentuk penetrasi nilai-nilai kebebasan
(liberaliSme) sehingga dapat memicu proses disintegrasi bangsa.
Berikut contoh kasus ancaman dalam bidang ideologi. Pemberontakan PKI di Madiun pada
tahun 1948. Partai Komunis Indonesia (PKI) mengadakan pemberontakan pada tanggal 30
September 1948. Tujuannya untuk meruntuhkan Republik Indonesia yang berdasarkan
Pancasila dan menggantinya dengan negara komunis.
b. Dibidang Politik
Politik mengandung pengertian adanya hubungan khusus antara manusia yang hidup
bersama, yang menimbulkan adanya aturan, kewenangan, dan kekuasaan. Politik dalam
bahasa Inggris disebut politics, yang berarti sebagai suatu cara yang digunakan untuk
mencapai suatu tujuan. Ancaman dalam bidang politik adalah setiap usaha dan kegiatan baik
dalam negeri maupun luar negeri yang dikategorikan sebagai hal yang membahayakan dan
memecah belah persatuan dengan mengatas namakan politik. Ancaman di bidang politik dapat
bersumber dari luar negeri maupun dalam negeri. Dan luar negeri, ancaman di bidang politik
dilakukan oleh suatu negara dengan melakukan tekanan politik terhadap Indonesia. Intimidasi,
provokasi, atau blokade politik merupakan bentuk ancaman nonmiliter berdimensi politik yang
sering kali digunakan oleh pihak-pihak lain untuk menekan negara lain.
Ancaman yang berdimensi politik yang bersumber dari dalam negeri dapat berupa
penggunaan kekuatan berupa pengerahan massa untuk menumbangkan suatu pemerintahan
yang berkuasa, atau menggalang kekuatan politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah.
Misalnya dalam pelaksanaan pemilihan umum sudah menjadi rahasia umum jika ada kader-
kader partai politik yang melakukan politik uang. Hal tersebut dilakukan dengan cara
membagikan uang atau barang dengan tujuan untuk membujuk masyarakat agar memilih
calon tertentu. Politik uang merupakan suatu ancaman bagi bangsa dan negara Indonesia.
Dengan mendukung kegiatan politik uang sama halnya kita menyetujui bahwa negara
Indonesia akan dipimpin oleh orang yang korup.
c. Dibidang Ekonomi
Ekonomi merupakan segala hal yang bersangkutan dengan penghasilan, pembagian dan
pemakaian barang-barang dan kekayaan (keuangan). Masalah ekonomi sering menjadi
perbincangan utama dalam kehidupan sehari-hari, !:7,gkup .cs,onal maupur, dunia
internasional.
Globalisasi memberikan dampak pada sektor ekonomi di Indonesia. Globalisasi ekonomi
merupakan suatu kegiatan ekonomi dan perdagangan dimana negara-negara di seluruh
dunia menjadi kekuatan pasar yang integral sehingga baton tpr!tcrial suatu negara seolah-
olah tidak ada lagi. Adanya pasar bebas membuat barang barang dari luar negeri bebas
dipasarkan di dalam negeri. Akibatnya ekonomi Indonesia bisa dikuasai negara lain bila
produk Indonesia kalah saing.
Ancaman tentang perekonomian Indonesia sudah ada sejak negara ini dibentuk. Korupsi
sering terjadi dan pusat sampai daerah. Korupsi mcrupakan kejahatan yang berat karena dapat
merugikan masyarakat lugs. Korupsi adalah
setiap orang yang secara melawan hukum
melakukan perbuatan memperkaya din
sendiri atau orang lain atau suatu korporasi
yang dapat merugikan keuangan atau
perekonomian negara. Korupsi menjadi
masalah serius di negeri ini. Hampir di semua S.imber. tahubenta.com
bidang terjadi korupsi dan suap-menyuap Upaya pemberantasan korupsi marak
baik itu "kelas teri" maupun "kelas kakap". dilakukan saat ini
Akibatnya bermacarn-macam, mulai dari
program pemerintah yang menjadi kacau,
penegakan hukum menjadi lemah, dan
pemborosan anggaran. Dalam memberantas
korupsi pemcrintah tclah membentuk undang-
undang dan lembaga antikorupsi.
d. Dibidang Sosial Budaya
Dengan kemajuan teknologi dan informasi, maka budaya luar negeri mudah masuk ke
Indonesia. Sebagai warga negara kita harus waspada terhadap budaya asing yang masuk.
Tidak semua budaya asing memberikan dampak positif. Pengaruh budaya asing dapat
membawa dampak negatif yang dapat merusak moral bangsa.
Semakin memudarnya apresiasi terhadap nilai-nilai budaya lokal yang melahirkan gaya hidup
individualistis (kepentii-,gan diri sendiri), pragmatisme (yang menguntungkan), hedonisme
:nisi: embiarkan ya, dianggap tabu), dan konsumerisme (lebih
senang memaka: do pada membuat). Sebagai contch, fenomona anak orang tuanya,
murid yang berani melawan gurunya, ataupun perkelahianantarpelajar.
Perilaku yang ditunjukkan remaja saat ini berbeda jauh dengan adat istiadat budaya di
Indonesia. Budaya sopan santun dan ramah tamah seringkali ditinggalkan karena kesadaran
untuk menjaga adat itu sudah lemah. Akibatnya. oaring terjadi konakalan remaja dalam
kehiclupan masyarakat. Kenakalan remaja ini terjadi karena banyak pengaruh dari
lingkungan luar yang berbeda moral dengan moral di Indonesia khususnya di masyarakat
sekitar sehingga tidak jarang terjadi tawuran antarpelajar atau antargolongan masyarakat.
Indonesia merupakan negara berbudaya Timur yang memilikf ciri khas tersendiri. Tetapi,
budaya Indonesia tidak lepas dari pengaruh globalisasi. Di era globalisasi budaya, barat
dengan mudah masuk ke Indonesia. Salah satu budaya Barat yang secara turun-temurun
dan tidak sadar bertahan di Indonesia adalah budaya konsumtif. Budaya konsumtif yang
terjadi merupakan darnpak jangka panjang dari kebiasaan hedonistik.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut negara perlu membatasi masuknya budaya luar
yang masuk ke Indonesia. Pembatasan masuknya budaya ini sangat berpengaruh dengan
perilaku anak muda jaman sekarang. Selain itu, setiap individu harus meningkatkan
kesadaran akan pentingnya nilai-nilai budaya bangsa dalam menjalankan kehidupan, seperti
gotong royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan sosial.
e. Dibidang Pertahanan dan Keamanan
Ancaman nonmiliter dapat berupa kejahatan internasional, seperti imigran gelap,
penyeludupan narkoba, bajak laut, pencurian kekayaan alam Indonesia. Banyaknya kapal-
kapal asing tanpa dokumen resmi yang ditangkap di perairan Indonesia baik yang melakukan
penangkapan ikan, penambangan, atau pengapalan kayu-kayu glondong menunjukkan
bahwa kejahatan terhadap sumber daya alam relatif belum menunjukkan gejala penurunan. Di
samping belum efektifnya pelaksanaan pengamanan laut, salah satu kendala yang dihadapi
dalam penanganan kejahatan kekayaan sumber daya alam adalah lemahnya sistem
perundang-undangan di laut.
Ancaman terhadap pencurian kekayaan alam Indonesia adalah maraknya kegiatan illegal
fishing di perairan Indonesia. Kegiatan Illegal Fishing di wilayah perairan Indonesia telah
mengakibatkan kerugian yang besar bagi Indonesia. Overfising, overcapacity, ancaman
terhadap kelestarian sumber daya ikan, iklim usaha perikanan yang tidak kondusif,
melemahnya daya saing perusahaan dan termarjinalkannya nelayan merupakan dampak
nyata dari kegiatan IUU (Illegal, Unreported, Unregulated) fishing. Kerugian lain yang tidak
dapat di nilai secara materil namun sangat terkait dengan harga diri bangsa, adalah rusaknya
citra Indonesia pada kancah international karena dianggap tidak mampu untuk mengelola
perikanannya dengan baik.

Aktivitas Mandiri 3
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud ancaman militer!
2. Sebutkan akibat yang mungkin terjadi jika terjadi ancaman militer!
3. Sebutkan hal yang patut kita waspadai menyangkut ancaman terhadap bangsa
Indonesia yang datang dari luar negeri!
4. Berikan contoh ancaman dalam bidang sosial budayat
5. Jelaskan yang Anda ketahui tentang ancaman dalam bidang politik!

Aktivitas Kelompok
Kerjakan dengan teman sebangku Anda!
1. Carilah artikel mengenai bahaya penyelahgunaan narkoba yang pernah atau sedang terjadi
di Indonesia.
2. Analisislah artikel tersebut berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. Adakah kendala yang dihadapi, dan solusi penyelesaiannya.
4. Tulis pada kertas folio, sertakan pula artikel yang Anda analisis.
5. Hasilnya kumpulkan kepada guru Anda untuk dinilai.
B. Strategi dalam Mengatasi Ancaman di Bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM
Demi menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, pemerintah
Indonesia membentuk sistem pertahanan negara untuk menghadapi segala bentuk ancaman. Sistem
pertahanan negara Indonesia sudah ada sejak proklamasi kemerdekaan, namun berkembang
mengikuti kemajuan zaman. Setelah mempelajari materi ini, diharapkan kamu dapat menganalisis
sistem pertahanan negara dalam mengatasi ancaman terhadap negara sehingga dapat kamu
terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Makna Pertahanan Negara
Pada hakikatnya pertahanan negara Republik Indonesia adalah segala upaya pertahanan
bersifat semesta yang penyelenggaraannya didasarkan pada kesadaran atas hak dan
kewajiban warga negara serta keyakinan pada kekuatan sendiri. Pertahanan negara sebagai
salah satu fungsi pemerintahan negara merupakan usaha untuk menjamin keutuhan dan tetap
tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
Ketahanan pertahanan dan keamanan diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan pertahanan
dan keamanan bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional di dalam menghadapi ancaman. gangguan,
hambatan, dan tantangan yang datang dari luar maupun dari dalam baik langsung maupun
tidak langsung yang membahayakan identitas, integritas, dan kelangsungan hidup bangsa dan
Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
Wujud ketahanan pertahanan dan keamanan tercermin dalam kondisi daya tangkal bangsa
yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat yang mengandung kemampuan
memelihara stabilitas pertahanan dan keamanan yang dinamis, mengamankan pembangunan
dan hasilhasilnya, serta kemampuan mempertahankan kedaulatan negara. Dengan kata lain,
keuletan dan ketangguhan bangsa dalam mewujudkan kesiapsiagaan serta upaya bela negara,
suatu perjuangan rakyat semesta, di mana seluruh potensi dan kekuatan ideologi. politik.
ekonomi, sosial budaya, militer, dan kepolisian disusun dan dikerahkan secara terpimpin.
terintegrasi, dan terkoordinasi, untuk menjamin kelangsungan sistem keamanan nasional.
Hal tersebut ditandai dengan adanya sebagai berikut.
a. Pandangan bangsa Indonesia tentang perang dan damai.
b. Penyelenggaraan pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
c. Pertahanan dan keamanan negara merupakan upaya nasional terpadu.
d. Pertahanan dan keamanan Negara Republik Indonesia diselenggarakan dengan
sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata).
e. Segenap kekuatan dan kemampuan pertahanan dan keamanan rakyat semesta (TNI
dan Polri).
2. Jenis Pertahanan Negara
Jenis pertahanan negara Indonesia dibedakan menjadi dua, yaitu pertahanan militer dan nonmiliter.
a. Pertahanan Militer
Pertahanan militer merupakan kekuatan utama pertahanan negara yang dibangun dan
dipersiapkan untuk menghadapi ancaman militer, tersusun dalam komponen utama serta
komponen cadangan dan komponen pendukung. Pendayagunaan lapis pertahanan militer
diwujudkan dalam penyelenggaraah operasi militer, baik dalam bentuk Operasi Militer
Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Pertahanan militer sebagai kekuatan bersenjata ditampilkan melalui SDM dan Alutsista,
dibangun dan dikembangkan secara profesional untuk mencapai tingkat kekuatan sampai
pada standar penangkalan. Namun, pembangunan kekuatan pertahanan negara harus
dipersiapkan untuk menghadapi setiap ancaman militer yang sewaktu-waktu dapat timbul.
Upaya penangkalan tidak bersifat pasif, tetapi dikembangkan dalam suatu strategi
penangkalan yang memiliki sifat dinamis, melalui kesiapsiagaan kekuatan pertahanan untuk
menghadapi kondisi terburuk, yakni menghadapi ancaman aktual dalam bentuk perang atau
bentuk ancaman militer lainnya.
Dalam menghadapi ancaman militer, kekuatan pertahanan yang dimiliki didayagunakan
untuk mengatasi situasi negara yang terancam oleh suatu serangan militer dari negara lain,
atau sedang diperhadapkan dengan adanya jenis ancaman yang akan mengganggu
kepentingan nasional.
b. Pertahanan Nonmiliter
Pertahanan nonmiliter disebut juga dengan pertahanan nirmiliter. Pertahanan nonmiliter
merupakan kekuatan pertahanan negara yang dibangun dalam kerangka pembangunan
nasional untuk mencapai kesejahteraan nasional dan dipersiapkan untuk menghadapi
ancaman nirmiliter. Lapis pertahanan nirmiliter tersusun dalam fungsi keamanan untuk
keselamatan umum yang mencakup penanganan bencana alam dan operasi kemanusiaan
lainnya, sosial budaya, ekonomi, psikologi pertahanan, yang pada intinya berkaitan dengan
pemikiran kesadaran bela negara, dan pengembangan teknologi.
Intl pertahanan nirmiliter adalah pertahanan secara nonfisik yang tidak menggunakan senjata
seperti yang dilakukan oleh lapis pertahanan militer, tetapi pemberdayaan faktor-faktor ideologi,
politik, ekonomi, sosial budaya, dan teknologi melalui profesi, pengetahuan dan keahlian,
· serta kecerdasan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan.
Pertahanan nonmiliter merupakan kekuatan yang dalam kerangka penangkalan dibangun
dan dikembangkan untuk mencapai standar ketahanan nasional di bidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, psikologi. dan teknologi.
3. Strategi Negara dalam Mengatasi Ancaman
Sejak awal kemerdekaan hingga saat ini, bangsa dan negara Indonesia tidak luput dari gejolak
dan ancaman yang membahayakan kelangsungan hidup bernegara. Oleh karena itu,
pemerintah Republik Indonesia menetapkan strategi nasional untuk memperkuat pertahanan
dan keamanan nasional. Dengan mempelajari materi ini, diharapkan kamu dapat memahami
strategi nasional yang telah diterapkan negara dalam menghadapi ancaman.
a. Strategi Negara dalam Mengatasi Ancaman Militer
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 telah mengatur strategi pertahanan dan
keamanan bangsa Indonesia dalam mengatasi ancaman militer. Dalam Pasal 30 Ayat (1)
sampai (5) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan sebagai berikut.
1) Pasal 30 Ayat (1) : "Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
usaha pertahanan dan keamanan negara."
2) Pasal 30 Ayat (2): "Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui
sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara Nasional Indonesia dan
Kepolisian Negara Indonesia Republik Indonesia, sebagai kekuatan utama, dan rakyat,
sebagai kekuatan pendukung. "
3) Pasal 30 Ayat (3) : "Tentara Nasional Indonesia terdiri atas Angkatan Darat,
Angkatan Laut dan Angkatan Udara sebagai alat negara bertugas mempertahankan,
melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara."
4) Pasal 30 Ayat (4) : "Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai alat negara
yang menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi,
melayani masyarakat, serta menegakkan hukum."
5) Pasal 30 Ayat (5) : "Susunan dan kedudukan Tentara Nasional Indonesia,
Kepolisian Negara Republik Indonesia, hubungan kewenangan Tentara Nasional
Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia di dalam menjalankan tugasnya,
syarat-syarat keikutsertaan warga negara dalam usaha pertahanan dan keamanan
diaturdengan undangundang."
Sishankamrata, yaitu sistem pertahanan dan keamanan yang melibatkan seluruh warga
negara, wilayah, dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh
pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah, dan berlanjut untuk
menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari
segala ancaman musuh. Dalam sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta
(Sishankamrata) terdiri atas tiga komponen yaitu, komponen utama, komponen cadangan,
dan komponen pendukung.
TNI merupakan komponen utama dalam sistem pertahanan negara Indonesia. TNI
merupakan tentara kebangsaan, bukan tentara kedaerahan, suku; ras, atau golongan.
Kepolisian Negara Republik Indonesia merupakan alat negara yang berperan dalam
memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Selain itu, Kepolisian Negara berperan
menegakkan hukum serta mem berikan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.
Komponen cadangan dalam sistem pertahanan dan keamanan negara terdiri atas warga
negara, sumber daya alam, serta sarana dan prasarana nasional yang disiapkan untuk
dikerahkan melalui mobilisasi. Adapun komponen pendukung terdiri atas warga negara,
sumber daya alam, sumber daya buatan, serta sarana dan prasarana nasional yang secara
langsung atau tidak langsung dapat meningkatkan kekuatan dan kemampuan komponen
utama dan komponen cadangan.
Penggunaaan strategi Sishankamrata disesuaikan dengan ancaman yang terjadi. Agar
pengerahan kekuatan pertahanan dapat terlaksana secara efektif dan efisien, diupayakan
keterpaduan yang sinergis antara komponen
utama, komponen cadangan, dan komponen Sum ber yontf514rader files wordpress.com
pendukung. Keterpaduan tersebut diperlukan TNI adalah alat negara yang bertugas menjaga
dalam pengerahan dan penggunaan keutuhan NKRI
kekuatan pertahanan, baik dalam rangka
menghadapi ancaman militer maupun
ancaman nonmiliter. Kekuatan pertahanan
siap dikerahkan untuk melaksanakan OMP
(Operasi Militer dalam Perang), namun setiap
bentuk perselisihan dengan negara lain selalu
diupayakan penyelesaiannya melalui jalan
damai. Penggunaan kekuatan pertahanan
untuk tujuan perang hanya dilaksanakan
sebagai jalan terakhir apabila cara-cara
damai tidak berhasil.
b. Strategi Negara dalam Mengatasi Ancaman Nonmiliter
Ancaman terhadap keutuhan wilayah negara kini terus berkembang seiring dengan
perkembangan zaman. Pada zaman dahulu ancaman terhadap negara berupa perang
secara fisik, namun saat ini ancaman terhadap negara telah merambah ke berbagai bidang
kehidupan. Ancaman terhadap integrasi nasional harus segera diatasi. Untuk itu, diperlukan
strategi dalam mengatasi ancaman yang berpedoman pada UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
1) Strategi dalam Menghadapi Ancaman di Bidang Ideologi
Ancaman terhadap integrasi nasional dalam bidang ideologi adalah ancaman yang dinilai
mampu membahayakan dasarfalsafah negara, yaitu Pancasila. Untuk mengatasi ancaman
dalam bidang ideologi diperlukan partisipasi dari seluruh warga negara Indonesia. Berikut
upaya mencegah meluasnya pengaruh ideologi lain terhadap ideologi Pancasila.
a) Menyeleksi budaya asing yang masuk ke Indonesia sehingga masyarakat tidak
terpengaruh oleh budaya asing yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila
sehingga dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
b) Memberikan pendidikan akan pentingnya ideologi Pancasila secara bertingkat
dan berlanjut kepada para siswa dan mahasiswa di semua tingkat dan jenjang
pendidikan, salah satunya melalui proses pembelajaran Pendidikan Pancasila dan
Pendidikan Kewarganegaraan.
c) Meningkatkan iman dan takwa untuk membentengi masyarakat dari ancaman
penetrasi ideologi asing yang membahayakan serta merusak harmonisasi kehidupan
kebangsaan serta membahayakan keamanan negara.
d) Penumpasan gerakan separatis secara tegas.
2) Strategi dalam Mengatasi Ancaman di Bidang Politik
Dalam menghadapi ancaman yang berdimensi politik, strategi pertahanan di bidang politik
ditentukan oleh kemampuan sistem politik dalam menanggulangi segala bentuk ancaman
yang ditujukan kepada kehidupan politik bangsa Indonesia. Adapun strategi dalam
menghadapi ancaman berdimensi politik sebagai berikut berikut.
a) Penguatan penyelenggaraan pemerintahan negara yang sah, efektif, bersih,
berwibawa, bebas KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) dan bertanggung jawab.
b) Penguatan lembaga legislatif sehingga menjadi lembaga yang berkualitas dan
profesional pada bidangnya. Lembaga legislatif yang mampu bekerja sama dengan
pemerintah dalam memproses dan melahirkan produk-produk legislasi (berupa peraturan
perundangundangan) bagi kepentingan pembangunan nasional.
c) Meningkatkan kerja sama dengan negara lain dalam kerangka prinsip sating
percaya, sating menghargai, dan tidak sating mengintervensi urusan dalam negeri.
d) Menegakkan supremasi hukum.
e) Mengaktifkan masyarakat sipil dalam arena politik.
f) Mengadakan reformasi lembaga-lembaga politik agar menjalankan fungsi dan
peranannya secara baik dan benar.
3) Strategi dalam Mengatasi Ancaman di Bidang Ekonomi
Dalam menghadapi ancaman berdimensi ekonomi, sistem dan upaya pertahanan negara
yang ditempuh adalah dengan membangun ketahanan di bidang ekonomi melalui
penataan sistem ekonomi nasional yang sehat dan berdaya saing. Adapun. strategi untuk
menghadapi ancaman di bidang ekonomi sebagai berikut.
a) Untuk menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari internal, prioritas
kebijakan dapat berupa penciptaan lapangan kerja padat karya sebagai solusi
memberantas kemiskinan, pembangunan infrastruktur, penciptaan iklim usaha yang
kondusif, dan pemilihan teknologi tepat guna sebagai solusi pemerataan kesempatan
kerja.
b) Untuk menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari eksternal, Indonesia
harus
membangun dan menjaga hubungan baik dengan negara-negara terutama dalam
tatanan ekonomi-politik dunia. Membangun dan menjaga hubungan baik dengan
kekuatankekuatan ekonomi dunia sangat penting dalam upaya peningkatan kemajuan
ekonomi dalam negeri. •
4) Strategi dalam Mengatasi Ancaman di Bidang Sosial Budaya
Ancaman dalam bidang sosial budaya didorong oleh isu kemiskinan, kebodohan,
keterbelakangan, dan ketidakadilan. Isu-isu tersebut menjadi titik pangkal segala
permasalahan:seperti separatisme, terorisme, kekerasan yang mengancam persatuan
dan kesatuan bangsa, nasionalisme, dan patriotisme. Sebagai akibatnya, terjadi benturan
tata nilai sehingga lambat-laun nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa semakin
terdesak misalnya oleh nilai-nilai individualisme, konsumerisme dan hedonisme.
Dalam menghadapi pengaruh dari luar
yang dapat membahayakan
Sumber plpbk files.wordpress.corn
kelangsungan hidup sosial budaya, G o t o n g r o y o n g me r u p a k a n c i r i k h a s
Bangsa Indonesia berusaha memelihara masyarakat Indonesia
keseimbangan dan keselarasan
fundamental, yaitu keseimbangan antara
manusia dengan alam semesta, manusia
dengan masyarakat, manusia dengan
Tuhan. keseimbangan kemajuan lahir dan
kesejahteraan batin. Kesadaran akan
perlunya keseimbangan dan keserasian
melahirkan toleransi yang tinggi, sehingga
menjadi bangsa yang berbhinneka dan
bertekad untuk selalu hidup bersatu
dengan memperhatika:-, perkembangan
tradisi, pendidikan, kepemimpinan, integrasi nasional, kepribadian bangsa, persatuan dan
kesatuan bangsa, dan pelestarian alam.
c. Strategi Mengatasi Ancaman dari Dalam Negeri
Setiap jenis ancaman memiliki dampak tersendiri bagi suatu bangsa dan negara. Oleh karena
itu, cara yang digunakan untuk mengatasi suatu ancaman itu tidak sama. Lantas, bagaimana
cara mengatasi ancaman yang datang dari dalam negeri? Berikut cara mengatasi ancaman
yang berasal dari dalam negeri.
1) Perang Antarsuku
a) Melakukan mediasi terhadap pihak yang bertikai dengan mempertemukan
tokoh adat/ perwakilan masing-masing pihak yang bertikai.
b) Melakukan sosialiSasi tentang pentingnya perdamaian dan kerugian adanya
pertikaian.
c) Meningkatkan kerja sama dan gotong royong antarkelompok masyarakat atau
suku untuk memperkuat tali persaudaraan dan solidaritas di lingkungan masyarakat.
d) Pemerataan pembangunan agar tidak terjadi kecemburuan antar suku.
2) Koru psi
a) Menanamkan jiwa anti korupsi yang diikuti dengan peningkatan iman dan
takwa.
b) Memperberat sanksi dan hukuman para koruptor sehingga menimbulkan efek
jera dan rasa takut pejabat negara untuk melakukan tindakan yang hina itu.
c) Menciptakan pemerintah bersih dan berwibawa, bebas KKN dan konsisten
melaksanakan peraturan dan undang-undang.
d) Melakukan pengawasan yang ketat pada jalannya pemerintahan terutama
pada bidang keuangan.
e) Bila memungkinkan melakukan pengawasan terhadap rekening para pejabat.
f) Belajar bersikap jujur sejak dini.
g) Meningkatkan dan menjaga independenitas KPK dalam tugasnya memberantas
korupsi.
h) Meningkatkan kesejahteraan pegawai pemerintahan untuk meminimalisir keinginan
korupsi.
3) Terorisme
a) Menertibkan bahan baku pembuatan born ataupun bahan yabg diperlukan
dalam pembuatan born.
b) Penarikan peredaran persenjataan yang dimiliki masyarakat sipil.
c) Pemberantasan sekelompok terorisme yang berkeliaran di masyarakat.
d) Meningkatkan kinerja pihak militer dengan mempelajari motif di setiap kasus
terorisme.
e) Membasmi hal-hal yang membantu perkembangan terorisme misalnya dukungan
materiil dan keuangan, kontrol, kepemimpinan, dan faham yang disebarkan oleh teroris.
f) Meningkatkan rasa nasionalisme.
g) Meningkatkan ketahanan nasional dan mempersolid setiap susunan
Hankamrata.
h) Melaporkan warga yang diduga teroris, misalnya warga yang mengisolasikan
diri dari masyarakat sekitar.
4) Pemberontakan
a) Pemerataan pembangunan sampai pelosok daerah sehingga tidak muncul
kecemburuan nasional.
b) Meningkatkan keamanan dari pusat hingga satuan terkecil daerah sesuai prinsip
Hankamrata.
c) Meningkatkan rasa nasionalisme dengan mempelajari pendidikan
kewarganegaraan dan sejarah perjuangan Indonesia dalam merebut NKRI.
d) Mengakui persamaan derajat dan HAM sehingga kaum minoritastidak
terdesak.
d. Strategi Mengatasi Ancaman dari Luar Negeri
Selain dari dalam negeri, ancaman juga bisa datang dari luar negeri. Dari manapun asalnya,
yang namanya ancaman harus tetap diberantas agar tidak mengancam keutuhan wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Adapun cara mengatasi ancaman yang berasal dari
luar negeri sebagai berikut.
1) Agresi Militer
a) Menjalin hubungan persahabatan antarnegara berdasarkan prinsip bebas aktif
dengan kata lain bangsa Indonesia bersifat netral dan berhubungan balk dengan
negara lain.
b) Meningkatkan peralatan, pertahanan militer dan ketahanan nasional diiringi
dengan peningkatan dari kualitas TNI sebagai inti pertahanan dalam sistem
Hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta).
c) Selalu waspada terhadap segala kernungkinan yang dapat membahayakan
keutuhan NKRI seperti mengikuti wajib militer dan belajar dasar-dasar kemiliteran dan
selalu slap apabila dibutuhkan dalam mempertahankan NKRI.
2) Penerobosan Wilayah
a) Mengadakan patroli secara rutin, terutama daerah rawan penerobosan
batas.
b) Membangun pos-pos pertahanan dan memperjelas tapal batas yang
lebih kuat dan permanen sehingga tidak dapat dipindah.
c) Mensejahterakan penduduk di wilayah perbatasan agar tidak bergantung
pada negara tetangga sehingga penduduk di wilayah perbatasan tidak berpindah
kewarganegaraan.
3) Penyeludupan
a) Meningkatkan transparansi pihak bea cukai dalam tugasnya mengawasi
lalu lintas barang antarnegara.
b) Meningkatkan pengamanan daerah perbatasan untuk mengantisipasi
penyeludupan barang illegal, karena memasukkan barang tanpa dikenai pajak
impor.
c) Meningkatkan pengamanan daerah jalur perdistribusian seperti
bandara, pelabuhan.
4) Infiltrasi (Penyusupan Ideologi)
a) Memahami nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila serta
mengamalkannya.
b) Menyaring nilai ideologi asing dengan Pancasila, agar memperoleh
dampak positifnya saja.
c) Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat kecintaan terhadap tanah air
tercinta dan menanamkan semangat juang untuk membela bangsa, negara, serta
mempertahankan Pancasila sebagai landasan idiil dan UUD sebagai landasan
konstitusional serta landasan Nusantara sebagai landasan fisional.

Aktivitas
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1.
2.
Mandiri 4
Siapakah yang harus menghadapi ancaman baik militer maupun nonmiliter?
Jelaskan strategi negara dalam menghadapi ancaman militer!
3. Jelaskan pengertian sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta!
4. Jelaskan yang dimaksud ketahanan pertahanan dan keamanan!
5. Jelaskan yang dimaksud pertahanan militer!

Aktivitas
Kelompok
Kerjakan dengan teman sebangku Anda!
1. Carilah artikel mengenai ancaman spionase yang sedang atau pernah terjadi di
Indonesia.
2. Analisislah artikel tersebut berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. "Penyelesaian dari kasus tersebut.
4. Tulis pada kertas folio, sertakan pula artikel yang Anda analisis.
5. Hasilnya kumpulkan kepada guru Anda untuk dinilai.

I: RangkumarA
0 1 Ancaman adalah usaha yang dilakukan secara konsepsional melalui tindakan yang diperkirakan dapat
lks Menurut bentuknya, ancaman dapat dibedakan menjadi
membahayakan tatanan serta kepentingan negara.
ancaman militer dan ancaman nonmiliter.
2. Ancaman terhadap negara saat ini berkembang menjadi multidimensional (fisik dan nonfisik) baik berasal dan
luar negeri maupun dalam negeri. Ancaman yang bersifat multidimensional tersebut dapat bersumber baik
dari permasalahan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya maupun permasalahan keamanan.
(b) Pengadilan militer tinggi memutus pada tingkat pertama dan
terakhir sengketa kewenangan mengadili antara pengadilan militer
dalam daerah hukum pengadilan militer tinggi.
(c) Pengadilan militer tinggi mempunyai kewenangan
memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa tata usaha
militer/TNI.
(3) Pengadilan Militer Utama
Kewenangan pengadilan militer utama adalah memeriksa dan memutus pada
tingkat banding perkara pidana dan sengketa tata usaha militer/angkatan bersenjata
yang telah diputus pada tingkat pertama oleh pengadilan militer tinggi yang
dimintakan banding. Pengadilan militer utama memutus pada tingkat pertama dan
terakhir semua sengketa tentang wewenang mengadili:
(a) antarpengadilan militer yang berkedudukan di daerah hukum
pengadilan militer tinggi yang berlainan;
(b) antarpengadilan militer tinggi; serta
(c) antara pengadilan militer tinggi dan pengadilan militer.
(4) Pengadilan Militer Pertempuran
Menurut pasal 46 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1997 tentang Peradilan
Militer, pengadilan militer bersifat mobil mengikuti pasukan dan berkedudukan
serta berdaerah hukum di daerah pertempuran. Pengadilan ini memiliki wewenang
mengadili tindak pidana yang dilakukan oleh seseorang yang pada waktu
melakukan tindak pidana adalah:
(a) prajurit militer;
(b) yang berdasarkan undang-undang dipersamakan dengan
prajurit;
(c) anggota sesuatu golongan/jawatan/badan yang dipersamakan
atau dianggap sebagai prajurit berdasarkan undang-undang; dan
(d) seseorang yang oleh keputusan panglima militer yang
disetujui oleh Mahkamah Agung hams diadili oleh peradilan militer.
d) Peradilan tata usaha negara merupakan salah satu pelaksana kekuasaan kehakiman yang
diperuntukkan bagi masyarakat yang mengalami sengketa tata usaha negara.
Kedudukan pengadilan tata usaha negara di ibu kota kabupaten/kota. Daerah hukumnya
meliputi wilayah kabupaten/kota. Pengadilan tinggi tata usaha negara berkedudukan di
ibu kota provinsi dan daerah hukumnya meliputi wilayah provinsi.
2) Mahkamah Konstitusi Kewenangan yang dimiliki oleh
Kekuasaan kehakiman tidak hanya Mahkamah Konstitusi sebagai berikut.
dilakukan oleh Mahkamah Agung tetapi a) Mengadili pada tingkat pertama dan
juga dilakukan oleh Mahkamah terakhir yang keputusannya
Konstitusi. Mahkamah Konstitusi bersifat final untuk menguj i
memiliki kewenangan untuk menguji undang-undang terhadap undang-
undang-undang terhadap UUD NRI undang dasar.
Tahun 1945. Mahkamah Konstitusi
memiliki tata cara atau prosedur
beracara yang pelaksanaannya diatur
dalam hukum acara Mahkamah
Konstitusi.
Wewenang Mahkamah Konstitusi
diatur dalam UUD NRI Tahun 1945.
Sumber: http://dekrit.com/2018/02/09/putusan-mk-
soal-kpk-bedentangan-dengan-putusan-
sebelumnya-dan-inkonsisten/, diunduh 28
Januari 2019
Gambar 5.5 Mahkamah Konstitusi sebagai
lembaga peradilan yang
menjalankan kekuasaan
kehakiman
3. Ancaman terhadap Negara Kesatuan
Republik Indonesia harus segera diatasi.
Untuk itu. diperlukan strategi dalam
mengatasi ancaman yang berpedoman pada
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
telah mengaturstrategi pertahanan dan
keamanan bangsa Indonesia. Dalam Pasal 30
Ayat (1) sampai (5) UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
4. Sistem pertahanan negara adalah sistem
1, 2, 3
b. 1, 2, 5
c. 1 ,3, 4
d. 2, 4, 5
e. 2, 3, 5
Contoh ancaman terhadap kepentingan pertahanan negara Indonesia di masa mendatang adalah
a. kejahatan lintas negara
b. penculikan kelompok
c. perdagangan bebas
d. perdagangan tenaga kerja
e. tindakan kriminal di perkotaan
Dalam menghadapi ancaman militer, Indonesia melaksanakan sistem pertahanan dan keamanan
rakyat semesta yang disebut juga Sishankamrata yang diatur dalam UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 Pasal
a. 1 Ayat (1)
b. 9 Ayat (1)
c. 27 Ayat (3)
d. 30 Ayat (1)
e. 30 Ayat (2)
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Jelaskan yang Anda ketahui mengenai pertahanan nonmiliter!
2. Bagaimana strategi dalam menghadapi ancaman berdimensi politik?
3. Jelaskan yang dimaksud ancaman!
4. Bagaimana cara menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari eksternal?
5. Sebutkan strategi untuk mengatasi ancaman terhadap negara dalam bidang ekonomi!

Perbaikan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Jelaskan yang Anda ketahui mengenai ancaman berdimensi politik yang
bersumber dari dalam negetl!
2. Bagaimana cara menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari internal?
3. Bagaimana cara menghadapi ancaman dari korupsi?
4. Bagaimana cara mengatasi ancaman agresi militer?
5. Jelaskan yang dimaksud ancaman militer!

co Pengayaan
Kerjakan dengan sebaik mungkin!
1. Lakukan pengamatan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara tentang potensi
ancaman yang datang dari luar negeri maupun dalan negeri. Kamu dapat mengamati dari
kehidupan nyata daerah tempat tinggal atau dengan mengikuti berita di televisi maupun surat
kabar.
2. Kunjungilah salah satu lembaga pertahanan dan keamanan negara yang ada di
daerah tempat tinggalmu.
3. Lakukan wawancara mengenai strategi untuk mengatasi ancaman yang telah
diterapkan.
4. Buatlah laporan hasil pengamatan dan wawancara dalam bentuk makalah.
5. Hasilnya kumpulkan kepada guru Anda untuk dinilai.
Latihan Tengah Semester
Berilah tanda silang (X) huruf a. b, c, d, atau e pada jawaban yang paling benar!
1. Yang tidak termasuk sebagai perwakilan pendiri ASEAN adalah
8. a. Piagam Jakarta
diplomatik adalah b. Deklarasi Bangkok
a. duta besar d. c. Deklarasi Universal HAM
kuasa usaha d. Deklarasi Manila
b. Presiden e. e. Deklarasi ASEAN
menteri residen 9. 7 Kekuasaan tertinggi di dalam
c. atase ASEAN
2. Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang sesudah KTT I di Bali 1976
mempunyai lima negara anggota tetap adalah
adalah a. Summit meeting
a. Mahkamah Pengadilan b. Standing committee
Internasional 10. c. Ad hoc committee
b. Majelis Umum d. National secretariats
c. Dewan Perwalian e. committee
d. Dewan Keamanan
e. Dewan Ekonomi dan Sosial
3. Organisasi internasional yang mendorong
kemerdek6an bangsa-bangsa di Asia dan
Afrika untuk lepas dari cengkeraman
imperialisme dan kolonialisme Barat
adalah

a. PBB d.
KAA
b. ASEAN e. 0.
WHO
c. UNESCO
4. Prinsip yang dianut oleh bangsa Indonesia
dalam membina kerja sama antarbangsa
adalah
a. melaksanakan asas
kekeluargaan
b. menghormati kedaulatan
1.
negara lain
c. membantu menyelesaikan
corak pemerintahan
d. bekerja sama dengan semua
bangsa dalam pertahanan
e. menegakkan kemanusiaan dan
keadilan
2.
5. Kerja sama yang dilakukan antara
Indonesia
dengan Malaysia disebut kerja sama
a. bilateral d.
internasional
b. regional e.
multilateral
c. unilateral
6. Deklarasi yang ditandatangani oleh para
Gerakan yang ingin melepaskan diri dari NKRI yang diatur dalam UUD Negara Republik
dan membentuk negara sendiri disebut gerakan Indonesia Tahun 1945 Pasal
a. militer d. teroris a. 9 Ayat (1) d. 30
b. mobilitas e. anarkis Ayat (2)
c. separatis b. 27 Ayat (3)
Integrasi nasional dinyatakan penting karena negara e. 1 Ayat (1)
Indonesia merupakan negara yang heterogen c. 30 Ayat (1)
dalam berbagai aspek, kecuali Indonesia menganut politik luar negeri
a. suku d. adat istaidat yang dikenal dengan istilah politik
b. agama e. ideologi a. nonblok
negara b. bebas dan terbuka
c. budaya c. aktif
Perwujudan dari Pasal 30 Ayat (1) UUD Negara d. internasional
Republik Indonesia Tahun 1945 Amendemen e. bebas aktif
dalam lingkungan kehidupan di lingkungan Upaya untuk memperkukuh upaya
masyarakat adalah integrasi nasional dapat dilakukan
a. memukul penjahat yang tertangkap dengan cara
sebelum diserahkan pada yang berwajib a. menentang ideologi liberalisme
b. melaksanakan unjuk rasa apabila haknya b. membangun permusuhan dengan
menjadi miliknya tidak dipenuhi partai komunis
c. melakukan ronda siskamling bersama c. membangun benteng pertahanan
aparat keamanan di kampungnya d. memengaruhi negara lain untuk
d. membubarkan demonstrasi di jalan raya berideologi Pancasila
e. menyerahkan tanggung jawab keamanan e. menghidupkan komitmen,
di masyarakat kepada polisi kesadaran,
Dalam menghadapi ancaman militer, Indonesia dan kehendak untuk bersatu rl
melaksanakan sistem pertahanan dan keamanan
rakyat semesta yang disebut juga Sishankamrata
14. Tujuan politik luar negeri Indonesia adalah 20. Untuk mengatasi ancaman dari dalam
untuk mewujudkan negeri, bangsa Indonesia dapat melakukan
a. perdamaian dunia upaya
b. kekayaan negara a. menembak mati semua pelaku
c. keadilan sosial kejahatan
d. kepentingan nasional b. meningkatkan rasa memiliki
e. kemerdekaan bangsa
15. Syarat mutlak suatu negara untuk meng- Indonesia dalam dih warga negara Indonesia
adakan hubungan internasional adalah c. mewajibkan seluruh rakyat untuk
a. mempunyai sistem politik ikut militer
b. berdaulat d. membangun benteng pertahanan
c. menganut presidensial negara
negeri maupun luar negeri yang dinilai
d. mempunyai banyak penduduk membahayakan kedaulatan negara,
e. berkebudayaan keutuhan wilayah negara, dan
16. Hubungan internasional merupakankeselamatan segenap bangsa disebut
hubungan antarbangsa dan berkembang pula a. ancaman
kebiasaan-kebiasaan atau peraturanperaturan b. ancaman militer
hukum yang merupakan kesepakatan bersama, c. ancaman nonmiliter
pendapat tersebut dikemukakan oleh d. ancaman luar negeri
a. e. ancaman dalam negeri
Mochtar Kusumaatmadja 22. Pembauran hingga menjadi kesatuan yang
b. Mochtar Mas'oed utuh atau bulat adalah
c. Charles A. Mc. Clelland a. integritas
d. John Houston b. integrasi
e. Tygve Nathiessen c. persatuan
17. Berikut ini yang bukan merupakan bentuk d. kesatuan
ancaman nonmiliter yaitu e. persatuan dan kesatuan
a. Berikut merupakan sikap yang dapat
ancaman berdimensi ideologi 23. merusak integrasi nasional. kecuali
b. ancaman berdimensi keselamatan umum a. provinsialisme d. chauvinisme
0. ancaman berdimensi teknologi dan b. toleransi e. egoisme
informasi c. diskriminasi
a. ancaman berdimensi sabotase
Salah satu pengaruh primordialisme
b. terhadap kehidupan berbangsa dan
ancaman berdimensi sosial budaya 24.
bernegara adalah
18. Landasan ideologi politik luar negeri
a. menghambat proses integrasi nasional
Indonesia yaitu
b. mempertajam perbedaan pandangan
a. Bhinneka Tunggal Ika
c. menghilangkan sentimen kedaerahan
b. UUD 1945
d. mempersatukan bangsa
c. Pancasila
e. membangkitkan rasa permusuhan
d. GBHN
Fungsi pertahanan negara untuk mencegah
e. Konvensi
ancaman yang datang dare dalam dan luar
19. Berikut yang bukan merupakan wujud 25.
dilakukan oleh
antisipasi terhadap ATHG
a. Tentara Nasional Indonesia
a. pendidikan
b. pemerintah
b. penegakan hukum dan keadilan
c. Kepolisian
c. melestarikan KKN
d. rakyat Indonesia
d. penghormatan HAM
e. LSM
e. penguatan alusista dan sumber daya
manusia
B. Jawablah pertanyaan - pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Sebutkan tujuan diadakannya perwakilan di negara lain!
2. Jelaskan hubungan internasional menurut Suwardi Wiraatmadja!
3. Apa keuntungan mengikuti KAA bagi Indonesia!
4. Bagaimana cara mencegah pengaruh ideologi lain terhadap ideologi Pancasila?
5. Bagaimana cara mengatasi ancaman penyelundupan?
PERSATUAN DAN
KESATUAN BANGSA

... ......... ... ...... ... ... .....................

Komponen Silabus ___Pendahuluan


Kompetensi Inti:
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis pengetahuan faktual.
konseptual, prosedural dan
metakognitif berdasarkan rasa
ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan. kenegaraan, dan Sumber vvww goorrle corn

peradaban terkait penyebab


Bangsa Indonesia dikenal sebagai negara yang
fenomena dan kejadian, serta
majemuk. Hal tersebutditandai dengan banyaknya
menerapkan pengetahuan suku, etnis, budaya, agama, adat istiadat di dalamnya.
prosedural pada bidang kajian yang Di sisi lain, bangsa Indonesia dikenal memiliki
spesifik sesuai dengan bakat dan masyarakat multikultural. Masyarakat mu Ili ku Rural
minatnya untuk memecahkan adalah masyarakat yang anggotanya memiliki latar
masalah. belakang budaya beragam. Multikulturalitas dan
kemajemukan ini menggambarkan banyaknya
4. Mengolah, menalar, dan
keragaman yang ada. Sebagai warga negara Indonesia
menyaji dalam ranah konkret dan
kita harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
ranah abstrak terkait dengan atas anugerah-Nya yang diberikan kepada bangsa
pengembangan dari yang Indonesia. Sebagai wujud syukur kepada Tuhan sudah
dipelajarinya di sekolah secara semestinya kita jaga dan lestarikan keragaman suku,
mandiri, bertindak secara efektif etnis, budaya, agama, adat istiadat yang ada. Bila
dan kreatif serta mampu dikelola secara benar, keberagaman dapat
menggunakan metoda sesuai
menghasilkan energi yang luar biasa besar. Namun
sebaliknya bila tidakdikelola secara benar,
kaidah keilmuan.
kemajemukan dan multikulturalitas dapat menghasilkan
perpecahan. oleh karena itu persatuan dan kesatuan
Kompetensi Dasar: adalah hal yang mutlak bagi bangsa Indonesia.
1.6 Menghayati nilai-nilai persatuan dan
kesatuan bangsa dalam Negara penghambat persatuan dan
Kesatuan Republik Indonesia kesatuan bangsa dalam Negara
secara adil. Kesatuan Republik Indonesia.
2.6 Mewujudkan nilai-nilai praksis 4.6 Menyaji hasil analisis tentang faktor
persatuan dan kesatuan bangsa pendorong dan penghambat
dalam Negara Kesatuan Republik persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia. dalam Negara Kesatuan Republik
3.6 Merasionalkan faktor pendorong dan Indonesia.
A. Hakikat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
1. Makna Persatuan dan Kesatuan Indonesia
Semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia sudah ada sejak masa perjuangan
merebut kemerdekaan sampai sekarang. Persatuan dan kesatuan merupakan senjata yang
paling ampuh bagi bangsa Indonesia baik dalam rangka merebut, .mempertahankan maupun
mengisi kemerdekaan. Sebelum mempelajari makna persatuan dan kesatuan bangsa, sebaiknya
kita mengetahui konsep-konsep dasarnya, yaitu persatuan dan kesatuan, bangsa. integrasi
nasional, nasionalisme, dan patriotisme.
a. Persatuan
Persatuan berarti perkumpulan dari berbagai komponen yang membentuk menjadi satu.
Persatuan dan kesatuan sendiri berasal dari kata satu yang berarti utuh atau tidak terpecah-
belah. Persatuan dan kesatuan mengandung arti "bersatunya macam-macam corak yang
tl
beraneka raganTmenjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi."
Menurut W.JS. Poerwadarminta, persatuan adalah gabungan (ikatan atau kumpulan) dari
beberapa bagian yang sudah bersatu, sedangkan kesatuan adalah keesaan, sifat tunggal 4
atau keseutuhan. Persatuan adalah kunci kesuksesan bangsa Indonesia untuk maju sehingga
kita sebagai bangsa Indonesia perlu menyatukan visi kebangsaan demi kemajuan negara
Indonesia.
Bagi bangsa Indonesia semangat persatuan dan kesatuan merupakan modal dasar dalam
membentuk negara dan menjalankan kehidupan bernegara. Adapun manfaat persatuan dan
kesatuan bagi bangsa Indonesia, sebagai berikut.
1) Memperkuat jati diri Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2) Memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi segala ancaman dan gangguan
dalam bernegara.
3) Memudahkan mencapai tujuan nasional.
4) Menciptakan suasana yang tenteram, aman, dan damai karena semua orang
menunjukkan sikap setiakawan, toleran, dan solidaritas dalam bingkai Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
b. Kesatuan
Kesatuan hasil perkumpulan tersebut yang telah menjadi satu dan utuh. Sehingga kesatuan
erat hubungannya dengan keutuhan. Kesatuan Indonesia berarti keutuhan bangsa yang
mendiami wilayah Indonesia. Keutuhan wilayah yang dianut Indonesia disebut Wawasan
Nusantara.
Hakikat Wawasan Nusantara adalah kesatuan bangsa dan keutuhan wilayah Indonesia.
Wawasan Nusantara sebagai wawasan pembangunan mempunyai arti cara pandang dan
sikap bangsa Indonesia mengenai diri serta lingkungannya selalu mengutamakan persatuan
dan kesatuan bangsa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Wawasan
Nusantara dalam pembangunan nasional sebagai berikut.
1) Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Politik
a) Kebulatan wilayah dengan segala isinya merupakan modal dan milik
bersama bangsa Indonesia.
b) Keanekaragaman suku, budaya, dan bahasa daerah serta agama yang
dianutnya tetap dalam kesatuan bangsa Indonesia.
c) Secara psikologis, bangsa Indonesia merasa satu pesaudaran. senasib dan
seperjuangan, sebangsa dan setanah air untuk mencapai satu cita-cita bangsa yang
sama.
d) Pancasila merupakan falsafah dan ideologi pemersatu bangsa Indonesia
yang membimbing ke arah tujuan dan cita-cita yang sama.
e) Kehidupan politik di seluruh wilayah Nusantara sistem hukum nasional
f) Seluruh kepulauan Nusantara merupakan satu kesatuan sistem hubungan
nasional.
g) Bangsa Indonesia bersama bangsa-bangsa lain ikut menciptakan ketertiban
dunia dan perdamaian abadi melalui politik luar negeri bebas dan aktif.
2) Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Ekonomi
a) Kekayaan di seluruh wilayah Nusantara, baik potensial maupun efektif, adalah
modal dan milik bangsa untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan di seluruh wilayah
Indonesia secara merata.
b) Tingkat perkembangan ekonomi harus seimbang dan serasi di seluruh daerah
tanpa mengabaikan ciri khas yang memiliki daerah masing-masing.
c) Kehidupan perekonomi di seluruh Indonesia diselenggarakan sebagai usaha
bersama dengan asas kekeluargaan dalam sistem ekonomi kerakyatan untuk
sebesar-besar kem a km u ra n rakyat.
3) Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Sosial Budaya
a) Masyarakat Indonesia adalah satu bangsa yang haws memiliki kehidupan
serasi•dengan tingkat kemajuan yang merata dan seimbang sesuai dengan kemajuan
bangsa.
b) Budaya Indonesia.pada hakikatnya adalah satu kesatuan dengan corak ragam
budaya yang menggambarkan kekayaan budaya bangsa. Budaya Indonesia tidak
menolak nilai-nilai budaya asing asalkan tidak bertentangan dengan nilai-nilai budaya
bangsa sendiri dan hasilnya dapat dinikmati.
4) Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Pertahanan Keamanan
a) Bahwa ancaman terhadap satu pulau satu daerah pada hakikatnya adalah
ancaman terhadap seluruh bagsa dan negara.
b) Tiap-tiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama untuk ikut
serta dalam pertahanan dan keamanan negara dalam rangka pembelaan negara dan
bangsa.
c. Bangsa
Bangsa adalah suatu masyarakat dalam suatu daerah yang sama dan mereka tunduk kepada
kedaulatan negaranya. Bangsa juga merupakan persekutuan hidup yang berdiri sendiri dan
setiap anggota persekutuan hidup tersebut merasa memiliki kesatuan ras, bahasa, agama, dan
adat istiadat. Berdasarkan pengertian tersebut bangsa memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1) Sekelompok manusia yang memiliki rasa kebersamaan.
2) Memiliki wilayah tertentu, tetapi tidak memiliki pemerintah sendiri.
3) Ada kehendak bersama untuk membentuk atau berada di bawah pemerintahan
yang dibuatnya sendiri.
4) Keanggotaan orangnya bersifat kebangsaan atau nasionalitas.
5) Tidak dapat ditentukan secara pasti waktu kelahirannya, misalnya bangsa
Indonesia tidak diketahui secara pasti kapan mulai ada bangsa Indonesia.
6) Dapat terjadi karena kesamaan identitas budaya, agama, dan bahasa
sehingga dapat dibedakan dengan bangsa lainnya. Bangsa yang mempunyai identitas
sama seperti ini adalah bangsa yang homogen (sama).
Konsep bangsa dalam materi ini yang dimaksud adalah bangsa Indonesia. Bangsa
Indonesia adalah bangsa yang menghuni wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke.
Bangsa Indonesia tumbuh sebagai hasil interaksi masyarakat yang terjadi secara alamiah.
Berdasarkan sejarah, bangsa Indonesia mempunyai kehendak yang tumbuh karena suatu
keadaan yang sama untuk menjadi satu kesatuan bangsa yang merdeka.
d. Integrasi Nasional
Integrasi yang dimaksud adalah kesatuan dan persatuan negara. Secara umum, integrasi
nasional mencerminkan proses persatuan orang-orang dari berbagai wilayah yang berbeda,
atau memiliki berbagai perbedaan baik suku, budaya, dan berbagai latar belakang ekonomi.
Menurut ICCE, integrasi nasional dapat diartikan penyatuan bagian-bagian yang berbeda
dari satu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang utuh, atau memadukan masyarakat-
masyarakat kecil yang banyak jumlahnya menjadi suatu bangsa.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dengan keanekaragaman budaya, adat-
istiadat, ras, agama dan kepercayaan. Untuk menjadi bangsa yang bersatu dan berdaulat,
Indonesia mempunyai faktor-faktor pemersatu bangsa. Adapun faktor-faktor pemersatu
bangsa Indonesia sebagai perekat persatuan sebagai berikut.
1) Pancasila.
2) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3) Bendera merah putih.
4) Lagu kebangsaan Indonesia Raya.
5) Bahasa Indonesia.
6) Sumpah Pemuda.
7) Satu wilayah Indonesia.
8) Satu pemerintah negara.
e. Nasionalisme
Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah
negara (nation) dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok
manusia. Pengertian nasionalisme dalam arti luas adalah sebagai perasaan cinta atau bangga
terhadap tanah air dan bangsanya yang tinggi, tetapi terhadap bangsa lain tidak memandang
rendah. Dalam mengadakan hubungan dengan bangsa lain, is selalu mengutamakan persatuan
dan kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsanya. Namun. is menempatkan bangsa lain
tersebut sebagai berdiri sama tinggi duduk sama rendah. Misalnya, bangsa Indonesia. Adapun
unsur-unsur pembentukan nasionalisme Indonesia sebagai berikut.
1) Persamaan asal keturunan bangsa (etnik).
2) Persamaan pola kebudayaan.
3) Persamaan tempat tinggal yang disebut tanah air.
4) Persamaan nasib kesejahteraannya.
5) Persamaan cita-cita sebagai kesadaran dari inspirasi kenangan masa silam.
Dalam mengadakan hubungan dengan negara lain, kita selalu mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara serta menempatkan negara lain sederajat dengan bangsa kita. Nilai-nilai
yang terkandung dalam nasionalisme sebagai berikut.
1) Menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi.
2) Sanggup dan rela berkorban untuk bangsa dan negara.
3) Mencintai tanah air dan bangsa.
4) Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan berdasarkan prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
5) Mamajukan pergaulan untuk meningkatkan persatuan bangsa dan negara.
Sejarah nasionalisme bangsa Indonesia dim ulai ketika tahun 1908 organisasi Budi Oetomo
lahir didirikan oleh pa ra pelajar STOVIA (School tot OPleiding oor lndesche Artsen - Sekolah
Dokter Pribumi) diketuai oleh dr. Sutomo.
Kelahiran Budi Oetomo tidak dapat
F,J^Iber blogspot corn
dilepaskan dari gagasan dr. Wahidin P eser ta Kong res Pe mu da I
Sudirokusodo. Budi Oetomo mengadakan
kongres pertama pada bulan Oktober 1908.
Dalam kongres itu terjadi perbedaan
pendapat tentang arah yang akan dituju dan
landasan perjuangan. Wahidin berbicara
tentang perlunya pendidikan bagi golongan
priyayi, bukan bagi golongan rakyat biasa.
Apabila golongan priyayi sudah terdidik,
mereka akan dapat pula mendidik rakyat
biasa. Pada saat gerakan Budi Oetomo lahir
gerakan nasionalisme bangsa Indonesia
bangkit.
f. Patriotisme
Patriotisme menurut ensiklopedia Indonesia berasal dari bahasa Yunani yaitu patris yang berarti
tanah air. Istilah patriotisme berarti rasa kecintaan dan kesetiaan seseorang pada tanah air dan
bangsanya. Patriotisme juga dapat diartikan sebagai rasa kekaguman pada adat kebiasaan
bangsanya, kebanggaan terhadap sejarah dan kebudayaannya serta sikap pengabdian demi
kesejahteraan bersama. Dalam patriotisme terkandung pengertian rasa kesatuan sebagai
bangsa. Adapun menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, patriotisme adalah sikap dan
semangat yang sangat mencintai tanah air sehingga berani berkorban jika diperlukan oleh
negara. Berdasarkan pengertian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa patriotisme adalah
suatu paham atau ajaran tentang kesetiaan dan semangat cinta pada tanah air.
Makna patriotisme selalu berubah-ubah seiring dengan perkembangan zaman serta
kebutuhan negara. Sebelum kemerdekaan, sikap patriotisme lahir dari perasaan senasib,
sepenanggungan, setia kawan, dan kebersamaan dalam perjuangan menegakkan
kemerdekaan bangsa. Sikap patriotisme ditunjukkan dengan rela berkorban demi bangsa
dan negara. Setelah Indonesia merdeka, sikap patriotisme dirasakan sebagai suatu sikap
yang harus dimiliki bangsa Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sikap
patriotisme diharuskan sebagai dasar atau landasan untuk bertindak dalam melaksanakan
pembangunan. Adapun ciri-ciri patriotisme sebagai berikut.
1) Cinta tanah air.
2) Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
3) Menempatkan persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan pribadi dan
golongan.
4) Berjiwa pembaharu.
5) Tidak kenal menyerah dan putus asa.
Jiwa patriotisme telah tampak dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, antara lain
diwujudkan dalam bentuk kerelaan para pahlawan bangsa untuk merebut dan mempertahankan
kemerdekaan dengan mengorbankan jiwa dan raga. Jiwa dan semangat bangsa Indonesia
untuk merebut kemerdekaan sering juga disebut sebagai jiwa dan semangat 45. Adapun jiwa
dan semangat 45 sebagai berikut.
1) Pro-patria dan primus patrialis "mencintai tanah air dan mendahulukan kepentingan
tanah air".
2) Jiwa solidaritas dan kesetiakawanan dari semua lapisan masyarakat terhadap
perjuangan kemerdekaan
3) Jiwa toleran atau tenggang rasa antaragama, antarsuku, antargolongan, dan
antarbangsa.
4) Jiwa tanpa pamrih dan bertanggung jawab.
5) Jiwa kesatria dan kebesaran jiwa yang tidak mengandung balas dendam.
3. Semangat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Pada masa perjuangan dulu, para pemuda Indonesia telah mengikrarkan bentuk perilaku yang
mendukung persatuan dan kesatuan. Ikrar kesepakatan para pemuda tersebut diwujudkan
dalam sumpah yang dicetuskan pada tanggal 28 Oktober 1928. Sekarang, semangat persatuan
dan kesatuan dalam NKRI harustumbuh dan dipupuk dalam diri setiap warga negara Indonesia.
Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengamalkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan. Adapun
nilainilai persatuan dan kesatuan yang dapat kita amalkan atau praktikkan dengan cara sebagai
berikut.
a. Mempertahankan Persatuan dan Kesatuan Wilayah Indonesia
Mengingat wilayah Indonesia sangat luas dan hidup beraneka ragam suku bangsa, budaya,
bahasa. dan agama, maka keutuhan NKRI sangat rawan terpecah. Oleh karena itu harus
ada rasa saling menghargai dan menghormati. Mempertahankan persatuan dan kesatuan
merupakan kewajiban kita sebagai rakyat Indonesia. Oleh karena itu, yang perlu kita
tegakkan dan lakukan dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan sebagai berikut.
1) Meningkatkan semangat kekeluargaan, gotong royong, dan musyawarah.
2) Meningkatkan kualitas hidup bangsa Indonesia dalam berbagai aspek kehidupan.
3) Meratakan pembangunan serta berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
4) Melaksanakan otonomi daerah guna meningkatkan kesejahteraan rakyat di
daerah.
5) Memperkuat sendi-sendi hukum nasional serta adanya kepastian hukum.
6) Melindungi, menjamin, serta menjunjung tinggi hak asasi manusia.
7) Memperkuat sistem pertahanan dan keamanan sehingga seluruh rakyat merasa
terlindungi.
b. Meningkatkan Semangat Bhinneka Tunggal Ika
Sebagai bangsa yang terdiri atas berbagai suku, bahasa, agama, dan adat kebiasaan, kita
harus bersatu sebagai bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kita harus memupuk semangat
Bhinneka Tunggal Ika, yang meski berbeda-beda, kita tetap satu, yaitu bangsa Indonesia.
Keberagaman budaya daerah menjadi pendorong terwujudnya persatuan dan kesatuan
bangsa, dan pendorong timbulnya kesadaran terhadap pentingnya pergaulan demi
memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagai bangsa yang sedang membangun,
bangga Indonesia menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa.
b) Memutus sengketa kewenangan lembaga negara yang kewenangannya
diberikan oleh undang-undang dasar.
c) Memutus pembubaran partai politik.
d) Memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum.
Dalam melaksanakan tugasnya, badan-badan hukum tersebut harus memiliki fungsi
sesuai kompetensinya. Kompetensi yang harus dimiliki oleh suatu lembaga peradilan
sebagai berikut.
1) Kompetensi Relatif
Kompetensi ini berkaitan dengan tugas dan wewenang untuk mengadili suatu
perkara. Penyelesaian perkara harus sesuai dengan bidang pengadilannya. Contohnya
kasus sengketa tanah wakaf. Proses penyelesaian kasus tersebut harus diselesaikan di
pengadilan agama.
2) Kompetensi Absolut
Kompetensi ini berkaitan dengan wilayah hukum suatu peradilan dalam
menyelesaikan perkara yang ditangani. Misalnya pengadilan
tinggi memiliki wilayah hukum di provinsi. Pengadilan
tinggi tersebut hanya dapat mengadili perkara yang ada di wilayah hukumnya.

1 t-

Mari Melengkapi Tabel


Anda telah mempelajari materi tentang klasifikasi lingkungan peradilan
nasional. Terdapat beberapa lingkungan peradilan yang terletak di bawah
Mahkamah Agung. Lingkungan peradilan tersebut tentu memiliki peranan dalam
menegakkan hukum di Indonesia. Berilah contoh perkara yang dapat diselesaikan
dalam peradilan tersebut dengan melengkapi tabel berikut.

Nama Pengadilan Contoh Perkara

PENGADILI I HEUER'
TANAFIC. nGelT

Sumber: http://www.pn-
tanahgrogo:
diunduh 20 Maret
2019

Sumber: https://penarakyatnews.
id/2017/10/
31/profesionalisme-hakim-
ptunserang-banten-patut-
dipertanyakan/. diunduh 29
Januari 2019
c. Mengembangkan Semangat Kekeluargaan
Dalam mengembangkan semangat kekeluargaan. cara mudah dan sederhana yang perlu
kita lakukan setiap hari dengan membudayakan sating bertegur sapa satu sama lain.
Dengan kita bersikap ramah kepada orang lain secara tidak langsung kita telah
menumbuhkan rasa kekeluargaan dengan orang-orano di sekitar kita. Semangat
kekelua.raPan iuga diamalkan

d. Menghindari Penonjolan SARA


Seperti kita ketahui bahwa bangsa Indonesia terdiri atas berbagai macam suku. bahasa.
agama. adat istiadat, serta kebiasaan yang berbeda-beda maka kita tidak boleh melakukan
perbuatan yang dapat menimbulkan perpecahan. Sikap-sikap yang harus kita hindari
dalam mengamalkan nilai persatuan dan kesatuan bangsa, antara lain egoisme, sukuisme,
provinsiatisme, acuh tak acuh tidak peduli terhadap lingkungan, dan fanatisme yang
berlebihlebi han.

Aktivitas
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1.
2.
Mandiri 5
Sebutkan manfaat persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia!
Sebutkan perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu kesatuan ekonorri
3. Jelaskan yang dimaksud nasionalisme!
4. Kapan gerakan nasionalisme Indonesia bangkit?
5. Sebutkan ciri-ciri patriotisme!

Aktivitas
Kelompok
Kerjakan dengan sebaik mungkin!
1. Bagilah kelasmu menjadi 4 kelompok.
2. Carilah informasi tentang persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia pada
era globalisasi.
3. Dari informasi yang kalian dapatkan, buatlah skenario dengan tema
persatuan dan kesatuan NKRI di era globalisasi.
4. Skenario berisi keanekaragaman bangsa Indonesia baik dari suku bangsa
maupun bahasa daerah.
5. Hasilnya kumpulkan pada gurumu, kemudian perankan dalam bentuk
drama.

B. Kehidupan Bernegara dalam Konsep NKRI


1. Hakikat Negara Kesatuan dan Serikat
Negara kesatuan adalah negara yang bersusun tunggal, artinya dalam negara tersebut
hanya terdapat satu negara, sehingga tidak ada negara di dalam negara. Di dalam
negara kesatuan itu hanya ada satu pemerintahan, yaitu pemerintahan pusat yag
memiliki kekuatan dan wewenang tertinggi dalam urusan pemerintahan. Karena
pemerintah pusat memiliki wewenang dan kekuatan tertinggi, maka pemerintah dapat
memutuskan segala sesuatu di negara tersebut. Negara kesatuan memiliki ciri-ciri
sebagai berikut.
a. Ciri-ciri negara kesatuan yang pertama adalah hanya memiliki 1 kepada negara.
b. Ciri-ciri negara kesatuan yang kedua adalah terdapat satu konstitusi (UUD).
c. Negara kesatuan mempunyai ciri yang ketiga, yaitu mempunyai 1 dewan menteri
(kabinet).
d. Lanjut ke ciri negara kesatuan yang keempat, yaitu memiliki satu lembaga
perwakilan.
Negara kesatuan ini dapat dibagi menjadi dua macam. Jenis negara yang pertama adalah
negara kesatuan dengan sistem sentralisasi, dan yang kedua adalah negara kesatuan dengan
sistem desentralisasi.
a. Negara Kesatuan dengan Sistem Sentralisasi
Negara kesatuan dengan sistem sentralisasi adalah salah satu negara kesatuan yang mana
pemerintah pusat dalam negera tersebut memegang seluruh pemerintahan (semua bidang),
sedangkan daerahnya hanya melaksanakan program yang telah dibuat oleh pemerintah pusat.
b. Negara Kesatuan dengan Sistem Desentralisasi
Negara kesatuan dengan sistem desentralisasi adalah negara kesatuan yang mana
pemerintah pusat tidak memegang seluruh kekuasan pemerintahan, sebagian kekuasaanya
diberikan kepada daerah-daerah yang ada pada negera tersebut. Negara kesatuan dengan
sistem desentralisasi memiliki ciri-ciri yang melekat, yaitu dekonsentasi, desentralisasi dan
tugas pembantuan.
Negara serikat adalah negara yang bersusun jamak, dimana di dalam suatu negara masih
terdapat negara lagi yang bisa disebut dengan negara bagian. Negara-negara bagian
tersebut semuanya berdiri sendiri tetapi kemudian membentuk suatu ikatan antarnegara dan
menggabungkan diri dalam satu federasi dan membentuk pemerintahan federal. Ikatan yang
dibentuk sifatnya adalah tetap (fixed), dimana negara-negara bagian yang sudah bergabung,
tidak dapat keluar masuk dari negara serikat tersebut.
Dalam negara serikat ada dua macam pemerintaan, yaitu pemerintahan federal dan
pemerintahan negara bagian. Dengan demikian, dalam negara serikat ada urusan yang harus
dikelola oleh negera federal dan ada pula urusan yang tetap dikelola oleh negara bagian.
Negara serikat dan kesatuan masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan.
a. Keunggulan Negara Kesatuan
1) Semua urusan dikendalikan pusat sehingga diharapkan bisa terjadi
pemerataan di berbagai bidang di seluruh wilayah Indonesia.
2) Kualitas tokoh nasional lebih bermutu karena seleksinya dilakukan secara
nasional.
3) Biaya demokrasi lebih murah.
4) Kepemimpinan pusat dan daerah dalam "satu komando" sehingga koordinasi
lebih mudah.
5) Biaya kegiatan perekonomian lebih murah sehingga bisa meningkatkan daya
saing bangsa.
6) Kesejahteraan rakyat diharapkan lebih merata karena daerah yang minus akan
dibantu pemerintahan pusat.
7) Korupsi lebih bisa dikendalikan karena daerah tidak bersifat otonom.
8) Konflik masyarakat karena pemilihan pejabat bisa diminimalkan.
b. Kelernahan Negara Kesatuan
1) Implementasi yang salah mengakibatkan pemerataan tidak terjadi, kualitas
pemimpin nasional buruk.
2) Kewenangan daerah dibatasi kepentingan pusat.
3) Daerah kurang ditonjolkan karena yang diutamakan adalah kesatuan.
c. Keunggulan Negara Serikat
1) Kewenangan pejabat daerah lebih luas sehingga diharapkan lebih kreatif.
2) Tokoh daerah di tingkat nasional merata berasa! dari seluruh daerah walaupun
sebenarnya ada yang tidak berkualitas.
3) Daerah yang memiliki potensi alam yang baik bisa lebih cepat berkembang.
d. Kelemahan Negara Serikat
1) Tidak semua bidang dikendalikan pusat sehingga bisa terjadi kesenjangan
dalam bidang yang urusannya diserahkan kepada daerah, misalkan: pendidikan,
kesehatan.
2) Kualitas tokoh nasional tidak terjamin karena yang diutamakan merupakan
perwakilan daerah.
3) Biaya demokrasi mahal karena pemilihan pejabat dilakukan berkali-kali.
4) Kepemimpinan pusat dan daerah bisa tidak sejalan karena merasa memiliki
kepentingan masing-masing.
5) Biaya kegiatan perekonomian menjadi tinggi karena pejabat daerah menjadi "raja-
raja keci I"
6) Kesejahteraan rakyat bisa tidak merata sehingga terbentuk kelompok daerah
kaya, sedang, dan miskin.
7) Korupsi semakin meningkat, baik pelaku maupun jumlah nilai uang yang
dikorupsi.
8) Seringkali ketidakpuasan terhadap apa yang terjadi di daerah disikapi dengan
amuk massa yang mengakibatkan rusaknya kesinambungan kerja bangsa, dan anggaran
negara terkuras untuk merenovasi akibat kerusakan yang terjadi.
2. Konsep NKRI UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan negara merdeka dengan aneka corak
keragaman dan warna-warni kebudayaan. NKRI adalah kesatuan wilayah dari Sabang di
Nangroe Aceh Darussalam (NAD) sampai Merauke di Irian Jaya (Papua). Indonesia terdiri dari
berbagai suku, bahasa, dan agama yang berbeda. Semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka
Tunggal Ika", yang mempunyai arti berbeda-beda tetapi tetap satu. Selain memiliki populasi
padat dan wilayah yang luas, Indonesia memiliki wilayah alam yang mendukung tingkat
keanekaragaman hayati terbesar kedua di dunia.
Bangsa Indonesia yang lahir melalui Proklamasi Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1945 telah
memiliki tekad yang sama, bahwa negara ini akan diakui di dunia internasional dalam bentuk
negara kesatuan. Kesepakatan ini tercermin dalam rapat-rapat Badan Penyelidik Usaha-usaha
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) dalam menyusun UUD.
Soepomo dalam Sidang BPUPKI menghendaki bentuk negara kesatuan sejalan dengan
pahamnya negara integralistik yang melihat bangsa sebagai suatu organisme. Hal ini antara
lain juga dikemukakan oleh Muhammad Yamin, bahwa kita hanya membutuhkan negara yang
bersifat unitarisme dan wujud negara kita tidak lain dan tidak bukan adalah bentuk Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Bentuk negara kesatuan tersebut didasarkan pada 5
(lima) alasan berikut.
a. Unitarisme sudah merupakan cita-cita gerakan kemerdekaan Indonesia.
b. Negara tidak memberikan tempat hidup bagi provinsialisme.
c. Tenaga-tenaga terpelajar kebanyakan berada di Pulau Jawa sehingga tidak ada tenaga di
daerah untuk membentuk negara federal.
d. Wilayah-wilayah di Indonesia tidak sama potensi dan kekayaannya.
e. Dad sudut geopolitik, dunia internasional akan melihat Indonesia kuat apabila sebagai
negara kesatuan.
Pembentukan negara yang bersifat unitarisme bertujuan untuk menyatukan seluruh wilayah
Nusantara agar menjadi negara yang besar dan kukuh dengan kekuasaan negara yang bersifat
sentralistik. Tekad tersebut sebagaimana tertuang dalam Alinea Kedua Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang berbunyi "dan perjuangan
pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah pada saat yang berbahagia dengan sela
mat sentausa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan negara
Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur"
Gagasan untuk membentuk negara kesatuan, secara yuridis formal tertuang dalam Pasal 1 Ayat
(1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyebutkan secara
tegas bahwa "Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk Republik". Pasal ini
menunjukkan bahwa prinsip negara kesatuan Republik Indonesia adalah pemegang kekuasaan
tertinggi atas segenap urusan negara ialah pemerintah pusat.
Penjelasan Pasal 1 Ayat (1) juncto Pasal 18 (sebelum perubahan) yang termuat dalam Berita
Republik Indonesia Tahun II Nomor. 7, menyatakan sebagai berikut.
a. Bentuk negara kesatuan dan republik mengandung isi pokok pikiran kedaulatan rakyat.
b. Negara Indonesia tidak akan mempunyai daerah di dalam lingkungannya yang
bersifat staat (negara).
c. Daerah negara Indonesia akan dibagi dalam daerah provinsi, dan daerah provinsi akan
dibagi pula dalam daerah yang lebih kecil yang bersifat otonom atau bersifat daerah
administrasi belaka menurut kesatuan undang-undang.
d. Di daerah yang bersifat otonom akan diadakan badan perwakilan daerah dan
pemerintahan akan bersendi atas dasar permusyawaratan.
e. Negara Republik Indonesia menghormati kedudukan daerah-daerah istimewa dan
mengingat hak-hak asal usul daerah tersebut.
Tanggung jawab pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan pada dasarnya tetap berada di tangan
pemerintah pusat di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Akan tetapi, karena Negara
Kesatuan Republik Indonesia menganut asas desentralisasi maka terdapat kewenangan dan tugas-
tugas tertentu yang menjadi urusan pemerintahan daerah. Hal ini pada akhirnya akan menimbulkan
hubungan kewenangan dan pengawasan antara pemerintah pusat dan daerah. Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) merupakan negara persatuan yang mengatasi paham perseorangan
ataupun golongan yang menjamin segala warga negara bersamaan kedudukan di hadapan hukum
dan pemerintahan dengan tanpa terkecuali. Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia,
kepentingan individu diakui secara seimbang dengan kepentingan bersama.
Dalam konteks negara, Indonesia adalah negara kesatuan. Namun, di dalamnya terselenggara
suatu mekanisme yang memungkinkan tumbuh dan berkembangnya keragaman antardaerah di
seluruh tanah air. Kekayaan alam dan budaya antardaerah tidak boleh diseragamkan dalam
struktur NKRI. Dengan kata lain, NKRI diselenggarakan dengan jaminan otonomi seluas-
luasnya kepada daerah-daerah untuk berkembang sesuai dengan potensi dan kekayaan yang
dimilikinya dengan dukungan dan bantuan yang diberikan pemerintah pusat.
Pasca Amandemen keempat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
prinsip negara kesatuan sebagaimana tertuang dalam Pasal 1 Ayat (1) diperkuat oleh Pasal 18
Ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, menegaskan bahwa
Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi, dan daerah provinsi
dibagi atas kabupaten dan kota. Tiap-tiap provinsi, kabupaten, dan kota mempunyai
pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang.
Negara Kesatuan Republik Indonesia dinyatakan dibagi atas bukan terdiri atas. Kalimat "dibagi
atas" menunjukkan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia tersebut adalah satu, setelah itu
baru kemudian dibagi atas daerah-daerah, sehingga negara kesatuan tidak bisa dipisahkan satu
sama lain. Meskipun sudah dibagi, Indonesia merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan
bahkan dimungkinkan untuk ditarik kembali apabila ada yang ingin mencoba memisahkan diri
dari kesatuannya. Kalimat "dibagi atas provinsi dan provinsi dibagi atas kabupaten dan kota"
adalah sebagai wujud pengukuhan dari pengakuan otonomi daerah yang diberikan pengakuan
memiliki pemerintahan sendiri yakni pemerintahan daerah namun tetap dalam bingkai Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Ketentuan pasal ini merupakan entry point (pintu masuk atau
sebagai dasar) pelaksanaan otonomi daerah dalam rangka mempererat kembali keutuhan
daerahdaerah dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga tidak ada lagi
perbedaan pendapat terhadap bentuk negara Indonesia sebagai negara kesatuan.
Demikian pula dalam Pasal 18B Ayat (2) yang berisi rumusan, bahwa negara mengakui dan
menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang
diatur dengan undang-undang. Pasal ini memberikan tempat dan menghormati keberadaan
masyarakat hukum adat berserta hak-hak tradisionalnya yang memang sudah ada sejak lama
bahkan masih hidup di tengah-tengah masyarakat setempat, akan tetapi masyarakat hukum
tersebut dengan hak-hak tradisionalnya itu tidak boleh dijadikan sebagai alasan untuk menegakkan
negara sendiri mengingat masyarakat hukum adat tersebut sangat besar dan berlainan dengan
masyarakat hukum adat di daerah lainnya. Pengakuan dan penghormatan negara tersebut justru
dalam rangka memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Rumusan kata-kata Negara Kesatuan Republik Indonesia tertulis dalam Pasal 25A Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun` 1945, dengan rumusan "Negara Kesatuan
Republik Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang bercin Nusantara, dengan wilayah
:!
dan batas-batas dan nak-haknya ditetapkan aengan unaang-undang". -
Adanya ketentuan ini dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonegal -shun 1945
dimaksudkan untuk mengukuhkan kedaulatan wilayah Negara Kesatuan. Hal' ini penting
dirumuskan agar ada penegasan secara konstitusional batas wilayah Indonesia d:iengah
potensi perubahan batas geografis sebuah negara akibat gerakan separatisme, sengketa
perbatasan antarnegara, atau pendudukan oleh negara asing.
Berkaitan dengan wilayah negara Indonesia, pada 13 Desember 1957 pemerintah Indonesia
mengeluarkan Deklarasi Djuanda. Deklarasi itu menyatakan: "Bahwa segala perairan di sekitar, di
antara, dan yang menghubungkan pulau-pulau yang termasuk dalam daratan Republik Indonesia,
dengan tidak memandang luas atau lebarnya, adalah bagian yang wajar dari wilayah daratan
Negara Republik Indonesia dan dengan demikian merupakan bagian daripada perairan pedalaman
atau perairan nasional yang berada di bawah kedaulatan Negara Republik Indonesia. Penentuan
batas laut 12 mil yang diukur dari garis-garis yang menghubungkan titik terluar pada pulau-pulau
Negara Republik Indonesia akan ditentukan dengan undang-undang."
Sebelumnya, pengakuan masyarakat internasional mengenai batas laut teritorial hanya sepanjang
3 mil laut terhitung dari garis pantai pasang surut terendah. Deklarasi Djuanda menegaskan bahwa
Indonesia merupakan satu kesatuan wilayah Nusantara. Laut bukan lagi sebagai pemisah, tetapi
sebagai pemersatu bangsa Indonesia. Prinsip ini kemudian ditegaskan melalui Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 4/PRP/1960 tentang Perairan Indonesia.
Berdasarkan Deklarasi Juanda tersebut, Indonesia menganut konsep negara kepulauan yang berciri
Nusantara (archipelagic state). Konsep itu kemudian diakui dalam Konvensi Hukum Laut PBB 1982
(UNCLOS 1982 = United Nations Convention on the Law of the Sea) yang ditandatangani di
Montego Bay, Jamaika, tahun 1982. Indonesia kemudian meratifikasi UNCLOS 1982 tersebut
dengan menerbitkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1985. Sejak itu dunia internasional
mengakui Indonesia sebagai negara kepulauan. Berkat pandangan visioner dalam Deklarasi
Djuanda tersebut, bangsa Indonesia akhirnya memiliki tambahan wilayah seluas 2.000.000 km'.
termasuk sumber daya alam yang dikandungnya.
Pasal 37 Ayat (5) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, sebagai
ketentuan penutup menyatakan secara tegas bahwa "Khusus mengenai bentuk negara Kesatuan
Republik Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan". Hal ini menunjukan bahwa NKRI merupakan
harga coati dan tidak dapat diganggu gugat. Pasal-pasal dalam Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 tersebut merupakan penguatan dan pengukuhan prinsip negara
kesatuan Republik Indonesia agar semakin kukuh dan terjaga dalam konstitusi negara.
3. Keunggulan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Indonesia merupakan negara yang terdiri atas beribu-ribu pulau dengan banyak kekayaan alam
dan budaya di dalamnya. Indonesia mempunya banyak keunggulan dibandingkan dengan negara
lain di dunia. Berikut beber.apa keunggulan Negara Indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain.
a. Mempunyai letak wilayah yang strategis. Indonesia terletak diantara dua benua, yaitu
benua Asia dan Australia, dan dua samudra, yaitu samudra Hindia dan Pasifik. Letak
Indonesia yang sangat strategis memudahkan Indonesia dalam hal perdagangan
internasional.
b. Indonesia termasuk negara kepulauan terbesar yang tentunya memiliki perairan yang
sangat luas,
c. Negara Indonesia memiliki tanah yang sangat subur. Karena memiliki banyak gunung
berapi yang aktif menjadikan tanah di negara ini sangat subur terlebih lagi negara ini dilintasi
garis katulistiwa yang banyak terdapat sinar matahari dan hujan.
d. Negara Indonesia memiliki keanekaragaman suku, agama dan budaya yang terdapat
dalam kehidupan masyarakatnya, dan keragaman tersebut dapat kita satukan dalam satu
kesatuan Bhinneka Tunggal Ika.
e. Panorama yang indah dan budaya yang beranekaragam sebagai potensi pariwisata.

Aktivitas
Mandiri 6
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud negara kesatuan dengan sistem sentralisasi!
2. Sebutkan kelemahan negara kesatuan!
3. Sebutkan keunggulan negara serikat!
4. Jelaskan konsep NKRI menurut Pasal 37 Ayat (5) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945!
5. Sebutkan keunggulan NKRI!
Aktivitas Kelompok
Kerjakan dengan sebaik mungkin!
1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 3-5 orang.
2. Carilah artikel tentang menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di era
globalisasi.
3. Buatlah majalah dinding (mading) dari artikel tersebut. Berikan komentar di bawah
setiap artikel.
4. Hasilnya kumpulkan pada gurumu. Setelah dilakukan penilaian tempelkan mading

tersebut pada dinding luar kelas atau tempat lain yang mudah dilihat oleh warga sekolah.

C. Faktor Pendorong dan Penghambat Persatuan dan Kesatuan


Persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia yang majemuk diungkapkan pertama kali oleh seorang
Empu terkenal di Kerajaan Majapahit, yaitu Empu Tantular, dalam kitab Sutasoma dengan semboyan
"Bhinneka Tunggal Ika" yang artinya berbeda-beda suku bangsa, agama, budaya daerah, tetapi tetap
satu bangsa. Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia di pengaruhi oleh faktor-faktor tertentu.
Adapun faktor-faktor yang dimaksud sebagai berikut.
1. Faktor-faktor Pendorong
Persatuan dan kesatuan bangsa tidak muncul dengan sendirinya. Persatuan dan kesatuan
bangsa dapat dipicu oleh beberapa hal. Berikut beberapa faktor pendorong terwujudnya
persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
a. Faktor sejarah yang menimbulkan rasa senasib dan seperjuangan.
b. Keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan
dalam Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.
c. Rasa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan
perjuangan merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.
d. Rasa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara, sebagaimana dibuktikan
oleh banyak pahlawan bangsa yang gugur di medan perjuangan.
e. Kesepakatan atau konsensus nasional dalam perwujudan Proklamasi Kemerdekaan,
Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bendera Merah Putih, lagu
kebangsaan Indonesia Raya, bahasa kesatuan bahasa Indonesia.
f. Adanya simbol kenegaraan dalam bentuk Garuda Pancasila, dengan semboyan
Bhinneka Tunggal Ika.
g. Pengembangan budaya gotong royong yang merupakan ciri khas kepribadian bangsa
Indonesia secara turun temurun.
Persatuan dan kesatuan bangsa harus kita pertahankan demi kelangsungan hidup bangsa dan
Negara Indonesia. Ada tiga faktor yang dapat memperkuat persatuan dan kesatuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia, yaitu Pancasila, Sumpah Pemuda, dan Bhinneka Tunggal Ika.
a. Pancasila
Pancasila dapat memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, sebab nilai-nilai
yang terkandung di dalamnya bersifat universal yang dapat berlaku untuk semua orang atau
untuk seluruh dunia. Nilai-nilai luhur Pancasila pada era modern ini seharusnya mampu
memotivasi warga negara Indonesia untuk berperilaku baik sebagaimana cita-cita bangsa dan
negara yang memiliki makna atau nilai-nilai yang sangat bijaksana dan penuh dengan kebaikan
pada setiap sila menjadi konsep kehidupan berbangsa dan bemegara yang sempuma.
b. Sumpah Pemuda
Sumpah Pemuda merupakan suatu peristiwa bersejarah yang sangat penting dalam
mencapai kemerdekaan Indonesia. Sumpah Pemuda di era sekarang ini lebih dikenal
sebagai simbol persatuan Indonesia yang disingkat menjadi "Satu Nusa, Satu Bangsa, dan
Satu Bahasa Indonesia". Adapun makna dari ikrar Sumpah Pemuda sebagai berikut.
1) Mempersatukan dan menaikkan martabat bangsa Indonesia.
2) Melihat Indonesia secara keseluruhan, tidak secara kedaerahan.
3) Menunjukkan keberanian para pemuda yang luar biasa, yaitu keberanian
mematahkan dan membuang secara tegas belenggu penjajahan Belanda yang tidak
mengakui bangsa Indonesia.
Kelahiran Sumpah Pemuda menjadi senjata yang ampuh dalam mendobrak belenggu
penjajah. Bangsa Indonesia telah memiliki semangat kesatuan dan persatuan. Pergerakan
nasional dan Sumpah Pemuda merupakan rangkaian panjang perjuangan bangsa dalam
menuju negara Indonesia yang merdeka.
Kemerdekaan Indonesia diraih berkat adanya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, jiwa serta semangat persatuan dan kesatuan harus dijaga untuk digunakan
dalam mengisi kemerdekaan. Persatuan dan kesatuan bangsa harus terus dibina. Jika
persatuan dan kesatuan banga pecah maka runtuhlah negara Indonesia yang telah
diperjuangkan oleh para pendiri bangsa. Peranan Sumpah Pemuda yang terpenting dalam
mempersatukan bangsa sebagai berikut.
1) Memberi Kesadaran akan Pentingnya Nasionalisme Indonesia
Dalam persidangan, para pemuda berusaha membangkitkan nasionalisme peserta
sidang dengan memasang simbol. Simbol-simbol tersebut untuk mengingatkan
perlunya persatuan. Warna merah dan putih, yang merupakan warna bendera,
digunakan untuk hiasan ruang sidang. Pada lagu "Indonesia Raya" kata "merdeka"
diganti sementara dengan kata "mulia". Belanda melarang lagu "Indonesia Raya"
dinyanyikan bila ada kata "merdeka"
2) Menjadi Pendorong Pergerakan Nasional
Sumpah Pemuda telah memberi semangat kebangsaan bagi bangsa Indonesia. Berbagai
pergerakan nasional mulai tumbuh. Diantaranya adalah Muhammadiyah, Parindra (Partai
Indonesia Raya), PSII (Partai Sarikat Islam Indonesia), Perserikatan Perkumpulan Istri
Indonesia, Kongres Wanita I (22-12-1928) di Yogyakarta, dan Kongres Wanita II di Bandung.
Tanggal 22 Desember kemudian ditetapkan sebagai hart Ibu.
3) Menumbuhkan Persatuan Bangsa
Sumpah Pemuda mampu menjadi pendorong tumbuhnya persatuan bangsa. Sumpah
Pemuda mendorong penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. Bahasa
Indonesia digunakan oleh semua suku bangsa yang ada di Indonesia. Antarsuku bangsa
yang berbeda bahasa dapat berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan telah tumbuh dan berkembang dengan pesat
pada masa kemerdekaan ini.
Semangat Sumpah Pemuda harustetap ada, walaupun kemerdekaan telah diraih. Karena
semangat Sumpah Pemudalah yang telah menyatukan seluruh bangsa Indonesia sebagai
langkah awal dalam meraih kemerdekaan.
c. Bhinneka Tunggal Ika
Bhinneka Tunggal Ika merupakan kata yang ditemukan pada kitab Sutatoma yang karangan
Mpu Tantular. Kitab itu dikarang oleh Mpu Tantular saat jaman kerajaan Maja Pahit di abad XIV.
Dalam kitabnya, Mpu Tantular menulis "Rwaneka dhatu winuwus Buddha Wiswa, Bhinneki
rakwa ring apan kena parwanosen, Mangka ng Jinatwa kalawan Siwatatwa tunggal, Bhinneka
tunggal ika tan hana dharma mangrwa". Arti dari tulisan itu adalah agama yang dianut oleh
manusia berupa Buddha dan juga agama Dewa Siwa (Hindu) adalah kedua zat yang berbeda,
namun di dalam kedua agama tersebut mengandung nilai nilai kebenaran dari Jina (Buddha)
dan Siwa yang tunggal. Meski terpecah belah, tetapi tetap satu jua. artinya adalah dharma
yang mendua.
Bhinneka Tunggal Ika memegang peran yang penting bagi bangsa dan Negara Indonesia. Hal
itu dikarenakan semboyan itu diharapkan untuk mencegah terjadinya perpecahan dan penyebab
terjadinya penyalahgunaan kewenangan antarsuku yang ada di Indonesia. Berikut ini peran
penting Bhinneka Tunggal Ika yang harus kita ketahui.
1) Menjaga Kesatuan Republik Indonesia. Salah satu peran penting Bhinneka Tunggal Ika
bagi kehidupan warga Indonesia adalah menjaga kesatuan negara Republik Indonesia.
Hal itu ditandai dengan lambang negara burung garuda yang mencengkeram pita dengan
tulisan Bhinneka Tunggal Ika. Dari lambang tersebut kita disadarkan bahwa Indonesia itu
satu dan tidak boleh terpecah belah.
2) Menciptakan persatuan di Indonesia. Indonesia terdiri dari berbagai macam ras
suku bangsa dimana di setiap sukunya memiliki ciri khas sendiri-sendiri dan agama
sendiri. Meski berbeda Bhinneka Tunggal Ika memiliki peran untuk menciptakan
persatuan di bangsa Indonesia. Perbedaan yang ada harus tetap menciptakan persatuan
Indonesia, jangan sampai terjadi keributan antarsuku bangsa Indonesia.
3) Membangun kehidupan nasional. Membangun kehidupan nasional Indonesia
merupakan salah satu peran dari Bhinneka Tun9gal Ika hal itu dikarenakan semboyan
Bhinneka Tunggal Ika diharapkan mampu mengatur kehidupan warga Indonesia yang
majemuk sehingga kehidupan nasional dapat tercipta. Kehidupan warga negara
Indonesia yang beragam diharapkan mampu membentuk kehidupan nasional yang aman,
damai, tentram dan tanpa perpecahan.
4) Membangun berbagai aspek di Indonesia. Bhinneka Tunggal Ika juga akan
membangun berbagai aspek di Indonesia. Aspek yang dibangun tersebut mencakup
aspek politik, aspek ekonomi, aspek sosial budaya dan juga aspek pertahanan rakyat.
Maksud menggunakan Bhinneka Tunggal Ika di sini adalah ketika warga Indonesia
berkecimpung dalam aspek tersebut diharapkan mereka tetap menjaga persatuan dan
kesatuan warganya. Bisa dilihat dari segi fungsi partai politik, banyak anggota politik yang
terlibat di dalam partai politik terdiri dari berbagai macam ras dan suku bangsa.
5) Mencapai tujuan nasional. Indonesia negara yang didirikan bukan tanpa tujuan,
Indonesia memiliki berbagai macam tujuan. Masyarakat Indonesia yang memahami dan
melaksanakan arti dari Bhinneka Tunggal Ika diharapkan secara bersama-sama mampu
menciptakan tujuan nasional bangsa Indonesia.
6) Penentu kebijaksanaan peraturan negara. Bhinneka Tunggal Ika yang ada di
Indonesia juga menjadi penentu kebijaksanaan peraturan negara. Misalnya saja
kebijaksanaan yang dibuat itu tidak merugikan bagi suku dan agama yang dianut oleh
warga negara Indonesia. Sila Pancasila sebelum menjadi seperti sekarang ini telah
mengalami berbagai macam perubahan sila. Ada satu rumusan terutama sila pertama
yang hanya melibatkan agama Islam saja, sehingga hal itu akan menyinggung agama
lain yang ada di Indonesia.Oleh sebab itulah rumusan Pancasila itu mengalami beberapa
perubahan hingga bunyinya seperti saat ini (Ketuhanan Yang Maha Esa).
Sebagai warga Indonesia yang baik, kita dituntut untuk tidak hanya tahu arti dari Bhinneka
Tunggal Ika saja namun kita dituntut untuk memahami dan menjalankan maksud dari
Bhinneka Tunggal Ika tersebut. Jika semboyan Bhinneka Tunggal Ika diamalkan oleh seluruh
warga negara Indonesia maka persatuan dan kesatuan akan senantiasa terjaga.
Integrasi bangsa Indonesia bukanlah omong kosong belaka. Semua itu dapat dibuktikan
keberadaannya. Berikut beberapa contoh wujud persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
a. Pembangunan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta oleh Pemerintah Republik
Indonesia yang diresmikan pada tahun 1976. Dimana pada kompleks Taman Mini Indonesia
Indah ini terdapat anjungan dari semua propinsi di Indonesia (v1,,,,,„u itu ada 27 provinsi).
Setiap anjungan menampilkan rumah adat beserta aneka macam hasil budaya di provinsi itu,
misalnya adat, tarian daerah, alat musik khas daerah, dan sebagainya. Selain anjungan dari
semua propinsi di Indonesia, di dalam komplek Taman Mini Indonesia Indah juga terdapat
bangunan tempat ibadah dari agama-agama yang resmi di Indonesia.
b. Sikap toleransi antarumat beragama, walaupun agama kita berbeda dengan teman,
tetangga atau saudara, kita harus saling menghornnati.
c. Sikap menghargai dan merasa ikut memiliki kebudayan daerah lain, bahkan mau
rftmpelajari budaya daerah lain, misalnya masyarakat Jawa atau Sumatra, belajar menari
lebong yang merupakan salah satu tarian adat Bali.
d. Diadakan Pekan Olahraga Nasional (PON), yaitu perlombaan bidang olahraga tingkat
nasional yang diselenggarakan setiap 4 (empat) tahun sekali. Melalui Pekan Olahraga
Nasional akan terpupuk persatuan Indonesia dan menggali potensi para atlet daerah untuk
dapat berkembang mewakili negara di tingkat internasional.
_1E7:7:75.
Adapun contoh-contoh untuk mendukung terwujudnya integrasi nasional yang dapat dilakukan
sebagai berikut.
a. Pertukaran pelajar antarprovinsi se-Indonesia.
b. Pengiriman misi kebudayaan dari para pelajar ke berbagai daerah di Indonesia.
c. Mengadakan festival seni dan budaya antarpelajar se-Indonesia.
d. Mengadakan perlombaan antarpelajar se-Indonesia untuk lebih mengenalkan
budaya lokal masing-masing daerah kepada seluruh rakyat Indonesia.
2. Faktor-faktor Penghambat
Berikut beberapa faktor penghambat terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
a. Masyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor
kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa daerah, agama
yang dianut, ras dan sebagainya.
b. Wilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh
lautan luas.
c. Besarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang
merongrong keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, balk yang berasal dari dalam
maupun luar negeri.
d. Masih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil
pembangunan menimbuikan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan.
e. Adanya paham "etnosentrisme" di antara beberapa suku bangsa yang
menonjolkan kelebihankelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa
lain.
f. Lemahnya nilai-nilai budaya bangsa akibat kuatnya pengaruh budaya asing yang
tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, balk melewati kontak langsung maupun kontak tidak
langsung. Kontak langsung, antara lain melalui unsur-unsur pariwisata. sedangkan kontak tidak
langsung, antara lain melalui media cetak (majalah, tabloid), atau media elektronik (televisi,
radio, film, internet, telepon seluler yang mempunyai fitur atau fasilitas lengkap). Hal itu akan
berdampak adanya westernisasi atau gaya hidup kebarat-baratan/meniru gaya hidup yang
tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Perilaku Menjunjung Semangat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Sehari-hari


Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dalam budaya daerah, suku bangsa, ras, dan
agama. Kemajemukan tersebut dapat memengaruhi kehidupan masyarakat baik yang positif maupun
negatif. Kita menyadari bahwa kemajemukan bangsa merupakan kekayaan yang sangat berharga.
Keberagaman yang dapat menyatukan bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kita sebagai warga negara
Indonesia harus menjaga kemajemukan dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia balk dalam kehidupan bermasyarakat maupun berbangsa dan bemegara.
1. Semangat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Sekolah
Makna persatuan dan kesatuan di sekolah adalah kesanggupan dan kemauan untuk
mengutamakan atau mendahulukan persatuan
dan kesatuan dalam kehidupan sekolah di atas
kepentingan individu dan kelompok.
Adapun sikap yang mencerminkan semangat
persatuan dan kesatuan bangsa dalam kehidupan · 1

sekolah sebagai berikut.


a. Sating menghormati antarwarga sekolah.
b. Menaati tata tertib sekolah.
c. Tidak membeda-bedakan teman dalam bergaul.
d. Menghindari perselisihan antarwarga sekolah.
2. Semangat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Bermasyarakat
Makna persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat adalah kesanggupan dan
kemauan untuk mengutamakan atau mendahulukan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan
bermasyarakat di atas kepentingan individu dan kelompok. Adapun sikap yang mencerminkan
semangat persatuan dan kesatuan bangsa dalam kehidupan bermasyarakat sebagai berikut.
a. Menjaga kerukunan antarwarga masyarakat.
b. Ikut serta dalam kegiatan kerja bakti.
c. Suka berkorban untuk kebaikan.
d. Menghormati hak asasi warga masyarakat.
3. Semangat Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Makna
persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah kesanggupan dan
kemauan untuk mengutamakan atau mendahulukan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara di atas kepentingan individu dan kelompok. Adapun sikap yang
mencerminkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara sebagai berikut.
a. Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara.
b. Merasa bangga dan bertanah air Indonesia.
c. Tidak membeda-bedakan suku, ras, budaya, agama, dan gender.
d. Menjaga persatuan bangsa dengan prinsip Bhinneka Tunggal Ika.

Aktivitas
Mandiri 7
Jawab!ah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Sebutkan faktor pendorong terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia!
2. Sebutkan faktor yang dapat memperkuat persatuan dan kesatuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia!
3. Sebutkan peranan Sumpah Pemuda dalam mempersatukan bangsa!
4. Berikan contoh sikap mendukung terwujudnya integrasi nasional!
5. Berikan contoh sikap yang mencerminkan semangat persatuan dan kesatuan
dalam kehidupan bermasyarakat!

Aktivitas
Kelompok
Kerjakan dengan teman sebangku Anda!
1. Carilah artikel mengenai upaya bangsa Indonesia dalam mempertahankan
persatuan dan' kesatuan.
2. Anal isislah artikel tersebut berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. Adakah kendala yang dihadapi, dan solusi penyelesaiannya.
4. Tulis pada kertas folio, sertakan pula artikel yang Anda analisis.
5. Hasilnya kumpulkan kepada guru Anda untuk dinilai.

1. Persatuan dan kesatuan mengandung art "bersatunya macam-macam corak yang beraneka ragam menjadi satu kebulatan
yang utuh dan serasi."
2. Manfaat persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia sebagai berikut.
a. Memperkuatjati diri Negara Kesatuan Republik Indonesia.
b. Memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi segala ancaman dan gangguan dalam bemegara.
c. Memudahkan mencapai tujuan nasional.
d. Menciptakan suasana yang tenteram, aman, dan damai karena semua orang menunjukkan sikap setiakawan, toleran, dan
solidaritas dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
PENGADILAN AGAMA
MAAA1,Jt,

Sumber: http://makassar.tribunnews.com/2017/
12/26/sebanyak-ini-kasus-perceraian-
ditangani-pengadilan-agama-mamuju-
sepanjang-2017-didominasi-asn,
diunduh 29 Januari 2019

Sumber: http://www.dilmil-yogyakarta.go.id/tag/
BRT 02/page/3/2018010812383336
75930195a5303d931b98.html, diunduh
29 Januari 2019

b. Tingkatan Peradilan Nasional


Coba Anda cermati bentuk tangga yang bertingkat-tingkat. Semakin tinggi tempat yang akan
dicapai, semakin tinggi pula tingkatannya. Tangga tersebut menggambarkan adanya sebuah
kedudukan. Sama halnya dengan lembaga peradilan di Indonesia. Lembaga tersebut memiliki tingkatan
berbeda-beda. Tingkatan tersebut menggambarkan kedudukan lembaga peradilan dalam sistem hukum
Indonesia. Berikut penjelasan tentang tingkatan peradilan di Indonesia.
1) Pengadilan Tingkat Pertama
Pengadilan tingkat pertama disebut juga pengadilan negeri. Pengadilan negeri merupakan
pengadilan tingkat pertama yang dibentuk atas keputusan presiden. Pengadilan negeri
berkedudukan di wilayah kabupaten/kota dan memiliki wilayah hukum di daerah kabupaten/
kota. Putusan pengadilan tingkat pertama dapat dimintakan banding kepada pengadilan tinggi
oleh pihak-pihak yang bersangkutan, kecuali undang-undang menentukan lain. Putusan
pengadilan tingkat pertama yang tidak merupakan pembebasan dari dakwaan atau putusan
lepas dan segala tuntutan hukum, dapat dimintakan banding kepada pengadilan tinggi oleh
pihak-pihak yang bersangkutan, kecuali undang-undang menentukan lain. Wewenang yang
dimiliki pengadilan negeri berkaitan dengan:
a) sah atau tidaknya penangkapan, penahanan, penghentian penyidikan atau
penghentian tuntutan; serta
b) ganti kerugian dan/atau rehabilitasi bagi seseorang yang perkaranya dihentikan
pada tingkat penyidikan atau tuntutan.
2) Pengadilan Tingkat Kedua
Pengadilan tingkat kedua disebut juga pengadilan tinggi. Pengadilan ini memiliki
wilayah hukum di daerah provinsi. Pengadilan tinggi merupakan pengadilan tingkat kedua
atau tingkat banding. Pengadilan tinggi memiliki wewenang sebagai berikut.
t Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, d, atau e pada jawaban yang paling benar!
1. Untuk menlag2 __ lasionalisme
bangsa kita harus d. patriotisme
a. menghormati orang tua. e. chauvinisme
0. mengikuti upacara bendera 7. Berikut prinsip-prinsip yang terkandung
a. bersikap individualisme dalam nilai persatuan Indonesia, kecuali
b. bergaul dengan teman sesuku a. Wawasan Nusantara
b. menjaga keberagaman yang ada di b. Bhinneka Tunggal Ika
Indonesia c. kebebasan memeluk agama
2. Dampak tidak adanya persatuan dan d. nasionalisme Indonesia
kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan e. kebebasan yang bertanggung jawab
bernegara adalah 8. Dalam Negara Kesatuan Republik
a. menimbulkan perpecahan dalam suatu Indonesia, pedoman acuan bagi kehidupan
bangsa dan negara berbangsa dan bernegara adalah
b. mempermudah tujuan bangsa a. Wawasan Nusantara
c. menimbulkan kesan buruk terhadap suatu b. Pancasila dan UUD 1945
bangsa c. Bhinneka Tunggal Ika
d. mempermudah jalannya pemerintahan d. Proklamasi Kemerdekaan
e. pembangunan berjalan lancar Indonesia
3. Upaya peningkatan dan pemeliharaan 9. e. ketetapan MPR
persatuan dan kesatuan bangsa dilakukan dengan Berikut yang termasuk makna persatuan
cara adalah
a. menyaksikan pertunjukan kesenian daerah a. tidak membeda-bedakan
0. mengikuti upacara bendera keyakinan
b. saling menghormati adanya perbedaan b. memiliki budaya yang sama
kedaerahan c. tidak menghormati orang lain
c. mengikuti pelestarian budaya daerah d. tidak memihak atau berat sebelah
10. e. tidakterpecah belah
d. menggalakkan kegiatan pentas kesenian Berikut ini tahap-tahap pembinaan persatuan
daerah bangsa Indonesia. kecuali
4. Berikut nilai-nilai luhur budaya yang a. Kebangkitan Nasional
berfungsi mempersatukan masyarakat dan bangsa b. perasaan senasib
Indonesia, kecuali c. gerakan komunisme
a. gotong royong d. kekeluargaan d. Sumpah Pemuda
b. toleransi e. m usyawa rah 11. e. proklamasi kemerdekaan
c. sukuisme Sila Persatuan Indonesia juga sesuai
5. Dampak negatif yang sering muncul akibat dengan UUD 1945 Amendemen terutama
keberagaman suku, agama, ras, dan budaya dalam Pasal
suatu negara adalah a. 1 Ayat (1) d. 4
a. berkurangnya jumlah anggota suku Ayat (1)
bangsa 12. b. 2 Ayat (2) e. 5
0. semakin kuat persatuan dan kesatuan Ayat (1)
b. berkuasanya kelompok kuat atas c. 3 Ayat (1)
kelompok lemah Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan
0. berperannya penguasa politik atas dalam penerapan nilai sila persatuan
--kebudayaan Indonesia dalam kehidupan sehari-hari,
c. mudah timbulnya konflik antarkelompok kecuali
masyarakat a. mengembangkan semangat
6. Gabungan dari beberapa bagian yang sudah kekeluargaan
bersatu disebut b. memelihara sifat provinsialisme
a. persatuan c. mempertahankan persatuan dan
b. kesatuan
13. Berikut salah satu cara b. menggunakan
untuk membina produk dalam negeri
kerukunan antar.siswa di c. selalu
sekolah adalah menggunakan bahasa
Inggris
a. menjaga kerapian d. selalu liburan ke
di dalam kelas luar negeri
b. gotong royong e. malu menggunakan
membersihkan sekolah produk dalam negeri
c. bekerja sama 17. Berikut yang bukan
dalam mengerjakan merupakan tindakan
ulangan yang menunjukkan usaha
d. mengikuti membina persatuan dan
pelajaran dengan kesatuan adalah
saksama
a. mem beri bantuan
e. menyontek saat
tanpa membedabedakan
ujian
suku bangsa
14. Contoh sikap semangat
b. menyelenggaraka
persatuan dan kesatuan
n kerja sama antardaerah
adalah
c. menjalin
a. membayar pajak
tepat waktu pergaulan hanya dengan
b. mengutamakan suku yang sama saja
kepentingan bangsa d. mempelajari
c. selalu menuntut berbagai kesenian dari
pada negara daerah lain
d. menjaga e. bertoleransi
keamanan lingkungan antarpemeluk agama
e. musyawarah 18. Berikut yang merupakan
dalam menyelesaikan makna dari sila
masalah ketiga Pancasila adalah
15. Hambatan dalam memperkuat a. mengutamakan
persatuan dan kesatuan kepentingan negara dan
bangsa adalah masyarakat
a. sikap fanatisme b. bangga sebagai
yang berlebihan bagian dari Indonesia
b. mengembangkan c. menghargai orang
potensi diri pribadi yang lain
kurang baik d. selalu bersikap
c. meningkatkan adil dalam mengambil
kegiatan kelompok kerja keputusan
sendiri e. sating mencintai
d. sikap sesama manusia
nasionalisme yang tinggi 19. Contoh ancaman dari dalam
e. memajukan negeri yang dapat
golongan sendiri untuk menimbulkan perpecahan
berprestasi bangsa adalah
16. Bentuk dari rasa bangga a. rasa cinta pada
terhadap bangsa tanah air
dan negara diwujudkan b. suka menonjolkan
dengan keunggulan dari suku
a. meniru produk luar masing-masing
negeri c. persaudaraan
yang erat semangat persatuan dan
d. kesukaan yang kesatuan dalam kehidupan
kuat
e. dilakukannya a. pribadi
festival budaya nasiona! b. sekolah
20. Menjaga persatuan bangsa c. keluarga
dengan prinsip d. masyarakat
Bhinneka Tunggal Ika, e. berbangsa dan
merupakan contoh sikap bernegara
yang mencerminkan

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benarl


1. Mengapa Sumpah Pemuda dikatakan sebagai pendorong
pergerakan nasional?
2. Sebutkan hal yang perlu kita tegakkan dan lakukan dalam
mempertahankan persatuan dan kesatuan!
3. Jelaskan konsep NKRI menurut Pasal 18B Ayat (2) UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945!
4. Sebutkan perwujudan kepulauan Nusantara sebagai satu
kesatuan sosial budaya!
5. Berikan contoh sikap yang mencerminkan semangat persatuan
dan kesatuan bangsa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara!
Perb . aikan
Jawablah — berikut ini dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud negara kesatuan dengan sistem desentralisasi!
2. Sebutkan faktor pemersatu bangsa Indonesia!
3. Jelaskan yang dimaksud Bhinneka Tunggal Ika sebagai penentu kebijakan
peraturan negara!
4. Sebutkan faktor penghambat terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia!
5. Jelaskan konsep NKRI menurut Pasal 18 Ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945!

Pengaya
an
Kerjakan tugas berikut ini!
1. Carilah artikel mengenai upaya mempertahankan persatuan dan kesatuan bagi
pelajar.
2. Analisislah artikel tersebut berdasarkan materi yang Anda pelajari.
3. Adakah kendala yang dihadapi, dan solusi penyelesaiannya.
4. Tulis pada kertas folio,
1. Hubungan RI dengan negara lain dalam arti sertakan pula artikel yang Anda
nonpolitis diwakili oleh analisis.
a. korps konsuler
5. Hasilnya kumpulkan kepada
4.
guru Anda untuk dinilai.
b. korps diplomatik
c. menteri residen
d. duta besar

2.
e. atase-atase
Atlantic Charter merupakan salah satu
Latihan
Air of -
pendorong berdirinya PBB yang diprakarsai Akhir
oleh
a. Maxim Letvinov
Semester
b. Anthoni Eden
5. A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b,
c. Cordel Hull c, d, atau e pada jawaban yang paling
d. Foo Pingsjen benar!
e. Franklin D. Roosevelt 0. menciptakan keamanan.
3. Tujuan diselenggarakannya hubungan kesejahteraan, dan perdamaian dunia
Internasional adalah Sikap yang perlu kita dukung dalam
a. kerja sama diselenggarakannya pelaksanaan politik luar negeri bebas aktif
masalah internasional adalah sebagai berikut. kecuali
b. menggalang persahabatan a. mengirimkan pasukan
antarbangsa perdamaian atas nama PBB
b. mendukung uji coba nuklir di gurun pasir
c. ikut aktif dalam gerakan Nonblok
d. berperan aktif dalam kegiatan diplomatik
e. meningkatkan peranan di ASEAN Peluang yang timbul di era global bagi bangsa Indonesia
yang sedan() membangun adalah
a. pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sama dengan dunia
b. semakin terbuka pasar internasional bagi produk dalam negeri
c. iklan televisi yang semakin bebas dan terbuka
d. masuknya produk negara lain dengan mudah
e. kemajuan yang sesuai dengan kepribadian bangsa
6. Bangsa Indonesia bangga atas terseleng a. teratasinya perbedaan pendapat pikiran
garanya Konferensi Asia Afrika karena setiap warga negara
a. negara lain mau berkunjung ke Indonesia mempunyai penduduk yang banyak
b. semua sumber daya alam dapat
b. menjadi titik tolak perdamaian dunia dikembangkan untuk kepentingan
c. bersama
c. mengusahakan kerja sama setiap kebudayaan daerah dapat
bangsabangsa Asia Afrika tumbuh dan berkembang
d. mampu menyelenggarakan Konferensi kemampuan dan kreativitas warga
d. negara dapat berkembang
Asia Afrika dengan sukses 12. Munculnya organisasi yang bersifat
Sumpah Pemuda diadakan dengan
e. Indonesia menjadi negara yang terkenal kedaerahan karena terbentuk berdasarkan
tujuan untuk
e. faktor daerah asal dapat menimbulkan
a.mempersatukan tekad para pemuda
di dunia a.
b.primordialism d. strukturalis
mendapat kemerdekaan
7. Kerja sama luar negeri Indonesia senantiasa e
c.merusak persatuan me
diabadikan untuk kepentingan b.
d. profe e.
kebahagiaan bersama nasionallis
a. regional di kawasan Asia Tenggara sionalisme
e.mencari keuntungan
0. Indonesia dan dunia internasional Makna yang terkandung dalam sumpah
a. bangsa dan negara Indonesia pemuda adalah
b. regional di kawasan Asia Pasifik a.pendobrak kolonialisme
c. b. penegak semangat
negara-negara Barat dan Eropa 13. persatuan dan kesatuan
8. Bagi bangsa Indonesia, politik luar negeri c.perintis pergerakan nasional
merupakan penjabaran dari d. pemberantasan komunisme
a. cita-cita dan tujuan nasional bangsa e.penggugah semangat kedaerahan
Indonesia Ancaman ekonomi eksternal dapat
b. Pembukaan UUD 1945 sebagai kons- berbentuk
titusi bangsa Indonesia a.inflasi
c. b. pengagguran
UUD 1945 14.
c.kinerja ekonomi buruk
d. bentuk pemerintahan republik d. infrastruktur tidak memadai
e. sistem demokrasi yang dijalankan e.sistem ekonomi yang tidak jelas
bangsa Indonesia Berikut ini berbagai bentuk ancaman
9. Peran serta Indonesia sebagai anggota ekonomi internal, kecuali
ASEAN dalam membantu menyelesaikan a.tingkat ketergantungan terhadap
masalah Kamboja adalah pihak asing
a. terselenggaranya Jakarta b. sistem ekonomi yang tidak
Informal jelas
Meeting 15. c.infrastruktur yang tidak memadai
b. mendukung pasukan Vietnam di d. pengangguran
Kamboja e.keselamatan umum
c. memberi bantuan logistik kepada Spionase merupakan kegiatan dari
Kamboja intelejen yang dilakukan untuk
d. membantu masalah Kamboja ke PBB a.mendapatkan informasi atau rahasia
e. menampung penduduk Kamboja di militer atau negara
Indonesia dan memberinya kewarga- 16. b. pengiriman kelompok
negaraan bersenjata
10. Sikap yang harus dikembangkan dalam c.memasuki wilayah tanpa izin
mewujudkan persatuan dalam keragaman d. merusak instansi penting
adalah
a. menerima keragaman suku dan budaya
sebagai kekayaan bangsa
b. menghapuskan semua perbedaan
c. memandang rendah suku dan budaya 17.
lain
d. menganggap suku dan budaya sendiri
sebagai yang paling baik
e. hanya mempelajari kebudayaan
daerah sendiri
11. Dampak positif Indonesia sebagai negara
kesatuan adalah
18. Integrasi nasional berasal h
dari dua kata, 22.
yakni integrasi dan a
nasional. Kata
nasional di sini d
mempunyai arti e
a. kebangsaan m
b. kesadaran o
c. pembauran k
d. kesatuan r
e. persatuan a
19. yang mendorong t
irtegrasi nasional i
bangsa Indonesia s
adalah a
a. etnosentrisme s
23. i
-
b. sikap 20. ' o-tangguhan suatu
individualistis bangsa dalam
c. semangat meng-
sumpah pemuda hadapi tantangan,
d ancaman,
: gangguan, dan
hambatan yang
o masuk dari dalam
t maupun 24. dari !
o Liar untuk
n melangsungkan
o kehidupan
m berbangsa dan
i bernegara adalah
intisari pengertian
d dari
a a. Wawasa
e n Nusantara
r b. wawasa
a n nasional
c. Bhinnelc.. . Upaya memperkukuh
-
unggal Ika persatuan Indonesia
d. ketahanan untuk menjadikan
nasional Indonesia kaya akan
e. nasionaIisme potensi dan tidak
25. dipandang sebelah mata
21. Berikut ini yang bukan oleh bangsa lain dengan
merupakan cara meningkatkan
ancaman integrasi semangat
nasional bagi a. Bhinneka
bangsa Indonesia Tunggal Ika
adalah b. Pancasila
disintegrasi bangsa c. UUD 1945
b. kerasahan d. integrasi
sosial nasional
c. keinginan untuk e. kesadaran
mengubah pancasila berbangsa dan
sebagai ideologi bernegara Supaya
d. makarterhadap bangsa Indonesia
pemerintah sudah sah tetap menjadi bangsa
e. demokratis yang kuat maka harus
memiliki
a. polisi yang
banyak
b. keberagaman
c. persatuan yang
kukuh
d. TNI yang
profesional
e. kekayaan yang
melimpah
Proses pembentukan
persatuan dan kesatuan
menyebabkan bangsa
Indonesia memiliki
semboyan
a. Merdeka atau
Mati
b. Bhinneka
Tunggal Ika
c. Pantang Mundur
d. Garuda
Pancasila
e. Negara Kesatuan
Republik Indonesia
Tidak membedakan
suku bangsa, termasuk
pengamalan Pancasila,
sila
a. Ketuhanan Yang Maha dipimp,n oleh hikmat
Esa kebijaksanaan dalam
b. Kemanusiaan yang adil permusyawaratan/
dan beradab perwakilan
c. Persatuan Indonesia e. Keadilan sosial
d. Kerakyatan yang bagi seluruh rakyat
Indonesia

B Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan


benar!
1. Jelaskan faktor yang mendasari pentingnya hubungan
internasional!
2. Sebutkan dasar OL. pelaksanaan politik luar negeri
yang bebas aktif!
3. Jelaskan yang dirna!;sud pertahanan negara Republik
Indonesia!
4 Sebutkan perwujudan kepulauan Nusantara
sebagai satu kesatuar oertahanan dan
keamanan!
5. , Jelaskan yang dimaksud Bhinneka Tunggal Ika berperan
membangun kehidupan nasional!
a) Mengadili perkara yang diputus oleh pengadilan negeri dalam daerah
hukumnya yang dimintakan banding.
b) Memiliki kewenangan memerintahkan pengiriman berkas-berkas perkara
untuk diteliti dan memberi penilaian tentang kecakapan dan kerajinan hakim.
3) Kasasi oleh Mahkamah Agung
Mahkamah Agung berkedudukan sebagai puncak peradilan. Mahkamah Agung
berwenang memutus permohonan kasasi terhadap putusan pengadilan tingkat banding atau
tingkat terakhir di semua lingkungan peradilan. Selain itu, Mahkamah Agung berwenang
untuk membatalkan atau menyatakan tidak sah putusan hakim pengadilan tinggi. Batalnya
suatu putusan pengadilan tinggi oleh Mahkamah Agung karena:
a) tidak berwenang atau melampaui batas wewenang;
b) salah menerapkan atau karena melanggar ketentuan hukum yang berlaku; serta
c) lalai dalam memenuhi syarat-syarat yang diwajibkan oleh perundang-
undangan dan mengancam kelalaian itu dengan batalnya perbuatan yang
bersangkutan.

Ketentuan Peninjauan Kembali


Peninjauan kembali atau disingkat (PK) pada prinsipnya merupakan suatu
upaya hukum luar biasa. Upaya ini dapat ditempuh oleh terpidana (orang yang
dikenai hukuman) dalam suatu kasus hukum terhadap suatu putusan pengadilan
yang telah berkekuatan hukum tetap dalam sistem peradilan di Indonesia.
Peninjauan kembali terhadap putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan
hukum tetap pada tingkat pertama dan terakhir karena diketahuinya hal-hal baru
(novum) yang dulu tidak diketahui sewaktu perkaranya diperiksa dan diputuskan oleh
pengadilan. Dasar hukum dilakukannya peninjauan kembali (PK) terdapat dalam
Pasal 66-77 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung.
Menurut pasal 66 Undang-Undang Nomorl4 Tahun 1985, ketentuan permohonan
peninjauan kembali sebagai berikut.
1. Permohonan peninjauan kembali dapat diajukan hanya 1 (satu) kali.
2. Permohonan peninjauan kembali tidak menangguhkan atau menghentikan
pelaksanaan putusan pengadilan.
3. Permohonan peninjauan kembali dapat dicabut selama belum diputus dan
dalam hal sudah dicabut permohonan peninjauan kembali itu tidak dapat diajukan
lagi.
Permohonan peninjauan kembali putusan perkara perdata yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap dapat diajukan hanya berdasarkan alasan-alasan sebagai berikut
1 Apabila putusan didasarkan pada suatu kebohongan atau tipu muslihat pihak
lawan
yang diketahui setelah perkaranya diputus atau
didasarkan pada bukti-bukti yang kemudian oleh hakim pidana dinyatakan palsu.
2. Apabila setelah perkara diputus, ditemukan surat-surat bukti yang bersifat
menentukan yang pada waktu perkara diperiksa tidak dapat ditemukan.
3. Apabila telah dikabulkan suatu hal yang tidak dituntut atau lebih daripada yang
dituntut.
4. Apabila mengenai sesuatu bagian dari tuntutan belum diputus tanpa
dipertimbangkan sebab-sebabnya.
5. Apabila antara pihak-pihak yang sama mengenai suatu soal yang sama,
atas dasar yang sama oleh Pengadilan yang sama atau sama tingkatnya telah
diberikan putusan yang bertentangan satu dengan yang lain.
Sumber: https://kepaniteraan.mahkamahagung.go.idfindex.php/prosedur-berperkara/prosedur-peninjauan-kembali, diunduh 28
Maret 2019

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI Semester 1

Anda mungkin juga menyukai