BAHAN AJAR

DEBIT AIR
Kelas V MI Semester 1

Oleh: Mifta Farida, S.Pd.I

Mengenal satuan debit

Mari kita baca berita dibawah ini!

 Diguyur Hujan Deras, Bendungan Katulampa Siaga 2

Liputan6.com, Bogor - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya
membuat tinggi muka air di Bendung Katulampa Kota Bogor berstatus siaga 2 (kritis)
dengan ketinggian air 170 cm. Naiknya debit air di Bendung Katulampa terjadi sejak
pukul 18.35 WIB, Minggu 7 November 2016. "Ini disebabkan wilayah hulu sungai
diguyur hujan deras sejak pukul 3 sore," kata Kepala Pelaksana Bendung Katulampa
Andi Sudirman. Pukul 16.00 WIB, ketinggian muka air di Bendungan Katulampa masih
di 40 cm. Namun di pukul 17.30 WIB, debit air merangkak naik 80 cm atau siaga 3.
Kemudian pada 18.30 WIB, tinggi muka air sudah mencapai 120 cm dan terus naik
drastis pada pukul 18.35 WIB dengan ketinggian mencapai 170 cm atau siaga 2 karena
hujan yang terus mengguyur di wilayah hulu. "Ketinggian tinggi muka air di level 170
cm sempat bertahan selama 1 jam," terang Andi. Namun, tinggi muka air mulai turun
20 cm atau diangka 150 cm pada pukul 19.30 WIB. "Saat ini kondisi di wilayah Puncak
masih diguyur hujan dengan intensitas rendah," ujar dia. Air dari Bendungan
Katulampa dalam 9 jam ke depan sejak pukul 18.35 WIB diperkirakan akan segera
masuk melintasi wilayah Jakarta melalui Sungai Ciliwung.

Sumber: liputan6.com/news/read/2645141/diguyur-hujan-deras-bendung-katulampa-siaga-2

Jawablah pertanyaan dibawah ini!

1. Apakah kalian menemukan kata debit air dari laporan berita diatas?

2. Apakah debit air itu?

3. Ketika ada informasi dimedia cetak yang menyatakan bahwa debit air sungai
katulampa adalah 2000 liter/detik, apakah arti dari 2000 liter/detik?

TEORI SINGKAT!
 Langkah pertama untuk menyelesaikan soal terkait debit, kalian harus tahu dan
paham terlebih dahulu rumus menghitung debit air, yaitu:

Debit = Volume = m3
Waktu Detik

 Langkah kedua kalian harus memahami satuan ukuran volume dan satuan ukuran waktu
terlebih dahulu. Perhatikan satuan waktu berikut ini.
1 jam = 60 menit 1 menit =1/60 jam
1 menit = 60 detik 1 detik = 1/60 menit
1 jam = 3600 detik 1 detik = 1/3600 jam

Perhatikan pula satuan volume berikut ini.

1 liter = 1 dm3 = 1000 cm3 = 1.000.000 mm3 = 0,001 m3

Dengan memahami rumus debit dan satuan volume dan waktu, kalian bisa menggunakannya
dalam kehidupan sehari-hari untuk tiga ha sekaligus yaitu menentukan debit air, menghitung
volume, atau menghitung waktu yang dibutuhkan aliran air untuk memenhi suatu tempat
(kolam ikan, akuarium, bendungan, sungai)

Contoh Soal:
1. Sebuah kran mengalirkan air. Air tersebut ditampung dalamwadah ternyata ada 5 liter. Jika air
tersebut mengalir selama lima detik maka berapakah debit air kran tersebut?
Jawab: Debit kran = Volume/ waktu
= 5 liter/ 5 detik
= 1 liter / detik
2. Debit sungai Kapuas 5500 m3/detik. Hitung berapa m3 air yang mengalir dalam waktu 1menit?
Jawab:
Debit air = 5500 m3/detik
= 5500 m3 x 60 detik
Detik 1 menit
= 330.000 m3/menit

3. Debit sebuah sungai 90 liter/jam. Hitung berapa m 3 air yang mengalir dalam waktu 1 hari?
Jawab:
Dalam 1 jam air yang mengalir 90 liter.
 Dalam 1 hari (24 jam air yang mengalir) = 90 x 24
= 2160
2160 liter = 2160 liter x 1 m3 = 2,16 m3
1000 Liter
Pemahaman konsep
1. Air dituangkan ke dalam gelas sampai 200ml. jika lama penuangan air 3 detik. Maka
berapakah debit air (ml/detik) yang dituangkan dari botol ke gelas?

Jawaban teks:
Debit air adalah kecepatan aliran air persatuan waktu.
2000 liter/detik artinya setiap detik air yang mengalir di sungai katulampa adalah 2000 liter. Satuan
debit digunakan untuk mengukur daya tampung air di suatu sungai atau bendungan agar dapat
dikendalikan. Debit air dinyatakan dalam satuan liter per detik atau satuan meter kubik (m 3) per
detik.