1. DEFINISI :
A. Wabah (outbreak) adalah kejadian tersebarnya penyakit pada daerah yang
luas dan pada banyak orang, adanya dua atau lebih kasus yang terkait dari
infeksi yang sama, atau dimana jumlah infeksi lebih dari normal (Wilson 2001)
B. Epidemi adalah penyakit yang timbul sebagai kasus baru pada suatu
populasi tertentu manusia, dalam suatu periode waktu tertentu, dengan laju
yang melampaui dugaan.
C. Endemi adalah penyakit umum yang terjadi pada laju yang konstan namun
cukup tingi pada suatu populasi.
D. Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang frekuensi dan distribusi
(penyebaran) serta determinat masalah kesehatan pada sekelompok orang /
masyarakat serta determinanya (faktor2 yang mempengaruhinya)
E. Pandemi / epidemi global atau wabah global merupakan terjangkitnya
penyakit menular pada banyak orang dalam daerah geografi yang luas.
F. Emerging diseases adalah munculnya penyakit infeksi baru termasuk wabah
penyakit menular yang tidak diketahui sebelumnya atau penyakit menular baru
yang insidennya meningkat signifikan dalam dua dekade terakhir.
G. Re-emerging diseases atau yang biasa disebut resurging diseases adalah
wabah penyakit menular yang muncul kembali setelah penurunan yang
signifikan dalam insiden di masa lampau.
2. TUJUAN
A. Untuk memastikan wabah dari infeksi yang terkait dengan petugas
kesehatan atau HAIs atau penyakit menular dapat dikenali dengan baik, untuk
mengendalikan penyebaran lebih lanjut.
B. Untuk memastikan respon yang cepat dan terkoordinir terhadap wabah
infeksi, efisiensi penggunaan semua sumber daya pelayanan kesehatan dalam
rangka mencegah penyebaran infeksi lebih luas dan meminimalkan bahaya
terhadap pasien, staf serta pengunjung juga untuk meminimalkan gangguan
pelayanan klinis.
3. RUANG LINGKUP :
Panduan ini ditujukan untuk semua staf yang memberikan perawatan kepada
semua pasien di RS…………….
4. TANGGUNG JAWAB
A. Direktur Utama RS bertanggung jawab dalam panduan ini dan dokumen
yang terkait tersedia untuk implementasi, monitoring dan revisi panduan ini
secara keseluruhan seta dapat diakses dan dimengerti oleh semua staf
terkait.
B. Direktur pelayanan memastikan bahwa implementasi berjalan dengan baik.
C. Manajer bertanggung jawab untuk :
1) Menyebarkan panduan ini di wilayah yang menjadi tanggung jawab
mereka
2) Memastikan bahwa semua staf dibawah pengawasan mereka
mengetahui panduan ini.
3) Mengimplementasikan dan memastikan panduan ini dipatuhi di dalam
wilayah yang menjadi tanggung jawab mereka.
E. Semua staf mematuhi penanganan yang baik sesuai panduan ini dan
prosedur terkait
C. PENGENDALIAN WABAH
Berikut adalah langkah2 pengendalian wabah :
1) Penyelidikan epidemiologis, meliputi :
a) Data akan dikumpulkan setelah diskusi dengan kepala unit
keperawatan dan / atau manager departemen terkait.
b) Definisi kasus akan ditentukan bersama-sama dengan dampling dan
tipe mikrobiologi.
c) Tim penanggulangan wabah akan bekerjasama dengan petugas
Keselamatan dan kesehatan kerja untuk identifikasi keterlibatan
staf.
d) Identifikasi hazard dan eliminasi risiko yang ada
e) Identifikasi kebutuhan akan prosedur isolasi atau kohort serta
dilaksanakan hasil identifikasi tersebut.
f) Jika dibutuhkan lakukan penutupan ruang rawat dan segera
tingkatkan kewaspadaan standar.
2) Penatalaksanaan penderita yang mencakup kegiatan pemeriksaan,
pengobatan, perawatan dan isolasi penderita termasuk tindakan
karantina.
3) Pencegahan dan pengebalan. RS secara temporer mengukur dan
menentukan pentingnya penggunaan APD dan kebersihan tangan.
4) Pemusnahan penyebab penyakit
5) Penanganan jenasah akibat wabah
6) Penyuluhan kepada pasien dan pengunjung.
E. PELAPORAN WABAH :
1) Ketua PPI akan bertanggung jawab untuk memberikan laporan tertulis
mengenai penanggulangan wabah kepada Direktur RS …….
2) RS akan melaporkan kejadian wabah ini kepada Dinas Kesehatan
Setempat.