Summary

i loVe iCon+
C o m m u n i C at i n g o u r w o r l d
Bagi sebuah perusahaan atau organisasi, usia
oktober 2014 mencerminkan banyak hal yang penting untuk disadari,
diresapi, dan ditindaklanjuti. Secara fungsional, usia
menggambarkan pengalaman, kontribusi, pengetahuan,
dan kepakaran. Dari sisi emosional, usia merujuk pada
banyaknya kehidupan yang telah disentuh, komitmen, rasa
tanggung jawab, kesetiaan karyawan serta pelanggan.

Tepat pada tanggal 3 Oktober 2000, PT Indonesia

Comnets Plus (ICON+) resmi berdiri. Kini, ICON+
telah menginjak usia 14 tahun. Berbagai pencapaian
ICON+ selama 14 tahun berkiprah di industri teknologi
informasi dan komunikasi (TIK) diraih dengan upaya
yang mencerminkan komitmen, tekad, kegigihan, dan
kesolidan para ICONers (sebutan bagi pegawai ICON+)
untuk mencapai tujuan bersama.

Pada tahun ini, hari ulang tahun (HUT) ICON+ bertemakan

I Love ICON+. Selain itu, anniversary ICON+ ke-14
mengusung konsep pasar malam atau carnival night.
Layaknya pasar malam, perayaan HUT ICON+ tahun ini
dimeriahkan dengan aneka hiburan yang tersaji untuk
ICONers.

Namun, hingar-bingar hari jadi ICON+ ke-14 dengan segala

kemeriahannya bukan menjadi inti pesan anniversary itu
sendiri. Usia 13, 12, 11 tahun dan terus ke belakang bagi
ICON+ bisa dijadikan “cermin” untuk mengevaluasi
diri. Deretan usia yang sudah terlewati itu
sekaligus bisa menjadi “lecutan” untuk
menentukan langkah selanjutnya demi
mencapai masa depan yang lebih
gemilang. Lebih jauh, perayaan
hari jadi ICON+ ke-14 yang
bertemakan “I Love ICON+” ini
dapat menjadi momentum
untuk memberikan
layanan lebih baik lagi,
tidak hanya kepada
pelanggan, namun
juga khalayak
luas.

I Love Icon+
DAFTARISI DARIrEDAkSI
communicating our world

MAkNA USIA
SELAMAT ULANG TAHUN ICON+ !
SELAMAT BERBAHAGIA ICONERS ! PENANGGUNG JAWAB
detty elviany
3 FokuS TERIMA KASIH PLN !

DAN TEMA
[ Sekretaris Perusahaan ]
- MAKNA USIA DAN TEMA HUT ICON+ KE-14
TERIMA KASIH PELANGGAN SETIA ICON+ !

S
- ICON+ POTONG TUMPENG
PEMIMPIN REDAKSI
- I LOvE ICON+
emua ucapan tersebut patut kami

HUT
- BEHIND THE SCENE KEGIATAN HUT ICON+ titik riana
sampaikan dalam rangka HUT ke-14
ICON+ yang baru berlangsung pada 3
14 PeSan komiSariS KOORDINATOR LIPUTAN
Oktober lalu. Kesemuanya merupakan
SECARIK PESAN DEWAN KOMISARIS erna Pardede
pilar penting pendukung pertumbuhan

ICON+
16 Catatan direkSi ICON+ sejak 14 tahun silam. Dewasa ini, kehadiran
KONTRIBUTOR
- Muhammad Buldansyah ICON+ sebagai salah satu provider TIK andal di tanah
air tentu tidak terlepas dari dukungan PLN sebagai melly rahmadani
“BEKERJALAH SEPENUH HATI”
- Iskandar induk perusahaan, dan juga para ICONers yang telah
bekerja sepenuh hati mengembangkan produk, NARASUMBER
“TUJUAN HASIL AKHIR ITU LEBIH PENTING…”

kE-14
layanan dan inovasi ICON+. Tak lupa, kepercayaan Seluruh manajer
- Hikmat Dradjat
“MUDA DAN PENUH INOvASI” dan kerja sama sinergis yang disampaikan para Pt indonesia Comnets Plus
pelanggan merupakan modal kokoh yang menunjang
19 Stakeholder pertumbuhan ICON+ dari waktu ke waktu. KOLOM INTERAKTIF
bunga brimagita
23 iConers Memperingati kebahagiaan ini, ICON+ pun
APA KATA MSJ (MARIA SRI JULIANTI) mengedepankan rasa syukur dan kebersamaan. SIKLUS
Sejak sebulan lewat, rangkaian kegiatan menyambut Detty Elviany
27 kilaS berita nasari, khasbullah
hari jadi ICON+ ini pun sudah digelar. Nuansa
arief Santoso
kebersamaan berbalut sportivitas terus bertumbuh mendekati puncak perayaan yang
31 iCon+berSih digelar sedemikian hikmad dan meriah. Tujuannya hanya satu, yaitu membangun pondasi
DEKLARASI ICON+ BERSIH DI EDITOR
sinergi SDM yang kokoh dan mampu memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan
ICON+REGIONAL muhammad Pamungkas
berkelanjutan ICON+ dimasa mendatang.
i loVe iCon+ menjadi tema hari jadi Pt indoneSia Tema tersebut dianggap layak menjadi
Selanjutnya, ICON+ yang kini sudah berada pada usia “remaja”, berkomitmen untuk terus REPORTER & PHOTOGRAPHER slogan perayaan ulang tahun ICON+
“bersolek” memperbaiki kinerjanya. PLN sebagai induk perusahaan tentu akan menghadapi Sebastian r.a., agustina masito ComnetS PluS (iCon+) ke-14 yang jatuh Pada tanggal agar seluruh komponen ICON+ mulai
peningkatan kualitas maupun kuantitas tantangan. Hal ini merupakan dampak positif dari 3 oktober 2014. namun, aPa makna di balik tema menyadari bahwa bekerja dengan rasa
pertumbuhan perekonomian Indonesia yang melaju pesat. Hal inilah yang harus terus DESAIN & TATA LETAK terSebut? aPa artinya Pula uSia 14 tahun bagi iCon+? cinta akan terasa lebih menyenangkan.
didukung oleh ICON+ sebagai business enabler PLN sejak awal didirikan. andunk bayumurti D etty p e rcaya ba hwa ra sa c i nta
berpengaruh besar terhadap sifat dan

D
Sementara itu, disisi lain, perkembangan bisnis TIK diprediksi meroket tajam. Kondisi ini sikap seseorang. Dengan demikian, Detty
pun patut dihadapi oleh kita semua dengan penuh optimistik. Bahwa dengan berbagai alam kata sambutannya saat Comnets Plus Detty Elviany ketika ditanya berharap, rasa cinta terhadap ICON+
keunggulan yang dimiliki, maka ICON+ akan mampu berkontribusi positif dalam 14th Anniversary ICON+ di Balai tentang makna ulang tahun ICON+ ke-14. dapat membuat ICONers bekerja dengan
perkembangan tersebut, sekaligus meningkatkan peranannya secara lebih luas, baik pada Kartini, Jumat (10/10/2014), Ia berkata, ulang tahun ICON+ ke-13 adalah total.
tingkat lokal, nasional, regional maupun internasional. Direktur Keuangan dan Sumber momentum perubahan ICON+. Maka,
D aya M a n u s i a (S D M ) PT ulang tahun ke-14 ini adalah momentum Terkait hal tersebut, Staff Hubungan
Para ICONers, selepas selebrasi yang sangat menakjubkan ini, mari kita semua mulai Indonesia Comnets Plus Iskandar meminta M a sya ra ka t ( H u m a s) P T I n d o n e s i a
mengambil ancang-ancang yang lebih kuat. Posisikan diri kita untuk berlari lebih kencang. ICONers untuk bekerja dengan hati. Jika perubahan yang telah dilakukan oleh ICON+ Comnets Plus Melly Ramadhani
Mengejar asa. Tempatkan diri kita pada puncak kesadaran untuk kian meningkatkan kinerja. PT INDONESIA COMNETS PLUS ICONers bekerja dengan hati dalam melayani selama setahun ini. m e nya m pa i ka n , l a ta r b e l a ka n g d a n
Mari kita bersiap melakukan semuanya bersama-sama, saling bahu membahu sembari Wisma Mulia Lt. 50-51 pelanggan, ungkapnya, niscaya kinerja tujuan tema hari jadi ICON+ ke-14 berupa
terus bersinergi. Ayo kita gapai cita-cita bersama! Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 42, ICON+ akan lebih baik lagi ke depannya. “Slogan ‘I LOVE ICON+’ menjadi spirit ICONers I Love ICON+ adalah mengutamakan
Jakarta 12710 untuk bertanya dalam hati, sudahkan kebersamaan, mempererat hubungan
T. 62-21 525 3019, F. 62-21 525 3659 Pe n d a p a t se n a d a d i l o n ta r ka n o l e h ICONers mencintai ICON+ sepenuh hati?” a n ta r ka r yawa n , d a n m e n i n g ka t ka n
Sekretaris Perusahaan PT Indonesia ujar Detty. semangat produktivitas kerja.

2 EDISI OKTOBER 2014 EDISI OKTOBER 2014 3

 COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS

ICON+ POTONG TUMPENG

detty elVian
Sekretaris Perusahaan PT Indonesia Comnets Plus
“ S e c a ra f u n g s i o n a l , u s i a
menggambarkan pengalaman,
kontribusi, pengetahuan, dan
kepakaran. Secara emosional,
disentuh, komitmen,
rasa tanggung jawab
serta membanggakan
ko r p o ra s i . I CO N +
dengan siap
menyosong semua
tugas yang diberikan
dengan penuh
tanggung j awa b,”
Melly menegaskan.
“Dengan mencintai
ICON+, maka ICONers
akan bekerja dengan
senang hati, tulus, dan
ikhlas. Dengan cinta
pula, ICONers akan
memberikan effort
dan kemampuan
t e r b e s a r,” D e t t y
menambahkan.
Detty lebih lanjut
menyampaikan harapannya
u n t u k I C O N + ya n g t e l a h
m e m a s u k i u s i a 1 4 ta h u n .
Baginya, 14 tahun adalah usia
tangga kesuksesan. Kesuksesan
hanya bisa diraih ketika ICON+
berjalan menuju ke arah yang
lebih baik.
“ S a ya b e r h a ra p I C O N e r s
semakin menyelami value
dan brand values perusahaan,
sehingga segala tingkah laku
ICONers dalam berinteraksi
d e n g a n s e s a m a I CO N e rs ,
p e l a n g g a n , s t a ke h o l d e rs ,
komunitas, masyarakat, dan
lingkungan mencerminkan dua
hal tersebut,” harap Detty.
Detty meneruskan, di era
kompetitif ini persaingan semakin
ketat. Untuk itu, ia mengingatkan
kembali ICONers atas jargon “We
Speak Beyond Connectivity”
bahwa ICON+ mampu memberi
lebih dari sekadar konektivitas,
b e ke r j a l e b i h d a r i ya n g
ditargetkan, berperan sebagai
perusahaan yang ahli di bidang
TIK, dan menjadi mitra andal
ICONers untuk mencintai ICON+
dengan sepenuh hati. Hal ini
berlaku untuk seluruh komponen
ICON+ tanpa terkecuali.
“Siapapun dan apapun
tanggung jawab ICONers di
perusahaan, sekecil apapun
tugas tersebut, ICONers tetap
berperan dalam kemajuan
ICON+,” tuturnya.
SEBAGAI BENTUK RASA SYUKUR ATAS EKSISTENSI DI INDUSTRI TELEKOMUNIKASI HINGGA MENCAPAI USIA 14
TAHUN, ICON+ MELAKUKAN POTONG TUMPENG DI KANTOR PUSATNYA YANG BERADA DI GEDUNG WISMA
MULIA, JAKARTA SELATAN (3/10). DIREKSI, MANAJEMEN DAN SELURUH ICONERS BERGABUNG RIUH DI
LANTAI 50 UNTUK MELAKUKAN DOA BERSAMA MENYAMBUT UMUR BARU.
ulangtahun yang disampaikan
melalui Direktur Niaga, Hikmat
Drajat.
Sementara itu dalam
sambutannya, Hikmat Drajat
mengucapkan terimakasih
kepada seluruh komponen
ICON+ atas dedikasi dan kerja
kerasnya dalam memajukan
perusahaan. Ia juga
mengingatkan agar ICONers
terus melakukan evaluasi
terhadap sistem yang telah
dibangun dan mengawal seluruh
proses bisnis ICON+.

K
usia menggambarkan menuju remaja yang semakin yang membawa added value bagi melly ramadhani
Staff Hubungan Masyarakat (Humas) ICON+
banyaknya kehidupan yang matang dalam menapaki pelanggannya. Ia juga mengajak “Selamat kepada kita semua.
eriuhan dan Direktur SDM & Keuangan, solid membangun ICON+
ke b a h a g i a a n Iskandar dalam sambutannya menempuh usia selanjutnya Saat ini kita sudah mencapai nilai

APRESIASI BAGI PELANGGAN ICON+

menyambut hari mengatakan bahwa ICON+ masih dengan prestasi yang lebih baik KPI sebesar 92. Semoga ulang
ulang tahun tak hanya akan menempuh perjalanan lagi” ujarnya. tahun ini memberikan motivasi

P
terjadi di kantor pusat. panjang. Ia mengajak seluruh kita untuk bisa mencapai nilai
ada 14th Anniversary PT Indonesia perusahaan dan pelanggan yang sampai tersebut adalah The Most Seluruh ICONers di Regional ICONers memaknai ulang tahun Meskipun ritual potong KPI minimal sebesar 95 agar
Comnets Plus (ICON+) di Balai saat ini sudah mencapai lebih dari 900 Valued Customer, The Highest ICON+ dari Sumatera hingga sebagai momentum untuk tumpeng ICON+ kali ini perusahaan dapat mencapai
Kartini, Jumat (10/10/2014), pelanggan. Program ini, tambahnya, Potential Customer, The Indonesa Timur merayakan hari terasa kurang lengkap karena nilai KPI AAA” harapnya.
Komisaris Utama ICON+ Moch. merupakan salah satu program yang Highest Growth Customer, ulang tahun ICON+ dengan suka bentuk pencapaian maupun ketidakhadiran Direktur Utama,
Harry Jaya Pahlawan menyinggung dilakukan dengan tujuan mempertahankan dan The Most Favorite cita. Bersama-sama dengan pembelajaran di masa lalu. Ia juga Muhammad Buldansyah yang Pemotongan tumpeng dilakukan
tentang loyalitas ICONers (panggilan bagi loyalitas dan kepercayaan pelanggan. Customer. direksi dan manajemen yang tak lupa mengajak ICONers untuk sedang berada menghadiri oleh GM Keuangan, Erida
pegawai ICON+). Nah, untuk soal loyalitas Tambah pula, masih menurut Lisa, Customer berada di kantor pusat, ICONers terus memperbaharui impian Oracle Open World 2014 di Ediyati dan Supervisor Divisi
para pelanggan, ICON+ telah memiliki Award, “Merupakan bagian apresiasi Lisa berharap, “Agar di regional juga menyaksikan ICON+ di masa mendatang. San Fransisco. Namun, seluruh Umum, Chairul sebagai bentuk
programnya, yakni Customer Award. ICON+ kepada pelanggan, sebagai sarana program ini terus prosesi pemotongan tumpeng ICONers tetap bisa merasakan apresiasi ICON+ terhadap
perkenalan dan pendekatan hubungan dilakukan di tahun melalui Video Conference “Saya berharap kita semua spirit pria yang biasa di sapa kinerja keduanya yang saat ini
Supervisor Customer Assurance Non antarmanajemen serta menggali potensi selanjutnya (vICON). bisa bersama-sama semakin Danny itu melalui ucapan mendekati masa pensiun.
Ketenagalistrikan ICON+ Lisa Erawati atau kebutuhan dari pelanggan”. dengan inovasi
menyampaikan, Customer Award sudah atau kreativitas
bergulir sejak tahun 2013. Customer Lisa menjabarkan, penilaian Customer Award lainnya dan dapat
Awa rd k a l i i n i d i s e l e n g g a ra k a n dilakukan berdasar atas data pelanggan, status dilakukan program
dengan cara Customer visit, dengan pembayaran, dan diskusi antardivisi terkait atau kebijakan lain
tujuan ICON+ bisa jauh lebih dekat agar objektif. Kriteria penilaian mencakup yang menjaga
dengan pelanggannya, dan pelanggan beberapa parameter antara lain jangka loyalitas pelanggan
akan merasa lebih dihargai. Lisa waktu berlangganan, status pembayaran, dan menciptakan
mengatakan, latar belakang program total revenue pelanggan, dan pertumbuhan customer experience
ini ialah tanggung jawab besar ICON+ pelanggan. Di samping itu, ada kategorisasi yang positif atas
dalam mempertahankan carry over Customer Award dalam program ini. Kategori layanan ICON+”.

4 EDISI OKTOBER 2014 EDISI OKTOBER 2014 5

 COMMUNICATING OUR WORLD
PT INDONESIA COMNETS PLUS (ICON+) GENAP
BERUSIA 14 TAHUN PADA TANGGAL 3 OKTOBER
2014. SERANGKAIAN ACARA DIGELAR DALAM
MENYAMBUT HARI JADI SALAH SATU ANAK
PERUSAHAAN PLN TERSEBUT. INILAH WUJUD
SUKA CITA SEKALIGUS SYUKUR PARA ICONERS
(SEBUTAN BAGI PARA PEGAWAI ICON+) DALAM
MERAIH BERBAGAI PENCAPAIAN ICON+.
Penekanan tombol tanda pembukaan anniversary 14th iCon+
A
nniversary ICON+ ke-14
diselenggarakan serentak di
kantor pusat dan regional
ICON+ di berbagai wilayah
Indonesia pada 10 Oktober
2014. Perayaan hari ulang tahun (HUT) di
kantor pusat ICON+ digelar di Balai Kartini,
Jakarta. Seminggu sebelumnya, diadakan
syukuran hari jadi ICON+.
Perayaan HUT ICON+ ke-14 di Balai Kartini turut
dihadiri oleh jajaran direksi dan komisaris ICON+
yang saat ini atau sempat menjabat di tahun-
tahun sebelumnya. Selain itu, lebih kurang 1000
ICONers juga menghadiri acara ini.
Dalam kata sambutannya, Komisaris
Utama ICON+ Moch. Harry Jaya Pahlawan
terkesan dengan lagu perusahaan yang
6 EDISI OKTOBER 2014
dinyanyikan ICONers pada awal acara. Lebih
khusus, Harry Jaya Pahlawan terkesan
dengan adanya kata-kata yang bermakna
‘terdepan di industri teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) Mitra Megara majukan
Bangsa’ dalam lagu tersebut.
“Saya yakin bahwa ICONers dengan penuh
rasa cinta akan mampu membuktikan
dan mewujudkan syair mars perusahaan
tersebut,” katanya kepada seluruh ICONers.
Harry Jaya Pahlawan juga meminta agar lagu
perusahaan tersebut sering diperdengarkan
sekaligus dinyanyikan. Tujuannya agar lagu
tersebut lebih meresap di benak para ICONers.
Ia meneruskan, ICON+ memiliki potensi yang
luar biasa. Potensi ini tidak hanya berupa aset
fOkUS
atau infrastruktur yang dimiliki oleh ICON+,
namun juga kompetensi ICONers yang
dinilainya mengesankan. Di samping itu, Harry
Jaya Pahlawan juga menghendaki agar para
ICONers memiliki loyalitas tinggi. Loyalitas
kepada bangsa, ujarnya, bisa diwujudkan
melalui loyalitas kepada perusahaan.
Saat ini, Harry Jaya Pahlawan meneruskan,
kinerja ICON+ mendapat nilai AA. Ia
berharap, di usianya yang ke-14 tahun, ICON+
mendapat penilaian kinerja AAA.
“Bisa?” tanyanya kepada ICONers yang hadir
di anniversary ICON+ ke-14.
Sontak, para ICONers menjawab, “Bisa!”
Penyerahan potongan tumpeng dari komisaris utama Pt indonesia
Comnets Plus harry jaya Pahlawan kepada direktur utama Pt
indonesia Comnets Plus muhammad buldansyah
komisaris utama Pt indonesia Comnets Plus harry jaya Pahlawan
memberi kata sambutan
Pada kesempatan yang sama, Direktur
Keuangan dan Sumber Daya Manusia (SDM)
ICON+ Iskandar dalam kata sambutannya
menyampaikan, pencapaian ICON+ tahun ini
menunjukkan tren positif. Hal ini bisa dilihat
dari perusahaan yang mencapai sekitar
Rp120 miliar sampai semester I tahun 2014.
Ia berharap, tersebut dapat menyentuh
angka Rp150 miliar di akhir tahun.
Anniversary ICON+ ke-14 di Balai Kartini sendiri
berlangsung semarak. Setelah kata sambutan
oleh perwakilan direksi dan komisaris ICON+,
acara dilanjutkan dengan penekanan tombol
tanda anniversary resmi dibuka oleh top
management yang diikuti dengan pemotongan
tumpeng. Lalu, acara yang dipandu oleh Irfan
alexander P. SantoSa
Hakim dan Rina Nose ini menampilkan para
finalis ICON+ Got Talent. Penampilan para
COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS
Got Talent ini dinilai oleh dewan
juri yang terdiri atas Harry Jaya Pahlawan
(Komisaris Utama ICON+), Deddy Puja Indra
(Batavia Dancer), dan Rizky Akbar (Musikus).
Berikutnya, para finalis Costume Carnival
yang tidak hanya unik tetapi juga kreatif naik
ke atas panggung dan berlenggak-lenggok
layaknya dalam fashion show. Setelah itu,
acara dilanjutkan dengan pengumuman para
pemenang aneka cabang olah raga yang aksi para peserta Costume Carnival
dipertandingkan dalam rangka menyambut
HUT ICON+ ke-14. Kompetisi, sebagai rangkaian
HUT ICON+ ini, tidak hanya olah raga. Ada juga
lomba karya inovasi dan foto yang turut
diumumkan saat 14th Anniversary ICON+. Para
pemenang ICON+ Got Talent dan Costume
Carnival pun turut diumumkan.
Acara ini juga menghadirkan Chaplin
Penampilan salah satu peser
Band yang tampil begitu menghibur. Tak ta iCon+ got talent
ketinggalan, doorprize dengan hadiah utama
tiga unit sepeda motor juga ditampilkan
khusus untuk ICONers. Uniknya, pemenang Tahun lalu, lanjutnya, berbagai divisi “Saya bermimpi dan memiliki harapan
doorprize ini ditentukan melalui permainan mementaskan drama yang sudah ditentukan yang sangat besar supaya ICON+ menjadi
musik, lagu dan angka KIM. Jadi, pemenang temanya oleh panitia. Untuk tahun ini, panitia perusahaan yang selalu berbenah menjadi
d o o r p r i z e membebaskan ide dan kreasi dari semua lebih baik dan memiliki kualitas perusahaan
tidak hanya ICONers dalam ajang ICON+ Got Talent. kelas internasional,” kata Alex.
mengandalkan Tambah pula, lomba selfie dan Costume
faktor luck, namun Carnival juga pertama kali ini diadakan, Melly berkata bahwa dalam perjalanannya,
juga kejelian para termasuk doorprize melalui permainan Kim. usia sebuah perusahaan mencerminkan
ICONers. banyak hal yang penting untuk disadari dan
Cabang olah raga yang diadakan rutin tiap dievaluasi. “Harapan saya, ICON+ semoga
“Pada rangkaian tahun juga bertambah tahun ini. Cabang terus menjadi perusahaan solid, sukses, dan
ulang tahun ICON+ olah raga yang dimaksud adalah bola basket. eksis sebagai perusahaan telekomunikasi
ke -1 4 i n i , ka m i Staff PMO ICON+ Alexander P. Santosa terkemuka di Indonesia. Semakin kompak
membuat konsep menuturkan, selama ICON+ berdiri, baru untuk ICONers, tetap semangat!, kata Melly
C a r n i va l N i g h t melly ramadhani
pertama kali menggelar turnamen basket menutup perbincangan”
atau Pasar Malam di tahun 2014 ini. Ia berharap, dari kegiatan
ICON+,” ujar Staff Hubungan Masyarakat turnamen basket ini akan muncul bibit atlet
(Humas) ICON+ Melly Ramadhani. basket yang nantinya bisa membela ICON+
di turnamen basket lainnya (eksternal).
Para ICONers, tambahnya, dapat menikmati
hiburan, pertunjukan, permainan, dan Anniversary ICON+ tak sekadar perhelatan
juga jajanan pasar zaman dulu. Selain itu, pesta semata. Di usia ICON+ yang ke-14
ia melanjutkan, ada tahun, banyak ICONers yang menaruh
ya n g b e r b e d a d a r i harapan terhadap perusahaan tempatnya
perayaan HUT ICON+ bekerja ini. Penyerahan hadiah kepada para pemenang aneka lomba olah raga
tahun ini dengan tahun hut iCon+ ke-14
sebelumnya.
“Ulang Tahun ICON+
ke-14 tahun ini berbeda
dari tahun sebelumnya
dilihat dari kompetisi
ya n g d i a d a ka n ,”
katanya.
aneka games di lokas
i acara anniversary 14th
iCon+
iakan
n foto both yang dised
ekspresi iConers di depa
EDISI OKTOBER 2014 7
 COMMUNICATING OUR WORLD
FUN BIKE ICON+
D
alam rangka merayakan HUT ke-69
RI sekaligus menyambut HUT ke-14
ICON+ , ICON+ menggelar acara Fun
Bike ICON+ bagi para ICONers penghobi
sepeda (6/9). Acara yang baru pertama kali
di gelar oleh ICON+ ini merupakan bagian
dari rangkaian kegiatan memeriahkan HUT
ICON+ yang jatuh pada tanggal 3 Oktober.
Sedikitnya tercatat 100 ICONers ikut serta
dalam kegiatan ini. Tampak hadir dan
berpartisipasi aktif, beberapa Komisaris
ICON+ seperti Ritme Aulia Jaffar dan Satriyo
Wibowo, serta Direktur Keuangan & SDM
Iskandar. Dalam sambutannya, Iskandar
menyampaikan terima kasih kepada panitia
yang telah bekerja keras mewujudkan
kegiatan Fun Bike ICON+. “Kegiatan ini
AKSI JAWARA BULUTANGKIS ICON+
HUT ICON+ semakin dekat,
berbagai event series untuk
menyambutnya telah sukses
digelar termasuk turnamen
bulutangkis yang setiap tahun
rutin dilaksanakan. Setelah
selama sebulan melalui babak
jawara-jawara bulutangkis
di ICON+. Di gelar sejak 29
Agustus hingga 26 September di Lapangan
Jasdik Ragunan, turnamen bulutangkis menjadi
salah satu event series yang paling diminati.
Turnamen dibuka oleh Direktur Utama
ICON+, Muhammad Buldansyah yang juga
ikut menjadi peserta di kategori ganda putra
grup B. Pria yang biasa di sapa Danny ini
mengucapkan terimakasih kepada panitia
8 EDISI OKTOBER 2014
sangat baik untuk mempererat keakraban
ICONers” ujar pria yang mengajak anaknya
ikut serta dalam kegiatan ini.
Iskandar berharap kegiatan ini dapat rutin
dilakukan setiap tiga atau enam bulan
turnamen dan yakin bahwa
acara informal seperti ini akan
mempererat tali silaturahmi.
Terdapat tiga kategori dalam
turnamen bulutangkis kali
ini, yaitu Ganda Putra (Grup
A), Ganda Putra (Grup B) dan
Ganda Putri (Grup C). Untuk
Grup A, juara pertama berhasil
diraih oleh pasangan Iskandar dan Irwan
setelah mengalahkan pasangan ganda
Nurkholis dan Mustakim dengan skor 30-22.
Sementara juara tiga berhasil diraih oleh
Iwan Sofyan Sori dan Bahri.
bertahan Titik Riana dan Tri Astuti Wulandari
dengan pasangannya masing-masing.
fOkUS
sekali. Bagai gayung bersambut Ritme
Aulia Jaffar pun mengharapkan hal serupa.
Menurut beliau, kegiatan seperti ini tidak
hanya mempererat keakraban namun juga
menyehatkan badan.
Pada ajang Fun Bike ICON+ ini, para peserta
ditantang bersepeda melalui rute di sekitar
ICON+ Gandul dengan panjang track sejauh
9 km. Menurut ketua panitia Hendrik
Permajaya, dengan bersepeda melalui rute
tersebut, ICONers telah membakar 219 kalori.
Paralel dengan
k e g i a t a n
tersebut, ICON+
juga melakukan
k e g i a t a n
CSR yaitu
memberikan
lima tempat
sampah kepada
warga sekitar
ICON+ Gandul.
Penyerahan
to n g s a m p a h
dilakukan secara simbolis oleh Satriyo
Wibowo, Ritme Aulia Jafar, Iskandar serta
Sekretaris Perusahaan Detty Elviany. Tempat
sampah juga diberikan di lokasi pitstop oleh
Hendrik Permajaya.
Setelah melalui perolehan angka yang cukup
ketat, akhirnya pasangan ganda Titik Riana
dan Gery menang atas pasangan Tri Astuti
Wulandari dan Muhammad Buldansyah
dengan skor 30-26. Sementara posisi ketiga
diduduki oleh Maki dan Ahmad Saefudin.
Untuk kategori Ganda Putri (Grup C) juara
satu berhasil diraih oleh Diana Fitria dan
Adriana Lestari setelah menang dua kali atas
dan Fillian. Dan juara ketiga ditempati oleh
Agustina Masito dan Fajar Paramita.
COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS
FUN BOWLING ICON+
B
ertempat di Pasar Festival, Kuningan,
para ICONers pecinta bowling saling
beradu kemampuan di laga Fun
Bowling ICON+ (11/9). Sesuai nama yang
diusung, Fun Bowling ICON+ tak hanya
menjadi ajang kompetisi tapi juga media
silaturahmi sekaligus tempat refreshing.
Terlebih dari itu, ajang ini merupakan bagian
dari perayaan HUT ke-19 RI dan HUT ke-14
ICON+
Acara dibuka oleh Komisaris ICON+ Moestafa
Nadjib yang juga didampingi oleh jajaran
Dewan Komisaris ICON+ lainnya, seperti Ritme o l e h M e l a t i Ku s u m a n i n g r u m ( D i v i s i Hadiah tidak hanya diberikan kepada para
Aulia Jaffar dan Satriyo Wibowo. Tak hanya Kemitraan). Ketiganya berhasil unggul juara bowling, tetapi juga kepada ICONers
ICONers yang antusias menggelindingkan atas 34 peserta di kategori tersebut. yang berhasil mencetak strike berturut-
bola untuk menjatuhkan 10 buah pin, ketiga turut, yaitu sebanyak 3 kali untuk putra
Dewan Komisaris ICON+ ini pun terlihat Sementara untuk kategori Expert, gelar dan 2 kali untuk putri. Dan yang berhasil
bersemangat mencetak strike. kampiun berhasil disabet Toto Hardianto mencetak strike 3 kali berturut-turut adalah
(Divisi LKT). Bangku juara dua diduduki Adri Rizkiana Mulkus dan Enrico. Sementara
Dalam kompetisi Fun Bowling ICON+ Michael R Matitamole (Divisi Niaga) dan Fajar Paramita dan Fithrawan Raya berhasil
kali ini dilombakan dua kategori, yaitu tempat ketiga diraih oleh Dhika Pratara (Divisi strike 2 kali berturut-turut. Keempatnya
kategori Beginner dan Expert. Untuk SIK). Dari kedua kategori tersebut, terpilih berhak mendapat cinderamata menarik.
ka te g o r i B e g i n n e r , ke l u a r s e b a g a i Luqmanul Hakim (Divisi Keuangan) dan
pemenang Adri Rizkiana Mulkus dari Enrico HB (Perencanaan Korporta) sebagai Bagi ICONers yang ingin berlatih olahraga
Divisi SDM. Juara dua diraih oleh Yulia peserta yang mendapat nilai tertinggi di bowling jangan ragu untuk mengikuti sesi
Takuma Dewi (Divisi PMO) lalu disusul satu frame dan berhak mendapatkan hadiah latihannya setiap hari Selasa jam 7 malam di
uang tunai. pasar Festival, Kuningan. Gratis!
TURNAMEN BASKET ICON+
T
iga tim basket
beradu dalam
laga Turnamen
Ba s ket I CO N + d i
l a p a n g a n B a s ke t
Indoor SMA PL
Brawijaya Kebayoran
Baru untuk
memperebutkan
gelar juara. Ketiga tim
tersebut merupakan
p e r wa k i l a n d a r i
Direktorat Niaga, Direktorat Operasi dan keluar sebagai kampiun adalah tim basket turnamen basket ICON+, Yoga Hermanto
Perencanaan serta Direktorat Keuangan & dari Direktorat Niaga setelah menang 36- berhasil meraih point terbanyak yaitu 21 points,
SDM. Setelah melalui tiga tahap pertandingan 18 atas tim basket Direktorat Operasi dan sehingga sukses menyabet gelar MvP (Most
pada 3 Agustus, 3 dan 10 September, akhirnya Perencanaan. Sepanjang pertandingan valuable Player).
EDISI OKTOBER 2014 9
 COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS COMMUNICATING OUR WORLD fOkUS

FUN RUN ICON+ TOTALITAS DI AUDISI

ICONers tampak sangat antusias berpartisipasi hutan kota dibuktikan dengan pemberian 100 GOT ICON+ GOT TALENT
pada acara yang dibuka Sekretaris Perusahaan
ICON+ Detty Elviany ini. Pembina ICON+
Runners Ajat Munajat dalam sambutannya,
bibit pohon bambu dan 1000 bibit ikan nila
dan lele. Secara simbolis, bibit pohon bambu
diberikan Detty Elviany kepada Mang Idin. T a l e n t
mengungkapkan bahwa olahraga lari kini
telah mengalami metamorfosis, yaitu menjadi Sebelum berlari, ICONers diajak melakukan

olahraga yang bisa dikombinasikan dengan
berbagai kegiatan seperti yang digalakkan
oleh ICON+ saat ini.
Kehadiran ICONers disambut baik oleh Chaerudin
selaku pengelola Hutan
Kota Pesanggrahan Sangga
Buana yang menjadi lokasi
penyelenggaraan Fun Run
ICON+. Dalam sambutannya,
pria yang sangat peduli
terhadap lingkungan ini
m e m ba g i p e n g a l a m a n
dan perjuangannya
menyelamatkan wilayah
tracking mengelilingi Hutan Kota Sangga
Buana, Karang Tengah, Jakarta Selatan.
Ada tiga pos yang harus ICONers lalui di jalur
tracking. Di masing-masing pos, ICONers
berkesempatan berperan serta dalam
pelestarian lingkungan. Di pos pertama,
ICONers dipandu menebar bibit ikan nila
dan mujair ke sungai Pesanggarahan. Lalu
menuju pos dua, ICONers diajak menanam
bibit pohon bambu yang sudah disiapkan
panitia. Di pos terakhir, ICONers disambut
oleh Mang idin yang kemudian menjelaskan
tentang mesin pengolah sampah yang
ramah lingkungan hasil ciptaan putra sulung
Mang Idin, Ario Salaka.
M
erayakan HUT ke-14, ICON+ kembali
menggulirkan kompetisi seru
sebagai media dan ajang unjuk
kebolehan para ICONers. Di tahun ini,
kompetisi tersebut bertajuk ICON+ Got
Talent. Lebih dari 15 peserta individu dan
20 peserta grup yang ikut berpartisipasi
memperebutkan enam tempat di partai
puncak. Berbagai bakat ditampilkan ICONers
untuk menarik perhatian juri, mulai dari
bernyanyi, menari hingga stand up comedy.
Seluruh peserta berusaha menampilkan
Meskipun didominasi oleh bakat menyanyi, namun banyak juga ICONers yang menampilkan
penampilan terbaik mereka. Persiapan bakat unik seperti penampilan Makhi dan Sofyan (Divisi Umum) dengan bakat Menirukan Suara
dan latihan pun terus dilakukan sebelum

m
Sangga Buana seluas 120 hektar yang Binatang atau juga penampilan Alexander P Santosa (Divisi PMO) saat memainkan gitar listriknya
asih terkait menyambut HUT ke-69 audisi berlangsung pada tanggal 10, 11 dan
dahulunya penuh dengan sampah. Tak hanya sekedar bisa merasakan lari di dan penampilan seni bela diri silat cingkring serta lenong berbalut olahraga voli.
RI dan HUT ke-14 ICON+. ICON+ 12 September lalu. Totalitas terlihat jelas
kembali sukses menyelenggarakan tengah hutan dan ikut berperan aktif dalam ketika satu persatu peserta menunjukkan
“Saya ucapakan banyak terimakasih kepada pelestarian hutan, pada kegiatan pamungkas Dalam audisi ini ada lima hal yang menjadi perhatian juri saat menilai, yaitu Skills,
acara Fun Run ICON+ bagi ICONers pecinta bakatnya di Aula ICON+ Mampang. Totalitas
ICON+ yang bersedia menjadi mitra kami hari itu ICONers melakukan Operasi Semut Performance, Team Work, Creativities dan Costume. Meskipun sulit, ketiga juri yang terdiri dari
olahraga lari (13/9). Dengan mengangkat tersebut dapat dilihat dari kostum hingga
dalam menyelamatkan hutan kota di Jakarta” untuk membersihkan sampah-sampah yang praktisi dunia hiburan itu tetap harus menentukan enam peserta terbaik. Keenam peserta
tema “Berlari Hijaukan Bumi”, Fun Run penguasaan panggung.
ungkap pria yang dikenal dengan sapaan terdapat di lokasi pendopo utama konservasi terbaik itu akan tampil kembali di puncak acara ulang tahun ICON+ untuk memperebutkan
ICON+ berhasil mengombinasikan olahraga
Mang Idin itu.Peran ICON+ untuk kelestarian hutan Sangga Buana. total hadiah sebesar Rp 10.000.0000.
lari dengan kepedulian terhadap lingkungan.

FINAL TURNAMEN FINAL ICON+ kANVAS ICON+ (karya inoVaSi iCon+)

PINGPONG ICON+ FUTSAL TOURNAMENT
D
alam rangka mendukung proses masih tahap usulan. Seluruh inovator telah

S
pembelajaran di PT Indonesia Comnets
erangkaian acara Plus dan sebagai media sarana Knowledge
dalam rangka Sharing antar Divisi dan Regional, pada tahun
m e nya m b u t H U T 2014 Divisi Strategi & Pengembangan SDM
ICON+ ke-14 pada Oktober menggelar sebuah ajang kompetisi internal
mendatang telah selesai yang bertujuan meningkatkan kinerja Divisi/
dilaksanakan, salah Regional melalui karya inovasi bertajuk
satunya adalah turnamen kanVaS iCon+ yang merupakan singkatan
dari Karya Inovasi PT Indonesia Comnets
pingpong. Laga final
Plus. kanVaS iCon+ bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
melalui tahap seleksi yang berlangsung
pada 17 dan 19 September lalu. Selanjutnya,
pemenang akan diumumkan di perayaan
puncak ulang tahun ICON+ yang ke-14
pada 10 Oktober mendatang. Ke 18 karya
inovasi yang sudah diimplementasikan akan
diseleksi secara internal dan yang terpilih
sebagai juara akan mewakili ICON+ di ajang
Lomba Karya Inovasi PT PLN (Persero)
tahun 2015.

D
turnamen pingpong
ICON+ telah bergulir pada
Jumat, 5 September lalu di Aula ICON+ Mampang. Terdapat dua
kategori pertandingan dalam turnamen pingpong kali ini, yaitu
kategori tunggal putra dan ganda putra. Keluar sebagai kampiun
di kategori tunggal putra adalah Dedi Efendi dari ROJB. Untuk
kategori ganda putra, gelar juara berhasil diraih oleh Purnamajati
dan Emon (SDM dan Umum).
alam rangka merayakan HUT RI yang ke-69 dan
menyambut HUT ICON+ ke-14, ICON+ menggelar
turnamen futsal yang melibatkan delapan tim dari
empat direktorat dan satu mitra kerja. Tim Operasional II
berhasil menyabet gelar juara di partai puncak pada Sabtu,
30 Agustus 2014 di Lap Futsal Goals, Lebak Bulus, Jakarta
Selatan. Gelar juara berhasil diraih setelah mengalahkan tim
Niaga II dengan skor 3-0.
dan pengetahuan ICONers, menciptakan ide/kreatifitas baru
yang mendukung proses bisnis dan sebagai sarana bertukar ilmu
pengetahuan. Kegiatan ini sejatinya untuk mendukung program
kegiatan Karya Inovasi PT PLN (Persero). Ada pun tema yang diusung
Sejak pendaftaran dibuka pada 4 Agustus – 5 September
lalu, Diviisi Strategi & Pengembangan SDM telah menerima
18 makalah inovasi. Dari 18 karya inovasi tersebut terdapat
beberapa karya yang sudah diimplementasikan maupun yang
Komisaris ICON+, Satriyo Wibowo didampingi FE Astimen dari
Pusdiklat PLN didaulat menjadi juri di ajang ini. Keduanya akan menilai
makalah peserta Kanvas dengan beberapa kriteria, di antaranya (1)
originalitas, (2) sistematika penulisan dan kelengkapan laporan,
(3) metodologi, analisis dan evaluasi, (4) rencana implementasi
& impact terhadap kinerja perusahaan. Selain penilaian makalah,
juri juga akan menilai peserta saat melakukan presentasi. Kriteria
yang dinilai adalah penampilan presentasi, ketepatan waktu dan
sistematika presentasi.

10 EDISI OKTOBER 2014 EDISI OKTOBER 2014 11

 COMMUNICATING OUR WORLD fOTO ALBUM COMMUNICATING OUR WORLD fOTO ALBUM

BEHIND THE SCENE

12 EDISI OKTOBER 2014 EDISI OKTOBER 2014 13

 COMMUNICATING OUR WORLD PESAN kOMISArIS
M
emasuki usia ke-14, seluruh
keluarga besar ICON+
menyambutnya dengan
antusiasme luar biasa,
terutama untuk berperan aktif
membangun ICON+ yang lebih unggul
dimasa mendatang. Antusiasme serupa
dirasakan pula oleh Kelima Dewan Komisaris
pencapaian dan kerja keras ICON+ selama ini.
Komisaris Utama ICON+ Moch. Harry
Jaya Pahlawan dalam sebuah kesempatan
menginginkan agar seluruh keluarga besar
ICON+ (ICONers) dapat mewujudkan pesan
yang terkandung dalam lagu perusahaan
ICON+. Yaitu “terdepan di industri teknologi
informasi dan komunikasi”. Hal ini merupakan
keyakinan beliau terhadap potensi luar
biasa yang dimiliki ICON+, seperti aset atau
infrastruktur dan juga kompetensi ICONers.
“Ini tolong diwujudkan,” pesannya kepada
seluruh ICONers.
Menurut Satriyo Wibowo, selama 14 tahun
bersaing di bisnis telekomunikasi, ICON+
bergerak sangat dinamis menyesuaikan
perkembangan kondisi pasar. Satriyo
memandang trend pertumbuhan ICON+
selama 3 tahun belakangan terus meningkat.
Hal ini juga disepakati oleh Moestafa Nadjib.
“Trend, penjualan dan EBITDA ICON+
sangatlah bagus, sejauh ini belum ada
gejolak”, terangnya.
Meski demikian, agak meloncat jauh
kebelakang, Sekretaris Dewan Komisaris
Didi Ali Achmadi menyebutkan bahwa ICON+
pernah mengalami stagnan di tahun 2006,
2007 hingga 2008. “Namun memasuki
moestafa nadjib Satriyo wibowo tahun 2010, ICON+ mulai menunjukkan
Komisaris Komisaris kedinamisannya,” tandasnya sembari
ritme aulia jaffar bambang adi winarso tersenyum bangga.
Komisaris Komisaris
harry jaya Pahlawan Menimpalinya, Bambang Adi Winarso
Komisaris Utama menyebutkan “ICON+ awalnya lebih
fokus pada jaringan, yaitu sesuai mandat
pemegang saham. Sejalan perkembangan
SECARIK PESAN DEWAN KOMISARIS
waktu dan pasar, ICON+ bergerak ke seputar
konten dan aplikasi. Klien ICON+ pun sudah
mulai beragam.” Di mata Bambang Adi, kini
ICON+ telah memiliki ketahananan yang
Eksistensi ICON+ dalam bisnis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Indonesia telah memasuki lebih baik karena jumlah klien ICON+ semakin
bertumbuh dan beragam. “Ini adalah bagian
tahun ke-14. Semenjak berdiri, anak perusahaan PLN ini sukses menjalankan peranannya sebagai dari metamorfosa perusahaan” tambahnya.
mitra penunjang kinerja PLN sekaligus menyajikan layanan berkualitas bagi para pelanggan. Semua
keberhasilan ini dilandasi komitmen ICON+ untuk senantiasa memberi layanan andal terpercaya. Berbagai prestasi dan pencapaian yang
telah diraih ICON+ selama 14 tahun terakhir,
14 EDISI OKTOBER 2014
COMMUNICATING OUR WORLD
tentu tidak membuat ICON+ melambankan
l a n g ka h nya . M e n u r u t Ba m ba n g Ad i
Winarso, ICON+ justru harus bergerak
lebih cepat karena perkembangan dunia
telekomunikasi pun berubah dengan
sangat dinamis.
Selaras, Ritme Aulia Jaffar menambahkan
bahwa metamorfosa ICON+ tak hanya
seputar produk dan layanan. Ia menyoroti
berbagai perbaikan yang diterapkan ICON+
untuk internal perusahaan. Diantaranya
sudah mulai diterapkannya fungsi penunjang
kinerja perusahaan yang sehat, seperti GCG,
Malcolm Baldridge dan ICON+ Berani Bersih.
“ICON+ telah menuju perusahaan yang
lebih baik lagi untuk bisa sekelas dengan
kompetitornya” ujar Ritme.
Memasuki usia ke-14 tahun, tentunya ada
banyak doa dan harapan yang dilontarkan
Dewan Komisaris untuk ICON+. Pada satu
sisi, Satriyo Wibowo menyoroti hubungan/
relasi antar ICONers. Menurutnya, relasi dan
kerjasama antar ICONers dalam hal pekerjaan
sudah sangat baik. Namun ia berharap
hubungan non formal terus direkatkan
sehingga akan terjadi kerjasama yang akrab
dan menyenangkan. “Kegiatan non formal
yang dapat membangkitkan semangat
kebersamaan akan sangat membantu
meningkatkan hubungan/relasi antar ICONers
sehingga kegiatan tersebut sebaiknya tetap
diadakan dan ditingkatkan” ujar Satriyo.
Sementara itu, Ritme Aulia Jaffar berharap
ICON+ mampu berkembang lebih besar
dengan laba dan penjualan yang terus
meningkat. Ritme mengingatkan bahwa
ICON+ harus tetap menjadi mitra PLN
dengan menyediakan pelayanan profesional
dibidang TIK, sehingga mampu menunjang
pelayanan listrik PLN kepada pelanggannya.
“Pertumbuhan jumlah pelanggan PLN
merupakan salah satu tantangan bagi
ICON+,” sambung Ritme
Lebih jauh Ritme menegaskan agar
ICON+ harus berani memaksimalkan
potensi tersebut. Ia mengkritisi ketakutan
beberapa perusahaan yang akhirnya tak
bisa berkembang karena merasa kesulitan
meraih modal. “Capital is not the main
reason” tukasnya.
Sepakat dengan Ritme Aulia Jaffar,
Moestafa Nadjib menekankan tentang
betapa pentingnya inovasi. Moestafa
PESAN kOMISArIS
berharap agar di usianya yang ke-14
tahun, ICON+ semakin giat mengenali dan
mengasah kemampuan berinovasi. “Sudah
saatnya kita melahirkan berbagai macam
inovasi. Bukan hanya untuk pemegang
saham tetapi juga go public” harapnya.
Terkait inovasi, Bambang Adi Winarso
meyakini ICON+ mampu melahirkan
berbagai inovasi. Keyakinan Bambang ini
dilandasi pada kondisi sumber daya manusia
ICON+ yang tergolong masih muda. Ia pun
mendorong ICONers untuk sama-sama
mempercepat langkah agar tak tercipta
gap yang terlalu jauh dengan kompetitor.
“Sebagai perusahaan IT, ICON+ harus
lebih dulu menemukan berbagai aplikasi
terkait TIK. Jangan sampai didahului oleh
perusahaan lain yang justru bukan dari
bidang TIK,” ujarnya berharap.
Menurut Bambang, dimasa mendatang
persaingan di bisnis TIK akan semakin sengit
sehingga ICON+ perlu memiliki kekuatan
untuk bertahan di pusaran bisnis ini. Sama
halnya dengan ICON+, kompetitor juga
tak akan tinggal diam. Maka, Bambang
meminta agar ICON+ tak lengah sedikit
pun. Ia berharap ICON+ mampu berinovasi
atau menciptakan program/aplikasi yang
dibutuhkan konsumen, bukan sekedar
inovasi berdasarkan kemauan internal.
Lebih lanjut, Bambang menekankan agar
ICON+ mampu membaca trend (market
driven) sehingga inovasi yang tercipta
memiliki target pasar yang jelas. Ia juga
mengajak ICONers untuk terus memantau
perkembangan teknologi dengan begitu
akan banyak ide segar mengalir.
Disisi lain, Moestafa Nadjib berharap ICON+
menjadi perusahaan pemberi solusi dalam
hal jaringan handal dan profesional. Selain itu,
ICON+ sudah saatnya mampu menciptakan
satu aplikasi yang tak hanya menjadi jawaban
atas satu permasalahan melainkan satu
aplikasi untuk berbagai macam persoalan.
“Content dan aplikasi akan menjadi pasar
utama di bisnis TIK di masa depan. ICON+
harus bersiap-siap menyongsongnya,
terutama mempersiapkan Sumber Daya
Manusianya”
Di akhir perbincangan, Dewan Komisaris
dan Sekretaris Dewan Komisaris ICON+
mengucapkan Selamat Ulang Tahun
ICON+ !
EDISI OKTOBER 2014 15
 COMMUNICATING OUR WORLD
MUHAMMAD BULDANSYAH
Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus
“BEKERJALAH SEPENUH HATI”
P LEBIH PENTING…”
ria yang akrab disapa
Danny ini mengatakan,
sebelum dirinya dipercaya
menjadi Direktur
Utama ICON+, ia telah
mengetahui potensi ICON+. Potensi
luar biasa yang dimaksud Danny
adalah mengelola Right of Ways
(RoW) PLN. Selain itu, dukungan
dari induk perusahaan ICON+, yakni
PLN, diyakininya juga luar biasa. Tak
heran, Ia berujar, di lingkungan para
pelaku industri teknologi informasi dan
komunikasi (TIK), ICON+ mendapat
julukan sebagai sleeping giant.
Danny mencatat, ada tiga perubahan
yang dirasakannya saat menukangi
ICON+. Perubahan pertama, katanya,
adalah dari sisi sumber daya manusia
(SDM). Maksudnya, SDM di ICON+ sudah
banyak mengalami pengembangan
melalui pelatihan (training), knowledge
sharing dan sebagainya.
“Sehingga SDM kami sudah
bertambah luas wawasannya, baik
dari segi kemampuan spesialisnya
maupun managerial skill,” ucapnya.
Muhammad Perubahan kedua, ia meneruskan,
Buldansyah telah adalah meningkatnya sense of customer
menjabat sebagai orientation yang dimiliki oleh ICONers.
Direktur Utama PT Perubahan terakhir ialah sense of
Indonesia Comnets business. Artinya, cara mengelola bisnis
Plus (ICON+) sejak untuk mencapai keuntungan yang
Februari 2012. diharapkan juga telah meningkat.
Berbagai pencapaian
ICON+ di bawah Lebih lanjut, Danny menguraikan
kepemimpinanannya target jangka pendek, menengah,
menunjukkan tren dan panjang ICON+. Untuk target
positif. Namun, ada jangka pendek, ujarnya, ICON+ akan
mengoptimalkan perannya sebagai
beberapa hal yang
business enabler PLN. ICON+ akan
masih perlu untuk terus berupaya menyediakan layanan
ditingkatkan. Satu hal
terbaik kepada PLN.
yang ditekankannya
kepada ICONers “Service kami kepada PLN akan
(sebutan untuk para
berpengaruh terhadap layanan PLN
pegawai ICON+) kepada pelanggannya yang berjumlah
adalah bekerjalah lebih dari 50 juta pelanggan,” ia
dengan sepenuh hati. menekankan.
16 EDISI OKTOBER 2014
Sementara itu, masih menurut
Danny, target jangka menengah
ICON+ adalah memberi kontribusi
terhadap industri TIK dan menjadi
perusahaan TIK ternama di tanah
air. Ini, ungkapnya, bisa dicapai
dengan merebut segmen-segmen
pasar korporasi, pemerintah, dan
kemungkinan ke depannya menjadi
penyedia jasa TIK secara menyeluruh.
Untuk target jangka panjang, kata
Danny, ICON+ berupaya untuk
menjadi dua besar perusahaan
penyedia jasa TIK di Indonesia.
Guna merealisasikan target-target
tersebut, tutur Danny, ada sejumlah
tantangan yang harus dihadapi.
Tantangan pertama adalah dari sisi
SDM.
“Tanpa SDM kuat, tanpa SDM yang
mau bekerja sungguh-sungguh
dari hati, itu tidak akan tercapai. Ini
tergantung dari leaders, training,
pengembangannya dan lain-lain,” ia
mengutarakan.
Tantangan berikutnya, terusnya,
pengembangan ICON+ harus didukung
dengan yang kuat.
“Ketiga adalah bagaimana kami harus
berinovasi secara berkesinambungan
sehingga produk-produk ICON+ selalu
diminati oleh pelanggan,” tambahnya.
Ada tantangan, ada pula solusinya.
Untuk solusi terhadap SDM, Danny
berujar, adalah menjalankan pelatihan,
coaching dan sebagainya. Selain itu,
tidak tertutup kemungkinan untuk
merekrut pegawai terbaik dari luar
ICON+ atau grup PLN.
“Sehingga menjadi campuran DNA
yang kuat bagi ICON+,” kata Danny.
Mengenai financing, Danny
mengungkapkan, sampai sejauh
ini ICON+ dapat mengembalikan
CATATAN DIrEkSI
pinjaman atau dana talangan dari
induk perusahaan dengan baik. Hal
ini merupakan salah satu bentuk
kepercayaan induk perusahaan untuk
memberi modal kerja kepada ICON+.
Namun, ia menambahkan, ada juga
kemungkinan ICON+ mencari sumber
pendanaan yang dibutuhkan dari luar
atau eksternal.
Untuk soal inovasi, ini solusi dari
Danny, “Solusi untuk inovasi adalah
perlu orang-orang yang berpikiran
open minded., Apa yang dibutuhkan
pasar dan lain-lain?”
Tambah lagi, Danny meneruskan,
ICON+ juga berencana memberikan
semacam penghargaan kepada
ICONers yang menelurkan ide-ide
inovatif dan kreatif. Tujuannya untuk
merangsang ICONers berinovasi demi
kemajuan perusahaan.
Selanjutnya, Danny menyampaikan
pesan kepada ICONers. Ia berpesan,
“Bekerjalah sepenuh hati. Artinya,
bekerja tidak sekadar memenuhi
kewajiban. Kalau memenuhi kewajiban,
masuk kerja jam 8 pagi, pulang jam 5
sore. Kalau bekerja dengan sepenuh
hati, selain berkontribusi terhadap
perusahaan, yang lebih penting
juga berkontribusi terhadap diri
sendiri untuk meningkatkan value
2000 silam, PT Indonesia
diri sendiri. Ini yang harus dicamkan
oleh ICONers. Kalau bekerja sepenuh
hati, pasti nilai tambah untuk diri
sendiri jauh lebih besar daripada nilai
tambah untuk perusahaan. Untuk
perusahaan sendiri, jika memiliki
banyak pegawainya yang bekerja
dengan sepenuh hati, maka hasilnya
akan luar biasa”.
Tak lupa, Danny mengucapkan selamat
ulang tahun yang ke-14 untuk ICON+.
berkelanjutan ke arah yang
“Semoga di usia yang ke-14 ini, kami
bekerja dengan lebih baik, semakin
sukses, dan tentunya diberikan berkah
oleh Allah SWT,” tutupnya.
COMMUNICATING OUR WORLD
ISKANDAR
Direktur SDM & Keuangan PT Indonesia Comnets Plus
“TUJUAN HASIL AKHIR ITU
P
erkembangan yang dialami oleh ICON+,
misalnya, bisa dilihat dari jumlah pegawainya
atau dikenal dengan sebutan ICONers. Pada
awal terbentuknya ICON+, jumlah ICONers
hanya berkisar 30-an orang. Menurut catatan
Direktur SDM & Keuangan PT Indonesia Comnets Plus
Iskandar, pada tahun 2009, jumlah ICONers adalah
214 orang. Jumlah ini pun terus meningkat. Sampai
triwulan kedua 2014, jumlah pegawai ICON+ adalah
408 orang.
Jumlah ini, kata Iskandar, masih jauh dari kata
cukup karena organisasi akan terus bertumbuh.
Ke depan, jumlah pegawai ICON+ berpotensi
bertambah seiring sejumlah produk dari pekerjaan-
pekerjaan baru yang bisa mendatangkan revenue
bagi perusahaan.
“Tahun depan, ICON+ akan lebih banyak dan harus
cepat dalam melayani kebutuhan PLN, yang harus
disiasati dengan kesiapan, baik dari sisi organisasi
maupun jumlah pegawai,” tuturnya.
Jumlah pegawai boleh saja bertambah. Namun, bukan
berarti ICON+ menepikan kualitas SDM internalnya.
Iskandar menyampaikan, peningkatan kompetensi
setiap insan ICON+ merupakan hal yang penting. Selain
itu, peningkatan produktivitas ICONers juga tak luput
Sejak berdiri pada tahun dari perhatian manajemen ICON+.
Bagaimana ICON+ menjaga kekompakan SDM
Comnets Plus (ICON+) internalnya? Iskandar menjawab, hal itu bisa dilakukan
terus berkembang, dengan berbagai cara. Salah satunya adalah melalui
baik dari sisi bisnis value Deployment Program (vDP) yang dilakukan
maupun organisasinya. seminggu sekali.
Perkembangan ICON+
“Saya harapkan vDP terus berjalan. Cara lainnya bisa
diharapkan tidak
melalui olah raga. Namun, intensitasnya jangan terlalu
berhenti di satu titik.
sering karena akan berbeda rasanya,” jelasnya.
Oleh sebab itu, ICON+
senantiasa berbenah Di ulang tahun ICON+ ke-14, Iskandar ingin melakukan
diri demi perkembangan perubahan pola pikir (mindset) pengelolaan SDM. Hasil
akhir sistem pengelolaan SDM ICON+, ujarnya, harus
lebih baik. mengarah kepada tujuan korporasi.
CATATAN DIrEkSI
“Mindset ini harus ada di setiap pengelola SDM yang
ada di ICON+. Mindset ini penting karena pengelola
SDM harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan para
users,” jabarnya.
Dengan kata lain, pengelola SDM ICON+ harus
merespon dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja di
lini lain perusahaan dari berbagai segi, misalnya jumlah,
kompetensi dan sebagainya.
Di samping itu, Iskandar juga menekankan proses bisnis
di ICON+ sangatlah mendukung dalam memaksimalkan
pencapaian korporat. Proses bisnis haruslah ramping
dan kepentingan perusahaan harus ditempatkan di
atas kepentingan-kepentingan lainnya, misalnya divisi,
direktorat, atau individu.
“Berpikirlah pada hasil akhir, strategic thinking. Tujuan
hasil akhir itu lebih penting daripada masing-masing
‘kotak’ atau divisi yang berpikir dirinya sendiri,”
tegasnya.
Lebih lanjut, Iskandar menyampaikan, pencapaian
ICON+ di semester I tahun ini cukup memuaskan. Tapi,
bukan berarti akan berhasil di akhir tahun. Tiga bulan
terakhir tahun 2014, ujarnya, adalah masa krusial. Maka,
ia menghimbau para ICONers untuk terus memantau
perkembangan pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan
ICON+.
Ia juga menganjurkan agar open mind, salah satu nilai
perusahaan, harus benar-benar diimplementasikan
oleh ICONers. Sikap membuka diri diperlukan untuk
mengatasi segala perubahan yang bisa saja terjadi di
industri TIK.
Sebagai penutup, Iskandar juga turut menyampaikan
ucapan selamat ulang tahun kepada ICON+.
“Kepada seluruh ICONers yang tercinta, selamat ulang
tahun ke-14. Mari sama-sama membangun ICON+
dengan hati, ketulusan agar ICON+ selalu menjadi yang
terdepan dan terbaik,” pungkasnya.
EDISI OKTOBER 2014 17
 COMMUNICATING OUR WORLD CATATAN DIrEkSI COMMUNICATING OUR WORLD STAkEHOLDEr

HIKMAT DRADJAT
Direktur Niaga PT Indonesia Comnets Plus BERBAGAI PENCAPAIAN YANG TELAH DIRAIH OLEH PT INDONESIA

“MUDA DAN PENUH INOVASI”

COMNETS PLUS (ICON+) TIDAK TERLEPAS DARI DUKUNGAN PARA
PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDERS), SEPERTI MITRA KERJA,
PEMERINTAH MAUPUN KELUARGA BESAR GRUP PLN. MENYAMBUT HARI
JADI ICON+ KE-14, SEJUMLAH PIHAK MENGUNGKAPKAN KESAN DAN

H
ikmat Dradjat tak henti-hentinya
mengingatkan ICONers untuk terus
mengabdikan diri kepada PT PLN
(Persero) yang pada akhirnya akan
bermuara sebagai pengabdian diri
terhadap bangsa dan negara.
menghalau berbagai tantangan di kancah
persaingan industri TIK.
“Kita memasuki usia remaja, maka mari jadi
remaja yang lincah, gesit dan penuh semangat”
ajak Hikmat.
HARAPANNYA DALAM MENJALIN SINERGI DENGAN ICON+.
DADANG SURWENDA
Sales Manager PT FiberHome Technologies Indonesia

KONTRIBUSI CUKUP BESAR

Bagi pria yang biasa di sapa Hikmat ini,
usia ICON+ yang memasuki usia 14 tahun
memang tergolong muda. Namun, hal tersebut
bukan berarti membuat ICON+ tak mampu
berkembang secepat kompetitor lain yang
berusia lebih banyak.
“Di banding kompetitor besar lainnya, kita
memang tergolong muda. Namun, ada
banyak perusahaan baru di industri TIK yang
bermunculan, dan kita dianggap sebagai
perusahaan berpengalaman. Jangan sampai,
langkah kita justru di lampaui oleh perusahaan-
perusahaan baru tersebut” ujarnya.
Maka dari itu, Hikmat berharap ICON+ terus
berinovasi dan mengeksplorasi kemampuan diri
agar tak tersalip. Di banding kompetitor besar
lainnya, kita harus menunjukkan expertise kita
sebagai pemain baru yang mampu bersaing
dan bersinergi guna meraih pangsa pasar yang
sarat akan persaingan.
Pria kelahiran Sukabumi ini berulang
kali menekankan pada ICONers untuk
mengedepankan bukti nyata bukan sekedar
komitmen. Ia biasa menyebutnya dengan
Berbicara tentang tema ulang tahun ICON+, “I
LOvE ICON+”, Hikmat merepresentasikannya
sebagai suatu gerakan atau kesadaran ICONers
akan pentingnya rasa cinta pada perusahaan
sebagai tempat berkarya, bekerja dan mencari
rezeki.
“Jika bukan ICONers, lalu siapa lagi yang akan
mencintai ICON+?” tanya Hikmat.
Bagi Hikmat, rasa cinta kepada ICON+ yang
tertanam dalam diri ICONers akan mendorong
ICONers untuk terus memberikan dukungan,
bersinergi dan selalu berusaha memberikan
yang terbaik dalam pekerjaannya.
“Bekerjalah dengan hati karena dengan hati
akan muncul suatu ketulusan sehingga mampu
menciptakan kompetensi dan performance yg
optimal”
Di momen ulang tahun ICON+ kali ini, Hikmat
tak menyia-nyiakan kesempatan untuk
memberikan apresiasinya kepada usaha dan
kerja keras seluruh ICONers. Apresiasi tersebut
diberikan berkaitan dengan pencapaian ICON+
di Semester I.
Cikal bakal sinergi antara PT
F i b e r H o m e Te c h n o l o g i e s
Indonesia dan PT Indonesia
Comnets Plus (ICON+) sudah
S. HARYANTO
Pimpinan Cv Jambon Electric Yogyakarta
terbentuk sejak tahun 2002.
Sejak itu, Wuhan FiberHome
International Technologies Co.Ltd
atau Wuhan Research Institute
(WRI) bermitra dengan perusahaan
lokal untuk membangun bisnis
di Indonesia. Lalu, pada tahun
2010, PT FiberHome Technologies
Indonesia didirikan dan sudah
bermitra dengan ICON+ hingga
sekarang.
Hal di atas dikemukakan oleh
Sales Manager PT FiberHome
Technologies Indonesia Dadang
Su r we n d a . I a m e n g i sa h ka n ,
perusahaannya tempat bekerja
bekerja sama dengan ICON+ dalam
pembangunan jaringan transmisi
dan last mile.
“Hingga saat ini kemitraan antara
FiberHome dan ICON+ berjalan
dengan sangat baik dan saling
m e n g u n t u n g ka n s a t u s a m a
lainnya serta saling mendukung
u n t u k ke m a j u a n b e rs a m a ,”
Dadang mengaku.
Dadang tak menampik, bekerja
sama dengan ICON+ turut
mendukung kelancaran proses
bisnis atau kinerja FiberHome.
Dadang menambahkan, kerja
sama yang sudah terjalin antara
FiberHome dan ICON+ perlu untuk
ditingkatkan.
“Di antaranya jalinan kerja sama
yang kuat dan kokoh serta saling
percaya perlu ditingkatkan dan
minimal mempertahankan yang
sudah ada, bersinergi antara
kemitraan di beberapa kantor
regional ICON+, lanjutnya, perlu
satu dan yang lainnya agar
tercipta keharmonisan bisnis
dalam membangun perusahaan
yang maju di masa mendatang,”
jelasnya.
Dalam kesempatan ini, ia juga
menyampaikan selamat ulang
tahun ke-14 untuk ICON+. Ia
mengharapkan, ICON+ semakin
berjaya, meraih sukses, dan
berkembang pesat sesuai
tuntutan perkembangan
teknologi informasi dan
komunikasi (TIK).
“ Se r ta m e n j a d i p e r u sa a h a n
yang andal dan nomor satu di
Indonesia dalam hal penyajian
sarana dan prasarana jaringan
telekomunikasi serta layanan
l a i n nya ke p a d a c u s t o m e r ,”
tandasnya.
membentuk suatu organisasi atau
asosiasi bagi kami para vendor

HUBUNGAN TIMBAL BALIK

Pertambahan usia ICON+ bagi Direktur
Niaga, Hikmat Dradjat adalah waktu
yang tepat untuk merefleksikan diri
kembali terhadap segala pencapaian
dan kerja keras di masa lampau.
Tumbuh sebagai anak perusahaan PT
PLN (Persero), ICON+ tak pernah lupa
untuk berkontribusi nyata terhadap
proses bisnis induk perusahaannya
tersebut. Kini, di usianya yang telah
mencapai 14 tahun, ICON+ tetap
menjadi business enabler bagi PT
PLN (Persero) dan secara konsisten
memberikan dukungan layanan terbaik
bagi perusahaan listrik Indonesia itu.
‘konkritmen’.
“Kita tidak bisa menjalankan perusahaan ini
hanya dengan jalan di tempat saja, namun
kita butuh dan harus terus melakukan inovasi”
seru Hikmat.
Hal ini sesuai dengan slogan ICON+ yang
berbunyi ‘We Speak Beyond Connectivity’ yang
telah meresap setahun ini. Hikmat berharap
masing-masing ICONers mampu menerapkan
pelayanan terbaik kepada pelanggan, rekan
maupun mitra.
Pria kelahiran 4 Juli 1967 ini meyakini inovasi
adalah salah satu hal paling urgent untuk
diseragamkan. ICON+ dengan tujuan untuk
“Peningkatan nilai KPI Manajemen memperlancar koordinasi dari
dibandingkan Semester I tahun lalu yaitu “Namun, secara keseluruhan, kami kemitraan kami dengan ICON+”
88.85 menjadi 92.07” jelas Hikmat penuh Pimpinan Cv Jambon Electric menganggap kemitraan yang
bangga. Yo g y a k a r t a S . H a r y a n t o telah terjalin sudah cukup bagus. Haryanto juga berharap,
mengungkapkan, kemitraan antara Hubungan timbal balik terjalin kemitraan yang telah terjalin
Namun, Hikmat mengingatkan ICONers untuk perusahaannya dan PT Indonesia dengan lancar,” ungkapnya. selama ini berlangsung langgeng
tak terlena pada hasil memuaskan di semester Comnets Plus (ICON+) yang telah dengan menjunjung tinggi
I karena tahun ini manajemen menargetkan terjalin sejak 2005 berlangsung Sebagai mitra kerja yang cukup profesionalisme. Terkait hari jadi
pencapaian nilai KPI AAA. Ia pun mengajak sangat baik. Hal ini berimbas positif lama menjalin sinergi dengan ICON+, ia menyampaikan ucapan
seluruh komponen ICON+ untuk menjalin terhadap kelancaran proses bisnis I CO N + , H a r ya nto p u n tu r u t selamat hari ulang tahun ke-14
team work dan berusaha keras. Kesemuanya perusahaan yang dipimpinnya. menyumbang saran. Salah satu untuk ICON+. Di samping itu,
itu menurut Hikmat membutuhkan rasa cinta sarannya agar koordinasi lebih ia juga berkehendak agar para
ICONers kepada ICON+. Dari rasa cinta itulah Meski begitu, ia meneruskan, intensif atau rutin dilakukan. vendor, seperti Jambon, diundang
kemitraan yang telah terjalin ini untuk berpartisipasi dalam
timbul kerja keras dan team work yang tulus
perlu untuk ditingkatkan. Cara Selain itu, sarannya yang lain, menyambut dan merayakan HUT
demi kemajuan perusahaan.
pandang mengenai makna “Apakah dimungkinkan untuk ICON+.

18 EDISI OKTOBER 2014 EDISI OKTOBER 2014 19

 COMMUNICATING OUR WORLD
MULJO ADJI
Direktur Pengembangan dan Niaga PT Pembangkitan Jawa - Bali
TIGA YANG TERKESAN
kepemimpinannya, Muljo Adji
bertekad untuk menyelesaikan DRC.
Tekad Muljo Adji terwujud. DRC
akhirnya bisa beroperasi dan telah
dimanfaatkan oleh pelanggan ICON+.
“DRC ini adalah bisnis masa depan
yang menjanjikan. Semasa saya di
ICON+, saya sudah menyiapkan
perangkat-perangkat dan
organisasinya untuk mengelola
DRC dengan baik,” kata pria yang
sudah sejak tahun 1982 meniti
karier di grup PLN ini.
Muljo Adji pernah menjabat sebagai P r o g r a m k e -2 , M u l j o A d j i
DIrektur Utama PT Indonesia meneruskan, adalah ketika ICON+
Comnets Plus (ICON+) selama mendapat penugasan untuk
periode tahun 2010–2012. Meski menyediakan akses telekomunikasi
kini sudah tak menahkodai ICON+, dan informatika di 7.773 desa di
kesan Muljo Adji terhadap ICON+ Indonesia timur. Program yang lebih
masih terekam kuat di benaknya. dikenal dengan istilah Universal
Service Obligation (USO) ini
Muljo Adji menceritakan, setidaknya menyediakan akses telekomunikasi
ada tiga program atau project yang dan informatika di wilayah Sulawesi,
meninggalkan kesan mendalam M a l u ku , d a n Pa p u a . A k s e s
saat dirinya menukangi ICON+. telekomunikasi dan informatika itu
Program pertama, ujarnya, adalah berupa telepon (voice) dan internet
Data Recovery Center (DRC). di sejumlah desa.
Menurutnya, DRC sudah digagas
oleh dewan direksi sebelumnya, M u l j o A d j i m e nya m p a i ka n ,
namun belum terealisasi. Di bawah ke u ntu n g a n b u ka n m e n j a d i
LULUS YUWONO
Manajer Koperasi Mandiri Binakarya
MELAYANI DAN DILAYANI
Lahirnya Koperasi Mandiri Binakarya
(SIMBIKA) tak terlepas dari berdirinya
PT Indonesia Comnets Plus (ICON+).
Berdirinya SIMBIKA berawal pada
tahun 1997 dengan nama Koperasi
Karyawan PT PLN (Persero) Unit
Pengendali Telekomunikasi. Seiring
dengan berdirinya ICON+, Koperasi
Karyawan PT PLN (Persero) Unit
Pengendali Telekomunikasi pun
berganti nama menjadi Koperasi
Karyawan (Kopkar) ICON+. Dengan
harapan perkembangan usaha dan
bisnis ke depan, maka pada tahun
2007 Kopkar ICON+ berganti nama
lagi menjadi SIMBIKA.
20 EDISI OKTOBER 2014
pertimbangan satu-satunya ICON+
menjalankan program USO. Namun,
ada nilai (value) dan tujuan yang
mulia di balik program tersebut.
Salah satunya adalah turut
menyejahterakan masyarakat
setempat. Ia mencontohkan,
para petani sebelumnya menjual
hasil panennya kepada tengkulak
berdasarkan harga yang ditentukan
tengkulak. Harga tersebut jauh di
bawah harga pasar. Kini, petani bisa
mencari informasi mengenai harga
pasaran dan memiliki posisi tawar
yang lebih baik di hadapan tengkulak.
“Yang saya harapkan, apa yang
dirintis, dibangun ini, bisa dikelola
dengan sistem atau manajemen
yang lebih moderen sehingga
pemanfaatan jaringan yang sudah
dimiliki oleh ICON+ di Indonesia
timur bisa lebih dikembangkan,”
tutur Muljo Adji.
Program selanjutnya atau ketiga yang
meninggalkan kesan mendalam bagi
Muljo Adji adalah Aplikasi Pelayanan
Pelanggan Terpusat (AP2T). Aplikasi
ini memungkinkan pelanggan PLN
untuk mengakses informasi lebih
cepat dan terintegrasi. Muljo Adji
mengungkapkan, penerapan aplikasi
ini tidak ringan sebab sejumlah
kantor operasi atau wilayah PLN
telah memiliki aplikasi tersendiri.
Selain itu, mengganti aplikasi yang
Menurut Manajer Koperasi Mandiri
Binakarya Lulus Yuwono, SIMBIKA
te l a h b e ke r j a sa m a d e n g a n
ICON+ sejak akhir tahun 2000. Ia
berujar, ICON+ telah memberikan
kesempatan dan memberikan
kepercayaan kepada SIMBIKA
untuk memberikan layanan yang
dibutuhkan oleh ICON+ sehingga
SIMBIKA juga dapat terus tumbuh
serta berkembang.
Jalinan kerja sama antara ICON+
dan SIMBIKA, Lulus meneruskan,
berlangsung baik sejak pertama
kali bersinergi hingga sekarang.
Meski begitu, ada hal yang perlu
ditingkatkan agar jalinan kerja
sama tersebut makin harmonis.
STAkEHOLDEr
sudah ada dengan AP2T tanpa
mengganggu layanan kepada
pelanggan juga menjadi tantangan
lainnya.
“Prosesnya begitu rumit, begitu
ko m p l e k s , t a p i I C O N + b i s a
melakukannya,” ucapnya.
Kini, Muljo Adji menjabat sebagai
Direktur Pengembangan dan
Niaga PT Pembangkitan Jawa
- Bali (PJB). Meski sudah tidak
berada di lingkungan internal
ICON+, ia mengaku, tidak dirinya
melupakan ICON+ begitu saja. Bila
ada penugasan terkait teknologi
informasi dan komunikasi (TIK) dari
PLN, maka ia menganjurkan untuk
memanfaatkan layanan ICON+.
“Itulah yang bisa saya lakukan
untuk mengembangkan ICON+,”
katanya.
Di akhir perbincangan, Muljo
A d j i m e nya m p a i ka n , “ Pa d a
kesempatan ini, saya sebagai
orang yang pernah ikut
mengelola ICON+ dengan bahagia
mengucapkan selamat ulang
ta h u n I CO N + ke -1 4. M u d a h -
mudahan ICON+ makin maju dan
berkembang untuk membantu
perkembangan teknologi
informasi dan telekomunikasi di
Indonesia”.
“Prinsip saling membutuhkan akan
melayani dan dilayani harus terus
ditingkatkan,” Lulus menjelaskan.
Di usianya ke-14 tahun, Lulus
berharap, ICON+ terus berkembang
dan selalu merasa nyaman atas
layanan SIMBIKA sehingga SIMBIKA
terus diberikan kesempatan untuk
bermitra dengan ICON+, tentunya
dengan peningkatan pelayanan
dan peningkatan daya saing.
“Selamat Ulang Tahun ICON+
yang ke-14. Semoga selalu mampu
menghadapi tantangan di dunia
teknologi informasi ke depan dan
menjadi penyedia jaringan terbaik
bertaraf nasional,” katanya.
AGUNG SISWANTO
Kepala Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) & Talenta PT Indonesia Power
MENDUKUNG PROSES BISNIS DAN
PENCAPAIAN KINERJA
Sebagai perusahaan yang sama-
sama berada di bawah naungan
PT PLN (Persero), PT Indonesia
Comnets Plus (ICON+) dan PT
Indonesia Power kompak menjadi
mitra kerja dan terus menjaga
hubungan baik antarkeduanya.
Sebagai salah satu pelanggan
pertama ICON+, Indonesia Power
yakin terhadap kemampuan yang
dimiliki ICON+ terkait fasilitas dan
jaringan telekomunikasi.
WURYANTO
Operation Senior Manager Transport Operation Divisi Network
PT Telekomunikasi Indonesia
COMPLEMENT
Berada dalam lingkaran industri
yang sama, bukan berarti sinergi
tak mungkin dilakukan. Hal ini
dibuktikan oleh kerja sama yang
terjalin antara PT Telekomunikasi
Indonesia (Telkom) dan PT Indonesia
Comnets Plus (ICON+). Seperti yang
diungkapkan oleh Operation Senior
COMMUNICATING OUR WORLD
Kepala Divisi Pengembangan
Sumber Daya Manusia (SDM)
& Talenta PT Indonesia Power
Agung Siswanto mengungkapkan,
kerja sama yang dijalin sejak 14
tahun silam antara ICON+ dan
Indonesia Power selama ini telah
berlangsung sangat baik.
“Seiring berjalannya waktu,
semakin banyak kerja sama yang
terjalin antara ICON+ dan Indonesia
Power,” ujarnya.
Kehadiran ICON+, menurut Agung
Siswanto, sangat membantu dalam
mendukung proses bisnis dan
pencapaian kinerja Indonesia Power.
Salah satu kontribusi ICON+ ialah
menunjang keandalan peningkatan
pembangkit listrik dengan
menyediakan jaringan data dan
komunikasi. Sebagai perusahaan
yang diberi kepercayaan oleh
pemegang saham untuk mengelola
Unit Bisnis Pembangkitan (UBP)
Manager Transport Operation
Divisi Network PT Telekomunikasi
Indonesia Wuryanto pada
wawancara beberapa waktu silam.
“Sejauh ini, kerja sama yang terjalin
antara Telkom dan ICON+ berjalan
sangat baik. Kami merasakan betul
keandalan jaringan ICON+ yang
luar biasa,” tuturnya.
Menurut Wuryanto, Telkom adalah
salah satu pelanggan ICON+ yang
menjadi saksi sejarah perkembangan
anak perusahaan PT PLN (Persero)
tersebut. Ia masih ingat jelas, kerja
sama pertama kali yang terjalin
antara ICON+ dan Telkom dimulai
dengan proyek menghubungkan
pulau Jawa dan Bali di tahun 2001.
“Kerja sama itu sangat bermanfaat
untuk Telkom. Bahkan sampai hari
di Jawa-Bali serta beberapa Unit
Bisnis Operasi & Pemeliharaan
(UBOH) yang tersebar di beberapa
wilayah Indonesia, Indonesia Power
membutuhkan akses jaringan
data dan komunikasi yang andal.
Menurut Agung, ICON+ mampu
menjawab tantangan tersebut.
“Maka, secara tidak langsung ICON+
juga berkontribusi membantu kami
menjawab kepercayaan pemegang
saham,” tambahnya.
Terkait dengan jabatannya, Agung
mempercayakan penyimpanan
data Indonesia Power kepada
ICON+. Baginya, ICON+ mampu
melakukan penyimpanan data
dengan baik jika suatu hari nanti
terjadi ancaman yang disebutnya
dengan Disaster Recovery Program.
Tak sekadar itu, kehadiran ICON+
di tengah-tengah proses bisnis
Indonesia Power dipercaya Agung
ini, link Jawa-Bali tersebut tidak
pernah putus,” ujarnya penuh
bangga.
Terakhir, lanjut Wuryanto, Telkom
dan ICON+ baru saja menyelesaikan
proyek link Palu-Donggala-Manado.
Dalam waktu dekat, pria yang akrab
dipanggil Wury ini berharap, ICON+
dan Telkom kembali bekerja sama
transportasi Telkom menjadi 1+1.
Lokasi tersebut berada di wilayah
Kalimantan Barat.
Sebagai mitra kerja, Telkom melalui
Wuryanto percaya bahwa di ulang
tahunnya yang ke-14, ICON+ secara
dinamis akan terus melakukan
perbaikan dan evaluasi, terutama
terkait upaya memenuhi Service
Level Agreement/Service Level
Guarantee (SLA/SLG) In Time
Recovery maupun In Time Repair.
Menurut pria yang telah bergabung
di Telkom sejak 1988 ini, pada
mulanya ICON+ terlihat seperti
kompetitor Telkom. Namun, seiring
STAkEHOLDEr
telah membantu Indonesia Power
dalam upaya meminimalkan biaya
(cost) perjalanan dinas. Dengan
jaringan ICON+, Indonesia Power
mampu melakukan pertemuan
tanpa harus tatap muka, yaitu
menggunakan video conference
(vicon) atau online meeting.
“Dengan begitu, efisiensi biaya
anggaran perjalanan dinas dapat
dicapai,” ungkapnya.
Namun, pria kelahiran Surabaya
tahun 1973 silam ini tetap berharap
ICON+ terus melakukan perbaikan
dan inovasi di pertambahan
usianya. Menurutnya, ICON+ masih
mampu meningkatkan keandalan
jaringannya.
Di akhir perbincangan, mewakili
I n d o n e s i a P o w e r, A g u n g
mengucapkan selamat ulang
tahun kepada ICON+ dan berharap
ICON+ mampu bersaing dengan
kompetitornya dan menjadi
perusahaan yang leading di
bidang teknologi informasi dan
komunikasi (TIK).
“Semoga ICON+ semakin sukses!”
tandasnya.
berjalannya waktu, Wuryanto
menganggap ICON+ justru tampil
sebagai complement Telkom.
Selayaknya mitra, ICON+ bisa
mengisi kekurangan yang dimiliki
oleh Telkom.
“ICON+ dan Telkom sama-sama
berbisnis di Industri teknologi
informasi dan komunikasi (TIK),
terutama terkait infrastrukturnya.
Namun, justru persaingan bukan di
bagian tersebut, melainkan terkait
services dan content,” papar Wury.
Dengan demikian, ia sepakat jika
pada akhirnya sesama penyedia
infrastruktur telekomunikasi
saling bersinergi untuk menjadi
penyedia infrastruktur yang dapat
diandalkan oleh masyarakat
Indonesia.
“Selamat ulang tahun kepada ICON+
yang ke-14. Happy birthday, kami
berharap ke depan ICON+ semakin
maju, sukses, dan jaya,” tutup Wury
di akhir perbincangan.
EDISI OKTOBER 2014 21

ALAM FIRDAUS
Direktur PT Karyadata Komunika (KDK)
PEMBINAAN KEMITRAAN
Alih pengetahuan, keterampilan,
atau kompetensi bisa terwujud
dalam suatu jalinan kerja sama
antarperusahaan. Pembinaan
REYNALD SULING
Senior Account Manager PT Cisco Systems Indonesia
PERTUMBUHAN BISNIS BERSAMA
Jalinan kemitraan yang ideal
hendaknya saling memperhatikan
dan memedulikan perkembangan
usaha mitra kerjanya. Tidak
boleh suatu perusahaan merasa
s u p e r i o r d i h a d a p a n m i t ra
kerjanya. Begitu pula sebaliknya.
Inilah yang dirasakan PT Cisco
Systems Indonesia dalam
menjalin kerja sama dengan PT
Indonesia Comnets Plus (ICON+).
22 EDISI OKTOBER 2014
COMMUNICATING OUR WORLD
kemitraan yang berkelanjutan
tentu akan berdampak positif bagi
perusahaan atau organisasi yang
terlibat di dalamnya.
Pembinaan kemitraan dirasakan
betul manfaatnya oleh Direktur
PT Karyadata Komunika (KDK)
Alam Firdaus. Ia mengemukakan,
ICON+ telah banyak memberikan
kontribusi dalam mendukung
proses bisnis atau kinerja KDK.
Hal ini, lanjutnya, dikarenakan
ICON+ telah membuka kesempatan
luas bagi KDK juga mitra mitra
lainnya untuk menjalin kerja sama
yang berkualitas dan professional,
khususnya di bidang jasa alih daya
serta telekomunikasi yang berbasis
. penanganan risiko, meningkatkan
Senior Account Manager PT
Cisco Systems Indonesia Reynald
Suling menilai, ICON+ merupakan
m i t ra b i s n i s ya n g sa n g a t
strategis bagi PT Cisco System
Indonesia (Cisco). Oleh sebab itu,
tambahnya, Cisco sangat concern
dengan per tumbuhan bisnis
ICON+ itu sendiri.
“ Kes u kses a n b i s n i s I CO N +
akan turut memberi pengaruh
terhadap dinamika bisnis dalam
perusahaan kami sehingga sinergi
antara ICON+ dan perusahaan
kami adalah hal yang penting,”
tandasnya.
Reynald bercerita, Cisco telah
bermitra dengan ICON+ sejak
lama. Hingga saat ini, hubungan
tersebut tetap terjalin sangat
baik. Hubungan kemitraan itu
te r j a d i d u a a ra h . J a d i , ba i k
I CO N + m a u p u n C i sco d a pa t
saling memberikan ide ataupun
“Tentu saja, hal ini dapat dicapai
melalui pembinaan kemitraan
kepada kami sehingga KDK mampu
mendukung proses bisnis ICON+
yang dialihdayakan kepada KDK,”
ungkapnya.
Selanjutnya, ia menambahkan, hal
tersebut sangat berdampak pada
pertumbuhan dan perkembangan
KDK yang turut serta pula dalam
meciptakan kesempatan kerja bagi
masyarakat.
“Alhamdulillah, secara umum
kemitraan antara KDK dan ICON+
sudah terjalin dengan sangat baik
sesuai dengan prinsip-prinsip
kemitraan,” tandasnya.
Prinsip yang dimaksud olehnya
adalah tercapainya produktivitas
yang tinggi, efisiensi, jaminan
kualitas, kuantitas, kontinuitas,
saran untuk pertumbuhan bisnis
bersama.
“Dan, tentunya kami
berharap kemitraan ini dapat
berlangsung secara sustainable
d a n b e r ke l a n j u ta n d i m a s a
mendatang,” ia berharap.
Meski telah terjalin baik, Reynald
j u g a b e r h a ra p p e n i n g ka ta n
berkelanjutan (continuous
improvement) tetap dijalankan
oleh ICON+ dan mitranya dalam
berbagai aspek. Strategi Go-To-
Market bersama menjadi hal yang
penting untuk pengembangan
bisnis antara ICON+ dan mitra
kerjanya.
“Sehingga kemitraan yang tercipta
dapat selalu beradaptasi dengan
perkembangan dinamika bisnis,
terutama industri teknologi serta
telekomunikasi yang berkembang
dengan pesat,” tambahnya.
STAkEHOLDEr
perolehan nilai tambah bagi
pelaku kemitraan, mendongkrak
per tumbuhan ekonomi, dan
memperluas kesempatan
pekerjaan.
Ke depan, Alam Firdaus berharap,
KDK ingin meningkatkan
kompetensinya untuk berkontribusi
lebih baik dan lebih banyak lagi
kepada ICON+ di bidang jasa alih
daya dan jasa teknologi informasi
dan komunikasi (TIK).
“ Te r i m a k a s i h I C O N + a t a s
kesempatan dan kerja sama
ya n g te l a h te r j a l i n d e n g a n
baik selama ini. Semoga
dengan meningkatkan kualitas
kemitraan kita di usia ICON+
yang ke-14 ini, ICON+ dapat
terus maju dan berkembang
dengan pesat dalam meraih
apa yang menjadi visi dan misi
perusahan,” tuturnya.
Selanjutnya, Reynald pun
mengucapkan selamat ulang
tahun kepada ICON+ ke-14. Ia
berharap, ICON+ dapat menjadi
service provider leader di dunia
information, communication,
dan telecommunication (ICT)
Indonesia serta menjadi trusted
partner bagi enterprise maupun
industri telekomunikasi yang
berkontribusi terhadap kemajuan
Indonesia.
“Maju terus dan sukses selalu
untuk ICON+,” tegasnya.
Di samping itu, ia juga
mengucapkan terima kasih kepada
ICON+ atas kepercayaannya
selama ini untuk bermitra dengan
Cisco. Dengan melihat potensi,
a s e t m a u p u n s u m b e r d a ya
manusia (SDM) profesional yang
dimiliki oleh ICON+, ia yakin bisnis
dan organisasi ICON+ akan terus
tumbuh dan berkembang pesat
menjadi perusahaan strategis
yang memberikan kontribusi
signifikan bagi dunia ICT di
Indonesia.
APA KATA MSJ (MARIA SRI JULIANTI)
J
ika bicara tentang sejarah
d a n p e r ke m b a n g a n
ICON+, ada sosok yang
akan selalu melekat pada
dua hal tersebut, yaitu
Maria Sri Julianti atau yang lebih
dikenal dengan MSJ. Sebagai salah
satu founding mothers ICON+, MSJ
masih ingat betul perjuangannya
bersama seluruh ICONers di awal-
awal pendirian ICON+.
Mengawali karir di ICON+ sebagai
G e n e ra l M a n a g e r, se b e l u m
akhirnya menjadi Direktur Sales
dan Direktur Pengembangan
Usaha selama dua periode di
ICON+, MSJ merelakan jabatan
sebelumnya sebagai direksi di salah
satu anak perusahaan PT Indonesia
Power. Menurutnya, ICON+ adalah
perusahaan baru dengan berbagai
potensi kekayaan aset yang luar
biasa. Sehingga ICON+ menarik
perhatian dan membuatnya yakin
meninggalkan jabatan direksi
untuk kemudian bergabung di
ICON+ akan memberikan warna
baru dalam karirnya.
“ S e j a k m u d a s aya t u m b u h
dan berkembang di industri
p e m b a n g k i t l i s t r i k . Ke t i k a
dikenalkan dengan ICON+, saya
langsung merasa tertarik untuk
bergabung karena ia berada di luar
industri pembangkit listrik, yaitu di
industri telekomunikasi” ujarnya.
Bersama angkatan pertama ICON+
yang dipimpin oleh Direktur Utama,
Waluyo, MSJ memperjuangkan
eksistensi ICON+ sebagai anak baru
di industri Telekomunikasi (TIK).
Kenangan yang paling melekat
dalam ingatan MSJ yaitu ketika ia
memperjuangkan license untuk
ICON+.
“ICON+ tanpa license tidak akan bisa
beroperasi, maka dari itu license
menjadi prioritas utama saya ketika
bergabung di ICON+” ungkapnya.
Pengalaman memperjuangkan
license tersebut menjadi salah
satu kisah yang tak akan pernah
dilupakan oleh MSJ. Menyadari
COMMUNICATING OUR WORLD
perlunya usaha keras terkait
persyaratan, waktu dan biaya
untuk mendapatkan license
membuat MSJ mencari cara lain.
“Waktu itu saya cari-cari informasi
dari cleaning service di gedung
Departemen Perhubungan. Lalu,
saya bertemu sekretaris Dirjennya.
Saya menjalin hubungan baik dengan
sekretarisnya, sampai akhirnya
sekretaris Pak Djamhari Sirat
membuatkan jadwal pertemuan
kami” tutur MSJ sambil mengenang.
U sa h a M S J b e r b u a h m a n i s
ketika Dirjen Perhubungan ketika
itu, membuat memo seusai
per temuan. Memo tersebut
berisi arahan beliau kepada anak
buahnya agar membantu ICON+
mendapatkan license.
“Waktu bertemu dengan Pak
Djamhari, saya memaparkan
tentang ICON+ dan potensi serta
asetnya yang luar biasa. Saat itu Pak
Djamhari sangat tertarik dan yakin
ICON+ bisa memberi manfaat untuk
bangsa. Maka dari itu ia membantu
kami dalam mendapatkan license”.
Setelah berjibaku selama enam
bulan bersama ICONers yang lain,
akhirnya ICON+ mendapatkan izin
usaha sebagai penyelanggara
jaringan tetap tertutup. License ini
memberikan kewenangan ICON+
untuk menyewakan jaringan
kepada korporat bukan retail.
Selain berjuang mendapatkan
license pada awal beroperasinya
ICON+, MSJ juga menjadi salah
satu founding mothers terkait
values ICON+. Integrity, Care,
Open Mind, Innovation, Team
Work dan Excellence merupakan
kontribusinya bersama jajaran
direksi lain dan ICONers untuk
menyelaraskan langkah seluruh
ICONers dalam menjalankan
roda bisnis di ICON+. Ia mengaku
senang ketika mengetahui ICON+
tetap menerapkan enam values
tersebut hingga hari ini.
“Saya berharap values itu benar-
benar meresap ke dalam diri
ICONers
ICONers bukan hanya sekedar
pajangan atau simbol-simbol yang
bertengger di lingkungan kantor”.
Wanita kelahiran 24 Oktober ini
mengaku di awal pendiriannya,
ICON+ hanyalah perusahaan kecil
dengan modal 5 Milyar rupiah.
Namun, MSJ yakin ICON+ mampu
berkembang pesat di industrinya
karena begitu banyak potensi aset
yang dimiliki oleh anak perusahaan
PT PLN (Persero) tersebut.
semua kabelnya yang terbentang
di Pulau Jawa, buat saya itu
potensi yang luar biasa. ICON+
akan berkembang pesat jika dapat
mengelola aset tersebut” ucapnya
penuh yakin.
Kini, MSJ telah kembali ke
rumah pertamanya, yaitu PT
Indonesia Power. Ia dipercaya
menjadi Direktur Keuangan dan impiannya dan seluruh punggawa
Administrasi di PT Perta Daya pertama ICON+ adalah menjadikan
Gas (PDG), anak perusahaan PT ICON+ sebagai perusahaan kelas
Indonesia Power dan Pertamina
Gas yang bergerak di industri
dunia. MSJ mengajak ICONers
tetap memelihara mimpi itu dan
gas. MSJ merasa bersyukur atas berjuang keras meraihnya.
kesempatan yang diberikan Tuhan
padanya. Kesempatan belajar “Mimpi kita harus tinggi karena
dan mengecap pengalaman biasanya kenyataan akan berada
di berbagai macam industri di bawah impian kita. Kalau mimpi
termasuk industri telekomunikasi saja sudah rendah lalu bagaimana
saat bergabung dengan ICON+. nasib kenyataannya nanti” .
Meskipun telah lima tahun resmi Di akhir perbincangan kami, MSJ
meninggalkan ICON+, wanita menghanturkan ucapan selamat
kelahiran tahun 1956 silam ini ulang tahun kepada ICON+ dan
tetap memantau sepak terjang seluruh ICONers. Ia berharap
ICON+ di kancah industri ICON+ tak berpuas diri terhadap
telekomunikasi. Baginya ICON+ berbagai keberhasilan yang telah
kini telah berkembang seperti dicapai. Di masa mendatang,
impiannya dahulu ketika ia pertama persaingan semakin ketat dan usia
kali bergabung. Ia pun mengaku yang bertambah harus membuat
bangga pada seluruh ICONers yang ICON+ semakin matang dalam
telah bekerja keras dan cerdas menyongsong tantangan ke depan.
sehingga berhasil mengolah modal
5 Milyar hingga meraih pendapatan “Kepada ICON+ dan ICONers, saya
sebesar 1 Triliun. mengucapkan selamat ulang tahun
yg ke 14. Semoga di usia remaja
“Saya melihat ICON+ berjalan ini ICON+ tetap mengembangkan
sesuai dengan harapan saya potensi diri dan berjuang meraih
dahulu” tuturnya penuh bangga. mimpi yang tinggi. Semoga
ICONers tetap sehat dan semangat.
Namun, MSJ tak ingin ICON+ Salam sukses untuk manajemen
berhenti berlari. Salah satu dan karyawan”.
EDISI OKTOBER 2014 23

1 Ia tak lupa memberi masukan agar kualitas
RINTO HARIWIJAYA
SEMAKIN CIAMIK
Bagi Rinto Hariwijaya, makna HUT ICON+
ke-14 bermakna evaluasi kinerja selama satu
tahun. Evaluasi kinerja ini dilakukan dengan
belajar dari pengalaman dan melakukan
perbaikan untuk meningkatkan kinerja
individu serta tim.
Rinto, begitu ia biasa disapa, juga menyumbang
saran kepada ICON+. Saran itu berupa agar
ICON+ perlu melakukan perbaikan dalam hal
komunikasi yang efektif, baik secara internal
maupun eksternal. Dengan komunikasi efektif,
diharapkan semua bagian yang terkait dengan
perusahaan dapat berjalan dengan sinkron
1 2
untuk mencapai visi dan misi perusahaan. Ia
juga menyampaikan sesuatu kepada ICONers
lainnya terkait HUT ICON+ ke-14.
“Terima kasih atas semua bantuan dan kerja
sama teman-teman yang apik. Semoga kerja
tim kita semakin ciamik. Selamat ulang tahun
ICON+, semoga semakin berjaya,” tutup Staff
Engineer – NOC ICON+ ini.
2 dan kesalahan sehingga bisa lebih baik lagi di
A. MARWAISA SEMESTA ALAM
MEMBAWA ANGIN SEGAR
“Empat belas tahun berkarier menghadapi
banyak rintangan yang telah dilalui menjadikan
ICON+ semakin maju dengan banyaknya
pengalaman yang telah dilalui”. Itulah jawaban
A. Marwaisa Semesta Alam saat ditanya
mengenai makna HUT ICON+ ke-14.
24 EDISI OKTOBER 2014
COMMUNICATING OUR WORLD
I CO N + b e r ta m ba h ba i k ke d e pa n nya .
Menurutnya, ICON+ perlu mendorong para
pegawainya berpikir kreatif. Dari ide-ide kreatif
yang tersalurkan, maka dapat meningkatkan
kreativitas. Selain itu, ICON+ juga perlu
meningkatkan skill personal setiap pegawai
agar turut meningkatkan kualitas ICON+ ke
arah yang lebih baik.
“Mari bersama-sama membawa ICON+ lebih
maju dengan memberikan ide-ide kreatif dan
mendukung program ICON+ untuk kepentingan
bersama demi ICON+ lebih baik. Selamat
ulang tahun ICON+ ke-14. Mari bersama-sama
membawa angin segar dalam perkembangan
Indonesia,” ucap wanita yang menempati posisi
Administrasi Pembangunan Last Mile ICON+
Regional Indonesia Timur ini.
3 4
3
WAHYU HARIS KUSUMAATMAJA
BELAJAR DARI KEGAGALAN
DAN KESALAHAN
Wahyu Haris Kusumaatmaja memiliki jawaban
tersendiri saat ditanya tentang makna HUT
ICON+ ke-14. Ia menjawab, “Introspeksi selama
satu tahun ke belakang, belajar dari kegagalan
tahun berikutnya”.
Di usianya yang ke-14, ia mengutarakan, ICON+
perlu melakukan inovasi-inovasi baru, baik
terhadap produk, layanan maupun lingkungan
kerja. Maksudnya, perlu diciptakan suasana
berbeda yang kompetitif di perusahaan, baik
lintas divisi maupun direktorat sehingga bisa
tumbuh kreativitas dari pegawai yang pada
akhirnya membuahkan inovasi.
ICONers
“Tidak perlu takut akan perubahan
karena perubahan menuntun pada suatu
permulaan yang baru, dan perubahan bisa
menghasilkan keberhasilan,” ujar Manajer
Pengembangan dan Implementasi Aplikasi
ICON+ ini.
Se l a n j u t nya , i a m e n g a j a k para rekan
kerjanya untuk meningkatkan integritas dan
produktivitas agar terwujud kinerja ICON+
terbaik. Tantangan dan hambatan yang akan
dihadapi oleh ICON+ ke depan tentunya bukan
semakin ringan, namun justru akan semakin
berat.
“Untuk itu, let’s give our support for ICON+,”
kata pria yang telah bekerja di ICON+ sejak
tahun 2003 tersebut.
5 6
“Selamat ulang tahun ICON+, semoga ICON+
terus bergerak maju melangkah ke depan,”
tutupnya.
4 mencari solusi terbaik, dan mengambil
AFRIZAL HASIBUAN
MELEBIHI HARAPAN
Selama bekerja di ICON+, Afrizal Hasibuan,
m e n g a ku m e m i l i k i p e n g a l a m a n ya n g
meninggalkan kesan tersendiri. Pengalaman itu
adalah dapat menerapkan integrity, care, open
mind, innovation, teamwork, dan excellence
sesuai nilai-nilai (values) ICON+.
Dalam rangka HUT ICON+, Pengawas Lapangan
Program KPU/USO ICON+ ini menaruh harapan
kepada ICON+.
“ICON+ selalu bersikap peduli, berempati, dan
responsif serta memberikan pelayanan yang
COMMUNICATING OUR WORLD
melebihi harapan bagi semua pemegang
kepentingan,” harapnya.
Di samping itu, ia menyampaikan pesan khusus
kepada sesama rekan kerjanya di ICON+. Ia
berpesan agar ICONers meningkatkan kedisiplinan
dan menghargai waktu demi menunjang perfoma
bisnis dan kemajuan perusahaan.
5 anak yang memasuki masa remaja. Anak seusia
NILA CANDRARINI
BERSYUKUR
Makna HUT ICON+ ke-14 bagi Nila Candrarini
adalah bersyukur. Bersyukur ini juga memiliki
berbagai arti. Ia bersyukur, sebagai contoh,
sudah diberikan anugerah rezeki untuk bisa
bekerja dan berkarya di ICON+. Di perusahaan
7 8
inilah, ia mendapat banyak kesempatan untuk
mengembangkan diri dan berkreasi. Di ICON+
pula, ia mengaku, dapat menerapkan ilmu yang
dimilikinya untuk menyelesaikan masalah,
keputusan dalam pekerjaan sehari-hari.
Ia juga bersyukur karena mempunyai
penghasilan yang cukup untuk keluarganya.
Rasa syukur juga ia haturkan sebab mempunyai
teman-teman yang baik, yang bisa saling
mendukung dan bekerja sama.
“Bersyukur bahwa saya bekerja di ICON+
mendapatkan banyak hal positif, melaksanakan
ibadah dengan baik, bersosialisasi, berorganisasi
dengan benar,” ungkap Account Manager Divisi
Penjualan Segmen Enterprise ICON+ Regional
Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini.
Untuk itu, Nila menyampaikan kepada sesama
rekan kerjanya agar sama-sama bersyukur atas
rezeki yang sudah diperoleh selama bekerja. Ia juga
mengajak sesama ICONers untuk menggalang
semangat menjadi yang terbaik dalam melayani
kepuasan pelanggan, bekerja maksimal, saling
mendukung antara satu dan lain, dan memberikan
konstribusi positif untuk kemajuan perusahaan.
M e n g e n a i a r t i 1 4 ta h u n se n d i r i , N i l a
mengibaratkan usia tersebut bagaikan seorang
itu, ujarnya, sedang mencari identitas diri,
menggali kemampuannya untuk bisa tampil
beda, dan pastinya membutuhkan perhatian
ekstra agar selalu berjalan di koridornya.
“Sama dengan ICON+, ICON+ sudah tumbuh
menjadi salah satu perusahaan provider
untuk jaringan dan content yang besar di
Indonesia. Nama ICON+ sudah tidak asing
9 10
lagi bagi kompetitor-kompetitor yang lain dan
mampu membuat was-was dalam persaingan
memperebutkan pasar,” ia menjelaskan.
Selain itu, Nila memiliki sejumlah masukan
agar ICON+ dapat lebih berkembang lagi.
Salah satu usulnya adalah memperbaiki dan
menguatkan infrastruktur yang dimiliki oleh
ICON+. Menurutnya, ini adalah modal utama
dalam mempertahankan pelanggan. Pasalnya,
ICON+ adalah perusahaan jasa jaringan. Maka,
service adalah yang utama. Usul lain dari Nila
adalah agar ICON+ memiliki ciri khas yang
berbeda dengan kompetitor sehingga mampu
memberikan kesan dan mampu diingat terus
oleh pelanggan.
Tak ketinggalan, Nila mengucapkan selamat
ulang tahun kepada ICON+, “Untuk ICON+,
happy birthday yang ke-14 tahun. Semakin
matang….semakin dewasa……dan selalu menjadi
yang terbaik”.
ICONers
6
ADRI RIZKIANA MULKUS
TEGAK BERDIRI, TANPA
MELUPAKAN KEBERHASILAN
Adri Rizkiana Mulkus memiliki pandangan
khusus mengenai makna HUT ICON+ ke-14.
Adri menghimbau untuk menyimak angka 14.
Menurut Adri, begitu ia biasa disapa, angka 1
seperti orang berdiri tegak dan angka 4 bak
orang yang melihat ke belakang.
“Bisa dimaknai, di umur ICON+ yang ke-14 ini, kami
harus tegak berdiri tanpa melupakan keberhasilan
selama 13 tahun ke belakang,” ujarnya.
Ia meneruskan, ada simbol + pada kata ICON+.
Hal ini menjadikan ICON+ harus berbeda dari
11
perusahaan lain, mempunyai nilai, dan layanan
lebih. “Pokoknya semuanya lebih daripada yang
dan Manajemen Pengetahuan ICON+ ini.
Adri mengajak sesama ICONers untuk
menjaga kekompakan. Tujuannya adalah untuk
memajukan ICON+.
Tak alpa, ia mengucapkan, “Selamat ulang
tahun ICON+ yang ke-14. Semoga semakin jaya
untuk memajukan information, communication,
telecommunication (ICT) Indonesia”.
7
NORMA ATIKA SARI
MOMENTUM
Norma Atika Sari melontarkan isi hatinya kepada
ICON+ yang telah memasuki usia ke-14. Ia
berharap, ICON+ memberi perhatian lebih dalam
EDISI OKTOBER 2014 25
 COMMUNICATING OUR WORLD
hal peningkatan layanan, khususnya terhadap
Contact Center PLN 123. Perhatian ini, misalnya,
ditujukan kepada Customer Service Officer
(CSO) yang berhadapan langsung dengan
pelanggan PLN. Lebih lanjut, ia menyampaikan,
kesempatan untuk menumbuhkan suasana
kerja yang lebih kompetitif hendaknya tercipta,
misalnya kesempatan bagi karyawan di site
untuk mengikuti pelatihan, benchmarking, atau
kompetisi beasiswa.
“Terbukanya kesempatan dari perusahaan dan
rasa nyaman pegawai tentu akan melahirkan
suasana kerja yang lebih kondusif dan lebih
baik lagi dari sebelummnya,” kata Team Leader
Divisi Contact Center PLN 123 Site Semarang ini.
Terkait HUT ICON+ ke-14, ia berucap, “Selain
sebagai wujud rasa syukur juga sebagai
momentum introspeksi dan refleksi agar
ke depannya lebih baik lagi dan semakin
bermanfaat bagi perkembangan perusahaan
pada khususnya, dan bagi masyarakat indonesia
pada umumnya”.
Kepada sesama ICONers lain, ia berpesan, agar
semakin semangat meningkatkan produktivitas
dan integritas layanan bagi masyarakat.
8 MULAI DILIRIK
ANDRIANA POLISENAWATI
KEEP DARE TO BE
DIFFERENT!
Andriana Polisenawati memaknai HUT ICON+
bukan hanya pada evaluasi atas pencapaian
yang dihasilkan selama satu tahun ke belakang,
namun lebih kepada apresiasi atas hasil kerja,
pengabdian, ide-ide luar biasa, dan program-
program yang telah diinisiasi selama 14 tahun
ICON+ berdiri.
Ia menyampaikan, bertambahnya usia sebuah
perusahaan berarti semakin bertambah pula
tantangan bisnis yang dituntut untuk bisa
melebihi kompetitornya. Hal ini tentunya perlu
dipersiapkan oleh ICON+ melalui langkah-
langkah strategis dengan menciptakan
lingkungan kerja yang makin dinamis, membuka
peluang-peluang baru untuk ide-ide segar dan
kreatif serta terus berkarya melalui inovasi-
inovasi baru.
“Salah satu cara untuk mencapai hal tersebut
adalah dengan meningkatkan employee
engagement yang memberikan dampak nyata
26 EDISI OKTOBER 2014
pada kinerja dan pelayanan perusahaan,” kata
(SDM) ICON+ ini.
Menurutnya, hari jadi ICON+ setiap tahunnya
adalah bagian dari keberhasilan bersama.
Disadari ataupun tidak, katanya, ICONers telah
menjadi bagian dari sejarah dan milestone 14
tahun ICON+ beridiri. Sejarah yang mampu
menjadi pelajaran, inspirasi, dan semangat
untuk bisa terus memberikan hasil kerja terbaik
di tahun-tahun mendatang.
“Sungguh apresiasi yang tinggi bagi seluruh
rekan-rekan ICON+. Tetap semangat untuk
terus berkarya! Keep living, keep on dreaming.
Keep dare to be different!” kata dara yang
belum genap setahun bekerja di ICON+ ini.
Ta k l u p a , a n a , n a m a p a n g g i l a n n ya ,
menyampaikan selamat ulang tahun bagi ICON+
yang ke-14. Ia berharap, semoga ICON+ terus
melangkah maju dan menjadi perusahaan besar
yang mampu menginspirasi berbagai kalangan
serta memberikan pelayanan yang andal.
9 hewan kurban tahun ini. Sementara itu, Sekretaris Perusahaan, Detty
HILDA ZURAIDAH
Memasuki usia ke-14 tahun, Hilda Zuraidah
menggambarkan ICON+ layaknya remaja
yang mulai dilirik banyak pihak, baik
kompetitor ataupun calon pelanggan. Untuk
mengantisipasinya, Hilda mengusulkan,
agar ICON+ kian memperkuat daya tarik
untuk calon pelanggan. “Dan selalu menjadi
perusahaan yang berkarakter agar disegani
oleh kompetitor,” tutur Supervisor Penjualan
dan Pre-Billing ICON+ ini.
Sebagai penutup, dengan penuh semangat
Hilda berseru, “Selamat Ulang tahun ICON+
yang ke-14, jayalah terus ICON+. Semoga
menjadi perusahaan yang berkah, berkarakter,
dikenal, moderen, dan tangguh”.
10
ARIEF AGUNG NOVRIANTO
MENGEVALUASI DIRI
Bagi Arief Agung Novrianto, tidak ada
pengalaman paling menarik selama dirinya
bekerja di ICON+ karena semua pengalaman
adalah menarik. Semua pengalaman itu,
lanjutnya, harus dapat diambil hikmahnya.
ICONers
“Agar ke depannya dapat bekerja lebih baik
lagi,” kata Supervisor Pengelolaan Customer
ICON+ ini.
Terkait HUT ICON+ ke-14, Arief, sapaan
akrabnya, memberi makna khusus terhadap
hari jadi ICON+. Makna itu, katanya, dapat
mengevaluasi diri. Maksudnya, “Meningkatkan
yang sudah baik dan menyempurnakan atau
memperbaiki kekurangan-kekurangan yang
ada. Terus berinovasi dan menghasilkan produk
dan layanan yang berguna bagi pembangunan
Indonesia”.
11
SHERLY ARTHA SAPUTRI
LANJUTKAN PERJUANGAN
Sherly Artha Saputri menilai, seperti manusia
yang makin dewasa, ICON+ dapat belajar
dari pengalamannya selama 14 tahun berdiri.
Melalui pembelajaran dari pengalamannya itu,
bisa menjadikan ICON+ sebagai perusahaan
dengan kualitas yang semakin baik.
“Dengan bertambah usia yang semakin
matang ini, diharapkan ICON+ dapat tetap
menjadi perusahaan yang dapat meraih visi
dan misinya,” tuturnya.
Sherly meneruskan, ICON+ merupakan
perusahaan besar yang selalu tumbuh dengan
inovasi yang luar biasa. Maka, ia berharap,
ICON+ tetap mempertahankan inovasinya
yang selalu berkembang selama ini. Selain
itu, ia juga berharap agar ICON+, “Lebih
menyatukan pegawai di seluruh Indonesia
dengan mengadakan gathering rutin untuk
mempererat tali persaudaraan”.
Tak hanya itu, ia juga memompa semangat
rekan-rekan kerjanya agar bekerja optimal
demi kemajuan ICON+.
“Bersama-sama lanjutkan perjuangan untuk
mencapai visi dan misi ICON+ yang selama
ini sudah dilakukan, berusaha keras unuk
mencapai yang terbaik, tetap semangat, ceria
dalam menjalankan tugas,” ujar Customer
Site Semarang ini.
“Selamat ulang tahun untuk ICON+, tetap
menjadi perusahaan yang berkualitas, sukses
terus, dan selalu menjadi perusahaan yang
menjunjung tinggi integritas!” ucapnya.
iConers MENgAjAr
S
ebagai bentuk kepedulian
terhadap pendidikan di
Indonesia, melalui program
CSR-nya ICON+ menggulirkan
program Pelatihan Fiber Optic
dan Tutorial TIK Gratis. Tahun ini
merupakan kali kedua program
tersebut digulirkan, setelah
sebelumnya digelar di Sekolah
Master (Masjid Terminal) Depok.
Tahun ini, tim pengajar & mentor
ICONers berkesempatan berbagi
ilmu dan pengalaman di SMK
Informatika Utama. Pengenalan
dan pertemuan pertama telah
dilakukan Sabtu (27/9). Ajat
Munajat selaku Program Director
acara ini tampak hadir dalam
kelas perdana didampingi Titik
Riana dan para mentor.
Kepala sekolah SMK Informatika
Utama Danang Iswantoro dalam
sambutannya menyampaikan
terima kasih kepada ICON+ yang
sebelumnya telah memberikan
jaringan intexqrnet gratis dan kini
bersedia mengajar di sekolah yang
berada tak jauh dari kantor ICON+
rAPAT kOOrDINASI eValuaSi SemeSter i
d
alam rangka koordinasi sekaligus
evaluasi, Direksi, GM dan Manajer
ICON+ terkait melakukan Rapat
Koordinasi (Rakor) evaluasi semester I
(9/9). Rakor yang digelar di Aula ICON+
COMMUNICATING OUR WORLD kILAS BErITA
iCon+ BErkUrBAN
d
i Idul Adha tahun ini, ICON+ kembali
melakukan pemotongan hewan
kurban bekerjasama dengan DKM
Masjid Nurul Hikmah Gandul. Setelah
menunaikan sholat Idul Adha, panitia
melakukan pemotongan kurban dengan
jumlah 8 ekor sapi dan 8 ekor kambing
(5/10).
Gandul itu. Menanggapinya, Ajat
Munajat mengaku senang diberi
kesempatan mengajar di SMK Acara diawali dengan pembacaan ayat suci
Informatika Utama. “Ini adalah Al-Quran oleh Muhammad Muhsin yang
salah satu cara kita membagi merupakan salah satu santri pesantren
ilmu. Semoga menjadi amalan Tahfidz Quran, yaitu pesantren yang
yang tak putus meskipun kita diprakasai oleh TPA Masjid Nurul Hikmah
telah tiada nantinya” ujarnya. ICON+. Acara kemudian dilanjutkan dengan
kultum yang disampaikan oleh Ustadz Chairul Fahmi.
Siswa/i SMK Informatika Utama
Dalam ceramah singkatnya, Ustadz Chairul Fahmi menyampaikan
yang terdiri dari 27 siswa kelas
XII dan 3 alumnus terlihat sangat makna lain dari Idul Adha, yaitu kita tak hanya diminta menyembelih
antusias mendengar pemaparan hewan kurban melainkan juga diminta untuk menyembelih sifat-sifat
yang disampaikan ICONers. Sebagai kehewanan dalam diri kita.
pengenalan, Yulia Takuma Dewi,
Titus Herman Effendi dan Bayu “Segala hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai ketuhanan sudah
Sukmanto memaparkan profile selayaknya kita sembelih, kita buang” ujar Ustadz Chairul.
ICON+ mulai dari proses bisnis
hingga produk. Di pertemuan Ketua panitia, Ilman Fauzi dalam sambutannya menghaturkan terimakasih
perdana ini, mereka mendapatkan kepada rekan-rekan yang telah membantu terlaksananya pemotongan
pengetahuan terkait telekomunikasi
dasar yang disampaikan Elviany dalam sambutannya mengajak seluruh ICONers untuk memaknai
Idul Adha sebagai momentum untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan
Muhammad Teddy. Hadir juga
sebagai mentor, Muhammad Fatoni juga lingkungan sekitar.
Ari dan very Mulayawan. Kelas
mengajar ini akan terus dilakukan Pemotongan hewan kurban di mulai setelah Sekretaris Perusahaan,
setiap Sabtu pukul 09.30 sampai Detty Elviany secara simbolis menyerahkan seekor sapi kepada ketua
panitia, Ilman Fauzi. Turut hadir dalam acara ini, Direktur Utama ICON+,
12.00 WIB sampai 8 November
mendatang. Muhammad Buldansyah. Total terdapat 1180 kantong daging dibagikan
ke warga sekitar kantor ICON+ Gandul.
Mampang ini sekaligus media diskusi kinerja 2014 dan Estimasi Realisasi
terkait tindak lanjut pencapaian target Pendapatan 2014. Terdapat empat isu
2014. yang dibahas dalam rapat koordinasi kali
ini yaitu, pencapaian target pendapatan
Dalam Rakor yang dibuka Sekretaris jaringan dan jasa telekomunikasi 2014,
Perusahaan ICON+ Detty Elviany tersebut, peningkatan kehandalan jaringan dan
Direktur Keuangan & SDM Iskandar jasa telekomunikasi, pelaksanaan program
mengingatkan bahwa kurun waktu bagi CAPEX 2014 dan pemenuhan kapasitas
ICON+ untuk mencapai target akhir tahun dan kapabilitas Sumber Daya Manusia.
hanya tersisa empat bulan ke depan. Oleh Sepanjang Rakor, berlangsung diskusi
karenanya, Iskandar menghimbau seluruh panjang terkait empat isu tersebut.
lapisan di ICON+ untuk sama-sama bekerja
keras mengejar berbagai target yang Sejauh ini, pendapatan ICON+ telah
sudah ditentukan. mencapai 65% dari target RKAP. Direksi
berharap, dalam waktu empat bulan ICON+
Rapat koordinasi dibuka dengan mampu mencapai target pendapatan
pemaparan Kepala Satuan Perencanaan RKAP sebesar 1,5 milyar serta berbagai
Korporat, Ario Isworo mengenai highlight target lainnya.
EDISI OKTOBER 2014 27
 COMMUNICATING OUR WORLD
kNOwLEDgE SHArINg Forum
m
enyadari banyaknya manfaat dari sedang berjalan diminggu ini. “Knowledge
kegiatan berbagi pengetahuan, maka sharing semacam ini diharapkan mampu
ICON+ menggelar acara bertajuk menjadi jembatan pengetahuan, dari yang
Knowledge Sharing Forum untuk ICONers tidak tahu menjadi tahu dan menjadi media
(17/9). Acara ini yang menjadi salah satu program ICONers untuk berbagi pengetahuan” ujarnya.
Roadmap Knowledge Management ini memberi
kesempatan ICONers untuk saling berbagi Acara yang digelar di Aula ICON+ Mampang
pengalaman dan pengetahuan. Sekretaris tersebut menghadirkan dua pembicara yaitu
Perusahaan ICON+ Detty Elviany dan GM SDMU Manajer Inventori Data Jaringan dan RoW
ICON+ Bambang Widyastomo terlihat hadir Rama Hari Yudha dan General Manager
mendampingi Direktur Keungan & SDM ICON+ Corporate Planning Office – Toyota Motor
Iskandar yang juga menjadi peserta acara ini. Manufacturing Indonesia Adjie Sapta. Di
sesi pertama, Rama Hari Yudha membagi
Dalam sambutan pembukanya, Iskandar pengetahuannya yang bertema “Working
b e r h a ra p a ca ra se p e r t i i n i d a pa t with Generation”. Dalam pemaparannya,
diselenggarakan secara rutin, sehingga Rama mengajak ICONers untuk sama-sama
semakin banyak ilmu yang dibagi dan didapat menganalisa berbagai macam karakter
ICONers. Sebagai informasi, Divisi Strategi dan individu dengan berbagai generasi. Rama
Pengembangan SDM selaku penyelenggara membaginya ke dalam empat generasi yaitu
telah menyusun kegiatan Knowledge veteran (generasi 1920-1945), Baby Boomers
Management Model dengan beberapa (generasi 1946-1965), Generation X (generasi
program, seperti : Knowledge Sharing, 1966-1979) dan Generation Y (generasi 1980-
Community of Practice, Knowledge Capturing 2000). Ia juga memberi solusi serta tips untuk
dan KANvAS ICON+ (Karya Inovasi) yang menghadapi keempat generasi tersebut.
PartiSiPaSi iCon+ di PAMErAN kELISTrIkAN
S
ebagai anak perusahaan sekaligus penunjang
kinerja PLN, ICON+ turut serta pada Pameran
Kelistrikan yang digelar di Jakarta Convention
Center (JCC), Jakarta Pusat (1-3/10). Pada pameran yang
diprakasai oleh Masyarakat Kelistrikan Indonesia (MKI) ini,
ICON+ bersama anak perusahaan PLN lainnya tergabung
dalam satu booth di bawah payung PT PLN (Persero).
Dalam pameran ini, ICON+ menampilkan berbagai
produk inovasi unggulan yang selama ini telah
28 EDISI OKTOBER 2014
kILAS BErITA
Sementara itu Adjie Sapta membagi
pengetahuannya seputar “Respect to The
People & Learning Organization (Toyota
Way)”. Di awal pemaparannya, pria lulusan
Doctoral Degree in Business Management IPB
ini, mengajak ICONers untuk menjadi pribadi
yang menghargai keberadaan orang lain
dengan cara tidak SOK (Sombong, Omelin dan
Kritik). Tanpa merasa keberatan, Adjie juga
memberitahu ICONers kunci sukses Toyota.
yang setelah 10 tahun Toyota menjalankan
metode Toyota Way. Saat ini Toyota telah
menjadi brand kendaraan nomor satu di Dunia
mengungguli General Motor, volkswagen dan
Ford. “Kunci suksesnya adalah produk yang
berkualitas terbaik, pengiriman yang cepat,
harga yang kompetitif dan sesuai dengan
kebutuhan pelanggan” ujarnya. Adjie pun
menjelaskan metode TQM (Total Quality
Maintenance) dan QCC (Quality Control Circle)
yang diterapkan secara terus menerus untuk
mencapai Operational Excellence.
Ta k h a nya sa ra t a ka n p e n g eta h u a n ,
acara knowledge sharing forum ini juga
bertabur hadiah dan doorprize. “Creating
Values, Knowledge Sharing Culture and
Environment to Contribute to the Success of
ICON+” merupakan spirit yang terkandung
dalam acara ini pada Program Knowledge
Management ICON+. Program Knowledge
Sharing Forum ini rencananya akan dilakukan
rutin triwulanan dengan tema berbeda sesuai
dengan kebutuhan ICOners/Korporat, dan
akan menghadirkan narasumber internal
maupun eksternal yang berkompeten.
digunakan dan menunjang kinerja PLN dalam proses
bisnisnya. Aplikasi unggulan tersebut antara lain,
AP2T (Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat), FSO
(Field Support Operation), M-APKT (Mobile- Aplikasi
Pengaduan dan Keluhan Terpadu) dan CC PLN 123.
Keempat produk unggulan tersebut telah terbukti
memberikan added value bagi PLN terutama dalam
upaya meningkatkan kepuasan pelanggan. Tak
sekedar berpartisipasi menjadi exhibitor, ICON+ juga
memberikan kesempatan pengunjung merasakan
seminar yang terselenggara di ruang Merak Gedung
Jakarta Convention Center.
Acara yang juga dihadiri oleh Wapres Terpilih, Jusuf
Kalla ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka
menyambut Hari Listrik Nasional pada 27 Oktober
mendatang.
COMMUNICATING OUR WORLD
SOSIALISASI PENyEMPUrNAAN PrOSES BILLINg
dengan PengawaSan berjenjang di aP2t
kITCHEN VISIT
kE CONTACT CENTEr PLN 123
S
ebagai salah satu role model
Contact Center (CC) di Indonesia,
CC PLN 123 menerima kunjungan
dari anggota Indonesia Contact Center
Association (ICCA) di CC PLN 123 Site
Bandung (10/9). Kunjungan diikuti oleh
43 peserta dari berbagai perusahaan di
Indonesia, seperti PT Bank OCBC NISP
Tbk, Dompet Dhuafa Republika, Bank
Indonesia, PT Kereta Api Indonesia
(Persero), PT Perusahaan Gas Negara
m
enindaklanjuti rekomendasi KAP
Deloitte, terkait dengan belum
adanya kendali berjenjang dalam
tahapan proses billing di AP2T, maka
ICON+ khususnya Satuan Pengawas
Internal (SPI) AP2T melakukan perbaikan
d a n p e nye m p u r n a a n a p l i ka s i A P 2 T
untuk menjawab rekomendasi tersebut.
Penyempurnaan aplikasi AP2T yang
dilakukan ICON+ antara lain penyempurnaan
DLPD dan penambahan label warning/
peringatan DPLD. Sebelumnya, pada
AP2T sering terjadi lonjakan tagihan tidak
wajar akibat tidak diperhatikannya tindak
lanjut dari DLPD. MS Revenue Assurance
Transaksi Terpusat RATP PT PLN (Persero),
Setiawati berharap penyempurnaan aplikasi
(Persero) Tbk, Kantor Layanan Informasi
& Pengaduan Direktorat Jenderal Pajak
dan lain-lain. Dalam kunjungan tersebut
para peserta mendapat berbagai informasi
mengenai CC PLN 123. Diantaranya
mengenai layanan CC PLN 123 kepada
pelanggan serta solusi menghadapi
keluhan pelanggan.
Dalam kesempatan tersebut, para
peserta didampingi oleh Deputi Manager
Mekanisme Niaga PLN Distribusi Jawa Barat
dan Banten Saeful Hikmat dan Manajer CC
PLN 123 Tetty Indrawati. Tetty Indrawati
dalam paparannya menjelaskan 3 menu
layanan CC PLN 123, yaitu informasi tagihan,
gangguan atau keluhan, dan transaksi
niaga. Lebih lanjut, Tetty menjelaskan pula
roadmap terbentuknya CC PLN 123, sejak
tahun 1994 hingga saat ini.
“Kehadiran CC PLN 123 memudahkan
proses bisnis PLN,” papar Tetty. Dengan
demikian, ICON+ sebagai “pengusung
operasional” CC PLN 123 berperan aktif
kILAS BErITA
AP2T ini tak lagi menyebabkan kesalahan
penghitungan dalam proses billing.
Setelah dilakukan penyempurnaan, ICON+
menggelar sosialisasi kepada PT PLN
(Persero), baik ditingkat pusat maupun
regional, terkait aplikasi AP2T terbaru (25/9).
Tampil sebagai sosialitator dari tim ICON+
adalah Kherianto dan Rochmat Shopian.
Sosialiasi yang dilaksanakan di Aula ICON+
Mampang ini dihadiri perwakilan divisi niaga
dan penangungjawab billing regional PT PLN
(Persero). Seluruh peserta yang sedikitnya
berjulah 100 orang tersebut menerima
pemaparan ICON+ terkait materi perubahan
di baca meter dan mater perubahan di
hitung rekening.
sebagai enabler PLN. Selaras, CC
PLN 123 berperan pula sebagai
jembatan emas pendukung usaha
PLN meningkatkan integritas layanan
PLN kepada publik. Kehadiran CC
PLN 123 sebagai akses layanan
terpusat, menjadikan PLN mampu
menghilangkan potensi korupsi
tambahan biaya oleh petugas dan
praktik-praktik percaloan.
Salah seorang peserta kunjungan
dari CC BRI Syariah, Eka Lukita
mengapresiasi CC PLN 123 yang
menyambut baik kunjungan ICCA.
“Kita sama-sama belajar diantara
praktisi Contact Center. Bukan
sebagai kompetitor, bahkan kita saling
support. Dengan adanya kunjungan
ini, artinya PLN transparan dengan
siapa pun yang mau berkunjung. Itu
merupakan hal yang luar biasa. Kita
bisa lihat dapurnya seperti apa,” kata
Eka.
EDISI OKTOBER 2014 29
 COMMUNICATING OUR WORLD kILAS BErITA COMMUNICATING OUR WORLD ICON+ BErSIH
RSIH
IBE
AN

ER
DEKLARASI ICON+ BERSIH DI ICON+REGIONAL

ICON+B
Syukuran kantor iCon+ rp

SUBrEgION SULUTTENggO
Collective-Action yang dilakukan
antara ICON+ Regional dan Mitra
adalah deklarasi dukungan mitra
kerja terhadap program ICON+
Bersih, Berani Bersih. Di lakukan
juga penandatanganan Pakta
Integritas yang diwakili oleh
Manajer Regional dan Mitra.
Di kesempatan kali ini, Mitra
dan ICONers di Regional juga
mendapatkan pengetahuan
terkait program ICON+ Bersih,
Berani Bersih.

b
elum lama ini, ICON+ melakukan syukuran Kantor ICON+
Subregion Suluttenggo (2/10). Kantor ICON+ Subregion
Suluttenggo ini dibangun pada lahan yang berdampingan
dengan kantor PLN Wilayah Suluttenggo. Sebagai informasi,
pembangunan jaringan ICON+ di Suluttenggo dibangun
pada 2009, sedangkan ICON+ Subregion Suluttenggo hadir di
Manado sejak 6 Februari 2012 yang merupakan bagian dari Region
bagian Administrasi dan Kesekretariatan (Divisi Umum), maupun Sejauh ini, terdapat tiga kantor
rekan-rekan ICON+ Manado. Acara ini pun semakin meriah dengan ICON+ Regional yang telah
kehadiran rekan-rekan PLN Wilayah Suluttenggo. melakukan deklarasi ICON+
Bersih, Berani Bersih yaitu RO
Prosesi syukuran dipuncaki dengan pengguntingan pita oleh Jawa Barat pada 6 Oktober lalu,
Bambang Mustriono yang dilanjutkan dengan kunjungan para Foto-foto : Penandatanganan pakta integritas ICON+BERSIH di lingkungan kantor RO Balinusra pada 8 Oktober
regional ICON+
tamu undangan untuk melihat kantor baru tersebut. Site visit ini

Indonesia Timur (RIT).
Tampak hadir dalam kegiatan syukuran tersebut, para ICONers
dari Kantor Pusat, seperti Bambang Mustriono selaku Manager
Umum, Irawan selaku Manager Anggaran dan Evaluasi, Nasari dari
aPreSiaSi DIVISI LOgISTIk
V MAkALAH yANg
alue Deployment Program (vDP) yang
bergulir secara berkesinambungan
merupakan ajang tersendiri bagi
masing-masing divisi untuk mempererat
tali silturahmi dan mempertajam koordinasi.
Setidaknya hal ini pula yang dirasakan oleh
Divisi Logistik yang dipimpin Ajat Munajat.
Tak hanya sebagai media komunikasi
informal, vDP digunakan Ajat sebagai
momentum pemberian apresiasi terhadap
kinerja terbaik ICONers di Divisi Logistik.
30 EDISI OKTOBER 2014
dipandu oleh Supervisor Pemeliharaan Suluttenggo Frans Efnasus
Fallo. Dalam kesempatan Fransmengajak rekan-rekan ICON+ di
Manado untuk menjaga dan merawat gedung sehingga dapat
bekerja dengan nyaman terutama dalam menjamin hubungan
baik dengan rekan-rekan PLN.
Sebelumnya Divisi Logistik secara khusus
telah berkomitmen melakukan improvement
terhadap tujuan utama Divisi dan masing-
masing Sub Divisi yang sejalan dengan
target ICON+. Perkembangan selanjutnya,
masing-masing Sub Divisi telah ditetapkan
target utamanya, dengan pembagian
sebagai berikut :
1. Pengadaan (Jaringan, IT dan Umum)
: improvement kecepatan proses
pengadaan
2. Inventory : menjaga nilai persediaan
sehingga tercapai ITO sesuai target ICON+
3. Adkon : membangun sistem IT untuk
pengukuran kecepatan proses di Adkon
terkait dengan Kontrak / amandemen,
PO KHS dan GR / SA
Sebagai bentuk apresiasi, Divisi Logistik
memberikan reward sebesar Rp1.500.000
kepada Sub Divisi yang dinilai paling baik
melakukan improvement (13/9). Manajer
Pengadaan Ajat Munajat dalam kata
pembukanya mengatakan persaingan
k
dan RO Sumut pada 14 Oktober.
onsistensi dan pusat, kini tim ICON+ Bersih, Ketiga RO menjadi pilot-project
tekad kuat ICON+ B e ra n i B e rs i h m e l a ku ka n untuk ICON+ Regional lainnya.
untuk menerapkan sosialisasi ke seluruh regional.
b u d a ya “ B e r s i h” Seperti halnya yang dilakukan Selanjutnya akan dilakukannya
dalam setiap proses di kantor pusat, ICON+ Regional assessment program “ICON+
bisnisnya kini memasuki babak juga melakukan Collective- Bersih, Berani Bersih” oleh
baru. Setelah sebelumnya Action bersama Mitra Kerja di Tim SC PLN Bersih pada 16
fokus pada ICONers di kantor Regional setempat. Oktober 2014.
Kuis
Kuis Berhadiah
Berhadiah
sangat ketat terjadi antara Sub Divisi
Pengadaan dengan Sub Divisi inventory.
Namun, setelah melalui tahap penilaian, Sub
Divisi Inventory terbukti lebih unggul. Pemenang kuis Pantun edisi SePtember 2014
Menurut Ajat, keberhasilan Sub Divisi
Inventory terlihat dari perbandingan
nilai persediaan 15 Agustus dengan 12
September 2014. Terjadi selisih atau
1 BUAH fLASHDISk 8 gB
pengurangan sebesar Rp 2.449.310.992.
Pertanyaan kuis edisi Oktober 2014 Pergi ke pasar tidak lupa memakai alas
Dengan demikian Sub Divisi Inventory
berhasil memenangkan kompetisi internal Agar tidak lecet dan tersandung batu
ini. Hadiah diberikan oleh Ajat Munajat BErAPA jUMLAH ICON+ selamat ulang tahun yang ke-14
kepada Yuliana Riris Basaria sebagai
perwakilan dari Sub Divisi Inventory. Tetap sukses dan jadi yang nomor satu
Pemberian apresiasi yang digelar di ruang
DITErIMA OLEH DIVISI
kerja Divisi Logistik Wisma Mulia lantai 50 SDM DALAM AjANg
ini juga disaksikan oleh GM Keuangan, Erida
Ediyati. Pada kesempatan tersebut Erida kAryA INOVASI ICON+
mengucapkan selamat dan memberi arahan
kepada Sub Divisi Inventory agar selalu giat
TAHUN INI?
melakukan koordinasi dengan user untuk
mengoptimalisasi persediaan. kirimkan jawaban anda melalui email ke:
rENI TrI OkTOrA
marketing@integriti.web.id Gedung Grinatha Lt.2
jawaban Paling lambat dikirim 20 november 2014 Jl. Pemuda no. 142 Semarang
E-mail:
EDISI OKTOBER 2014 31
Find People who Share your
Values, and you’ll Conquer
the world together
- john ratzenberger -

www.iconpln.co.id