Anda di halaman 1dari 14

TECHNICAL HANDBOOK

KEJUARAAN DAERAH ( KEJURDA )


SEPATU RODA ANTAR CLUB
SE – JAWA TIMUR

“ PIALA SMANOR TAHUN 2019”


KEJUARAAN DAERAH ( KEJURDA ) SEPATU RODA ANTAR
CLUB SE-JAWA TIMUR
“PIALA SMANOR 2019”
Sekretariat : Sekolah Menengah Negeri Olah Raga ( SMANOR )
Perumahan Pondok Jati – Pagerwojo Sidoarjo.
Telp :081217500459 Email : hdsnrt@yahoo.com

I. PENDAHULUAN
SALAM OLAHRAGA !!!
Dengan mengucapkan Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan atas dukungan
dari semua pihak ,sehingga dapat terselenggara Kejuaraan Daerah Sepatu Roda
Antar Club pada tahun 2019 dengan tajuk “Piala SMANOR Tahun 2019“.

Dan selanjutnya, kami ucapkan selamat datang kepada para atlet, waliatlet, official dan
Pengurus Club Kota/ Kabupaten-Kota / Provinsi seluruh Jawa Timur yang berkenan
hadir dalam kejuaraan Sepatu Roda ini.

Segenap Pengurus Pengprov PORSEROSI Jawa Timur dan Panitia mengucapkan


terima kasih atas partisipasi peran serta dalam mengikuti kejuaraan ini,dengan harapan
penyelenggaraan kejuaraan ini dapat dijadikan sebagai momentum mengenalkan lebih
luas tentang keberadaan Sekolah Menengah Negeri Olah Raga ( SMANOR ) dan untuk
meningkatkan mutu dan prestasi atlet baik ditingkat Regional,National bahkan
International.

Semoga dalam kesempatan ini segenap penggiat sepatu roda di Jawa Timur bisa
mempererat tali sillahturrahmi dan berjuang untuk kemajuan sepatu roda Jawa Timur
khususnya dan Indonesia pada umumnya..

Sidoarjo, 31 Oktober 2019


“PANITIA PIALA SMANOR 2019”

Drs.SUSWANTO.MM

Ketua Pelaksana
II. INFORMASI UMUM
1. Tempat Pelaksanaan:
- Venue Sepatu Roda SMANOR - SIDOARJO.
- Marathon: Jalan Ponti – Sidoarjo ( Alternatif I )
- Marathon : Jalan Kahuripan Nirwana – Sidoarjo ( Alternatif II )

2. Waktu Pelaksanaan:
a. Hari : Sabtu,- Minggu
b. Tanggal : 30 – 1 Desember 2019
c. Waktu : 07.00 – 17.00 WIB,
d. (Khusus Marathon 05.00 – 09.00WIB)

3. Pendaftaran
a. Waktu Pendaftaran
Pendaftaran ditutup pada tanggal 26 November 2019 Jam 17.00 Wib

b. Tempat pendaftaran dan contact person


- Bapak Fuad H : 08123118195 ( Bendahara )
- Bapak Hadi S : 081217500459 ( Informasi Lomba )
- Bapak Taufik : 082233820100 ( Registrasi Pendaftaran )

Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengisi formulir secara online


(netskate.id) yang disediakan oleh Panitia dan membayar biaya
pendaftaran sebagai berikut :

1) Biaya Pendaftaran
 Pemula : Rp.100.000,-
 Standard (A,B,C,D) : Rp.100.000,-
 Speed KU A - Junior : Rp.200.000,-
 Marathon : Rp.100.000,-( KU.SEN )
NB :- Khusus Kls Speed KU A - JUN Memilih 2 Mata Lomba
- Khusus Kls Speed KU.A - JUN biaya pendaftaran sudah
Termasuk Marathon
- Bagi Peserta yang Mengikuti lomba marathon saja
Dikenakan Biaya Pendaftaran Rp.100.000/atlet.

Biaya Pendaftaran dapat ditransfer melalui Rekening Panitia :


Rekening Mandiri 1410018392696 a/n Mokh Fuad Hadiyanto
Ridwan

NB : Setiap Atlet Yang Mendaftar Di Sarankan Memiliki Kartu


BPJS
2) Technical Meeting (TM) dilaksanakan pada:
 Hari/Tanggal : Jum’at,29 November 2019
 Tempat : Ruang Kepelatihan SMANOR
Perumahan Pondok Jati - Sidoarjo
 Pukul : 18.00 Wib
 Acara : Pembahasan Peraturan Lomba
Jadwal Lomba

NO WAKTU / TEMPAT KATEGORI NOMOR LOMBA KETERANGAN


1 Sabtu, 30 November 2019 SPEED 3000 M
Pukul 07.00 – Selesai KU.A - JUNIOR ELIM,5000 M
Venue Sepatu SMANOR ELIM,10.000 ELIM FINAL
PEMBUKAAN CONDITIONAL
STANDART KU.A - D
500 M QUALIFIKASI

SPEED KU A -
500 M QUALIFIKASI
JUNIOR

STANDART KU A - D
500 M FINAL

SPEED KU - JUNIOR
500 M FINAL

SPEED KU A –
200 M ITT FS FINAL
JUNIOR
2 MINGGU, 1 Desember 2019
50 M DAN 100 M FINAL
Pukul 07.00 – Selesai Di Venue Sepatu PEMULA
Roda SMANOR
MARATHON FINAL
KU A - MASTER
Pukul 08.00 - Selesai

STANDART KU A - D
1000 M QUALIFIKASI

SPEED KU A -
1000 M QUALIFIKASI
JUNIOR
ISHOMA 12.00 – 12.30 Wib
STANDART
1000 M FINAL
KU A - D
SPEED
1000 M FINAL
KU A - JUNIOR
SPEED KU AB,CD –
RELAY 3000 M FINAL
JUN JUN
Pukul 12.00 - Selesai UPP,Penyerahan Hadiah Juara
Umum,UangPembinaan Marathon.
Penutupan
4. Mata Lomba
a. Kelas Pemula :
 50 mPutra/Putri
 100 mPutra/Putri ( Qualifikasi )

b. Kelas Standard – Kelompok Umur A, B, C,D:


 Sprint 500 m Putra/Putri
 Sprint 1.000 m Putra/Putri

c. Kelas Speed – Kelompok Umur A, B, C,D:


 ITT 200 M FS Putra/Putri
 Sprint 500 m Putra/Putri
 Sprint 1.000 m Putra/Putri
 Eliminasi 3.000 m Putra/Putri (A -B)
 Elimininasi Race 5.000 m Putra/Putri KU C dan D
 Relay 3.000 m Putra/Putri AB , CD dan JUN JUN
 Marathon 6 km (AB)
 Marathon 15 km (C –D)

d. Kelas JUNIOR :
 ITT Flying 200 m Putra/Putri
 Sprint 500 m Putra/Putri
 Sprint 1.000 mPutra/Putri
 Elimination 10.000 m Putra/Putri
 Relay 3.000 m Putra/Putri
 Marathon 21km

III. PERATURAN LOMBA


1. PERATURANUMUM
a. Peserta lomba dalah pemain inlineskate:
 Klub Sepatu Roda atau tergabung dalam Komunitas SepatuRoda

b. Peserta wajib menunjukan Akte Kelahiran jika sewaktu-waktu diminta


oleh panitia.
c. Atlet yang terdaftar di Kelas Pemula dapat mengikuti seluruh nomor
lomba.
d. Atlet yang terdaftar di Kelas Standard dapat mengikuti maksimum
2 (dua) nomor lomba perorangan,
e. Atlet yang terdaftar di Kelas Speed memilih2(dua) nomor lomba
perorangan plus marathon dan relay.
f. Setiap atlet speed(KU A,B,C,D dan Junior ) dapat mengikuti 2
mata lomba dan tambahan Marathon dan untuk jarak sesuai
dengan kelompok usia yang ditentukan oleh Panitia
g. Setiap peserta yang mewakili klub menunjuk 1 orang official
dengan memberikan nama bersamaan dengan Formulir
Pendaftaran.
h. Setiap peserta wajib menggunakan seragam atau pakaian
olah raga dari klub/komunitas.
i. Setiap peserta wajib menggunakan helm baik pada saat
pemanasan atau pertandingan. Khusus untuk kelas Standard /
Pemula disarankan untuk menggunakan alat pengaman
tambahan antara lain pelindung telapak tangan, sikut angan dan
lutut.

2. PERATURAN KHUSUS
a. Inline skate untuk kelas Pemula adalah inline skate Standard dengan
ketentuan:
 Menggunakan sepatu standard
 Jenis frame bebas (mounting atau jepit).
 Roda maksimal adalah 80mm.
b. Inline skate untuk kelas Standard adalah inline skate Standard
dengan ketentuan:
 Menggunakan sepatu Standard
 Jenis frame bebas (mounting atau jepit).
 Roda maksimal 80mm.
c. Inline skate untuk kelas Speed adalah inline skate speed dengan
ketentuan:
 Menggunakan sepatu speed
 Menggunakan frame speed bukan frame untuk KelasStandard,
 Roda maksimal 100 mm untukkelompokumur A -C.
 Roda Maksimal 110 mm untuk Kelompok umur D –Senior
d. Setiap peserta wajib menggunakan nomor Punggung, Nomor
Paha (kiri) dan stiker pada helm (kiri) yang disediakan panitia.

e. Peserta diwajibkan masuk ketenda pemanggilan (call area)


atlet 2 race sebelumnya. Panitia tidak akan mentolerir
keterlambatan yang akan mengganggu jalannya
lomba,minimal15 menit sebelum start di racenya.
f. Peserta yang terlambat dinyatakan diskualifikasi,setelah 2x
pemanggilan yang jarak waktunya setiap 1 menit dapat di
nyatakan Do Not Start(DNS)
g. Selama perlombaan berlangsung yang dapat berhubungan
dengan panitia adalah tim manajer atau official.
h. Setiap peserta yang akan atau telah menyelesaikan mata
lomba wajib melapor kepada juri di garis start/finish.
i. Selama pertandingan berlangsung peserta yang tidak
bertanding,Team Official, Orang tua peserta dan
pendukungnya dilarang berada dalam arena pertandingan.
j. Peserta yang jatuh saat berlomba dan atlet tersebut
menyatakan tidak sanggup melanjutkan lomba, hanya boleh
ditolong oleh panitia dan Tim medik, pelanggaran akan hal ini
akan menyebabkan diskualifikasi.

3. KELOMPOK PESERTA
a. Kelompok peserta pemula adalah peserta yang baru bisa
bermain roller skate dan belum pernah mengikuti
kejuaraansebelumnya di kelompok Standard maupunSpeed.
b. Kelompok peserta standard adalah peserta yang sudahcukup
dan bisa bermain roller skate dengan menggunakan roller
skate standard.
c. Kelompok peserta speed adalah peserta yang sudah mahir
dan menggunakan roller speed skate.
d. Batas usia minimal untuk setiap kelompok umur dihitung
berdasaarkan tahun lahir dengan mengikuti table berikut:

KU KETERANGAN

(Pemula)
KelahiranTahun 2012 atau lebih
A
muda
B Kelahiran Tahun 2011 - 2010
C Kelahiran Tahun 2009 – 2008
D Kelahiran Tahun 2007 – 2005
JUNIOR Kelahiran Tahun 2004 - 2001
e. Setiap peserta dapat mengikuti kelompok umur sesuai tahun
lahirnya dan atau naik satu tingkat pada kelompok umur
diatasnya.
f. Peserta yang sudah terdaftar pada kejuaraan lain sebelumnya di
kelas Speed tidak dapat mengikuti kelas Standard.

IV. PERATURAN NOMOR LOMBA


1. Sprint 50 m(Pemula)
 Dilaksanakan langsung final
 Setiap seridiikuti oleh 3(tiga)orang peserta,semua seri akan
mendapatkan medali untuk juara 1,2, dan 3.
 Penempatan atlet di setiap serinya akan ditentukan oleh panita.
 Aba-aba yang akandigunakan oleh juri start (starterjudge)
adalah:Siap…Clap…
2. Sprint 100 m(Pemula)
 Dilaksanakan secara massstart.
 Dilaksanakan dengan system kualifikasi dengan kapasitas
maksimal 10 peserta perheat. Aba-aba yang akan digunakan
oleh juri start (starterjudge) adalah:Siap…Clap…

3. Sprint 500 m dan 1.000 m(Standard)


 Dilaksanakan dengan system kualifikasi.
 Babak kualifikasi menggunakan sistem 8 atlet waktu terbaik yang
akanmaju pada babak berikutnya. Babak kualifikasi menggunakan
sistem 8 atlet waktu terbaik yang akan maju pada babak final.
 Pada babak berikutnya atlet yang lolos kebabak berikutnya
ditentukan oleh urutan finish 1dan 2 pada setiap heatnya.
Aba-aba yang akan digunakan oleh juri start (starter judge) adalah :
In Position ( masukkotak/posisitegak )….... Set (
persiapan start/posisisiap )….... Go…..… (GUN SHOOT)

4. Relay 3000 m Speed menggunakanSistem Pertandingan sebagai berikut


 Nomor lomba Relay merupakan nomor lomba beregu dengan jumlah
atlet 3(tiga).
 Untuk peserta gabungan AB,CD dan JUNJUN
 Dengan demikian untuk Relay AB, yang belomba ABB,AAB, Untuk
Relay CD yang berlomba CCD,CDD ,utk relay JunJun yang
berlomba Jun,Jun,Jun.
 Untuk Relay harus 1 Club tidak boleh Mix dgn club lain
 Untuk Tim yang 1 Club akan di hitung perolehan point.
 Khusus untuk Relay, atlet KU di bawahnya di perkenankan
berlomba di KU diatasnya dengan catatan, tidak berlomba di dua
KU.( Jika di salah satu KU tidak memenuhi peserta yang 1 club ketentuan
conditional )
 Start dilakukan secara massstart.
 Dilaksanakan dengan system kualifikasi.atau langsung Final ( tentative )
 Dalam satu (1) heat maksimum lima (6) Klub yang bertanding.
 Para atlet yang berada dalam satu(1) Klub wajib menggunakan
seragam tanding yang identik sama
 Jika salah satu atlet mendapatkan diskualifikasi maka secara
otomatis Timnya akan didiskualifikasi.
 Relay yang sah adalah secara komplit mendorong dengan dua (2)
tangan dari atlet yg akan datang kepinggang dari atlet yang akan
mendapat giliran berjalan.
 Menyentuh pada saat pergantian akan diberlakukan diskualifikasi.
 Zona Relay akan ditentukan oleh chief referee dan akan
diberitahukan kepada seluruh atlet sebelum start.
 Relay harus dilakukan pada zona relay,jika tidak maka tim akan terkena
diskualifikasi langsung.

5. ITT Flying 200 m (Speed)


 Dilaksanakan dengan system langsung final .
 Start dilakukan secara individual flying start
 Tidak ada aba-aba yang digunakan dalam nomor lomba ini
dikarenakan menggunakan transponder yang akan memulai waktu
pada saat atlet melintasi garis start.

6. Sprint 500 m (Speed)


 Dilaksanakan dengan system kualifikasi.
 Start dilakukansecara massstart.
 Babak kualifikasi menggunakan sistem race 6 atlet waktu terbaik
yang akan maju pada babak berikutnya. Untuk babak berikutnya
penentuan atlet yang lolos berdasarkan peringkat 1 dan 2 pada
setiap heatnya.
 Pada babak berikutnya atlet yang lolos kebabak
berikutnyaditentukan oleh urutan finish1dan 2 pada setiap heatnya
 Maksimal 5 peserta dalam setiap heat babak kualifikasi dan
maksimal 4 peserta pada babak berikutnya.
 Aba-aba yang akan digunakan oleh juri start (starter judge) adalah:
In Position ( masukkotak/posisitegak )….... Set ( persiapan
start/posisisiap )….... Go…..… (GUN SHOOT)

7. Sprint 1000 m (Speed)


 Dilaksanakan dengan system kualifikasi.
 Start dilakukansecara massstart.
 Babak kualifikasimenggunakan sistem race 6 atlet waktuterbaik
yang akan maju pada babak berikutnya. Untuk babak berikutnya
penentuan atlet yang lolos berdasarkan peringkat 1 dan 2 pada
setiap heatnya.
 Maksimal 6 peserta dalam setiap heat babak kualifikasi dan 6peserta
pada babak berikutnya.
 Aba-aba yang akandigunakan oleh juri start (starter judge) adalah:
In Position ( masukkotak/posisitegak )….... Set ( persiapan
start/posisisiap )….... Go…..… (GUN SHOOT)
8. Elimination 3.000m,5000 M dan 10.000m
menggunakanSistemPertandingansebagaiberikut :
 Start dilakukansecara massstart.
 Pertandingan ini menggunakan system Eliminationl langsung
untuk satu atau lebih atlet. Chief Referee akan mengumumkan
peraturan elimination sebelum pertandingan berdasarkan
jumlah peserta.
 Satu lap sebelum Elimination maka pada saat pemimpin lomba
akan melewati garis finish bel dibunyikan sebagai tanda akan
ada elminiasi dilap berikutnya.
 Penentuan atlet yang tekena elimination adalah berdasarkan
titik terakhir dari sepatu roda atlet yang melewati garis finish.
 Apabila ada atlet yang terjatuh, meninggalkan lomba pada saat
lap elimination maka atlet tersebut yang akan dihitung terkena
elimination.
 Atlet yang terkena elimination akan diumumkan oleh
announcer. Jika sampai pengumuman ketiga(3) atlet tetap
tidak meninggalkan arena pertandingan maka akan
diberlakukan diskualifikasi.
 Aba-aba yang akan digunakan oleh juri
start(starterjudge)adalah:Attention…Go…

9. Marathon
 Start dilakukan secara massstart
 Posisi atlet untuk start akan ditentukan oleh panitia (tergantung KU)
 Jarak lintasan Marathon 3 km perlap
 Atlet KU A dan B : 6 km
 Atlet KU C– D : 15 km
 Atlet Master : 21km
 Atlet yang ter-overlap oleh atlet terdepan akan ter-eliminasi dengan
sendirinya
 Pertandingan akan terus dilanjutkan meskipun hujan, terkecuali hujan
yang masuk dalam kategori hazard sebagaimana disebutkan dalam
BAB VI (SituasiHazard)
 Penentuan juara adalah atlet yang menyelesaikan race/jumlah lap
secara penuh dan tercepat yang menginjak /melewatigaris finish
dengan di ikuti seluruh tubuh dan tidak melakukan pelanggaran
apapun
 Diskualifikasi akan diberlakukan ketika:
 Atlet melakukan pemotongan rute
 Atlet mendapat bantuan dari atlet / orang lain lain seperti ditarik atau
didorong
 Atlet naik, ditarik atau didorong oleh kendaraan
 Untuk nomor marathon,semua atlet diberi waktu untuk Walking Track
selama 20 menit (05.00 – 05.20 Wib) dan lomba di start kan pukul 05.30
Wib.

V. HADIAH
1. Uang Pembinaan Marathon :
KU A danB Pa/Pi, Juara I : Rp.300.000
II : Rp.200.000
III : Rp.150.000
IV : Rp.100.000
V : Rp. 50.000
Note : KU A dan B Juara dipisah

KU C Pa/Pi, Juara I : Rp.750.000


II : Rp.500.000
III : Rp.300.000
IV : Rp.200.000
V : Rp.100.000

KU D Pa/Pi, Juara I : Rp.1.000.000


II : Rp. 750.000
III : Rp. 500.000
IV : Rp. 300.000
V : Rp. 200.000

KU MASTER Pa/Pi,Juara I : Rp.1.500.000


II : Rp.1.000.000
III : Rp. 750.000
IV : Rp. 500.000
V : Rp. 400.000

NOTE : Khusus Mata Lomba Marathon Jika Pesertanya Kurang dari 7 di


Tiap KU nya maka tidak akan di Startkan atau tidak dilombakan.

2. Uang Pembinaan Untuk Atlet Juara di Nomor Mata Lomba 3000m elim,5000m
elim,10.000 m elim Juara I masing – masing KU sbb :
KU.A Pa/Pi Juara I : Rp.250.000
KU.B Pa/Pi Juara I : Rp.250.000
KU.C Pa/Pi Juara I : Rp.300.000
KU.D Pa/pi Juara I : Rp.400.000
KU JunPa/pi Juara I : Rp.500.000

3.Uang Pembinaan JUARA UMUM


- SPEED
Juara I : Rp.2.000.000
II : Rp.1.000.000
III : Rp. 750.000

- STANDART
Juara I : Rp.1.000.000
II : Rp. 750.000
III : Rp. 500.000

2. Medali
3. Piagam/Sertifikat ( KU Standart, Speed & Marathon)
4. Pemula ( Hanya Medali)
5. Trophy Piala Tetap

VI. SITUASI HAZARD


Hazard yang dimaksudkan disini adalah keadaan / kondisi yang
menyebabkan Perlombaan tidak bisa dilangsungkan seperti bencana alam
(gempabumi, kebakaran, banjir, dll), huru-hara, dan ancaman lain yang
disebabkan oleh alam maupun manusia.
Sebuah keadaan dinyatakan sebagai Hazard oleh Chief Referee dan disetujui
oleh Panitia Lomba dengan acuan apabila keadaan tersebut mengancam
keselamatan Atlet baik dalam kondisi bertanding maupun tidak bertanding

Ketika terjadi situasi Hazard maka:


 Lomba ditunda sampai kondisi dinyatakan aman dan memungkin kan
untuk dilanjutkan nya pelaksanaan lomba.
 Jika kondisi aman tidak tercapai hingga batas akhir pelaksanaan lomba
yaitu tanggal 29September 2019,makaLomba akan dihentikan dan Panitia
tidak mengembalikan uang pendaftaran lomba.
 Kondisi hujan tidak menyebabkan penghentian / pembatalan lomba
kecuali dinyatakan sebagai hazard. Yaitu apabila terjadi genangan yang
tidak memungkinkan panitia melakukan pengeringan lapangan, atau
menyebabkan kerusakan fatal terhadap sirkuit.
 Selama terjadi hujan yang bukan kategori hazard dapat dilakukan
penyesuaian jadwal pertandingan sesuai keputusan dari Panitia
Pelaksana.

VII. CHIEF REFEREE


Chief Referee bertugas untuk memutuskan hal-hal yang terjadi
dalamperlombaan jika terjadi protes dari peserta lomba dan harus mendapat
persetujuan dari Technical Delegate (TD)

VIII. PROTES
a. Protesdari para peserta dapat dilakukan kepada panitia lomba maksimal
30 menit setelah hasil lomba diumumkan. Lebih dari itu hasil lomba
dinyatakan sah.
b. Protes dilakukan di tenda yang telah disediakan oleh panitia.
c. Protes hanya boleh dilakukan oleh Official Tim denganmenunjukkan IDyang
telahditentukan.
d. Mengisi formulir yang tersedia dan membayar biaya administrasi
sebesarRp.1.500.000,-.
e. Uang administrasi dikembalikan jika protes diterima.
f. Protes akan disidangkan oleh Chief Referee dan Technical Delegate.
IX. SANKSI BAGI PESERTA
Panitia Pelaksana melalui Chief Referee berhak memberikan sanks iatau
melakukan diskualifikasi bagi para Peserta atau Klub yang tidak mematuhi
tata-tertib lomba.

X. PENUTUP
BukuPedomanLomba (Technical Handbook) ini dibuat sebagai acuan
bersama dalam pelaksanaan perlombaan pada Kejuaraan
SepatuRoda“KEJUARAAN DAERAH ( KEJURDA )SEPATU RODA ANTAR
CLUB SE – JAWA TIMUR PIALA SMANOR Tahun 2019”
Pertanyaan mengenai teknis : Contact Person diatas
Segenap Panitia Pelaksana Kejuaraan Sepatu Roda memohon maaf atas dan
kekurangan yang terdapat pada aturan-aturan yang diterapkan dalam
perlombaan ini.

Sidoarjo, 31 Oktoberr 2019


PANITIA

Drs.Suswanto.MM
KetuaPelaksana

Anda mungkin juga menyukai