Anda di halaman 1dari 9

PEMETAAN KESESUAIAN LAHAN TANAMAN KELAPA

SAWIT MENGGUNAKAN ANALISA SPASIAL DI


KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

RIKI PRANINTA BANGUN

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIAN


FAKTULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JAMBI
2019
I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sektor pertanian merupakan bagian penting dalam pembangunan
perekonomian di Indonesia pada umumnya, khususnya Provinsi Jambi. Hal ini
dikarenakan kondisi alam dan luas areal lahan pertanian yang memadai untuk
bercocok tanam. Perkebunan merupakan bagian dari pertanian dan mempunyai
peranan yang penting dalam pemasukan devisa negara. Tidak sedikit penduduk
Indonesia yang menggantungkan hidupnya dari hasil perkebunan. Sebagai salah
satu bidang usaha, perkebunan memiliki beberapa fungsi yaitu : sebagai sumber
devisa non migas, penyedia lapangan pekerjaan, dan berkaitan langsung dengan
penyediaan lapangan kerja. Komoditas perkebunan yang memegang peranan
cukup besar dalam perekonomian Indonesia adalah komoditas tanaman kelapa
sawit (Elaeis guineensis Jacq.).
Kelapa sawit (Elaeis guinensis jack) merupakan salah satu jenis tanaman
perkebunan yang menduduki posisi terpenting di sektor pertanian, hal ini dikarenakan
kelapa sawit mampu menghasilkan nilai ekonomi terbesar per hektarnya jika dibandingkan
dengan tanaman penghasil minyak atau lemak lainya, Tanaman kelapa sawit termasuk
tanaman multiguna. Tanaman tersebut mulai banyak menggantikan posisi
penanaman komoditas perkebunan lain, yaitu tanaman karet. Tanaman kelapa sawit
kini tersebar di berbagai daerah. Secara umum, dapat diindikasikan bahwa
pengembangan perkebunan kelapa sawit masih mempunyai prospek harga, ekspor,
dan pengembangan produk (Suwarto dan Octavianty, 2010). kelapa sawit juga
memiliki banyak manfaat yaitu sebagai bahan bakar alternatif Biodisel, bahan pupuk
kompos, bahan dasar industri lainnya seperti industri kosmetik, industri makanan, dan
sebagai obat. Prospek pasar bagi olahan kelapa sawit cukup menjanjikan, karena
permintaan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup besar, tidak hanya di
dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Oleh sebab itu, sebagai negara tropis yang masih
memiliki lahan yang cukup luas, Indonesia berpeluang besar untuk mengembangkan
perkebunan kelapa sawit.
Pengembangan lahan kelapa sawit di wilayah Kabupaten Tanjung jabung
timur menjadi sulit dilakukan akibat jenis lahan yang sebagian besar terdiri dari
lahan gambut, apabila lahan gambut tersebut ditanami kelapa sawit maka produksi
yang didapatkan akan menjadi jauh berkurang. pengembangan lahan kelapa sawit

2
yang dipadukan dengan teknologi system informasi geografis akan membantu
didalam pengambilan keputusan mengenai wilayah yang sebaiknya dikembangkan
dan wilayah yang tetap dipertahankan sebagai bagian dari konservasi lahan gambut.
GIS merupakan suatu bidang kajian ilmu yang relatif baru yang dapat digunakan
oleh berbagai bidang disiplin ilmu sehingga berkembang dengan sangat cepat.
Berdasarkan International GIS Dictionary atau direktori internasional GIS,
pengertian dari GIS adalah a computer system for capturing, managing, integrating,
manipulating, analysing and displaying data which is spatially referenced to the
Earth. Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System/GIS) yang
selanjutnya akan disebut SIG merupakan sistem informasi berbasis komputer yang
digunakan untuk mengolah dan menyimpan data atau informasi geografis (Aronoff,
1989), dengan memanfaatkan teknologi ini maka proses Analisa data akan
dilakukan secara spesifik dengan menganalisa berbagai macam parameter yang
mendukung kesesuaian lahan kelapa sawit. Dengan adanya hasil dari penelitian ini
diharapkan pengembangan kelapa sawit akan menjadi lebih baik sehingga mampu
memperbaiki dan menambah kesejahteraan bagi masyarakat di wilayah Kabupaten
Tanjung Jabung Timur.
Berdasarkan permasalahan diatas, maka penulis tertarik melakukan
penelitian “Pemetaan Kesesuaian Lahan Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis
Guineensis Jacq.) Menggunakan Analisa Spasial Di Kabupaten Tanjung
Jabung Timur” untuk mengetahui wilayah yang tergolong potensial untuk
melakukan pengembangan tanaman kelapa sawit.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian dalam latar belakang diatas, maka permasalahan
penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Sesuaikah wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk dijadikan tempat
pengembangan budidaya tanaman kelapa sawit?
2. Bagaimana tingkat kesesuaian lahan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk
budidaya tanaman kelapa sawit?

3
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian diatas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian
ini adalah:
1. Mendapatkan Analisa kesesuain lahan tanaman kelapa sawit di wilayah
Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
2. Mendapatkan tingkat kesesuain lahan yang ada di wilayah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur yang sesuai untuk pengembangan tanaman kelapa sawit.

1.4 Manfaat Penelitian


Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah:
1. Memberikan informasi mengenai kondisi lahan serta kesesuain lahan untuk
tanaman kelapa sawit yang ada di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur .
2. Dapat dijadikan sebagai referensi/bahan pertimbangan di dalam pengambilan
keputusan mengenai pengembangan tanaman kelapa sawit di wilayah
Kabupaten Tanjung Jabung Timur .

4
III. METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat


Penelitian ini akan dilaksanakan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur
Provinsi Jambi dan dilanjutkan dengan pengolahan data yang dilaksanakan di
Laboratorium Komputer dan Instrumen Fakultas Teknologi Pertanian Universitas
Jambi pada bulan…… sampai dengan .. . Lokasi penelitian dapat dilihat pada
Gambar dibawah ini.

Gambar. Lokasi penelitian

3.2 Alat dan Bahan Penelitian

3.2.1 Alat
Alat yang akan digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini yaitu:
1. Seperangkat komputer untuk penyimpanan data yang dibutuhkan dalam
penelitian.
2. Software ArcGIS 10.5 (ArcMap 10.3) yang digunakan sebagai alat untuk
melakukan Analisa data.

5
3. Microsoft Excel dan Microsoft Word
4. Kamera

3.2.2 Bahan
Bahan yang akan digunakan untuk melakukan Analisa kesesuaian lahan
pada wilayah penelitian adalah sebagai berikut:
1. Data citra landsat 8 wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
2. Data SRTM (Shuttle Radar Topography Mission) wilayah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur.
3. Peta curah hujan wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
4. Peta administrasi/peta RTRW wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
5. Peta jenis tanah wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur
6. Peta topografi wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur

 Pengumpulan Data (Input)


Data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan data sekunder yag
diperoleh melalui literatur penelitian sejenis yang telah ada sebelumnya, juga
memperhatikan teori-teori yang memiliki hubungan dengan objek penelitian.. Data
sekunder meliputi peta, data iklim dan data monografi dari lokasi penelitian. Jenis
data dan peta yang dikumpulkan sebagai bahan pendukung penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Citra satelit landsat kawasan Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan daerah
sekitar yang dapat di download dari http://glovis.usgs.gov/, data citra landsat
dapat digunakan untuk melihat tutupan lahan yang ada di wilayah penelitian.
2. Peta administrasi Kabupaten Tanjung Jabung Timur
3. Peta curah hujan menggunakan data dari satelit Giovanni yang dapat di
download dari Giovanni.gsfc.nasa.gov untuk mengetahui persebaran hujan
yang terjadi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur
4. Data SRTM (Shuttle Radar Topography Mission) Kabupaten Tanjung Jabung
Timur untuk mengetahui kelerengan dan ketinggian yang sesuai untuk
pengembangan kelapa sawit.

6
5. Peta jenis tanah Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk mengetahui jenis
tanah yang tersebar di wilayah
penelitian.

7
Diagram Alir Penelitian

Persiapan

Peta Curah Peta Jenis Peta Peta Tutupan


Hujan Tanah Topografi Lahan

Overlay

Peta Satuan
Lahan

Karakteristik
Kesesuaian Lahan

Karakteristik Lahan: Syarat Tumbuh :


1. Ketinggian 1. Ketinggian
2. Suhu Udara 2. Suhu Udara
3. Tutupan Lahan 3. Tutupan Lahan
4. Kelerengan 4. Kelerengan
5. Jenis Tanah 5. Jenis Tanah

Pemrosesan Data, Analisis


Data dan Klasifikasi Data

Scoring

Kelas Kesesuaian Lahan


Kelapa Sawit

Peta Kesesuaian Lahan Kelapa Sawit di


kabupaten Tanjung Jabung Timur

Selesai

8
9

Anda mungkin juga menyukai